MENTERI NEGARA PENDAYAGUNAAN APARATUR NEGARA DAN REFORMASI BIROKRASI REPUBLIK INDONESIA

dokumen-dokumen yang mirip
PEDOMAN PENYUSUNAN ROAD MAP REFORMASI BIROKRASI KEMENTERIAN/LEMBAGA DAN PEMERINTAH DAERAH

MEKANISME PERSETUJUAN PELAKSANAAN REFORMASI BIROKRASI DAN TUNJANGAN KINERJA BAGI KEMENTERIAN/ LEMBAGA

Penyusunan Roadmap Reformasi Birokrasi Pemerintah Provinsi. Tim Teknis UPRBN Kementerian PAN dan RB

MEKANISME PERSETUJUAN PELAKSANAAN REFORMASI BIROKRASI DAN TUNJANGAN KINERJA BAGI KEMENTERIAN/ LEMBAGA

MEKANISME PERSETUJUAN PELAKSANAAN REFORMASI BIROKRASI DAN TUNJANGAN KINERJA BAGI KEMENTERIAN/ LEMBAGA

PEDOMAN PENYUSUNAN ROAD MAP REFORMASI BIROKRASI KEMENTERIAN/LEMBAGA DAN PEMERINTAH DAERAH

ROAD MAP REFORMASI BIROKRASI

1. Apa dan Mengapa diperlukan Road Map 2. Progra g m,,kegia g tan,,dan hasil yan

MENTERI NEGARA PENDAYAGUNAAN APARATUR NEGARA DAN REFORMASI BIROKRASI REPUBLIK INDONESIA

Kebijakan Reformasi Birokrasi dan Evaluasi Jabatan

PERATURAN MENTERI PENDAYAGUNAAN APARATUR NEGARA NOMOR 30 TAHUN 2012

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

PERATURAN MENTERI PENDAYAGUNAAN APARATUR NEGARA DAN REFORMASI BIROKRASI REPUBLIK INDONESIA NOMOR 1 TAHUN 2012 TENTANG

PERATURAN MENTERI PENDAYAGUNAAN APARATUR NEGARA

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

QUICK WINS. buku 7. Peraturan menteri negara pendayagunaan aparatur negara dan reformasi birokrasi nomor 13 tahun 2011

PERATURAN MENTERI NEGARA PENDAYAGUNAAN APARATUR NEGARA DAN REFORMASI BIROKRASI NOMOR 20 TAHUN 2010 TENTANG ROAD MAP REFORMASI BIROKRASI

PERATURAN MENTERI NEGARA PENDAYAGUNAAN APARATUR NEGARA DAN REFORMASI BIROKRASI NOMOR 20 TAHUN 2010 TENTANG ROAD MAP REFORMASI BIROKRASI

PEDOMAN PELAKSANAAN QUICK WINS

ARAH PELAKSANAAN REFORMASI BIROKRASI DI KEMENTERIAN/LEMBAGA DALAM RANGKA TERWUJUDNYA 3 (TIGA) SASARAN REFORMASI BIROKRASI NASIONAL

MENTERI PEKERJAAN UMUM DAN PERUMAHAN RAKYAT REPUBLIK INDONESIA

PROGRAM MIKRO REFORMASI BIROKRASI

Road Map Reformasi Birokrasi

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA, MENTERI PENDAYAGUNAAN APARATUR NEGARA DAN REFORMASI BIROKRASI REPUBLIK INDONESIA,

2016, No Mengingat : 1. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 25 Tahun 2009 tentang Pelayanan Publik (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahu

, No Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2003 Nomor 47, Tambahan Lembar

PEDOMAN PENGUSULAN, PENETAPAN, DAN PEMBINAAN REFORMASI BIROKRASI PADA PEMERINTAH DAERAH BAB I PENDAHULUAN

JABATAN FUNGSIONAL PUSTAKAWAN DAN REFORMASI BIROKRASI. Oleh Opong Sumiati. Dasar Hukum

REFORMASI BIROKRASI. (Presentasi Materi Subtansi Instansi) Jakarta, 18 Juli 2017

PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA

PERATURAN MENTERI NEGARA PENDAYAGUNAAN APARATUR NEGARA NOMOR : PER/ 15 /M.PAN/7/2008 TENTANG PEDOMAN UMUM REFORMASI BIROKRASI

KESIAPAN PUSDIKLAT MIGAS UNTUK BERKONTRIBUSI DALAM PROGRAM PERCEPATAN PELAKSANAAN REFORMASI BIROKRASI (QUICK WINS) DI KESDM

-34- Tim pelaksana program reformasi birokrasi Sekretariat Kabinet pada tahun 2011 ini adalah sebagai berikut:

Menetapkan Tim Manajemen Perubahan. Menyusun Tugas tugas dan Mekanisme Kerja Tim Manajemen Perubahan

RINGKASAN ROAD MAP RB KEMENTERIAN LUAR NEGERI. Agenda Prioritas Program dan Kegiatan Reformasi Birokrasi Kemlu

AREA PERUBAHAN 1. Program Manajemen Perubahan 2. Program Penataan Peraturan Perundang-Undangan

Kata Pengantar. Kerja Keras Kerja Lebih Keras Kerja Lebih Keras Lagi 1

Program Reformasi Birokrasi di BATAN

PROSES PENCAPAIAN TUJUAN DAN SASARAN REFORMASI BIROKRASI

GUBERNUR SULAWESI BARAT

2017, No Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2004 tentang Perbendaharaan Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 5, Tambahan L

