BAB I. Manajemen Strategi : - Tidak lagi terbatas bagi kalangan militer - Bukan hanya sekedar bagaimana merancang bentuk strategi yang efektif saja.

dokumen-dokumen yang mirip
BAB III MENENTUKAN & MENETAPKAN ARAH PERUSAHAAN

MATERI 2 KONSEP RENCANA STRATEGIS PERUSAHAAN

BAB II TINJAUAN PUSTAKA Alasan Petani Melakukan Transformasi Lahan Pertanian. Transformasi lahan pertanian, seperti transformasi lahan pertanian

BAB II LANDASAN TEORI. teknologi, konsumen, pemasok atau supplier, dan terutama persaingan).

Resume Chapter 2: Charting a Company s Direction: Its Vision, Mission, Objectives, and Strategy

MANAJEMEN STRATEGIK Formulasi, Implementasi dan Pengendalian

Tahapan dalam Manajemen Stategis. Proses Manajemen Strategis terdiri dari tiga tahap :

MENGELOLA ENTITAS BISNIS. Muniya Alteza

III. KERANGKA PEMIKIRAN

MENGEMBANGKAN STRATEGI SI/TI Titien S. Sukamto

Tantangan Dasar Desain Organisasi

MATERI KAJIAN MANAJEMEN STRATEJIK 1. KONSEP DAN APLIKASI MANAJEMEN STRATEJIK 2. PERUMUSAN VISI, MISI DAN NILAI 3. ANALISIS LINGKUNGAN STRATEJIK 4.

Manajemen Stratejik. Dosen: Pristiana Widyastuti

Manajemen Strategik dalam Pendidikan

Manajemen Strategik. Tommy Kuncara 1

KONSEP TATA KELOLA TI

BAB III KERANGKA PEMIKIRAN

I. PENDAHULUAN Latar Belakang. Pesatnya perkembangan industri mendorong para pelaku bisnis untuk lebih

BAB II KAJIAN PUSTAKA DAN KERANGKA PEMIKIRAN. lebih lanjut dalam perencanaan dan perumusan strategi bisnis. Jadi akan di jabarkan

BAB 2 LANDASAN TEORI

GARIS GARIS BESAR PROGRAM PEMBELAJARAN ( GBPP )

PENGERTIAN DAN RUANG LINGKUP MANAJEMEN STRATEGIK

PERENCANAAN (planning)

Pengertian Strategi. Alat yang sangat penting untuk mencapai keunggulan bersaing (Porter- 1985).

Analisa Kebutuhan Sumber Daya Manusia Modul ke:

BAB 2 LANDASAN TEORI. Pearce dan Robinson (2008, p2) menyatakan bahwa strategi merupakan suatu

BAB 2 LANDASAN TEORI

MANAJEMEN STRATEGIK KARAKTERISTIK MANAJEMEN STRATEGIK STRATEGI STRATEGI STRATEGI

SISTEM PENGENDALIAN MANAJEMEN

Where you want to be. Where. you are today. Time Program PLS

III KERANGKA PEMIKIRAN

BAB 1 PENDAHULUAN. Peta bisnis telekomunikasi mengalami perubahan sangat cepat dari sisi teknologi,

BAB 2 LANDASAN TEORI

Mata Kuliah - Kreatif Fundamental-

BAHAN PERTEMUAN DAN KUIZ MANAJEMEN SUMBER DAYA MANUSIA (MSDM) STRATEGIK

PENGANTAR MANAJEMEN STRATEGIK

Seni & ilmu merumuskan, melaksanakan, dan mengevaluasi, keputusan lintas fungsional yang memungkinkan organisasi untuk mencapai tujuannya

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

B. MAKNA PERENCANAAN SDM BAGI PERUSAHAAN

Kebijakan Manajemen Risiko

Distinctive Strategic Management

PEDOMAN UMUM MANAJEMEN RISIKO

BAB II KAJIAN PUSTAKA, RERANGKA PEMIKIRAN DAN HIPOTESIS

BAB II LANDASAN TEORI DAN KERANGKA PEMIKIRAN

BKPPD Kabupaten Bengkulu Utara RENSTRA BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang

ANALISA KONSEP PERENCANAAN STRATEGIS

PERTEMUAN KE-9 AKUNTANSI PERTANGGUNGJAWABAN BERDASARKAN STRATEGI & AKTIFITAS

BAGAIMANA STRATEGI BERKEMBANG DI DALAM ORGANISASI? Oleh: Tri Widodo W. Utomo Pengantar Pembahasan mengenai hal ini berkisar sekitar dasar-dasar

Materi Minggu 3. Model Deskriptif Manajemen Strategik (Bagian 1) Menurut David (1999) dalam proses manajemen strategik ada tiga tahap, yaitu:

III. KERANGKA PEMIKIRAN

BAB II LANDASAN TEORI. berkaitan dengan komitmen afektif dan budaya organisasi. karena mereka menginginkannya (Meyer dan Allen, 1997)

Analisis lingkuangan internal Pertemuan 3 MANAGEMEN STRATEGIK

Pengelolaan Proyek Sistem Informasi. Manajemen Sumber Daya Proyek

LAMPIRAN LEMBAR KUESIONER PEMBOBOTAN COORPORATE VALUE. Petunjuk: Berilah nilai bobot antara 0-5 dimana:

MSDM. By Farlianto. /

BAB II LANDASAN TEORI

LAMPIRAN LEMBAR KUESIONER PEMBOBOTAN CORPORATE VALUE. 0 Tidak berhubungan sama sekali. 1 Sangat sedikit hubungannya. 2 Sedikit berhubungan

BAB III KERANGKA PEMIKIRAN. teoretik. Manajemen strategi didefinisikan sebagai ilmu tentang perumusan

ANDRI HELMI M, SE., MM MANAJEMEN OPERASI INTERNASIONAL

27/01/2015 AKUNTANSI MANAJEMEN SEKTOR PUBLIK. Akuntansi Manajemen Sektor Publik PENDAHULUAN

PERENCANAAN Tujuan Instruksional Materi Pembahasan

Perencanaan kinerja merupakan proses secara sistematis yang berkelanjutan. pengetahuan antisipatif, mengorganisasikan secara sistematis usahausaha

Distinctive Strategic Management

Manajemen, Kepemimpinan dan Pemberdayaan Karyawan

11-12 Struktur, Proses dan Mekanisme Tata Kelola Teknologi Informasi

Manajemen dan Manajer

Manajemen SDM. 1 st Week

III. KERANGKA PEMIKIRAN

MANAGEMENT SUMMARY CHAPTER 9 STRATEGIC MANAGEMENT

PERANAN IT DALAM ORGANISASI PERUSAHAAN

Pengertian dan Urgensi Perencanaan Tujuan dan Rencana Menetapkan Tujuan dan Mengembangkan Rencana Masalah Kontemporer dalam Perencanaan

Materi Minggu 10. Implementasi Strategik, Evaluasi dan Pengawasan

PERTEMUAN 4 P E R E N C A N A A N (PLANNING)

BAB I PENDAHULUAN. semakin berkembang, selain itu mereka selalu berlomba-lomba untuk menunjukkan

BAB III KERANGKA PEMIKIRAN

BAB I PENDAHULUAN. elektronik menjadi lebih pendek. Digitalisasi mempercepat perkembangan

PERTEMUAN 5 PENETAPAN TUJUAN ORGANISASI

Disusun oleh : Arlin Zulkarnain Yogi Prasetyo Hendy

LAMPIRAN 1. Kuesioner. Domain Bisnis. untuk penyusunan skripsi dengan judul Analisis Investasi Sistem Informasi dengan

BAB III PERUMUSAN MASALAH

Pengertian Manajemen Risiko

BAB II LANDASAN TEORI

BAB 5 PROSES PERENCANAAN

IMPLEMENTASI STRATEGI

STRATEGIC OF HUMAN RESOURCE MANAGEMENT

NARA SUMBER : aan/

BAB I. Pendahuluan UKDW. Namun secara umum tujuan untuk organisasi profit adalah untuk

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. 1. Pengertian Total Quality Management (TQM) sistematis terhadap perencanaan dan manajemen aktivitas. TQM dapat diterapkan

