EXCECUTIVE SUMMARY Dewasa ini banyak bermunculan restoran-restoran pizza di Indonesia. Pizza adalah makanan khas negara Italia yang kini mulai banyak disukai masyarakat Indonesia. Dikarenakan pizza memiliki rasa yang lezat baik dimakan pagi, siang, atau malam hari dan dinikmati oleh semua kalangan. Untuk itu dalam perencanaan bisnis ini dibuatlah pizza yang memiliki ciri khas tersendiri yaitu dengan mencampurkan makanan khas Indonesia sebagai toppingnya. Dengan tujuan memasyarakatkan makanan khas Indonesia pada makanan khas negara lain. Dan juga agar semua kalangan baik masyarakat Indonesia maupun warga negara lain dapat mengenali masakan khas Indonesia. Sebagai mahasiswa, perencanaan bisnis ini adalah sebagai wujud kereativitas dan kemandirian diri. Karena berwirausaha sangat penting untuk membantu memajukan bangsa karena bangsa yang maju biasanya bangsa yang terdapat banyak wirausahawan di dalamnya.
STRUKTUR ORGANISASI Struktur organisasi dibuat agar memudahkan dalam manajemen usaha. Setiap bidang memiliki manager tersendiri. Melalui para manager itulah dapat diatur semua aktivitas produksi hingga pemasaran kami, sehingga kegiatan akan lebih efektif dan efisien. Widad Umaimah General Manager Tika Pangestuti Manajer Kontrol dan Keuangan Deanissa Rafi i STRATEGI Manajer Produksi BISNIS dan Penyediaan Pinkan Andrianny S. Manajer Pemasaran
General Manager JOB DESCRIPTION Widad Umaimah Lahir pada tanggal 23 Maret 1996 Seorang mahasiswa jurusan akuntansi di FE UNJ Sebagai General Manager Job description: memimpin dan mengawasi pelaksanaan kegiatan usaha mengatur dan mengontrol secara keseluruhan manajemen usaha memimpin, merencanakan, dan mengkoordinasikan tugas-tugas para manajer agar tercapai pelaksanaan perusahaan yang terarah, terkendali, dan teratur memimpin dan mengelola usaha sesuai tujuan unit usaha
Manager of Production JOB DESCRIPTION Deanissa Rafi i Lahir pada tanggal 3 Januari 1997 Seorang mahasiswa jurusan Akuntansi di FE UNJ Sebagai Manajer Produksi Job description: melakukan perencanaan dan penjadwalan proses produksi menentukan standar kualitas produk memproduksi dan mengawasi proses produksi mengelola pemesanan dan pembelian bahan baku produksi
Manager of Marketing JOB DESCRIPTION Pinkan Andrianny Supit Lahir pada tanggal 30 Desember 1995 Seorang mahasiswa jurusan Akuntansi di FE UNJ Sebagai seorang Manajer Pemasaran Jobdesc: melakukan perencanaan strategi pemasaran dan memperhatikan trend pasar merencanakan marketing research melakukan analisis peluang besar mengembangkan jaringan pemasaran
Manager of Financial JOB DESCRIPTION Tika Pangestuti Anengtyas Lahir pada tanggal 26 Januari 1996 Seorang mahasiswa jurusan Akuntansi di FE UNJ Sebagai seorang Manajer Keuangan Jobdesc: merencanakan beberapa aspek dalam perusahaan termasuk perencanaan keuangan unit usaha mengambil keputusan yang berkaitaan dengan keuangan unit usaha merencanakan, mengatur, dan mengontrol anggaran perusahaan merencanakan, mengatur, dan mengontrol untuk memaksimalkan nilai unit usaha
RENCANA BISNIS I. Latar Belakang Pizza merupakan makanan yang berasal dari Italia. Asal kata pizza pertama kali muncul pada tahun 1997. Pada waktu itu pizza merupakan makanan yang diperuntukkan bagi orang-orang miskin. Pizza modern berawal dari masyarakat miskin di sekitar kawasan Naples, Italia yang menambahkan tomat ke roti datar yang terbuat dari ragi. Saat ini pizza tidak hanya terkenal di kalangan masyarakat Italia, namun juga di kalangan masyarakat Indonesia. Kini pizza sudah melekat menjadi hidangan bagi kaum kalangan atas yang harganya relatif mahal. Varian dari topping pizza itu sendiripun kini beragam, seperti daging asap, keju, jamur, dan lain-lain. Keunikan yang dimiliki Pizza Nusantara adalah ciri khas masakan nusantara pada toppingnya dan memiliki harga yang terjangkau di kalangan mahasiswa. Namun sedikit kendala yang dihadapi dalam produksinya yang belum stabil mengingat keterbatasan dana yang dimiliki. Tetapi peluang bisnis yang ada dalam Pizza Nusantara pun tak kalah hebat dikarenakan banyaknya kreasi varian topping dan memiliki ciri khas yang berbeda sehingga memudahkan dalam mempromosikan pizza ini, serta bahan dasar yang mudah diperoleh.
