A Evaluasi sistem Informasi Akuntansi Penggajian Pada PT. Bank Muamalat Indonesia Cabang Ciledug Nama : Dwi Prasetyo Wibowo NPM : 20208403 Jurusan : Akuntansi Pembimbing : Caecilia Widi Pratiwi, SE., MMSI
LATARBELAKANG MASALAH Pada dasarnya organisasi atau perusahaan menggantungkan diri pada sistem informasi untuk mempertahankan kemampuan berkompetisi kegiatan operasi perusahaan diperlukan adanya manajemen perusahaan yang baik dengan ditunjang oleh personil yang berkualitas agar dapat berkarya secara efisien. Akuntansi penggajian merupakan salah satu hal yang penting bagi suatu perusahaan karena merupakan faktor yang menentukan kinerja karyawan. Untuk mengatasi kekeliruan akibat tidak teliti dan tidak tepatnya penetapan, penggolongan, pencatatan serta pembayaran atas gaji, maka perlu diatur tingkatan kerja yang sesuai dengan peraturan yang berlaku. RUMUSAN MASALAH permasalahan yang akan dibahas adalah Bagaimana sistem informasi akuntansi penggajian di PT. Bank Muamalat Indonesia Cabang Ciledug?
Batasan Masalah digunakan metode COSO yaitu untuk difokuskan pada lingkup fungsi, prosedur dan laporan yang dihasilkan oleh sistem informasi akuntansi penggajian karyawan perusahaan. Manfaat Penelitian Manfaat Akademis Dapat menambah pengetahuan mengenai sistem informasi akuntansi yang digunakan perusahaan tersebut. Dan dari hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan sumbangan pemikiran bagi perusahaan dalam bidang informasi. Manfaat Praktis Bagi penulis diharapkan hasil penelitian dapat dijadikan literature pelengkap dan sumber informasi bagi peneliti sejenis pada masa yang akan datang.
METODELOGI PENELITIAN OBJEK PENELITIAN PT. Bank Muamalat Indonesia Tbk Cabang Ciledug di Jalan Ciledug Raya, No. 18. METODE PENELITIAN yaitu metode deskriptif kualitaif, yaitu metode untuk menyelidiki obyek yang tidak dapat diukur dengan angka-angka ataupun ukuran lain. DATA Primer Dan Skunder METODE PENGUMPULAN DATA Wawancara dan Dokumentasi ALAT ANALISIS : deskriptif kualitatif dengan penelitaian COSO
PEMBAHASAN Bagian yang terkait pada sistem informasi akuntansi penggajian. 1. Bagian Operation manager 2. Bagian divisi sumber daya manusia(sdm) 3. Bagian Personalia Prosedur yang digunakan 1. Prosedur Pencatatan Waktu Hadir 2. Prosedur Pembuatan Daftar Gaji 3. Prosedur pembayaran gaji Dokumen yang digunakan dalam penyusunan gaji Absensi dan Daftar Lembur
PEMBAHASAN Bagan Alur Dokumen (flow Chart) Sistem Penggajian pada PT. Bank Muamalat Indonesia Cabang Ciledug Flow Chart Unit Kerja Operation Manager
Keterangan : DGI : Daftar Gaji Induk DP : Data Pegawai BB : Buku Besar DTP : Daftar Tarif Pajak MFGD : Master File Gaji Diperbaiki Flow Chart Sumber Daya Manusia (SDM)
Evaluasi Sistem Pengendalian Internal atas Sistem Informasi Akuntansi Penggajian pada PT. Bank Muamalat Indonesia Cabang Ciledug Unsur Sistem Pengendalian Intern COSO Lingkungan Pengendalian Komitmen atas integritas dan nilainilai etika Komite audit dewan komisaris Kelebihan Kekurangan Pengendalian Peraturan yang dijalankan karyawan menjadi etika dan perilaku karyawan. Mengawasi proses pelaporan keuangan, pengendalian intern serta ketaan hokum dan peraturan. Dalam pembuatan daftar gaji,perhitungan daftar gaji tidak berlaku jujur dan melakukan kecurangan. Penyalah gunaan wewenang perusahaan yang telah diberikan pada karyawan melakukan manipulasi terhadap laporan belanja pegawai (gaji) Dari pihak manajemen tersebut akan memanggil karyawan yang memiliki otorisasi tehadap pembuatan dan perhitungan gaji serta memberikan teguran baik lisan maupun tertulis. Komite audit tersebut akan memeriksa seluruh laporan yang telah diberikan kepada pihak manajemen dan memeriksa kembali laporan gaji apakah jumlah perhitungan gaji ada kesalahan atau tidak.
