NO SET : 1/K1/KOM NAMA TANGGAL STASE OBSERVER INSTITUSI PENKES : DIET ANEMI IBU HAMIL NO ASPEK YANG DI BOBOT 3 Kontrak waktu 2 4 Menjelaskan tujuan umum penkes 2 B FASE KERJA ( 65 % ) 1 Validasi pengetahuan pasien 10 2 Menjelaskan tentang tujuan khusus : diet anemi ibu hamil a. Cara mempertahankan Hb normal 5 b. Cara mencegah perdarahan pada saat persalinan 5 3 Menjelaskan tentang materi : diet anemi ibu hamil a. Makanan yang mengandung vitamin terutama sayuran hijau spt : 5 bayam, kangkung, daun katuk dsb b. Rutin minum obat penambah darah (Fe) 5 4 Penguasaan materi 10 5 Kejelasan penyampaian materi 10 6 Kemampuan interaksi 10 7 Menjaga kenyamanan pasien 5 C FASE TERMINASI ( 20 % ) 1 Melakukan evaluasi ( menanyakan min 50 % dari materi yang disampa 13 2 Menyampaikan rencana tindak lanjut 5 D PENAMPILAN SELAMA TINDAKAN (5 % ) 1 Ketenangan 3 2 Menjaga keamanan (pasien/perawat) 2 Ket : Penilaian : Nilai 1 : bila dilakukan benar/sempurna (beri tanda v) Nilai 0 : bila dilakukan tidak benar /tidak dilakukan (beri tanda -) YA TIDAK Page 1 of 20
NO NAMA STASE SET 1/K2/KOM INSTITUSI TANGGAL OBSERVER PROSEDUR TINDAKAN : RUMPLE LEED TEST (RL) NO ASPEK YANG DI BOBOT 3 Menjelaskan tujuan 2 4 Menjelaskan prosedur 2 B FASE KERJA ( 70 % ) 1 Mencuci tangan sebelum tindakan 5 2 Memberikan kenyamanan pasien 5 3 Mengatur posisi pasien 5 4 Mengukur tekanan darah pasien 10 5 Hasil jumlah sistole dan diastole dibagi dua 10 6 Pompa lagi sesuai hasil no. 5 10 7 Selang diklem sesuai hasil point no. 5 5 8 Menyimpulkan hasil pemeriksaan: Jika petekhie > 10 = positip dan 15 negatip bila < 10 9 Mencuci tangan setelah tindakan 5 C FASE TERMINASI ( 10 % ) 1 Melakukan evaluasi 4 2 Menyampaikan rencana tindak lanjut 4 D PENAMPILAN SELAMA TINDAKAN ( 10 % ) 1 Ketenangan 2 2 Melakukan komunikasi terapeutik 3 3 Menjaga keamanan pasien 3 4 Menjaga keamanan perawat 2 Page 2 of 20
No : INSTITUSI NAMA TANGGAL STASE OBSERVER SET 2/K2/KOM PROSEDUR TINDAKAN : MELAKUKAN MANTOUX TEST NO ASPEK YANG DI BOBOT 3 Menjelaskan tujuan 2 4 Menjelaskan prosedur 2 B FASE KERJA ( 70 % ) 1 Mencuci tangan sebelum tindakan 5 2 Memberikan kenyamanan pasien 5 3 Mengatur posisi pasien, sesuai tempat penyuntikan 5 4 Memasang perlak dan alasnya 5 5 Membebaskan daerah yang akan diinjeksi 5 6 Memakai sarung tangan 5 7 Membersihkan kulit tempat suntikan dengan kapas alkohol 5 (melingkar dalam-keluar) 8 Menggunakan ibu jari & telunjuk untuk meregangkan kulit 5 9 Menusukkan spuit dg kemiringan 15-20º, jarum masuk kurang 5 lebih 0,5 cm 10 Memasukkan obat ke dalam kulit perlahan, pastikan ada 5 penonjolan 11 Mencabut jarum dari tempat tusukan 5 12 Memberi tanda lingkaran sekitar tusukan 5 13 Membuang spuit ke dalam bengkok 5 14 Membuka sarung tangan & mencuci tangan setelah tindakan 5 C FASE TERMINASI ( 10 % ) 1 Melakukan evaluasi 4 2 Menyampaikan rencana tindak lanjut 4 D PENAMPILAN SELAMA TINDAKAN ( 10 % ) 1 Ketenangan 2 2 Melakukan komunikasi terapeutik 3 3 Menjaga keamanan pasien 3 4 Menjaga keamanan perawat 2 Page 3 of 20
