Motivasi. Hendra Wijayanto

dokumen-dokumen yang mirip
Definisi. Motivasi merupakan proses untuk mencoba mempengaruhi seseorang agar melakukan sesuatu yang kita inginkan (Heidjachman dan Husnan, 2003:197)

ORGANIZATIONAL BEHAVIOR. Motivasi Sumber Daya Manusia

TEORI MOTIVASI & TEKNIK MEMOTIVASI

Konsep - Konsep Motivasi Dasar

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

Riset Per iila il k O u rgan isas

School of Communication Inspiring Creative Innovation. Perilaku Organisasi (Organizational Behavior) Pertemuan ke-5

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

KONSEP DASAR MOTIVASI. Oleh : Desy Herma Fauza, SE., MM

Adalah proses yang menghasilkan intensitas, arah dan ketekunan individu dalam usaha untuk mencapai tujuan.

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. produksi pada perusahaan Keramik Pondowo malang, dengan hasil penelitian

School of Communication Inspiring Creative Innovation. Perilaku Organisasi (Organizational Behavior) Pertemuan ke-5

TEORI MOTIVASI & TEKNIK MEMOTIVASI

Konsep Dasar Motivasi. (Perilaku Keorganisasian, Dr. M.M. Nilam Widyarini)

Motivasi penting dikarenakan :

BAB II LANDASAN TEORI

B A B I PENDAHULUAN. Instansi pemerintah merupakan salah satu bentuk organisasi publik yang

PERILAKU KEORGANISASIAN IT

BAB II URAIAN TEORITIS. pribadi seseorang yang mendorong keinginan individu untuk melakukan kegiatankegiatan

BAB II TINJAUAN PUSTAKA DAN HIPOTESIS. Tugas utama pihak manajerial adalah memberikan motivasi

BAB II KAJIAN PUSTAKA, KERANGKA PEMIKIRAN, HIPOTESIS

Motivasi untuk Berprestasi

MOTIVASI KONTEN TEORI/ TEORI KEPUASAN

BAB II KAJIAN TEORI. untuk melakukan atau bertindak sesuatu. Keberadaan pegawai tentunya

MOTIVASI. MOTIVASI keadaan dalam pribadi seseorang yang mendorong keinginan individu untuk melakukan kegiatankegiatan tertentu untuk mencapai tujuan

II. TINJAUAN PUSTAKA.1

Landasan hubungan interaksi antara karyawan dan majikan yang. Kepuasan dan motivasi bergantung pada kontrak psikologis antara organisasi dan karyawan:

II. TINJAUAN PUSTAKA 2.1. Manajemen Sumber Daya Manusia 2.2. Fungsi Manajemen Sumber Daya Manusia

MOTIVASI, PENGELOLAAN INDIVIDU DAN KELOMPOK DALAM ORGANISASI BISNIS. Minggu ke tujuh

MOTIVASI PERILAKU INDIVIDU DLM ORGANISASI

BAB II LANDASAN TEORI. perilaku seseorang untuk berbuat. Sedangkan motif dapat dikatakan suatu driving force yang

DEFINISI MOTIVASI. Proses yang menjelaskan intensitas, arah, dan ketekunan usaha seorang. Komponen Motivasi : Intensitas, arah dan ketekunan

BAB I PENDAHULUAN. profesionalisme staf rumah sakit (Hasibuan, 2002). Sebuah RS. pencegahan, penyembuhan dan pemulihan bagi pelanggan (pasien dan

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. kemasyarakatan. Tugas guru sebagai profesi meliputi mendidik, mengajar dan

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA. Motivasi berasal dari bahasa latin movere yang artinya menggerakkan (Steers

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB 2 TINJAUAN KEPUSTAKAAN. atau unjuk kerja atau penampilan kerja. Kinerja dipengaruhi oleh faktor-faktor

Kebutuhan manusia sebagai sumber motivasi MOTIVASI KERJA. Disusun oleh: Ida Yustina

Pokok-pokok bahasan: Definisi Motivasi Motivasi dan Kinerja Perkembangan Teori Motivasi

II. TINJAUAN PUSTAKA 2.1. Pengertian Manajemen Sumber Daya Manusia 2.2. Pengertian Motivasi

Motivasi dan Kepemimpinan

Pokok Bahasan : Motivasi Sub Pokok Bahasan : Pengertian, Teori Motivasi,Bentuk Motivasi, Jenis Motivasi, Tantangan dan Alat2 Motivasi

TEORI MOTIVASI PENDAHULUAN TEORI HIERARKI KEBUTUHAN MASLOW. The Motivational Process: An Initial Model. Need deficiencies

Komunikasi Organisasi

Individu - Organisasi dan Motivasi

BAB II LANDASAN TEORI

Motivasi Kerja. Sesi-11 Psikologi Industri Kamis, 10 Des 2015 Universitas Esa Unggul - Jakarta.

