HUBUNGAN ANTARA ADVERSITY QUOTIENT DENGAN PROKRASTINASI DALAM MENGERJAKAN SKRIPSI PADA MAHASISWA FAKULTAS PSIKOLOGI UNIVERSITAS PADJADJARAN

dokumen-dokumen yang mirip
Studi Korelasional Mengenai Hubungan Persepsi Mahasiswa Tentang Feedback yang

GAMBARAN ADVERSITY QUOTIENT PADA MAHASISWA FAKULTAS PSIKOLOGI UNIVERSITAS PADJADJARAN YANG BERWIRAUSAHA. Kelly Yo Filla

GAMBARAN INTENSI MELAKUKAN OBSESSIVE CORBUZIER S DIET (OCD) PADA MAHASISWA

Kata kunci: Remaja Akhir, Sexting, Intensi

PERAN EMOSI NEGATIF TERHADAP PROKRASTINASI AKADEMIK MAHASISWA DALAM MENGERJAKAN SKRIPSI PADA SUATU PERGURUAN TINGGI DI JAWA BARAT ANDI HILDA ADANI

HUBUNGAN ANTARA SELF EFFICACY DENGAN PROKRASTINASI AKADEMIK MAHASISWA JURUSAN BIMBINGAN DAN KONSELING FIP UNJ

HUBUNGAN ANTARA DUKUNGAN SOSIAL DENGAN PENYESUAIAN DIRI DI LINGKUNGAN KAMPUS PADA MAHASISWA FAKULTAS PSIKOLOGI UNIVERSITAS PADJADJARAN

HUBUNGAN SELF EFFICACY DENGAN PROKRASTINASI AKADEMIK PADA MAHASISWA FAKULTAS PSIKOLOGI KURIKULUM BERBASIS KOMPETENSI UNIKA SOEGIJAPRANATA SEMARANG

HUBUNGAN ANTARA MOTIVASI BERPRESTASI DENGAN PROKRASTINASI AKADEMIK PADA MAHASISWA. Wheny Ervita Sari Fakultas Psikologi Universitas Semarang ABSTRAK

Kata Kunci : Emotional Intelligence, remaja, berpacaran

HUBUNGAN ANTARA KONTROL DIRI DENGAN PROKRASTINASI AKADEMIK PADA SISWA SMA NASKAH PUBLIKASI

Hubungan Self Efficacy dengan Procrastination pada Pegawai Departemen Pemesinan PT. PINDAD (Persero)

Studi Mengenai Kontribusi Determinan Intensi Terhadap Intensi Datang Latihan Pada Anggota Perkusi Komunitas United State Of Bandung Percussion

Hubungan antara Gaya Regulasi Motivasi dengan Psychological Well Being pada Mahasiswa Bidikmisi Fakultas Ilmu Budaya Unpad Novita Purnamasari

STUDI MENGENAI GAMBARAN HARDINESS PADA MAHASISWA YANG SEDANG MENGERJAKAN SKRIPSI DI FAKULTAS PSIKOLOGI UNIVERSITAS PADJADJARAN

PERPUSTAKAAN DAN UPAYA MENGURANGI ACADEMIC DYSFUNGSIONAL PROCRASTINATE

GAMBARAN PENYESUAIAN DIRI PADA MASA PERSIAPAN PENSIUN KARYAWAN BUMN PT. X FARATIKA NOVIYANTI ABSTRAK

kata kunci : kemandirian, penyesuaian diri, social adjustment, mahasiswa

HUBUNGAN MOTIVASI BERPRESTASI DENGAN PROKRASTINASI AKADEMIK PADA MAHASISWA JURUSAN PSIKOLOGI UNIVERSITAS BINA NUSANTARA JAKARTA

BAB I PENDAHULUAN. terutama bagi pembangunan bangsa dan negara. 3. kehidupan. Pendidikan tidak hanya bertindak sebagai alat yang dapat

PROKRASTINASI AKADEMIK DITINJAU DARI EFIKASI DIRI AKADEMIK DAN LAMA STUDI PADA MAHASISWA JURUSAN DESAIN KOMUNIKASI VISUAL UNIVERSITAS DIAN NUSWANTORO