NO SET 2/K1/KOM NAMA TANGGAL STASE OBSERVER INSTITUSI PENKES : PENYAKIT FLU UNGGAS/BURUNG NO ASPEK YANG DI BOBOT 3 Kontrak waktu 2 4 Menjelaskan tujuan umum penkes 2 B FASE KERJA ( 65 % ) 1 Validasi pengetahuan pasien 10 2 Menjelaskan tentang tujuan khusus : Penyakit Flu Unggas 10 a. Mengenal penyakit dan penularannya b. Melakukan pencegahan penyakit dan penanganannya 3 Menjelaskan tentang materi : Penyakit Flu Unggas a. Pengertian 2 b. tanda dan gejala 2 c. Penyebab 2 d. Cara penularan 2 e. Cara pencegahan 2 f. Cara Penanganan 2 4 Penguasaan materi 10 5 Penjelasan penyampaian materi 10 6 Kemampuan interaksi 10 7 Menjaga kenyamanan pasien 3 C FASE TERMINASI ( 20 % ) 1 Melakukan evaluasi 13 2 Menyampaikan rencana tindak lanjut 5 D PENAMPILAN SELAMA TINDAKAN (5 % ) 1 Ketenangan 3 2 Menjaga keamanan (pasien/perawat) 2 Ket : Penilaian : Nilai 1 : bila dilakukan benar/sempurna (beri tanda v) Page 4 of 20
No : INSTITUSI NAMA TANGGAL STASE OBSERVER SET 3/K2/KOM PROSEDUR TINDAKAN : MEMBUAT OBAT TRADISIONA L UNTUK NYERI SENDI NO A SPEK YANG DI BOBOT 3 Menjelaskan tujuan 2 4 Menjelaskan prosedur 2 B FASE KERJA ( 70 % ) 1 Mencuci tangan sebelum tindakan 5 2 Menyiapkan bahan: bawang merah & jahe (dlm bentuk halus), 5 tepung terigu 3 Bawang merah dan jahe dicampurkan 10 4 Tambahkan tepung terigu dan air masak secukupnya 10 5 Mencampurkan/mengaduk bahan ramuan dalam kom 10 6 Menempelkan ramuan pada area yang sakit 10 7 Membalut area yang sakit dengan kassa pembalut 15 8 Mencuci tangan setelah tindakan 5 C FASE TERMINASI ( 10 % ) 1 Melakukan evaluasi 4 2 Menyampaikan rencana tindak lanjut 4 D PENAMPILAN SELAMA TINDAKAN ( 10 % ) 1 Ketenangan 2 2 Melakukan komunikasi terapeutik 3 3 Menjaga keamanan pasien 3 4 Menjaga keamanan perawat 2 TOTA L 100 Page 5 of 20
NO SET 3/K1/KOM NAMA TANGGAL STASE OBSERVER INSTITUSI PENKES : DIET PADA HIPERTENSI SESUAI DENGAN HASIL PENGUKURAN NO ASPEK YANG DI BOBOT 3 Kontrak waktu 2 4 Menjelaskan tujuan umum penkes 2 B FASE KERJA ( 65 % ) 1 Validasi pengetahuan pasien 10 2 Menjelaskan tentang tujuan khusus : Diet Hipertensi sesuai hasil a. Pengendalian tekanan darah 5 b. Mencegah komplikasi 5 3 Menjelaskan tentang materi : Diet Hipertensi sesuai hasil a. Jenis : rendah garam 3 b. Konsumsi garam berdasarkan tekanan darah 4 c. Makanan yang tidak boleh dimakan 4 4 Penguasaan materi 10 5 Kejelasan penyampaian materi 10 6 Kemampuan interaksi 10 7 Menjaga kenyamanan pasien 5 C FASE TERMINASI ( 20 % ) 1 Melakukan evaluasi 13 2 Menyampaikan rencana tindak lanjut 5 D PENAMPILAN SELAMA TINDAKAN (5 % ) 1 Ketenangan 3 2 Menjaga keamanan (pasien/perawat) 2 Ket : Penilaian : Nilai 1 : bila dilakukan benar/sempurna (beri tanda v) Nilai 0 : bila dilakukan tidak benar /tidak dilakukan (beri tanda -) YA TIDAK Page 6 of 20
