BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang

dokumen-dokumen yang mirip
BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang

LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH

Revisi Renstra Dinas Bina Marga dan Pengairan Kabupaten Badung BAB I PENDAHULUAN

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Tugas Pokok dan Fungsi

IKHTISAR EKSEKUTIF. Tidak tercapainya beberapa sasaran tersebut diatas disebabkan karena beberapa hal, antara lain : PROSE NTASE

LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (LAKIP) BADAN PELAYANAN PERIZINAN TERPADU KABUPATEN BADUNG

BAB I PENDAHULUAN. Untuk dapat mewujudkan tata kelola pemerintahan yang baik (Good

BAB I PENDAHULUAN. Untuk dapat mewujudkan tata kelola pemerintahan yang baik (Good

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang

PEMERINTAH KABUPATEN BLITAR LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (L A K I P) TAHUN 2012

Review RENCANA STRATEGIS (RENSTRA SKPD) TAHUN

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. Rencana Pembangunan Perubahan Tahunan Satuan Kerja Perangkat Daerah, yang

INDIKATOR KINERJA UTAMA (IKU)

RENCANA KERJA DINAS PENGELOLAAN SUMBER DAYA AIR KABUPATEN PESISIR SELATAN TAHUN 2015 OLEH :

PEMERINTAH KOTA SALATIGA DAFTAR INFORMASI PUBLIK RINGKASAN RENCANA KERJA DINAS BINA MARGA DAN PSDA KOTA SALATIGA TAHUN 2017

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

DINAS BINA MARGA DAN PENGAIRAN KOTA BANDUNG BAB I PENDAHULUAN

KABUPATEN BADUNG RENCANA STRATEGIS DINAS PETERNAKAN, PERIKANAN DAN KELAUTAN KABUPATEN BADUNG TAHUN

BAB III ISU-ISU STRATEGIS BERDASARKAN TUGAS DAN FUNGSI

BAB I PENDAHULUAN. pemerintahan yang berdayaguna, berhasil guna, bersih dan. bertanggungjawab, telah diterbitkan Peraturan Presiden Nomor 29

RENCANA KERJA TAHUN 2017 BAGIAN PEMBANGUNAN SEKRETARIAT DAERAH KOTA PADANG

BAB I PENDAHULUAN. A. Gambaran Umum Dalam pasal 3 Undang - undang Nomor 28 tahun 1999 tentang

LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (LAKIP)

RENCANA KINERJA TAHUNAN TAHUN 2016

KABUPATEN BADUNG DOKUMEN RENCANA KINERJA TAHUNAN RUMAH SAKIT UMUM DAERAH KABUPATEN BADUNG TAHUN 2016

INDIKATOR KINERJA UTAMA (IKU)

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

KECAMATAN UJUNGBERUNG KOTA BANDUNG KATA PENGANTAR

Rencana Kerja Satuan Kerja Perangkat Daerah (RENJA-SKPD) Tahun 2017 Dinas Pekerjaan Umu Bina Marga Kabupaten Lamongan

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

INDIKATOR KINERJA UTAMA ( I K U )

RENCANA STRATEGIS BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH, PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN KABUPATEN BADUNG TAHUN

Rencana Kerja Tahunan Kecamatan Rancasari Tahun

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang

KABUPATEN BADUNG LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN TAHUN 2014

BUPATI TASIKMALAYA KEPUTUSAN BUPATI TASIKMALAYA NOMOR 20 TAHUN 2004 TENTANG URAIAN TUGAS UNIT DINAS PEKERJAAN UMUM KABUPATEN TASIKMALAYA

Review INDIKATOR KINERJA UTAMA (IKU)

BAB I PENDAHULUAN LAPORAN KINERJA DPU TAHUN ANGGARAN

1. COVER LAKIP.doc 2. DAFTAR ISI, TABEL & GAMBAR.doc 3. IKHTISAR EKSEKUTIF.DOC 4. BAB I (PENDAHULUAN).DOC 5. BAB II (PERENCANAAN & PERJANJIAN

INDIKATOR KINERJA UTAMA PEMERINTAH KECAMATAN KUBUTAMBAHAN

PRESENTASI LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (LKjIP) DAN CASCADING BADAN KESATUAN BANGSA, POLITIK DAN PERLINDUNGAN MASYARAKAT KAB.

