SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd) Pada Jurusan Bimbingan dan Konseling FKIP UNP Kediri

dokumen-dokumen yang mirip
SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd) Pada Jurusan Bimbingan dan Konseling FKIP UNP Kediri

EFEKTIVITAS TEKNIK KONSELING BEHAVIORISTIK DALAM MENGATASI KEJENUHAN BELAJAR SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 1 TULAKAN TAHUN PELAJARAN 2014/2015 SKRIPSI

SKRIPSI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Pada Jurusan Bimbingan dan Konseling OLEH :

EFEKTIVITAS PENGGUNAAN LAYANAN KONSELING KELOMPOK DALAM MENANGANI SISWA MEMBOLOS PADA KELAS IX SMP NEGERI 5 KEDIRI TAHUN PELAJARAN 2015/2016

ARTIKEL SKRIPSI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagai Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Pada Program Studi Bimbingan dan Konseling

EFEKTIVITAS TEKNIK SOSIODRAMA DALAM MENINGKATKAN HUBUNGAN INTERPERSONAL PESERTA DIDIK SMP PAWYATAN DAHA 1 KEDIRI TAHUN PELAJARAN 2014/2015

JURNAL. Oleh: EFI IDA RIANTI Dibimbing oleh : 1. Dr. Atrup, M.Pd.,MM. 2. Risaniatin Ningsih, S.Pd.M.Psi

EFEKTIVITAS LAYANAN KONSELING KELOMPOK TERHADAP PERILAKU MEMBOLOS SISWA KELAS X SMK BINA KARYA PACITAN TAHUN PELAJARAN 2014/2015 SKRIPSI

ARTIKEL EFEKTIVITAS PENGGUNAAN LAYANAN KONSELING KELOMPOK DALAM MENGATASI PERILAKU BULLYING TEMAN KELAS

KEEFEKTIFAN LAYANAN BIMBINGAN SOSIAL UNTUK MENGATASI KENAKALAN REMAJA PESERTA DIDIK KELAS VIII SMP NEGERI 1 SEMEN TAHUN PELAJARAN 2014/2015 SKRIPSI

PENGARUH LAYANAN BIMBINGAN KARIR TERHADAP PILIHAN STUDI LANJUT SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 1 PRINGKUKU TAHUN PELAJARAN 2014/2015

EFEKTIFITAS KONSELING KELOMPOK UNTUK MENGURANGI KECEMASAN BERTANYA DI DALAM KELAS SISWA KELAS X-TKR SMK IT AL-KAUSTAR SRENGAT BLITAR TAHUN PELAJARAN

EFEKTIVITAS PEMBERIAN LAYANAN KONSELING KELOMPOK TERHADAP KECAKAPAN SOSIAL SISWA KELAS X SMK BINA KARYA PACITAN TAHUN PELAJARAN 2014/2015 SKRIPSI

ARTIKEL SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Sebagai Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Program Studi Bimbingan dan Konseling

Penerapan Bimbingan Kelompok dengan Tenik Bermain Untuk Menangani Siswa yang Terisolasi

ARTIKEL PENERAPAN LAYANAN KONSELING INDIVIDU DENGAN MODEL BEHAVIORAL DALAM MENGURANGI MEMBOLOS SEKOLAH PESERTA DIDIK KELAS VIII SMPN 7 KEDIRI

SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Pada Jurusan Bimbingan Konseling FKIP UNP Kediri

BAB V PENUTUP. Dari beberapa bab sebelumnya, peneliti telah menjelaskan tentang

PENGARUH LAYANAN BIMBINGAN SOSIAL TERHADAP KENAKALAN REMAJA PADA SISWA KELAS VII SMP NEGERI 1 SUMBER GEMPOL TULUNGAGUNG TAHUN PELAJARAN 2014/2015

KEEFEKTIFAN BIBLIOTERAPI DALAM MENINGKATKAN KEMANDIRIAN BELAJAR PESERTA DIDIK KELAS X-IPS2 DI MA.SUNAN KALI JOGO TAHUN PELAJARAN 2013/2014

BAB V PENUTUP. Adalah kondisi dimana siswa X mengalami suatu mood atau perasaan yang

HUBUNGAN POLA ASUH ORANG TUA DENGAN PENYESUAIAN DIRI DI SEKOLAH PADA SISWA KELAS XI SMA N NAWANGAN TAHUN PELAJARAN 2014/2015