No : INSTITUSI NAMA TANGGAL STASE OBSERVER SET 4/K2/KOM PROSEDUR TINDAKAN : PEMBIDAIAN (KASUS PATAH TULANG) PADA KELUARGA NO ASPEK YANG DI BOBOT 3 Menjelaskan tujuan 2 4 Menjelaskan prosedur 2 B FASE KERJA ( 70 % ) 1 Mencuci tangan sebelum tindakan 5 2 Memberikan kenyamanan pasien 5 3 Memilih bidai yang sesuai 5 4 Memasang bidai a. ketepatan memilih bidai 5 b. ketepatan pemasangan diantara 2 sendi 10 5 Menutup bidai dengan balutan kassa 10 6 Menjaga balutan tidak terlalu kencang 10 7 Memasang plester/pengait 10 8 Menganjurkan pasien membatasi gerakan 10 bagian yang patah 9 Mencuci tangan setelah tindakan 5 C FASE TERMINASI ( 10 % ) 1 Melakukan evaluasi 4 2 Menyampaikan rencana tindak lanjut 4 D PENAMPILAN SELAMA TINDAKAN ( 10 % ) 1 Ketenangan 2 2 Melakukan komunikasi terapeutik 3 3 Menjaga keamanan pasien 3 4 Menjaga keamanan perawat 2 Page 7 of 20
NO SET 4/K1/KOM NAMA TANGGAL STASE OBSERVER INSTITU ANAMNESA TUM-BANG KELUARGA NO ASPEK YANG DI BOBOT 3 Kontrak waktu 2 4 Menjelaskan tujuan umum 2 B FASE KERJA ( 65 % ) 1 Validasi pengetahuan pasien 10 2 Menanyakan tentang pemenuhan kebutuhan anggota keluarga seperti kebutuhan tempat tinggal, privasi dan rasa aman. 5 3 Menanyakan tentang dukungan keluarga dalam membantu anak untuk bersosialisasi 5 4 Menanyakan tentang adaptasi keluarga terhadap anak yang baru lahir, sementara kebutuhan anak yang lain juga harus terpenuhi. 5 5 Menanyakan langkah keluarga dalam mempertahankan hubungan yang sehat baik di dalam maupun di luar keluarga. 5 6 Menanyakan pembagian waktu untuk individu, pasangan dan anak. 5 7 Menanyakan tentang pembagian tanggungjawab anggota keluarga 5 8 Menanyakan tentang kegiatan dan waktu untuk stimulasi tumbuh dan kembang anak. 5 10 Kemampuan interaksi 10 11 Menjaga kenyamanan pasien 10 YA TIDAK C FASE TERMINASI ( 20 % ) 1 Melakukan evaluasi 13 2 Menyampaikan rencana tindak lanjut 5 D PENAMPILAN SELAMA TINDAKAN (5 % ) 1 Ketenangan 3 2 Menjaga keamanan (pasien/perawat) 2 Ket : Penilaian : Nilai 1 : bila dilakukan benar/sempurna (beri tanda v) Nilai 0 : bila dilakukan tidak benar /tidak dilakukan (beri tanda -) Page 8 of 20