Faktor Individu dalam Organisasi dan Motivasi

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA. Istilah motivasi berasal dari bahasa latin, yakni movere yang artinya

MOTIVASI. Tahap 1 Tahap 2 Tahap 3 Internal Kegiatan yang dapat diamati Kepuasan Eksternal. Motivasi. Hambatan pencapai Tujuan Mengurangi Tekanan

BAB II KAJIAN PUSTAKA, KERANGKA PEMIKIRAN, DAN HIPOTESIS. Menurut Veithzal Rivai (2004:309) mendefinisikan penilaian kinerja

merasa dirinya penting (sense of importance) Kebutuhan akan kemajuan dan tidak gagal (sense of achievement) 4) Esteem or status needs

Motivasi : proses yg berperan pada intensitas, arah, dan lamanya berlangsung upaya individu, ke arah pencapaian sasaran.

We have been trying to push BEM UNNAR from the top.

MOTIVASI KERJA. Imam Gunawan

Konsep Konsep Motivasi BAHAN AJAR 7

TEORI-TEORI MOTIVASI

NEEDS DRIVES INCENTIVES

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA. adanya dorongan dalam diri manusia sebagai usaha untuk memenuhi

TINJAUAN PUSTAKA A. MOTIVASI

MOTIVASI KONSEP MOTIVASI DIPAKAI UNTUK MENGGAMBARKAN HUBUNGAN ANTARA HARAPAN DENGAN TUJUAN, KEBUTUHAN, DAN RANGSANGAN

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. dipergunakan sebagai acuan adalah dengan menggunakan penelitian terdahulu. 1. Vincentius Andrew dan Nanik Linawati (2014)

PSIKOLOGI SUMBER DAYA MANUSIA SESI: VI HR INTEGRATION. Hubungan antar manusia Teori-teori Motivasi Teori Kepemimpinan KKB dan Collective Bargaining

HAKEKAT MOTIVASI KERJA WIDYAISWARA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB II KAJIAN TEORITIS. bertindak atau berbuat. Motif tidak dapat diamati secara langsung tetapi dapat

BAB II LANDASAN TEORI

BAB IV MOTIVASI, PENGELOLAAN INDIVIDU DAN KELOMPOK DALAM ORGANISASI BISNIS

BAB II LANDASAN TEORI. dalam hidupnya. Keinginan dan kebutuhan inilah yang memotivasi seseorang

BAB I PENDAHULUAN. maupun perusahaan yang menyediakan jasa sebagai produknya. Satu hal yang

BAB I PENDAHULUAN. Dewasa ini, sejalan dengan persaingan di dunia kerja semakin ketat maka tuntutan

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. karyawannya untuk melakukan jenis-jenis perilaku tertentu. Perilaku seseorang

BAB II LANDASAN PUSTAKA. sesuatu dalam pencapaiaan tujuan yang telah ditetapkan (Manulan, 1981)

BAB II LANDASAN TEORI

PSIKOLOGI SDM MOTIVASI INDIVIDU. Drs. Agung Sigit Santoso, M.Si., Psi. FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS MERCU BUANA.

MOTIVASI. Kemampuan manajer dalam memotivasi, mempengaruhi, mengarahkan dan berkomunikasi dengan bawahan sangat menentukan efektifitas manajer.

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. pengakuan, pekerjaan itu sendiri, tanggung jawab mempunyai pengaruh

KELOMPOK 3. Mia Resmiati Novi Febriyanti

MEMAHAMI MOTIVASI BERPRESTASI SISWA. Oleh Wahyudi (IP, FKIP, Universitas Tanjungpura, Pontianak)

II. KAJIAN PUSTAKA. Istilah motivasi berasal dari bahasa Latin movere yang berarti bergerak

MODUL KEDUA MOTIVASI KERJA. Di Susun Oleh: Erna Multahada, M.Si

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

Peranan & Fungsi Motivasi Kerja

Bisma, Vol 1, No. 7, Nopember 2016 FAKTOR-FAKTOR MOTIVASI KERJA PADA PD JAYA HARDWARE DI PONTIANAK

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA Pengertian dan Tujuan Motivasi. proses sebagai langkah awal seseorang melakukan tindakan akibat

