OLEH : SANTI E. PURNAMASARI, M.SI. FAKULTAS PSIKOLOGI UNIVERSITAS MERCU BUANA YOGYAKARTA 2010

dokumen-dokumen yang mirip
PRINSIP-PRINSIP PENELITIAN EKSPERIMEN. Oleh: Lia Aulia Fachrial

Sesi 4 RANCANGAN PENELITIAN SIMKES

Validitas dalam Penelitian Eksperimental

Sofia Retnowati Fakultas Psikologi UGM 2005

VALIDITAS PENELITIAN VALIDITAS PENELITIAN. A. Faktor yg mempengaruhi validitas internal BAB 4. Psikologi Eksperimen

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. A. Identifikasi Variabel-variabel Penelitian. 1. Variabel tergantung : Stres kerja

Psikometri. Reliabilitas 1

Santi E. Purnamasari 2016

PENELITIAN EKSPERIMENTAL

Observasi dan Wawancara

MIKOM UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH JAKARTA PROF. SUWARTO

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. data, (6) uji instrumen, (7) teknik analisis data dan pengujian hipotesis. yang lain dalam kondisi yang terkendalikan.

METODOLOGI RISET. Rahmatina B. Herman. Fakultas Kedokteran Universitas Andalas. Fakultas Kedokteran Universitas Andalas

BAB III METODE PENELITIAN

PENELITIAN EKSPERIMEN. Oleh : Drs. Toto Fathoni, M. Pd

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. A. Desain Penelitian. (treatment) dengan perilaku subjek. Jenis penelitian ini adalah kuasi eksperimen

III. METODOLOGI PENELITIAN. komparatif dengan pendekatan eksperimen. Penelitian komparatif adalah

METODE PENELITIAN. dan sampel, variabel penelitian, definisi operasional variabel, teknik pengumpulan

BAB III METODE PENELITIAN. Fakultas Ekonomi dan Bisnis Unika Soegijapranata Semarang.

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. A. Tempat dan Waktu Penelitian

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

METODOLOGI PENELITIAN. suatu penelitian yang bersifat membandingkan. Menguji hipotesis komparatif

sama Within Subject design Between Subject design

BAB III METODE PENELITIAN

Ketepatan model tes dapat dibuktikan secara empirik berdasarkan data Setiap model tes tidak akan pernah mencerminkan keadaan data secara sempurna,

BAB III METODE PENELITIAN

Penelitian Eksperimental

BAB III METODE PENELITIAN

KEGIATAN BELAJAR 2 PENGERTIAN EKSPERIMEN DAN PENSYARATANNYA

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Penelitian ini mengkaji tentang pengaruh penerapan pembelajaran berbasis

BAB III METODE PENELITIAN

Modul ke: Psikologi Sosial I. Metode Penelitian Psikologi Sosial. Fakultas Psikologi. Intan Savitri,S.P., M.Si. Program Studi Psikologi

Fakultas Psikologi UMBY, 2011

BAB III METODE PENELITIAN. (Sedarmayanti & Hidayat, 2002). dapat digunakan untuk pemecahan masalah (Azwar, 2013).

Dasar-dasar Metode Penelitian

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. masing-masing akan dijelaskan dalam sub bab berikut.

Psikometri. Aplikasi uji Reliabilitas dan. Validitas

PENELITIAN EKSPERIMEN

BAB III METODE PENELITIAN. (2013) adalah sebuah metode penelitian yang digunakan untuk mencari

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Tipe penelitian yang diambil oleh penulis adalah format eksplanasi

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. A. Tempat dan Waktu Penelitian

VARIANS DAN CONTROL DALAM PENELITIAN EKSPERIMENTAL LIA AULIA FACHRIAL, M.SI

SELAMAT MEMBACA, MEMPELAJARI DAN MEMAHAMI MATERI KULIAH ELEARNING PENYUSUNAN PROPOSAL PENELITIAN KUANTITATIF

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

III. METODE PENELITIAN. Populasi dalam penelitian ini adalah seperangkat soal Latihan Ujian

III. METODOLOGI PENELITIAN. berarti menguji parameter populasi yang berbentuk perbandingan (Sugiyono, IPS siswa dengan perlakuan yang berbeda.

