SHEULING Siklus dari planning, scheduling dan controlling : Target, ana, Waktu Penjabaran Pekerjaan Penyusunan Organisasi efinisi ktifitas Pengambilan Keputusan Laporan Perubahan Perbaikan Pelaksanaan efinisi Sasaran PENGONTROLN (ONTROLLING) PERENNN (PLNNING) PENJULN (SHEULLING) Pendanaan etail iagram alok,grs, Pnh,Precedence,Skala Wkt nalisa Lintasan Kritis lokasi Sumber aya nalisis Pengamatan & Pendataan Komputerisasi Pengontrolan jadual logistik rus ana Metode Kompresi Jaringan Kerja PENJULN Penjadualan menentukan kapan aktifitas-aktifitas mulai dilaksanakan, ditunda dan diselesaikan shg pembiayaan & pemakaian sumber-sumber daya akan disesuaikan waktunya menurut kebutuhan yang telah ditentukan. eberapa metoda penjadualan antara lain : iagram alok (Gant ar hart) iagram Garis (Time/Production Graph) iagram Panah (rrow iagram) iagram Precedence (Precedence iagram) iagram Skala Waktu (Time Scale iagram)
IGRM LOK ontoh : Pekerjaan Jembatan 8 7 9 1 5 6 2 4 1 2 I Pekerjaan 1 Galian tanah 1 & 2 2 Plat pondasi Plat pondasi 4 4 Tembok pondasi 5 5 Tembok pondasi 6 6 Plat jembatan 7 7 Urug kembali 8 8 Urug kembali 9 Jan Feb Mar pr May Jun J Penggunaan diagram balok adalah untuk mengetahui perkembangan pekerjaan (pd waktu evaluasi), dimana bisa terjadi hal : a. Pekerjaan sudah selesai b. Pekerjaan sedang berlangsung c. Pekerjaan sudah dimulai (a) (b) (c) Waktu evaluasi Waktu
ontoh cara mengevaluasi : I Pekerjaan 1 Galian tanah 1 & 2 2 Plat pondasi Plat pondasi 4 4 Tembok pondasi 5 5 Tembok pondasi 6 Jan Feb Mar Feb. Pek. no.1 sudah selesai bbrp. waktu Pek. no.2 sudah selesai Pek. no. sedang berlangsung Pek. no.4 sudah dimulai Pek. no.5 belum dimulai Keuntungan diagram balok : entuk grafiknya sederhana Mudah dimengerti oleh semua tingkatan manajamen Kelemahan diagram balok : 1. Hubungan antara masing-masing aktifitas tidak bisa dilihat dengan jelas. 2. Sulit untuk dipergunakan dalam pekerjaan pengawasan karena lintasan kritis tidak terlihat dengan jelas.. lternatif utk memperbaiki jadual pelaksanaan yang lain tidak bisa dibaca pd diagram balok.
4. ila ada aktifitas yg mengalami keterlambatan maka gambaran situasi keseluruhan proyek sulit untuk diketahui secara tepat sampai seberapa jauh hal tsb akan mempengaruhi jadual seluruh proyek. Untuk menutupi kekurangan tersebut, diagram balok dapat dirubah menjadi Gant ar hart (dengan menggunakan software), dimana ada hubungan antara satu aktifitas dengan aktifitas yang lain yang ditunjukkan dengan garis disertai panah. ontoh Gant ar hart : I Pekerjaan 1 Galian tanah 1 & 2 2 Plat pondasi Plat pondasi 4 4 Tembok pondasi 5 5 Tembok pondasi 6 6 Plat jembatan 7 7 Urug kembali 8 8 Urug kembali 9 Jan Feb Mar pr May Jun J
SSIGNING TSK RELTIONSHIP FINISH STRT I Task Name uration Predecessors 1 5 days 2 7 days 1 4 5 days 5 7 days 4FS+ days 6 7 5 days 8 7 days 7FS-2 days Week 1 Week 2 Week M T W T F S S M T W T F S S M T W T F lead lag STRT STRT I Task Name uration Predecessors 1 5 days 2 7 days 1SS 4 5 days 5 7 days 4SS+ days 6 7 5 days 8 7 days 7SS-2 days Week 1 Week 2 M T W T F S S M T W T F S S M lead lag
FINISH FINISH I Task Name uration Predecessors 1 5 days 2 7 days 1FF 4 5 days 5 7 days 4FF+ days 6 7 5 days 8 7 days 7FF-2 days Week 1 Week 2 M T W T F S S M T W T F S S M lead lag STRT FINISH I Task Name uration Predecessors 1 5 days 2 7 days 1SF 4 5 days 5 7 days 4SF+ days 6 7 5 days 8 7 days 7SF-2 days Week 1 Week 2 M T W T F S S M T W T F S S M lead lag
