Tiga Belas Ribu Empat Ratus Lima Puluh Rupiah

dokumen-dokumen yang mirip
Semalam Aldi kurang tidur. Hujan deras ditambah. Rahasia Gudang Tua

BAB I MANUSIA BISA TUMBUH SAYAP

CINTA TELAH PERGI. 1 Penyempurna

Puzzle-Puzzle Fiksi. Inilah beberapa kisah kehidupan yang diharapkan. menginspirasi pembaca

BAB II RINGKASAN CERITA. sakit dan mengantarkan adik-adiknya ke sekolah. Karena sejak kecil Lina

AKHIR PERJALANAN. ( Kisah Tentang Kehidupan ) Aghana V Idents. Diterbitkan secara mandiri. melalui Nulisbuku.com

Arif Rahman

Sang Pangeran. Kinanti 1

HANYA KAMU BAB 1 AMANDA

S a t u DI PAKUAN EXPRESS

Beras Warisan Sang Istri

Sahabat Terbaik. Semoga lekas sembuh ya, Femii, Aldi memberi salam ramah. Kemarin di kelas sepi nggak ada kamu.

SINOPSIS FILM PREMONITION

huh, akhirnya hanya mimpi, ucapnya sambil mengusap dada.

Kehidupan itu terlalu penuh dengan kebahagian bagi orang yang menyadarinya Tommy membaca kalimat terakhir dari sebuah novel yang diterbitkan melalui

Bab 1. Awal Perjuangan

Anak laki-laki itu segera mengangkat kakinya. Maaf, ujarnya, sementara si anak

SAHABAT PERTAMA. Hari Senin pagi, Lisha masih mandi. Padahal seharusnya ia sudah berangkat sekolah.

Then, something unexpected happened.

Kilat masih terus menyambar dan menyilaukan mata. Cahaya terangnya masuk melalui celah-celah jendela dan ventilasi udara. Suara petir terus menderu

LESTARI KARYA TITIS ALYCIA MILDA

Bab 1. Kehilangan mimpi

Marwan. Ditulis oleh Peter Purwanegara Rabu, 01 Juni :25

Rumah Sakit Jiwa. S uster Kometa memandang pilu ke arah luar

Mungkin mereka tidak akan menemuiku, ujarku dalam hati.

IBU - seorang ibu beranak 1 berumur 30 tahun, berkulit putih, rambut hitam pendek - berjalan menuju sebuah BUKU.

Pantang Menyerah. Nasution 1. Zahra Kalilla Nasution Rigen Pratitisari Bahasa Indonesia 13 September 2011


Air mataku berlinang-linang sewaktu dokter mengatakan

BigPut. FINDING the LOST PRECIOUS MEMORIES

Sebuah kata teman dan sahabat. Kata yang terasa sulit untuk memasuki kehidupanku. Kata yang mungkin suatu saat bisa saja meninggalkan bekas yang

Endra Handiyana Mahir Closing Tanpa Pusing jjjj

CINTA 2 HATI. Haii...! Tiara terkejut, dan menatap pada pria itu. Pada saat itu, ternyata pria itu juga menatap kearah Tiara. Mereka saling menatap.

Tak Ada Malaikat di Jakarta

Budi Mulyanto. Hati Bicara

MODUL STRATEGI PELAKSANAAN PADA PASIEN DENGAN HALUSINASI DENGAR OLEH ANNISETYA ROBERTHA M. BATE

LUCKY_PP UNTUKMU. Yang Bukan Siapa-Siapa. Diterbitkan secara mandiri. melalui Nulisbuku.com

yang paling tidak pernah luput dari kematian adalah cairan ini. Wanita itu meringis ngilu. Semua yang menimpanya kini sudah jelas bagian dari

Hayo melamun aja kamu Tha dari tadi aku liatin. Evan tiba tiba duduk di sebelah Retha sambil memberikan ice cream cone rasa anggur.

CHAPTER 1. There s nothing left to say but good bye Air Supply

A. Rita. Penerbit. Karya Cinta

Pada hari dan waktu yang telah ditentukan, Muna sengaja berangkat tidak dari Jakarta seperti biasanya, tapi langsung dari rumahnya, sesuai dengan

Ibu, Ibu tenang yah. Sella nanti akan cari di mana Andrie berada, yang penting Ibu sabar dan gak usah kawatir yah Bu..! Iya de, Ibu mohon de.