SISTEM AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (SAKIP) KECAMATAN MODO

I - 1 BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang

Rencana Kinerja Tahunan Dinas Kebudayaan & Pariwisata Kota Bandung Tahun 2016 BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BUPATI BANYUMAS DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA,

KOTA BANDUNG DOKUMEN RENCANA KINERJA TAHUNAN DINAS PELAYANAN PAJAK KOTA BANDUNG TAHUN 2014

BAB II PERENCANAAN DAN PERJANJIAN KERJA

KATA PENGANTAR. Dinas Tenaga Kerja Transmigrasi dan Kependudukan Provinsi Jawa Timur

Melaksanakan pengelolaan dan pelayanan kearsipan di Lingkungan Pemerintah Daerah berdasarkan kebijakan Bupati Kepala Daerah sesuai dengan ketentan

BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG

BUPATI TASIKMALAYA PERATURAN BUPATI TASIKMALAYA NOMOR 30 TAHUN 2008

KATA PENGANTAR. Alhamdulillaah,

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang

RENCANA KERJA DINAS PEKERJAAN UMUM

RENCANA STRATEGIS ( RENSTRA )

BAB I PENDAHULUAN. Laporan Tahunan Kecamatan Ciparay Kabupaten Bandung

Rencana kerja (Renja) 2014

KATA PENGANTAR INSPEKTUR, Drs. Zat Zat Munazat, M.Si NIP Inspektorat Kabupaten Garut

PERUBAHAN PERTAMA RENCANA STRATEGIS

PROFILE DINAS BINA MARGA DAN PENGAIRAN

RENCANA STRATEGIS (RENSTRA) PEMBANGUNAN DINAS PU. PENGAIRAN KABUPATEN MUSI RAWAS

BAB I PENDAHULUAN. 1. Latar Belakang

KEPUTUSAN WALIKOTA TASIKMALAYA NOMOR : 64 TAHUN 2004 TENTANG URAIAN TUGAS JABATAN STRUKTURAL PADA DINAS PEKERJAAN UMUM KOTA TASIKMALAYA

Laporan Akuntabilitas Kinerja Tahun 2014

KOTA BANDUNG TAHUN 2016

KABUPATEN BADUNG DOKUMEN PERJANJIAN KINERJA RUMAH SAKIT UMUM DAERAH KABUPATEN BADUNG TAHUN 2016

PEMERINTAH KABUPATEN LOMBOK TIMUR

PEMERINTAH KABUPATEN KEPULAUAN ANAMBAS DINAS KEPENDUDUKAN DAN PENCATATAN SIPIL

KABUPATEN BADUNG RENCANA KERJA

RENCANA KINERJA TAHUNAN (RKT) DIREKTORAT PENGELOLAAN AIR IRIGASI TA. 2014

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG

KEPUTUSAN KEPALA BAPPEDA KABUPATEN BLORA NOMOR /2033 TAHUN 2011

Review Rencana Kinerja Tahunan Kabupaten BadungTahun

RENCANA STRATEGIS (RENSTRA)

RENCANA KERJA BAGIAN ADM. PEMERINTAHAN SETDAKAB. JOMBANG. Tahun 2015 B A G I A N A D M I N I S T R A S I P E M E R I N T A H A N

WALIKOTA BATU PERATURAN WALIKOTA BATU NOMOR 43 TAHUN 2013 TENTANG PENJABARAN TUGAS DAN FUNGSI DINAS PEKERJAAN UMUM PENGAIRAN DAN BINA MARGA KOTA BATU

PEMERINTAH KABUPATEN BADUNG BAB IV PENUTUP

DOKUMEN PERJANJIAN KINERJA DINAS PENDIDIKAN, PEMUDA DAN OLAHRAGA KABUPATEN BADUNG TAHUN 2015

INDIKATOR KINERJA UTAMA (IKU)

DINAS PENANAMAN MODAL DAN PELAYANAN PERIZINAN TERPADU KABUPATEN BOYOLALI

BAB.III TUJUAN, SASARAN, PROGRAM DAN KEGIATAN

LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (LAKIP) TAHUN 2013 KECAMATAN RAMBATAN

