KEMENTERIAN KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH 2013

dokumen-dokumen yang mirip
INDIKATOR KINERJA UTAMA KEMENTERIAN KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA

Laporan Kinerja Kementerian Komunikasi dan Informatika

LKIP BPMPT 2016 B A B I PENDAHULUAN

MATRIKS 2.3 RENCANA TINDAK PEMBANGUNAN KEMENTERIAN/LEMBAGA TAHUN 2011

KEMENTERIAN KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA VISI, MISI, DAN SASARAN STRATEGIS

2011, No d. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud dalam huruf a, huruf b, dan huruf c, perlu menetapkan Peraturan Menteri Komunika

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA REPUBLIK INDONESIA,

BAB III METODE PENELITIAN

KATA PENGANTAR BUPATI BARRU, TTD. Ir. H. ANDI IDRIS SYUKUR, MS.

KATA PENGANTAR. Bandung, Januari 2015 KEPALA BADAN PENANAMAN MODAL DAN PERIJINAN TERPADU PROVINSI JAWA BARAT

KATA PENGANTAR. Madiun, 13 Pebruari 2013 Ketua Pengadilan Agama Kab. Madiun, TTD. Drs. H. AMAM FAKHRUR, SH.,MH. NIP

LAMPIRAN INDIKATOR KINERJA UTAMA ( IKU ) DI LINGKUNGAN DINAS PERHUBUNGAN, KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA KABUPATEN BADUNG BAB I PENDAHULUAN

KATA PENGANTAR. Dengan mengacu pada peraturan menteri Negara Pendayagunaan Aparatur

Ikhtisar Eksekutif. vii

Laporan Akuntabilitas Kinerja Pemerintah Kabupaten Gunungkidul Tahun 2012 KATA PENGANTAR

Catatan: dalam kesempatan ini akan disampaikan khusus untuk bidang Komunikasi dan Informatika

LAPORAN KINERJA DITJEN IDP 2016 LAPORAN KINERJA. Direktorat Jenderal Informasi dan Diplomasi Publik

RINGKASAN EKSEKUTIF. Halaman ii

prasarana yang terdiri dari 1 unit perangkat backup... dikarenakan... BIRO PERENCANAAN, KEUANGAN DAN TATA USAHA BADAN STANDARDISASI NASIONAL

LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH

E X E C U T I V E S U M M A R Y

KEBIJAKAN PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR TELEKOMUNIKASI DAN INFORMATIKA YANG BERDAYA SAING TINGGI

PEMERINTAH PROVINSI BALI BADAN PENANAMAN MODAL DAN PERIZINAN LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH

Laporan Akuntabilitas Kinerja Pemerintah Kabupaten Gunungkidul Tahun 2013 KATA PENGANTAR

2014, No c. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagamana dimaksud dalam huruf a dan huruf b, perlu menetapkan Peraturan Menteri Komunikasi dan Inf

BAB IV P E N U T U P

RENCANA STRATEGIS (RENSTRA) BIRO HUKUM DAN ORGANISASI

LAKIP DITJEN SDPPI TAHUN 2011 Laporan Akuntabilitas Instansi Pemerintah

LAKIP DINAS KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA KABUPATEN GRESIK TAHUN

Laporan Akuntabilitas Kinerja Pemerintah Kabupaten Gunungkidul Tahun 2014 KATA PENGANTAR

13. Untuk pencapaian kinerja program yang terbagi dalam 2 (dua) program, terlihat nilai pencapaian kinerjanya sebagai berikut :

Sekretariat Jenderal KATA PENGANTAR

BAB II PERENCANAAN DAN PERJANJIAN KINERJA

KATA PENGANTAR. Jakarta, 10 Maret 2014 Sekretaris Direktorat Jenderal Pengolahan dan Pemasaran Hasil Perikanan. Dr. Ir. Syafril Fauzi, M.

