PERENCANAAN GEOMETRIK, TEBAL PERKERASAN DAN RENCANA ANGGARAN BIAYA RUAS JALAN GONDANG-BLIMBING KABUPATEN SRAGEN TUGAS AKHIR Disusun Sebagai Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Ahli Madya (A.Md.) pada Program Studi DIII Teknik Sipil Jurusan Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Sebelas Maret Surakarta Disusun Oleh : BAYU BASUKI ROHMAN NIM. I 8212012 PROGRAM STUDI DIII TEKNIK SIPIL JURUSAN TEKNIK SIPIL FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS SEBELAS MARET SURAKARTA 2015
MOTTO DAN PERSEMBAHAN MOTTO Sukses dunia akhirat, sesungguhmya keberhasilan itu bisa kita raih dan kita harus yakin allah selalu bersama kita amin amin PERSEMBAHAN Tugas akhir ini kupersembahkan untuk: Allah SWT Kesempurnaan hanya milik-mu yaa Allah Dengan kerja keras, semangat dan doa, akhirnya Tugas Akhir ini terselesaikan. Dan dengan rendah hati kupersembahkan sebuah karya kecilku ini Keluarga ku Bapak dan Ibu ku tersayang Kakak ku, dan Adik ku. I love you all. Saya juga mengucapkan banyak terima kasih atas dengan kakak saya dan suaminya tugas akhir ini bisa terselesaikan. Seluruh dosen Teknik Sipil UNS, terimakasih untuk ilmu dan bimbingannya. Teman - teman seperjuangan di teknik sipil transportasi angkatan 2012 Keluarga besar D3 Sipil Transportasi UNS Dan semua pihak pihak yang telah membantu dan tidak dapat ditulis semua Terima Kasih Atas semua do a, bimbingan, dan semangat yang diberikan Karyaku ini ku persembahkan untuk semua iv
PRAKATA Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat dan hidayah-nya, sehingga Tugas Akhir PERENCANAAN GEOMETRIK, TEBAL PERKERASAN, DAN RENCANA ANGGARAN BIAYA RUAS JALAN GONDANG BLIMBING KABUPATEN SRAGEN dapat diselesaikan dengan baik. Tugas Akhir ini merupakan salah satu syarat yang harus dipenuhi untuk meraih gelar Ahli Madya pada Jurusan Teknik Sipil Universitas Sebelas Maret Surakarta. Dengan adanya Tugas Akhir ini diharapkan dapat menambah pengetahuan dan pengalaman mengenai perencanaan jalan bagi penulis maupun pembaca. Pada kesempatan ini penulis mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu penyusunan dan pengerjaan Tugas Akhir ini. Secara khusus penulis mengucapkan terima kasih kepada : 1. Dekan dan Pembantu Dekan 1 Fakultas Teknik Universitas Sebelas Maret Surakarta. 2. Ir. Bambang Santoso, MT, Selaku Ketua Jurusan Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Sebelas Maret Surakarta. 3. Ir. Achmad Basuki, ST, MT, Selaku Ketua Program DIII Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Sebelas Maret Surakarta. 4. Ir. Adi Yusuf Muttaqien, MT, Selaku Sekertaris Program DIII Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Sebelas Maret Surakarta. 5. Ir. Ary Setyawan, MSc, PhD Selaku Dosen Pembimbing Tugas Akhir. 6. Ir. Noegroho Djarwanti, MT, Selaku Dosen Pembimbing Akademik 7. Amirotul MHM, ST, MSc, dan Lydia Novitriana Nur H, ST, MSc, selaku Dosen Penguji 8. Rekan rekan DIII Teknik Sipil Transportasi 11 dan semua pihak yang telah membantu dalam menyelesaikan tugas akhir ini. v
