GATHERING DAN KEAKRABAN (Studi Kolerasional Tentang Hubungan Gathering Perusahaan Gas Negara Medan dengan Keakraban Karyawan di Divisi Operasional)

dokumen-dokumen yang mirip
EKSTERNAL PUBLIC RELATIONS

Studi Deskriptif Tentang Kegiatan Humas Pemerintah Terhadap Citra Badan Perpustakaan dan Arsip Daerah Provinsi Sumatera Utara

Public Relations dan Citra Perusahaan (Studi Korelasional Tentang Pengaruh Internal Public Relations

SITUS WASPADA.CO.ID DAN PEMENUHAN KEBUTUHAN INFORMASI

MEDIA INTERNAL PERUSAHAAN DAN PEMENUHAN KEBUTUHAN INFORMASI

PELAYANAN JASA DAN PENINGKATAN CITRA INSTANSI PERUSAHAAN PT ANGKASA PURA II (PERSERO)

Kata Kunci : Blog, Catatan Harian, Konsep Diri, Keterbukaan Diri.

PENGARUH KOMUNIKASI KELOMPOK TERHADAP SIKAP ANAK. Tina Margareth Hutabarat

Strategi Public Relations Dalam Membentuk Opini Masyarakat (Studi Deskriptif Mengenai Strategi Public Relations

GAYA KOMUNIKASI PIMPINAN DAN MOTIVASI KERJA KARYAWAN

IKLAN CENTRIN TV DAN MINAT BERLANGGANAN ICHE. A. C. NAPITUPULU

BUDAYA ORGANISASI DAN KINERJA KARYAWAN

PEMIMPIN DAN DISIPLIN KERJA

BAB I PENDAHULUAN. dalam kehidupan sehari-hari maupun dalam bermasyarakat atau dimana saja manusia

ABSTRACT. advertisement exposure on SCTV with the buying interest s students of

IKLIM KOMUNIKASI ORGANISASI DAN KEPUASAN KERJA

ABSTRAK. Keywords: Pelanggan, kualitas relasi, personal shopper, Organization- Public Relationship

PENGARUH MOTIVASI KERJA KARYAWAN TERHADAP INTENSITAS KOMUNIKASI VERTIKAL DALAM PERUSAHAAN. (Studi Pada Karyawan PT Indomarco Prismatama Malang)

TAYANGAN STAND UP COMEDY DAN PEMENUHAN KEBUTUHAN HIBURAN

BAB I PENDAHULUAN. Dalam melakukan komunikasi, hal utama yang harus dilakukan adalah

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. metode juga tergantung pada permasalahan yang akan dibahas, dengan kata lain

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Aktivitas manajemen pada setiap organisasi berhubungan dengan usaha

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. yang ada menjadi objek penelitian. Format deskriptif kualitatif dianggap tepat

PENGARUH PAMERAN TERHADAP PERUBAHAN IMAGE

BAB III. Metodologi Penelitian

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilakukan di Kabupaten Karimun-Kepulauan Riau.

BAB V PENUTUP. bisa dikatakan sangat nyata dan profesional. Berbagai aktivitas yang dilakukan

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

HOBI COSTUME PLAY (COSPLAY) DAN KONSEP DIRI. (Studi Korelasional Hubungan Antara Hobi Cosplay dengan Konsep Diri Anggota Komunitas Cosplay Medan)

DAFTAR PUSTAKA. Alifahmi, Hifni.,Kolaborasi Pemasaran Dan PR. Bandung: Examedia Publishing Grup Sygma, 2007.

mapun yang tidak kenal sama sekali. Peranan komunikasi tidak hanya berguna

HAND OUT PERKULIAHAN. Kelompok Mata Kuliah : M P B Nama Mata kuliah : Hubungan Internal dan Eksternal

BAB IV PENUTUP. A. Kesimpulan. 1. Berdasarkan analisis deskriptif menunjukkan bahwa penilaian kualitas

BAB III METODE PENELITIAN. Metodologi penelitian dalam suatu penelitian sangat penting, sebab

BAB I PENDAHULUAN. organisasi kompleks jelasnya media adalah pemain utama dalam komunikasi.

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

HUBUNGAN PENDIDIKAN DAN PELATIHAN DENGAN KINERJA PEGAWAI NEGERI SIPIL DI BADAN KEPEGAWAIAN DAERAH PROVINSI KALIMANTAN TIMUR.

