Dalam pandangan Ikhwan, mereka mempunyai hubungan bersahabat sejak era pendiri kerajaan, Raja Abdul Aziz al Saud, bahkan sampai saat ini.

dokumen-dokumen yang mirip
BAB VI. 6.1 Kesimpulan Strategi Suriah dalam menghadapi konflik dengan Israel pada masa Hafiz al-

BAB V PENUTUP. Tesis ini berupaya untuk memberikan sebuah penjelasan mengenai

BAB V KESIMPULAN. di Kerajaan Saudi. Ulama berperan dalam mendukung segala kebijakan-kebijakan

Kapitalisme adalah ideologi yang cacat dan terbukti gagal membawa kebahagiaan bagi manusia di muka bumi ini.

Mengapa HT terus mendesak pemerintah mengirimkan tentara perang melawan Israel?

BAB V KESIMPULAN. dasawarsa terakhir ini dengan dilumpuhkannya beberapa pemimpin-pemimpin dictator

PERSAINGAN EKONOMI INDONESIA KEPERCAYAAN KONSUMEN TERTINGGI NOMOR 3 DI DUNIA INDEKS KEPERCAYAAN KONSUMEN SEBESAR 115

Semua yang terjadi di Mesir tak lepas dari kepentingan Amerika. Hubungan militer Mesir dan Amerika sangat erat.

BAB 1 PENDAHULUAN. membentuk negara-negara kecil baru, namun secara umum masih mempunyai

cambuk, potong tangan, dan lainnya dilaksanakan oleh Monarki Arab Saudi. Selain hal tersebut, Monarki Arab Saudi berusaha untuk meningkatkan

BAB II HUBUNGAN BAIK ANTARA ARAB SAUDI DAN IKHWANUL MUSLIMIN. berlangsung sangat lama, bisa dikatakan terjalin sejak masing-masing

Kekayaan alam Mali sangat menggiurkan sehingga Prancis tak mau kehilangan cengkeramannya, sementara Amerika ingin mendepat Prancis.

Lampiran. Timeline Konflik Yang Terjadi Di Suriah Kekerasan di kota Deera setelah sekelompok remaja

Tidak hanya di Indonesia, Amerika bermain hampir di semua kawasan negeri Islam.

BAB IV ANALISA KONFLIK SURIAH

BAB I PENDAHULUAN. sebagai kepanjangan dari Ikhwanul Muslimin) sudah dimulai sejak tahun

BAB IV KESIMPULAN. Dalam bab ini, penulis akan menuliskan kesimpulan dari bab-bab. sebelumnya yang membahas mengenai kelompok pemberontak ISIS dan

Mempertahankan sistem militer dan sistem demokrasi sama saja memperpanjang kolonialisme. Pilihan satu-satunya adalah khilafah.

BAB V KESIMPULAN. Islamic State of Irak and Levant (ISIL) yang saat ini berubah nama menjadi

BAB I PENDAHULUAN. pemerintah Arab Saudi, Lihat Goverment and Administration dalam The Kingdom of Saudi Arabia, terbitan resmi

BAB V KESIMPULAN. menjalar ke Suriah merupakan akar dari konflik berkepanjangan yang terjadi di Suriah.

JAMAL ABDUL NASHIR : NASIONALISME ARAB

Potret Sistem Internasional & Pembentukan Negara di Timur Tengah. Muhammad Qobidl `Ainul Arif, M.A. #Sesi 2, 24 Februari 2015

BAB V KESIMPULAN. sehingga berada dalam ujung tanduk kehancuran, momentum yang tepat ini

[97] Ketika Khilafah Berdiri di Suriah, Bagaimana Cara Khilafah Menghadapi Gempuran Musuh Sunday, 03 February :03

Sudan masuk list negara teroris?

Ia mendesak dunia Barat untuk mengambil langkah agar khilafah bisa dicegah.

BAB I PENDAHULUAN. ini, menjadi salah satu tujuan negara-negara asing untuk merebut. kepentingan nasionalnya di Timur Tengah.

bilateral, multilateral maupun regional dan peningkatan henemoni Amerika Serikat di dunia. Pada masa perang dingin, kebijakan luar negeri Amerika

Westget Mall diperkirakan merupakan supermarket milik Israel yang sering dikunjungi orang-orang asing.