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang

RENCANA KINERJA TAHUNAN (RKT) DIREKTORAT PERLUASAN DAN PENGELOLAAN LAHAN TA. 2014

Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kab. Banyuwangi 1

BAB IV GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN. 1. Sejarah Dinas Bina Marga provinsi Lampung

PENERAPAN SAKIP BAGIAN KEUANGAN DAN ASSET SEKRETARIAT DAERAH KABUPATEN LAMONGAN

KABUPATEN BADUNG RENCANA KINERJA TAHUNAN ( R K T ) KELURAHAN JIMBARAN TAHUN 2015

BUPATI SITUBONDO PERATURAN BUPATI SITUBONDO NOMOR 52 TAHUN 2010 TENTANG URAIAN TUGAS DAN FUNGSI DINAS BINA MARGA DAN PENGAIRAN KABUPATEN SITUBONDO

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

DAFTAR ISI BAB III ISU-ISU STRATEGIS.

BAB II PERENCANAAN DAN PERJANJIAN KERJA

DAFTAR ISI.. KATA PENGANTAR... i

BAB I PENDAHULUAN 1.1. LATAR BELAKANG

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA GUBERNUR JAWA TENGAH

Transkripsi:

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Dengan telah ditetapkannya Peraturan Daerah No 13 Tahun 2011 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Kabupaten Badung Tahun 2010 2015. Dan Renstra yang disusun di Dinas Bina Marga dan Pengairan telah mengacu pada RPJM Kabupaten, Sebagai tindaklanjut pertahun maka dibuatlah Rencana Kinerja Tahunan sebagai pedoman Penyelenggaraan kegiatan untuk mencapai tujuan dan sasaran yang telah ditetapkan dalam Renstra Dinas. Sesuai dengan tugas pokok dan fungsinya yaitu mengembangkan kualitas dan kuantitas sarana dan prasarana bidang kebinamargaan dan pengairan untuk menunjang program pembangunan daerah yang telah menginjak tahun ke 5 ( Tahun 2015) Berkenaan dengan hal-hal tersebut dan dalam rangka terselenggaranya good governance yang merupakan komitmen Pemerintah Kabupaten Badung khususnya dalam penyelenggaraan pemerintah dan pembangunan serta pelayanan kepada masyarakat maka dalam tahun 2015 tetap mengambil langkah-langkah mulai dari proses perencanaan, pelaksanaan, pengawasan dan pertanggungjawaban dengan pola yang lebih komprehensif dengan lebih menekankan pada partisipasi masyarakat sehingga penyelenggaraan pemerintahan dan pembangunan dapat berlangsung secara berdayaguna dan berhasilguna. Kemudian daripada itu mengacu kepada Perda Kabupaten Badung No.7 tahun 2008 tentang Pembentukan, Organisasi dan Tata Kerja Perangkat Daerah Kabupaten Badung dan Sekretariat DPRD Kabupaten Badung, maka dalam rangka pencapaian hasil yang lebih optimal disusunlah program / Rencana Kerja Tahunan sebagai arahan dan pedoman untuk mencapai sasaran-sasaran kegiatan yang dilaksanakan pada tahun 2015 ini. 1

1.2. Maksud dan Tujuan Maksud penyusunan Program/Rencana Kerja Tahunan Dinas Bina Marga dan Pengairan Kabupaten Badung tahun 2015 adalah untuk : a. Sebagai pedoman untuk memberi arah pelaksanaan kegiatan dalam tahun 2015 sesuai tupoksi masing-masing. b. Sebagai kendali dan pijakan evaluasi terhadap berbagai kegiatan yang dilaksanakan tahun 2015 Sedangkan tujuannya adalah sebagai berikut : a. Meningkatnya kinerja aparatur pada Dinas Bina Marga dan Pengairan Kabupaten Badung. b Meningkatnya pencapaian sasaran kegiatan yang dilaksanakan pada tahun 2015 c. Meningkatnya pemanfaatan peralatan penunjang kerja. 1.3. Dasar Kebijaksanaan Penyusunan RKT LAKIP Dinas Bina Marga dan Pengairan Kabupaten Badung merupakan Laporan kegiatan kebinamargaan dan pengairan yang berfungsi sebagai fungsi kontrol untuk menilai keberhasilan / kegagalan terhadap kegiatan - kegiatan yang telah dilaksanakan dalam 1 (satu) tahun, yang disusun sesuai dengan kegiatan dinas dan berdasarkan : a.landasan ldiil yaitu Pancasila b.landasan Konstitusional yaitu UUD 1945 c.landasan Operasional yaitu ; 1. Undang Undang Nomor 28 Tahun 1999 tentang Penyelenggaraan Negara yang Bersih dan Bebas Korupsi, Kolusi dan Nepotisma; 2 Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2000 tentang Pembangunan Nasional ( Propenas ); 3. Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah; 2

