SINTESIS FUNGSI-FUNGSI BISNIS



dokumen-dokumen yang mirip
BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB 1 PENDAHULUAN. perkembangan globalisasi yang disertai pertumbuhan perdagangan domestik dan

BAB IV KERANGKA PEMIKIRAN

Bab 5 Manajemen Kas dan Surat Berharga Jangka Pendek

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. barangnya ke pemakai akhir. Perusahaan biasanya bekerja sama dengan perantara untuk

KEWIRAUSAHAAN III. Power Point ini membahas mata kuliah Kewirausahaan III. Endang Duparman. Modul ke: Arissetyanto. Fakultas SISTIM INFORMASI

Bab 2 Arus Kas, Laporan Keuangan dan Nilai Tambah Perusahaan

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB I PENDAHULUAN. Indonesia merupakan Negara berkembang yang sedang giat-giatnya

BAB I PENDAHULUAN. semakin banyak pula jumlah rumah tinggal, gedung, bangunan perkantoran, dan lain

Pengembangan Marketing Mix untuk Mendukung Kinerja Pemasaran UKM

BAB II BAHAN RUJUKAN. Pemasaran merupakan salah satu kegiatan pokok yang dilakukan oleh

Mengumpulkan Informasi (Riset Pemasaran)

Karya ilmiah. Peluang Bisnis. Dengan judul STRATEGI DISTRIBUSI DAN STRATEGI PROMOSI. STIMIK AMIKOM YOGYAKARTA. Disusun oleh.

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

Strategi Distribusi A. Pengertian Dan Arti Penting Saluran Distribusi

KEWIRAUSAHAAN III. Power Point ini membahas mata kuliah Kewirausahaan III ENDANG SUPARMAN SKOM,MM. Modul ke: Arissetyanto. Fakultas SISTIM INFORMASI

DAFTAR ISI HALAMAN SAMPUL KATA PENGANTAR ABSTRAK DAFTAR TABEL DAFTAR GAMBAR DAFTAR PUSTAKA BAB I PENDAHULUAN 1

BAB II LANDASAN TEORITIS. Pengertian pasar telah banyak didefinisikan oleh ahli-ahli ekonomi. Pasar

Entrepreneurship and Inovation Management

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. sementara yang berlangsung dalam jangka waktu terbatas, dengan alokasi. sasarannya telah digariskan dengan jelas.

AUDIT ORGANISASI PEMASARAN

BAB III LANDASAN TEORI DAN TINJAUAN PRAKTIK PROSEDUR PENYUSUNAN ANGGARAN KAS DAN PERENCANAAN ARUS KAS PADA BADAN LINGKUNGAN HIDUP PROVINSI JAWA TENGAH

Makalah ini disusun untuk memenuhi tugas karya ilmiah

BAB V RENCANA AKSI. persiapan yang akan dilakukan. Hal ini digunakan untuk persiapan, pelaksanaan, beberap kegiatan utama yang akan dijalankan, yaitu:

BAB I PENDAHULUAN. setiap perusahaan harus benar-benar berfokus pada pelanggan, serta

Materi 14 Mendistribusikan dan Mempromosikan Produk. by HJ. NILA NUROCHANI, SE., MM.

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

ANALISIS DANA DAN ARUS KAS

BAB II LANDASAN TEORI. masa dan merupaka salah satu bidang paling dinamis dan manajemen, Pemasaran

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB I PENDAHULUAN. Dalam era persaingan bebas ini, masing-masing perusahaan dituntut untuk dapat

BAB 4. ANALISIS dan HASIL PENELITIAN

BAB V RENCANA AKSI. model bisnis makanan sehat cepat saji Manahipun sebagaimana telah dirancang. tanggung jawab, dan evaluasi pengukuran kinerja.