Persahabatan Itu Berharga. Oleh : Harrys Pratama Teguh Sabtu, 24 Juli :36

hijau tuanya, jam tangannya dan topinya. Ia sempat melihat Widya masih sedang membuat sarapan di dapur dekat kamar mandi. Dan pada saat kembali ke

Agar engkau menjadi seorang raja yang berwibawa di hadapan manusia..

Mungkin hatinya merasakan sesuatu yang aneh. Apakah mungkin terjadi sesuatu? Semoga semuanya baik-baik saja.

Lucu memang.. Aku masih bisa tersenyum manis, melihatmu disana tertawa lepas bersamanya.

PATI AGNI Antologi Kematian

Seorang gadis sedang berjalan bahagia di

A picture can tell a thousand words, but a few words can change it s story. Sebastyne Young

Satu hal lagi, mereka tahu apa yang terjadi pada keluarga pemilik rumah ini.

Renjana dalam Bejana. Kumpulan Cerita Pendek. Nabila Budayana

BABAK I DI KOTA INDAH NAN MULIA

Yui keluar dari gedung Takamasa Group dengan senyum lebar di wajahnya. Usaha kerasnya ternyata tak sia-sia. Dia diterima berkerja di perusahaan itu

ada sebuah upacara ritual keagamaan umat Katolik di Larantuka.

Ingatan lo ternyata payah ya. Ini gue Rio. Inget nggak? Rio... Rio yang mana ya? Ok deh, gue maklum kalo lo lupa. Ini gue Rio, senior lo di Univ

Entahlah, suamiku. Aku juga tidak pernah berbuat jahat dan bahkan selalu rajin beribadah, jawab sang isteri sambil menahan air mata.

Buku BI 3 (12 des).indd 1 16/12/ :41:24

KARENA KASIH Sebuah fragmen berdasarkan perumpamaan Anak Yang Hilang

JUDUL FILM: Aku Belum Mati tapi Tidak Hidup

MEREKA YANG PERNAH HILANG BY. HAMDATUN NUPUS

Tanggal kelima belas bulan Juni. Purnama bersinar

Sinar yang Hilang. Ketika Takdir Menyapa 1

sudah rapi kembali setelah dicukur. Ruangan-ruangan didalam bangunan ini sangat

Aku memeluk Ayah dan Ibu bergantian. Aroma keringat menusuk hidungku. Keringat yang selama ini menghiasi perjuangan mereka membesarkanku. Tanpa sadar

Suatu hari. Fara, kamu ibu ikutkan ke olimpiade Ipa ya! Seru Bu Guru yang membuat Fara kaget sekaligus senang.

JIWA SANG ELANG (SPIRIT OF EAGLE) EXT. LANGIT - NOON Di saat matahari berada di ufuk barat setelah ia menyinari bumi hampir 10 jam.

[Fanfic] Sebuah gambar aneh menarik perhatianmu. Gambar itu jelek, tapi memiliki sesuatu yang membuatmu penasaran. Cast : Kalian yang membaca~

Per jalanan Masa Depan

Dan ia baru menyadari betapa salahnya dirinya. Disana, muncul dari sebelah kirinya, ia merasakan gerakan udara yang cepat. Angin yang berhembus

Sarah mengemas barangnya dengan cemberut. Entah yang keberapa. kalinya Dia harus pindah. Dari Jakarta ke Jogja lalu ke Makassar dan kali ini dia

oooooooo "Park Shinhye!!!!!"

Langkah Menuju Kemerdekaan

Xen.. aku tutup mata kamu sebentar ya oke? ujar Ican dengan hati-hati menutupi maksudnya. Kalau aku tidak mau bagaimana? jawab Xena santai.

BLUSUKAN SANG KHALIFAH ADIL UMAR BIN KHATTAB

Penerbit Lintang Fajar

Hai Cindy selamat ya sudah jadi anak SMU Suara yang sudah tak asing lagi baginya.

PERANCANGAN FILM KARTUN SINOPSIS DAN NASKAH FILM PENDEK (POLA C.VOLGER) Ujian MID Perancangan film kartun

'hufft, aku cape selalu disakitin sama cowo yang aku sayang.' kata icha sambil menghela nafas. tanpa dia sadari air matanya menetes.