NEVER BE AFRAID HUBUNGAN ANTARA FEAR OF FAILURE

STUDI DESKRIPTIF MENGENAI KOMPETENSI PEGAWAI APARATUR SIPIL NEGARA DI KECAMATAN JATINANGOR

Kata kunci : Iklim, Iklim Organisasi, Litwin & Stringer

PENYESUAIAN PERKAWINAN PADA ISTRI YANG MENJALANI COMMUTER MARRIAGE TIPE ADJUSTING NURI SABILA MUSHALLIENA ABSTRAK

HUBUNGAN ACHIEVEMENT EMOTIONS DAN SELF-REGULATION MAHASISWA DALAM MENGERJAKAN SKRIPSI LIDYA KEMALA SARI PANJAITAN SURYA CAHYADI

STUDI MENGENAI INTENSI BERPERILAKU ASERTIF DALAM KEGIATAN PERKULIAHAN PADA MAHASISWA FAKULTAS PSIKOLOGI UNIVERSITAS PADJADJARAN

hidup mandiri sehingga kesehatan seharusnya menjadi

BAB III METODELOGIPENELITIAN. Setelah menguraikan teori-teori yang digunakan pada penelitian ini, selanjutnya peneliti

HUBUNGAN ANTARA SELF-EFFICACY DENGAN PROKRASTINASI AKADEMIK PADA MAHASISWA PROGRAM STUDI PSIKOLOGI UNIVERSITAS SEBELAS MARET SURAKARTA

STUDI ANTESEDEN INTENSI BERWIRAUSAHA MAHASISWA. Woro Endah Sulistyaningrum Universitas Gadjah Mada

HUBUNGAN ANTARA INTENSI BERMEDIA SOSIAL DENGAN PROKRASTINASI SKRIPSI PADA MAHASISWA FAKULTAS PSIKOLOGI UNIVERSITAS DIPONEGORO SEMARANG

Rizka Fitriana Fakultas Psikologi Universitas Padjadjaran ABSTRAK

BAB III METODE PENELITIAN. serta teknik pengujian instrumen. Terakhir akan dibahas mengenai prosedur

STUDI DESKRIPTIF MENGENAI MOTIVASI KERJA PADA PEGAWAI BAGIAN JARINGAN PLN AREA BANDUNG DAN SEKSI TEKNIK PLN RAYON BANDUNG

Hubungan Antara Self-Efficacy Dengan Prokrastinasi Akademik Pada Mahasiswa Fakultas Pendidikan Agama Islam Di Universitas Islam 45 Bekasi

STUDI DESKRIPTIF MENGENAI INTENSI MEMBUANG SAMPAH PADA TEMPAT SAMPAH OLEH PENGUNJUNG CAR FREE DAY DAGO KOTA BANDUNG

STUDI MENGENAI DERAJAT STRES DAN COPING STRATEGY PADA KOAS FAKULTAS KEDOKTERAN GIGI UNIVERSITAS PADJADJARAN ANGKATAN 2009

MEREDUKSI PROKRASTINASI AKADEMIK MAHASISWA MELALUI TEKNIK TOKEN ECONOMY

lebih relevan dengan prokrastinasi akademik, Sehingga diharapkan mendapat praduga atau diagnosis awal yang lebih mendalam.

HUBUNGAN ANTARA TIPE POLA ASUH ORANG TUA DENGAN KEMANDIRIAN PERILAKU REMAJA AKHIR. Dr. Poeti Joefiani, M.Si

ABSTRAK. iii. Universitas Kristen Maranatha

STUDI DESKRIPTIF MENGENAI MOTIVASI BELAJAR PADA SISWA KELAS XI SMK ISLAMIYAH DARUSSALAM BABAKAN KABUPATEN CIREBON SUNENGSIH ABSTRAK

ABSTRAK. Universitas Kristen Maranatha

ABSTRAK. Universitas Kristen Maranatha

SELF-REGULATED LEARNING DAN PROKRASTINASI AKADEMIK PADA SISWA KELAS XI SMA NEGERI 2 PURWOKERTO

PSIKOLOGI PENDIDIKAN 1

PERSEPSI TENTANG LINGKUNGAN APARTEMEN DI KOTA BANDUNG SEBAGAI TEMPAT TINGGAL TETAP PADA MAHASISWA PERANTAU FITRIYANTI

HUBUNGAN ANTARA REGULASI DIRI DANGAN PROKRASTINASI MENYELESAIKAN TUGAS PADA ASISTEN MATA KULIAH PRAKTIKUM NASKAH PUBLIKASI