NO SET 5/K1/KOM NAMA TANGGAL STASE OBSERVER INSTITUSI ANAMNESA KELUARGA DENGAN ANGGOTA KELUARGA DIDUGA MENDERITA AIDS NO ASPEK YANG DI BOBOT 3 Kontrak waktu 2 4 Menjelaskan tujuan umum 2 B FASE KERJA ( 65 % ) 1 Menanyakan apakah sudah tahu tentang AIDS 5 2 Menanyakan pengertian AIDS 10 3 Menanyakan penyebab AIDS 10 5 Menanyakan tanda AIDS 5 6 Menanyakan gejala AIDS 5 7 Menanyakan cara penularan AIDS 10 8 Menanyakan cara pencegahan penyakit AIDS 10 9 Menanyakan persepsi keluarga mengenai penyakit yang diderita klien 10 C FASE TERMINASI ( 20 % ) 1 Melakukan evaluasi 13 2 Menyampaikan rencana tindak lanjut 5 D PENAMPILAN SELAMA TINDAKAN (5 % ) 1 Ketenangan 3 2 Menjaga keamanan (pasien/perawat) 2 Page 9 of 20
No : INSTITUSI NAMA TANGGAL STASE OBSERVER SET 5/K2/KOM PROSEDUR :MEMBERIKAN INHALASI SEDERHANA UNTUK MENGURANGI SESAK NAFAS NO ASPEK YANG DI BOBOT 3 Menjelaskan tujuan 2 4 Menjelaskan prosedur 2 B FASE KERJA ( 70 % ) 1 Mencuci tangan sebelum tindakan 5 2 Memberikan kenyamanan pasien 5 3 Mengatur posisi (fowler/duduk) 10 4 Meletakkan handuk/pengalas didaerah dada 5 5 Meletakkan baskom berisi air beruap didepan pasien 10 7 Mengolesi vaselin disekitar mulut dan hidung dengan tissue 5 8 Memasang inhaler sederhana di depan hidung pasien 5 9 Meminta klien untuk menghisap uap melalui hidung dan melepaskan nafas 15 melalui mulut (selama 10-15 menit) 10 Membersihkan hidung & mulut dengan tissue 5 11 Mencuci tangan setelah tindakan 5 C FASE TERMINASI ( 10 % ) 1 Melakukan evaluasi 4 2 Menyampaikan rencana tindak lanjut 4 D PENAMPILAN SELAMA TINDAKAN ( 10 % ) 1 Ketenangan 2 2 Melakukan komunikasi terapeutik 3 3 Menjaga keamanan pasien 3 4 Menjaga keamanan perawat 2 Page 10 of 20
NO SET 6/K1/KOM NAMA TANGGAL STASE OBSERVER INSTITUS MENYUSUN SATPEL PENKES PADA KASUS PASCA STROKE NO ASPEK YANG DI BOBOT 3 Kontrak waktu 2 4 Menjelaskan tujuan umum 2 B FASE KERJA ( 65 % ) 1 Menuliskan pokok bahasan / topik : Tanda dan gejala serangan 6 ulang stroke dan pencegahannya 2 Menuliskan hari / tanggal penyuluhan (menyesuaikan waktu ujian ) 3 3 Menuliskan tempat penyuluhan : sesuai soal 3 4 Menuliskan sasaran penyuluhan : sesuai soal 3 5 Menuliskan lama waktu penyuluhan 3 6 Menuliskan petugas penyuluh 3 7 Menuliskan TIU : mampu memahami tanda dan gejala serangan ulang stroke dan pencegahannya 6 8 Menuliskan TIK : Setelah mendapatkan pendidikan kesehatan, keluarga Tn.X mampu : a. Menjelaskan / menyebutkan tanda serangan ulang pasca stroke 6 b. Menjelaskan / menyebutkan gejala serangan ulang stroke 6 c. Menjelaskan / menyebutkan cara pencegahan stroke berulang 6 9 Menuliskan materi / sub pokok bahasan sesuai TIK 4 10 Menuliskan media dan alat 3 11 Menuliskan metode 3 12 Menuliskan strategi kegiatan belajar mengajar 4 13 Menuliskan cara evaluasi 3 14 Menuliskan daftar pustaka (nama,th,judul,kota,penerbit) 3 C FASE TERMINASI ( 20 % ) 1 Menyampaikan rencana tindak lanjut 15 2 Berpamitan 5 D PENAMPILAN SELAMA TINDAKAN (5 % ) 1 Ketenangan 3 2 Menjaga kenyamanan (pasien/perawat) 2 Page 11 of 20