HUBUNGAN PERHATIAN ORANG TUA DENGAN KEDISIPLINAN BELAJAR DI RUMAH PADA SISWA KELAS VII SMP NEGERI 1 KEBONAGUNG TAHUN PELAJARAN 2014/2015

KEEFEKTIFAN KONSELING KELOMPOK CBT UNTUK MENINGKATKAN KEMANTAPAN PEMILIHAN KARIR PESERTA DIDIK KELAS XI UPTD SMA NEGERI 1 TANJUNGANOM SKRIPSI

BAB V PENUTUP. hasil penelitian, dapat disimpulkan bahwa sebagian besar siswa kelas VIII B

Efektivitas Layanan Bimbingan Kelompok Terhadap Hubungan Interpersonal Siswa ABSTRAK

KONSEP DIRI SISWA YANG BERASAL DARI KELUARGA BROKEN HOME

JURNAL EFEKTIVITAS KONSELING BEHAVIORAL DENGAN TEKNIK ASSERTIVE TRAINING UNTUK MENANGANI PESERTA DIDIK YANG TERISOLASI DI SMK NEGERI 2 KEDIRI

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

EFEKTIVITAS LAYANAN BIMBINGAN KELOMPOK DALAM MENINGKATKAN HUBUNGAN PERTEMANAN SISWA KELAS VIII C DI SMP NEGERI 4 PACITAN TAHUN PELAJARAN 2014 / 2015

HUBUNGAN ANTARA PENGENDALIAN DIRI DENGAN PERILAKU MEMBOLOS PADA SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 2 PAKEL TAHUN PELAJARAN 2015/2016

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

DAFTAR PUSTAKA. Ali Al Hasyimi, Muhammad, Be Smart Muslim, Jakarta: Ummah Publishing, 2011.

III. METODOLOGI PENELITIAN

SKRIPSI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd) pada Jurusan Bimbingan dan Konseling

SKRIPSI. Oleh : KHULAIDAH NPM :

LAYANAN BIMBINGAN KELOMPOK MELALUI TEKNIK ROLE PLAYING DALAM MENINGKATKAN KONSEP DIRI SISWA KELAS VII B DI SMP NEGERI 4 PACITAN TAHUN PELAJARAN

EFEKTIFITAS PELAKSANAAN LAYANAN BIMBINGAN KELOMPOK TEHNIK DISKUSI DALAM MENGEMBANGKAN KONSEP DIRI POSITIF PADA SISWA KELAS XII SMKN 2 KEDIRI

PENGARUH BIMBINGAN KELOMPOK TEKNIK SOSIODRAMA TERHADAP KEMAMPUAN PENYESUAIAN DIRI SISWA KELAS X SMKN 2 KEDIRI SKRIPSI

JURNAL STUDI TENTANG CIRI-CIRI KEPRIBADIAN KONSELOR SEKOLAH SISWA KELAS XI SMKN 3 BOYOLANGU TULUNGAGUNG

BAB I PENDAHULUAN. ke arah positif maupun negatif, maka intervensi edukatif dalam bentuk

PENYESUAIAN SOSIAL SISWA TUNARUNGU (Studi Kasus di SMK Negeri 30 Jakarta)

LAYANAN BIMBINGAN DAN KONSELING MENGGUNAKAN STRATEGI RATIONAL EMOTIF UNTUK MENINGKATKAN MOTIVASI BELAJAR DI SMA NEGERI 1 KARANGAN TRENGGALEK

SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Pada Jurusan Bimbingan Konseling OLEH:

EFEKTIVITAS PENGGUNAAN LAYANAN KONSELING KELOMPOK UNTUK MENINGKATKAN KEDISIPLINAN SISWAKELAS XI SMK PGRI 4 KEDIRI TAHUN PELAJARAN 2014/2015

DAFTAR PUSTAKA. Santrock, J. W. (2003). Adolescene: Perkembangan Remaja. Jakarta: Erlangga.

JURNAL. EFEKTIVITAS KONSELING KELOMPOK DENGAN TEHNIK BEHAVIORISTIK UNTUK MENGATASI SISWA TERISOLIR DI MTs. HASANUDDIN PARE

KEEFEKTIFAN PENDEKATAN BEHAVIORISTIK DENGAN TEKNIK REINFORCEMENT

EFEKTIVITAS PERMAINAN STRIP SEVEN UNTUK MENINGKATKAN KONSENTRASI BELAJAR PESERTA DIDIK KELAS IX SMP NEGERI 2 TULUNGAGUNG TAHUN AJARAN 2015/2016

SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd) Pada Program Studi Bimbingan Konseling.

