RENCANA PROGRAM & KEGIATAN PEMBELAJARAN SEMESTER(RPKPS) Nama Mata Kode Mata Beban sks : P e r p a j a k a n : IAB4124 : 3 sks (1) Minggu ke (2) Materi Pembelajaran (3) Bentuk Pembelajaran 1-2 Pendahuluan (4) Kemampuan Akhir yang diharapkan Mahasiswa mampu : 1. Memahami definisi 2. Memahami jenis pungutan selain 3. Memahami fungsi sebagai fungsi budgeter 4. Memahami fungsi sebagai pengatur 5. Memahami kedudukan hukum dalam UU RI 6. Memahami hukum materiil dan hukum formil 7. Memahami jenis-jenis 8. Memahami tarif 9. Memahami sebab-sebab timbulnya hutang (5) Kriteria Penilaian Mampu menjelasdkan 1. Mampu menjelaskan efinisi 2. Mampu menjelaskan dan membedakan dengan pungutan lain 3. Mampu menjelaskan fungsi sebagai fungsi budgeter 4. Mampu menjelaskan fungsi sebagai pengatur 5. Mampu menjelaskan kedudukan hukum dalam UU RI 6. Mampu menjelaskan hukum materiil dan hukum formil 7. Mampu menyebutkan dan menjelaskan jenis-jenis 8. Mampu menjelaskan jenis-jenis tarif 9. Mampu menyebutkan sebab-sebab timbulnya hutang (6) Bobot Nilai 3 Tata cara Pemungutan Pajak 1. Stetsel 2. Sistem pemungutan 3. Azas pemungutan 1. Mampu menyebutkan dan menjelaskan jenis-jenis setsel 2. Mampu menyebutkan dan menjelaskan jenis-jenis tarif 3. Mampu menyebutkan dan menjelaskan azas-azas dalam pemungutan 4 Ketentuan Umum dan Tatacara Peran 1. Definisi NPWP 2. Fungsi NPWP 3. Definisi SPT 4. Tata cara pengisian SPT 5. Definis SKP 6. Pemerikasaan 7. Penyidikan 8. Keberatan dan banding dalam kasus-kasus 1. Mampu mendefinisikan pengertian NPWP 2. Mampu menyebutkan dan menjelaskan definisi dan fungsi NPWP 3. Mampu menjelaskan definisi dan fungsi SPT 4. Mampu menyebutkan dan menjelaskan jenis-jenis SPT 5. Mampu mengisi dengan benar SPT pribadi dan badan 6. Mampu menyebutkan dan menjelaskan jenis-jenis SKP 7. Mampu menjelaskan dengan benar kapan terbitnya SKP 8. Mampu menjelaskan fungsi SKP
9. Mampu menjelaskan dengan benar kapan terbitnya STP 10. Mampu menjelaskan definisi pemeriksaaan 11. Mampu menyebutkan sasaran-sasaran pemeriksaan 12. Mampu mendefinisikan penyidikan 13. Mampu menyebutkan cara melakukan keberatan dan banding 5 Pajak (PPh) Umum 1. Pengertian penghasilan 2. Subyek penghasilan 3. Yang tidak termasuk dalm subyek 4. Obyek penghasilan 5. Yang tidak termasuk dalam obyek penghasilan 6. Cara menghitung menghitung penghasilan kena dengan menggunakan pembukuan 7. Cara menghitung penghasilan kena dengan menggunakan norma penghitungan netto 8. tidak kena 9. Tarif 10. Cara pelunasan Kemampuan dalam menjelaskan : 1. Pengertian penghasilan 2. Dan menyebutkan subyek penghasilan 3. Dan menyebutkan yang tidak termasuk dalm subyek 4. Dan menyebutkan obyek penghasilan 5. Dan menyebutkan yang tidak termasuk dalam obyek penghasilan 6. Dan menghitung dengan benar penghasilan kena dengan menggunakan pembukuan 7. Dan menghitung dengan benar penghasilan kena dengan menggunakan norma penghitungan netto 8. Dan menyebutkan penghasilan tidak kena 9. Dan menyebutkan tarif 10. Cara pelunasan pada tahun berjalan 11. Cara pelunasan sesudah akhir tahun 6 Penyusutan dan