BAB I PENDAHULUAN. Indonesia sudah semakin menjamur dan sepertinya hukum di Indonesia tidak

SPECIAL EVENT dan PRODUCT KNOWLEDGE (Studi Korelasional Event Pocari Sweat Conference Terhadap Product Knowledge Peserta Di Kota Medan)

Pelaksanaan Special Event dalam Sosialisasi Pajak di Kalangan Mahasiswa

EFEKTIFITAS ISI PESAN MEDIA BANNER DALAM SOSIALISASI PERATURAN PENERTIBAN BERPENAMPILAN PADA PENGETAHUAN, SIKAP DAN PERILAKU MAHASISWA

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

BAB V PENUTUP. A. Kesimpulan. Berdasarkan penjelasan dari bab-bab sebelumnya penulis menarik. kesimpulan seperti berikut :

NASKAH PUBLIKASI Untuk memenuhi sebagian persyaratan guna mencapai gelar Sarjana S-1 Ilmu Komunikasi DESY INTAN PERMATASARI L

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. itu telah disebarkan kuesioner kepada 50 orang responden. Oleh karena itu

BAB I PENDAHULUAN. Era persaingan usaha yang ketat sekarang ini, bidang Hubungan

HUBUNGAN ANTARA PERSEPSI MAHASISWA PBSI TENTANG PROFESI GURU DENGAN PRESTASI BELAJAR MAHASISWA PBSI DI UNIVERSITAS KUNINGAN

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN. bagian, jenis kelamin, usia, pendidikan dan lama bekerja. responden atas kuesioner yang dibagikan.

Kajian Hubungan Antara Event Pacarun Dengan Brand Awareness Honda

BAB I PENDAHULUAN. tentang suatu tindakan yang konsekuen dan sistematis mengenai hal-hal yang

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pemilihan Judul

BAB IV PENUTUP. A. Kesimpulan. Setelah melakukan penelitian dan analisis hasil data penelitian untuk

DAFTAR PUSTAKA.

BAB V SIMPULAN DAN SARAN PENELITIAN. Hasil penelitian yang telah dilakukan di PT. ADHI KARYA (Persero) Tbk. Jakarta

BAB IV KESIMPULAN DAN SARAN. Badan Koordinasi Keluarga Berencana Nasional, disingkat BKKBN,

BAB I PENDAHULUAN. kimia. Saat ini sedang berkembang seiring berjalannya waktu. Memiliki cabang yang

BAB 1 PENDAHULUAN. sering disebut dengan humas merupakan bagian yang sangat penting bagi sebuah

BAB IV KESIMPULAN DAN SARAN

PENILAIAN WARTAWAN TERHADAP KINERJA HUMAS PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN BOJONEGORO DALAM MEMBERIKAN PELAYANAN INFORMASI

JARINGAN KOMUNIKASI DAN EFEKTIVITAS KERJA

BAB IV HASIL PENELITIAN dan PEMBAHASAN

HAND OUT PERKULIAHAN. Kelompok Mata Kuliah : M P B Nama Mata kuliah : Hubungan Internal dan Eksternal

SKRIPSI PENGARUH DAYA TARIK PROGRAM ACARA INDONESIA LAWAK KLUB (ILK) DI TRANS 7 TERHADAP MINAT MAHASISWA MENONTON

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. mendapatkan jawaban ataupun solusi dari permasalahan yang terjadi.

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. sebab dan akibat dari beberapa variabel.pendekatan kuantitatif adalah metode

EFEKTIFITAS KOMUNIKASI ANTARPRIBADI PIMPINAN DAN PRODUKTIVITAS KERJA

BAB 1 PENDAHULUAN. antara sebuah organisasi atau perusahaan dengan masyarakat. karena PR-lah yang merupakan salah satu front liner penting dalam

BAB 1 PENDAHULUAN. seorang Public Relations Officer (PRO) bukan hanya duduk di kantornya,

SEBAGAI TOOLS MARKETING

HUBUNGAN DAYA TANGGAP TERHADAP LOYALITAS PELANGGAN (Studi Kasus Pada Nasabah Tabungan Supa PT. BPR Sumber Pangasean Bandar Jaya) Oleh :

BAB IV PEMBAHASAN HASIL PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. membuat perbandingan atau menghubungkan dengan variabel lain. 36 Penelitian

repository.unisba.ac.id DAFTAR ISI

AKTIVITAS HUMAS DALAM MEMPERTAHANKAN EKSISTENSI RADIO REPUBLIK INDONESIA MALANG DI ERA PERKEMBANGAN TEKNOLOGI MEDIA

BAB II URAIAN TEORITIS

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

BAB I PENDAHULUAN. Kemajuan perekonomian suatu negara ditandai dengan semakin pesatnya. perkembangan industri, perusahaan dagang dan jasa.