STUDI TENTANG PELAKSANAAN APLIKASI INSTRUMENTASI BIMBINGAN DAN KONSELING DI SMP DAN SMA NEGERI KOTA SUMENEP

JURNAL STUDI TENTANG SIKAP DASAR ROGERIAN YANG DIMILIKI KONSELOR SMK PGRI 4 KOTA KEDIRI

PENGARUH LAYANAN BIMBINGAN KELOMPOK TEKNIK MODELING TERHADAP RASA PERCAYA DIRI SISWA KELAS X SMAN 1 MOJO TAHUN PELAJARAN 2015/2016 SKRIPSI

HUBUNGAN ANTARA KEPERCAYAAN DIRI DENGAN KEMANDIRIAN BELAJAR DI KELAS PADA SISWA KELAS VIII SMP N 2 PACITAN TAHUN PELAJARAN 2014/2015

SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Pada Jurusan Bimbingan dan Konseling OLEH:

SKRIPSI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagai Syarat Guna. Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Program Studi Bimbingan dan Konseling OLEH :

HUBUNGAN LAYANAN KONSELING KELOMPOK DENGAN MOTIVASI BELAJAR SISWA KELAS IX SMP NEGERI 2 KRAS KABUPATEN KEDIRI TAHUN PELAJARAN 2014/2015

PROFIL PENYESUAIAN DIRI REMAJA YANG PUTUS SEKOLAH DENGAN TEMAN SEBAYA DI KAMPUNG KAYU GADANG KECAMATAN SUTERA KABUPATEN PESISIR SELATAN JURNAL

KEEFEKTIFAN METODE INSIDE OUTSIDE CIRCLE

BAB V KESIMPULAN, EMPLIKASI DAN SARAN. layanan bimbingan sebesar 33,2%, sedangkan sisanya sebesar 76,8% ditentukan

JURNAL PENGARUH PENERAPAN METODE EKSPERIMEN PADA POKOK BAHASAN STRUKTUR TUMBUHAN TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIII SMP DHARMA WANITA PARE

BAB V PENUTUP. simpulkan bahwa peranan guru bimbingan dan konseling dalam mengatasi

PENGARUH KEAKTIFAN DALAM PEMBELAJARAN TERHADAP SIKAP PROSOSIAL PESERTA DIDIK DI SMA PAWYATAN DAHA KEDIRI TAHUN PELAJARAN 2014/2015

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. sebelumnya maka dapat disimpulkan bahwa: adanya permasalahan berupa kurangnya komitmen untuk

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. ahli (expert judgment), inventori dinyatakan layak digunakan dan dapat diuji

DAFTAR PUSTAKA. Arikunto, Suharismi. (2006). Dasar-dasar Evaluasi Pendidikan. Jakarta: Bumi Aksara.

PERSEPSI SISWA TENTANG LAYANAN INFORMASI KESEHATAN REPRODUKSI REMAJA YANG DIBERIKAN GURU BK SMAN 1 KUBUNG

ARTIKEL PENGARUH PEMBERIAN LAYANAN BIMBINGAN KELOMPOK DENGAN TEKNIK DISKUSI KELOMPOK TERHADAP KESULITAN BELAJAR SISWA

permasalahan di akibatkan rasa rendah diri. PENDAHULUAN Dari akibat rasa rendah diri di sekolah ± 15 Rasa rendah diri adalah perasaan bahwa

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. siswa kelas IX di SMP N 6 Yogyakarta. Dari hasil analisis menunjukkan

OLEH: DANIS RIZKIWANDA NPM :

BAB I PENDAHULUAN. Kebutuhan akan layanan bimbingan dan konseling dalam pendidikan

DAFTAR PUSTAKA. Adz Dzaki Hamdani Bahran, Psikoterapi Dan Konseling Islam, Yogyakarta : Fajar Pustaka Baru, 2001

PENGARUH LAYANAN INFORMASI SOSIAL TERHADAP PENINGKATAN PERILAKU ETIS PESERTA DIDIK KELAS X SMAN 8 KEDIRI TAHUN AJARAN 2014/2015

SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd) Pada Jurusan Bimbingan Konseling FKIP UNP Kediri

ARTIKEL SKRIPSI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna. Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Pada Jurusan PGSD OLEH : DEWI ANDARYUNI

SKRIPSI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagai Syarat Guna. Memperoleh GelarSarjana Pendidikan (S.Pd.) Program Studi Bimbingan dan Konseling OLEH :

BAB V PENUTUP. masalah pada siswa dengan pemilihan materi yang berkaitan dengan masalah

OLEH : INNA ROHMATUL LAILI NPM :

HUBUNGAN KELENGKAPAN FASILITAS SEKOLAH DENGAN AKTIVITAS BELAJAR SISWA KELAS XI SMK NEGERI KEBONAGUNG KABUPATEN PACITAN TAHUN PELAJARAN 2014 / 2015

ARTIKEL KEEFEKTIFAN LAYANAN BIMBINGAN SOSIAL UNTUK MENGATASI KESULITAN DALAM PENYESUAIAN DIRI SISWA KELAS X SMK PGRI 3 KEDIRI TAHUN 2015 SKRIPSI

HUBUNGAN ANTARA KEMATANGAN EMOSI DENGAN PERILAKU AGRESIF SISWA KELAS VIII SMPN 3 NGADIROJO TAHUN PELAJARAN 2014/2015 SKRIPSI

Oleh: SITI SULAIKAH LATIF NPM : PROGRAM STUDI BIMBINGAN DAN KONSELING FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

JURNAL KEEFEKTIFAN BIMBINGAN KELOMPOK TEKNIK BIBLIOTERAPI UNTUK MENGATASI KECANDUAN GAME ONLINE SISWA KELAS XI SMA PAWYATAN DAHA KEDIRI

PENGARUH BIMBINGAN KARIR TERHADAP ARAH PILIHAN KARIR SISWA KELAS VIII DI SMP NEGERI 4 TULUNGAGUNG TAHUN PELAJARAN 2014/2015

HUBUNGAN ANTARA KOMUNIKASI INTERPERSONAL DENGAN PENYESUAIAN DIRI SISWA KELAS VIII SMPN 1 PRAMBON KABUPATEN NGANJUK TAHUN PELAJARAN 2015/2016

HUBUNGAN ANTARA KEMAMPUAN PENGELOLAAN EMOSI DENGAN PERILAKU BULLYING SISWA KELAS VIII DI SMP NEGERI 1 KAUMANTULUNGAGUNG TAHUN PELAJARAN 2014/ 2015

BAB I PENDAHULUAN. pada meningkatnya hubungan antara anak dengan teman-temannya. Jalinan

DAFTAR PUSTAKA. Adisasmita, Rahardjo, (2006), Pembangunan Pedesaan dan Perkotaan, Yogyakarta: Graha Ilmu.

PENGARUH KONSELING KELOMPOK TERHADAP PENURUNAN MASALAH BELAJAR SISWA YANG SERING ABSEN KELAS X SMA 2 SIAK HULU TAHUN AJARAN 2012/2013

RETORIKA KH. ANWAR ZAID SAAT CERAMAH TENTANG KEAGAMAAN DI TUBAN ARTIKEL SKRIPSI

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. memenuhi persyaratan validitas isi dan memiliki harga koefisien reliabilitas

PENGARUH KREATIVITAS TERHADAP HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS VIII SMPN 2 BANJARMASIN

KEEFEKTIFAN LAYANAN BIMBINGAN PENEMPATAN DAN PENYALURAN TERHADAP PERENCANAAN PEMILIHAN JURUSAN SISWA KELAS X A TAHUN AJARAN 2014/2015

HUBUNGAN KEHARMONISAN KELUARGA DENGAN KEMATANGAN EMOSIONAL SISWA KELAS XI SMA NEGERI PUNUNG TAHUN PELAJARAN 2014/2015

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Berdasarkan hasil analisis data, pengujian hipotesis penelitian, dan

ARTIKEL ILMIAH. Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Pada Program Studi PGSD FKIP UN PGRI Kediri OLEH:

DAFTAR PUSTAKA. ( Diunduh tanggal 30 April 2011

PENGARUH PEMBERIAN BIMBINGAN KARIR TERHADAP KEINGINAN SISWA UNTUK STUDI LANJUT SISWA KELAS X TSM SMK KARTANEGARA KEDIRI TAHUN PELAJARAN 2015/2016