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERILAKU MENUNDA TUGAS AKADEMIK MAHASISWA PROGRAM STUDI PENDIDIKAN TEKNIK BANGUNAN FT UNP

BAB III METODE PENELITIAN

PERAN REGULASI DIRI DALAM BELAJAR TERHADAP PROKRASTINASI AKADEMIK PADA MAHASISWA FAKULTAS PSIKOLOGI UNIVERSITAS PADJADJARAN

PENGARUH INTENSITAS BERMAIN GAME ONLINE TERHADAP PERILAKU PROKRASTINASI AKADEMIK PADA MAHASISWA BIMBINGAN DAN KONSELING UNIVERSITAS PGRI YOGYAKARTA

HUBUNGAN EXTERNAL LOCUS OF CONTROL DENGAN PROKRASTINASI MAHASISWA DALAM MENYELESAIKAN SKRIPSI SKRIPSI

HUBUNGAN ANTARA SELF-EFFICACY DENGAN PRESTASI BELAJAR PADA MAHASISWA PSIKOLOGI FAKULTAS HUMANIORA BINUS UNIVERSITY TAHUN AJARAN GENAP

HUBUNGAN ADVERSITY QUOTIENT

1. Pendahuluan.

Rancangan Intervensi Berbasis Cognitive-Behavioral Therapy untuk Menanggulangi Prokrastinasi Akademik pada Mahasiswa Fakultas Psikologi Unisba

Studi Mengenai Intensi Perilaku Merokok Pasien Penyakit Paru Obstruktif Kronis (PPOK) Di RS X Bandung

BAB 1 PENDAHULUAN. memadai, untuk lembaga pendidikan terdiri dari SMP, SMA, DINIYYAH, dan di

BAB 3 Metode Penelitian 3.1 Variabel penelitian dan Hipotesis Variabel Penelitian dan Definisi Operasional

NASKAH PUBLIKASI HUBUNGAN ANTARA KESABARAN DENGAN PROKRASTINASI AKADEMIK PADA MAHASISWA YANG SEDANG MENGERJAKAN SKRIPSI

ABSTRAK. Universitas Kristen Maranatha

BAB III METODE PENELITIAN. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh mahasiswa Jurusan Psikologi

HUBUNGAN RELIGIUSITAS DENGAN INTENSI MENYONTEK PADA MAHASISWA KRISTEN PROTESTAN UNIVERSITAS PADJADJARAN JATINANGOR DUMORA SILAEN ABSTRAK

Studi Mengengenai Intensi dan Determinan Intensi Perilaku Berkendara Pada Anak dan Remaja di Kecamatan Coblong Bandung

HUBUNGAN ANTARA SELF-EFFICACY DENGAN PERILAKU PROKRASTINASI AKADEMIK PADA SISWA MA AL-HIDAYAH WAJAK MALANG ABSTRAK

STUDI DESKRIPTIF MENGENAI ACADEMIC SELF MANAGEMENT PADA MAHASISWA FAKULTAS PSIKOLOGI UNPAD SKRIPSI. Diajukan untuk menempuh Ujian Sarjana

BAB III METODE PENELITIAN

HUBUNGAN ANTARA SELF ESTEEM DAN PROKRASTINASI AKADEMIK PADA MAHASISWA ANGKATAN 2010 FAKULTAS PSIKOLOGI UNIVERSITAS SURABAYA

STUDI DESKRIPTIF MENGENAI PARENTING TASK PADA ORANG TUA YANG MEMILIKI ANAK BERPRESTASI NASIONAL DI SD X

BAB 3 PERMASALAHAN, HIPOTESIS, DAN VARIABEL

TIU : Agar mahasiswa dapat memahami dan menjelaskan prinsip-prinsip psikologi dalam industri dan organisasi, sebagai dasar penanganan masalahmasalah

HUBUNGAN PENGGUNAAN STRATEGI SELF- REGULATED LEARNING DENGAN PROKRASTINASI AKADEMIK SISWA KELAS VIII SMP N 1 TAMBUN SELATAN

HUBUNGAN ANTARA KEPERCAYAAN DIRI DENGAN PROKRASTINASI AKADEMIK PADA MAHASISWA FAKULTAS PSIKOLOGI UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA NASKAH PUBLIKASI

Perbedaan Motivasi Berprestasi Ditinjau Dari Orientasi Pusat Kendali Pada Mahasiswa. Atrie Bintan Lestari. Hendro Prabowo, SPsi

EFEKTIVITAS COGNITIVE BEHAVIOR THERAPY TERHADAP PENINGKATAN INTENSI BERHENTI MELUKAI DIRI (NON-SUICIDAL SELF INJURY)

Prosiding SNaPP2012: Sosial, Ekonomi, dan Humaniora ISSN

Selviana Elisa. Dibimbing Oleh : Drs. Amir Sjarif Bachtiar, M.Si.