BAB IV PENYAJIAN DAN ANALISIS DATA

Rangkuman Bab 14. Mengembangkan Strategi dan Program Penetapan Harga

Laporan Keuangan. Laporan Laba/ Rugi. Laporan Perubahan Modal. Neraca. Laporan Arus Kas

RUANG LINGKUP MANAJEMEN KEUANGAN

BAB V RENCANA AKSI. misi, visi dan nilai perusahaan, rencana pemasaran, rencana operasional, rencana

BAB 1 PENDAHULUAN UKDW. karena itu produk yang telah dibuat oleh perusahaan harus dapat sampai

PENYUSUNAN ANGGARAN A. Hakikat Anggaran

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

PENGELOLAAN KEUANGAN UNTUK USAHA KECIL MENENGAH

BAHAN AJAR Jurusan : Administrasi Bisnis Konsentrasi : Mata Kuliah : Pengantar Bisnis

BAB V RENCANA AKSI. bisnis mobile application platform PinjamPinjam. Penjelasan dalam bab ini

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. NIlai, Biaya dan Kepuasan

BAB IV PENYAJIAN DAN ANALISIS DATA. pembahasan mengenai perbandingan dan perhitungan PPh pasal 21 Metode

BAB II LANDASAN TEORI

BAB II LANDASAN TEORI

JUMLAH AKTIVA

BAB II URAIAN TEORITIS. Penelitian terdahulu yang dilakukan oleh Dewi (2006) dengan judul

SOAL. No Nama Afiliasi Bidang Usaha Kepemilikan Lokasi 1 PT. Berlian Pemegang hak 27% Balikpapan

Materi Minggu 3. Model Deskriptif Manajemen Strategik (Bagian 1) Menurut David (1999) dalam proses manajemen strategik ada tiga tahap, yaitu:

BAB 2 LANDASAN TEORI

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. penelitian. Teori-teori tersebut berkaitan dengan penjualan.

05FTPD. Marketing. Denta Mandra Pradipta Budiastomo, S.Ds, M.Si.

DANA PENSIUN BANK DKI PROGRAM PENSIUN MANFAAT PASTI LAPORAN ASET NETO PER 30 JUNI ASET Semester I 2017 Semester II 2016

bisnis yang ditujukan untuk merencanakan, menentukan harga, memuaskan kebutuhan, baik kepada pembeli yang ada maupun pembeli

BAB I PENDAHULUAN. teknologi berkembang dengan pesat. Dunia bisnis pun terpengaruh dengan

Pengantar Sistem Informasi & e-bisnis. Defri Kurniawan

Kompetensi Dasar 5.2 Menafsirkan persamaan akuntansi

Penganggaran Perusahaan 113 BAB 7 ANGGARAN KAS

Mengapa Saya Harus Mempelajari Manajemen Pemasaran?

BAB I PENDAHULUAN. Electronic Commerce atau yang disingkat dengan E-Commerce adalah

Muhammad Bagir, S.E.,M.T.I. Sistem Informasi Bisnis

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

Berkas Permanen. dengan Nomor 1882/1984 tanggal 5 Mei 1984 dan diumumkan dalam Tambahan Nomor 32 pada Berita Negara Nomor 1001 tanggal 18 Mei 1984.

STUDI KELAYAKAN USAHA

- 6 - DANA PENSIUN. PROGRAM PENSIUN IURAN PASTI LAPORAN AKTIVA BERSIH

Program Penjualan dan Distribusi

IV. METODE PENELITIAN

Lampiran I. Kuesioner Penelitian Analisis Strategi Bisnis Pada PT Rekadaya Elektrika

PT ASTRA GRAPHIA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN. Catatan 2009*) Kas dan setara kas 2d,

BAB 5 ANALISIS KEUANGAN

BAB VII SIKLUS PENDAPATAN: PENJUALAN DAN PENAGIHAN KAS

Inisiasi V Strategi Produk & Daur Hidup Produk. Selamat berjumpa. Jadwal tutorial yang telah kami kirimkan menunjukkan pada

BAB 9 EVALUASI KINERJA DALAM PERUSAHAAN YANG TERDESENTRALISASI

KEPUTUSAN INVESTASI MODAL

KONSEP DASAR SISTEM INFORMASI DALAM BISNIS

BAB IV PENYAJIAN DAN ANALISIS DATA. Pada bab empat ini akan dijelaskan mengenai sejarah

Tantangan Manajemen. Teknologi. Informasi. Sistem. Informasi. Konsep-konsep Dasar

BAB 9 MANAJEMEN KEUANGAN PERUSAHAAN

BAB 3 GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB MANAJEMEN KAS A. Kas dan Aliran Kas

