PENETAPAN KINERJA. Unit Eselon II : Balai Besar Laboratorium Kesehatan Surabaya Tahun Anggaran : 2012

dokumen-dokumen yang mirip
BAB III TUJUAN DAN SASARAN KERJA

PENETAPAN KINERJA. No Sasaran strategis Indikator Kinerja Target. (1) (2) (3) (4) 1 Meningkatnya kualitas dan kuantitas berbagai

BAB III TUJUAN DAN SASARAN KERJA

PERNYATAAN PENETAPAN KINERJA BALAI BESAR LABORATORIUM KESEHATAN SURABAYA KEMENTERIAN KESEHATAN PENETAPAN KINERJA TAHUN 2012

BAB II PERENCANAAN DAN PERJANJIAN KINERJA

BAB I PENDAHULUAN. menyebabkan rumah sakit harus memberikan pelayanan yang lebih optimal kepada

BAB IV PEMBAHASAN. Rasio keuangan merupakan kegiatan membandingkan angka-angka yang ada

GUBERNUR DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Tahun 2016

BAB II GAMBARAN KINERJA SAAT INI

DAFTAR ISI. KATA PENGANTAR... i DAFTAR ISI... ii DAFTAR TABEL... iv DAFTAR GAMBAR... vii

SATUAN PEMERIKSA INTERNAL UIN ALAUDDIN MAKASSAR

BAB III TUJUAN DAN SASARAN KERJA

PEDOMAN PENILAIAN TINGKAT KESEHATAN RUMAH SAKIT

DAFTAR ISI. KATA PENGANTAR... i DAFTAR ISI... ii DAFTAR TABEL... iv DAFTAR GAMBAR... vii EXECUTIVE SUMMARY... ix

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

KEMENTERIAN KESEHATAN RI DIREKTORAT JENDERAL BINA UPAYA KESEHATAN BALAI BESAR LABORATORIUM KESEHATAN SURABAYA

KEMENTERIAN KESEHATAN RI DIREKTORAT JENDERAL BINA UPAYA KESEHATAN BALAI BESAR LABORATORIUM KESEHATAN SURABAYA

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR PER- 36 /PB/2016 TENTANG PEDOMAN PENILAIAN KINERJA BADAN LAYANAN BIDANG LAYANAN KESEHATAN

BAB II DASAR TEORI. pelaksanaan keuangan secara baik dan benar. Kinerja keuangan akan. kerja dalam periode tertentu. Irham Fahmi (2011)

LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH TAHUN 2015 RUMAH SAKIT JIWA PROF. Dr. SOEROJO MAGELANG

BAB III METODE PENELITIAN. melakukan pengkajian kinerja keuangan PDAM Kabupaten Kudus, yang meliputi 4

BAB III METODE PENELITIAN. Sugiono (2008 : 2) memaparkan bahwa secara umum metode penelitian

BAB III ARAH DAN PRIORITAS STRATEGIS. Balai Besar laboratorium Kesehatan Makassar sebagai salah satu

ALOKASI REALISASI ANGGARAN DAN PENERIMAAN RUMAH SAKIT TAHUN 2016

BAB V Analisa dan Mitigasi Risiko Identifikasi Risiko Penilaian Tingkat Risiko Rencana Mitigasi Risiko...

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

BAB V SIMPULAN DAN SARAN

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN. akan sangat bermanfaat bagi penganalisa laporan keuangan untuk dapat

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

III. METODOLOGI PENELITIAN

BAB I PENDAHULUAN. Kompas.com harga saham Garuda pada saat Initial Public Offering (IPO), hargas

BAB II URAIAN TEORITIS

RINGKASAN EKSEKUTIF 3. Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Rumah Sakit Paru Dr. M. Goenawan Partowidigdo Cisarua Bogor Tahun 2014

BAB II LANDASAN TEORI. dapat diketahui dari laporan keuangan perusahaan yang bersangkutan. Laporan

BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Berdasarkan hasil analisis dan pembahasan pada laporan keuangan PT.