PERATURAN MENTERI KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA REPUBLIK INDONESIA NOMOR 23 TAHUN 2012

RENCANA KINERJA BALAI BESAR PULP DAN KERTAS TAHUN ANGGARAN 2015

KATA PENGANTAR. Dengan mengucapkan puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas rahmat

BAB. I PENDAHULUAN. I.1. Latar Belakang

2017, No Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4401); 3. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional (

February 15, 2016 BAPPEDA BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

RENCANA KINERJA TAHUNAN SEKRETARIAT BPPSDMP TAHUN 2013

LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA SEKRETARIAT INSPEKTORAT JENDERAL TAHUN 2016

VISI DAN MISI DINAS PERHUBUNGAN KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA KABUPATEN TANAH DATAR

BUPATI BADUNG DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI BADUNG,

KATA PENGANTAR. Dinas Tenaga Kerja Transmigrasi dan Kependudukan Provinsi Jawa Timur

BAB I PENDAHULUAN. Pembinaan Administrasi Kepegawaian. Meningkatnya Pelayanan Administrasi Kepegawaian di Lingkungan Kementerian Kesehatan

KATA PENGANTAR. Jakarta, 22 Januari 2015 Direktur Jenderal Pengolahan dan Pemasaran Hasil Perikanan. Ir. Saut P. Hutagalung, M.Sc

Rencana Kinerja Tahunan Dinas Kebudayaan & Pariwisata Kota Bandung Tahun 2016 BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG

RENCANA KINERJA TAHUNAN (RKT) INSPEKTORAT KABUPATEN PANDEGLANG TAHUN 2016

Kebijakan dan Rencana ke Depan Indonesia ICT Whitepaper

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

RENCANA KINERJA BALAI BESAR PULP DAN KERTAS TAHUN ANGGARAN 2013

B A B I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang

PERATURAN MENTERI KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA REPUBLIK INDONESIA NOMOR TAHUN 2016 TENTANG

A. Gambaran Umum Daerah

BERITA NEGARA. No.702, 2012 KEMENTERIAN KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA. Penyiaran Multipleksing. Penyelenggaraan.

LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (LAKIP) TAHUN 2014 BIRO HUBUNGAN MASYARAKAT SEKRETARIAT DAERAH ACEH

BAB II PERENCANAAN DAN PERJANJIAN KINERJA

RENCANA KINERJA TAHUNAN (RKT) INSPEKTORAT KABUPATEN PANDEGLANG TAHUN 2017

KATA PENGANTAR. Inspektorat Kabupaten Berau Inspektur, Drs. H. Suriansyah, MM Pembina Utama Muda NIP

KATA PENGANTAR. Tabanan, 04 Januari 2017 Pengadilan Agama Tabanan, Drs. Zainal Arifin, M.H. NIP

b) Melaksanakan koordinasi antar pelaku pembangunan dalam perencanaan pembangunan daerah. c) Menjamin terciptanya integrasi, sinkronisasi, dan

LAPKIN SEKRETARIAT DAERAH KOTA TANGERANG SELATAN TAHUN 2015 KATA PENGANTAR

KATA PENGANTAR. Wonogiri, Februari 2016 KEPALA BADAN KEPEGAWAIAN DAERAH KABUPATEN WONOGIRI

Badan Penanaman Modal dan Perijinan Terpadu BAB I PENDAHULUAN

INSPEKTORAT SEKRETARIAT KABINET REPUBLIK INDONESIA

Bab I Pendahuluan A. LATAR BELAKANG

KATA PENGANTAR. Page i. Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Direktorat Jenderal Badan Peradilan Umum Mahkamah Agung RI Tahun 2014

Bab I Pendahuluan A. LATAR BELAKANG

2 c. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud dalam huruf a dan huruf b, perlu menetapkan Peraturan Menteri Komunikasi dan Informatika tent

BAB I PENDAHULUAN. An evaluation version of novapdf was used to create this PDF file. Purchase a license to generate PDF files without this notice.