Dalam Penyusunan Tugas Akhir ini penulis menyadari masih terdapat kekurangan dan jauh dari kesempurnaan, oleh karena itu, kritik dan saran yang membawa kearah perbaikan dan bersifat sangat penyusun harapkan. Akhir kata semoga Tugas Akhir ini dapat memberikan manfaat bagi penyusun khususnya dan pembaca pada umumnya. Surakarta, Juli 2015 Penyusun BAYU BASUKI ROHMAN vi
DAFTAR ISI Halaman HALAMAN JUDUL... i HALAMAN PERSETUJUAN... ii HALAMAN PENGESAHAN... iii PERSEMBAHAN... iv PRAKATA... v DAFTAR ISI... vii DAFTAR GAMBAR... xii DAFTAR TABEL... xv DAFTAR NOTASI... xvii DAFTAR LAMPIRAN... xx ABSTRAK... xxi BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah... 1 1.2.Tujuan perenanaan... 1 1.3.Teknik Perencanaan... 2 1.3.1 Perencanaan Geometrik Jalan Raya... 2 1.3.2 Perencaan Tebal Perkerasan Lentur... 2 1.3.3 Rencana Anggaran Biaya... 3 1.3.4 Time Schedule... 3 1.4. Flow Chart Pengerjaan Tugas Akhir... 4 1.5.Peta Lokasi... 7 BAB II DASAR TEORI 2.1. Klasifikasi Jalan... 8 2.2. Kecepatan Rencana... 9 2.3. Bagian-Bagian Jalan... 9 2.4. Alinemen Horisontal... 11 vii
2.4.1 Panjang Bagian Lurus... 11 2.4.2. Tikungan... 11 2.4.3. Diagram Super Elevasi... 20 2.4.4. Jarak Pandang... 24 2.4.5. Daerah Bebas Samping di Tikungan... 27 2.4.6. Pelebaran Perkerasan... 29 2.4.7. Kontrol Overlapping... 30 2.4.8. Perhitungan Stationing... 31 2.5. Alinement Vertikal... 36 2.6. Perencanaan Tebal Perkerasan Lentur... 42 2.6.1. Lalu Lintas... 42 2.6.2. Koefisien Distribusi Kendaraan... 43 2.6.3. Angka Ekivalen (E) Beban Sumbu Kendaraan... 44 2.6.4. Daya Dukung Tanah Dasar (DDT & CBR)... 45 2.6.5. Faktor Regional (FR)... 45 2.6.6. Indeks Permukaan (IP)... 46 2.6.7. Grafik Nomogram... 48 2.6.8. Koefisien Kekuatan Relative (a)... 52 2.6.9. Batas-Batas Minimum Tebal Perkerasan... 54 2.6.10.Analisa Komponen Perkerasan... 55 2.7. Rencana Anggaran Biaya... 57 BAB III PERENCANAAN JALAN 3.1. Penetapan Trace Jalan... 60 3.1.1. Gambar Perbesaran Peta... 60 3.1.2. Penghitungan Trace Jalan... 60 3.1.3. Penghitungan Azimuth... 61 3.1.4. Penghitungan Sudut PI... 61 3.1.5. Penghitungan Jarak Antar PI... 62 3.1.6 Perhitungan Kelandaian Melintang... 64 3.2. Penghitungan Alinemen Horizontal... 69 viii
3.2.1. Tikungan PI 1... 70 3.2.1.1 Menentukan Superelevasi Terjadi... 70 3.2.1.2 Perhitungan Lengkung Peralihan (Ls)... 71 3.2.1.3 Perhitungan (Өs, c, dan Lc)... 72 3.2.1.4 Perhitungan Besaran-Besaran Tikungan... 72 3.2.1.5 Perhitungan Pelebaran Perkerasan di Tikungan... 74 3.2.1.6 Perhitungan Kebebasan Samping Tikungan PI1... 75 3.2.1.7 Hasil Perhitungan PI1... 78 3.2.2. Tikungan PI 2.... 81 3.2.2.1 Menentukan Superelevasi Terjadi... 81 3.2.2.2 Perhitungan Lengkung Peralihan (Ls)... 81 3.2.2.3 Perhitungan Besaran-Besaran Tikungan... 82 3.2.2.4 Perhitungan Pelebaran Perkerasan di Tikungan... 83 3.2.2.5 Perhitungan Kebebasan Samping Tikungan PI2... 84 3.2.2.6 Hasil Perhitungan PI2... 86 3.3. Penghitungan Stationing... 88 3.4. Kontrol Overlapping... 91 3.5. Perencanaan Alinemen Vertikal... 