BAB I PENDAHULUAN. organisasi. Komunikasi merupakan aktifitas dasar manusia. Dengan berkomunikasi,

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. penelitian yang dilakukan tentang Daya Tarik Isi Motto Serve With Heart Oleh

BAB I PENDAHULUAN. yang dilaksanakan oleh instansi pemerintahan itu sendiri, seperti acara workshop

DAFTAR PUSTAKA. Cutlip Scott M, Allen H Center, Glen M Broom, Effective Public Relations, Eight Edition, Prentice Hall International Inc, 2000.

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

Muhammad Ghozali

BAB 5 SIMPULAN DAN SARAN

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

KOMUNIKASI PEMASARAN DAN KEPUTUSAN PELANGGAN MENGINAP

BAB 1 PENDAHULUAN. menciptakan kepercayaan, goodwill, dan kejujuran dalam menyampaikan pesan atau

OPINI PENGUNJUNGTERHADAP BROSUR JATIM PARK 2 BATU SKRIPSI. Disusun Oleh Ahmad Nanang Kosim

V. Kesimpulan dan Saran. Berdasarkan hasil analisis terhadap strategi media relations yang

BAB IV ANALISIS DATA. Setelah menyelesaikan tabel tunggal dan tabel silang, maka peneliti akan melakukan

BAB III METODE PENELITIAN

PENGARUH KUALITAS PELAYANAN PUBLIK FRONT LINER TERHADAP KEPUASAN PELANGGAN Studi pada Pelanggan PT POS Indonesia (Persero) Denpasar Bali SKRIPSI

ABSTRAK PENDAHULUAN. Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

KEPEMIMPINAN DAN IKLIM KOMUNIKASI (Studi Deskriptif Kuantitatif tentang Peranan Pemimpin terhadap Iklim Komunikasi di KOMPAS-USU)

BAB I PENDAHULUAN. Komunikasi merupakan suatu aktivitas yang sangat mendasar didalam. kehidupan manusia sehari-hari. Dengan komunikasi manusia dapat

BAB II METODE PENELITIAN

BAB I PENDAHULUAN. globalisasi sekarang ini seorang public relations dibutuhkan oleh sebuah. sampai perusahaan terkenal di seluruh dunia.

DAFTAR PUSTAKA. Frank Jefkin, Public Relations, Edisi ke-4, Penerbit Erlangga

Transkripsi:

GATHERING DAN KEAKRABAN (Studi Kolerasional Tentang Hubungan Gathering Perusahaan Gas Negara Medan dengan Keakraban Karyawan di Divisi Operasional) MUHAMMAD YATTA KASOGI NASUTION 100922030 ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan gathering perusahaan Gas Negara Medan dengan Keakraban di kalangan Para Karyawan Dalam Divisi Operasional. Dalam penelitian ini karyawan divisi operasional menjadi populasi utamanya penelitian ini menggunakan totaly sampling karena populasi tersebut hanya berjumlah 98 jiwa, maka dari itu semua populasi dijadikan sampel. Penelitian ini menggunakan teori penetrasi sosial dan self disclousure yang menjadi acuan dalam melihat keakraban di karyawan di divisi operasional perusahaan gas negara medan. Hasil penelitian ini menggambarkan Kegiatan Gathering yang dilakukan oleh karyawan divisi operasional di Perusahaan Gas Negara Medan dalam mencipatakan Keakraban di Kalangan Para Karyawan Dalam Divisi Operasional secara keseluruhan sudah ada Kesetaraan, Kebersamaan, Motivasi yang tinggi, Loyalitas, mudah dalam Sosialisasi program kegiatan gathering. Dari hasil analisa diperoleh nilai Korelasi antara Kegiatan Gathering dengan Keakraban Karyawan adalah signifikan yang berarti bahwa adanya hubungan yang benar-benar signifikan antara Kegiatan Gathering dengan Keakraban Karyawan. Angka korelasi (0,984) yang lebih tinggi dari 0,5 menunjukkan hubungan yang sangat Kuat antara kedua variabel tersebut.kesimpulan dari penelitian ini adalah secara keseluruhan program kegiatan gathering sudah dapat dikatakan baik. Saran hendaknya kualitas kegiatan ini lebih ditingkatkan lagi baik dari segi kualitas acara dan frekuensi kegiatannya. Untuk kedepannya dalam kegiatan Gathering untuk mengajak keluarga dari setiap karyawan Kata Kunci : Kegiatan Gathering, Keakraban, Kesetaraan, Self disclousure PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah Perusahaan Gas Negara adalah sebuah perusahaan milik negara atau BUMN yang berdiri pada tahun 1958, perusahaan ini begerak dalam bidang distribusi gas bumi dan menyuplai gas bumi ke pembangkit listrik, industri, usaha komersial termasuk restoran, hotel dan rumah sakit, serta rumah tangga di wilayah-wilayah yang paling padat penduduknya di Indonesia. Perusahaan Gas Negara mendapatkan keuntungan dari penjualan gas kepada konsumen. Sebagai perusahaan besar Perusahaan Gas Negara memiliki beberapa divisi, salah satunya adlah divisi operasional. Divisi ini memiliki tugas yang berhubungan dengan kegiatan teknis dan pemiliharaan. Divisi operasional 1