4. Peraturan Presiden Nomor 81 Tahun 2010 tentang Grand Design Reformasi Birokrasi ; 5. Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan

2016, No Republik Indonesia Tahun 2015 Nomor 13); 4. Peraturan Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi Nomor 6 Tahun 201

- 9 - BAB II PENCAPAIAN DAN ISU STRATEGIS

BAB 1 BISNIS PROSES DALAM REFORMASI BIROKRASI. A. Pendahuluan

PERATURAN BUPATI SINJAI NOMOR 42 TAHUN 2013 TENTANG ROAD MAP REFORMASI BIROKRASI PEMERINTAH KABUPATEN SINJAI BUPATI SINJAI,

ROAD MAP REFORMASI BIROKRASI SEKRETARIAT JENDERAL OMBUDSMAN REPUBLIK INDONESIA

MENETAPKAN TIM MANAJEMEN PERUBAHAN. MENYUSUN TUGAS TUGAS DAN MEKANISME KERJA TIM MANAJEMEN PERUBAHAN

EXECUTIVE SUMMARY. Pedoman pelaksanan program dan kegiatan reformasi birokrasi Kementerian Pertahanan dijabarkan ke dalam 4 (empat) bagian, yaitu :

Disampaikan Pada Rapat Dengar Pendapat Komisi II DPR di Gedung Nusantara DPR Tanggal 13 Pebruari 2012

ARAHAN MENTERI NEGARA PENDAYAGUNAAAN APARATUR NEGARA DAN REFORMASI BIROKRASI PADA ACARA

2017, No Tertinggal, dan Transmigrasi tentang Road Map Reformasi Birokrasi Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi 2

Kebijakan dan Pedoman Penyusunan SOP di Kementerian PPN/Bappenas. Biro Perencanaan, Organisasi dan Tatalaksana

PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN NOMOR 7 TAHUN 2013 TENTANG

SAMBUTAN. eformasi Birokrasi (RB) sebagai sebuah strategi untuk

Penataan Tatalaksana Dalam Kerangka Reformasi Birokrasi

2016, No (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2006 Nomor 25, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4614); 3. Peraturan Pemeri

KOMISI PEMILIHAN UMUM PROVINSI/KOMISI INDEPENDEN PEMILIHAN ACEH DAN KOMISI PEMILIHAN UMUM/KOMISI INDEPENDEN PEMILIHAN KABUPATEN/KOTA

PERATURAN WALIKOTA MALANG NOMOR 20 TAHUN 2015 TENTANG ROAD MAP REFORMASI BIROKRASI PEMERINTAH KOTA MALANG TAHUN

GUBERNUR JAWA TIMUR KEPUTUSAN GUBERNUR JAWA TIMUR NOMOR 188/ 23 /KPTS/013/2015 TENTANG

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

BUPATI LOMBOK BARAT PROVINSI NUSA TENGGARA BARAT

PERATURAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 81 TAHUN 2010 TENTANG GRAND DESIGN REFORMASI BIROKRASI DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

BMKG BADAN METEOROLOGI, KLIMATOLOGI, DAN GEOFISIKA LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH INSPEKTORAT TAHUN 2015

2 2. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 104, Tamba

PEMERINTAH KOTA MANADO BADAN KEPEGAWAIAN DAN DIKLAT Jalan Balai Kota Nomor 1 Manado Website :

Langkah-langkah Penyusunan Road Map Pemda. Kementerian PAN dan RB

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

AGENDA REFORMASI BIROKRASI MELIPUTI (DELAPAN) AREA PERUBAHAN. 1. Manajemen Perubahan 2. Penataan Peraturan PerundangUndangan

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI PENDAYAGUNAAN APARATUR NEGARA DAN REFORMASI BIROKRASI REPUBLIK INDONESIA,

KEPALA ARSIP NASIONAL REPUBLIK INDONESIA,

LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (LAKIP) DAN EVALUASI KINERJA Kedeputian Pelayanan Publik

2013, No Kolusi, dan Nepotisme (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1999 Nomor 75, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 3851);

IMPLEMENTASI REFORMASI BIROKRASI DI DAERAH

WALIKOTA BANDA ACEH PERATURAN WALIKOTA BANDA ACEH NOMOR 4 TAHUN 2015 TENTANG ROAD MAP REFORMASI BIROKRASI PEMERINTAH KOTA BANDA ACEH TAHUN

Reformasi birokrasi pada hakikatnya merupakan upaya untuk melakukan pembaharuan dan perubahan mendasar terhadap sistem penyelenggaraan pemerintahan

KEPUTUSAN KEPALA BADAN KARANTINA IKAN, PENGENDALIAN MUTU, DAN KEAMANAN HASIL PERIKANAN NOMOR 11/KEP-BKIPM/2017 TENTANG

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI RISET, TEKNOLOGI, DAN PENDIDIKAN TINGGI REPUBLIK INDONESIA,

KEPUTUSAN MENTERI AGAMA REPUBLIK INDONESIA NOMOR 111 TAHUN 2016 TENTANG PEDOMAN PELAKSANAAN AGEN PERUBAHAN DI LINGKUNGAN KEMENTERIAN AGAMA