PERATURAN KEPALA BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH KOTA PONTIANAK NOMOR 1 TAHUN 2015 T E N T A N G

LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH DINAS KOPERASI USAHA KECIL DAN MENENGAH TAHUN 2016

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA REPUBLIK INDONESIA,

L A P O R A N K I N E R J A

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI PEKERJAAN UMUM DAN PERUMAHAN RAKYAT REPUBLIK INDONESIA,

2011, No c. bahwa untuk dapat mendorong persaingan industri telekomunikasi yang sehat, mengembangkan inovasi teknologi informasi dan membuka pel

2017, No c. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud dalam huruf a dan huruf b, perlu menetapkan Peraturan Menteri Komunikasi dan I

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

PERATURAN MENTERI KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA REPUBLIK INDONESIA NOMOR 22 TAHUN 2014 TENTANG

Kebijakan Bidang Pendayagunaan Aparatur Negara a. Umum

RENCANA KINERJA TAHUN ANGGARAN 2016

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA KEMENTERIAN KOMUNIKASI INFORMATIKA. Sertifikasi. Izin. Tatacara.

BAB III ISU-ISU STRATEGIS BERDASARKAN TUGAS DAN FUNGSI. 3.1 Identifikasi Permasalahan Berdasarkan Tugas dan Fungsi

RENCANA KINERJA TAHUNAN SEKRETARIAT JENDERAL TAHUN 2012

2 2. Peraturan Pemerintah Nomor 52 Tahun 2000 tentang Penyelenggaraan Telekomunikasi (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2000 Nomor 107, Tambaha

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (LKjIP) DINAS KOPERASI DAN UMKM PROVINSI JAWA TENGAH TAHUN 2015

BAB I PENDAHULUAN. Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah. LAKIP tersebut

KATA PENGANTAR. Inspektur Jenderal. M. Sakri Widhianto

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA DIREKTORAT JENDERAL PAJAK LAMPIRAN I SURAT EDARAN DIREKTUR JENDERAL PAJAK NOMOR SE - 01/PJ.

KOTA BANDUNG DOKUMEN RENCANA KINERJA TAHUNAN DINAS PELAYANAN PAJAK KOTA BANDUNG TAHUN 2014

BAGIAN UMUM KOTA MOJOKERTO TAHUN 2015

RINGKASAN EKSEKUTIF LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA BPKP TAHUN 2013

RENCANA KINERJA TAHUNAN (RKT) DIREKTORAT PENGELOLAAN AIR IRIGASI TA. 2014

BUPATI KAPUAS HULU PROVINSI KALIMANTAN BARAT

BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG

LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (LAKIP) DINAS KOPERASI DAN UMKM PROVINSI JAWA TENGAH TAHUN 2014

Transkripsi:

