Ida Yustina, Prof. Dr.

dokumen-dokumen yang mirip
Selamat membaca, mempelajari dan memahami

1. Variabel Penelitian 2. Landasan Teori 3. Kerangka Pikir 4. Kajian Penelitian yang Relevan 5. Hipotesis

RESUME PERKULIAHAN MATERI VARIABEL PENELITIAN

VARIABEL PADA PENELITIAN

Based Learning dan Guided Discovery Setting STAD pada Materi Lingkaran Ditinjau dari Prestasi, Kemampuan Representasi, dan Motivasi Belajar Matematika

Oleh: Nur Azizah (NIM )

VARIABEL PENELITIAN. Makalah Mata Kuliah Metodologi Penelitian Pendidikan. Disusun oleh :

VARIABEL PENELITIAN A. Definisi Variabel B. Jenis-Jenis Variabel 1. Jenis-jenis Variabel Berdasarkan Fungsinya Variabel Independen (Variabel bebas)

Variabel Penelitian. Oleh: Dudun Ubaedullah, M.Ag.

PERUMUSAN MASALAH DAN TINJAUAN PUSTAKA

Resuman Variabel Penelitian

PENGUMPULAN DATA AWAL wawancara dan survei literatur

PENELITIAN KUANTITATIF

Desain Model Penelitian Kuantitatif Oleh : Ir. Agus Hasbi Noor, M.M.Pd.

MEMFORMULASIKAN KERANGKA BERPIKIR DAN HIPOTESIS

VARIABEL PENELITIAN DAN METODE PENGUMPULAN DATA DOSEN : DIANA MA RIFAH

Variabel Penelitian. Pendahuluan. Agus Susworo Dwi Marhaendro

BAB III METODE PENELITIAN

PERTEMUAN 12 VARIABEL, POPULASI, SAMPEL, DAN TEKNIK SAMPLING PENELITIAN. sampel, dan teknik sampling penelitian. Melalui ekspositori, Anda harus

Diminta : Copyright Hady Lie Media Liciense To : Hady Lie Web Hosting. All Rights Reserved.

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Jenis penelitian yang digunakan dalam menyusun skripsi ini menggunakan

DATA DAN VARIABEL PENELITIAN

Diajukan Oleh : IRFAKNI BIRRUL WALIDATI A

BAB 3 LANDASAN TEORI, KERANGKA BERFIKIR DAN PENGAJUAN HIPOTESIS A. Pengertian Teori

RESUME PERKULIAHAN MEMFORMULASIKAN HIPOTESIS DAN KERANGKA BERPIKIR

[1] [2]

RAGAM/JENIS PENELITIAN

HANDI EKO PRASETYO.SKOM,MM UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH CIREBON

Pemilihan Data. A. Pengantar. B. Tujuan Instruksional BAB 1 2 3

METODE & DESAIN PENELITIAN. Rijal Fadilah

BAB III METODE PENELITIAN

PERANAN TEORI DALAM PENELITIAN

STATISTIK DAN STATISTIKA

BAB 1 PENDAHULUAN. kesehatan, kemajuan teknologi dan kehidupan sosial ekonomi masyarakat yang harus

Variabel Penelitian. Tugas Mata Kuliah Metodologi Penelitian Pendidikan Matematika. Dosen Pengampu: Dr. Heri Retnowati, S.Pd., M.Pd.

VARIABEL PENELITIAN. Drs. Rudi Susilana, M.Si Jurusan Kurikulum dan Teknologi Pendidikan - FIP - UPI

BAB 1 PENDAHULUAN A. Latar belakang masalah

PENGUMPULAN DATA AWAL wawancara dan survei literatur

BAB I PENDAHULUAN. Keberhasilan suatu perusahaan dalam mencapai tujuannya tidak dapat

Oleh

A. Penelitian Dasar atau Murni

III. METODE PENELITIAN. yang mempunyai variasi tertentu yang ditetapkan untuk dipelajari dan ditarik

PERILAKU ORGANISASI (ORGANIZATIONAL BEHAVIOUR) Disusun: IY

BAB I PENDAHULUAN. semua warga negara Indonesia. Pendidikan merupakan salah satu cara yang. ditempuh agar tujuan tersebut dapat tercapai.