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. dan dapat bertanggung jawab di dunia sosial. Mengikuti organisasi

Prokrastinasi Akademik Mahasantri Ma had Al Jami ah IAIN Kerinci

ABSTRAK. i Universitas Kristen Maranatha

STUDI DESKRIPTIF MENGENAI INTENSI PERILAKU MENJAGA RANAH PRIBADI PADA SISWA KELAS V (LIMA) SDN BABAKAN CIPARAY TIMUR BANDUNG FATIMA RAHMAH

BAB III METODE PENELITIAN. A. Populasi, Sampel, dan Teknik Sampling. 1. Berusia dewasa madya antara tahun.

PENGARUH KONTROL DIRI DAN MOTIVASI BERPRESTASI DENGAN PROKRASTINASI AKADEMIK

ABSTRAK. Kata Kunci: korelasi, dukungan sosial teman sebaya, prokrastinasi akademik, mahasiswa. vii. Universitas Kristen Maranatha

HUBUNGAN PERSEPSI KEHARMONISAN KELUARGA DENGAN KONFORMITAS DALAM KENAKALAN REMAJA PADA SISWA SMP TERBUKA FIRDAUS

STUDI DESKRIPTIF MENGENAI INTENSI PERILAKU MELAWAN ARAH ARUS JALAN RAYA DI JATINANGOR PADA PENGENDARA OJEK SEPEDA MOTOR DI JATINANGOR

HUBUNGAN ANTARA ADVERSITY QUOTIENT DAN SELF EFFICACY DENGAN MENGGUNAKAN MODEL PBL TERHADAP HASIL BELAJAR FISIKA SISWA SMA

BAB I PENDAHULUAN. lulus sebagai Sarjana Strata 1 (S1) salah satu syarat yang harus dipenuhi

ABSTRAK. Universitas Kristen Maranatha

BAB I PENDAHULUAN. Masa kini semakin banyak orang menyadari arti pentingnya pendidikan.

STUDI DESKRIPTIF GAMBARAN TAHAP PLANNING ORIENTASI MASA DEPAN MAHASISWA FAKULTAS PSIKOLOGI UNIVERSITAS PADJADJARAN.

BAB I PENDAHULUAN. segala bidang dan karenanya kita dituntut untuk terus memanjukan diri agar bisa

Hubungan Prokrastinasi dan Prestasi Akademik Pada Mahasiswa Fakultas Psikologi Ubaya. Ricky Pangestu Fakultas Psikologi

BAB II KAJIAN PUSTAKA, KERANGKA PEMIKIRAN DAN

BAB I PENDAHULUAN. global. Hal tersebut lebih penting dibandingkan dengan sumber daya alam yang

Hubungan antara Impusiveness dan Perilaku Prokrastinasi pada Mahasiswa Universitas Airlangga yang sedang Mengerjakan Tugas Akhir (Skripsi)

BAB III METODE PENELITIAN

2014 GAMBARAN FAKTOR-FAKTOR PENYEBAB PROKRASTINASI AKAD EMIK D ALAM MENYELESAIKAN SKRIPSI PAD A MAHASISWA PSIKOLOGI UPI

Transkripsi:

HUBUNGAN ANTARA ADVERSITY QUOTIENT DENGAN PROKRASTINASI DALAM MENGERJAKAN SKRIPSI PADA MAHASISWA FAKULTAS PSIKOLOGI UNIVERSITAS PADJADJARAN Karya Ilmiah Aktaria Linanda (190110090026) Fakultas Psikologi Universitas Padjadjaran Abstrak Skripsi merupakan bagian dari proses pendidikan yang harus dilalui oleh mahasiswa. Dalam mengerjakan skripsi, banyak hambatan yang dihadapi mahasiswa sehingga bila mahasiswa tidak memiliki daya juang untuk menyelesaikan skripsi maka akan terjadi penundaan dalam mengerjakan skripsi yang disebut prokrastinasi. Berdasarkan wawancara yang dilakukan, terdapat indikasi kurangnya kemampuan diri untuk dapat tetap tegar dan tangguh ketika menghadapi masalah selama pengerjaan skripsi. Kemampuan ini disebut Paul Stoltz (1997) dengan Adversity Quotient (AQ). Penelitian ini merupakan penelitian korelasional yang bertujuan untuk melihat bagaimana hubungan antara AQ dengan prokrastinasi dalam mengerjakan skripsi pada mahasiswa Fakultas Psikologi Universitas Padjadjaran. Kepada 51 responden diberikan alat ukur Adversity Quotient yang merupakan adaptasi dari Adversity Response Profile Quick Take TM dari Paul G. Stoltz (2000) dan alat ukur prokrastinasi berdasarkan konsep Schouwenberg (1995). Dengan α (taraf signifikansi) sebesar 0,05 dan Pvalue 0,600 hasil penelitian menunjukkan bahwa tidak terdapat hubungan yang signifikan antara Adversity Quotient dengan prokrastinasi dalam mengerjakan skripsi pada mahasiswa.

Kata Kunci : Adversity Quotient, Prokrastinasi, Mahasiswa, Skripsi Pendahuluan Diet adalah aturan makan khusus yang ditujukan untuk kesehatan, salah satunya pengaturan berat badan. Di Indonesia, banyak metode diet yang berkembang, yang bertujuan untuk mengurangi berat badan, salah satunya adalah OCD (Obsessive Corbuzier Diet). OCD menjadi fenomena yang umum saat ini, dan fenomena ini juga terjadi di lingkungan mahasiswa Universitas Padjadjaran. Beberapa mahasiswa melakukan diet OCD dan mengalami dampak positif maupun negatif. Meskipun beberapa dampak negatif yang ditimbulkan akibat diet ini seperti adanya gangguan metabolisme, pusing, dan dampak lainnya yang berpengaruh terhadap tubuh namun responden tetap melakukan diet. Fenomena diet OCD pada mahasiswa juga menarik karena alasan responden melakukan diet yang berbeda-beda. Menurut Ajzen (1975), perilaku, dalam hal ini perilaku diet OCD dapat ditentukan dengan mengukur intensi individu untuk melakukan diet OCD. Oleh karena itu, penelitian ini difokuskan untuk mendapatkan data dan mengkaji tentang intensi mahasiswa Universitas Padjadjaran untuk melakukan diet OCD dan determinan-determinan intensi yang mempengaruhinya. Determinan tersebut terbagi tiga, yaitu subjective norms, attitude toward behaviors, dan perceived behavior control.

Dari uraian permasalahan di atas, peneliti ingin melihat bagaimana intensi untuk melakukan OCD pada mahasiswa Universitas Padjadjaran dilihat dari subjective norm, attitude toward behavior, dan perceived behavior control? Maksud dari penelitian ini adalah mendapatkan data dan informasi yang empirik mengenai intensi mahasiswa Universitas Padjadjaran untuk melakukan OCD. Sedangkan tujuan penelitian ini adalah untuk mendapatkan gambaran intensi melakukan OCD pada mahasiswa Universitas Padjadjaran. Metode Penelitian Rancangan penelitian yang digunakan adalah rancangan penelitian noneksperimental dengan menggunakan metode penelitian korelasional. Penelitian ini menggunakan alat ukur yang berupa kuesioner yang bersifat self-administrated questionnaire, yaitu kuesioner yang diisi sendiri oleh responden. Alat ukur yang digunakan untuk mengukur Adversity Quotient adalah alat ukur hasil adaptasi dari Adversity Response Profile Quick Take TM dari Paul G. Stoltz (2000) yang pernyataan situasi dalam item-itemnya disesuaikan dengan kondisi mahasiswa. Alat ukur ini berisikan 30 macam situasi yang menggambarkan kejadian-kejadian negatif dan positif. Sedangkan alat ukur untuk mengukur prokrastinasi diturunkan dari teori Schouwenberg, dalam Ferrari dkk., (1995). Variabel yang diukur dalam penelitian ini adalah Adversity Quotient (AQ) dan Prokrastinasi dalam mengerjakan skripsi pada mahasiswa. Definisi konseptual dari AQ adalah kemampuan seseorang untuk tetap tegar dan tangguh ketika kesulitan datang serta untuk tetap berjuang meraih tujuan yang ingin dicapai (Stoltz, 1997). Sedangkan definisi operasional Definisi operasional AQ pada