Sistem Informasi Manajemen dan Perencanaan Strategis SI/TI (Pertemuan Pertama) Perencanaan Strategis Sistem Informasi (Ward-Peppard)

DESAIN ORGANISASI. Oleh: Retno Dayu Wardhani. BDK Cimahi

BAB II LANDASAN TEORI. Pasar mempunyai kaitan yang sangat erat dengan kegiatan ekonomi

BAB I PENDAHULUAN. layanannya dalam mencapai customer value (nilai pelanggan) yang paling tinggi

BAB 2 LANDASAN TEORI

BAB I PENDAHULUAN. Perubahan- perubahan mendasar, baik yang terjadi secara nasional maupun

Muhammad Bagir, S.E.,M.T.I. Perencanaan Strategis

III KERANGKA PEMIKIRAN

MATERI 1 ARTI PENTING PERENCANAAN STRATEGIS

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

Sistem Informasi: Integrasi Sistem Informasi Dan Strategi Bisnis

BAB I PENDAHULUAN. perencanaan yang baik dan transparan, walaupun perencanaan yang baik dapat dibuat

Transkripsi:

BAB I Manajemen : - Tidak lagi terbatas bagi kalangan militer - Bukan hanya sekedar bagaimana merancang bentuk strategi yang efektif saja. Pengertian Manajemen : - Sejumlah keputusan & tindakan yg mengarah pada penyusunan suatu strategi. - Sejumlah startegi yg efektif untuk membantu mencapai sasaran perusahaan. Arti Manajemen k suatu seni dan ilmu pembuatan (formulasi), penerapan (impelementasi) dan evaluasi keputusan-keputusan strategis antar fungsi-fungsi yang memungkinkan sebuah organisasi mencapai tujuan-tujuan di masa yang akan datang. (Agustinus Sri W., 1987, Manajemen k: Pengantar Proses Berpikir s, Binarupa Aksara) Proses penetapan tujuan organisasi, mengembangkan kebijakan dan rencana-rencana untuk mencapai tujuan tersebut, dan mengalokasikan sumberdaya untuk implementasi rencana-rencana tersebut. (http://www.encyclopedian.com) Karakteristik Manajemen k Berorientasi masa depan Berhubungan dengan unit bisnis yang kompleks Kebutuhan dan kejelasan tugas sangat tinggi seiring perubahan yang terjadi Manajemen k Bab 1 1

Batas-batas tugas tidak jelas Proses yang dijalankan tidak terpisah dari aktivitas manajerial lainnya Ada target waktu yang jelas Memerlukan perhatian manajemen puncak Proses Manajemen adalah : Cara para perencana strategi menentukan sasaran & mengambil keputusan. Proses Manajemen k meliputi : 1. Mendefinisikan kegiatan utama organisasi (core business), menetapkan/mengem-bangkan visi dan misi organisasi 2. Menetapkan tujuan organisasi yang terukur 3. Menyusun/memilih strategi untuk mencapai tujuan 4. Mengimplementasikan dan mengeksekusi strategi 5. Melakukan evaluasi Berikut ini gambar proses manajemen strategi : Manajemen k Bab 1 2

Analysis Lingkungan Step 1 2 3 4 Step 5 Menetapkan visi dan misi organisasi Menetap kan tujuan Menyusun strategi Implementa si dan Eksekusi Evaluasi, monitoring, perbaikan Tugas 1 Tugas 2 Tugas 3 Tugas 4 Tugas 5 Perbaikan apabila perlu Perbaikan apabila perlu Perbaikan apabila perlu Perbaikan apabila perlu Perbaikan apabila perlu Gambar Proses Manajemen k Manajemen k Bab 1 3