93 3.5.1. Perhitungan Kelandaian Memanjang... 94 3.5.2. Penghitungan Lengkung Vertikal... 95 3.5.2.1 PVI-1... 95 3.5.2.2 PVI-2... 102 3.5.2.3 PVI-3... 109 3.5.2.4 PVI-4... 116 BAB IV PERHITUNGAN TEBAL PERKERASAN 4.1. Data Perencanaan Tebal Perkerasan... 126 4.2. Perhitungan Volume Lalu Lintas... 127 4.2.1. Perhitungan Volume Lalu Lintas Harian Rata-rata... 127 4.2.2. PerhitunganKoefisien Distribusi Kendaraan (C)... 128 4.2.3. Perhitungan Angka Ekivalen(E)... 129 4.2.4. PenghitunganLEP,LEA,LET,dan LER... 130 ix
4.3. Penentuan CBR Desain Tanah Dasar... 132 4.4. Penentuan Daya Dukung Tanah (DDT)... 134 4.5. Perhitungan Faktor Regional (FR)... 135 4.6. Penentuan Indeks Permukaan (IP)... 135 4.6.1. Indeks Permukaan Awal (IPo)... 135 4.6.2. Indeks Permukaan Akhir (IPt)... 136 4.7. Penentuan Indeks Tebal Perkerasan (ITP)... 136 BAB V RENCANA ANGGARAN BIAYA DAN TIME SCHEDULE 5.1. Typical Potongan Melintang... 139 5.2. Analisa Perhitungan Volume Pekerjaan... 139 5.2.1. Penghitungan Volume Pekerjaan Tanah... 139 5.2.2. Penghitungan Pekerjaan Drainase... 148 5.2.3. Penghitungan Pekerjaan Dinding Penahan... 151 5.2.4. Penghitungan Volume Pekerjaan Perkerasan Berbutir... 167 5.2.5. Penghitungan Volume Pekerjaan Perkerasan Aspal... 168 5.2.6. Penghitungan Volume Pekerjaan Pelengkap... 169 5.3. Analisa Perhitungan Waktu Pelaksanaan proyek... 172 5.3.1. Pekerjaan Umum... 172 5.3.2. Pekerjaan Tanah... 172 5.3.3. Pekerjaan Drainase... 173 5.3.4. Pekerjaan Dinding Penahan... 175 5.3.5. Pekerjaan Perkerasan Berbutir... 177 5.3.6. Pekerjaan Perkerasan Aspal... 177 5.3.7. Pekerjaan Pelengkap... 179 5.4. Analisa Perhitungan Harga Satuan Pekerjaan... 182 5.5. Analisa Perhitungan Bobot Pekerjaan... 183 5.6. Rekapitulasi Rencana Anggaran Biaya... 184 x
BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN 6.1. Kesimpulan... 187 6.2. Saran... 188 PENUTUP... xxii DAFTAR PUSTAKA... xxiii xi
DAFTAR GAMBAR Halaman Gambar 1.1. Peta Lokasi Proyek... 8 Gambar 2.1. DAMAJA, DAMIJA, DAWASJA, di Lingkungan Jalan Antar Kota... 10 Gambar 2.2. Lengkung Full Circle... 14 Gambar 2.3. Lengkung Spiral-Circle-Spiral... 15 Gambar 2.4. Lengkung Spiral - spiral... 18 Gambar 2.5. Diagram Superelevasi... 20 Gambar 2.6. Diagram Superelevasi Full Circle... 21 Gambar 2.7. Diagram Super Elevasi Spiral-Circle-Spiral.... 22 Gambar 2.8. Diagram Super Elevasi Spiral-Spiral... 23 Gambar 2.9. Jarak pandangan pada lengkung horizontal untuk Jh < Lt... 27 Gambar 2.10. Jarak pandangan pada lengkung horizontal untuk Jh > Lt... 28 Gambar 2.11. Pelebaran Perkerasan Pada Tikungan... 29 Gambar 2.12. Kontrol Over Lapping... 30 Gambar 2.13. Stasioning... 32 Gambar 2.14. Diagram alir perencanaan tikungan Full Circle... 33 Gambar 2.15. Diagram alir perencanaan tikungan S-C-S... 34 Gambar 2.16. Diagram alir perencanaan tikungan S S... 35 Gambar 2.17. Lengkung Vertikal Cembung... 38 Gambar 2.18. Lengkung Vertikal Cekung.... 38 Gambar 2.19. Sketsa Ruang Bebas Jembatan.... 40 Gambar 2.20. Diagram Alir Perencanaan Alinemen Vertikal... 41 Gambar 2.21. Sketsa Ruang Bebas Jalan.... 42 Gambar 2.22. Susunan lapis Konstruksi Perkerasan lentur... 42 Gambar 2.23. Korelasi DDT dan CBR... 45 Gambar 2.24. Grafik Nomogram... 52 Gambar 2.25. Diagram Alir Perencanaan Tebal Perkerasan... 56 Gambar 2.26. Diagram Alir RAB dan Time Schedule... 59 xii
