SALINAN P U T U S A N Nomor : 112/Pdt.G/2012/PTA Bdg BISMILLAAHIRRAHMAANIRRAHIIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Tinggi Agama Bandung telah memeriksa dan mengadili perkara perdata pada tingkat banding, dalam persidangan Majelis Hakim telah menjatuhkan putusan sebagai berikut, dalam perkara antara: ENDANG SOFYAN bin H. ACHMAD, umur 39 tahun, agama Islam, pekerjaan wiraswasta, tempat tinggal di Jalan Margamulya No.195 Rt.06/01, Kelurahan Cimahi Kecamatan Cimahi Tengah, Kota Cimahi, dahulu Tergugat sekarang Pembanding. Melawan 1. Ny. SANDIAH binti DIA, umur 45 tahun, agama Islam, pekerjaan ibu rumah tangga, tempat kediaman di Jalan Ciawitali Rt.06/09, Kelurahan Citeureup, Kecamatan Cimahi Utara, Kota Cimahi, dahulu Penggugat I sekarang Terbanding I. 2. DIKDIK SODIKIN bin H. ACHMAD USMAN alias H. USMAN, umur 28 tahun, agama Islam, pekerjaan wiraswasta, tempat tinggal di Jalan Ciawitali Rt.06/09, Kelurahan Citeureup, Kecamatan Cimahi Utara, Kota Cimahi, dahulu Penggugat II sekarang Terbanding II. 3. DEDEH JUARIAH binti H. ACHMAD USMAN alias USMAN umur 25 tahun, agama Islam, pekerjaan Ibu Rumah Tangga, yang beralamat di Kampung Sukamelang Rt.06/03 Desa Sukamelang, Kecamatan Kasomalang, Kabupaten Subang, dahulu Penggugat III sekarang Terbanding III. Dalam hal ini berdasarkan Surat Kuasa Khusus masing-masing pada tanggal 28 Januari 2011 diwakili oleh kuasa hukumnya: Ariyana S.Ajisakha,S.Ag., S.H., Tuti Widaningsih S.H., dan Dedi Suprapto.SH., Advokat /Penasehat-Konsultan Hukum pada Kantor Hukum Ariyana S.Ajisakha S.Ag., S.H & Rekan yang beralamat di Jl.Lebakwangi-Cijaringao No.09 Banjaran Kabupaten Bandung, untuk selanjutnya Terbanding I sampai III secara bersama-sama disebut Para Terbanding; 4. H. DAIM, agama Islam, pekerjaan wiraswasta, tempat tinggal di Jalan Ciawitali Rt.06/09, Kelurahan Citeureup, Kecamatan Cimahi Utara, Kota Cimahi dahuluturut Terggat I sekarang Turut Terbanding I; 5. EMAN, agama Islam, pekerjaan wiraswasta, tempat tinggal di Jalan Ciawitali Rt.06/09, Kelurahan Citeureup, Kecamatan Cimahi Utara, Kota Cimahi dahulu Turut Tergugat II sekarang Turut Terbanding II; Yang keduanya juga disebut Para Turut Tergugat/Para Turut Terbanding; Pengadilan Tinggi Agama tersebut; Telah membaca dan memeriksa surat-surat yang bersangkutan; Hal.1 dari 6 hal. PTS No.112/Pdt.G/2012/PTA.Bdg
TENTANG DUDUKNYA PERKARA Mengutip segala uraian tentang hal ini sebagaimana termuat dalam putusan Pengadilan Agama Cimahi tanggal 09 Januari 2012 M yang bertepatan dengan tanggal 10 Shafar 1433 H Nomor 1045/Pdt.G/2011/PA.Cmi, yang amarnya berbunyi sebagai berikut : 1. Mengabulkan gugatan para Penggugat tersebut sebagian; 2. Menolak sita jaminan terhadap obyek sengketa posita point 5 (A dan B); 3. Menetapkan ahli waris dari almarhum H.ACHMAD USMAN alias H.USMAN bin ASYARI adalah : 3.1. Hj.SANDIAH binti DIA (isteri); 3.2. DIKDIK SODIKIN bin H. ACHMAD USMAN alias H. USMAN (anak laki-laki); 3.3. DEDEH DJUARIAH binti H. ACHMAD USMAN alias USMAN (anak perempuan); 3.4. ENDANG SOFYAN bin H. ACHMAD USMAN alias H. USMAN (anak laki-laki); 4. Menetapkan