KEMENTERIAN PAN REFORMASI BIROKRASI 2012

REFORMASI BIROKRASI. Pengantar

2016, No Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2004 tentang Perbendaharaan Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 5, Tambahan L

2 3. Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2004 tentang Perbendaharaan Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 5, Tambahan Lembaran Negara R

KEPUTUSAN KEPALA BADAN KARANTINA IKAN, PENGENDALIAN MUTU, DAN KEAMANAN HASIL PERIKANAN NOMOR 16/KEP-BKIPM/2017 TENTANG

KERANGKA ACUAN KEGIATAN (ToR) RtR

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

2 2015, No Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor PER/09/M.PAN/5/2007 tentang Pedoman Umum Penetapan Indikator Kinerja U

REFORMASI BIROKRASI DI LINGKUNGAN BPKP TERNATE, 12 APRIL 2017

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

PERATURAN MENTERI KELAUTAN DAN PERIKANAN REPUBLIK INDONESIA,

2016, No ); 4. Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2007 tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Nasional Tahun (Lembaran Negara Repu

BAB I PENDAHULUAN. A. Kondisi Saat Ini

KEPUTUSAN MENTERI KELAUTAN DAN PERIKANAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 14A/KEPMEN-KP/2014 TENTANG

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

MENTERI PENDAYAGUNAAN APARATUR NEGARA DAN REFORMASI BIROKRASI REPUBLIK INDONESIA BAB I PENDAHULUAN

GUBERNUR BALI PERATURAN GUBERNUR BALI NOMOR 13 TAHUN 2015 TENTANG ROAD MAP REFORMASI BIROKRASI PROVINSI BALI TAHUN

2016, No Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 28 Tahun 1999 tentang Penyelenggaraan Negara yang Bersih dan Bebas dari Korupsi, Kolusi, dan Nepo

EVALUASI REFORMASI BIROKRASI INSTANSI PEMERINTAH

birokrasi, agar dapat ditetapkan langkah deregulasi dan/atau reregulasi sesuai kebutuhan regulasi yang menjadi tanggung jawab Kementerian Dalam

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

Transkripsi:

buku 1 PEDOMAN pengajuan dokumen usulan reformasi birokrasi kementerian/lembaga Peraturan menteri negara pendayagunaan aparatur negara dan reformasi birokrasi nomor 7 tahun 2011 kementerian pendayagunaan aparatur negara dan reformasi birokrasi i buku 1 edited.indd 1 3/2/11 6:31:31 PM

ii buku 1 edited.indd 2 3/2/11 6:31:32 PM

MENTERI NEGARA PENDAYAGUNAAN APARATUR NEGARA DAN REFORMASI BIROKRASI REPUBLIK INDONESIA PERATURAN MENTERI NEGARA PENDAYAGUNAAN APARATUR NEGARA DAN REFORMASI BIROKRASI NOMOR 7 TAHUN 2011 TENTANG PEDOMAN PENGAJUAN DOKUMEN USULAN REFORMASI BIROKRASI KEMENTERIAN/LEMBAGA DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI NEGARA PENDAYAGUNAAN APARATUR NEGARA DAN REFORMASI BIROKRASI Menimbang : bahwa sebagai tindak lanjut Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 81 Tahun 2010 tentang Grand Design Reformasi Birokrasi 2010-2025 dan Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor 20 Tahun 2010 tentang Road Map Reformasi Birokrasi 2010 2014, dipandang perlu menetapkan Pedoman Pengajuan Dokumen Usulan Reformasi Birokrasi Kementerian/Lembaga dengan Peraturan Menteri Negara dan Reformasi Birokrasi; iii buku 1 edited.indd 3 3/2/11 6:31:32 PM

Mengingat : 1. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 17 Tahun 2007 tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Nasional 2005-2025 (Lembaran Negara RI Tahun 2007 Nomor: 33 dan Tambahan Lembaran Negara RI Nomor 4700); 2. Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 5 Tahun 2010 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah 2010-2014; 3. Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 81 Tahun 2010 tentang Grand Design Reformasi Birokrasi 2010 2025; 4. Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 14 Tahun 2010 tentang Pembentukan Komite Pengarah Reformasi Birokrasi Nasional dan Tim Reformasi Birokrasi Nasional sebagaimana telah dirubah dengan Keputusan Presiden Nomor 23 Tahun 2010; 5. Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor 20 Tahun 2010 tentang Road Map Reformasi Birokrasi 2010 2014; MEMUTUSKAN : Menetapkan : PERATURAN MENTERI NEGARA PENDAYAGUNAAN APARATUR NEGARA DAN REFORMASI BIROKRASI TENTANG PEDOMAN PENGAJUAN DOKUMEN USULAN REFORMASI BIROKRASI KEMENTERIAN/ LEMBAGA. iv buku 1 edited.indd 4 3/2/11 6:31:32 PM

PERTAMA : Pedoman Pengajuan Dokumen Usulan Reformasi Birokrasi Kementerian/Lembaga digunakan untuk: a. membantu Kementerian/Lembaga dalam menyusun Dokumen Usulan Reformasi Birokrasi; b. memastikan kesamaan pemahaman semua pihak yang terlibat dalam Reformasi Birokrasi terhadap apa yang dimaksud dengan muatan program reformasi birokrasi dan apa yang diharapkan dari Dokumen Usulan Reformasi Birokrasi; c. memudahkan efektivitas dan koordinasi pelaksanaan reformasi birokrasi nasional. KEDUA : Pedoman Pengajuan Dokumen Usulan Reformasi Birokrasi Kementerian/Lembaga sebagaimana dimaksud dalam Diktum PERTAMA, adalah sebagaimana tersebut dalam Lampiran yang merupakan bagian tidak terpisahkan dari peraturan ini. KETIGA : Peraturan ini mulai berlaku sejak tanggal ditetapkan. Ditetapkan di Jakarta Pada tanggal 25 Februari 2011 v buku 1 edited.indd 5 3/2/11 6:31:32 PM