4. Undang-Undang Nomor 33 Tahun 2004 tentang Perimbangan Keuangan antara Pemerintah Pusat dan Daerah; 5. Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2006 tentang Pelaporan Keuangan dan Kinerja Instansi Pemerintah; 6 Instruksi Presiden Republik Indonesia Nomor 7 Tahun 1999 tentang Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah; 7. Peraturan Menteri Negara Pemberdayaan Aparatur Negara Nomor 09/M.PAN/05/2007 tentang Pedoman Penyusunan Indikator Kinerja Utama di Lingkungan Instansi Pemerintah; 8. Peraturan Menteri Negara Pemberdayaan Aparatur Negara Nomor 20/M.PAN/11/2008 tentang Petunjuk Penyusunan Indikator Kinerja Utama ; 9. Peraturan Daerah Kabupaten Badung Nomor 13 Tahun 2011 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Kabupaten Badung Tahun 2010 2015; 10. Rencana Strategis Dinas Bina Marga dan Pengairan Kabupaten Badung Tahun 2010 2015 1.4. Sistematika. Sistematika penulisan dalam Rencana Kinerja Tahunan ini adalah : BAB I : Berisikan tentang latar belakang penyusunan RKT, Maksud dan tujuan, dasar kebijakan penyusunan RKT serta sistematika penulisan. BAB II : Diuraikan tentang Visi Misi Bupati Badung yang dijabarkan lagi kedalam Visi Misi Dinas Bina Marga dan Pengairan serta langkah-langkah kebijakan untuk mencapai visi dan misi. BAB III : Tentang Kondisi awal Tahun 2015 Dinas Bina Marga dan Pengairan menyangkut Kelembagaan, Sumber Daya Manusia, Sarana Pendukung Kerja, serta sarana dan prasarana bidang 3

Kebinamargaan dan Pengairan yang didukung oleh pendanaan serta ruang lingkup kerja/wilayah. BAB IV : Tentang Tabel Rencana Kinerja Dinas Bina Marga dan Pengairan secara keseluruhan dari program prioritas dan program pendukung serta kegiatannya. Serta tabel Penetapan Kinerja yang berisikan tentang Program dan kegiatan prioritas yang diperjanjikan oleh Kepala dinas untuk dilaksakan di Tahun Anggaran 2015. BAB V : Uraian dituangkan dalam tabel Kondisi yang diharapkan sesuai dengan yang tertuang dalam Rencana Strategis Dinas yang mengacu pada RPJMD Kabupaten Badung Tahun 2010 2015. 4

BAB II VISI DAN MISI 2.1. Visi dan Misi Bupati. Berbagai kondisi obyektif dan aspirasi yang berkembang di Kabupaten Badung selama ini, telah diserap dan dianalisis oleh Bupati dan Wakil Bupati terpilih yang kemudian menjadi landasan penggerak aktivitas Pemerintah Kabupaten Badung. Adapun Visi Pembangunan Daerah Periode 2010-2015 adalah : Melangkah Bersama Membangun Badung Yang Shanti dan Jagadhita Baerlandaskan TRI HITA KARANA Misi Bupati Badung. Untuk mewujudkan visi tersebut diatas, disusunlah 9 (sembilan) Misi yang harus dilaksanakan sebagai pengejawantahan dari TRI HITA KARANA yang dikelompokan menjadi 3 fungsi yaitu : A. Fungsi Parahyangan: 1. Meningkatkan Srada dan Bhakti masyarakat terhadap ajaran Agama, serta eksistensi adat budaya dalam rangka mengajegkan Bali di Era kekinian. B. Fungsi Pawongan. 2 Meningkatkan kualitas dan daya saing sumber daya manusia di Badung. 3 Menata system kependudukan dan meningkatkan kesejahteraan sosial masyarakat. 4 Meningkatkan perekonomian masyarakat yang berbasis kerakyatan dan ditunjang oleh iklim kemitraan. 5 Mewujudkan kepastian hukum serta menciptakan ketentraman dan ketertiban masyarakat 5