BAB I PENGANTAR RANCANGAN EKSPERIMEN

BAB III METODE PENELITIAN. kontrol, dimana pengambilannya dilakukan secara random. 1 Rancangan penelitian R O 1 X O 2 R O 3 O 4 TABEL III.

METODE PENELITIAN Jenis Penelitian dan Metode Penelitian yang digunakan

3/17/16 Testing dan Audit Perangkat Lunak - Universitas Mercu Buana Yogyakarta

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. adalah jenis penelitian true eksperimental dengan menggunakan pendekatan

BAB III METODE PENELITIAN A. Tempat dan Waktu Penelitian. Merdeka Jombor yang beralamat Jl. Tentara Pelajar, Kecamatan Sukoharjo.

III. METODOLOGI PENELITIAN. Berdasarkan tingkat eksplantasinya, penelitian ini tergolong penelitian komparatif

INSTRUMEN. Biaya dan waktu. Valid. Alat pengumpul data. Reliabel. Kualitas data. Kualifikasi pengumpul data. Tujuan. Besar sampel

Selamat Membaca, mempelajari dan Memahami Materi kuliah e-learning Penyusunan Proposal Penelitian Kuantitatif

BAB III METODE PENELITIAN. A. Desain Lokasi, Subyek Penelitian, Populasi dan Sampel Penelitian

III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. A. Identifikasi Variabel Penelitian. Variabel dalam penelitian ini adalah :

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. Penulisan ini menggunakan jenis penulisan eksprerimental semu, karena bukan

BAB IV DESKRIPSI DAN ANALISIS DATA

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. yaitu VIII A, VIII B, VIII C, dan VIII D.

BAB III METODE PENELITIAN. spesifikasinya adalah sistematis, terencana, dan terstruktur dengan jelas

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian yang dilakukan oleh peneliti berlokasi di SMK Negeri I Limboto

BAB III MODEL PENELITIAN. 3.1.Jenis, Desain, Validitas Internal Eksternal, dan Lokasi Penelitian

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

Rancangan kuasi eksperimen:

Tabel 3.1 Desain Penelitian Eksperimen Pretest-posttest Control Group Design Kelompok Tes Awal Perlakuan Tes Akhir Eksperimen O1 X O2 Kontrol O3 Y O4

BAB III METODE PENELITIAN. Untuk mendapatkan data yang diperlukan pada penelitian ini, penulis

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III SUBJEK DAN METODE PENELITIAN. penelitian. Berdasarkan pengertian di atas, maka populasi merupakan

BAB III METODE PENELITIAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. terhadap buku teks terjemahan adalah metode

BAB III METODE PENELITIAN. tempat penelitian dilaksanakan di Madrasah Tsanawiyah Negeri Kampar

Transkripsi:

OLEH : SANTI E. PURNAMASARI, M.SI. FAKULTAS PSIKOLOGI UNIVERSITAS MERCU BUANA YOGYAKARTA 2010

VARIABEL ESKTRANE & CONFOUNDING Var. lain yang secara sistematis ikut dalam suatu eksperimen disebut dengan confounding Jika ada var. lain yang ikut dalam suatu eksperimen namun tidak secara sistematis tidak dapat disebut sbg confounding.. Namun hal tsb dapat menyebabkan variasi eror semakin tinggi (banyak) hal tsb membuat peneliti mkn sulit untuk mendeteksi pengaruh dari treatment yang sesungguhnya.

Variabel ekstrane Var. esktrane dapat diminimalkan dengan cara : 1. Memilih subjek yang homogen 2. Melakukan random assignment dan random perlakuan 3. Memasukkan variable independen lain yang berpengaruh terhadap var. dependen sebagai var. penelitian yang berfungsi sebagai kontrol 4. Melakukan matching pada subjek 5. Mengontrol secara statistik (menjadikan var. independen laih sebagai kovariabel)

Varians kesalahan. Dapat diminimalkan dengan mengontrol pelaksanaan penelitian secara ketat dan meningkatkan reliabilitas instrumen pengukur var. dependen.