Tugas Statistik Bisnis

IDENTIFIKASI DAN KLASIFIKASI VARIABEL PENELITIAN

BAB IV KERANGKA TEORITIS DAN HIPOTESIS PENELITIAN. Kerangka teoritis adalah suatu model yang menerangkan bagaimana

PERTEMUAN 7 HIPOTESIS PENELITIAN

KERANGKA TEORITIS VARIABEL HIPOTESIS

PERENCANAAN PENELITIAN (Rancangan Penelitian)

BAB 3 METODE PENELITIAN. yang digunakan adalah penelitian konklusif atau deskriptif. Penelitian ini menyediakan

PANDUAN PENYUSUNAN PROPOSAL TUGAS AKHIR SEKOLAH TINGGI INFORMATIKA & KOMPUTER INDONESIA

BAB III METODE PENELITIAN

Telaah Pustaka dan Hipotesis DOSEN : DIANA MA RIFAH

STATISTIK PERTEMUAN I

BAB III METODE PENELITIAN. peneliti tentang bagaimana urut-urutan penelitian dilakukan yang juga meliputi

BAB I PENDAHULUAN. Guru dalam proses pembelajaran di kelas memainkan peran penting terutama

KERANGKA BERPIKIR DAN HIPOTESIS

BAB 1 PENDAHULUAN. menciptakan efektivitas kerja yang positif bagi pegawai. Adanya kepemimpinan yang

Variabel dan Teknik Pengambilan Sampel. Frida Chairunisa

Metode Penelitian Kuantitatif

BAB III METODE PENELITIAN. Sugiyono (2013:5) menjelaskan metode penelitian sebagai berikut:

Tugas Individu Metodologi Penelitian II Resume Buku

4) Judul Penelitian. 1) Latar Belakang Masalah. 2) Indikasi Masalah. 3) Batasan Masalah

BAB III OBYEK DAN METODE PENELITIAN. Yang menjadi obyek dalam penelitian ini adalah Nilai tukar Rupiah per

BAB III METODE PENELITIAN

Bab 3. Metode Penelitian. Didalam sebuah penelitian, diperlukan adanya pendekatan, metode atau

BAB 4 KERANGKA TEORITIS

BAB III METODE PENELITIAN. Jenis penelitian yang digunakan oleh peneliti adalah Penelitian

METODE PENELITIAN PENDIDIKAN. Dr. BUDIYONO SAPUTRO, M.Pd

LANDASAN TEORI KERANGKA BERPIKIR DAN PENGAJUAN HIPOTESIS

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. penelitian ini, maka permasalahan yang ingin dijawab melalui penelitian ini adalah

BAB I PENDAHULUAN. berbagai kegiatan hidup yang berbasis pada langkah-langkah sehat. Jika tubuh kita

Pertemuan 3. Masalah, Variabel dan Paradigma Penelitian

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Arikunto (2002:135) menyatakan bahwa metode penelitian merupakan

Hubungan Ilmu Pengetahuan dengan Penelitian Disusun oleh: Ida Yustina, Prof. Dr.

VARIABLE PENELITIAN. Juni Sumarmono, PhD Telp APA YANG DIMAKSUD DENGAN VARIABEL PENELITIAN?