harta warisan H. ACHMAD USMAN alias H. USMAN yaitu sebidang tanah darat seluas kurang lebih 100 tumbak yang terletak di Jalan Terusan Kandang Uncal- Ciawitali Rt.03 Rw.09, Kelurahan Citeureup, Kecamatan Cimahi Utara, Kota Cimahi, Jawa Barat berdiri diatasnya bangunan rumah permanen, dengan batas-batas : - Sebelah Utara berbatasan dengan tanah darat Sukat; - Sebelah Timur berbatasan dengan tanah darat Wikanto; - Sebelah Barat berbatasan dengan Jalan Ciawitali; - Sebelah Selatan berbatasan dengan tanah darat Selokan; 5. Menetapkan ahli waris dari harta almarhum H. ACHMAD USMAN alias H. USMAN adalah : 1. Hj.SANDIAH binti DIA mendapat 1/8 setara 12.5 % (istri); 2. DIKDIK SODIKIN bin H. ACHMAD USMAN alias H. USMAN mendapat 7/8 x 2/5 setara dengan 35 % (anak laki-laki); 3. DEDEH DJUARIAH binti H. ACHMAD USMAN alias H.USMAN anak perempuan mendapat 7/8 x 1/5 setara dengan 17.5 % (anak perempuan); 4. ENDANG SOFYAN bin H. ACHMAD USMAN alias H. USMAN mendapat 7/8 x 2/5 setara dengan 35 % (anak laki-laki); 6. Menghukum Para Penggugat dan Tergugat untuk membagikan harta warisan tersebut diatas sesuai dengan bagiannya masing-masing; 7. Menyatakan gugatan Penggugat tidak dapat diterima selain dan selebihnya; Hal.2 dari 6 hal. PTS No.112/Pdt.G/2012/PTA.Bdg
8. Menghukum para Penggugat dan Tergugat membayar biaya perkara sebesar Rp. 2.031.000,- ( dua juta tiga puluh satu ribu rupiah); Membaca Akta Permohonan Banding yang dibuat oleh Panitera Pengadilan Agama Cimahi tanggal 16 Januari 2012 Nomor : 1045/Pdt.G/2011/PA.Cmi bahwa Tergugat telah mengajukan permohonan banding atas putusan Pengadilan Agama Cimahi tanggal 09 Januari 2012 M yang bertepatan dengan tanggal 10 Shafar 1433 H Nomor : 1045/Pdt.G/2011/PA.Cmi permohonan banding tersebut telah diberitahukan kepada pihak lawannya pada tanggal 30 Januari 2012; Menimbang, bahwa Pembanding telah mengajukan memori banding tertanggal 9 Pebruari 2012, dan memori banding tersebut telah diberitahukan kepada Terbanding pada tanggal 21 Pebruari 2012, dan atas memori banding tersebut para Terbanding dan Para Turut Terbanding tidak mengajukan kontra memori banding sebagaimana Surat Keterangan Panitera Pengadilan Agama Cimahi Nomor : W.10.A/1149/HK.05/III/2012 tanggal 07 Maret 2012; Memperhatikan bahwa para pihak yang berpekara telah diberi kesempatan dengan patut untuk memeriksa dan mempelajari berkas perkara (Inzage) sebelum dikirim ke Pengadilan Tinggi Agama Bandung ternyata Pembanding melakukan hal tersebut, sedangkan Para Terbanding dan Pada Turut Terbanding tidak melakukan Inzage sebagaimana Surat Keterangan Panitera Pengadilan Agama Cimahi Nomor : W.10.A/1149/HK.05/III/2012 tanggal 07 Maret 2012; TENTANG HUKUMNYA: Menimbang, bahwa oleh karena permohonan banding yang diajukan oleh Pembanding telah diajukan dalam tenggang waktu dan dengan cara-cara sebagaimana menurut peraturan perundang-undangan yang berlaku, maka permohonan banding tersebut harus dinyatakan dapat diterima. Menimbang, bahwa setelah Pengadilan Tinggi Agama mempelajari dan meneliti dengan seksama berkas perkara yang terdiri dari Berita Acara Persidangan