penelitian ini adalah total skor dari kuesioner Adversity Quotient dari dimensi CORE yang item-itemnya berupa pernyataan situasi atau permasalahan seputar: Kinerja dalam penyelesaian penulisan skripsi seperti terlambat datang ketika akan bertemu dosen pembimbing, gagal tepat waktu dalam pengumpulan revisi skripsi, hasil feedback dari dosen pembimbing mengecewakan, tidak mendapat literatur yang sesuai. Penilaian kompetensi seperti ide-ide yang diberikan tidak diterima oleh dosen pembimbing. Hubungan sosial seperti berbeda pendapat dengan dosen pembimbing, dosen pembimbing tidak memberi kabar pada hari bimbingan, mendapat umpan balik yang negatif dari seorang dosen pembimbing. Kondisi fisik pribadi seperti mendapat peringatan dari dokter, mendapat pemberitahuan dari dokter bahwa kondisi kesehatan menurun. Kejadian-kejadian tak terduga seperti dosen pembimbing sakit parah, dosn pembimbing tiba-tiba membatalkan janji untuk bimbingan, seseorang yang dekat didiagnosis menderita kanker, kendaraan mogok dalam perjalanan ke kampus untuk bimbingan dengan dosen Definisi konseptual dari variabel prokrastinasi adalah Perilaku penundaan untuk memulai maupun menyelesaikan tugas yang dilakukan pada jenis tugas formal yang berhubungan dengan tugas akademik (Schouwenberg, dalam Ferrari dkk., 1995). Populasi sasaran penelitian ini adalah mahasiswa Universitas Padjadjaran yang sedang mengambil mata kuliah skripsi lebih dari dua semester dengan

pertimbangan bahwa Pertimbangan peneliti menetapkan kriteria ini adalah mahasiswa yang masih mengambil mata kuliah skripsi lebih dari dua semester dianggap telah melewati batas ideal dalam pengerjaan skripsi. Penelitian ini dilaksanakan sejak bulan JUni 2014 Juli 2014. Lokasi Penelitian adalah Universitas Padjadjaran Jatinangor. Hasil dan pembahasan Hipotesis dalam penelitian ini adalah : H 0 : Tidak terdapat hubungan antara Adversity Quotient (AQ) dengan Prokrastinasi dalam Mengerjakan Skripsi pada Mahasiswa Fakultas Psikologi Universitas Padjadjaran. H 1 : Terdapat hubungan antara Adversity Quotient (AQ) dengan Prokrastinasi dalam Mengerjakan Skripsi pada Mahasiswa Fakultas Psikologi Universitas Padjadjaran. Setelah dilakukan uji korelasi dengan menggunakan uji korelasi rankspearman, dengan bantuan penggunaan software SPSS 16.0 for Windows. Kriteria uji dilihat dari nilai sig (2-tailed) atau p-value hasil perhitungan SPSS, H 0 ditolak apabila p-value < 0.05, artinya hipotesis penelitian (H 1 ) diterima. Sebaliknya H 0 diterima apabila p-value > 0.05, artinya hipotesis penelitian (H 1 ) ditolak. Dalam penelitian ini, dengan jumlah sampel sebanyak 51 subjek, diperoleh p-value sebesar 0.600. p-value sebesar 0.600 > 0.05