Gambar 3.1. Sketsa Trace Jalan.... 60 Gambar 3.2. Cara Menghitung Trace Jalan... 65 Gambar 3.3. Lengkung Spiral-Circle-Spiral... 79 Gambar 3.4. Diagram Superelevasi Tikungan PI 1 Spiral-Circle-Spiral (Belok Kanan)... 80 Gambar 3.5. Lengkung Full - Circle... 86 Gambar 3.6. Diagram Superelevasi Tikungan PI 2 Full - Circle (Belok Kiri)... 87 Gambar 3.7. Sket Stasioning... 90 Gambar 3.8. Sket Kontrol Overlapping... 92 Gambar 3.9. Lengkung Vertikal PVI-1... 95 Gambar 3.10. Lengkung Vertikal PVI-2... 102 Gambar 3.11. Lengkung Vertikal PVI-3... 109 Gambar 3.12. Lengkung Vertikal PVI-4... 116 Gambar 4.1. Grafik Penentuan CBR Desain 90%... 133 Gambar 4.2. Korelasi DDT dan CBR... 134 Gambar 4.3. Grafik Penentuan Nilai Indek Tebal Perkerasan (ITP)... 136 Gambar 4.4. Tipical Cross Section... 138 Gambar 4.5 Potongan A-A, Susunan Perkerasan... 138 Gambar 5.1. Potongan Melintang Jalan... 139 Gambar 5.2. Typical Cross section STA 1+300... 140 Gambar 5.3. Typical Cross section STA 2+050... 142 Gambar 5.4. Sket Volume Galian Saluran... 147 Gambar 5.5. Sket Volume Pasangan Batu... 148 Gambar 5.6. Detail Plesteran Pada Drainase... 149 Gambar 5.7. Sket Volume Pasangan Batu pada Dinding Penahan... 150 Gambar 5.8. Detail Plesteran pada Dinding Penahan... 161 Gambar 5.9. Sket Luas Siaran Talud... 162 Gambar 5.10. Sket Lapis Pondasi Atas... 166 Gambar 5.11. Sket Lapis Pondasi Bawah... 166 xiii
Gambar 5.12. Sket Lapis Permukaan... 167 Gambar 5.13. Sket Marka Jalan Putus-Putus... 168 Gambar 5.14. Sket Guard Rail... 170 xiv
DAFTAR TABEL Halaman Tabel 2.1. Ketentuan klasifikasi : Fungsi, Kelas Beban, Medan... 8 Tabel 2.2. Klasifikasi Menurut Medan Jalan... 9 Tabel 2.3. Kecepatan Rencana Sesuai Klasifikasi Fungsi dan Medan... 9 Tabel 2.4. Panjang Bagian Lurus... 11 Tabel 2.5. Panjang Jari-Jari Minimum Untuk Emaks=10%... 13 Tabel 2.6. Jari-jari minimum tikungan yang tidak memerlukan lengkung peralihan... 15 Tabel 2.7. Jarak Pandang Henti (Jh) Minimum... 25 Tabel 2.8. Panjang Jarak Pandang Mendahului Berdasarkan Vr... 26 Tabel 2.9. Kelandaian Maksimum Yang Diijinkan... 39 Tabel 2.10.Panjang Kritis (m)... 40 Tabel 2.11.Koefisien Distribusi Kendaraan... 44 Tabel 2.12.Prosentase Berat dan yang Berhenti serta Iklim... 46 Tabel 2.13.Indeks Permukaan Pada Akhir Umur Rencana (IPt)... 47 Tabel 2.14.Indeks Permukaan Pada Awal Umur Rencana (IPo)... 47 Tabel 2.15.Koefisien Kekuatan Relatif... 53 Tabel 2.16.Lapis Permukaan... 54 Tabel 2.17.Lapis Pondasi... 54 Tabel 2.18 Faktor Pertumbuhan Lalu lintas (i) Minimum untuk desain... 55 Tabel 2.19 Zona Iklim Untuk Indonesia... 55 Tabel 3.1. Perhitungan Kelandaian Melintang... 67 Tabel 3.2. Rekapitulasi hasil perhitungan tikungan PI1 dan PI2... 87 Tabel 3.3. Elevasi Tanah Asli... 93 Tabel 3.4. Kelandaian Memanjang... 94 Tabel 3.5. Perhitungan STA dan Elevasi Tanah Rencana PV1... 101 Tabel 3.6. Perhitungan STA dan Elevasi Tanah Rencana PV2... 108 Tabel 3.7. Perhitungan STA dan Elevasi Tanah Rencana PV3... 115 Tabel 3.8. Perhitungan STA dan Elevasi Tanah Rencana PV4... 122 xv