MENGHAYATI PERAN AYAH

Segera jemput dia di bandara! Dan bawa kemari! Awas, jika dia melarikan diri! Siap, Pak! ~1~ Bandara Soekarno Hatta, am. Pesawat dari Singapura

Naskah Film Pendek. Sahabat Karib

PAGI itu Tahir dengan terburu-buru menuju

Hidup ini singkat bagiku! Kebahagian saat ini hanyalah sementara, tak mudah bagiku untuk menjalani hidup normal layaknya sebagai manusia biasa.

Bayangan Merah di Laut dan Tempat Untuk Kembali:

Berkat rahmat Allah Yang Mahakuasa, saya dipertemukan dengan

Ternyata itu Korupsi

Aku Tidak Mengerti Orang Biasa

TUGAS PERANCANGAN FILM KARTUN. Naskah Film Dan Sinopsis. Ber Ibu Seekor KUCING

Naskah Manajemen Complain dan Customer Care

Ibu: Sang Manusia Pembelajar

Bagian Satu: Masa Pencarian Cahaya

(Aku Melihatnya & Dia Melihatku)

Part 1 : Aku Menghajar Nenek-Nenek Dengan Cangkul

membentak-bentak mereka apabila mereka tidak melakukan hal-hal yang Riani inginkan. Semua pelampiasan amarahnya kepada semua orang selalu dia tujukan

Keindahan Seni Pendatang Baru

dengan mudah, mereka melukaimu? Mengancammu?, aku membuka mataku. Menatap

Di Unduh dari : Bukupaket.com

Bab 1 Sindrom Mahasiswa

Transkripsi:

Tiga Belas Ribu Empat Ratus Lima Puluh Rupiah Malam ini hujan turun begitu lebat. Dodo masih berdiri menghadap jendela menanti sang ayah yang belum juga pulang. Sesekali dia berlari kepangkuan ibunya yang sedang membaca Al-Qur an ketika kilat dan guntur beradu kehebatan di depan matanya. Setelah pertunjukkan yang mengerikan itu berhenti, dia kembali lagi berdiri menghadap jendela dan melihat dengan tatapan kosong ke arah luar yang saat itu gelap gulita karena sedang ada pemadaman listrik. Sampai dengan ibunya selesai mengaji, Dodo masih berdiri tegak memandang ke arah luar. Dodo, kamu tidur aja dulu sama Riswan, biar Ibu yang menunggu ayah. Mungkin ayah menunggu hujan reda dulu, jadi pulangnya agak telat. Paling sebentar lagi ayah pulang, kata ibu Hasanah sambil membelai rambut anaknya. Dodo hanya menggeleng tanpa sedikitpun bergerak dari tempatnya berdiri. Ibu Hasanah tak bisa memaksa. Beliau tahu betul bahwa anaknya tak akan bisa dibujuk jika sudah mempunyai keinginan yang kuat. Keterbelakangan mental yang dialaminya, membuat Dodo berkelakuan tak ubahnya seperti anak kecil di usianya yang sudah menginjak 23 tahun ini. Sambil menunggu sang suami pulang ibu Hasanah pun lalu duduk di sofa yang sudah robek di sana sini sehingga terlihat bagian dalam sofa. Karena malam sudah sangat larut, mata ibu Hasanah tak bisa lagi diajak kompromi. Baru saja ibu