bertugas diseluruh daerah distribusi di Sumatra, dan bekerja secara terpisah pisah. Karena hal tersebut keakraban pada divisi ini sangat kurang. Sehubungan dengan ini maka Perusahaan Gas Negara Medan mengambil langkah dengan mengadakan lembaga gathering sebagai motivator di dalam menumbuhkan keakraban dikalangan pegawai Perusahaan Gas Negara, gathering adalah komunikasi dua arah antara organisasi dengan publik secara timbal balik dalam rangka mendukung fungsi dan tujuan manajemen dengan meningkatkan pembinaan kerja sama dan pemenuhan kepentingan bersama. (Efendy, 1999: 36). Tujuan dari gathering itu sendiri adalah untuk mencapai pegawai yang mempunyai semangat kerja. Hal ini dapat diciptakan bila pimpinan memperhatikan kepentingan-kepentingan para pegawai baik ditinjau dari segi ekonomi, sosial maupun psikologis. Setiap individu yang ada di dalam suatu instansi atau lembaga, mempunyai motivasi dan tujuan yang berbeda satu dengan yang lainnya. Dimana mereka datang dari berbagai latar belakang yang berbedabeda inilah sumber pertama, yang akan dapat menimbulkan penyebaranpenyebaran isu-isu di antara cara guna mengatasi atau meniadakan konflik tersebut. Gathering sebagai fungsi manajemen yang khas yang mendukung dan memelihara jalur bersama bagi komunikasi timbal balik, melalui penataan komunikasi untuk melakukan hubungan-hubungan di antara pegawai secara teratur dan sistematis, di dalam aktifitasnya harus dapat memberikan dorongandorongan terhadap para karyawannya dalam tujuannya organisasi. Rumusan Masalah Bagaimana hubungan gathering Perusahaan Gas Negara Medan dalam menciptakan keakraban di kalangan para karyawan dalam divisi operasional? Tujuan Penelitian Tujuan dari penelitian ini adalah : a. Untuk mengetahui kegiatan gathering yang dilakukan oleh karyawan divisi operasional di Perusahaan Gas Negara Medan. b. Untuk mengetahui tingkat keakraban karyawan divisi operasional di Perusahaan Gas Negara Medan. c. Untuk mengetahui hubungan kegiatan gathering terhadap keakraban karyawan di Perusahaan Gas Negara Medan. URAIAN TEORITIS Penetrasi Sosial Teori Penetrasi Sosial dipopulerkan oleh Irwin Altman & Dalmas Taylor. Teori penetrasi sosial secara umum membahas tentang bagaimana proses komunikasi interpersonal. Di sini dijelaskan bagaimana dalam proses berhubungan dengan orang lain, terjadi berbagai proses gradual, di mana terjadi semacam proses adaptasi di antara keduanya, atau dalam bahasa Altman dan Taylor: penetrasi sosial.altman dan Taylor (1973) membahas tentang bagaimana perkembangan kedekatan dalam suatu hubungan. Menurut mereka, pada dasarnya kita akan mampu untuk berdekatan dengan seseorang yang lain 2