Tabel 3.9. Hasil Perhitungan Kelandaian Memanjang... 123 Tabel 3.10. Elevasi Tanah Asli dan Tanah Rencana... 124 Tabel 4.1. Nilai LHR S... 127 Tabel 4.2. Hasil Penghitungan LHR, LHR P dan LHR A...128 Tabel 4.3. Hasil Perhitungan Angka Ekivalen Masing-Masingn Kendaraan...128 Tabel 4.4. Perhitungan Lintas Ekivalen... 131 Tabel 4.5. CBR Tanah Dasar... 132 Tabel 4.6. Perhitungan Jumlah dan Prosentase CBR... 133 Tabel 5.1. Hasil Perhitungan Volume Galian Dan Timbunan... 143 Tabel 5.2. Perhitungan Volume Galian Pondasi pada Dinding Penahan Badan Jalan... 152 Tabel 5.3. Perhitungan Volume Pasangan Batu pada Dinding Penahan Badan Jalan... 158 Tabel 5.4. Perhitungan Luas Siaran pada Dinding Penahan Badan Jalan.... 164 Tabel 5.5. Rekapitulasi Perkiraan Waktu Pekerjaan... 180 Tabel 5.6. Rekapitulasi Rencana Anggaran Biaya... 183 xvi
DAFTAR NOTASI a : Koefisien Relatif a` : Daerah Tangen A : Perbedaan Kelandaian (g 1 g 2 ) % α : Sudut Azimuth c : Perubahan percepatan Ci : Koefisien Distribusi CS : Circle to Spiral, titik perubahan dari lingkaran ke spiral CT : Circle to Tangen, titik perubahan dari lingkaran ke lurus d : Jarak t : Tebal lapis perkerasan Δ : Sudut luar tikungan Δh : Perbedaan tinggi D tjd D maks DDT e E Ec Ei em en Eo Es Ev f fm Fp g h : Derajat lengkung terjadi : Derajat maksimum : Daya dukung tanah : Superelevasi : Daerah kebebasan samping : Jarak luar dari PI ke busur lingkaran : Angka ekivalen beban sumbu kendaraan : Superelevasi maksimum : Superelevasi normal : Derajat kebebasan samping : Jarak eksternal PI ke busur lingkaran : Pergeseran vertical titik tengah busur lingkaran : Koefisien gesek memanjang : Koefisien gesek melintang maksimum : Faktor Penyesuaian : Kemiringan tangen ; (+) naik ; (-) turun : Elevasi titik yang dicari xvii
i I ITP Jd Jh k L Lc LEA LEP LER LET Ls Ls` Lt O p θc θs PI PLV PPV PTV R R ren R min SC S-C-S SS S-S ST T : Kelandaian melintang : Pertumbuhan lalu lintas : Indeks Tebal Perkerasan : Jarak pandang mendahului : Jarak pandang henti : Absis dari p pada garis tangen spiral : Panjang lengkung vertikal : Panjang busur lingkaran : Lintas Ekivalen Akhir : Lintas Ekivalen Permulaan : Lintas Ekivalen Rencana : Lintas Ekivalen Tengah : Panjang lengkung peralihan : Panjang lengkung peralihan fiktif : Panjang tikungan : Titik pusat : Pergeseran tangen terhadap spiral : Sudut busur lingkaran : Sudut lengkung spiral : Point of Intersection, titik potong tangen : Peralihan lengkung vertical (titik awal lengkung vertikal) : Titik perpotongan tangen : Peralihan Tangen Vertical (titik akhir lengkung vertikal) : Jari-jari lengkung peralihan : Jari-jari rencana : Jari-jari tikungan minimum : Spiral to Circle, titik perubahan spiral ke lingkaran : Spiral-Circle-Spiral : Spiral to Spiral, titik tengah lengkung peralihan : Spiral-Spiral : Spiral to Tangen, titik perubahan spiral ke lurus : Waktu tempuh xviii