MODUL PERKULIAHAN KEWIRAUSAHAAN 1 MODUL 13 : STUDI KELAYAKAN BISNIS. Yang dibahas pada modul 12 ini adalah :

BAB III OBJEK PENELITIAN PT. GROOVY MUSTIKA SEJAHTERA

Pertemuan 13 Penyusunan Anggaran Kas Disarikan dari Yusnita, Wenny dan sumber2 relevan lainnya

DANA PENSIUN BANK DKI PROGRAM PENSIUN MANFAAT PASTI LAPORAN ASET NETO PER 31 DESEMBER ASET Semester II 2015 Semester I 2015

PT ASTRA GRAPHIA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN. Catatan 2009*) Kas dan setara kas 2d,

Bab VI ASPEK KEUANGAN. Tabel 6.1 Kebutuhan Dana

BAB 1 MANAJEMEN KEUANGAN (Pengantar)

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB II LANDASAN TEORI. pemasaran dan biaya lainnya yang terkait dengan delivery layanan.

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Akhmad Naruli (2014) melakukan penelitian tentang Analisis Penentuan Harga

BAB 1 PENDAHULUAN. industri yang cukup ketat. Untuk mencapai hal tersebut, perusahaan dituntut untuk

Transkripsi:

1 SINTESIS FUNGSI-FUNGSI BISNIS PENILAIAN SUATU BISNIS Mengingat nilai suatu proyek ditentukan dengan mengestimasi present value perkiraan arus kasnya di masa mendatang. Sebuah perusahaan yang menilai suatu proyek akan bersedia berinvestasi jika present value dari arus kasnya di masa mendatang melebihi biaya perolehan yang diperlukan untuk berinvestasi pada proyek tersebut. Ketika para investor mempertimbangkan untuk berinvestasi di sebuah perusahaan, mereka dapat menggunakan logika yang sama. Nilai sebuah perusahaan adalah sama dengan present value arus kasnya di masa mendatang. Arus kas perusahaan di periode tertentu sama dengan arus kas masuknya, dikurangi arus kas keluar. Kebanyakan arus kas masuk perusahaan dihasilkan dari penjualannya, sedangkan kabanyakan arus kas keluar biasanya diakibatkan oleh pengeluaranpengeluaran atau pajaknya. Jika pembayaran yang diterima sebuah perusahaan berasal dari penjualan menggunakannya untuk menutupi pengeluaran-pengeluaran yang terjadi dengan uang tunai, maka biasanya arus kasnya mencerminkan keuntungannya (setelah pajak). Jadi nilai sebuah perusahaan sangat dipengaruhi oleh perkiraan keuntungannya di masa mendatang. Anus kas sebuah perusahaan juga dapat dipengaruhi oleh beberapa faktor lain, namun biasanya keuntungan adalah motivasinya. BAGAIMANA KEPUTUSAN-KEPUTUSAN BISNIS MEMPENGARUHI NILAI PERUSAHAAN Para manajer harus mengelola perusahaan dengan tujuan memaksimalkan nilainya. Tujuan ini merupakan minat terbesar dari para pemilik yang menginvestasikan dana mereka di perusahaan. Karena nilai sebuah perusahaan adalah present value dari arus kasnya maka manajer harus membuat keputusan-keputusan yang meningkatkan arus kas di masa mendatang ini. Kebanyakan keputusan-keputusan bisnis yang dimaksudkan untuk meningkatkan nilai perusahaan dapat diklasifikasikan dalam fungsi-fungsi manajemen, pemasaran. keuangan. Jika keputusan-keputusan dapat menghasilkan arus kas yang lebih tinggi, maka akan dapat mendorong nilai perusahaan.