IGRM GRIS da dua variabel : Waktu (sumbu x) Volume (sumbu y) ontoh : Volume (0%) cuan Penulangan beton or beton uring ongkar acuan 1 2 4 5 6 Waktu Pemakaian diagram garis bisa juga dikombinasikan dengan diagram balok, misalnya proyek pembangunan jalan yang ada pekerjaan konstruksi jembatan. Km 2,6 Jembatan 2,4 2 1 Jembatan 0,5 Jarak waktu kritis Pekerjaan tanah Jarak waktu kritis Sub base ase Lapisan aus Proyek selesai 0 1 2 4 5 6 T
Manfaat diagram garis : Hubungan antara waktu dan volume terlihat dengan jelas Kecenderungan kegiatan dapat dilihat dengan segera (cepat/lambat) apat dikombinasikan dg. diagram balok lternatif pelaksanaan dapat dikembangkan dengan menggeser kiri/kanan atau mengatur kemiringan Kelemahan diagram garis : elum dapat menunjukkan aktivitas yang kritis Tidak memberikan alternatif pelaksanaan yg lain Tidak memberikan ramalan akan pengaruh keterlambatan suatu aktivitas thd. penyelesaian proyek Jika aktivitas banyak, menjadi rumit dan sulit dibaca Hubungan antar aktivitas secara menyeluruh tak dapat dilihat
IGRM PNH iagram panah dibuat untuk membuat jadual dimana hubungan antara aktifitas satu dengan lainnya dapat terlihat dengan jelas sehingga secara keseluruhan akan membentuk suatu jaringan kerja (network). isebut juga : - M = rrow iagram Method - O = ctivity On rrow Terminologi diagram panah : ktifitas digambarkan sebagai anak panah. da 2 macam aktifitas : 1. ktifitas nyata : digambar sebagai anak panah dengan garis penuh 2. ktifitas semu (dummy activity) : digambar sbg. anak panah dengan garis putus-putus ontoh : mulai aktifitas waktu akhir mulai akhir
Event (kejadian) : merupakan titik pangkal dan titik akhir suatu aktivitas, yang digambarkan sebagai lingkaran dengan diberi nomor di dalamnya. ontoh : Galian pondasi 20 5 0 Secara keseluruhan, diagram panah dimulai dan diakhiri dengan satu event. Karena suatu aktifitas berhubungan dengan aktifitas lainnya maka ada penamaan aktifitas untuk menunjukkan hubungan tersebut, yaitu : a. ktifitas-aktifitas yang mendahului suatu aktivitas (aktifitas sebelumnya) diberi nama Predecessor atau Preceeding activity. b. ktifitas-aktifitas yang mengikuti suatu aktivitas (aktifitas sesudahnya) diberi nama Processor atau Successor atau Following activity.
Logika yang digunakan dalam jaringan kerja (Logic of Network) : 1. Logika garis lurus : untuk aktifitas-aktifitas yang berurutan 20 0 40 50 2. Logika urst event 0 20 40 50. Logika Merge event 20 0 40 50 4. Logika Silang 50 20 0 40 E 60 F 70
5. Logika ummy 20 40 0 ktifitas semu (dummy) hanya sebagai penghubung antara predecessor & successor, tidak mempunyai durasi atau durasi = 0. ontoh : Pekerjaan Jembatan yang lalu Pekerjaan Galian tanah 1 Galian tanah 2 Plat pondasi Plat pondasi 4 Tembok pondasi 5 Tembok pondasi 6 Plat jembatan 7 Urug kembali 8 Urug kembali 9 Kode ktifitas E F G H I Predecessor - E,F E F urasi (Minggu) 2 7 7 9 4
2 20 7 0 7 50 40 E 60 F 9 70 I 4 80 G 90 H 2 20 7 0 7 50 40 E 60 F 9 H 70 80 G 90 I 4 0 redundant Jika logika hubungan aktifitas dari contoh tersebut dirubah (misalnya karena adanya keterbatasan sumber daya manusia) seperti pada tabel berikut : Pekerjaan Galian tanah 1 Galian tanah 2 Plat pondasi Plat pondasi 4 Tembok pondasi 5 Tembok pondasi 6 Plat jembatan 7 Urug kembali 8 Urug kembali 9 Kode ktifitas E F G H I Predecessor -,,E E,F E F,H urasi (Minggu) 2 7 7 9 4