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

BAB II URAIAN TEORITIS

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Penelitian. Indonesia merupakan salah satu negara tujuan investasi paling

DAFTAR TABEL. Tabel1.1: Konsep manajemen terpopuler...3 Tabel 2.1 : Faktor pendorong pencapaian tujuan keuangan...15

Analisis Rasio Likuiditas, Rentabilitas, dan Solvabilitas pada PT. Metrodata Electronics, Tbk. Mahrunnisa Wira Subroto EB 13

Ade Heryana ANALISA LAPORAN KEUANGAN

ANALISIS KINERJA KEUANGAN PT. TOKO GUNUNG AGUNG, Tbk TAHUN

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

III. METODOLOGI PENELITIAN

Penilaian Kinerja BLU (Badan Layanan Umum) Bidang Kesehatan Pada RSUD Panembahan Senopati Bantul TUGAS AKHIR. Oleh Wulan Muliana Dewi

ANALISIS KINERJA KEUANGAN PERUSAHAAN PADA PERUSAHAAN DAERAH AIR MINUM DI KABUPATEN KUPANG

Cendekia Akuntansi Vol. 3 No. 3 September 2015 ISSN

BAB IV Indikator Kinerja Utama dan Program Kerja Strategis

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

BAB I Pendahuluan. 1.1 Latar Belakang

Latar Belakang Masalah. 1. Keuangan Perusahaan 2. Laporan Keuangan 3. Penilaian Kinerja Perusahaan

BAB II BAHAN RUJUKAN. Menurut Kasmir (2010) menjelaskan bahwa : Sedangkan Najmudin (2011) menyatakan bahwa :

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Tahun 2015

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB V SIMPULAN DAN SARAN

DAFTAR ISI. ABSTRAK... i. KATA PENGANTAR... ii. DAFTAR ISI... v. DAFTAR TABEL... xi. DAFTAR GAMBAR... xiv. DAFTAR LAMPIRAN... xvi

ANALISIS LAPORAN KEUANGAN PADA PT KALBE FARMA TBK. : DWI PRATIWI NPM : Jurusan : Akuntansi Pembimbing : Rino Rinaldo, SE.

2 c. bahwa Menteri Kesehatan melalui Surat Nomor: KU/Menkes/326/VII/2013 tanggal 9 Juli 2013, telah menyampaikan usulan tarif layanan Badan Layanan Um

BAB I PENDAHULUAN. Industry) dan produk yang dihasilkan pun bermacam-macam dengan semakin

BAB V SIMPULAN DAN SARAN

TINJAUAN PUSTAKA. Likuiditas merupakan suatu indikator yang mengukur kemampuan perusahaan

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. 4.1 Penilaian Kinerja PT Tambang Batu Bara Bukit Asam, Tbk dan PT

PERNYATAAN PENETAPAN KINERJA BALAI BESAR LABORATORIUM KESEHATAN SURABAYA KEMENTERIAN KESEHATAN PENETAPAN KINERJA TAHUN 2013

II. TINJAUAN PUSTAKA 2.1. Kinerja Keuangan 2.2. Laporan Keuangan

BAB V SIMPULAN DAN SARAN

BAB II LANDASAN TEORI. BUMN menurut undang-undang Nomor 19 Tahun 2003 bab I pasal 1 adalah badan

BAB V ANALISIS DAN MITIGASI RESIKO Pada bab ini menjelaskan resiko yang dihadapi dalam mewujudkan suatu

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB V PENUTUP. Ace Hardware Indonesia Tbk adalah sebagai berikut: 1. Rasio likuiditas PT Ace Hardware Indonesia Tbk bila dilihat dari current

BAB III PEMBAHASAN. A. Pengertian dan Fungsi Manajemen Keuangan 1. Pengertian Manajemen Keuangan

PERATURAN MENTERI KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 45 TAHUN 2013 TENTANG

V. ANALISIS DAN PEMBAHASAN

BADAN PENINGKATAN PENYELENGGARAAN SISTEM PENYEDIAAN AIR MINUM K E M E N T E R I A N P E K E R J A A N U M U M D A N P E R U M A H A N R A K YAT

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

BAB I PENDAHULUAN. laporan keuangan. Model yang sering digunakan dalam melakukan analisis

BAB IV. Analisis dan Pembahasan. dan 2012 terdapat analisis keuangan sebagai berikut :

BAB V PENUTUP. Djatikoesoemo Bojonegoro dengan menggunakan metode Balanced Scorecard, dapat diketahui hasilnya dari berbagai perspektif, antara lain :

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

KATA PENGANTAR. Syukur Alhamdullillah kami panjatkan kehadirat Allah SWT. akhirnya

BAB 2 TINJAUAN TEORITIS DAN PERUMUSAN HIPOTESIS

BAB V PENUTUP. 1. Penilaian kinerja dengan menggunakan perspektif finansial yaitu