peradilan tingkat pertama, dan bukti-bukti yang diajukan oleh pihak yang berperkara, salinan resmi putusan Pengadilan Agama Cimahi tanggal 9 Januari 2012 M Nomor 1045/Pdt.G/2011/PA Cmi., dan setelah pula memperhatikan pertimbangan hukum Majelis Hakim tingkat pertama serta memori banding dari Pembanding, maka Pengadilan Tinggi Agama memberikan pertimbangan sebagai berikut; Menimbang, bahwa sehubungan dengan gugatan Para Penggugat/ Para Terbanding, Majelis Hakim tingkat pertama telah menjatuhkan putusan yang pada pokoknya mengabulkan gugatan Penggugat/ Terbanding sebagian, atas putusan mana Tergugat/ Pembanding telah mengajukan keberatan sebagaimana tertuang dalam memori bandingnya tersebut; Hal.3 dari 6 hal. PTS No.112/Pdt.G/2012/PTA.Bdg
Menimbang, bahwa setelah memperhatikan keberatan yang dikemukakan Tergugat/ Pembanding, Pengadilan Tinggi Agama akan mempertimbangkannya sebagai berikut; Menimbang, bahwa obyek sengketa yang digugat oleh Para Penggugat/ Para Terbanding adalah: 1. Sebidang tanah darat yang terletak di Jawa Barat, Kota Cimahi Kec. Cimahi Tengah Kel. Cimahi Jl. Margamulya No. 195 RT.06 RW.01 seluas kurang lebih 30 tumbak yang berdiri di atasnya sebuah bagunan rumah permanen; 2. Sebidang tanah darat yang terletak di Kota Cimahi Kec. Cimahi Utara Kel. Citeureup, Jl. Terusan Kandang Uncal Ciawitali RT. 03 RW. 09 seluas kurang lebih 100 tumbak yang berdiri di atasnya sebuah rumah permanen; Menimbang bahwa atas obyek sengketa pertama Majelis Hakim tingkat pertama telah menjatuhkan putusan yang pada pokoknya menyatakan tidak dapat diterima, putusan mana telah didasarkan atas pertimbangan yang tepat dan benar karenanya harus dipertahankan; Menimbang, bahwa kemudian atas obyek sengketa yang kedua, bahwa baik Para Penggugat/ Para Terbanding maupun Tergugat/ Pembanding, sama-sama mengakui bahwa dari obyek sengketa tersebut yang 40 tumbak telah dijual oleh Tergugat/ Pembanding kepada Turut Tergugat I/Turut Terbanding I, sedang yang 30 tumbak telah dijual oleh Penggugat I/Terbanding I kepada Turut Tergugat II/ Turut Terbanding II, sehingga karenanya kini Para Penggugat/ Para Terbanding hanya menguasai 30 tumbak; Menimbang, bahwa akan tetapi dalam gugatannya Para Penggugat/ Para Terbanding telah menggugat obyek sengketa tersebut seluas 100 tumbak, dengan tanpa menyebutkan bagian mana (baik mengenai letak maupun batas -batasnya) yang telah dijual kepada Turut Tergugat I/ Turut Terbanding I maupun kepada Turut Tergugat II/ Turut Terbanding II tersebut, serta bagian mana menjelaskan yang kini dikuasai oleh Para Penggugat/ Para Terbanding; Menimbang, bahwa dengan demikian maka gugatan yang demikian dinilai sebagai gugatan yang tidak jelas atau kabur (obscur libel); Menimbang, bahwa dengan adanya kenyataan yang demikian, maka sesuai dengan Yurisprudensi Mahkamah Agung RI Nomor 1149 K/ Sip/ 1975 Tanggal 17 April 1979, gugatan tersebut harus dinyatakan tidak dapat diterima; Menimbang, bahwa kemudian tentang gugatan yang selebihnya, oleh karena dalam perkara ini gugatan pokoknya yakni gugatan Para Penggugat/ParaTerbanding yang mohon ditetapkannya obyek sengketa sebagai harta warisan yang belum dibagi waris telah dinyatakan tidak dapat diterima, maka gugatan lainnya baik yang mengenai Hal.4 dari 6 hal. PTS No.112/Pdt.G/2012/PTA.Bdg