Amortisasi Mahasiswa mampu : 1. Memahami klasifikasi harta tetap berwujud 2. Memahami klasifikasi harta bukan bangunan 3. Memahami klasifikasi harta bangunan 4. Mengetahui tarif depresiasi untuk harta tetap yang berupa bukan bangunan dengan metode garis lurus dan saldo menurun 5. Mengetahui saat dimulainya penyusutan 6. Memahami cara menghitung penyusutan 7. Memahami pengelompokan harta tak berwujud 8. Mengetahui tarif amortisasi dengan metode garis lurus dan saldo menurun 9. Memahami cara menghitung amortisasi 1. Mengklasifikasikan dengan benar harta tetap berwujud 2. Mengklasifikasikan dengan benar harta bukan bangunan 3. Mengklasifikasikan dengan benar harta banunan 4. menyebutkan tarif depresiasi untu harta tetap bukan bangunan dengan metode garis lurus dan saldo menurun 5. Menyebutkan saat dimulainya penyusutan 6. Menyelesaikan kasus-kasus penyusutan 7. Mengelompokkan dengan benar harta tak berwujud 8. Menyebutkan tarif amortisasi dengan metode garis lurus dan saldo menurun 9. Mengerjakan dengan benar cara menghitung amortisasi
7 dan 9 Pajak PPh Pasal 21 1. Definisi PPh pasal 21 2. Wajib PPh pasal 21 3. Yang tidak termasuk wajib PPh pasal 21 4. Obyek PPh pasal 21 5. yang dikecualikan dari pengenaan PPh pasal 21 6. Pemotongan PPh pasal 21 7. Jumlah biaya jabatan dan biaya pensiun 8. Tarif-tarif yang ada pada PPh pasal 21 9. Kasus-kasus PPh pasal 21 1. Mendefinisikan pengertian PPh pasal 21 2. Menyebutkan dengan benar wajib PPh pasal 21 3. Menyebutkan dengan benar yang tidak termasuk wajib PPh pasal 21 4. Menyebutkan obyek PPh pasal 21 5. Menyebutkan penghasilan yang dikecualikan dari pengenaan PPh pasal 21 6. Menyebutkan dengan benar pemotong PPh pasal 21 7. Menyebutkan besarnya biaya jabatan dan biaya pensiun 8. Menyebutkan tarif-tarif yang ada pada PPh pasal 221 9. Menyelesaikan kasus-kasus pada PPh pasal 21 1 8 UJIAN TENGAH SEMESTER 10 Pajak pasal 22 1. Obyek PPh pasal 22 2. Pengecualian PPh pasal 22 3. Wajib PPh pasal 22 4. tarif-tarif yang ada pada PPh pasal 22 5. Cara penghitungan PPh pasal 22 1. Menjelaskan obyek PPh pasal 22 2. Menjelaskan obyek apa saja yang dikecualiakan dari PPh pasal 22 3. Menyebutkan siapa yang menjadi wajib PPh pasal 22 4. Menyebutkan tarif-tarif yang ada pada PPh pasal 22 5. Mengerjakan penghitungan PPh pasal 22 11 Pajak Pasal 23 1. Definisi PPh pasal 23 2. Pemotong PPh pasal 23 3. Obyek pemotongan PPh pasal 23 4. Pengecualian obyek pemotongan PPh pasal 23 5. Dasar pemotongan PPh pasal 23 6. TarifPPh pasal 23 7. Penghitungan PPh pasal 23 8. Kasus-kasus PPh pasal 23 1. Mendifinisikan PPh pasal 23 2. Menyebutkan pemotong PPh pasal 23 3. Menyebutkan obyek pemotongan PPh pasal 23 4. Menyebutkan pengecualian obyek pemotongan PPh pasal 23 5. Menyebutkan dasar pemotongan PPh pasal 23 6. Menyebutkan tarif PPh pasal 23 7. Menuliskan dengan benar rumus penghitungan PPh pasal 23 8. Mengerjakan dengan benar kasus-kasus PPh pasal 23