II. TINJAUAN PUSTAKA, KERANGKA PIKIR DAN HIPOTESIS. Menurut Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2005 Tentang Guru dan Dosen

10. Meningkatkan efisiensi penggunaan alat-alat dan bahan baku.

KONSEP-KONSEP MOTIVASI DASAR

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB II LANDASAN TEORI

Modul ke: MOTIVASI SUKSES. 12Fakultas EKONOMI DAN BISNIS. Aldizar, LSQ, MA. Program Studi Akuntansi

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Populasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah karyawan di KOP

BAB I PENDAHULUAN. Sumber Daya Manusia atau SDM adalah salah satu faktor yang sangat

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

MOTIVASI KERJA SEBAGAI DORONGAN INTERNAL DAN EKSTERNAL PADA PERUSAHAAN JASA KONSTRUKSI

MODUL 9 OLEH BAMBANG TRISNO BAMBANG TRISNO - MODUL -

Transkripsi:

Motivasi Hendra Wijayanto

Definisi Motivation is All those inner striving conditions variously described as wishes, desires, needs, drives and the like Kesiapan khusus seseorang untuk melakukan atau melanjutkan serangkaian aktivitas yg dituju untuk mencapai beberapa sasaran yg telah ditetapkan.

An attempt to formulate a positive theory of motivation which will satisfy theoretical demands [while] confirming to known facts (about human behavior), clinical and observational, as well as experimental (A.H. Maslow) Artinya : sebuah usaha untuk merumuskan teori positif motivasi yang akan memenuhi tuntutan teoritis dengan mengkonfirmasikan ke fakta diketahui (tentang perilaku manusia), klinis dan pengamatan, serta eksperimental Motivasi merupakan proses untuk mencoba mempengaruhi seseorang agar melakukan sesuatu yang kita inginkan (Heidjachman dan Husnan, 2003:197)

Dorongan yang timbul pada diri seseorang sadar atau tidak sadar untuk melakukan suatu tindakan dengan tujuan tertentu, atau usaha-usaha yang dapat menyebabkan seseorang atau sekelompok orang tertentu bergerak melakukan sesuatu karena ingin mencapai tujuan yang dikehendakinya atau mendapat kepuasan atas perbuatannya (KBBI)

Motivasi adalah keadaan dalam pribadi seseorang yang mendorong keinginan individu untuk melakukan kegiatankegiatan tertentu guna mencapai tujuan. Motivasi yang ada pada sescorang akan mewujudkan suatu perilaku yang diarahkan pada tujuan mencapai sasaran kepuasan. Jadi, motivasi bukanlah yang dapat diamati tetapi adalah hal yang dapat disimpulkan adanya karena sesuatu perilaku yang tampak. (Supardi dan Anwar, 2004:47)

Motivasi Kerja Suatu hal yg berasal dari internal individu yg menimbulkan dorongan atau semangat untuk bekerja keras.

ELEMEN PENGGERAK MOTIVASI MOTIVASI seseorang akan ditentukan oleh STIMULUS-nya = Mesin penggerak motivasi seseorang sehingga menimbulkan pengaruh prilaku orang yang bersangkutan. ACHIEVEMENT = Kinerja RECOGNITION = Penghargaan CHALLENGE = Tantangan

. RESPONSIBILITY = tanggung jawab DEVELOPMENT = pengembangan INVOLVEMENT = keterlibatan OPPORTUNITY = kesempatan

Achievement.: Seseorang yang memiliki keinginan berprestasi sebagai suatu kebutuhan (needs) dapat mendorongnya mencapai sasaran. Tingkat needs of achievement yang telah menjadi naluri kedua, merupakan kunci keberhasilan seseorang, yang biasanya dikaitkan dengan sikap positif, keberanian yang diperhitungkan. Bisa diberikan dalam bentuk AMT = Achievement Motivation Training

Recognition :. Penghargaan, Pengakuan atas suatu kinerja yang telah dicapai oleh seseorang dan merupakan stimulus yang kuat. Pengakuan tersebut akan memberikan kepuasan batin yang lebih tinggi daripada penghargaan dalam bentuk materi atau hadiah

Challenge : Adanya tantangan yang dihadapi. merupakan STIMULUS kuat bagi manusia untuk mengatasinya. Sasaran yang tidak menantang atau dengan mudah dapat dicapai, biasanya tidak mampu menjadi stimulus, bahkan menjadi kegiatan rutin. Tantangan demi tantangan biasanya akan menumbuhkan kegairahan untuk mengatasinya.