DAFTAR ISI BAB I PENDAHULUAN 1 1.1 Latar belakang 1 1.2 Tujuan 2 1.3 Pengertian 2 BAB II PROSES REFORMASI BIROKRASI 3 2.1 Tahap Perencanaan 3 2.2 Tahap Pelaksanaan 4 2.3 Monitoring dan Evaluasi 5 2.4 Proses Pengelolaan Reformasi Birokrasi 5 BAB III DOKUMEN USULAN REFORMASI BIROKRASI 9 KEMENTERIAN/LEMBAGA 3.1 Langkah-langkah Penyusunan Dokumen Usulan 9 3.2 Road Map Reformasi Birokrasi Kementerian/Lembaga 12 BAB V PENUTUP 15 vi buku 1 edited.indd 6 3/2/11 6:31:32 PM

DAFTAR TABEL Tabel 1 Format dan Komponen Dokumen Usulan 11 DAFTAR GAMBAR Gambar 1 Mekanisme Pelaksanaan Reformasi Birokrasi 7 Gambar 2 Keterkaitan Kegiatan Program Reformasi Birokrasi 10 vii buku 1 edited.indd 7 3/2/11 6:31:32 PM

viii buku 1 edited.indd 8 3/2/11 6:31:32 PM

BAB I P E N D A H U L U A N 1.1 Latar belakang Mengingat banyaknya pembenahan yang harus dilakukan terhadap birokrasi pemerintahan yang ada saat ini, maka amanat melaksanakan reformasi birokrasi pemerintahan menjadi sebuah pekerjaan yang sangat besar. Besarnya pekerjaan ini, tidak hanya menyangkut substansi perubahan yang harus dilakukan tetapi juga besarnya jumlah Kementerian/Lembaga yang harus berproses dalam Reformasi Birokrasi (RB) ini. Oleh karena itu, untuk mempermudah pelaksanaan dan memperjelas sasaran pencapaiannya, maka tenggang waktu pencapaian sasaran hingga tahun 2025 dibagi menjadi tahapan tiap lima tahunan, menyesuaikan dengan tahapan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN). Tahapan lima tahun pertama adalah tahun 2010 2014. Dalam dokumen Roadmap Reformasi Birokrasi 2010 2014 disebutkan bahwa pada tahun 2014, diharapkan keadaan birokrasi sudah berhasil mencapai peningkatan dalam: a. Penyelenggaraan pemerintahan yang baik, bersih, bebas, korupsi, kolusi dan nepotisme; b. Kualitas pelayanan publik; c. Kapasitas dan akuntabilitas kinerja birokrasi; d. Profesionalisme SDM aparatur yang didukung oleh sistem rekruitmen dan promosi aparatur yang berbasis kompetensi, transparan, dan mampu mendorong mobilitas aparatur antar daerah dan antar pusat dan daerah, serta memperoleh gaji dan bentuk jaminan kesejahteraan yang sepadan. Pada tahun 2011 seluruh Kementerian/Lembaga diharapkan telah memiliki komitmen dalam melaksanakan proses reformasi birokrasi, dan pada tahun 2014 secara bertahap dan berkelanjutan ditargetkan seluruh Kementerian/Lembaga telah memiliki kekuatan untuk memulai proses tersebut. Pelaksanaan Reformasi Birokrasi instansi juga diperluas sampai dengan ke daerah, sehingga pada tahun 2025 birokrasi pemerintahan yang profesional dan berintegritas tinggi dapat diwujudkan. Dengan sasaran pencapaian ini, maka penyebaran pemahaman dan pelaksanaan Reformasi Birokrasi harus dilaksanakan secara serentak dan terstruktur. Oleh karena itu, disusunlah Pedoman Pengajuan Dokumen Usulan Reformasi Birokrasi yang merupakan panduan bagi Kementerian/Lembaga PermenPAN dan RB No: 7 Tahun 2011 1 buku 1 edited.indd 1 3/2/11 6:31:32 PM