Semua bentuk penjadualan yang termasuk network planning dapat digunakan untuk mencari lintasan kritis dengan cara ritical Path Method (PM). Lintasan kritis adalah sekumpulan aktifitas-aktifitas yang tidak mempunyai waktu penundaan (slack = 0), yang akan membentuk suatu lintasan didalam network. pabila terjadi penundaan atau keterlambatan pada salah satu aktifitas didalam lintasan kritis, akan mengakibatkan keterlambatan pula terhadap total durasi dari network tersebut. Untuk mencari lintasan kritis, harus dihitung kapan suatu aktifitas dimulai dan diakhiri untuk seluruh aktifitas dalam network. Kunci : i S SL M ML S act. d L S j S SL atau i TE TL ES LS S act. d EF LF S j TE TL = M + d atau EF = ES + d ML = L d atau LS = LF d S = ML M = L atau S = LS ES = LF EF SF = TE (j) (j) - EF
Float atau slack adalah sejumlah waktu yg tersedia dalam suatu aktifitas sehingga memungkinkan aktifitas tsb dapat ditunda tanpa menyebabkan penambahan total durasi proyek. Total float adalah sejumlah waktu yg tersedia untuk telambatnya pelaksanaan aktifitas tanpa mempengaruhi selesainya proyek secara keseluruhan. Free float adalah sejumlah waktu yg tersedia untuk terlambatnya pelaksanaan aktifitas tanpa mempengaruhi dimulainya kegiatan yang langsung mengikutinya. da dua tahap untuk mencari lintasan kiritis dalam PM : 1. Perhitungan maju (Forward Pass) Pilih atau EF yang terbesar pada merge event. 2. Perhitungan mundur (ackward Pass) Pilih ML atau LS yang terkecil pada burst event.
IGRM PREEENE isebut juga : - PM = Precedence iagram Method - ON = ctivity On Node Terminologi diagram precedence : ktifitas digambarkan sebagai kotak. Pada PM tidak dikenal aktifitas semu (dummy activity). Tidak ada event seperti pada diagram panah. Hubungan antara aktifitas ditunjukkan dengan garis yang menghubungkan antara aktifitas yang satu dengan yang lain. Hanya ada hubungan kiri & kanan. Tidak ada hubungan atas bawah. ktifitas predecessor diletakkan di sebelah kiri aktifitas successornya. ontoh : Predecessor Preceeding act. Successor Following activity Secara keseluruhan, diagram precedence dimulai dan diakhiri dengan satu aktifitas.
ontoh : M PM 1 2 4 1 2 4 1 2 4 5 iagram precedence dapat juga digunakan untuk mencari lintasan kritis dengan cara yang sama dengan diagram panah, yaitu perhitungan maju (forward pass) dan perhitungan mundur (backward pass). Kunci : M act. d atau ES act. EF d ML L S LS LF S
IGRM SKL WKTU (TIME SLE IGRM) iagram skala waktu bentuknya seperti diagram balok, tapi hubungan antara aktifitas-aktifitasnya dapat terlihat dengan jelas dan mempunyai skala waktu pada sumbu x. Terminologi diagram skala waktu : ktifitas digambarkan sebagai balok dimana panjang balok sesuai dengan durasinya. Nama aktifitas dituliskan di dalam baloknya. ontoh : ktifitas d ara menggambarkan hubungan antara aktifitas mengikuti ketentuan sbb. : 1. ila aktifitas-aktifitasnya segaris atau lurus : digambar langsung berurutan dengan atau tanpa garis garis putus-putus (yang menunjukkan slack). ontoh :
2. ila akktifitas-aktifitasnya tidak segaris dan tidak dipisahkan dengan aktifitas lain : diberi pagar (fence) + dengan / tanpa garis putus-putus (slack) ontoh : 2. ila akktifitas-aktifitasnya tidak segaris dan dipisahkan aktifitas lain diantaranya : digunakan pagar (fence) + bendera (flag) yang diberi arah dan nomor ontoh : 1 2 1 da garis Finish (garis vertikal) yg menunjukkan total durasi. 2
Tip : Untuk lebih memudahkan pembuatan jadual dengan Time Scale iagram :: Jadual dibuat dengan iagram Panah atau iagram Precedence terlebih dahulu. Pembuatan jadual dengan Time Scale iagram dimulai dari aktifitas-aktifitas kritis terlebih dahulu sehingga membentuk lintasan kritis dalam suatu jalur. Suatu aktifitas digambarkan dengan melihat M dan pada iagram Panah atau iagram Precedence, sehingga tinggal menyesuaikan dimana titik awal dan akhir aktifitas tersebut digambarkan.