BAB I PENDAHULUAN. Jika ditanya mengenai Kerajaan Arab Saudi pada saat ini maka penulis

BAB I PENDAHULUAN. Semenjak Arab Saudi didirikan pada tahun 1932, kebijakan luar negeri

Tentara sekali lagi membuktikan mereka adalah kekuatan nyata di negeri itu. Tidak berubah.

BAB I PENDAHULUAN. Tengah. Sebelah timur berbatasan dengan Iran, sebelah barat dengan Suriah dan

2016 PERANG ENAM HARI

BAB V KESIMPULAN. mengacu pada bab I serta hasil analisis pada bab IV. Sesuai dengan rumusan

Perjuangan menegakkan khilafah di Indonesia beresonansi ke seluruh dunia.

Muhammad Ismail Yusanto, Jubir HTI

BAB I PERANAN LIGA ARAB DALAM USAHA MENYELESAIKAN KONFLIK DI SURIAH. Organisasi yang bertujuan untuk menciptakan perdamaian antar negara-negara

pendekatan agama-budaya atasi terorisme

BAB IV PENUTUP. Hal itu dikarenakan kemunculannya dalam isu internasional belum begitu lama,

KISI-KISI UJIAN AKHIR MADRASAH BERSTANDAR NASIONAL (UAMBN) TAHUN PELAJARAN

Pemimpin harus bebas dari pengaruh dan penguasaan pihak lain, baik itu individu, kelompok, atau negara.

PENGARUH AIPAC TERHADAP KEBIJAKAN AMERIKA SERIKAT PASCA PERISTIWA 11 SEPTEMBER 2001

4 Perubahan Geopolitik Timur Tengah Pasca Kelahiran ISIS

Mam MAKALAH ISLAM. Gerakan ISIS, Ancaman Ideologi dan Keamanan NKRI

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

Alasan Pemutusan Hubungan Diplomatik Tujuh Negara Terhadap Qatar

DAFTAR ISI. Bab I Pendahuluan. 10. Bab II Pengertian Manhaj Salaf Ahlussunnah wal Jama ah Salaf.. 19

Atika Puspita Marzaman. Recep Tayyib Erdogan:

Budi Mulyana, Pengamat Hubungan Internasional

BAB I PENDAHULUAN. internasional, negara harus memiliki syarat-syarat yang harus dipenuhi yaitu,

Kelompok 4. Sadri wahyudi Siti cholifah Sarah haikal

BAB IV ALASAN ARAB SAUDI MENDUKUNG KUDETA MESIR PADAHAL NEGARA LAIN MENGECAM. jawab untuk merepresentasikan wajah Islam ke mata dunia.

Hisham Albaba. Ketua Maktab I lamiy Hizbut Tahrir Suriah

BAB V. Kesimpulan. dari revolusi di kerdua Negara tersebut. Bahkan di Mesir media sosial

I. PENDAHULUAN. cadangan minyak bumi nomer dua terbesar di dunia dan gas alamnya yang

Demokratisasi di Mesir (Arab Spring) Ketiga dapat dikatakan benar. Afrika Utara dan Timur Tengah mengalami proses demokrasi

2015 DAMPAK DOKTRIN BREZHNEV TERHADAP PERKEMBANGAN POLITIK DI AFGHANISTAN

mengakibatkan potensi ancaman dan esklasi konflik. Eskalasi konflik di kawasan mulai terlihat dari persaingan anggaran belanja militer Cina, Korea

BAB I PENDAHULUAN. Georgia di timur laut; Armenia, Azerbaijan, dan Iran di sebelah timur; dan

DAFTAR PUSTAKA. Affairs, M. o. (2016). The Foreign Policy of The Kingdom of Saudi Arabia.

BAB V PENUTUP. Mubarak. Berdasarkan dengan pandangan bahwa dalam setiap wilayah ditingkat

BAB III SIKAP ARAB SAUDI TERHADAP KUDETA DI TIMUR TENGAH DAN KUDETA MESIR kepentingan nasional SA di Timur Tengah.

Indonesia saat ini telah dikepung oleh 13 pangkalan militer Amerika. Ada apa?

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah

ADAADNAN ABDULLA MUHAMMAD ADNAN ABDULLAH NEO KHAWARIJ MENGUNGKAP BIANG TERORISME, RADIKALISME, DAN SOLUSINYA. Diterbitkan secara mandiri

BAB I PENDAHULUAN. sebagian besar negara di Timur Tengah mulai dari Tunisia, Mesir, Libya, Suriah, sampai Yaman.