Responsibility. : Sense of belonging = rasa ikut serta memiliki akan menimbulkan motivasi turut bertanggung jawab. TQC = Total Quality Controll atau PMT = Pengendalian Mutu Terpadu yang berawal dari Japanese Management Style akan berhasil memberikan tekanan pada karyawan. Bahkan setiap karyawan dalam tahapan proses operasional perusahaan akan menjadi satu mata rantai yang saling mendukung dalam sistem keseluruhan di perusahaan

Development.: Pengembangan kemampuan seseorang, baik dari pengalaman kerja atau kesempatan untuk maju, dapat menjadi stimulus kuat bagi karyawan untuk bekerja lebih giat Apalagi jika pengembangan perusahaan selalu dikaitkan dengan kinerja atau produktivitas karyawan

Involvement :. Rasa ikut terlibat = INVOLVEMENT dalam suatu proses pengambilan keputusan. Atau dengan bentuk kotak saran dari karyawan, yang dijadikan masukan untuk untuk manajemen perusahaan merupakan STIMULUS yang cukup kuat untuk karyawan

Rasa terlibat akan menumbuhkan. rasa ikut bertanggung jawab, rasa dihargai yang merupakan tantangan yang harus dijawab, melalui peran serta berprestasi untuk mengembangkan usaha maupun pengembangan pribadi. Juga menimbulkan rasa turut mawas diri untuk bekerja lebih baik dan menghasilkan produk yang lebih bermutu.

Opportunity :. Kesempatan untuk maju dalam bentuk jenjang karir yang terbuka, dari tingkat bawah sampai tingkat manajemen puncak, merupakan stimulus yang cukup kuat bagi karyawan. Bekerja tanpa harapan atau kesmpatan untuk meraih kemajuan atau perbaikan nasib akan menjadi stimulus berprestasi atau bekerja produktif.

BENTUK MOTIVASI KOMPENSASI BENTUK UANG Salah satu bentuk yang paling sering diberikan kepada karyawan adalah berupa kompensasi. Kompensasi yang diberikan biasanya berwujud UANG Sampai saat ini masih merupakan BENTUK MOTIVASI NOMOR SATU didunia

Teori Motivasi Content Process Reinforcement Hierarki Kebutuhan (A. Maslow) Teori ERG Clayton Alerfer Teori X dan Y (Mc. Gregor) Teori Konsep 2 Faktor (Frederick Herzberg) Teori Kebutuhan David Mc Clelland Ekuitas (J. Stacy Adams) Pengharapan (Victor Vroom) Penetapan Tujuan (Edwin Locke) Penguatan Positif Penguatan negatif Hukuman Extinction

Content Theory Membantu Manajer Memahami Kebutuhan manusia dan memahami bagaimana para karyawan yg memiliki kebutuhan yg berbeda dapat memberikan tanggapan kepada situasi yang berlainan Teori isi motivasi menggunakan kebutuhan individu untuk menjelaskan perilaku dan sikap karyawan dlm bekerj Kebutuhan menyebabkan ketegangan yg mempengaruhi sikap dan perilaku

A. Content Theory 1. Hierarki Kebutuhan (A. Maslow) 2. Teori ERG Clayton Alerfer 3. Teori X dan Y (Mc. Gregor) 4. Teori Konsep 2 Faktor (Frederick Herzberg) 5. Teori Kebutuhan David Mc Clelland

Teori Hierarki Kebutuhan (A. Maslow) Motivasi sso mau bekerja Bila suatu kebutuhan telah dicapai kebutuhan yg > tinggi akan jadi kebutuhan baru Piramida KEBUTUHAN DASAR MANUSIA Tingkat I : Kebutuhan Fisiologi (udara, makanan, tidur dsb) Tingkat II : Kebutuhan Rasa Aman Tingkat III : Kebutuhan Bermasyarakat (berkelompok) Tingkat IV : Kebutuhan Penghargaan (repuitasi, terhormat dan dihormati) Tingkat V : Kebutuhan Aktualisasi Diri

ERG Clayton Alderfer Eksistensi keinginan akan kesejahteraan fisiologis dan material Relatedness Keinginan untuk memuaskan hubungan antar personal Growth Keinginan akan perkembangan dan pertumbuhan psikologis berkelanjutan