6. Mewujudkan Pemerintahan yang baik, bersih dan berwibawa ( Good Governance & Clean Government) C. Fungsi Palemahan. 7. Memantapkan pelaksanaan otonomi daerah. 8. Mewujudkan pembangunan yang selaras dan seimbang sesuai fungsi wilayahnya. 9. Melestarikan sumber daya alam dan lingkungan hidup. 2.2. Visi Misi Dinas Bina Marga dan Pengairan. Berdasarkan visi dan misi yang dicanangkan tersebut diatas kemudian dikaitkan dengan tugas pokok dan fungsi dinas serta hasil evalusi pelaksanaan pembangunan dibidang kebinamargaan dan pengairan beserta isu-isu yang berkembang dimasyarakat, maka disusunlah visi Dinas Bina Marga dan Pengairan Kabupaten Badung Tahun 2010 2015 sebagaimana tertuang dalam Rencana Strategis ( Restra ) Dinas Bina Marga dan Pengairan Kabupaten Badung Tahun 2010 2015 sebagai berikut : Mewujudkan insfrastruktur dibidang kebinamargaan dan pengairan yang mantap, baik kualitas maupun kuantitas guna mendukung pelaksanaan Pembangunan Kabupaten Badung Misi Dinas Bina Marga dan Pengairan Sedangkan misi yang dicanangkan dalam mewujudkan visi tersebut antara lain: a. Meningkatkan kinerja dan profesionalisme aparatur b. Meningkatkan kualitas perencanaan dibidang kebinamargaan dan pengairan. c. Meningkatkan kualitas sarana dan prasarana dibidang kebinamargaan dan pengairan 6

d. Pembangunan dan peningkatan serta operasi dan pemeliharaan jaringan jalan agar dapat menumbuhkembangkan sektor-sektor perekonomian, baik sektor produksi / primer, sektor sekunder dan sektor tersier. e. Perlindungan sumber-sumber air permukaan, penataan serta peningkatan kualitas sarana dan prasarana pengairan, baik sungai, jaringan irigasi maupun DAM / Bendung. f. Meningkatkan koordinasi dengan pihak-pihak terkait ( Subak, Lembaga Adat, Instansi lainnya yang terkait ) g. Peningkatan peran serta masyarakat dalam pembangunan dibidang kebinamargaan dan pengairan. 2.3. Kebijakan. Beberapa kebijakan yang akan dilaksanakan guna mendukung Visi dan Misi Dinas Bina Marga dan Pengairan Kabupaten Badung tersebut antara lain : a. Pembangunan dibidang kebinamargaan. Meningkatkan kualitas dan kuantitas sarana / prasarana jalan dan jembatan serta fasilitas umum lalu lintas jalan. Meningkatkan kesadaran dan partisipasi masyarakat pengguna jalan. Mendukung tetap terpeliharanya kondisi jalan dengan baik dan dapat memberikan rasa nyaman bagi para pemakai jalan. Meningkatkan kondisi daya dukung, daya hubung dan daya tampung yang dapat diharapkan menjadi jalan alternatif yang padat lalu lintasnya. Mendorong pembangunan jalan-jalan alternatif dan jalan-jalan yang menuju daerah-daerah yang pontesional. b. Pembangunan dibidang pengairan Meningkatkan SDM dalam pengelolaan dan pengembangan Irigasi. 7