2 Keputusan-keputusan Manajemen Manajemen merupakan arti di mana perusahaan menggunakan para karyawan dan sumber-sumber daya lain (seperti mesin-mesin). Beberapa keputusan kunci manajemen berfokus pada perencanaan strategis, penentuan struktur organisasi, penentuan proses produksi, dan bagaimana memotivasi karyawan. Perencanaan Strategis Banyak keputusan didasarkan pada rencana strategis perusahaan, yang mengidentifikasi peluang dan arah bisnis perusahaan. Oleh karena itu, sebuah perusahaan yang memanfaatkan para karyawannya dan sumber-sumber daya lain akan tergantung pada peluang yang ada dan jenis proyek bisnis yang diimplementasikan perusahaan. perencanaan yang tepat dapat mengkapitalisasi berbagai peluang yang akan menghasilkan pendapatan yang lebih tinggi atau biayabiaya produksi yang lebih rendah bagi perusahaan. Hasil juga dapat meningkatkan keuntungan, yang akan meningkatkan present value arus kas perusahaan di masa mendatang. Sebuah perusahaan yang meyusun rencana strategis lebih efektif memiliki potensi ebih banyak untuk mendorong nilainya. Pertimbangkanlah dua perusahaan komputer yang berhasil di AS selama awal tahun 1990-an, tetapi menyerahkan pangsa pasarnya kepada para pesaing baru pada tahun-tahun terakhir. Salah satu perusahaan ini tetap nenggunakan rencana strategis lama, yang hanya berusaha menyediakan satu jenis computer tertentu untuk pelanggan komputer di AS. Perusahaan lainnya memperbaiki encana strategisnya untuk mengubah produk yang ditawarkan dan mengubah geografis pasar yang dilayaninya. Perusahaan tersebut menawarkan suatu variasi komputer untuk nemenuhi berbagai kebutuhan pelanggan. Perusahaan juga menciptakan paket perangkat unak untuk melengkapi komputernya. Bahkan, perusahaan tersebut juga berusaha nelayani pasar di luar negeri. Perbaikan rencana strategis ini memberikan banyak cara bagi perusahaan untuk tetap memelihara atau bahkan meningkatkan pangsa pasarnya. Struktur Organisasi Keputusan manajemen yang penting adalah struktur organisasi, yang mengidentifikasi leskripsi pekerjaan pada setiap posisi pekerjaan dan hubungan di antara posisi-posisi ersebut. Struktur organisasi menentukan bagaimana

3 mengalokasikan sumber daya manusia pada berbagai tugas. Struktur organisasi bukan merupakan keputusan sesaat, saat struktur organisasi diubah maka struktur penugasan juga harus diubah. Struktur organisasi yang diciptakan dengan tepat dapat menghasilkan biaya operasional yang lebih rendah. Pada tahun-tahun terakhir, banyak perusahaan telah memperbaiki struktur organisasinya agar penggunaan sumber daya manusia lebih efisien. Khususnya, banyak perusahaan merampingkan jumlah tenaga kerja dan mendelegasikan lebih banyak tanggung jawab kepada karyawan yang posisi pekerjaannya tidak dihapuskan. Perampingan umumnya dimaksudkan untuk mencapai tingkat produksi yang sama, namun engan biaya yang lebih rendah. Akibatnya, perusahaanperusahaan akan mampu mengurangi pengeluaran gaji, yang mendorong nilai perusahaan dan menghasilkan arus kas yang lebih tinggi. Proses Produksi Sebuah perusahaan menciptakan proses produksi untuk membuat produk atau jasanya. Proses ini menentukan bagaimana sumber daya manusia digabungkan dengan sumber-sumber lain (seperti bangunan pabrik dan mesin-mesin) untuk membuat produksi atau jasanya. Keputusan Lokasi Pabrik Adalah sebuah keputusan produksi yang penting dalam pemilihan lokasi pabrik. Keputusan ini akan menentukan biaya luas tanah. Keputusan ini juga menentukan biaya-biaya untuk mempekerjakan karyawan dan biaya pengiriman produk. Meskipun para manajer ingin menyeleksi suatu lokasi pabrik di lokasi yang biayanya rendah, namun mereka juga harus mempertimbangkan bagaimana pengaruhnya terhadap pendapatan. Jika produk-produk dapat dikirimkan dengan mudah, lokasi yang optimal akan didasarkan pada sebuah lokasi yang biaya-rendah karena produk dapat dikirimkan ke lokasi lain di mana permintaannya kuat. Namun, beberapa lokasi yang memiliki harga tanah yang rendah tidak memiliki pasokan sumber daya yang memadai. Karena keputusan lokasi pabrik akan memberikan dampak yang besar pada biayabiaya perusahaan dan mungkin pada pendapatannya, juga dapat mempengaruhi nilai perusahaan. Sebuah lokasi pabrik yang sangat besar dapat mencapai volume produksi yang tinggi, namun juga menyebabkan pengeluaran-pengeluaran yang