No : INSTITUSI NAMA TANGGAL STASE OBSERVER SET 6/K2/KOM PROSEDUR : MELAKUKAN RENDAM PK DI TANGAN DENGAN PENYAKIT KULIT NO ASPEK YANG DI BOBOT 3 Menjelaskan tujuan 2 4 Menjelaskan prosedur 2 B FASE KERJA ( 70 % ) 1 Mencuci tangan sebelum tindakan 5 2 Memberikan kenyamanan pasien 5 3 Memasang sarung tangan 5 4 Mengatur duduk klien di kursi dengan nyaman 5 5 Memasang perlak pengalas di bawah baskom berisi larutan 5 6 Memasukkan tangan yang sakit hingga pergelangan tangan 10 7 Menggosok area luka dengan kassa sampai bersih 10 8 Memindahkan tangan yang sakit ke dalam baskom kosong 5 9 Membilas tangan klien dengan air bersih secukupnya 5 10 Mengeringkan tangan dengan handuk kering 5 11 Membereskan peralatan yang sudah digunakan 5 12 Mencuci tangan setelah tindakan 5 C FASE TERMINASI ( 10 % ) 1 Melakukan evaluasi tindakan 4 2 Menyampaikan rencana tindak lanjut 4 D PENAMPILAN SELAMA TINDAKAN ( 10 % ) 1 Ketenangan 2 2 Melakukan komunikasi terapeutik 3 3 Menjaga keamanan pasien 3 4 Menjaga keamanan perawat 2 Page 12 of 20
INSTITUSI PENKES : KONTRASEPSI MEDIS OPERATIF WANITA NO ASPEK YANG DI BOBOT 3 Kontrak waktu 2 4 Menjelaskan tujuan umum penkes 2 B FASE KERJA ( 65 % ) 1 Menanyakan klien apakah sudah tahu tentang kontrasepsi MOW 5 2 Menjelaskan klien tentang pengertian kontrasepsi MOW 10 3 Menjelaskan klien tentang manfaat kontrasepsi MOW 10 4 Menjelaskan klien tentang efek samping kontrasepsi MOW 10 5 Penguasaan materi 10 6 Kemampuan interaksi 5 7 menjaga kenyamanan 5 8 Kejelasan materi 10 C FASE TERMINASI ( 20 % ) 1 Melakukan evaluasi 13 2 Menyampaikan rencana tindak lanjut 5 D PENAMPILAN SELAMA TINDAKAN (5 % ) 1 Ketenangan 3 2 Menjaga keamanan (pasien/perawat) 2 Ket : Penilaian : Nilai 1 : bila dilakukan benar/sempurna (beri tanda v) Nilai 0 : bila dilakukan tidak benar /tidak dilakukan (beri tanda -) Page 13 of 20
No : INSTITUSI NAMA TANGGAL STASE OBSERVER SET 7/K2/KOM PROSEDUR TINDAKAN : MEMBERIKAN SALEP MATA NO ASPEK YANG DI BOBOT 3 Menjelaskan tujuan 2 4 Menjelaskan prosedur 2 B FASE KERJA ( 70 % ) 1 Mencuci tangan sebelum tindakan 5 2 Memberikan kenyamanan pasien 5 3 Mengatur posisi klien dengan hiperekstensi leher 5 4 Memakai sarung tangan 5 5 Dengan kapas basah steril, bersihkan kelopak mata 10 dari dalam ke luar 6 Meminta klien untuk melihat ke atas 5 7 Masukan salep mata: a. Pegang aplikator salep diatas pinggir kelopak mata 10 pencet tube shg memberikan aliran tipis sepanjang tepi dalam kelopak mata bawah pd konjungtiva b. Biarkan klien memejamkan mata dan perawat 5 kelopak mata secara perlahan c. Bila terdapat kelebihan obat pada kelopak mata, dgn 10 perlahan usap dari bagian dalam ke luar dengan kapas 8 Lepas sarung tangan dan letakkan di bengkok 5 9 Mencuci tangan setelah tindakan 5 C FASE TERMINASI ( 10 % ) 1 Melakukan evaluasi 4 2 Menyampaikan rencana tindak lanjut 4 D PENAMPILAN SELAMA TINDAKAN ( 10 % ) 1 Ketenangan 2 2 Melakukan komunikasi terapeutik 3 3 Menjaga keamanan pasien 3 4 Menjaga keamanan perawat 2 Page 14 of 20