HUBUNGAN ANTARA MOTIVASI BELAJAR DENGAN MOTIVASI BELAJAR SISWA KELAS VII - C SMP MUHAMMADIYAH KOTA KEDIRI TAHUN AJARAN 2014/2015

Transkripsi:

EFEKTIVITAS TEKNIK KONSELING CLIENT CENTERED THERAPY DALAM MENGATASI SISWA YANG TERISOLIR DI KELAS VIII F SMP NEGERI 1 TULAKAN TAHUN PELAJARAN 2014/2015 SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd) Pada Jurusan Bimbingan dan Konseling FKIP UNP Kediri OLEH : YULIANA PRIANTINI NPM. 11.1.01.01.0456 PROGRAM STUDI BIMBINGAN DAN KONSELING FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS NUSANTARA PERSATUAN GURU REPUBLIK INDONESIA 2015 1

2

3

EFEKTIVITAS TEKNIK KONSELING CLIENT CENTERED THERAPY DALAM MENGATASI SISWA YANG TERISOLIR DI KELAS VIII F SMP NEGERI 1 TULAKAN TAHUN PELAJARAN 2014/2015 YULIANA PRIANTINI NPM : 11.1.01.01.0456 Email : priantiniyuliana@gmail.com Mega Isvandiana, M.Si dan Dr. Atrup, M.Pd.,M.M UNIVERSITAS NUSANTARA PGRI KEDIRI Kemampuan bersosialisasi dengan teman maupun orang lain adalah salah satu cara individu untuk terhindar dari terisolir. Berdasarkan hasil pengamatan di lapangan menunjukkan masih banyak siswa yang memiliki kemampuan bersosialisasi rendah. Hal tersebut menyebabkan individu menjadi terisolir. Dari fenomena tersebut penulis tertarik mengadakan penelitian tentang pemberian layanan konseling individu teknik CCT kepada siswa yang terisolir. Permasalahan penelitian ini adalah Bagaimana efektivitas teknik konseling CCT dalam mengatasi siswa yang terisolir? Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif dengan jenis penelitian Single Subjek Desain. Penelitian ini menggunakan satu subyek yaitu ME siswa kelas VIII F SMP Negeri 1 Tulakan Adapun metode pengumpulan data dilakukan dengan tes sosiometri, tes pertama, layanan konseling individu, tes kedua. Berdasarkan hasil tes pertama menunjukkan hasil prosentase 45,8%. Setelah itu diberikan layanan konseling sebanyak tiga kali pertemuan sehingga tes kedua mendapatkan hasil 69,1%. Hal ini menunjukkan bahwa layanan konseling individu teknik CCT terbukti mampu digunakan untuk menangani siswa yang terisolir. Kata Kunci : Teknik Client Centered Therapy, mengatasi siswa terisolir. 4

I. LATAR BELAKANG Remaja (adolescence) diartikan sebagai masa perkembangan transisi antara masa anak dan masa dewasa yang mencakup perubahan biologis, kognitif dan sosialemosional. Melihat masa remaja sangat potensial dan dapat berkembang ke arah positif maupun negatif maka intervensi edukatif dalam bentuk pendidikan, bimbingan, maupun pendampingan sangat diperlukan untuk mengarahkan perkembangan potensi remaja tersebut agar berkembang ke arah positif dan produktif. Menurut Ali, dkk, (2008:93) proses sosialisasi siswa terjadi di tiga lingkungan utama, yaitu lingkungan keluarga, lingkungan sekolah, dan lingkungan masyarakat. Proses sosialisasi ini turut mempengaruhi perkembangan sosial siswa mengembangkan pemikiran tersendiri yang merupakan pengukuhan dasar emosional dan optimisme sosial melalui frekuensi dan kualitas interaksi dengan orang tua dan saudara-saudaranya. Dalam lingkungan sekolah, siswa belajar membina hubungan dengan temanteman sekolahnya yang datang dari berbagai keluarga dengan status dan warna sosial yang berbeda. Dalam lingkungan masyarakat, siswa dihadapkan dengan berbagai situasi dan masalah kemasyarakatan. Peserta didik di SMP adalah remaja awal yang memiliki karakteristik, kebutuhan, dan tugastugas perkembangan yang harus dipenuhi dan mempunyai kepercayaan diri serta konsep diri yang positif. Konsep diri mempunyai peranan penting dalam pembentukan sikap individu. Jika dalam pembentukan sikap tersebut ada yang kurang maupun berlebihan maka akan menimbulkan suatu masalah yang pada akhirnya individu atau remaja tersebut menjadi terisolir. Para siswa terisolir merasa bahwa mereka susah bergaul, tidak akrab dengan teman, ingin lebih popular, merasa tidak ada orang yang dapat dijadikan tempat mengeluh, dan sebagainya. Artinya bahwa siswa terisolir memang mempunyai masalah dalam membina hubungan atau melakukan relasi dengan teman yang lain. Para siswa terisolir pun punya perasaan tidak disukai oleh teman yang lain, walaupun tidak dinyatakan secara terus terang. 5