12 Pajak Pasal 24 Mahasiswa mampu memahami : 1. Definisi PPh pasal 24 2. Penggabungan penghasilan 3. Rumus kredit luar negeri (KPLN) 4. KPLN yang diperoleh saat kredit 5. Kasus-kasus penghitungan PPh pasal 24 1. Mendefinisikan dengan benar penertian PPh pasal 24 2. Menghitung penggabungan penghasilan 3. Menuliskan rumus kredit luar negeri (KPLN) 4. menghitung besarnya KPLN yang diperoleh saat kredit 5. Mengerjakan kasus-kasus penghitungan PPh pasal 24 1 13 PPh Pasal 25 1. Pengertian PPh pasal 25 2. Angsuran dalam tahun berjalan 3. Besarnya angsuran PPh pasal 25 tahun berjalan 4. Kasus-kasus penghitungsn PPh pasal 25 1. Mendefinisikan PPh pasal 25 2. Menjelaskan dengan benar yang dimaksud dengan angsuran dalam tahun berjalan 3. Menghitung dengan benar besarnya angsuran PPh pasal 25 tahun berjalan 4. Mengerjakan dengan benar kasus-kasus penghitungsn PPh pasall 25 14-15 Pajak Pertambahan Nilai dan Pajak Penjualan atas Barang Mewah (PPN & PPn BM) 1. Obyek PPN 2. Pengertian Barang Kena Pajak (BKP) dan Jasa Kena Pajak (JKP) 3. Obyek yang tidak termasuk dalam BKP dan JKP 4. Jenis subyek 5. Pengertian pengusaha, pengusaha kena, pemungut PPN dan pedagang eceran 6. Pengertian masukan, keluaran, lebih bayar, kurang bayar dalam PPN 7. Mekanisme dan penghitungan PPN 8. Saat dan tempat terutang 9. Tarif PPN dan PPnBM dan dasar pengenaan pertambahan nilai PPnBM 10. Faktur dan tanggal pembuatan faktur 11. Surat Setoran Pajak (SSP) 12. Tahun dalam PPN dan SPT masa PPN 13. Kompensasi dan resusitasi PPN 1. Menjelaskan dengan benar laskan dengan benar obyek PPN 2. Menjelaskan dengan benar pengertian Barang Kena (BKP) dan Jasa Kena Pajak (JKP) 3. Menjelaskan dengan benar yang tidak termasuk dalam BKP dan JKP 4. Menjelaskan dengan benar subyek 5. Menjelaskan dengan benar pengertian pengusaha, pengusaha kena, pemungut PPN dan pedagang eceran 6. Menjelaskan dengan benar pengertian masukan, keluaran, leih bayar, kurang bayar dalam PPN 7. Menjelaskan dengan benar mekanisme dan penghitungan PPN 8. Menjelaskan dengan benar saat dan tempat terutang 9. Menjelaskan dengan benar tarif PPN dan PPNBM dan dassar pengenaan pertambahan nilai PPNBM 10. Menjelaskan dengan benar faktur dan tanggal pertambahan nialai PPnBm 11. Menjelaskan dengan benar Surat Setoran Pajak (SSP) 12. Menjelaskan dengan benar Tahun dalam PPN dan SPT masa PPN 13. Menjelaskan dengan benar Kompensasi dan resusitasi PPN 5
16 UJIAN AKHIR SEMESTER DAFTAR PUSTAKA 1. Undang-undang No. 9 tahun 1994 sebagai hasil penyempurnaan UU No. 6 tahun 1983 tentang Ketentuan Umum dan Tata Cara Peran 2. Undang-undang No. 10 tahun 1994 sebagai hasil penyempurnaan UU No. 7 tahun 1983 tentang Pajak 3. Undang-undang No. 11 tahun 1994 sebagai hasil penyempurnaan UU No. 8 tahun 1983 tentang Pajak Pertambahan Nilai Barang dan Jasa Pajak Penjualan Barang Mewah 4. Undang-undang No. 12 tahun 1994 sebagai hasil penyempurnaan UU No. 12 tahun 1985 5. Undang-undang No. 13 tahun 1985 tentang Bea Materi 6. Undang-undang No. 12 tahun 1997 tentang Bea Perolehan Hak atas Tanah dan bangunana (BPHTB) 7. Peraturan Pemerintah, Keputusan Menteri Keuanagn dan Surat Edaran Direktur Jenderal Pajak yang berlaku sampai saat ini 8. Referensi dan buku-buku lain yang berkaitan dengan materi yang dibahas.