Perencanaan & Implementasi : - Pendekatan histories & penyesuaian dengan lingkungan - Pendekatan proses yg telah disesuaikan apakah suatu organisasi mampu bertahan atau tidak Esensi Utama Seorang c Manajer : - Kemampuannya mengalokasikan sumber daya yg dimiliki dlm lingkungan yg berubah. - Berusaha mempengaruhi lingkungan. - Ke.langsungan hidup orang tergantung ketepatan manajer memilih system manajemen yg dianut. Evolusi Sistem Manajemen : Sistem Manajemen : 1. Penentuan komponen kunci yg dipergunakan dlm memberi respon terhadap perubahan lingkungan. 2. Bagaimana pihak manajemen melihat & menganalisa perubahan lingkungan, mendiagnosis, implementasi. 3. Diperlakukan pendekatan sistematis untuk mengendalikan situasi yg kompleks diwarnai oleh pertimbangan manajer terhadap system manajemen yg berlaku. Manajemen By Control (1900an) Esensi utama sistem managemen yang berkembang, khususnya di AS sebelum perang dunia, dititik beratkan pada fungsi pengendalian sebagai alat utama dalam managemen strategik. Pada masa tersebut kondisi lingkungan relatif stabil dan kompetisi bisnis tidak begitu mempengaruhi kegiatan bisnis, sehingga yang diperlukan hanya/cukup pengendalian permasalahan yang Manajemen k Bab 1 4

berulang dengan menggunakan pola yang sama, Alat yang dipergunakan akan banyak bertumpu pada pengendalian keuangan serta sistem dan prosedur manual - Dititik beratkan pada fungsi pengendalian sebagai alat utama dlm manajemen strategik. - Kondisi lingkungan relative stabil. Manajemen By Extrapolation (coba-coba) (1950an) Pada masa berikutnya, management by control mulai bergeser dan digantikan dengan pola management by extrapolation atau dengan menggunakan dasar coba coba, hal ini disebabkan pada masa itu organisasi bisnis mulai menghadapi perubahan/ akselerasi lingkungan, namun perubahan lingkungan ini masih mudah diantisipasi dengan dilakukan prakiraan ekstrapolasi data keadaan masa sebelumnya. Pada masa itu muncul alat alat managemen seperti capital budgeting, managemen by objective, long range planing dsb - Suatu organisasi mulai mengahadapi perubahan lingkungan, tapi keadaan masa yg akan datang masih dapat diprakirakan dengan ekstrapolasi data masa lalu. Manajemen By Anticipation of Change (1960an) Pada masa ini diskontinuitas perubahan / perkembangan perubahan lingkungan makin cepat dan terasa pengaruhnya terhadap kegiatan perusahaan sehingga sudah tidak cukup lagi dihadapi dengan extrapolasi dan pengendalian saja, melainkan pendekatan yang dipergunakan saat itu adalah melalui perencanaan strategik secara periodik, sehingga manajemen dapat menentukan skala prioritas dan meminimkan risiko yang mungkin timbul dari satu alternatif strategi yang dipilih - Manajer dihadapkan pada diskontinuitas faktor lingkungan. - Pendekatan yg digunakan adalah melalui perencanaan strategic secara periodik. Manajemen k Bab 1 5

- Manajemen dapat menentukan skala prioritas sehingga dapat meminimalkan resiko yg mungkin timbul dari alternative strategi yg dipilih. Manajemen Through Flexible and Rapid Response (1970/1990an) Perkembangan terbaru sistem managemen yang dikembangkan adalah manajemen dengan menekankan pada unsur fleksibilitas dan responsif terhadap lingkungan. Dalam kondisi semacam ini muncul begitu banyak tantangan eksternal yang dihadapi, maka pihak managemen sulit untuk melakukan antisipasi secara tepat sebelumnya. Pola fleksibilitas ini terutama akan menekankan respon yang diberikan oleh manajemen akan disesuaikan dengan kondisi lingkungan yang dihadapi. Bahkan jika perlu manajer harus mampu mempengaruhi lingkungan ( daya kreatif dan inovatif pihak manajemen ) - Menekankan pada unsur flexibilitas & responsive terhadap lingkungan. - Seorang manajer harus mampu mempengaruhi lingkungan. - Dibutuhkan daya kreatif & inovasi pihak manajemen. Manfaat Manajemen : Dengan menggunakan manajemen strategi sebagai suatu kerangka kerja (frame work) untuk menyelesaikan setiap masalah strategis didalam perusahaan, terutama yang berkaitan dengan persaingan, maka para manajer diajak untuk berpikir lebih kreatif atau berfikir secara strategic. Ada beberapa manfaat yang diperoleh organisasi jika mereka menerapkan manajemen strategic, yaitu : 1. Memberikan arah jangka panjang yang akan dituju 2. Membantu organisasi beradaptasi pada perubahan-perubahan yang terjadi 3. Membuat suatu organisasi menjadi lebih efektif Manajemen k Bab 1 6