Ketika membimbing ekstra di SMP Negeri 1 Tulakan, saya menemukan fenomena seperti penjelasan diatas, yaitu: siswa yang terisolir. Dari pengamatan saya selama ini, siswa tersebut sering kali menyendiri dan ia tampak dikucilkan oleh teman-temannya. Misalnya, ketika ada kegiatan ekstra ia dikucilkan oleh teman-temannya sehingga ia merasa kesulitan dalam mendapatkan teman kelompok. Dari masalah itu, maka saya berinisiatif untuk melakukan penelitian dan konseling guna membantu siswa yang mengalami terisolir tersebut. Dalam penelitian ini, peneliti menggunakan teknik konseling client centered therapy. Teknik konseling client centered therapy ini dikembangkan oleh Carl Person Rogers, salah seorang psikolog klinis yang sangat menekuni bidang konseling dan psikoterapi. Dimana dalam proses konseling menitik beratkan pada peningkatan keterlibatan hubungan personal dengan klien, therapist lebih aktif dan terbuka, lebih memperhatikan pengaruh lingkungan. Dilihat dari pandangan subjektif terhadap pengalaman manusia, menekankan sumber daya terapi untuk Artikel Skripsi menjadi sadar diri dan untuk pemecahan hambatan ke pertumbuhan pribadi. Pada dasarnya dalam hal ini akan dititik beratkan dalam upaya membantu mengatasi siswa yang terisolir melalui layanan konseling individu dengan teknik client centered therapy yang diharapkan akan lebih mengena dan terfokus kepada diri individu. Oleh karena itu, penulis akan membahas suatu permasalahan yang berjudul Efektivitas Teknik Konseling Client Centered Therapy Dalam Mengatasi Siswa Yang Terisolir Di Kelas VIII F SMP Negeri 1 Tulakan Tahun Pelajaran 2014/2015 II. METODE 1. Pendekatan Penelitian Pendekatan penelitian yang penulis gunakan adalah pendekatan kualitatif deskriptif. Penelitian kualitatif adalah sebagai prosedur penelitian yang menghasilkan data deskriptif berupa kata - kata tertulis atau lisan dari orang-orang dan perilaku yang dapat diamati (Moleong, 2000: 3) 2. Jenis Penelitian Berdasarkan judul penelitian, metode penelitian yang 2

digunakan adalah metode eksperimen dengan Subyek Tunggal Desain Reversal (desain dengan pengulangan) A-B-A. Dasar penggunaan metode ini adalah kegiatan percobaan dengan pemberian tes awal kemudian memberikan perlakuan kepada subjek dan diakhiri dengan pemberian tes akhir guna mengetahui pengaruh perlakuan yang telah diberikan. III. HASIL DAN KESIMPULAN Berdasarkan tujuan dan hasil penelitian yang telah dilaksanakan, maka selanjutnya dalam pembahasan penelitian ini, akan dibahas mengenai kondisi siswa terisolir sebelum memperoleh konseling individu teknik client centered therapy dan kondisi siswa terisolir setelah mendapat layanan konseling individu teknik client centered therapy. Sebelum mendapatkan konseling individu teknik client centered therapy keadaan siswa terisolir masih rendah. Hal tersebut dapat dilihat dari tes pertama menunjukkan nilai prosentase ME hanya 45,8%. Setelah diberi layanan konsling individu, ME mengalami sedikit perubahan yang dapat dilihat Artikel Skripsi dari hasil tes kedua yaitu 69,1%. Hal ini menunjukkan bahwa ada peningkatan kearah positif. Meskipun selisih hasil tes pertama dan kedua hanya 23,3 % namun perubahan tersebut dapat dilihat pada keadaan yang sesungguhnya.penampilan awal yang kurang rapi dan kelihatan acakacakan namun setelah diberi perlakuan menjadi lebih baik dan hubungan dengan teman satu kelasnya pun juga semakin baik, hal tersebut dapat dibuktikan dari pengakuannya bahwa sebelum diberi perlakuan ia mengatakan bahwa ia jarang sekali diajak gabung ke dalam kelompok teman belajarnya. Namun setelah diadakan konseling individu, ME mengatakan bahwa temannya mulai mengajak ia pergi kekantin bersama, dan ia juga diajak gabung untuk belajar bersama ketika ada tugas dari sekolah. Kesimpulan Teknik client centered therapy merupakan salah satu teknik konseling yang dapat digunakan untuk membantu klien. Pendekatan client centered difokuskan pada kenyataan yang lebih penuh, yang paling mengetahui dirinya sendiri, adalah orang yang harus menemukan tingkah laku yang lebih pantas bagi dirinya. 3