Tc TC Ts TS Tt UR V R Xs Y Ys : Panjang tangen circle : Tangen to Circle, titik perubahan lurus ke lingkaran : Panjang tangen spiral : Tangen to Spiral, titik perubahan lurus ke spiral : Panjang tangen total : Umur Rencana : Kecepatan rencana : Absis titik SC pada garis tangen, jarak lurus lengkung peralihan : Factor penampilan kenyamanan : Ordinat titik SC pada garis tegak lurus garis tangen, jarak tegak lurus ke titik xix
DAFTAR LAMPIRAN LAMPIRAN A SOAL TUGAS AKHIR LAMPIRAN B LEMBAR KOMUNIKASI dan PEMANTAUAN LAMPIRAN C DAFTAR HARGA SATUAN (Upah, Bahan dan Peralatan) LAMPIRAN D ANALISA HARGA SATUAN PEKERJAAN LAMPIRAN E GAMBAR AZIMUTH LAMPIRAN F GAMBAR TRACE JALAN LAMPIRAN G GAMBAR LONG PROFIL LAMPIRAN H GAMBAR CROSSECTION LAMPIRAN I GAMBAR PLAN PROFIL LAMPIRAN J TIME SCHEDULE DAN KURVA S xx
PERENCANAAN GEOMETRIK, TEBAL PERKERASAN DAN RENCANA ANGGARAN BIAYA RUAS JALAN NGARUM BELANGAN KABUPATEN SRAGEN Nama Mahasiswa : Bayu Basuki Rohman NIM : I 8212012 Jurusan : Diploma III Teknik Sipil Transportasi - UNS Dosen Pembimbing : Ir. Ary Setyawan, MSc, PhD Abstrak Jalan raya Gondang Blimbing ini terletak di Kabupaten Sragen bertujuan untuk memperlancar arus transportasi. Perencanaan jalan Gondang Blimbing dengan panjang 3.155 m memerlukan biaya untuk pembangunan sebesar Rp. 20,145,633,300.00 dan dikerjakan selama 5 bulan. Teknik Perencanaan meliputi Perencanaan Geometrik Jalan, Perencanaan Tebal Perkerasan Lentur dan Perencanaan Anggaran Biaya. Peraturan yang digunakan yaitu standar desain yang berlaku. Jenis jalan dari Gondang Blimbing merupakan jalan kolektor dengan spesifikasi jalan kelas III, lebar perkerasan rencana 80 2 3,5 m, dengan kecepatan Km, direncanakan 2 tikungan (1 tikungan Spiral - Circle - Spiral Jam, 1 tikungan Full - Circle) Kata Kunci : Teknik Perencanaan, Spesifikasi Jalan, Rencana Anggaran Biaya. xxi
GEOMETRIC DESIGN, PAVEMENT THICKNESS AND BUDGET ESTIMATE, ROADS NGARUM-BELANGAN SRAGEN DISTRICT Name : Bayu Basuki Rohman Reg. Number : I 8212012 Departement : Diploma III Teknik Sipil Transport - UNS Conseulor Lecturer : Ir. Ary Setyawan, MSc, PhD Abstract Gondang Blimbing highway is located in District Boyolali aims to facilitate the transportation flow. Ngarum Belangan road planning - Peterson 3.155 m in length will cost for the construction of Rp. 20,145,633,300.00 and worked for four months. Planning Techniques include Geometric Road, Planning Pavement Thickness Bending and Budget Planning. Rules used are applicable design standards. Type the street from Gondang Blimbing Peterson is a specification of kolektor roads with grade III, width of pavement 80 Km, planned two corners. Jam 2 3,5 m, with a speed plan (a corner Spiral - Circle - Spiral, Full - Circle one corner). Keywords: Engineering Planning, Specifications Roads, Budget Estimate. xxi