untuk mengajukan usulan Reformasi Birokrasi. Pedoman ini diharapkan akan mempermudah Kementerian/Lembaga dalam mengajukan usulan Reformasi Birokrasi sesuai dengan karakteristik Kementerian/Lembaga masing-masing. Pedoman Pengajuan Dokumen Usulan reformasi Birokrasi bagi Pemerintah Daerah akan diatur dan ditetapkan secara terpisah. 1.2 Tujuan a. Membantu Kementerian/Lembaga dalam menyusun Dokumen Usulan Reformasi Birokrasi; b. Memastikan kesamaan pemahaman semua pihak yang terlibat dalam Reformasi Birokrasi terhadap apa yang dimaksud dengan muatan program reformasi birokrasi dan apa yang diharapkan dari Dokumen Usulan Reformasi Birokrasi; c. Memudahkan efektivitas dan koordinasi pelaksanaan reformasi birokrasi nasional. 1.3. Pengertian a. Roadmap adalah rencana rinci mengenai rancangan pencapaian per tahun, tahapan kerja, penanggungjawab dan pelaksana, waktu pelaksanaan, perkiraan anggaran dan kriteria keberhasilan pelaksanaan reformasi birokrasi; b. Tim Reformasi Birokrasi Kementerian/Lembaga adalah kelompok pejabat/staf yang diberi tugas untuk melakukan koordinasi dan pengawalan pelaksanaan Reformasi Birokrasi di Kementerian/Lembaga ; c. Dokumen Usulan Reformasi Birokrasi adalah berkas usulan tentang rencana pelaksanaan Reformasi Birokrasi yang ditandatangani oleh Pimpinan Tertinggi sebagai penanggungjawab pelaksanaan Reformasi Birokrasi Kementerian/ Lembaga ; d. Penilaian adalah sebuah kegiatan verifikasi untuk memberikan nilai terhadap Dokumen Usulan, sesuai dengan kriteria yang telah ditetapkan dalam Pedoman Penilaian. 2 BAB I Pendahuluan buku 1 edited.indd 2 3/2/11 6:31:32 PM

BAB II PROSES REFORMASI BIROKRASI Bab ini berisi uraian tentang proses pelaksanaan reformasi birokrasi. Reformasi birokrasi pada pelaksanaannya merupakan tranformasi segenap aspek manajemen pemerintahan menuju pemerintahan berkelas dunia. Kompleksnya program dan kegiatan reformasi birokrasi memerlukan pentahapan yang jelas. Pentahapan yang jelas dan terukur serta adanya program monitoring dan evaluasi akan memperbesar kemungkinan sukses implementasi Reformasi Birokrasi. Di dalam Pedoman ini, terdapat 3 (tiga) tahapan besar proses reformasi birokrasi yang harus dilaksanakan oleh Kementerian/Lembaga, yaitu: a. Perencanaan b. Pelaksanaan c. Monitoring dan evaluasi Pedoman ini menggunakan model stage-gate. Kelebihan model ini adalah adanya pentahapan yang dijabarkan dalam kegiatan yang terfokus dan terukur. Pentahapan ini memudahkan dalam pelaksanaan dan penganggaran, serta dalam melakukan monitoring dan evaluasi. Selain itu, kemajuan dan capaian fokus kegiatan di dalam tiap tahapan nantinya dapat dipastikan dan dioptimalkan melalui uji kelayakan yang dilakukan secara berkesinambungan pada setiap tahapan untuk memperkecil potensi kegagalan, mengantisipasi potential barrier yang menghambat, mengurangi recycling dan rework, memudahkan pengendalian terhadap proses pelaksanaan sampai ke unit terkecil dan waktu pelaksanaan dapat dipantau dan diukur. 2.1. Tahap Perencanaan Kegiatan yang dilakukan oleh Kementerian/Lembaga adalah: pada tahap ini a. Membentuk Tim Reformasi Birokrasi Kementerian/Lembaga; b. Internalisasi target, output dan outcome dari kegiatan dan program dan reformasi birokrasi ke semua komponen organisasi; c. Melakukan review organisasi dan menentukan isu kunci pada masing-masing komponen reformasi birokrasi (existing conditions); PermenPAN dan RB No: 7 Tahun 2011 3 buku 1 edited.indd 3 3/2/11 6:31:32 PM

d. Memetakan gap (existing conditions dan keadaan yang diinginkan); e. Menyusun roadmap Reformasi Birokrasi; f. Menyiapkan dokumen usulan. Pada tahap ini dilakukan uji kelayakan yang meliputi: a. Masing-masing anggota Tim Reformasi Birokrasi sudah memahami peran, kewenangan dan tanggung jawabnya; b. Internalisasi program reformasi birokrasi sudah dilakukan; c. Dukungan para pimpinan dan para pejabat kunci sudah diperoleh; d. Kandidat Agen Perubahan (change agent) di unit-unit organisasi sudah teridentifikasi; e. Mekanisme koordinasi antar tim pelaksana reformasi birokrasi sudah terdefinisi dengan baik. 2.2. Tahap Pelaksanaan Sebelum tahap ini dilakukan, diperlukan pengkondisian terlebih dahulu, yakni: a. Menyusun kebijakan reformasi birokrasi internal melalui peraturan Menteri/Pimpinan Kementerian/Lembaga, keputusan Menteri/Pimpinan Kementerian/Lembaga; b. Melaksanakan Training for trainer, focused group discussion, Rapat koordinasi dengan pihak terkait. Fokus tahap ini diletakkan pada pelaksanaan setiap kegiatan reformasi birokrasi sesuai dengan roadmap yang terdapat pada Dokumen Usulan yang telah disetujui. Uji Kelayakan yang dilakukan adalah: a. Panduan reformasi dan materi pelatihan dan sosialisasi sudah tersusun; b. Kebijakan reformasi sudah tersusun sesuai dengan visi dan misi organisasi; 4 BAB II - Proses Reformasi Birokrasi buku 1 edited.indd 4 3/2/11 6:31:32 PM