Memelihara agar tetap berfungsinya sumber-sumber air dan konservasi jaringan irigasi dengan melibatkan peran serta masyarakat, pemanfaatan air tanah dan air permukaan secara optimal. Meningkatkan pembangunan, pemeliharaan dan rehabilitasi jaringan irigasi. Memperluas jaringan irigasi serta lebih menyeimbangkan pemanfaatan air dan usaha konservasi. Meningkatkan pemanfaatan air tanah dan air hujan baik untuk memenuhi keperluan pertanian, maupun keperluan lainnya. Meningkatkan kemampuan dan peran aktif subak dalam pemeliharaan saluran dan bangunan irigasi terutama pada jaringan ditingkat usaha tani. Mengacu kepada kebijakan tersebut maka program-program yang akan dilaksanakan antara lain meliputi : Program program Prioritas. : a. Program Peningkatan Jalan dan Jembatan. b. Program Rehabilitasi/ Pemeliharaan Jalan dan Jembatan c. Program Pengembangan dan Pengelolaan Jaringan Irigasi, Rawa dan Jaringan Pengairan lainnya. Program program Penunjang : e. Program Pembangunan Jalan dan Jembatan f. Program Pelayanan Administrasi Perkantoran. g. Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur. h. Program Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan Capaian Kinerja dan Keuangan i. Penyusunan Dokumen Perencanaan SKPD ( Renja, RKA ) j. Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Kebinamargaan 8

Dari program prioritas kegiatan adalah sebagai berikut: : a.program Peningkatan Jalan dan Jembatan. Prioritas kegiatan : Peningkatan sarana dan prasarana pada jalan-jalan pariwisata dan jalan Kabupaten dengan kondisi rusak. Penataan parkir oyek wisata. Penataan koridor jalan-jalan strategis strategis, jalan b.program Rehabilitasi / Pemeliharaan Jalan dan Jembatan Prioritas kegiatan : Pemeliharaan konstruksi jalan dan jembatan. Pemeliharaan drainase dan trotoar jalan. Perijinan dan merubah trotoar. Pemeliharaan bahu jalan dan normalisasi drainase. c.program Pengembangan dan Pengelolaan jaringan irigasi, rawa dan jaringan Pengairan Lainnya. Peningkatan saluran irigasi yang menjadi kewenangan kabupaten. Optimalisasi jaringan irigasi yang telah dibangun di Kecamatan. Normalisasi sungai Penataan Mata Air Studi-studi di bidang pengairan Bantuan teknis di bidang pengairan kepada masyarakat. Program program strategis setiap tahun dibuat Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah ( LAKIP ). Sedangkan program program non strategis setiap tahun dievaluasi kemudian dijadikan acuan dalam penyusunan rencana kerja tahun berikutnya. 9

BAB III KONDISI UMUM AWAL TAHUN 2015 3.1. KELEMBAGAAN Sesuai Peraturan Daerah Kabupaten Badung Nomor 7 tahun 2008 tentang Pembentukan Susunan Organisasi dan Tata Kerja Perangkat Daerah Pemerintah Kabupaten Badung dan Sekretariat DPRD Kabupaten Badung, terdiri dari 3 Kepala Bidang dan 1 bagian Sekretariat. Susunan organisasi Dinas Bina Marga dan Pengairan Kabupaten Badung adalah sebagai berikut : a. Kepala Dinas b. Sekretariat terdiri dari : Sub. Bagian Umum dan Kepegawaian Sub. Bagian Peralatan Sub. Bagian Keuangan c. Bidang Pendataan dan Evaluasi membawahi : Seksi Pengolahan Data dan Informasi Seksi Analisa dan Penilaian Seksi Evaluasi dan Pelaporan d. Bidang Jalan dan Jembatan terdiri dari : Seksi Pemeliharaan Jalan dan Jembatan Seksi Pembangunan, Peningkatan Jalan dan Jembatan Seksi Perijinan dan Pembinaan Jalan dan Jembatan e. Bidang Pengairan membawahi : Seksi Peningkatan Seksi Pembangunan Seksi Pemeliharaan dan Operasional 10

3.2. SUMBER DAYA MANUSIA Jumlah pegawai pada Dinas Bina Marga dan Pengairan Kabupaten Badung pada akhir Tahun 2014 adalah 172 dengan rincian, pegawai dengan status PNS berjumlah 123 orang, CPNS sebanyak 2 orang, THL berjumlah 14 orang dan Pegawai Kontrak 33 Orang untuk mengelola kegiatan kebinamargaan dan pengairan. 3.3. SARANA PENDUKUNG. Disamping telah memiliki Sumber Daya Manusia, dinas Bina Marga dan Pengairan Kabupaten Badung juga memiliki sarana pendukung untuk kelancaran organisasi antara lain kendaraan roda 4 ( Tabel 3.3, terlampir ) dan roda 2 /sepeda motor ( Tabel 3.4, terlampir), alat-alat berat untuk operasional penunjang kegiatan ( Tabel 3.5, terlampir). Alat -alat lab untuk test bahan terkait dengan pengujian konstruksi. ( Tabel 3.6, t erlampir) serta inventaris kantor ( Tabel 3.7, terlampir ) untuk menunjang kelancaran administrasi 11