Pribadi yang kontruktif yaitu yang bersikap menerima dan empatik yang bertindak sebagai agen perubahan terapeutik bagi klien. Teknik client centered therapy ini dapat digunakan untuk membantu siswa yang terisolir. Menurut Hurlock (1980:217), faktor yang menyebabkan seseorang diasingkan oleh orang lain adalah: a. Penampilan dan perbuatan Penampilan yang dimaksud disini tidak hanya dalam bentuk penampilan fisik maupun berpakaian, namun juga penilaian dalam perbuatan. b. Kemampuan pikiran Kurangnya mempunyai minat dalam mengikuti kegiatankegiatan kelompok sebagai proses bersosial. Sehingga ia lebih suka melakukan kegiatannya secara individu dan pada akhirnya ia tidak pernah mengemukakan buah pikirannya dalam belajar. c. Sikap dan sifat Individu lebih sering menunjukkan / melakukan hal-hal yang negative Artikel Skripsi sehingga banyak penilaian yang kurang baik terhadap diri individu tersebut. d. Tempat tinggal yang terpencil dari kelompok atau ketidak mampuan untuk berpartisipasi dalam kelompok karena kurang bertanggung jawab. Teknik Client Centered Therapy ini digunakan peneliti untuk membantu siswa yang terisolir di SMP Negeri 1 Tulakan. Dan hasilnya dapat di nyatakan efektiv sebab adanya peningkatan antara hasil tes pertama yang dikerjakan klien sebelum diadakan konseling individu yaitu sebesar 45,8% dan hasil tes kedua setelah diadakan konseling individu sebesar 69,1%. IV. DAFTAR PUSTAKA Arikunto, Suharsimi. 2010. Prosedur penelitian dan praktik. Jakarta : Rineka Cipta. Corey, Gerald. 2007. Teori dan praktek konseling dan psikoterapi. Bandung : refika aditama. Ejournal.UNESA.ac.id/article/7929/75/arti cle.pdf Hurlock, Elizabeth. 2005. Perkembangan Anak Jilid I. Meitasari & Zarkasih, penerjemah. Jakarta: Erlangga. 4

John, WSantrock. 2003. Perkembangan remaja. Adelar B Shinto & Saragih Serly, alih bahasa. Jakarta: Elangga Kartono, Kartini dan Gulo, Dali. 2000. Kamus Psikologi. Bandung: CV. Pioner Jaya. Moleong, Lexy J. 2000. Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung: PT. Remaja. Rosdakarya. Prayitno. 2005 Layanan Konseling Perorangan. FIP Universitas Negeri Padang: Padang. Artikel Skripsi Sunanto, Juang. 2005. Pengantar penelitian dengan subjek tunggal. Universitas Pendidikan Indonesia Tohirin.2009.Bimbingan dan Konseling di Sekolah dan Madrasah (Berbasis Persada Integritas) Jakarta: Raja Grafindo W.S. Winkel. 1997. Bimbingan dan Konseling di Institusi Pendidikan. Jakarta. Grasindo Yusuf, Syamsu. 2000. Psikologi Perkembangan Anak & Remaja. Bandung: PT Remaja Rosdakarya. Siregar Sofian. 2010. Statistik Deskriptif untuk Penelitian. Jakarta: Rajawali Pers. Sudjana Sugiyono. 2006. Metodologi Penelitian Administratif. Bandung: Alfabeta 5