c. Tim reformasi birokrasi sudah memahami peran dan tanggung jawab dalam melaksanakan reformasi birokrasi di unitnya; d. Program dan kegiatan reformasi birokrasi diimplementasikan secara sistematis dan terukur; e. Seluruh pihak terkait memahami seluruh proses. 2.3. Monitoring dan Evaluasi adalah: Kegiatan yang dilakukan oleh Kementerian/Lembaga pada tahap ini a. Melakukan monitoring untuk memastikan bahwa pelaksanaan setiap aktivitas reformasi birokrasi sesuai dengan roadmap yang telah disetujui, laporan hasil monitoring disusun paling tidak setiap 6 (enam) bulan sekali; b. Mengolah hasil monitoring; c. Memberikan masukan guna perbaikan berkelanjutan kepada pelaksanaan kegiatan reformasi birokrasi; d. Melakukan evaluasi untuk setiap pelaksanaan aktivitas reformasi birokrasi sesuai dengan sasaran pencapaian yang telah disepakati dalam roadmap. Evaluasi dilakukan paling tidak setiap 1 (satu) tahun sekali; e. Mengolah hasil evaluasi dan memberikan catatan-catatan yang diperlukan, bila hasil capaian tidak sesuai dengan yang direncanakan. Monitoring dan evaluasi dilakukan secara internal oleh masing-masing Kementerian/Lembaga serta secara eksternal oleh Tim Independen Reformasi Birokrasi Nasional. 2.4. Proses Pengelolaan Reformasi Birokrasi Secara umum proses pengelolaan reformasi birokrasi dapat dijelaskan sebagai berikut: a. Pengajuan usulan oleh Kementerian/Lembaga. Pengajuan harus dilengkapi dengan Berita Acara Validasi Peringkat Jabatan (Job Grading) oleh Kementerian, Badan Kepegawaian Negara dan Kementerian/Lembaga ; PermenPAN dan RB No: 7 Tahun 2011 5 buku 1 edited.indd 5 3/2/11 6:31:32 PM

b. Penilaian kelengkapan dokumen usulan, dan verifikasi lapangan dilakukan oleh Unit Pengelola Reformasi Birokrasi Nasional (UPRBN), hasilnya disampaikan kepada Tim Reformasi Birokrasi Nasional (TRBN); c. Komite Pengarah Reformasi Birokrasi Nasional (KPRBN) melakukan rapat untuk memberikan persetujuan penetapan Kementerian/Lembaga yang sudah melakukan proses Reformasi Birokrasi dan tunjangan kinerjanya. Penetapan besaran tunjangan kinerja ditentukan oleh Kementerian Keuangan dengan pertimbangan ketersediaan anggaran, pembahasan DPR dengan Menteri Keuangan, Ketua dan Anggota TRBN dan Kementerian/Lembaga terkait untuk memberikan persetujuan anggaran dalam konteks tunjangan kinerja. Jika DPR belum dapat memberikan persetujuan, maka akan dibahas kembali dengan KPRBN. Jika DPR telah memberikan persetujuan, maka selanjutnya disiapkan Rancangan Perpres oleh UPRBN dan penetapan Perpres tentang Tunjangan Kinerja, yang kemudian proses penetapannya dilakukan oleh Sekretariat Kabinet; d. Pelaksanaan Reformasi Birokrasi dilakukan oleh masing-masing Kementerian/ Lembaga ; e. Evaluasi dan monitoring serta penjaminan pelaksanaan Reformasi Birokrasi, oleh Tim Independen dan Tim Quality Assurance. 6 BAB II - Proses Reformasi Birokrasi buku 1 edited.indd 6 3/2/11 6:31:33 PM

Gambar 1 Mekanisme Pelaksanaan Reformasi Birokrasi PermenPAN dan RB No: 7 Tahun 2011 7 buku 1 edited.indd 7 3/2/11 6:31:34 PM

8 BAB III - Dokumen Usulan Reformasi Birokrasi Kementerian/Lembaga buku 1 edited.indd 8 3/2/11 6:31:34 PM

BAB III DOKUMEN USULAN REFORMASI BIROKRASI KEMENTERIAN/LEMBAGA Dokumen Usulan merupakan prasyarat utama bagi semua Kementerian/ Lembaga dalam proses pelaksanaan Reformasi Birokrasi dan persetujuan pemberian besaran tunjangan kinerja. Dokumen Usulan berisi penjelasan mengenai program dan Kegiatan Reformasi Birokrasi yang sudah dan sedang serta akan dilaksanakan. Dokumen usulan ini harus disertai dengan Roadmap Reformasi Birokrasi Kementerian/Lembaga 2010 1014. Dokumen Usulan Reformasi Birokrasi harus menjelaskan dua hal besar, yaitu: a. Titik awal program Reformasi Birokrasi di masing-masing Birokrasi Kementerian/Lembaga, sesuai dengan karakteristik masing-masing, yang didasarkan pada program dan kegiatan Reformasi Birokrasi apa yang sudah, sedang dan akan dilakukan; b. Roadmap (rencana kerja rinci) pelaksanaan/penuntasan program Reformasi Birokrasi Kementerian/Lembaga. Mengingat titik awal Reformasi Birokrasi Kementerian/Lembaga berbeda-beda, maka roadmap setiap Kementerian/Lembaga akan berbeda. 3.1 Langkah Langkah Penyusunan Dokumen Usulan Langkah langkah dalam menyusun dokumen usulan Reformasi Birokrasi adalah sebagai berikut: 1. Memahami Substansi, Outputs dan Outcomes Program dan Kegiatan Reformasi Birokrasi Substansi, outputs dan outcomes dari setiap kegiatan dapat dilihat pada dokumen Roadmap Reformasi Birokrasi Nasional 2010-2014, (Peraturan Menteri Negara Nomor 20 Tahun 2010) khusus pada bagian program dan kegiatan pada tingkatan mikro yang menjadi fokus pelaksanaan Reformasi Birokrasi Kementerian/Lembaga. PermenPAN dan RB No: 7 Tahun 2011 9 buku 1 edited.indd 9 3/2/11 6:31:34 PM