KEMENTERIAN KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH 2013

Ringkasan Eksekutif LAKIP Kementerian Komunikasi dan Informatika merupakan wujud dari pertanggungjawaban atas kinerja pencapaian visi dan misi yang dijabarkan dalam tujuan/sasaran strategis. Tujuan/sasaran strategis dalam LAKIP tersebut mengacu pada Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) periode 2010-2014, Rencana Strategis Kementerian Komunikasi dan Informatika (Renstra Kominfo) periode 2010-2014, Rencana Kerja Pemerintah (RKP) tahun 2013, dan Penetapan Kinerja (Tapkin) tahun 2013. Dalam Rencana Strategis Kementerian Komunikasi dan Informatika 2010-2014, telah dijabarkan Visi jangka menengah Kementerian, yakni Terwujudnya Indonesia Informatif menuju masyarakat sejahtera melalui pembangunan kominfo berkelanjutan, yang merakyat dan ramah lingkungan, dalam kerangka NKRI. Visi dimaksud telah dituangkan pada Misi, Tujuan, dan Sasaran yang akan dicapai pada tahun 2014. Dalam mencapai visi dan misi Kementerian Komunikasi dan Informatika menetapkan 18 (delapan belas) sasaran strategis yang akan dicapai dalam tahun 2010-2014. Pencapaian tahun 2013 kedelapan belas sasaran strategis baik dalam perspektif stakeholder, perspektif layanan maupun perspektif proses internal adalah sebagai berikut: Perspektif Stakeholder, yaitu: (1) Meratanya pembangunan sarana dan prasarana pos, di seluruh Indonesia prosentase capaiannya sebesar 107,17 persen; (2) Tersedia dan tersebarnya informasi yang faktual dan berimbang ke seluruh pelosok dan lapisan masyarakat Indonesia dalam kerangka NKRI prosentase capaiannya sebesar 100 persen; (3) Terselenggaranya pengelolaan sumber daya komunikasi dan informatika yang optimal prosentase capaiannya sebesar 103,82 persen; (4) Mendorong tumbuhnya iklim penelitian dan pengembangan di bidang komunikasi dan informatika prosentase capaiannya sebesar 53,33 persen; (5) Mendorong berkembangnya industri yang berdaya saing tinggi dan ramah lingkungan prosentase capaiannya sebesar 100 persen; (6) Mendorong penguatan kapasitas produksi industri nasional agar mampu bersaing di dunia internasional prosentase capaiannya sebesar 67 persen; (7) Meningkatkan posisi tawar Indonesia dalam perjanjian internasional di bidang prosentase capaiannya sebesar 100 persen; (8) Membangun pencitraan positif negara Indonesia di mata Internasional prosentase capaiannya sebesar 92,50 persen. Sedangkan capaian sasaran strategis dalam Perspektif Layanan, dapat dijelaskan sebagai berikut: (1) Terselenggaranya layanan pos, komunikasi dan LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH 2013

LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH 2013 i informatika yang efektif dan efisien prosentase capaiannya sebesar 92,50 persen; (2) Terselenggaranya layanan pos, yang profesional dan memiliki integritas moral yang tinggi prosentase capaiannya sebesar 102,75 persen; (3) Tersedianya layanan konten informasi yang edukatif, mencerahkan dan memberdayakan masyarakat prosentase capaiannya sebesar 94,50 persen. Terakhir adalah capaian sasaran strategis dalam Perspektif Proses Internal, dapat dijelaskan sebagai berikut: (1) Tersedianya standar alat dan standar mutu layanan serta mekanisme pengawasan yang akuntabel pada layanan pos, komunikasi dan informatika prosentase capaiannya sebesar 87,50 persen; (2) Terlaksananya pemberdayaan masyarakat untuk memanfaatkan konten informasi edukatif, mencerahkan dan memberdayakan masyarakat prosentase capaiannya sebesar 140,50 persen; (3) Tercapainya peran-serta aktif masyarakat dan lembaga komunikasi dalam penyediaan, penyebaran dan pemanfaatan informasi edukatif, mencerahkan dan memberdayakan masyarakat prosentase capaiannya sebesar 90 persen; (4) Terwujudnya masyarakat informasi yang kritis, produktif, beradab, berdaya saing dan cinta tanah air prosentase capaiannya sebesar 99 persen; (5) Mendorong penciptaan sumber daya manusia unggul di bidang komunikasi dan informatika prosentase capaiannya sebesar 101,67 persen; (6) Mengembangkan sistem yang mendorong tumbuh-kembangnya kreatifitas dan inovasi berdasarkan kearifan lokal prosentase capaiannya sebesar 129 persen; (7) Mendorong rasa cinta tanah air melalui penggunaan produk dalam negeri bidang prosentase capaiannya sebesar 62,50 persen. Secara umum pencapaian sasaran strategis yang telah ditetapkan dalam tahun 2013 telah sesuai dengan yang ditargetkan, bahkan diantara sasaran strategis tersebut memperoleh nilai capaian lebih dari 100 persen. Namun demikian, masih terdapat beberapa IKU yang masih belum mencapai target yang ditentukan. Untuk itu, Kementerian Komunikasi dan Informatika akan senantiasa berupaya dan bekerja lebih keras lagi, serta menyempurnakan kebijakan yang ada untuk lebih mengoptimalkan pencapaian sasaran strategis, sehingga diharapkan di masa yang akan datang capaian semua sasaran strategis dapat lebih optimal. iii