3.4. SARANA DAN PRASARANA KEBINAMARGAAN DAN PENGAIRAN Sarana dan prasarana dibidang ke Binamargaan,sesuai Pereaturan Bupati Nomor 50 Tahun 2012 Kabupaten Badung memiliki 452 ruas Jalan Kabupaten dengan panjang 628,744 km. Nama ruas dan data selengkapnya tertuang dalam Tabel 3.8,( terlampir). Perkembangan Kondisi jalan ( baik, sedang dan rusak) di awal 2013 dan awal 2014 teruang dalam Tabel 3.9, Tabel 3.9. KONDISI AWAL 2013 DAN AWAL 2014 NO JENIS PERMUKAAN KONDISI AWAL 2013 (km) KONDISI AWAL 2014 (km) BAIK SEDANG RUSAK BAIK SEDANG RUSAK 1 Aspal - Hotmix 462.090 38.888 0 510.931 26.930 0,575 - Lapen 52.450 51.739 5.400 35.874 35.976 0 2 Kerikil/limestine 1.400 0 0 1.400 0 0 3 Pavingstone 12.977 0 0 11.813 4.045 0 4 Tanah 0.600 2.000 1.200 0 0 1.200 JUMLAH 529.517 92.627 6.600 560.018 66.951 1.775 TOTAL 628,744 628,744 Prosentase 84.218 14.732 1.049 89,069 10,65 0,28 Tk. Kemantapan 98,95 99,72 Sedangkan kondisi sarana dan prasarana pengairan, kabupaten Badung di awal tahun 2014 memiliki 42 Daerah irigasi ( DI ) 1 20 subak dengan luas total areal yang diairi 11.466 ha Saluran Irigasi terdiri dari saluran irigasi primer, sekunder,tersier dan saluran pembuang. Kondisi saluran irigasi awal tahun 2014 adalah sebagaiman tertuang dalam Tabel 3.11 Tabel 3.11 KONDISI SALURAN IRIGASI AWAL TAHUN 2014 SALURAN IRIGASI (KM) NO KLASIFIKASI PANJANG KONDISI AWAL 2014 Total BAIK % RUSAK % 1 Saluran Primer 95.15 86.69 91.11 8.46 8.89 2 Saluran Skunder 137.29 114.23 83.21 23.06 16.79 3 Saluran Tersier 417.681 404.57 96.86 13.10 3.41 4 Saluran Pembuang 5.22 5.22 100.00 0 0.00 Total Saluran 655.34 610.72 93.19 44.62 6.81 12

3.5. RENCANA PENDANAN TAHUN ANGGARAN 2015 Dalam Tahun Anggaran 2015 Dinas Bina Marga dan Pengairan mengalokasikan Belanja Langsung sebesar Rp 404.443.026.129,- untuk penyelenggaran kegiatan. Diuraikan dalam tabel 3.12 Tabel 3.12. Belanja Tahun Anggaran 2015 Dinas Bina Marga dan Pengairan Kab. Badung NO PROGRAM/KEGIATAN/SUB KEGIATAN PAGU DANA Belanja Langsung 1 Program Pelayanan Administrasi Perkantoran 2.447.077.515,00 2 Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur 818.808.400,00 3 Program Peningkatan pengembangan Sistem Pelaporan Capaian 505.800.000,00 Kinerja dan Keuangan 4 Program Peningkatan Jalan dan Jembatan 280.686.140.700,00 5 Program Penyusunan Dokumen Perencanaan SKPD (Renja, RKA) 10.000.000,00 6 Program Pembangunan Jalan & Jembatan 330.249.350,00 7 Program Rehabilitasi/ Pemeliharaan Jalan dan Jembatan 18.956.596.689,00 8 Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Kebinamargaan 4.261.534.750,00 9 Program Pengembangan dan Pengelolaan Jaringan Irigasi, Rawa 96.426818.725,00 dan Jaringan Pengairan Lainnya TOTAL BELANJA LANGSUNG 404.443.026.129,00 3.6. RUANG LINGKUP KERJA / WILAYAH Dinas Bina Marga dan Pengairan Kabupaten Badung mempunyai scope pekerjaan dibidang Kebinamargaan dan Pengairan di wilayah Kabupaten Badung dibagi dalam 6 (Enam ) Wilayah Kecamatan yaitu : Kecamatan Kuta Selatan, Kecamatan Kuta, Kecamatan Kuta Utara, Kecamatan Mengwi, Kecamatan Abiansemal dan Kecamatan Petang. Masing masing Kecamatan terdapat beberapa prasarana wilayah baik menyangkut ke-bina Margaan maupun Pengairan yang menjadi kewenangan Pemerintah Kabupaten Badung, Pemerintah Propinsi maupun Pemerintah Pusat. 13