2. Memahami Keterkaitan antar Kegiatan Reformasi Birokrasi Pada dasarnya seluruh program dan kegiatan Reformasi Birokrasi memiliki keterkaitan yang tinggi. Keterkaitan tersebut terutama pada tingkat kegiatan. Dengan memahami keterkaitan tersebut Kementerian/Lembaga dapat lebih mengetahui gambaran proses pelaksanaan program/kegiatan reformasi birokrasi secara menyeluruh sebagaimana tertuang dalam Roadmap Reformasi Birokrasi nasional 2010 2014. Keterkaitan tersebut dapat dilihat pada Gambar 3 di bawah ini: Asesmen Organisasi Saat Ini Profil Birokrasi K/L dan Pemda 2014 Redefinisi Visi, Misi,Strategi dan Sasaran Organisasi Standar Kinerja Organisasi Penyusunan IKU Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Perbaikan Kewenangan/ Fungsi Penguatan Unit Kerja Organisasi Penguatan Unit Kerja Pelayanan Penetapan Standar Pelayanan Target Kinerja Layanan Restrukturisasi Organisasi Analisis Beban Kerja Perencanaan Pegawai Rekrutmen dan Seleksi Pendidikan dan Pelatihan Berbasis Kompetensi Pengembangan Model Kompetensi Pengembangan Standar Kompetensi Jabatan Asesmen Kompetensi Individu Analisis Jabatan Pengembangan Indikator Kinerja Jabatan Pengembangan Karir Database Kepegawaian Perbaikan Tatalaksana/ Proses Bisnis Evaluasi Jabatan Pemeringkatan Jabatan Penilaian Kinerja Pegawai PerbaikanSOP Pengembangan e-office dan e- Government Penetapan Tunjangan Kinerja Pemberian Tunjangan Kinerja MANAjEMEN PErubAhAN PENAtAAN PErubAhAN uu PENguAtAN PENgAWAsAN internal QuiCk WiNs Gambar 2 Keterkaitan Kegiatan Program Reformasi Birokrasi Catatan: Gambar ini tidak menggambarkan sekuensi program dan kegiatan reformasi birokrasi di Kementerian/Lembaga. Program dan kegiatan Reformasi Birokrasi pada masing-masing Kementerian/Lembaga menyesuaikan dengan kesiapan, tahapan dan karakteristik masing-masing. 10 BAB III - Dokumen Usulan Reformasi Birokrasi Kementerian/Lembaga buku 1 edited.indd 10 3/2/11 6:31:36 PM

3. Menilai Tingkat Penyelesaian Kegiatan Reformasi Birokrasi Banyak kegiatan pembenahan yang dilakukan oleh Kementerian/Lembaga yang termasuk dalam kegiatan Reformasi Birokrasi. Untuk mengenali apakah kegiatan yang dilakukan sudah selesai atau belum selesai, bandingkan keluaran yang dihasilkan pada saat dilakukan penilaian dengan outputs dan outcomes yang diharapkan dalam Roadmap Reformasi Birokrasi Nasional 2010 2014. a. Bila memang sesuai, maka kegiatan tersebut bisa dinyatakan dalam dokumen usulan, sebagai kegiatan yang sudah selesai; b. Bila belum sesuai, maka kegiatan tersebut bisa dinyatakan dalam dokumen usulan, sebagai kegiatan yang sedang dilakukan, yang dalam dokumen usulan akan dimasukkan sebagai kegiatan yang masih harus diselesaikan. 4. Menyiapkan Dokumen Usulan Dokumen usulan disiapkan sesuai format dan komponen sebagaimana Tabel 2 dan disertai dengan lampiran yang diperlukan. Tabel 1 Format dan Komponen Dokumen Usulan BAGIAN SATU 1. Nama lembaga/ instansi/ pemda INFORMASI DASAR 2. Alamat Lengkap Organisasi Berisi informasi alamat, kontak Kementerian/Lembaga 3. Tim Pengarah Ketua : Telepon : HP : Email : Sekretaris : Telepon : HP : Email : Anggota : Telepon : HP : Email : PermenPAN dan RB No: 7 Tahun 2011 11 buku 1 edited.indd 11 3/2/11 6:31:36 PM