Hasanah akan masuk ke alam mimpi, tiba-tiba terdengar ada seseorang yang menggedor-gedor pintu rumahnya. Bu Hasanah. Bu Hasanah, teriak seseorang dari luar sambil menggedorgedor pintu. Ibu Hasanah yang hampir tertidur terkejut dan langsung berlari untuk membuka pintu. Mang Halim ada apa malam-malam begini Mang? tanya ibu hasanah. Bapak kecelakaan Bu Tabrakan sama mobil orang, jawab mang Halim. Mendengar berita itu, ibu Hasanah merasa seluruh tubuhnya lunglai, ototototnya melunak dan semua tulangnya patah sehingga dia merasa tak mampu lagi berdiri. Jika saja tidak segera disambut mang Halim, tubuh ibu Hasanah ambruk ke lantai. Dodo yang mendengar berita itu tetap tak bergerak dari tempatnya berdiri. Namun, kali ini pandangannya tak lagi memandang ke arah luar tapi mengarah ke lantai. Tak ada yang tahu apa yang ada dalam pikirannya. Apakah dia paham bahwa sedang terjadi sesuatu yang buruk pada ayahnya? Entahlah, hanya dia dan Tuhan yang tahu. Riswan yang telah tertidur pun bangun mendengar keributan di rumahnya. Mang Halim lalu menceritakan semuanya pada Riswan. Innalillaah. Sekarang bapak dimana Mang? tanya Riswan lagi. Di rumah sakit Asy Syifa Wan. Sebaiknya kamu sekarang cepat pergi ke sana. Biar Mamang yang menjaga ibu dan kakakmu.

Setelah berpamitan dengan ibunya yang masih setengah tak sadar, Riswan pun segera pergi ke rumah sakit. Karena tak ada angkot di tengah malam ini, Riswan berlari menuju rumah sakit. Setengah jam kemudian akhirnya Riswan sampai di rumah sakit tempat sang ayah dirawat. Dengan terengah-engah Riswan bertanya kepada perawat yang ada di ruang UGD. Maaph Sushh.. Pasienhh yanghh baru..hhhh kecelakaan tadihhh di mana Sushhh? tanya Riswan sambil terengah-engah. Anda siapanya ya? tanya si perawat. Saya anaknya Sus. Oh ikuti saya. Perawat itu pun langsung membawa Riswan ke tempat di mana ayahnya di rawat. Dilihatnya sang ayah tampak menahan sakit ketika jarum dan benang jahit menembus kulit kepalanya. Dia pun langsung menghampiri sang ayah dan membelaibelai tangannya berharap agar sang ayah bisa sabar menahan sakit yang dirasakannya. Bagaimana keadaan Ayah sekarang? tanya Riswan ketika jahitan di kepala ayahnya sudah selesai. Sudah agak mendingan Wan, tapi masih pusing, jawab sang ayah sambil memejamkan mata karena rasa sakit yang dirasakannya. Sebenarnya, bagaimana kejadiannya bisa sampai terjadi tabrakan itu Yah? tanya Riswan penasaran. Ayah juga nggak tahu Wan. Ayah nyupir santai aja seperti biasa. Tiba-tiba dari arah belakang ada mobil melaju kencang sekali dan langsung menabrak Ayah.

Ayah tahu siapa orangnya? Ayah nggak tahu Wan. Ayah tadi pingsan, pas sudah sadar tahu-tahu ayah sudah di rumah sakit. Riswan tak tega untuk berbicara lebih banyak lagi pada ayahnya karena melihat sang ayah nampak menahan sakit ketika diajak bicara. Saat Riswan terdiam memandangi wajah ayahnya yang nampak kesakitan, tiba-tiba dokter yang merawat ayahnya menghampirinya dan memintanya untuk ke ruangannya. Betapa terkejutnya Riswan ketika sang dokter memberi tahu bahwa kaki kiri ayahnya lumpuh akibat kecelakaan yang dialaminya. Lalu bagaimana dengan orang yang menabrak ayah saya Dok? Dia juga terluka, jawab si dokter pendek. Maaf ya, saya harus keluar dulu karena ada pasien baru lagi, kata sang dokter tiba-tiba bergegas. Riswan mencium gelagat yang tidak baik. Dia lalu bertanya pada perawat yang tadi merawat ayahnya siapa yang telah menabrak ayahnya. Maaf Mas, saya juga tidak tahu siapa dia. Tapi sepertinya dia anaknya orang penting. Soalnya dia saat ini dirawat di ruang VVIP. Mendengar hal itu Riswan langsung menuju ruang VVIP untuk mencari tahu siapa orang yang telah menabrak ayahnya. Ditelusurinya sepanjang ruang VVIP. Ketika melihat ada perawat yang baru keluar dari salah satu ruangan VVIP, Riswan langsung menghampirinya. Suster, maaf, boleh nanya? Yang dirawat di dalam ruangan ini siapa ya Sus?

Please download full document at www.docfoc.com Thanks