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Berdasarkan hasil analisis terhadap laporan keuangan PT. Astra Agro

ANALISIS RASIO KEUANGAN UNTUK PENILAIAN KINERJA KEUANGAN PADA PT INDOFARMA (PERSERO) TBK (Berdasarkan Keputusan Menteri BUMN Nomor :KEP- 100/MBU/2002)

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB II KAJIAN PUSTAKA. Menurut James C. Van Horne, (2013:36) menyebutkan bahwa, Laporan adalah

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian

Wicak Lingga Bahara Muhammad Saifi Zahroh Z.A Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Brawijaya Malang

BAB II LANDASAN TEORI. sasaran, standar, dan kriteria yang ditetapkan sebelumnya. Sedangkan Fahmi (2012)

RENCANA KERJA TAHUNAN

ANALISIS RASIO KEUANGAN UNTUK MENILAI KINERJA KEUANGAN PADA PT. SEMEN INDONESIA (PERSERO) TBK FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS GUNADARMA JAKARTA 2016

Transkripsi:

Lampiran 1 PENETAPAN KINERJA Unit Eselon II : Tahun Anggaran : 2012 No Sasaran strategis Indikator Kinerja Target 2012 Satuan (1) (2) (3) (4) 1 Terlaksananya berbagai jenis pelayanan laboratorium yang berorientasi kepuasan pelanggan Meningkatnya jumlah pemeriksaan laboratorium 10 Persentase 2 Meningkatnya jejaring pelayanan laboratorium dalam bentuk pengelolaan rujukan sampel atau alih teknologi 3 Meningkatnya profesionalisme SDM sesuai standar kompetensi 4 Meningkatnya kerjasama antar lembaga pendidikan kesehatan dalam rangka pendidikan, pelatihan dan penelitian di bidang laboratorium 5 Terlaksananya fungsi manajemen secara baik dan konsisten serta pengelolaan keuangan yang mandiri dan manajemen keuangan yang akuntabel 6 Meningkatnya kualitas pelayanan pemeriksaan laboratorium 7 Terwujudnya team work dalam pengelolaan kasus kejadian luar biasa (wabah) Meningkatkan sistem jejaring dalam pengelolaan sampel rujukan dan alih teknologi dengan mengoptimalkan fungsi sebagai : 1. Pusat rujukan pemeriksaan khusus : HIV, Polio, Campak, TBC, Yersinia Pestis, H5N1 dan H1N1 2. Pusat rujukan pemeriksaan laboratorium klinik dan kimia lingkungan 3. Penyelenggaraan Pemantapan Mutu Eksternal Regional dan Nasional Pelatihan bagi tenaga laboratorium dan non teknis Melakukan pembinaan laboratorium pemerintah atau swasta se Jawa Timur dan Balai Laboratorium Kesehatan di 6 provinsi binaan Terciptanya pengelolaan keuangan yang sesuai dengan kaidah keuangan yang efektif, efisien, transparan dan akuntabel Implementasi ISO 17025 : 2005, Implementasi 9001:2008 serta Pelatihan dan Implementasi ISO 15189 : 2007 Peningkatan pemeriksaan dalam pengelolaan kasus kejadian luar biasa (wabah) 30 Persentase 36 labkes & 6 BLK Kegiatan 20 Persentase Jumlah Anggaran Kegiatan : Rp 16.738.139.000 1

Lampiran 2 INDIKATOR KINERJA BLU (RBA) Tiga Indikator Kinerja : I. Indikator Kinerja Keuangan : 40% II. Indikator Kinerja Operasional : 30% III. Indikator Mutu Pelayanan dan Manfaat Bagi Masyarakat : 30% Tingkat kinerja/kesehatan BBLK digambarkan dari penjumlahan nilai riil masingmasing indikator dari 3 aspek tersebut di atas : 1. SEHAT, yang terdiri atas : AAA >95 AA A >80, 95 >65, 80 2. KURANG SEHAT, yang terdiri atas : BBB BB B >50, 65 >40, 50 >30, 40 3. TIDAK SEHAT, yang terdiri atas : CCC CC C >20, 30 >10, 20 10 2