4 tinggi. Lokasi pabrik bukan merupakan keputusan sesaat karena akan menilai kembali bilamana perusahaan mengalami pertumbuhan yang tinggi atau berencana memproduksi produk baru. Keputusan Rancangan dan Tata Letak Keputusan rancangan dan tata letak memiliki dampak yang signifikan terhadap biayabiaya produksi. Rancangan mencerminkan ukuran dan struktur pabrik, sedangkan tata letak adalah cara mengatur mesin-mesin dan peralatannya di dalam pabrik. Pada tahun-tahun terakhir, banyak perusahaan mulai menggunakan pabrik yang fleksibel, di mana tata letak dapat disesuaikan dengan mudah untuk memenuhi perbaikan proses produksi. Idealnya, tata letak juga harus dapat disesuaikan dengan mudah untuk memenuhi perbaikan jenis produk yang dibuat. Dengan demikian, perusahaan dapat memperbaiki berbagai lini produknya, tanpa menimbulkan biayabiaya kepindahan ke pabrik yang baru. Satu strategi baru lain yang digunakan perusahaan adalah mengurangi luas tata letak ruang dalam menanggapi perampingan pekerjaan. Akibatnya, perusahaanperusahaan ini tidak hanya mengurangi biaya-biaya gaji, tetapi juga pengeluaranpengeluaran yang berhubungan dengan sewa atau kepemilikan ruang kerja. Strategi ini mengurangi pengeluaran-pengeluaran lebih lanjut, yang menghasilkan arus kas lebih banyak dan kemudian nilai perusahaan lebih tinggi. Keputusan Kualitas Kualitas suatu produk yang dihasilkan perusahaan tergantung pada proses produksi yang digunakan dan komitmen karyawan terhadap kualitas produk. Semakin tinggi kualitas, semakin tinggi tingkat kepuasan pelanggan, dan akan mempengaruhi reputasi produk. Jadi, permintaan akan sebuah produk tergantung pada kualitasnya dan pada proses produksi yang digunakan. Dalam upaya meningkatkan jumlah penyerahan barang dan pengulangan pembelian, saat ini perusahaan harus mulai memberi perhatian lebih banyak pada kualitas dan kepuasan pelanggan. Penekanan pada jaminan kualitas ke seluruh proses produksi, adalah berkenaan dengan manajemen kualitas total (TQM). Meskipun TQM digunakan dalam berbagai cara, namun biasanya melibatkan penentuan suatu tingkat kualitas yang diinginkan, menciptakan sebuah proses produksi yang dapat mencapai tingkat kualitas tersebut, dan mengendalikan tingkat kualitas setiap waktu. TQM dapat berhasil dengan baik jika

5 para karyawan diizinkan membantu menciptakan proses produksi yang dimaksudkan untuk mencapai tingkat kualitas yang diinginkan. TQM juga dapat berhasil jika beberapa kelompok karyawan ditugaskan untuk mengawasi dan mengontrol kualitas. Karena kualitas yang lebih tinggi dapat lebih meningkatkan kepuasan pelanggan, maka akan dapat menghasilkan penjualan yang lebih tinggi dan akhirnya arus kas yang lebih tinggi bagi perusahaan. Keputusan-keputusan Lain yang Berhubungan dengan Proses Produksi Perusahaan juga dapat meningkatkan proses produksi melalui penggunaan teknologi. Mereka telah mengotomatisasi banyak bagian proses produksi, sehingga tugas-tugas tersebut dilaksanakan oleh mesin-mesin tanpa bantuan sumber daya manusia. Sebuah metode paling akhir untuk meningkatkan proses produksi adalah dengan memproduksi volume yang besar, sehingga skala ekonomis dapat direalisasikan. Produk yang biaya tetapnya relatif lebih tinggi bisa memperoleh keuntungan dari skala ekonomis. Memotivasi Karyawan Para karyawan cenderung akan merasa lebih puas dengan pekerjaan mereka jika mereka diberi (1) kompensasi yang seimbang dengan kinerja mereka, (2) keamanan pekerjaan. (3) jadwal kerja yang fleksibel, dan (4) program keterlibatan karyawan. Perusahaanperusahaan yang tidak sanggup menawarkan keamanan pekerjaan, saat mereka terus berupaya mengurangi biaya-biaya operasi dengan perampingan tenaga kerja. Namun mereka telah mulai menawarkan kompensasi yang terkait dengan kinerja karyawan, jadwal kerja yang lebih fleksibel, dan lebih banyak program keterlibatan karyawan. Pada tingkat ini, kepuasan kerja dapat memotivasi karyawan untuk meningkatkan kinerja mereka dan perusahaan akan dapat mencapai tingkat produksi yang lebih tinggi dengan memberikan kepuasan pekerjaan yang lebih banyak. Oleh karena itu, para karyawan akan mampu meningkatkan arus kas (biaya-biaya produksi per karyawan lebih rendah dan akan meningkatkan nilai mereka sebagai hasil dari memotivasi sumber daya manusia. Mengelola Karyawan Selain motivasi, perusahaan juga memiliki beberapa kontrol pada seberapa baik kineria para karyawan. Pertama, mereka memiliki kontrol pada tahap penerimaan.