Tim Pelaksana Ketua : Telepon : HP : Email : Sekretaris : Telepon : HP : Email : Anggota : BAGIAN DUA : RENCANA UMUM PELAKSANAAN PROGRAM DAN KEGIATAN REFORMASI BIROKRASI 1. Latar Belakang Berisi analisis kondisi nyata birokrasi pada Kementerian/ Lembaga, mencakup masalah-masalah yang dihadapi, dimana pembenahannya diharapkan melalui reformasi birokrasi. Hal ini selanjutnya akan menjadi dasar penjelasan tentang apa yang sudah dilakukan/dicapai, sedang dilakukan dan akan dilakukan terkait dengan reformasi birokrasi. 2. Tujuan Berisi gambaran kondisi yang ingin dicapai Kementerian/ Lembaga melalui reformasi birokrasi, terkait dengan TUPOKSI dan sebagai bagian dari organisasi secara keseluruhan. 3. Sasaran Berisi gambaran bentuk-bentuk perubahan spesifik yang ingin dicapai melalui reformasi birokrasi. 4. Prioritas dan Agenda/Waktu Berisi gambaran program dan Kegiatan yang sedang dan akan dilaksanakan dalam reformasi birokrasi, berdasarkan skala prioritas masing-masing Kementerian/Lembaga serta waktu yang dibutuhkan untuk menyelesaikannya. 5. Tenaga Pelaksana Berisi data/penjelasan tentang pihak-pihak yang terlibat dalam pelaksanaan program dan kegiatan reformasi birokrasi termasuk penjelasan tentang mekanisme kerja yang mengkaitkan pihak-pihak yang terlibat. 6. Anggaran Berisi besaran anggaran dan manfaat (penghematan dan manfaat lainnya) sebagai konsekuensi dari seluruh kegiatan reformasi birokrasi yang diusulkan Kementerian/Lembaga. 3.2 Road Map Reformasi Birokrasi Kementerian/Lembaga Road Map berisi gambaran detail program dan kegiatan reformasi birokrasi sesuai prioritas yang telah ditetapkan. Untuk setiap program dan kegiatan perlu dibuatkan rencana kerja rinci, dan memastikan implementasi dan penguatan 12 BAB III - Dokumen Usulan Reformasi Birokrasi Kementerian/Lembaga buku 1 edited.indd 12 3/2/11 6:31:36 PM

dampak perubahan, yang masing-masing mencakup penjelasan atas hal-hal sebagai berikut: a. Ringkasan Eksekutif Berisi uraian singkat substansi roadmap reformasi birokrasi Kementerian/ Lembaga, yang mencakup gambaran kondisi saat ini, program, kegiatan, anggaran, rencana waktu pelaksanaan dan kriteria keberhasilan yang ditetapkan. b. Pendahuluan Berisi paparan kondisi nyata birokrasi pada Kementerian/Lembaga yang mencakup masalah-masalah yang dihadapi dan langkah-langkah pembenahan yang akan dilakukan. c. Konsolidasi rencana aksi program dan kegiatan reformasi birokrasi. Pencapaian. Berisi paparan program dan kegiatan reformasi birokrasi yang sudah dicapai oleh Kementerian/Lembaga. Rencana. Berisi paparan program dan kegiatan reformasi birokrasi yang sedang dan akan dilaksanakan oleh Kementerian/Lembaga, termasuk quick wins yang ditetapkan. Kriteria keberhasilan. Berisi paparan mengenai hasil yang akan dicapai baik outputs maupun outcomes untuk setiap program dan kegiatan reformasi birokrasi masing-masing Kementerian/Lembaga. Kriteria keberhasilan ini mengacu pada Kriteria dan Ukuran Keberhasilan yang diterbitkan oleh Kementerian PAN dan RB. Agenda prioritas. Berisi paparan mengenai program dan aktivitas reformasi birokrasi yang sedang dan akan dilaksanakan berdasarkan skala prioritas masing-masing Kementerian/Lembaga. Waktu pelaksanaan dan tahapan kerja. Berisi paparan mengenai jangka waktu pelaksanaan program dan aktivitas reformasi birokrasi yang sedang dan akan dilaksanakan oleh masing-masing Kementerian/ Lembaga beserta tahap-tahap pelaksanaan program dan kegiatannya. Penanggungjawab.Berisi informasi tentang unit kerja atau sumber daya manusia yang menjadi penanggungjawab setiap pelaksanaan program dan kegiatan reformasi birokrasi Kementerian/Lembaga terkait. Rencana anggaran. Berisi informasi mengenai rencana besaran anggaran yang akan dialokasikan untuk mendukung pelaksanaan setiap program dan kegiatan reformasi birokrasi. d. Lampiran. Lampiran yang dimaksud adalah kelengkapan yang mendukung isi dari road map yang disampaikan. PermenPAN dan RB No: 7 Tahun 2011 13 buku 1 edited.indd 13 3/2/11 6:31:36 PM

14 BAB IV - Penutup buku 1 edited.indd 14 3/2/11 6:31:36 PM

BAB IV PENUTUP Dokumen usulan Reformasi Birokrasi Kementerian/Lembaga ini merupakan salah satu unsur penting untuk memulai pelaksanaan Reformasi Birokrasi. Pedoman ini dimaksudkan untuk membantu Kementerian/Lembaga dalam menyiapkan komponen yang harus ada ketika mengajukan dokumen usulan Reformasi Birokrasi. Dokumen usulan ini akan menjadi dasar penilaian yang dilakukan oleh Unit Pengelola Reformasi Birokrasi Nasional (UPRBN) terhadap kesiapan dan kemajuan pelaksanaan reformasi pada Kementerian/ Lembaga. PermenPAN dan RB No: 7 Tahun 2011 15 buku 1 edited.indd 15 3/2/11 6:31:37 PM

16 BAB IV - Penutup buku 1 edited.indd 16 3/2/11 6:31:37 PM