Pengertian variabel penelitian Jenis-jenis variabel Hubungan variabel Definisi operasional. Variabel Penelitian - 2

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN

BAB IV METODE PENELITIAN

4) Judul Penelitian. 1) Latar Belakang Masalah. 2) Indikasi Masalah. 3) Batasan Masalah

KERANGKA PIKIR DAN HIPOTESIS

World Hunger Organization (WHO), terdapat empat jenis masalah kekurangan. Anemia Gizi Besi (AGB), Kurang Vitamin A (KVA) dan Gangguan Akibat

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. organisasi memiliki tenaga kerja yang bermotivasi dan berkinerja tinggi, serta

BAB III METODE PENELITIAN

I. PENDAHULUAN. Prevalensi gizi buruk pada batita di Indonesia menurut berat badan/umur

Bab II Perencanaan dan Perancangan Studi Penelitian

BAB I PENDAHULUAN. berhubungan dengan kecerdasan anak. Pembentukan kecerdasan pada masa usia

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. kegiatan kegiatan yang dilakukan oleh masyarakat, yang. pelayanan kesehatan dasar. Kegiatan kegiatan yang ada dalam

BAB III METODE PENELITIAN

BAB 3 METODE PENELITIAN

BAB V PENUTUP. Tujuan utama penelitian ini adalah memodelkan hubungan antar variabelvariabel

EPISTEMOLOGI: CARA MENDAPATKAN PENGETAHUAN YANG BENAR

BAB III METODE PENELITIAN. masalah-masalah yang dihadapi serta cara mengatasi permasalahan tersebut

METODE PENELITIAN. Penelitian dan Ilmu Pengetahuan. MR Alfarabi Istiqlal, SP MSi

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. menjadi warga negara yang baik. Hal ini sejalan dalam Undang-Undang

Pendefinisian & Perumusan Masalah. Materi Metode Riset ke 3 Kelas S1 Manajemen PTA Universitas Gunadarma

BAB III METODE PENELITIAN. Pahlawan Seribu ITC BSD No. 33A&35 Serpong, Tangerang Selatan. Penelitian

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

Transkripsi:

Ida Yustina, Prof. Dr.

Aspek teoritis yang mendasari penelitian Lebih dari 50% kegiatan dalam proses penelitian adalah membaca, oleh karenanya sumber bacaan merupakan bagian penunjang penelitian yang sangat penting. Sumber bacaan terdiri atas 2 kelompok : Sumber acuan umum (buku teks, ensiklopedia) Sumber acuan khusus (jurnal, buletin penelitian, tesis, disertasi, dan sumber lainnya yang memuat hasil penelitian).

Manfaat yang diperoleh : Menggali teori-teori dasar dan konsep yang dikemukakan para ahli terdahulu Mengikuti perkembangan penelitian dalam bidang yang akan diteliti Memperoleh orientasi yang luas mengenai topik yang dipilih Memanfaatkan data sekunder Menghindari duplikasi penelitian.

Prinsip memilih sumber bacaan : Mutakhir Relevansi Berdasarkan informasi yang terkumpul melalui kegiatan membaca, peneliti melakukan penelaahan lebih lanjut terhadap masalah yang digarapnya. Teori dan konsep dianalisis melalui penalaran deduktif; hasil penelitian dinalar secara induktif; semua bahan kemudian diramu ke dalam suatu sistem berupa kesimpulan-kesimpulan teoritis, yang akan menjadi landasan bagi penyusunan hipotesis penelitian.

Dari kesimpulan teoritis, peneliti harus mengidentifikasi faktor-faktor utama yang akan digarap dalam penelitiannya. Faktor-faktor tersebut akan menjadi variabel-variabel garapan penelitian yang tertuang dalam konsep penelitian.

Kerangka Konsep Penelitian Sebab Akibat Variabel Bebas (X) Variabel Terikat (Y) Masalah Riil

Dari mana memulainya? Tentukan yang menjadi variabel tergantung (DEPENDEN), sebab variabel ini merupakan titik pusat persoalan. Contoh : Kinerja Apa faktor yang memengaruhi kinerja (berdasarkan teori)? Tentukan faktor yang ingin digarap dalam penelitian.