6 Penerima dan seleksi karyawan yang tepat akan menghasilkan seleksi karyawan dengan kualifikasi yang baik. Perusahaan juga dapat mengendalikan seberapa baik kinerja para karyawan mereka, dengan mengembangkan keterampilan mereka. Secara khusus, perusahaa. berfokus pada pengembangan teknis karyawan, pengambilan keputusan, pelayanan pelanggan, keamanan, dan keterampilan sumber daya manusia. Perusahaan jug mengkontrol kinerja karyawan dengan menyusun prosedur yang tepat untuk evaluasi. Karyawan harus diinformasikan tentang kriteria yang digunakan untuk mengevaluasi kinerja mereka dan beban yang ditugaskan pada setiap ukuran. Manajemen sumber daya manusia yang tepat dapat membantu perusahaan mencapai suatu tingkat produksi yang tinggi, yang dapat mendorong nilai mereka. Keputusan-keputusan Pemasaran Setiap perusahaan menggunakan bauran pemasaran, yang merupakan kombinasi berbagai strategi produk, penentuan harga, distribusi, dan promosi yang digunakan untuk menjual produk dan jasa. Strategi Produk Kesuksesan sebuah perusahaan sangat dipengaruhi oleh upaya perusahaan untuk menjual produk. Ketika sebuah perusahaan menentukan sebuah produk (lini produk) yang akan ditawarkan, maka harus diidentifikasi target pasarnya, sehingga perusahaan dapat menentukan profit pelanggan untuk menarik perhatian mereka. Saat waktu berlalu, perusahaan dapat mencoba memperbaiki produk yang ada sehingga mendiferensiasi produk mereka dari para pesaingnya. Untuk menciptakan strategi baru, mereka juga harus berinvestasi pada riset dan pengembangan. Secara umum, strategi untuk menciptakan atau mengembangkan produk dapat meningkatkan pendapatan perusahaan, yang akan menghasilkan arus kas yang lebih tinggi dan oleh karenanya nilai perusahaan yang lebih tinggi. Strategi Penentuan Harga Pendapatan yang dihasilkan sebuah perusahaan berhubungan secara langsung dengan harga yang dibebankan pada produknya. Penentuan harga dapat dipengaruhi oleh biayabiaya produksi dan harga para pesaing. Harga sebuah produk yang terlalu tinggi akan membatasi kuantitas permintaan konsumen, namun harga yang terlalu