status kekeluargaan/ keahliwarisan, pembagian obyek sengketa maupun gugatan asesor lainnya dianggap tidak ada kepentingannnya lagi, maka gugatan Para Penggugat/ParaTerbanding tersebut harus pula dinyatakan tidak dapat diterima, hal tersebut sesuai dengan Yurisprudensi Mahkamah Agung RI No. 337 K/Sip/1974 tanggal 20-11-1975 yang mengandung abstraksi hukum bahwa karena gugatan mengenai pokok perkaranya ditolak, maka penetapan sebagai mamak kepala waris tidak ada kepentingannya lagi, irrelevant, maka tuntutan Penggugat untuk ditetapkan selaku mamak kepala waris dalam kaumnya harus dinyatakan tidak dapat diterima. Menimbang, bahwa atas dasar pertimbangan yang demikian, maka putusan a quo haruslah dibatalkan dan kemudian Pengadilan Tinggi Agama akan mengadili sendiri sebagaimana yang akan disebut dalam amar putusan ini; Menimbang, bahwa berdasarkan ketentuan pasal 181 ayat (1) HIR, oleh karena Para Penggugat/Para Terbanding sebagai pihak yang kalah, maka biaya perkara baik dalam tingkat pertama maupun tingkat banding dibebankan kepadanya; Mengingat akan pasal-pasal peraturan perundang-undangan serta hukum lainnya yang bersangkutan. MENGADILI: Menyatakan bahwa permohonan banding yang diajukan oleh Pembanding dapat diterima; Membatalkan putusan Pengadilan Agama Cimahi tanggal 9 Januari 2012 M bertepatan dengan tanggal 10 Shafar 1433 H Nomor 1045/Pdt.G/2011/PA Cmi. Mengadili Sendiri: Menyatakan gugatan Para Penggugat/ Para Terbanding tidak dapat diterima; Menghukum Para Penggugat /Para Terbanding membayar biaya perkara dalam tingkat pertama sebesar Rp. 2.031.000,- ( dua juta tiga puluh satu ribu rupiah); Menghukum Para Penggugat/Para Terbanding untuk membayar biaya perkara dalam tingkat banding sebesar Rp. 150.000,- (seratus lima puluh ribu rupiah); Demikianlah putusan ini dijatuhkan di Bandung pada hari Selasa, tanggal 15 Mei 2012 Masehi bertepatan dengan tanggal 23 Jumadil Tsani 1433 Hijriyah dalam sidang Majelis Hakim Pengadilan Tinggi Agama Bandung yang terdiri dari Drs. DASWIR TANJUNG, sebagai Ketua Majelis, Drs. H. MOH. MUNAWAR., dan Drs. H. UCE SUPRIADI., MH. Masing - masing sebagai Hakim Anggota, putusan mana pada hari itu juga telah diucapkan oleh Ketua Majelis tersebut dalam sidang terbuka untuk umum dengan dihadiri oleh kedua hakim anggota tersebut serta UNDANG EFENDI, S.Ag. sebagai Panitera Pengganti dengan tidak dihadiri oleh Pembanding dan Para Terbanding maupun Para turut Terbanding; Hal.5 dari 6 hal. PTS No.112/Pdt.G/2012/PTA.Bdg
KETUA MAJELIS, Drs. DASWIR TANJUNG HAKIM ANGGOTA, HAKIM ANGGOTA, Drs. H. MOH. MUNAWAR. Drs. H.UCE SUPRIADI, MH. PANITERA PENGGANTI UNDANG EFENDI, S.Ag. PERINCIAN BIAYA PROSES: 1. ATK,Pemberkasan dll. Rp. 139.000,- 2. Redasi Rp. 5.000,- 3. Materai Rp. 6.000,- Jumlah Rp. 150.000,- Untuk salinan yang sama bunyinya oleh PANITERA PENGADILAN TINGGI AGAMA BANDUNG H. TRI HARYONO, SH. Hal.6 dari 6 hal. PTS No.112/Pdt.G/2012/PTA.Bdg