Rektor: (024)8508081 Fax (024)8508082, Purek I: (024) 85081 1dari5 1. TUJUAN a. Menetapkan standard kepastian monitoring dan evaluasi internal kinerja pelaksanaan rencana operasional. b. Memberikan kepastian peningkatan kinerja melalui monitoring dan evaluasi yang efektif dan berkesinambungan dengan mempertimbangkan kemampuan dan daya saing masing-masing unit kegiatan. 2. RUANG LINGKUP Ruang lingkup meliputi pembentukan tim monitoring dan evaluasi internal (), pelaksanaan monevin, dan pelaporan monevin. 3. REFERENSI 1. Undang-Undang Republik Indonesia nomor 20 tahun 23, tentang Sistem Pendidikan Nasional. 2. Undang-Undang nomor 25 tahun 24, tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional. 3. Peraturan Pemerintah nomor 20 tahun 24, tentang Rencana Kerja Pemerintah. 4. Peraturan Pemerintah nomor 21 tahun 24, tentang Penyusunan Rencana Kerja dan Anggaran Kementrian Negara/Lembaga. 5. Peraturan Pemerintah nomor 23 tahun 25, tentang Pengelolaan Keuangan Badan Layanan Umum. 6. Instruksi Presiden nomor 7 tahun 1999, tentang Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah. 7. Peraturan Menteri Keuangan nomor 119/PMK.05/27, tentang Persyaratan Administratif dalam rangka Pengusulan dan Penetapan Satuan Kerja Instansi Pemerintah untuk Menerapkan Pola Pengelolaan Keuangan Badan Layanan Umum, sebagai pengganti dari PMK nomor 07/PMK.02/26.
Rektor: (024)8508081 Fax (024)8508082, Purek I: (024) 85081 2dari5 4. DEFINISI Kriteria ini menilai peranan dan komitmen pimpinan dalam mendukung pelaksanaan renop, mengatasi permasalahan yang ada dan memberikan arahan pada perencanaan program tahun berikutnya. Peran Tim menjamin keberhasilan pelaksanaan program dan pencapaian tujuan. Kepemimpinan yang baikharus tercermin dalam keikutsertaan staf akademik dan staf administrasi atau mahasiswa (sesuai dengan programnya). Dalam melaksanakan program atau memanfaatkan investasi yang telah dilakukan, Kualitas Laporan Rencana Implementasi Kinerja Renop tahun berikutnya akan mencerminkan kualitas kepemimpinan. 5. KETENTUAN UMUM Monitoring dan evaluasi kinerja pelaksanaan renop didasarkan pada asas-asas berikut ini: 1. Asas akuntabilitas, yaitu bahwa semua penyelenggaraan kebijakan akademik harus dapat dipertanggungjawabkan secara ilmiah dan terbuka dan senantiasa mengacu pada perkembangan keilmuan yang mutakhir yang bersifat dinamis. 2. Asas transparansi, yaitu bahwa kebijakan akademik diselenggarakan secara terbuka, di dasarkan pada tatanan dan aturan yang jelas yang senantiasa berorientasi pada rasa saling percaya untuk terselenggaranya lingkungan akademik yang kondusif dan menjamin terwujudnya sinergisme. 3. Asas kualitas, yaitu bahwa kebijakan akademik diselenggarakan dengan senantiasa mengedepankan kualitas input, proses, dan output. 4. Asas kerakyatan, yaitu bahwa penyelenggaraan kebijakan akademik yang bersifat dinamis harus mampu menjamin terakomodasinya segenap kepentingan rakyat secara lebih luas tanpa harus mengorbankan idealisme ilmiah. 5. Asas kebersamaan, yaitu bahwa kebujakan akademik di selenggarakan secara terpadu, terarah, terstruktur, dan sistematik untuk kepentingan UNNES secara komprehensif dan berbasis pada visi dan misi kelembagaan untuk efektifitas dan efisiensi.
Rektor: (024)8508081 Fax (024)8508082, Purek I: (024) 85081 3dari5 6. Asas hukum, yaitu bahwa semua pihak yang terllibat secara langsung maupun tidak langsung dalam penyelenggaraan kehidupan akademik harus taat pada hukum yang berlaku yang penegakannya di jamin oleh negara. 7. Asas manfaat, yaitu bahwa kehidupan akademik di selenggarakan untuk memberikan manfaat yang sebesar-besarnya bagi bangsa dan negara, institusi, dan segenap civitas akademika. 8. Asas kesetaraan, yaitu bahwa kebijakan akademik di selenggarakan atas dasar persamaan hak untuk menjamin terciptanya lingkungan akademik yang egaliter. 9. Asas kemandirian, yaitu bahwa penyelenggaraan kebijakan akademik senantiasa di dasarkan pada kemampuan institusi dengan mengandalkan pada segenap potensi dan sumber daya yang ada untuk mengoptimalkan kemampuan institusi yang terus berkembang secara sistematik dan terstruktur.
Rektor: (024)8508081 Fax (024)8508082, Purek I: (024) 85081 4dari5 6. PROSEDUR 6.1 Diagram Prosedur Ketua BPM Tim Rektor mulai Menugaskan Menugaskan Ketua BPM untuk membentuk Tim Tim Membentuk Tim untuk setiap Unit Kerja Menetapkan SK pengangkatan Tim Rapat koordinasi BPM dengan Tim Menetapkan jadwal dan kegiatan Tim Monitoring dan evaluasi renop setiap unit kerja Melaporkan hasil kepada Rektor Bersama unit-unit menyusun rencana tahun berikutnya Selesai 6.2 Rincian Prosedur
Rektor: (024)8508081 Fax (024)8508082, Purek I: (024) 85081 5dari5 Mulai. Rektor menugaskan Ketua Badan Penjaminan Mutu (BPM) untuk mengusulkan Tim Kinerja Renop dengan anggota auditor internal Selanjutnya Rektor menetapkan SK pengangkatan Tim Kinerja Renop untuk masa kerja satu tahun tim bertugas dibawah koordinasi Ketua Badan Penjaminan Mutu. Ketua BPM membentuk Tim untuk setiap unit kerja. Rapat koordinasi antara BPM dan Tim untuk menyepakati jadwal dan mekanisme. Ketua BPM menetapkan jadwal dan kegiatan. Tim melakukan monitoring dan evaluasi secara sistemik dalam setiap implementasi kinerja renop tiap unit kerja. Tim tersebut memantau hambatan dan terlibat aktif dalam pemecahan permasalahan yang ada. Temuan, hambatan implementasi kinerja yang besar di diskusikan dengan Ketua BPM, Rektor, dan Pembantu Rektor terkait. Hasil di laporkan oleh Ketua BPM kepada Rektor untuk melakukan perbaikan kinerja terkait hasil kepada Rektor/ Dekan/ Ketua Unit Kerja. Rektor bersama unit-unit di UNNES menyusun rencana tahun berikutnya dan melaksanakannya dalam ruang lingkup tugasnya, sebagai peningkatan kinerja renop pada tahun berikutnya untuk meningkatkan mutu kinerja secara berkelanjutan. Selesai. 7. LAMPIRAN -