Jika Khilafah Berdiri, Apakah Pancasila Tetap Ada?

Aparat keamanan membabi buta memuntahkan peluru tajam ke arah para pengunjuk rasa. Korban berjatuhan.

KEBANGKITAN MASYARAKAT SIPIL KELAS MENENGAH

DIPLOMASI RUSIA DALAM MENGGAGALKAN RENCANA PENGIRIMAN PASUKAN PERDAMAIAN DK PBB KE SURIAH

BAB V KESIMPULAN. terbesar itu dilaksanakan bersamaan pada sidang tahunan ke-41 IDB di Jakarta. IDB

BAB I PENDAHULUAN. Saat ini dunia internasional memiliki dua negara yang mendominasi

BAB II DINAMIKA KELEMBAGAAN LIGA ARAB. Dalam bab ini penulis akan membahas mengenai organisasi regional Liga

BAB V PENUTUP. telah dikaji oleh banyak sejarawan. Hubungan historis ini dilatarbelakangi dengan

PEMANTAPAN MATERI PERAN INDONESIA DALAM ORGANISASI INTERNASIONAL

MENDAMAIKAN PERSAUDARAAN SEIMAN

BAB IV POTA (PREVENTION OF TERRORISM ACT) SEBAGAI UPAYA PEMERINTAH MALAYSIA DALAM MEMBENDUNG TERORISME GLOBAL DAN FAKTOR PENDORONG DIBUATNYA POTA

2 Kekacauan Geopolitik Suriah & Irak Rahim Kelahiran ISIS

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

JARINGAN SURVEY INISIATIF KRISIS QATAR KERUNTUHAN PROXY & IKHWANISME INDONESIA

BAB 2 SEJARAH DAN KONTEKS

Oleh: Abdi Kurnia Djohan, SH.MH, Dosen Agama Islam Universitas Indonesia dan Ketua Lembaga Dakwah Al-Azhar, Kebayoran Baru, Jakarta

BAB I PENDAHULUAN. multi tujuan. Dari ekonomi hingga keamanan, Liga Arab memiliki peran di

AMERIKA ARAB VERSUS RUSIA CHINA

DUKUNGAN ARAB SAUDI TERHADAP PEMERINTAHAN ALI ABDULLAH SALEH DALAM REVOLUSI RAKYAT YAMAN RESUME

BAB IV KESIMPULAN. Kebijakan pemerintahan Francisco..., Fadhil Patra Dwi Gumala, FISIP UI, Universitas Indonesia

MENGAPA TERORIS MUSLIM SEDIKIT? P r o j e c t. i t a i g. D k a a n. Rizal Panggabean. Edisi 012, Maret 2012 Review Buku

sanksi terhadap intensi Kiev bergabung dengan Uni Eropa. Sehingga konflik Ukraina dijadikan sebagai instrumen balance of power di Eropa Timur.

Assalamu alaikum Wr Wb. Turki Usmani. Oleh : Anggraini Dwi Ikhwani

Bagaimana anda mengartikan Islam?

1 Irak dan Suriah Sebelum Kemunculan ISIS

BAB I PENDAHULUAN. Ketika menulis sebuah teks, penulis harus berupaya menarik minat pembaca

BAB 5 KESIMPULAN. Kebijakan nuklir..., Tide Aji Pratama, FISIP UI., 2008.

KETERKAITAN AMERIKA SERIKAT DENGAN TUDUHAN PENDANAAN TERORISME OLEH QATAR

Timur Tengah Dalam Pusaran Konflik

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

Dunia di Ambang Perang. Laporan Reguler SYAMINA 01/Januari 2016

Materi PAI. Bab IX Meneladani Perjuangan Rasulullah Saw di Madinah. Oleh Yuliandre

Transkripsi:

Pengantar: Kerajaan Arab Saudi mengelompokkan Ikhwanul Muslimin sebagai kelompok teroris, sama dengan Al Qaeda, dan lainnya. Ada apa di balik semua ini? Adakah negara lain punya peran? Simak pembahasannya di Fokus kali ini. Dalam pandangan Ikhwan, mereka mempunyai hubungan bersahabat sejak era pendiri kerajaan, Raja Abdul Aziz al Saud, bahkan sampai saat ini. Pemerintah Kerajaan Arab Saudi secara mengejutkan memasukkan Ikhwanul Muslimin sebagai organisasi teroris. Pernyataan itu disampaikan Kementerian Dalam Negeri Kerajaan Arab Saudi pada Jumat 7 Maret 2014. Sebelumnya pemerintah kerajaan Arab Saudi juga telah menetapkan ISIS (Islamic State Irak Syam) dan Jabhah Nushrah yang beroperasi di Suriah dan Irak sebagai organisasi teroris. Selain itu juga sebelumnya Saudi melabeli jaringan al Qaeda, al Qaeda Semenanjung Arab, al Qaeda Yaman, al Qaeda Irak, Hizbullah dan Houti Yaman sebagai teroris. Di bulan sebelumnya, kerajaan itu mengancam warganya yang ikut berjihad di Suriah dengan hukuman 3-20 tahun penjara. Pemerintah Arab Saudi meminta warga negaranya yang menurut perkiraan ada 1.200 orang yang turut berperang di Suriah untuk kembali dalam waktu 15 hari. Bila tidak, maka ancaman hukuman tersebut akan diberlakukan. 1 / 5

Dengan hukuman yang keras dan pelabelan ketiga organisasi tersebut sebagai organisasi teroris, menjadi pijakan yang kuat bagi pemerintah Arab Saudi untuk mencegah warga negaranya untuk bergabung dengan kelompok tersebut. Terlebih dengan muncul kekhawatiran bahwa ketika mereka kembali dari daerah konflik tersebut, akan menimbulkan risiko keamanan di dalam negeri kerajaan Arab Saudi. Pelarangan terhadap Ikhwanul Muslimin, pertimbangannya lebih luas lagi. Arab Spring yang menerpa dunia Arab, masih menghantui pemerintahan Kerajaan Arab Saudi. Walau di beberapa negara sudah reda, seperti di Tunisia, Libya dan Yaman, apa yang terjadi di Mesir serta Suriah tentunya masih menimbulkan was was bagi Monarki Arab yang nyaris juga terkena imbas Arab Spring. Jatuhnya kekuasaan Ikhwanul Muslimin di Mesir dengan dikudetanya Mohammad Mursi, tentunya menjadi catatan tersendiri bagi Saudi. Terlebih pemerintah Arab Saudi belakangan kemudian mendukung upaya kudeta yang dilakukan oleh Jenderal Sisi. Musim panas lalu, Saudi bersama Bahrain dan Uni Emirat Arab menjadi negara Arab pertama yang menyambut penggulingan Mursi oleh militer Mesir. Maka untuk membulatkan dukungan tersebutlah, pelabelan Ikhwanul Muslimin sebagai organisasi teroris dilakukan oleh Kerajaan Arab Saudi tak lama ketika pemerintahan kudeta Mesir telah melakukan hal yang sama pada Desember 2013. Terkejut Sebaliknya, dari pihak Ikhwanul Muslimin dalam pernyataan resminya sehari setelah putusan tersebut, menyatakan keterkejutannnya dengan keputusan pemerintahan Kerajaan Arab Saudi. Mereka menganggap bahwa keputusan tersebut bertentangan dengan sejarah hubungan antara mereka berdua. Dalam pandangan Ikhwan, mereka mempunyai hubungan bersahabat sejak era pendiri kerajaan, Raja Abdul Aziz al Saud, bahkan sampai saat ini. 2 / 5