8 ancaman thd val internal Cat: jika ada 1/> ancaman ini maka val. internal suatu eksperimen perlu dipertanyakan. a. Ancaman history : yang mengacu pada sejarah eksperimen. Tidak perlu sejarah yang besar namun cukup dapat mempengaruhi hasil eksperimen. Yang dimaksud dengan sejarah adalah apa yang dimiliki subjek/dialami subjek sebelum menjalani suatu eksperimen.

Lanjutan Co. ada 2 klp subjek yang ikt program penurunan bb. Anda ingin tahu bgm manfaat program tsb dengan melakukan pengukuran bb. Pada tiap subjek stlh 7 hari mengikuti program. Klp subjek yang dpt program B bb-bya turun rata-rata 2 pounds per minggu sedangkan klp yang dapat program A kurangnya 4 pounds. Pastikan saat pengukuran, sejarah di dua klp sama. Mis: pengukuran dilakukan pada 2klp tepat sebelum makan siang.

8 ancaman b. Maturasi yaitu perubahan internal yang tjd (baik fisik maupun psikologis) pada subjek yang dapat mempengaruhi skor pada pengukuran var. dependennya. Perubahan internal lainnya adalah kebosanan dan kelelahan, khususnya pada eksperimen yang membutuhkan waktu yang lama.

8 ancaman c. Testing : pengaruh terhadap var. tgt yang disebabkan karena adanya prosedur adm tes yang sama atau pemberian tes yang sama. Hal ini dapt menjadi ancaman karena subjek biasanya akan merespon secara beda saat mengerjakan suatu tes untuk yang kedua kalinya. Atas dasar hal tsb maka tes-retest reliability merupakan hal yang sangat penting.

8 ancaman d. Instrumentasi : untuk lebih mudah memahaminya coba pahami ilustrasi berikut : jika var tgt-nya adalah panjang garis yang digambar subjek maka alat ukur yang dapat kita gunakan adalah penggaris. Peneliti memiliki penggaris yang terbuat dari karet. tanpa diketahui, penggaris tersebut akan sedikit melar setiap kali habis dipakai. Nah alat ini kan menghasilkan skor yang tidak akurat. Instrumen lain yang juga potensial untuk menimbulkan masalah adalah manusia yang dijadikan observer, skoring hasil secara manual, atau memberikan administrasi tes secara tertulis.

8 ancaman e. Regresi statisik : terjadi saat ada skor-skor yang ekstrim. f. Seleksi : yang muncul saat subjek disertakan dalam eksperimen namun tidak melalui proses random. g. Subjek mortality : yaitu subjek yang d.o. selama eksperimen berlangsung. h. Selection interactions : yaitu kombinasi dari ancamana seleksi dengan ancaman lainnya.

Lanjutan Co. h : ada 2 klp eksp yang dibentuk tanpa random (2 klp tsb diambil dari 2 klp senam yang beda). Klp A memiliki kesadaran akan tubuhnya lebih tinggi dari klp B. saat klp A lihat iklan alat olah raga yang dapat menyehatkan tubuh cenderung memiliki minat yang lebih tinggi dari klp B dan menggunakan alat tsb dalam kehidupan seharai-hari. Sedangkan klp B yang kesadarannya lebih rendah, meski menunjukkan minat untuk beli juga. Di akhir sesi ekp, klp A menunjukkan penurunan bb yang lebih banyak dari klp B. Interaksi ancaman apa yang yg terjadi pada ekps ini?

Planning the method section Bag metode adalah bagian untuk menggambarkan eksperimen yang akan kita lakukan (siapa, apa, kapan dan bagaimana). Deskripsi harus dilakukan secara detail agar dapat dipahami dan di-replikasi oleh peneliti lain. Biasanya deskripsi berisi tentang subjek, alat yang digunakan dalam eksperimen serta prosedurnya (boleh ditambahkan tentang deskripsi lain jika dibutuhkan).

Lanjutan Partisipan (subjek) : isinya dapat berupa usia, sex, karakteristik lainnya, kelas sosial, asal sekolah, agama, skill, dll serta jumlah subjek. Alat ukur yang digunakan : jelaskan nama, pabrik yang membuat, modelnya, uraian tentang item-itemnya, dll. Prosedur : termasuk didalamnya adalah instruksi yang harus diberikan pada subjek, rekam pula verbatim untuk instruksi tsb serta rekam kronologis kejadian eksperimen yang dilakukan.