Dengan demikian, H 0 diterima dan H 1 ditolak, sehingga dapat dikatakan bahwa, tidak terdapat hubungan yang signifikan antara Adversity Quotient (AQ) dengan prokrastinasi dalam mengerjakan skripsi pada mahasiswa Fakultas Psikologi Universitas Padjadjaran. Pada hasil penelitian ini, didapatkan koefisien korelasi dengan hubungan yang negatif, hal ini menunjukkan bahwa semakin tinggi Adversity Quotient (AQ) pada mahasiswa yang sedang mengerjakan skripsi di Fakultas Psikologi Universitas Padjadjaran, maka akan semakin rendah prokrastinasi yang ditampilkannya. Begitu juga sebaliknya, semakin rendah Adversity Quotient (AQ) pada mahasiswa yang sedang mengerjakan skripsi di Fakultas Psikologi Universitas Padjadjaran, maka akan semakin tinggi prokrastinasi yang ditampilkannya. Pengolahan data lebih lanjut dilakukan dengan menghitung frekuensi dan persentase sampel penelitian untuk melihat penyebaran data dari variabel AQ dengan prokrastinasi. Sampel penelitian dikelompokkan berdasarkan kategori AQ yang dimiliki mahasiswa dengan kategori prokrastinasi para mahasiswa. Berdasarkan norma yang sudah ditentukan terlebih dahulu, frekuensi dan persentase sampel penelitian pada kedua variabel sebagai berikut: Tabel penyebaran kategori responden pada variabel AQ dan Prokrastinasi AQ Prokrastinasi Rendah Sedang Tinggi Jumlah

N % N % N % Rendah 0 0 0 0 0 0 0 Dibawah rata-rata 0 0 0 0 1 2 1 Sedang 1 2 37 72 4 8 42 Diatas rata-rata 1 2 7 14 0 0 8 Tinggi 0 0 0 0 0 0 0 Jumlah 2 44 5 51 Keterangan: N = frekuensi (jumlah) sampel Berdasarkan sebaran kategorisasi responden pada variabel AQ dan prokrastinasi ditemukan bahwa terdapat responden yang memiliki AQ dibawah rata-rata dan prokrastinasi tinggi, yaitu sebanyak satu responden (2%). Sedangkan dari empat puluh dua responden yang memiliki AQ sedang, satu responden (2%) memiliki tingkat prokrastinasi yang rendah, 37 responden (72%) memiliki tingkat prokrastinasi yang sedang, dan 4 responden (8%) masuk di dalam kategori tingkat prokrastinasi yang tinggi. 8 responden yang memiliki AQ diatas rata-rata, satu responden diantaranya (2%) memiliki tingkat prokrastinasi yang rendah dan 7 responden (14%) memiliki tingkat prokrastinasi sedang. Berdasarkan hasil pengujian hipotesis mengenai hubungan AQ dan prokrastinasi dalam mengerjakan skripsi pada mahasiswa Fakultas Psikologi Universitas Padjadjaran, didapatkan hasil bahwa tidak terdapat hubungan antara kedua variabel penelitian. Hubungan yang terjadi merupakan hubungan negatif dan nilai korelasi yang didapat tergolong sangat lemah, yang berarti substansial

atau derajat korelasinya dapat dikatakan tidak terlalu bermakna atau tidak terdapat hubungan yang signifikan. Nilai korelasi yang rendah menunjukkan bahwa terdapat hubungan yang sangat lemah antara AQ dan prokrastinasi. Sebagian besar mahasiswa termasuk kedalam kategori AQ sedang. Dengan banyaknya mahasiswa yang berada pada kategori AQ sedang, hal ini menunjukkan bahwa sebagian besar mahasiswa memiliki kapasitas AQ sedang atau normal pula ketika sedang berhadapan dengan tantangan dan kesulitan ketika sedang mengerjakan skripsi. Tingkatan AQ yang dimiliki mahasiswa ini tidak terlalu mengarahkan mahasiswa kepada prokrastinasi yang mahasiswa alami, walaupun sebagian besar mahasiswa memiliki tingkat prokrastinasi sedang. Asumsi peneliti yang menyatakan bahwa semakin rendah AQ yang dimiliki mahasiswa maka tingkat prokrastinasi yang dialami oleh mahasiswa akan semakin tinggi pula, dan begitu pula sebaliknya. Namun pada penelitian ini, hanya dua responden yang memiliki konsistensi kategori skor AQ dengan prokrastinasi (tingkat AQ diatas rata-rata prokrastinasi rendah dan tingkat AQ dibawah rata-rata prokrastinasi tinggi). Hal ini dapat terjadi dikarenakan banyak faktor lain dari kedua variabel yang dapat mempengaruhi AQ dan prokrastinasi yang tidak diteliti dalam penelitian ini, seperti stereotype mahasiswa terhadap dosen pembimbingnya, revisi dari dosen pembimbing skripsi yang terlalu banyak sehingga mahasiswa kebingungan dalam memilih mana revisi yang harus dikerjakan terlebih dahulu, tingkat pengawasan yang rendah dari orang tua, dan sebagainya (Burka & Yuen, 1983).