sejauh kita mampu melalui proses gradual and orderly fashion from superficial to intimate levels of exchange as a function of both immediate and forecast outcomes. Gathering Special Event adalah suatu kegiatan khusus yang harus dapat menarik perhatian publik terhadap perusahaan. Kegiatan acara ini sangat penting untuk mempublikasikan perusahaan dan menciptakan image perusahaan yang positif. Salah satu dari kegiatan khusus ini adalah kegiatan gathering. Dalam kegiatan Gathering humas harus dapat menarik perhatian dari publik internal. Dengan diselenggarakannya event ini, perusahaan mengharapkan seluruh karyawan dapat terhibur dan menghilangkan stress dari rutinitas sehari-hari dikantor. Sehingga dapat meningkatkan kinerja karyawan. Tujuan gathering secara umum adalah meningkatkan kebersamaan, semangat, loyalitas, kesatuan dan persatuan sesama karyawan (espirit de corps). Sehingga diharapkan sekembalinya peserta gathering dari kegiatan tersebut peserta lebih segar dan jernih baik jasmani maupun rohaninya. Dan ini tentu baik bagi kemajuan suatu perusahaan. Public Relation Pengertian public relation adalah: Interaksi dan menciptakan opini publik sebagai input yang menguntungkan untuk kedua belah pihak, dan merupakan profesi yang profesional dalam bidangnya karena merupakan faktor yang sangat penting dalam pencapaian tujuan organisasi dengan secara tepat dan dengan secara terus menerus karena public relation merupakan kelangsungan hidup organisasi yang bersangkutan (Maria, 2002, hal.7). Kerangka Konsep Model teoritis Variabel X Kegiatan Gathering Variabel Y Keakraban Konsep Teoritis Gathering Keakraban Variabel Penelitian Variabel Operasional a. Kesetaraan b. Kebersamaan c. Motivasi d. Loyalitas e. Sosialisasi a. Keramahtamahan b. Kepercayaan c. Pengungkapan diri d. Tanggung jawab 3

Karateristik responden a. Jenis kelamin b. Umur/Usia c. Pendidikan Hipotesis < 0,20 : Hubungan rendah sekali, lemah sekali 0,20 0,40 : Hubungan rendah tapi pasti 0,41 0,70 : Hubungan yang cukup berarti 0,71 0,90 : Hubungan yang tinggi, kuat > 0,90 : Hubungan sangat tinggi, kuat sekali, dapat diandalkan. METODOLOGI PENELITIAN Deskripsi Lokasi Penelitian Lokasi pelaksanaan penelitian ini di Perusahaan Gas Negara Medan beralamat di Jalan KL Yos Sudarso Lr XII no 18 Glugur Medan. Metode Penelitian Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode korelasional.metode pengumpulan data yang digunakan adalah metode angket atau disebut pula metode kuesioner. Populasi dan Sampel Populasi dalam penelitian ini adalah karyawan divisi operasional Perusahaan Gas Negara Medan yang berjumlah 99 orang. Teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini adalah total sampling. Total sampling adalah teknik pengambilan sampel dimana jumlah sampel sama dengan populasi (Sugiyono, 2007). Alasan mengambil total sampling karena menurut Sugiyono (2007) jumlah populasi yang kurang dari 100 seluruh populasi dijadikan sampel penelitian semuanya. Teknik Pengumpulan Data Teknik pengumpulan data yang digunakan oleh peneliti adalah: a. Penelitian Lapangan (Field Research) b. Penelitian Kepustakaan (Library Research) Teknik Analisis Data Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah: a. Analisis Tabel Silang b. Analisis Tabel Tunggal c. Uji Hipotesis 4