Aktivitas Pengendalian Pemisahan tugas Dokumen dan pencatatan yang memadai Dengan cara tidak memberikan terlalu banyak tugas kepada karyawan sehingga tidak terjadi pekerjaan yang double yang dilakukan karyawan dan hanya memberikan otorisasi kepada bagianbagian yang menangani masalah penggajian. Memeriksa kembali catatan atau dokumen sehingga apabila ada kesalahan dapat diperbaiki. Agar tidak terjadi pekerjaan yang double dan terlalu banyak yang dilakukan dalam setiap bagian. melindungi assetnya terutama asset terpenting yaitu informasi dengan cara membatasi hanya untuk personil yang memiliki otorisasi. Apabila salah satu bagian tidak menjalakan tugasnya maka perusahaan tidak akan berjalan dengan baik. Penyelewengan bias terjadi apabila terlalu banyak pemisahan tugas pada bagianbagian yang terkait Apa bila dalam pencatatan terdapat kesalahan maka akan menjadi penghambat dalam proses pencatatan.
Pengendalian Resiko memperkecil resiko yang terjadi dalam penggajian terutama dalam pengelolaan data gaji Informasi dan komunikasi Manajemen mendapatkan informasi yang relevan, tepat waktu dan akurat. Pengawasan Dalam pembuatan daftar gaji dan perhitungan gaji. Supaya tidak ada kecurangan /kekeliruan tidak memperkirakan besarnya kerugian apabila ada kerugian gaji. adanya kesalahan dalam informasi pada sistem informasi akuntansi penggajian Tidak adanya control yang baik dari pihak manajemen terhadap karyawannya. Sebelum terjadinya kerugian, seharusnya dalam melakukan pengolahan data gaji itu dilakukan dengan hatihati baik dalam menginput data, melakukan penghitungan gaji. menelusuri dan melacak kehal-hal yang berkaitan dengan penggajian sehingga dapat diketahui apabila ada kesalahan dalam informasi penggajian Selain pihak manajemen seharusnya manajemen memberikan otorisasi kepada pihak lain seperti kepala bagian dalam melakukan pengawasan terhadap pembuatan daftar gaji,perhitungan gaji sehingga tidak ada kecurangan.
ERD
KESIMPULAN DAN SARAN Kesimpulan 1. PT. Bank Muamalat Indonesia Cabang Ciledug telah memisahkan tugas dan tanggung jawab fungsional pada masing-masing bagian yang berhubungan dengan penggajian karyawan. Meski jaringan prosedurnya sederhana prosedur tersebut dikatakan baik karena mudah dipahami dan dapat memperlancar proses penggajian karyawan. 2. Pengendalian internal penggajian pada PT. Bank Muamalat Indonesia Cabang Ciledug dengan berpedoman pada pelaksanaan komponen pengendalian internal sudah dapat diandalkan, itu terdapat dalam unsur-unsur pengendalian iternal menurut COSO(Committee Of Sponsoring Organizations) SARAN Setiap bagian-bagian yang terkait dalam penggajian pegawai PT. Bank Muamalat Indonesia Cabang Ciledug harus sesuai dengan kemampuannya masing-masing guna menjalankan unsur-unsur sistem pengendalian intern yang baik.