Kerangka Konsep Penelitian

Kerangka Konsep Penelitian okerangka konsep penelitian pada dasarnya adalah kerangka hubungan antara konsep-konsep yang ingin diamati atau diukur melalui penelitian. okonsep adalah abstraksi yang dibentuk dengan menggeneralisasi suatu pengertian. okerangka konsep dibangun dari landasan teori yang digunakan dalam penelitian okonsep tidak dapat diukur dan diamati secara langsung. okonsep harus dijabarkan ke dalam variabel (konstruk)

Faktor Predisposisi : Teori Perilaku Kesehatan by Lawrence Green Pengetahuan Keyakinan Nilai-nilai Sikap Kepercayaan Keturunan Faktor Pendukung : Ketersediaan sarana Kemudahan sarana Masyarakat/ pemerintah Perundang- undangan Prioritas kesehatan Keterampilan petugas Perilaku individu/ Masyarakat Kesehatan Faktor Penguat : Keluarga Teman sebaya Guru Tokoh masyarakat Pelayanan kesehatan Pengambil kebijakan Lingkungan Skema Kerangka Teori Green

Model Teori Kinerja Gibson VARIABEL INDIVIDU (X1) Kemampuan dan keterampilan : Mental Fisik Latar belakang : Keluarga Demografis Tingkat sosial Pengalaman Umur Etnis Jenis kelamin PERILAKU INDIVIDU (Apa yang dikerjakan) KINERJA (Y) (hasil yang diharapkan) VARIABEL ORGANISASI (X3) Sumber daya Kepemimpinan Imbalan Struktur Disain pekerjaan PSIKOLOGIS (X2) Persepsi Sikap Kepribadian Belajar Motivasi

Dampak KURANG GIZI Penyebab langsung Makan Tidak Seimbang Penyakit Infeksi Penyebab Tidak langsung Tidak Cukup Persediaan Pangan Pola Asuh Anak Tidak Memadai Sanitasi dan Air Bersih/Pelayanan Kesehatan Dasar Tidak Memadai Kurang Pendidikan, Pengetahuan dan Keterampilan Pokok Masalah di Masyarakat Kurang pemberdayaan wanita dan keluarga, kurang pemanfaatan sumberdaya masyarakat Pengangguran, inflasi, kurang pangan dan kemiskinan Akar Masalah (nasional) Krisis Ekonomi, Politik, dan Sosial

Konsep dan Konstruk/variabel Istilah konsep dan konstruk mempunyai kemiripan arti, tetapi memiliki perbedaan. Konsep mengungkapkan abstraksi yang terbentuk oleh generalisasi dari hal-hal khusus. Suatu konstruk adalah konsep, tapi dibentuk dengan pengertian tambahan, yakni diciptakan atau digunakan dengan kesengajaan dan kesadaran penuh bagi suatu maksud ilmiah yang khusus.

Ilmuwan menyebut konstruk atau sifat-sifat yang mereka pelajari sebagai variabel. Variabel adalah sifat yang memiliki bermacam nilai. Variabel dapat didefinisikan sebagai atribut/ sifat/ nilai seseorang, atau obyek yang mempunyai variasi antara satu orang dengan yang lain atau satu obyek dengan obyek yang lain.

Macam-Macam Variabel Variabel dapat dikelompokkan dengan berbagai cara : (1) Variabel bebas dan variabel terikat (2) Variabel aktif dan variabel atribut (3) Variabel kontinu dan variabel kategori Variabel bebas/ independen : stimulus/ prediktor/ anteseden/ (X) sebab/ memengaruhi/ risiko Variabel terikat/ dependen : output/ kriteria/ konsekuen/ akibat/ (Y) yang dipengaruhi/ efek.

Variabel bebas dan Variabel terikat Variabel bebas dan variabel terikat berasal dari matematika, di mana X adalah variabel bebas dan Y merupakan variabel terikat. Variabel bebas adalah sebab yang dipandang sebagai sebab kemunculan variabel terikat yang dipandang (atau diduga) sebagai akibatnya. Variabel bebas adalah anteseden; variabel terikat adalah konsekuensi.