HASIL DAN PEMBAHASAN Analisis Tabel Tunggal Keramahtamahan Antara Karyawan Divisi Operasional No. Keramahtamahan Antara Karyawan Divisi Operasional Frekuensi (f) Persentase (%) 1. Tidak Ramah 16 16,3 2. Cukup Ramah 14 14,3 3. Ramah 10 10,2 4. Sangat Ramah 58 59,2 Total 98 100,0 Sumber : P 13 / FC 16 Berdasarkan tabel di atas diketahui bahwa dalam hal Keramahtamahan Antara Karyawan Divisi Operasional, jawaban responden terbanyak yang memilih jawaban Sangat Menyenangkan yaitu sebanyak 58 orang atau 58,2%, sedangkan responden yang memilih jawaban Cukup Ramah yaitu 16 orang atau 16,3%. Karyawan divisi operasional adalah karyawan yang memiliki tingkat jam kerja yang tinggi dan hanya di divisi inilah diberlakukan pembagian jam kerja. Lantas hal tersebut tidak menghilangkan keramahtamahan mereka, terbukti mereka tetap bertegur sapa saat bertemu di kantor. Hubungan dengan Karyawan Divisi Operasional No. Hubungan dengan Karyawan Divisi Operasional Frekuensi (f) Persentase (%) 1. Buruk 5 5,1 2. Biasa saja 2 2,0 3. Baik 9 9,2 4. Sangat Baik 82 83,7 Total 98 100,0 Sumber : P 18 / FC 21 Berdasarkan tabel di atas diketahui bahwa dalam hal Hubungan dengan Karyawan Divisi Operasional Setelah Mengikuti Acara Gathering, jawaban responden terbanyak yang memilih jawaban Sangat Baik yaitu sebanyak 82 orang atau 83,7 %, mereka merasa hubungan sangat baik karena menurut mereka tidak ada perselisihan antara divisi operasional, hal tersebut bisa kita lihat adanya penempatan mereka yang terpisah-pisah dan secara tidak langsung mempengaruhi interaksi mereka. sedangkan responden yang memilih jawaban Biasa Saja yaitu 2 orang atau 2,0%. 5

Uji Korelasi Hasil Uji Korelasi Variabel Kegiatan Gathering Dengan Variabel Keakraban Karyawan Correlations Spearman's rho Kegiatan Gathering Keakraban Karyawan **. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed). Sumber : hasil olah SPSS 2013 Kegiatan Gathering Keakraban Karyawan Correlation Coefficient 1,000,984 Sig. (2-tailed).,000 N 98 98 Correlation Coefficient,984 1,000 Sig. (2-tailed),000. N 98 98 Analisis : Perhatikan judul Nonparametric Correlations yang berarti korelasi untuk nonparametric (data jenis kualitatif). 1. Arti angka korelasi Korelasi antara Kegiatan Gathering dengan Keakraban Karyawan positif, atau semakin tinggi intensitas Kegiatan Gathering yang dilakukan, maka Keakraban Karyawan akan semakin meningkat. Demikian pula sebaliknya, semakin tidak ada Kegiatan Gathering tersebut. Angka korelasi (0,984) yang lebih tinggi dari 0,5 menunjukkan hubungan kedua variabel tersebut Sangat Kuat Sekali. 2. Signifikansi hasil korelasi Korelasi antara Kegiatan Gathering dengan Keakraban Karyawan adalah signifikan (probabilitas 0,000 yang berada di bawah 0,05), yang berarti bahwa adanya hubungan yang benar-benar signifikan antara Kegiatan Gathering dengan Keakraban Karyawan. Pembahasan Dari hasil analisa diperoleh gambaran bahwa nilai Korelasi antara Kegiatan Gathering dengan Keakraban Karyawan adalah signifikan (probabilitas 0,000 yang berada di bawah 0,05), yang berarti bahwa adanya hubungan yang benar-benar signifikan antara Kegiatan Gathering dengan Keakraban Karyawan. Jadi dalam kasus ini dapat disimpulkan bahwa kegiatan Gathering berhubungan terhadap Keakraban pada PNG. Angka korelasi (0,984) yang lebih tinggi dari 0,5 menunjukkan hubungan yang Sangat Kuat Sekali antara kedua variabel tersebut. Berbagai upaya telah banyak dilakukan oleh managemen perusahaan untuk memacu produktifitas karyawan, mulai dari menaikkan gaji, memberikan insentif, reward dan panishment, promosi serta berbagai hal yang mungkin dilakukan, akan tetapi semua kebijakan tersebut belum menunjukkan hasil yang 6