Referensi BUKU Anastasi, Anne. 1968. Psychological testing Sixth Edition. New York: Maximillian Publishing Company. Burka, J. B. & Yuen, L.M. 1983. Procrastination: Why you do it and what to do about it. Reading, PA: Addison Wesley. Christensen, Larry B. 2004. Experimental Methodology 9 th edition. Boston: Allyn & Bacon. Ferrari, Joseph R, et al. 1995. Procrastination and Task Avoidance: Theory, Research & Treatment. New York: Plenum Press. Freidenberg, Lisa. 1995. Psychological Testing: Design, Analysis, and Use. Boston: Allyn and Bacon. Gage, N.L and Berlinger, D.C. 1984. Educational Psychology 1 th edition. USA: Houghton-Mifflin Company. Ganda, Yahya. 1992. Petunjuk Praktis Cara Mahasiswa Belajar di Perguruan Tinggi(online). http://books.google.co.id/books?id=atd2wbku45yc&pg=pa58&dq=mah asiswa+adalah&hl=id&ei=v9yrtom4im3wrqf0-5tjda&sa=x&oi=book_result&ct=result&resnum=6&ved=0ceiq6aew BQ#v=onepage&q=mandiri&f=false. Jakarta: Grasindo. Guilford, J. P., & Frutcher, B. 1978. Fundamental Statistic in Psychology and Education, 6 th ed. New York: McGraw-Hill. Hurn, C. J. 1993. The Limits and Possibilities of Schooling 3 rd edition. Boston: Ally & Bacon. Iskandar, Tb. Zulrizka; Hendriati Agustiani. 2005. Buku Mutu Mata Kuliah Skripsi. Jatinangor : Tidak Dipublikasikan.

Kerlinger, Fred N. 2004. Asas-asas Penelitian Behavioral. Yogyakarta: Gadjah Mada University Press. Knaus, E. 1986. Procrastination. New York: Institute for Rational-Emotive Therapy. Diambil dari http://www.utulsa.edu/cpsc/procrastination. Peterson, K. E. 2002. The Tomorrow Trap. Unlocking the secrets of the Procrastination-Protection Syndrome. Florida: Health Communications, Inc. Riduwan. 2002. Skala Pengukuran Variabel-Variabel Penelitian. Bandung: Alpabeta. Santrock, J.W. 2002. Life Span Development Jilid 2. Jakarta: Erlangga Schouwenburg, H. C. 2002. Procrastination in Academic Settings: General Introduction dalam Conceuling Procrastinator in Academic Setting (hal. British Library Catalouging in- Publication Data). Washington, DC. Sidjabat, B.S (2008). Prinsip Paedagogi dan Andragogi dalam Pembelajaran. Diambil dari: http://misikomunika.multiply.com/journal/item/19/menggalikreativitasaha siswa.com Solomon, L. J., & Rothblum, E.D. 1984. Academic Procrastination: Frequency and Cognitive Behavioral Correlates. Journal of Counseling Psychology Vol 31, 503-509. Stoltz, Paul G. 1997. Adversity Quotient: Turning Obstacles into Opportunities. USA: John Wiley & Sons, Inc. Stoltz, Paul G. 2000. Adversity Quotient: Mengubah Hambatan Menjadi Peluang. Jakarta: PT. Gramedia Indonesia Sugiyono. 2007. Statistika untuk Penelitian. Yogyakarta: Ar-Ruzz

SKRIPSI Yustiana. S, Nia. 2008. Adversity Quotient pada Mahasiswa Fakultas Psikoloogi Universitas Padjadjaran. Tidak dipublikasikan. WEBSITE http://www.kbbi.web.id http://www.unpad.ac.id/fakultas/psikologi http://www.peaklearning.com JURNAL Canival, Lea Daradal. 2010. Principals Adversity Quotient: Styles, Performance, and Practices. Philippines: University of the Philippines. Elmer, D. 2000. Wasted Time or Informed Delay? (online) Academic Procrastination Learning Style, and Self Talk. Diambil dari Angelo State University Home Page. Huijuan, Z. 2009. The Adversity Quotient and Academic Performance among College Student ST. Joseph s College, Queezon City. Rothblum, Esther D.; Solomon, Laura J. 1984. Academik Procrastination: Frequency and Cogitive-Behavioral Correlates, Journal of Conseling Psychology.