ii Kata Pengantar MENTERI KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA TIFATUL SEMBIRING Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Kementerian Komunikasi dan Informatika ini merupakan perwujudan pertanggungjawaban atas kinerja pencapaian visi dan misi Kementerian Komunikasi dan Informatika pada Tahun Anggaran 2013. LAKIP Kementerian Komunikasi dan Informatika Tahun 2013 merupakan LAKIP tahun keempat pelaksanaan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) Tahun 2010-2014. Penyusunan LAKIP Kementerian Komunikasi dan Informatika mengacu pada Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2006 tentang Pelaporan Keuangan dan Kinerja Instansi Pemerintah, Instruksi Presiden Nomor 7 tahun 1999 tentang Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah, dan Instruksi Presiden Nomor 5 Tahun 2004 tentang Percepatan Pemberantasan Korupsi, serta Rencana Strategis Kementerian Komunikasi dan Informatika Tahun 2010-2014 sebagaimana telah ditetapkan dalam Peraturan Menteri Komunikasi dan Informatika Nomor 02/PER/M.KOMINFO/1/2010. LAKIP mempunyai beberapa fungsi, antara lain merupakan alat penilai kinerja secara kuantitatif, sebagai wujud akuntabilitas pelaksanaan tugas dan fungsi Kementerian Komunikasi dan Informatika menuju terwujudnya good governance, dan sebagai wujud transparansi serta pertanggungjawaban kepada masyarakat di satu sisi, dan di sisi lain, LAKIP merupakan alat kendali dan alat pemacu peningkatan kinerja setiap unit organisasi di lingkungan Kementerian Komunikasi dan Informatika yang sejalan dengan pelaksanaan reformasi birokrasi di Kementerian Komunikasi dan Informatika. Performance Kementerian Komunikasi dan Informatika diukur atas dasar penilaian indikator kinerja utama (IKU) yang merupakan indikator keberhasilan pencapaian sasaran-sasaran strategis (SS) sebagaimana telah ditetapkan pada Rencana Strategis Kementerian Komunikasi dan Informatika 2010-2014 dan dilaksanakan dalam bentuk penetapan kinerja sebagai kontrak kinerja Kementerian Komunikasi dan Informatika Tahun 2013. LITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH 2013 LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH 2013

Akhir kata penyusunan LAKIP Tahun 2013 ini dimaksudkan untuk memberikan gambaran yang jelas dan transparan serta sekaligus sebagai pertanggungjawaban atas pencapaian visi dan misi yang diamanatkan kepada Kementerian Komunikasi dan Informatika. Diharapkan laporan ini dapat menjadi bahan masukan bagi pemangku kepentingan dan umpan balik bagi jajaran Kementerian Komunikasi dan Informatika untuk meningkatkan kinerja masingmasing satuan unit di masa yang akan datang. JAKARTA, MARET 2014 MENTERI KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA ttd TIFATUL SEMBIRING