Teori X dan Y (Mc. Gregor) Kritik thd manajemen mekanistik yg berbasis terbatasnya pengetahuan & sangka buruk ttg manusia

Perbandingan Teori X Tidak suka & m hindar kerja Teori Y Menemukan pekerjaan = alami Harus dipaksa/ancam dg hukuman Termotivasi oleh kepuasan kerja Pasif Tidak suka tanggung jawab Hanya dpt dimotivasi dg insentif yg berkaitan dg kebutuhan fisiologi atau rasa aman Kapasitas terbatas u/ problem solving Harus diamati Berperan dlm motivasi, berkomitmen Menerima & mencari tg jawab kreatif Jika tujuan sama motivasi

Pemimpin X bawahan (Teori X) Pandangan Membenci pekerjaannya Membenci tanggung jawab Tidak terlalu berambisi Tidak mempunyai gagasan Tidak mampu menyelesaikan masalah Hanya memikirkan uang Perlu dikendalikan secara ketat Pemalas Tidak dapat dipercaya Cara Motivasi Mengatakan dengan jelas apa yang harus dilakukan, kapan dan bagaimana melakukannya Melakukan pengawasan secara ketat Membuat semua keputusan seorang diri Tidak menghendaki adanya partisipasi Penghargaan hanya dalam bentuk gaji Mengharapkan kontribusi minimum

Pemimpin X bawahan (Teori Y) Pandangan Menikmati pekerjaannya Bersedia memberi kontribusi Bersedia menerima tanggung jawab Dapat membuat keputusan bagi diri sendiri Mampu menanggulangi masalah masalah Mampu membuat rencana rencana jangka panjang dan mencapainya Cara Motivasi Memberi tanggung jawab Memberi kesempatan untuk membuat keputusan atas pekerjaan Memberi mereka kesempatan memberikan saran-saran dan menjalankannya Memberi penghargaan dengan cara lain, bukan hanya dengan uang

Konsep 2 Faktor (Herzberg) Menambah penelitian terdahulu Kondisi dan iklim kerja organisasi kondusif yg msh dpt digunakan instrumen motivasi DUA faktor motivasi yaitu : TIDAK PUAS dan PUAS Faktor dissatisfier : hygiene faktor Jika tidak diberikan mengakibatkan tidak puas tapi jika disediakan tidak otomatis kinerja meningkat

Faktor Dissatisfier Kebijakan dan manajemen perusahaan Supervisi (pengawasan yg tidak terlalu ketat) Hubungan dgn atasan Kondisi kerja (suasana kerja) Gaji Hubungan dgn mitra kerja scr horizontal Kehidupan pribadi Hubungan dgn bawahan Status Rasa aman

Faktor Motivator Kesuksesan dan keberhasilan Pengakuan Tanggung jawab Pekerjaan itu sendiri Pengembangan Pertumbuhan pribadi

Faktor Kebutuhan Mc Clelland Kebutuhan Berprestasi, mrp keinginan untuk melakukan sesuatu dengan lebih baik Kebutuhan Akan Kekuasaan, Keinginan untuk mengendalikan orang lain, mempengaruhi perilaku Kebutuhan Afiliasi, Keinginan untuk membentuk dan mempertahankan hub. Yg hangat dan bersahabat dengan orang lain

Process Theory Ekuitas (J. Stacy Adams) Pengharapan (Victor Vroom) 1. Teori Harapan 2. Teori Keadilan 3. Teori Penguatan Penetapan Tujuan (Edwin Locke)

Reinforcement Strategi Penguatan Penguatan Positif Penguatan negatif Hukuman Extinction

Reinforcement Memfokuskan pada lingkungan eksternal dan konsekuensinya yg dimiliki individu Penilaian Dasar; Perilaku yg memberikan hasil yg menyenangkan akan mungkin diulang lagi; perilaku yg memberikan hasil tidak menyenangkan tidak akan mungkin diulang kembali

Motivasi dan kondisi kerja kondusif Pekerjaan yang menantang dan berarti Kesempatan untuk berkembang dan menggunakan keterampilan mereka secara penuh Keterlibatan dalam pengambilan keputusan yg mempengaruhi metoda yang digunakan dan tujuan kinerja yg harus dicapai personel.

Motivasi dan Kinerja Seseorang yg sangat termotivasi akan bekerja keras; seseorang yg tak termotivasi tak akan bekerja keras Angkatan kerja yg mempunyai motivasi tinggi adalah penting jika hasil kinerja yg tinggi ingin dicapai scr konsisten dlm organisasi