7 rendah tidak akan menghasilkan keuntungan yang cukup. Penentuan harga yang tepat dapat meningkatkan arus kas di masa mendatang (pendapatan yang lebih tinggi) dan kemudian dapat meningkatkan nilai perusahaan. Strategi distribusi Saluran distribusi menentukan alur sebuah produk dari produsen kepada konsumen. Saluran distribusi tersebut juga mementukan perbedaan lokasi di mana produk tersedia. Strategi distribusi perusahaan akan mempengaruhi biaya-biaya pengiriman sebuah produk dari titik produksi kepada konsumen. Oleh karena itu, strategi distibusi dapat mendorong arus kas perusahaan di masa mendatang. Strategi promosi Perusahaan menggunakan strategi promosi untuk meningkatkan penerimaan berbagai produk melalui transaksi khusus, iklan, dan publisitas. Mereka umumnya menggunakan promosi untuk melengkapi strategi produk-produk mereka, strategi penentuan harga, dan strategi distribusi. Perusahaan melakukan promosi untuk memperkenalkan produkproduk baru kepada pelanggan potensial. Terlebih, banyak produk-produk populer dipromosikan untuk melindungi kesan mereka dan mempertahankan pangsa pasar. Strategi promosi yang efektif akan mendorong arus kas (dengan meningkatkan pendapatan) dan selanjutnya meningkatkan nilai perusahaan. Keputusan Keuangan Fungsi keuangan menentukan bagaimana perusahaan memperoleh dan menginvestasikan dana, akan dirangkum lebih lanjut. Strategi Pendanaan Berbagai perusahaan menggunakan strategi pendanaan untuk memperoleh jumlah dan jenis pendanaan yang diinginkan. Mereka dapat meminjam dari berbagai lembaga keuangan, seperti bank komersial, perusahaan keuangan, ataupun lembaga tabungan. Alternatifnya, jika mereka reputasi nasional dan memerlukan dana dalam jumlah besar, mereka dapat menerbitkan obligasi. Jika perusahaan memilih untuk memperoleh pendanaan ekuitas dan bukan pendanaan utang, mereka dapat berusaha memperoleh dana dari sebuah perusahaan modal ventura. Alternatifnya, jika memerlukan sejumlah dana yng besar, mereka

8 dapat menerbitkan saham. Strategi pendanaan yang tepat akan membuat perusahaan mampu memperoleh dana dengan harga yang rendah dan selanjutnya akan meningkatkan nilai perusahaan. Strategi Investasi Bisnis Perusahaan menggunakan strategi investasi untuk mengalokasikan dana mereka ke seluruh operasi bisnis. Mereka menggunakan penganggaran modal untuk menentukan apakah proyek potensial layak dan dapat dilaksanakan. Agar sebuah proyek layak dilaksanakan, present value arus kasnya di masa mendatang harus melebihi biaya perolehannya. Tingkat diskonto yang digunakan untuk mendiskon arus kas di masa mendatang didasarkan pada biaya pendanaan yang digunakan untuk mendukung proyek sebuah perusahaan. Jika perusahaan dapat memperoleh dana dari proyek dengan harga yang relatif rendah, maka proyek tersebut memiliki peluang yang lebih baik untuk dipertimbangkan sebagai proyek yang layak. Karena banyak proyek membutuhkan pendanaan yang cukup besar, keputusankeputusan penganggaran modal akan memberikan dampak yang besar terhadap nilai perusahaan. HUBUNGAN ANTARA STRATEGI-STRATEGI BISNIS Meskipun keputusan-keputusan menajemen, pemasaran, dan keuangan sangat berbeda, namun saling berhubungan. Sehingga, keputusan-keputusan manajemen dapat ditentukan hanya setelah mempertimbangkan informasi pasar, dan keputusan-keputusan pemasaran dapat ditentukan hanya setelah mempertimbangkan informasi manajemen. Keputusan-keputusan keuangan akan sangat tergantung pada keputusan-keputusan manajemen dan pemasaran. Hubungan antara Struktur Organisasi dan Produksi Untuk memberikan ilustrasi bagaimana hubungan antara keputusan-keputusan manajemen, pemasaran, dan keuangan, pertimbangkan sebuah perusahaan yang memproduksi meja kantor dan mendistribusikannya ke berbagai toko pengecer mebel perkantoran. Sebagian struktur organisasi perusahaan tersebut bergantung pada bauran produk (sebuah keputusan pasar). Jika diversifikasi lini produk perusahaan adalah termasuk lampu perkantoran, file cabinet, dan rak buku, maka struktur organisasinya harus menspesifikasikan siapa yang bertanggung jawab memproduksi dan mengelola produk-produk tambahan tersebut. Lokasi pabrik yang dipilih harus cukup luas, dan