Anggota Dewan Syura Ikhwanul Muslimin, Reda Fahmi menyatakan bahwa sebenarnya Ikhwanul Muslimin tidak memiliki afiliasi di Arab Saudi, kalaupun ada adalah para pendukungnya. Dia menduga keputusan ini ada kaitannya dengan dukungan finansial Kerajaan Arab Saudi kepada pemerintahan kudeta Mesir, dan ini merupakan bentuk intervensi urusan dalam negeri Mesir. Dan pandangan ini sangat relevan dengan adanya pujian dari juru bicara Kementerian Luar Negeri Mesir yang berkuasa saat ini, Badr Abdel Atti kepada pemerintahan Kerajaan Arab Saudi dengan melabeli Ikhwanul Muslimin sebagai kelompok teroris. Bahkan Badr berharap apa yang dilakukan Saudi diikuti oleh pemerintah negara Teluk lainnya. Ia menganggap apa yang dilakukan Arab Saudi mencerminkan koordinasi dan solidaritas antara kedua negara, Mesir dan Saudi. Selain dari Ikhwanul Muslimin, kecaman juga muncul dari ISIS dalam pesan audionya, mereka menganggap pelabelan tersebut bersumber dari kelompok lain dalam konflik di Suriah. Mereka berkhianat untuk kepentingan Arab Saudi. Hal ini juga diperkuat dengan indikasi ketika Arab Saudi, melalui Menteri Luar Negerinya, Saud al Faishal, dalam pertemuan tingkat Kementerian Luar Negeri Arab, secara terbuka menyatakan bahwa dalam konteks konflik Suriah akan memberikan dukungan terhadap pihak oposisi dengan syarat mereka menghabisi ISIS dan Jabhah Nushrah, sehingga dengan demikian dapat menjalani proses politik dan membentuk tentara nasional yang sah. Pengkhianatan Arab Saudi Apa yang dilakukan Kerajaan Arab Saudi terhadap kelompok perjuangan Islam dengan pelabelan teroris, dengan mengikuti irama dari tuan mereka Amerika Serikat dengan War on Terrorismnya mengingatkan terhadap pengkhianatan mereka pada Khilafah Islam Turki Utsmani. 3 / 5

Sebelum Perang Dunia I, bersama Inggris, pendahulu mereka melakukan pengkhianatan dengan melakukan pemberontakan terhadap Khilafah Islam. Hingga pada 23 September 1932, selepas Khilafah Turki Utsmani runtuh, Abdul Aziz bin Abdurrahman al Saud memproklamasikan berdirinya Kerajaan Arab Saudi atau Saudi Arabia (Al Mamlakah Al Arabiyah Al Suudiyah) dengan menyatukan wilayah Riyadh, yang menjadi pusat pemberontakan mereka dan menjadikannya sebagai ibukota dengan Najd, Ha a, Asir dan pesisir Hijaz tempat kota Mekah dan Madinah berada. Dan dia menjadi raja pertama pada kerajaan yang berada di bawah pengaruh Inggris tersebut. Runtuhnya dominasi Inggris pasca Perang Dunia II, dan munculnya Amerika Serikat sebagai adikuasa dunia tidak menjadikan Arab Saudi berpaling dari negara yang telah membidani lahirnya monarki absolut tersebut. Barulah ketika booming emas hitam, Amerika Serikat mulai mendapatkan jalan, sedikit demi sedikit untuk mendapatkan tempat di negara yang menjadi petro dolar tersebut. Bersama Iran, Arab Saudi menjadi Twin Pillar Policy-nya Amerika Serikat. Dan ketika terjadi Arab Spring di Timur Tengah. Amerika Serikat berusaha menjaga monarki Arab yang selalu setia melayaninya. Sehingga ketika revolusi di Suriah menunjukkan arah kepada revolusi Islam, Amerika Serikat bersama sekutunya tidak ingin melihat Khilafah Islam tegak kembali. Berbagai upaya mereka lakukan termasuk percakapan secara khusus Barrack Obama kepada sekutunya Abdullah bin Abdul Aziz. Amerika berbagi peran dengan Arab Saudi dalam mendudung oposisi perlawanan terhadap Bashar Assad. Hal yang sama juga terjadi dalam mencari solusi terhadap Mesir. Amerika Serikat dan Arab Saudi memiliki kepentingan yang sama dalam mendukung stabilitas di Mesir. bantuan terhadap pemerintahan kudeta Mesir dari Arab Saudi selaras dengan dukungan Amerika Serikat terhadap pemerintahan Sisi untuk menjaga demokratisasi di Mesir. Termasuk dalam hal ini adalah pelabelan teroris terhadap Ikhwanul Muslimin. Secara historis, bahwa dalam perjuangan panjang melawan Khilafah Islam, Inggris membantu Al Saud membangun institusi kerajaannya untuk mencabik-cabik institusi Khilafah, dan memberinya dua misi penting, yaitu:pertama menghancurkan Islam dari dalam; dan kedua membantu kaum kafir menjajah umat, negerinya dan kekayaannya. Budi Mulyana, dari berbagai sumber 4 / 5

5 / 5