BAB IV RENCANA KINERJA TAHUNAN ( RKT ) Rencana Kinerja Tahunan merupakan penjabaran dari sasaran strategis Dinas Bina Marga dan Pengairan Kabupaten Badung tahun 2015 yang diukur berdasarkan indikator kinerja dan target yang ingin dicapai pada tahun 2015 seperti tabel dibawah ini : 14

RENCANA KINERJA TAHUNAN TINGKAT SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH Satuan Kerja Perangkat Daerah : Dinas Bina Marga dan Pengairan Kabupaten Badung Tahun Anggaran. : 2015 SASARAN STRATEGIS INDIKATOR KINERJA TARGET 1 2 3 - Meningkatkan Kualitas Sarana dan Prasarana Infrastruktur Kebinamargaan dan Pengairan - Terwujudnya Kualitas Sarana dan Prasarana 1. Prosentase Jalan 93,00 % Kebinamargaan dalam Kondisi Baik Kabupaten Dalam Kondisi Baik - Terwujudnya Beutyfikasi Ruas Jalan di 1. Jumlah ruas jalan yang 24,00 ruas jalan Kawasan Perkotaan terbeutyfikasi -Terwujudnya kualitas Sarana dan Prasarana 1. Prosentase Jaringan 94,68 % Pengairan yang berkondisi baik Pengairan Dalam Kondisi Baik 2. Luasan sawah yang 10.850 Ha terlayani jaringan air irigasi 3. Jumlah mata air yang 2,00 Mata air 4. di konservasi sumber - Prosentase Luas 95,00 % Kawasan yang bebas banjir - Optimalisasi Pelayanaan Sarana dan 1. Tingkat 65,00 Prasarana Kebinamargaan dan Pengairan Kepuasan Masyarakat Pengguna Jalan 2. Tingkat 70,00 Kepuasan Masyarakat terhadap Pelayanan Pengujian 3. Tingkat 65,00 Kepuasan Masyarakat Terhadap Pelayanan Saluran Pengairan 15

Selanjutnya rencana kinerja tahun 2015 ini akan di jabarkan kedalam penetapan kinerja Dinas Bina Marga dan Pengairan Kabupaten Badung tahun 2015 16

BAB V KONDISI YANG DIHARAPKAN Berdasarkan Rencana Strategis di Tahun ke 5 Dina Bina Marga dan pengairan yang telah mengacu pada program dan kegiatan yang tertuang dalam RPJM Kabupaten Badung. 17

BAB VI PENUTUP Rencana kerja Tahunan ini yang memuat Rencana Kinerja Tahun 2015 memuat program arahan dalam pelaksanaan kegiatan dalam tahun 2015 dan pada akhir tahun dapat dilakukan evaluasi guna mengetahui keberhasilan pelaksanaan program yang dilaksanakan maupun permasalahan / hambatan yang belum dapat dipecahkan. Hasil dari evaluasi tersebut akan sangat bermanfaat untuk dijadikan pijakan dan masukan dalam menyusun Rencana Kerja dan Kinerja berikutnya. Kepada semua pihak yang terkait agar berpedoman dengan Rencana Kerja dan Kinerja ini dalam pelaksanaan kegiatan dibidang ke-binamargaan dan Pengairan pada tahun 2015 ini.. Mangupura, Kepala Dinas Bina Marga dan Pengairan Kabupaten Badung Ida Bagus Surya Suamba,ST,MT. Pembina TK. I Nip.19720916 199703 1 004 18

19

20