9 rancangan dan tata letak ruang perusahaan harus cukup fleksibel, agar memungkinkan produksi produk-produk tambahan tersebut. Hubungan antara Strategi Penentuan Harga dan Strategi Produksi Keputusan-keputusan lokasi pabrik, rancangan, dan tata letak sebuah perusahaan juga dipengaruhi penentuan harga mebel perkantoran (keputusan pemasaran lain). Jika strategi penentuan harga adalah memberi harga yang tinggi, maka volume penjualan akan lebih rendah. Lokasi pabrik, rancangan, dan tata letak perusahaan harus memungkinkan ruang kerja yang cukup (tidak berlebihan) untuk mencapai tingkat produksi yang relatif rendah dalam memenuhi perkiraan volume penjualan. Jika perusahaan memberi harga yang lebih bersaing pada mebel perkantoran tersebut. maka perusahaan harus mengantisipasi jumlah penjualan yang lebih besar. Pada kasus ini, perusahaan akan menggunakan lokasi pabrik, rancangan, dan tata letaknya untuk dapat mencapai tingkat volume produksi yang lebih besar. Kebanyakan perusahaan menentukan jenis target pasar yang ingin mereka capai dan mengimplementasikan sebuah strategi penentuan harga sebelum memutuskan lokasi pabrik, rancangan, dan tata letaknya. Oleh karena itu, strategi penentuan harga mendikte tingkat produksi yang diperlukan, yang mempengaruhi lokasi pabrik, rancangan, dan tata letak perusahaan. Hubungan antara Strategi Penentuan Harga dan Strategi Distribusi Strategi penentuan harga sebuah perusahaan juga mempengaruhi strategi distribusi. Jika strategi penentuan harga dimaksudkan untuk berfokus hanya kepada pelanggan yang kaya, maka mebel perkantoran harus didistribusikan secara eksklusif di kalangan atas. Namun, jika harga ditentukan lebih rendah untuk menarik berbagai variasi pelanggan yang lebih luas, maka mebel akan didistribusikan kepada banyak toko agar cakupannya lebih luas. Sama halnya dengan penentuan harga yang mempengaruhi distribusi, maka distribusi juga dapat mempengaruhi penentuan harga. Ketika perusahaan mulai menawarkan produk-produknya langsung kepada pelanggan melalui Internet di samping toko pengecer, maka perusahaan akan mampu menurunkan harga yang ditetapkan karena dapat menghindar dari berbagai perantaraan.

10 Hubungan antara Strategi Penentuan Harga dan Strategi Promosi Strategi promosi sebuah perusahaan juga akan dipengaruhi oleh strategi penentuan harga. Jika strategi penentuan harga dimaksudkan untuk berfokus hanya pada pelanggan yang kaya, maka promosi akan ditargetkan secara eksklusif terhadap pelanggan tersebut. Namun jika harga ditentukan lebih rendah untuk menarik perhatian berbagai variasi pelanggan yang lebih luas, promosi akan ditargetkan untuk dapat mencakup kelompok pelanggan potensial yang lebih luas. Jumlah pengeluaran promosi akan dipengaruhi oleh volume penjualan perusahaan dan selanjutnya oleh tingkat produksi. Akibatnya, keputusan-keputusan lokasi pabrik, rancangan, dan tata letak harus mempertimbangkan jumlah rencana produksi perusahaan. Hubungan antara Strategi Penentuan Harga dan Strategi Pendanaan Keputusan-keputusan pendanaan perusahaan akan sangat tergantung pada strategi penentuan harga. Jika perusahaan menggunakan suatu strategi penentuan harga yang akan menghasilkan tingkat penjualan yang relatif rendah (yang selanjutnya tingkat produksi yang lebih rendah), maka perusahaan hanya akan memerlukan jumlah dana yang rendah untuk mendukung tingkat produksi tersebut. Namun, jika perusahaan menggunaka strategi penentuan harga yang akan menghasilkan tingkat penjualan yang tinggi (yang selanjutnya tingkat produksi yang tinggi), maka perusahaan memerlukan jumlah dana yang cukup besar untuk mendukung tingkat produksi. Jika perusahaan memerlukan juml dana yang relatif rendah, maka dapat memutuskan untuk meminjam dari sebuah ba komersial. Jika perusahaan memerlukan jumlah dana yang besar, maka dapat menerbit obligasi. Perusahaan juga harus mempertimbangkan penggunaan beberapa pendana ekuitas jika jumlah dana yang diperlukan akan melebihi kapasitas utangnya.