A. INDIKATOR KINERJA KEUANGAN A. RASIO KEUANGAN 1 Rasio Kas (Cash Ratio) 8 2 Rasio Lancar (Current Ratio) 13 3 Periode Penagihan Piutang (Collection Periods) 10 4 Perputaran Total Aset (Fixed Asset Turnover) 8 5 Imbalan atas Aktiva Tetap (Return on Asset) 3 6 Imbalan Equitas (Return on Equity) 5 7 Rasio Perputaran Persediaan (Inventory Turn Over) 2 8 Pengurang Pendapatan 4 Total 53 B. RASIO PENDAPATAN PNBP TERHADAP BIAYA 12 OPERASIONAL (POBO) TOTAL A + B 65 C. KEPATUHAN 1 RBA Definitif 5 2 Lapoan Keuangan SAK 11 3 SP3B BLU 7 4 Tarif Layanan 3 5 Sistem Akuntansi 3 6 Persetujuan Rekening 1 7 SOP Pengelolaan Kas 1 8 SOP Pengelolaan Piutang 1 9 SOP Pengelolaan Utang 1 10 SOP Pengelolaan Barang dan Jasa 1 11 SOP Pengelolaan Barang Inventaris 1 Total 35 TOTAL A+B+C 100 TOTAL (SETELAH DIKONVERSI) 40 3

B. INDIKATOR KINERJA OPERASIONAL II.1 PERSPEKTIF PROSES A PERTUMBUHAN PRODUKTIVITAS 1 Rata rata pemeriksaan Mikrobiologi 8 2 Rata rata pemeriksaan Imunologi 5 3 Rata rata pemeriksaan Patologi Klinik 7 4 Rata rata pemeriksaan Kimia Kesehatan 8 5 Rata rata pembuatan Media dan Reagensia 4 6 Rata-rata pertumbuhan pemeriksaan uji kesehatan 4 B EFISIENSI PELAYANAN 1 Rasio jumlah pemeriksaan Mikrobiologi dengan analis 8 di Instalasi Mikrobiologi 2 Rasio jumlah pemeriksaan Imunologi dengan analis di 4 Instalasi Imunologi 3 Rasio jumlah pemeriksaan Patologi Klinik dengan analis 6 di Instalasi Patologi Klinik 4 Rasio jumlah pemeriksaan Kimia Kesehatan dengan 8 analis di Instalasi Kimia Kesehatan 5 Rasio jumlah pembuatan Media Reagensia dengan 4 analis di Instalasi Media Reagensia 6 Rasio jumlah pasien Lab Klinik dengan dokter spesialis 5 Patologi Klinik 7 Rasio jumlah pemeriksaan uji kesehatan dengan 3 tenaga yang melaksanakan pemeriksaan 8 Angka pengulangan pemeriksaan laboratorium 2 II.2 PERSPEKTIF PERTUMBUHAN PEMBELAJARAN 1 Program Peningkatan SDM 7 2 Kepuasan karyawan 7 3 Program reward dan punishment 7 4 Penelitian 3 TOTAL 100 TOTAL (SETELAH DIKONVERSI) 30 4

C. INDIKATOR KINERJA MUTU PELAYANAN & MANFAAT III.1 MUTU A MUTU PELAYANAN 1 Registration respons time rate 7 2 Waktu layanan bidang pemeriksaan Mikrobiologi 5 3 Waktu layanan bidang pemeriksaan Patologi Klinik 5 4 Waktu layanan bidang pemeriksaan Imunologi 5 5 Waktu layanan bidang pemeriksaan Kimia Kesehatan 5 6 - Waktu layanan bidang pembuatan Media 4 - Waktu layanan bidang pembuatan Reagensia 4 B MUTU KLINIK 7 Angka kegagalan pengambilan sampel uji 6 8 Angka pemeriksaan lab yang dirujuk 6 9 Hasil kegiatan Pemantapan Mutu Internal 10 10 Hasil Pemantapan Mutu Eksternal 10 III.2 MANFAAT BAGI MASYARAKAT A KEPEDULIAN KEPADA MASYARAKAT 1 Pembinaan Kepada Lab,Puskesmas, Lab RS, Lab Mandiri 6 dan Sarana Kesehatan Lain 2 Kegiatan Pelayanan PME Regional 6 3 Program Pemeriksaan Lab kasus KLB 2 4 Program Penyuluhan Kesehatan 2 B KEPUASAN PELANGGAN 1 Prosentase Komplain 5 2 Prosentase pelanggan yang puas (tingkat kepuasan 4) 5 C KEPEDULIAN TERHADAP LINGKUNGAN 1 Program BBLK Berseri 5 2 Proper Lingkungan (KLH) 2 TOTAL 100 TOTAL (SETELAH DIKONVERSI) 30 5