No : INSTITUSI NAMA TANGGAL STASE OBSERVER SET 8/K2/KOM PROSEDUR TINDAKAN : MENGGUNAKAN KRUK (PENYANGGA) SATU KAKI NO ASPEK YANG DI BOBOT 3 Menjelaskan tujuan 2 4 Menjelaskan prosedur 2 B FASE KERJA ( 70 % ) 1 Menanyakan kemampuan klien untuk menggunakan kruk 10 2 Meminta klien mencoba kruk untuk kesesuaian ukuran kruk 15 3 Melatih klien untuk berjalan dengan menggunakan kruk a. Dari duduk ke posisi berdiri 10 b. Berjalan menggunakan kruk 15 c. Dari berdiri ke posisi duduk 10 4 Menanyakan kondisi klien saat melakukan latihan berjalan 10 C FASE TERMINASI ( 10 % ) 1 Melakukan evaluasi 4 2 Menyampaikan rencana tindak lanjut 4 D PENAMPILAN SELAMA TINDAKAN ( 10 % ) 1 Ketenangan 2 2 Melakukan komunikasi terapeutik 3 3 Menjaga keamanan pasien 3 4 Menjaga keamanan perawat 2 Page 15 of 20
NO SET 8/K1/KOM NAMA TANGGAL STASE OBSERVER INSTITUSI MENYIAPKAN PAKET OBAT TBC SESUAI FASE TBC NO ASPEK YANG DI BOBOT 3 Kontrak waktu 2 4 Menjelaskan tujuan umum penkes 2 B FASE KERJA ( 65 % ) 1 Memilih paket obat obat yang tepat sesuai kasus 20 2 Menginformasikan kepada klien tentang paket obat yang harus diminum 15 3 Menyusun jadual minum obat 15 4 Menyarankan pada klien untuk menetapkan pengawas minum obat 15 C FASE TERMINASI ( 20 % ) 1 Melakukan evaluasi 13 2 Menyampaikan rencana tindak lanjut 5 D PENAMPILAN SELAMA TINDAKAN (5 % ) 1 Ketenangan 3 2 Menjaga keamanan (pasien/perawat) 2 Ket : Penilaian : Nilai 1 : bila dilakukan benar/sempurna (beri tanda v) Nilai 0 : bila dilakukan tidak benar /tidak dilakukan (beri tanda -) Page 16 of 20
No : INSTITUSI NAMA TANGGAL STASE OBSERVER SET 9/K2/KOM PROSEDUR TINDAKAN : MEMBERIKAN OBAT SUPOSITORIA NO ASPEK YANG DI BOBOT 3 Menjelaskan tujuan 2 4 Menjelaskan prosedur 2 B FASE KERJA ( 70 % ) 1 Mencuci tangan 5 2 Memberikan kenyamanan pasien 6 3 Memasang selimut mandi 6 4 Mengatur posisi miring ke salah satu sisi (posisis sim) 6 5 Memasang perlak di bawah bokong 6 6 Memakai sarung tangan 6 7 Membuka bungkus kemasan dengan menggunakan gunting 6 8 Meregangkan bokong hingga anus terlihat (menggunakan tissue) 6 9 Meminta klien untuk menarik napas dan tidak mengejan (rileks) 6 10 Memasukan obat perlahan-lahan, dorong hingga masuk 6 11 Menganjurkan untuk tetap berbaring dan membersihkan area anus 6 12 Mencuci tangan 5 C FASE TERMINASI ( 10 % ) 1 Melakukan evaluasi 4 2 Menyampaikan rencana tindak lanjut 4 D PENAMPILAN SELAMA TINDAKAN ( 10 % ) 1 Ketenangan 2 2 Melakukan komunikasi terapeutik 3 3 Menjaga keamanan pasien 3 4 Menjaga keamanan perawat 2 Page 17 of 20