4. Mengidentifikasikan keunggulan komparif suatu organisasi dalam lingkungan yang semakin beresiko 5. Aktivitas pembuatan strategi akan mempertinggi kemampuan perusahaan untuk mencegah munculnya masalah dimasa dating. 6. Keterlibatan karyawan dalam pembuatan strategi akan lebih memotivasi mereka pada tahap pelaksanaannya 7. Aktivitas yang tumpang tindih akan dikurangi 8. Keengganan untuk berubah dari karyawan lama dapat dikurangi. Tingkatan yang disusun dapat kita bedakan menjadi beberapa tingkatan tergantung pada jenis perusahaan yang melakukannya, apakah perusahaan tunggal (single business) atau perusahaan terdiversifikasi (diversified company). Bisnis Fungsional (SDM, Pemasaran, Keuangan, Operasional) Operasional Gambar Tingkatan Perusahaan Tunggal Manajemen k Bab 1 7

Korporat Bisnis Fungsional (SDM, Pemasaran, Keuangan, Operasional) Operasional Gambar Tingkatan Perusahaan Diversifikasi Manajemen k Bab 1 8

Korporat yang dirumuskan untuk mencapai tujuan korporat atau bisnis secara keseluruhan mencakup bagaimana mengintegrasikan dan mengelola semua bisnis (New busines, New Devisions, New Subdiareis, Merger, Acquisition ). Korporat bertanggung jawab membangun value dalam bisnisnya. Korporat bertanggung jawab pada portofolio bisnis, memastikan bahwa bisnis akan beroprasi dalam jangka panjang, dan memastikan setiap bisnis yang dimilikinya kompatibel satu sama lain. korporat merupakan game plan keseluruhan dari perusahaan diversifikasi. ini menjadi payung atau pedoman strategi bagi seluruh unit bisnis yang dimiliki perusahaan diversifikasi. Penyusunan strategi korporat perlu mempertimbangkan hal-hal di bawah ini: 1. langkah-langkah untuk memantapkan posisi dan keunggulan masing-masing unit bisnis 2. langkah-langkah mempercepat tercapainya kinerja bisnis 3. menentukan cara untuk mencapai kesesuaian strategik (strategic fits) antar bisnis dengan korporat 4. menentukan prioritas investasi dan mendorong sumberdaya korporat untuk berdaya guna di bisnis yang paling atraktif dan menguntungkan. Bisnis level unit bisnis ini bisa berupa strategi di level anak perusahaan, divisi, lini produk, atau profit centre lain yang memiliki otonomi pengelolaan bisnisnya sendiri. Isu dalam strategi bisnis adalah bagaimana mengkoordinasikan fungsi-fungsi bisnis/manajemen untuk mencapai keunggulan kompetitif. Di level bisnis strategi yang diformulasikan akan berkaitan dengan posisi bisnis terhadap pesaing, bagaimana mengakomodasi perubahan tren pasar dan teknologi, dan upaya-upaya mempengaruhi persaingan melalui tindakan2 strategis sepeti integrasi vertikal, atau tindakan politis seperti lobi. generik Mc. Porter adalah contoh strategi bisnis Manajemen k Bab 1 9

Fungsional yang diformulasikan dan diimplementasikan di level fungsi manajemen dari tiap bisnis, seperti fungsi SDM, keuangan, operasional, dan pemasaran. Level ini menjadi pusat informasi manajemen strategi di level lebih atas yaitu bisnis dan korporat. Setiap unit fungsional diharuskan mengembangkan strategi bisnis agar dapat memberikan kontribusi pada kesuksesan strategi bisnis secara keseluruhan Operasional yang diformulasikan dan diimplementasikan di unit-unit operasional seperti penjualan, distribusi, penyimpanan, promosi, persediaan, penggajian dll. Keberhasilan manager pada jajaran ini akan menentukan kelancaran proses dan kesuksesan organisasi secara keseluruhan. Manajemen k Bab 1 10