maksimal, sebagai mana yang diharapkan, tentu ini menjadi sebuah PR yang membuat managemen perusahaan tidak dapat tidur dengan nyenyak. KESIMPULAN DAN SARAN Kesimpulan 1. Gambaran Kegiatan gathering yang dilakukan oleh karyawan divisi operasional di Perusahaan Gas Negara Medan dalam mencipatakan Keakraban di Kalangan Para Karyawan Dalam Divisi Operasional secara keseluruhan sudah ada Kesetaraan, ada Kebersamaan, Motivasi yang tinggi, ada Loyalitas, mudah dalam Sosialisasi program kegiatan gathering 2. Dari hasil analisa diperoleh gambaran bahwa nilai Korelasi antara Kegiatan Gathering dengan Keakraban Karyawan adalah signifikan yang berarti bahwa adanya hubungan yang benar-benar signifikan antara Kegiatan Gathering dengan Keakraban Karyawan. Angka korelasi yang lebih tinggi dari menunjukkan hubungan yang sangat Kuat antara kedua variabel tersebut. 3. Dari hasil analisa kegiatan gathering berpengaruh dengan keakraban, hal ini bisa dilihat keesokan hari setelah selesainya kegiatan gathering, karyawan merasa menjadi lebih akrab dengan karyawan lainnya. Terlihat tidak hanya dengan tegur sapa, namun adanya pembiacaraan kecil diantara mereka, yang menandakan hubungan keakraban antaranya telah menjadi lebih meningkat. Saran Saran dari responden penelitian 1. Gaya kepemimpinan yang dilakukan oleh pimpinan diharapkan agar mempertahankan gaya kepemimpinannya yang flexibel sehingga menambah motivasi kerja karyawan yang bermanfaat bagi kepemimpinannya. 2. Hendaknya dibentuk panitia khusus untuk kegiatan gathering, jauh hari sebelum acara tersebut atau menyewa agensi khusus yang menangani kegiatan gathering seperti ini agar acara bisa berjalan dengan lancar. Saran dalam kaitan akademis Adanya hasil dari penelitian ini, diharapkan mahasiswa khususnya dalam bidang ilmu komunikasi dapat melanjutkan penelitian sejenis dengan sudut pandang yang berbeda dan memperkaya khasanah penelitian di bidang ilmu komunikasi.dan jika ingin meneliti masalah tentang kegiatan gathering alangkah baiknya apabila terlebih dahulu mengetahui apakah kegiatan gathering tersebut diselenggarakan oleh panitia yang dibentuk oleh badan usaha ( organisasi ) atau oleh agensi yang biasa menangani kegiatan gathering, agar tidak terjadi kesalahan dalam pengumpulan data. Saran dalam kaitan praktis Kegiatan gathering adalah kegiatan yang dibuat untuk refreshing dari semua rutinintas yang bertujuan untuk membantu menumbuhkan rasa keakraban diantar karyawan di suatu instansi,kegiatan gathering tersebut hanya salah satu cara untuk membantu menimbulkan rasa keakraban karena sesungguhnya keakraban tersebut datang dari diri kita sendiri. Kesetaraan dalam kegiatan 7

gathering adalah hal yang mutlak, dengan adanya kesetaraan maka peserta dalam kegiatan gathering tidak akan merasa canggung dalam mengakrabkan diri. DAFTAR REFERENSI Abdurrachman, Oemi. 2001. Dasar-Dasar Public Relations. Bandung: PT. Citra Aditya Bakti. Arikunto, S. 2002. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: Rineka Arikunto. 2006. Metodologi Penelitian Suatu Pendekatan Proposal. Jakarta : PT.Rineka Cipta. Badrudin. 2012. Komunikasi Antar Personal Humas Badan Narkotika Provinsi (BNP) Jawa Barat Melalui Kegiatan Family Gahtering Dalam Meningkatkan Kinerja Karyawannya. Bungin, Burhan. 2005. Metodologi Penelitian Kuantitatif. Jakarta: Kencan Prenada Effendi, Onong Uchjana. 2007. Ilmu Teori dan Filsafat Komunikasi. Bandung: PT Citra Aditya Bakti. Grace, A. 2009. Efektivitas Kegiatan Family Gathering di PT.PLN (Persero) Distribusi Jawa Barat dan Banten Terhadap Peningkatan Motivasi Kerja Karyawan. Moor, Fraxier. 2004. Gatharing Membangun Citra dengan Komunikasi. Bandung: Remaja Rosdakarya. Rakhmat, Jalaluddin. 2006. Metode Penelitian Komunikasi. Bandung: Remaja Rosdakarya Ruslan, Rosady. 2001. Etika Kehumasan, Konsepsi dan Aplikasi. Jakarta : Raja Grafindo Persada. Website http://www.zulfahmi.blogpot.com/humas_teoriteori.html http://jurnal-sdm.blogspot.com/2009/07/public-relation-definisi-fungsidan.html 8