NO SET 9/K1/KOM NAMA TANGGAL STASE OBSERVER INSTITUSI PENKES : MENGKAJI KEBUTUHAN PSIKOLOGI LANSIA SESUAI KMS NO ASPEK YANG DI BOBOT 3 Kontrak waktu 2 4 Menjelaskan tujuan umum penkes 2 B FASE KERJA ( 65 % ) 1 Validasi pengetahuan 4 2 Menanyakan apakah sukar tidur 5 3 Menanyakanapakah ada perasaan gelisah 5 4 Menanyakan apakah suka menangis/ merenung 5 5 Menanyakan apakan merasa was-was/khawatir 5 6 Menanyakan lama keluhan 5 7 Menanyakan apakah punya masalah/ banyak pikiran 5 8 Menanyakan apakah ada masalah dengan orang lain 5 9 Menanyakan apakah menggunakan obat tidur 5 10 Menanyakan apakah cenderung mengurung diri dalam kamar 5 11 Penguasaan materi 4 12 Kejelasan penyampaian materi 4 13 Kemampuan interaksi 4 14 Menjaga kenyamanan pasien 4 C FASE TERMINASI ( 20 % ) 1 Melakukan evaluasi 13 2 Menyampaikan rencana tindak lanjut 5 D PENAMPILAN SELAMA TINDAKAN (5 % ) 1 Ketenangan 3 2 Menjaga keamanan (pasien/perawat) 2 YA TIDAK Ket : Penilaian : Nilai 1 : bila dilakukan benar/sempurna (beri tanda v) Page 18 of 20
NO SET 10/K1/KOM NAMA TANGGAL STASE OBSERVER INSTITUSI PENKES : KETERGANTUNGAN OBAT NO ASPEK YANG DI BOBOT 3 Kontrak waktu 2 4 Menjelaskan tujuan umum penkes 2 B FASE KERJA ( 65 % ) 1 Menggali pengetahuan keluarga tentang ketergantungan Obat (Narkoba) 7 2 Menjelaskan tujuan :tentang cara perawatan ketergantungan Obat 7 3 Menjelaskan definisi ketergantungan Obat 7 4 Menjelaskan tanda dan gejala ketergantungan Obat 7 5 Menjelaskan akibat ketergantungan Obat bila tidak ditangani 7 6 Menjelaskan cara perawatan ketergantungan Obat di keluarga. 7 7 Menjelaskan fasilitas kesehatan yang bisa digunakan untuk penanganan 7 8 Penguasaan materi 4 9 Kejelasan penyampaian materi 4 10 Kemampuan interaksi 4 11 Menjaga kenyamanan pasien 4 C FASE TERMINASI ( 20 % ) 1 Melakukan evaluasi 13 2 Menyampaikan rencana tindak lanjut 5 D PENAMPILAN SELAMA TINDAKAN (5 % ) 1 Ketenangan 3 2 Menjaga keamanan (pasien/perawat) 2 Page 19 of 20
No : INSTITUSI NAMA TANGGAL STASE OBSERVER SET10/K2/KOM PROSEDUR TINDAKAN : SENAM OTAK MENCEGAH DIMENSIA PADA LANSIA NO ASPEK YANG DI BOBOT 3 Menjelaskan tujuan 2 4 Menjelaskan prosedur 2 B FASE KERJA ( 70 % ) 1 Mengatur posisi klien 10 2 Latih pergelangan leher 10 3 Peregangan bahu dan lengan atas 10 4 Pemanasan sakelar otak 10 5 Latihan inti a. Membentuk "angka delapan tidur" dengan salah satu tangan 15 b. Menggerakkan mata dengan mengikuti gerakan "angka delapan 15 C FASE TERMINASI ( 10 % ) 1 Melakukan evaluasi 4 2 Menyampaikan rencana tindak lanjut 4 D PENAMPILAN SELAMA TINDAKAN ( 10 % ) 1 Ketenangan 2 2 Melakukan komunikasi terapeutik 3 3 Menjaga keamanan pasien 3 4 Menjaga keamanan perawat 2 Page 20 of 20