A. Capaian Indikator Kinerja Utama (IKU) Sesuai dengan penetapan Kinerja Kementerian Komunikasi dan Informatika memiliki 18 (delapan belas) Sasaran Strategis (SS) dimana 8 (delapan) diantaranya merupakan sasaran dalam perspektif stakeholder yang menjadi fokus penyajian dalam LAKIP Kementerian Komunikasi dan Informatika Tahun 2013. Adapun hasil pencapaian kinerja dari kedelapan sasaran dalam perspektif stakeholder sebagaimana tabulasi dibawah ini: Tabel 3.1 Pengukuran Kinerja Sasaran Strategis dalam Perspektif Stakeholder No. Sasaran Strategis (SS) IKU Target Realisasi % 1 Meratanya pembangunan sarana dan prasarana pos, di seluruh Indonesia (S1.1) 2 Tersedia dan tersebarnya informasi yang faktual dan berimbang ke seluruh pelosok dan lapisan masyarakat Indonesia dalam kerangka NKRI (S1.3) Akses komunikasi dan informatika yang merata di seluruh Indonesia Prosentase jangkauan layanan di seluruh desa, daerah perbatasan Negara, pulau terluar, daerah terpencil, dan wilayah non komersial lain untuk mengurangi daerah blank spot Prosentase penetrasi akses dan layanan komunikasi dan informatika yang modern yang mampu menghubungkan antar wilayah Indonesia Prosentase layanan akses informasi dan komunikasi di wilayah non komersial Prosentase Kabupaten/ kota yang telah dilayani oleh penyelenggara layanan akses nirkabel pita lebar (BWA) Prosentase (%) Implementasi migrasi system penyiaran dari analog ke digital terhadap populasi Prosentase konten informasi yang diterima, dimanfaatkan dan dikembangkan oleh pemerintah daerah dan lembaga sosial 100% 81% 81% 80% 102% 128% 100% 94% 94% 100% 77% 77% 60% 74% 123% 40% 56% 140%

Prosentase fasilitasi penyebaran informasi publik melalui media kemasyarakatan yang tepat waktu dan akuntabel No. Sasaran Strategis (SS) IKU Target Realisasi % 3 Terselenggaranya pengelolaan sumber daya yang optimal (S2.1) 4 Mendorong tumbuhnya iklim penelitian dan pengembangan di bidang (S4.1) 5 Mendorong berkembangnya industri yang berdaya saing tinggi dan ramah lingkungan (S4.3) 6 Mendorong penguatan kapasitas produksi industri nasional agar mampu bersaing di dunia internasional (S5.1) 7 Meningkatkan posisi tawar Indonesia dalam perjanjian internasional di bidang (S5.3) Prosentase data dan informasi yang dikelola dan yang diakses oleh stakeholder Jumlah promosi dan publikasi kepada publik Prosentase utilitas pemanfaatan spektrum frekuensi radio Prosentase (%) penataan pita frekuensi radio dan Pemanfaatan Slot Orbit Satelit Prosentase pencapaian target PNBP Kementerian Komunikasi dan Informatika melalui optimalisasi pengelolaan sumber daya pos, komunikasi dan informatika Prosentase karya riset yang menjadi acuan penyusunan kebijakan publik bidang Jumlah pemanfaatan karya riset bidang literasi dan profesi untuk penyusunan kebijakan/regulasi di bidang kominfo Jumlah Prototype disain subsistem perangkat mobile broadband yang dihasilkan Prosentase perkembangan industri (manufaktur) penunjang TIK Jumlah inkubator yang berkembang di bidang teknologi informatika Prosentase Kerjasama yang dijalin dengan investor asing dalam rangka meningkatkan investasi di bidang Informasi dan Komunikasi 1 lapora n 1 laporan 100% 70% 100% 143% 95% 97% 100% 100% 111% 111% 30% 30% 100% 30% 30% 100% 3 disain 3 disain 100% 3 lokasi 2 lokasi 67%

8 Membangun pencitraan positif negara Indonesia di mata Internasional (S5.4) Prosentase terakomodirnya kepentingan Indonesia / posisi Indonesia dalam fora internasional Jumlah aktivitas komunikasi publik untuk masyarakat asing dan masyarakat Indonesia di luar negeri 85% 100% 250% Sebagaimana Tabel 3.1 tersebut diatas hasil pengukuran atas capaian kinerja Kementerian Komunikasi dan Informatika sesuai dengan sasaran strategis dalam perspektif stakeholder telah tercapai secara optimal.