Variabel bebas dan Variabel terikat Tidak ada pembatasan teoritis tentang banyaknya X dan Y. Dalam eksperimen, variabel bebas adalah variabel yang dimanipulasikan oleh pembuat eksperimen. Dalam penelitian yang tidak bersifat eksperimental, variabel bebasnya adalah yang secara logis menimbulkan akibat tertentu terhadap suatu variabel terikat. Dengan demikian, variabel bebas adalah variabel yang meramalkan, sedangkan variabel terikat adalah yang diramalkan.

Variabel bebas dan Variabel terikat Variabel terikat (Y) adalah akibat yang dipradugakan, yang bervariasi mengikuti perubahan atau variasi variabel bebas (X). Variabel Y tidak dimanipulasi, melainkan diamati variasinya sebagai hasil yang dipradugakan berasal dari variabel bebas. Variabel terikat adalah kondisi yang hendak dijelaskan.

Variabel Aktif dan Variabel Atribut Variabel yang dimanipulasi disebut variabel aktif; variabel yang diukur disebut variabel atribut. Manipulasi adalah melakukan berbagai hal terhadap berbagai kelompok subyek. Variabel yang tidak dapat dimanipulasi adalah variabel atribut. Namun ada variabel atribut yang dapat menjadi variabel aktif.

Variabel Kontinu dan Kategori Variabel kontinu memiliki sehimpunan harga yang teratur dalam suatu cakupan (range) tertentu. Harga yang lebih besar untuk variabel berarti terdapatnya lebih banyak sifat tertentu (yang dikaji) yang dikandungnya. Variabel kategori berkaitan dengan jenis pengukuran nominal; semua anggota himpunan bagian dipandang sama, dan semuanya diberi nama serta angka yang sama; tidak mengenal tatanan peringkat.

Variabel moderator Variabel yang memengaruhi (memperkuat dan memperlemah) hubungan antara variabel independen dengan dependen. Sering disebut sebagai variabel independen kedua. Motivasi Kerja Produktivitas Kerja Kepemimpinan

Variabel Intervening (antara) Variabel yang secara teoritis memengaruhi hubungan antara variabel independen dengan dependen menjadi hubungan yang tidak langsung dan tidak dapat diamati dan diukur. Variabel ini terletak antara variabel independen dengan dependen; variabel independen tidak langsung memengaruhi berubahnya atau timbulnya variabel dependen. Penghasilan (Independen) Gaya hidup (Intervening) Harapan hidup (Dependen) Budaya lingkungan tempat tinggal (Moderator)

Variabel Kontrol Variabel yang dikendalikan atau dibuat konstan sehingga pengaruh variabel independen terhadap dependen tidak dipengaruhi oleh faktor luar yang tidak diteliti. Variabel ini sering digunakan jika melakukan penelitian yang bersifat membandingkan. Pendidikan SMU dan SMK (Independen) Pengetahuan tentang HIV/AIDS (Independen) Penyuluhan tentang HIV/ AIDS (variabel kontrol)

Dalam kenyataannya, gejala sosial yang diamati merupakan kombinasi dari berbagai macam variabel yang saling terkait secara simultan. Dengan alasan keterbatasan, biasanya peneliti memfokuskan pada variabel penelitian saja (independen dan dependen) From sugiyono

From sugiyono Landasan untuk menentukan kedudukan variabel independen, dependen, moderator, intervening dan kontrol, adalah : Konsep teoritis Pengamatan empiris (melalui survei pendahuluan) Sering terjadi rumusan masalah penelitian dibuat tanpa melalui studi pendahuluan ke obyek penelitian, sehingga setelah dirumuskan ternyata masalah itu tidak menjadi masalah pada obyek penelitian