RENCANA BISNIS Ancaman usaha yang dirasa ialah nama dan produk yang belum dikenal oleh kalangan masyarakat, dan banyaknya restoran pizza lain yang telah populer terlebih dahulu sehingga lebih dikenal dan diminati masyarakat. Seiring dengan adanya globalisasi, masyarakat Indonesia saat ini cenderung lebih menyukai makanan yang berasal dari luar negeri daripada makanan khas yang berasal dari Indonesia sendiri. Padahal, makanan khas dari Indonesia tidak kalah enak dan bergizi jika dibandingkan dengan makanan dari luar negeri. Topping untuk pizza saat ini memang beragam, namun belum pernah ada topping pizza yang dibuat dari makanan khas Indonesia. Melalui penggabungan antara pizza yang kini sudah terkenal dan akrab di lidah masyarakat Indonesia, dengan makanan khas Indonesia sebagai toppingnya, maka akan menambah daya tarik masyarakat untuk membeli dan juga sekaligus menambah rasa cinta masyarakat terhadap makanan khas Indonesia sendiri.
RENCANA BISNIS II. Manfaat A. Kandungan gizi kulit pizza Kulit pizza mengandung karbohidrat yang berasal dari tepung. Pizza dapat dijadikan pilihan untuk memenuhi energi kita sehari-hari karena kandungan karbohidratnya yang cukup tinggi. B. Kandungan gizi oncom Oncom memiliki kandungan karbohidrat dan protein yang cukup tinggi, sehingga baik dalam memberikan energi bagi tubuh dan juga untuk proses metabolisme tubuh, serta baik untuk pencernaan. Di dalam 100 gram oncom, terdapat kandungan gizi sebagai berikut. 1. energi 187 kilokalori 5. fosfor 115 miligram 2. protein 13 gram 6. zat besi 27 miligram 3. lemak 6 gram 7. vitamin BI 0,09 miligram 4. karbohidrat 22,6 gram 8. kalsium 96 miligram
RENCANA BISNIS C. Kandungan gizi rendang Rendang kaya akan protein dan energi yang tinggi. Protein berguna untuk pembentukan otot, tulang, kulit, dan darah. Serta energi yang bermanfaat dalam memberikan energi bagi tubuh. Di dalam 100 gram rendang, terdapat kandungan gizi sebagai berikut: 1. Energi 193 kilokalori 6. Fospor 211 miligram 2. Protein 22,6 gram 7. Zat bei 14,9 miligram 3. Karbohidrat 7,8 gram 8. Vitamin A 69 IU 4. Lemak 7,9 gram 9. Vitamin B1 0,12 miligram 5. Kalsium 474 miligram
RENCANA BISNIS III. Visi dan Misi Visi 1. Menjadikan pizza sebagai makanan yang bercita rasa nusantara dan dapat dinikmati oleh semua golongan 2. Memperkenalkan makanan khas Indonesia pada dunia Misi 1. Melayani dengan baik dan sepenuh hati 2. Memberi harga yang terjangkau 3. Menerima saran dan kritik yang membangun dari konsumen IV. Tujuan Adapun tujuan merencanakan bisnis ini yaitu unuk membuat produk yang inovatif, berkualitas, dan sehat; banyak diminati di pasaran oleh masyarakat baik masyarakat Indonesia maupun warga negara lain; dapat memperkenalkan makanan khas Indonesia pada makanan khas negara lain.
STRATEGI BISNIS I. Segmentasi Pasar yang dapat Dimasuki Segmentasi pasar sangat berpengaruh terhadap kemajuan ekonomi produk kami maka dari itu harus di pertimbangkan dan di pikirkan dengan cermat dan waspada karena pasar merupakan salah satu tujuan dari pendistribusian usaha kami, dengan sedikit saja kelalaian dan kecerobohan dapat mengurangi penghasilan perusahaan, dan mengakibatkan banyak dampak negative bagi perkembangan perusahaan tersebut. Maka dari itu kami memilih lokasi yang kami gunakan untuk pemasaran produk kami adalah di mulai dari mahasiswa, dosen serta karyawan UNJ. Hal utama yang kami perhatikan dan lebih kami utamakan yaitu per mintaan terhadap produk buatan kami, kondisi persaingan dalam pemasaran, reaksi para pesaing dan biaya promosi atau iklan. Selain hal tersebut di atas, dalam menentukan biaya dan laba yang diharapkan,perusahaan kami mengutamakan kondisi dan orientasi pasar yang setiap waktu bisa berubah sesuai dengan keadaan.
STRATEGI BISNIS II. Langkah-langkah Promosi yang ditempuh Pada awal pemasaran kami akan memperkenalkan produk kami ke lingkungan terdekat kami, seperti teman-teman, kakak tingkat di sekitar kampus, dosen- dosen dan karyawan. Kami perkenalkan produk kami lalu kami akan meminta pendapat mereka mengenai produk kami, apakah ada sesuatu yang kurang pada produk kami. Lalu kami akan mencari solusi bagaimana agar produk kami ini menjadi lebih baik lagi dan memperbaikinya, setelah itu baru kami akan pasarkan produk kami ke jangkauan yang lebih luas lagi. Mulai dari media sosial maupun melalui stand bazar. Setelah cukup berkembang kami akan mengajukan produk kami ini agar memilik hak rahasia dagang. Kemudian kami akan membuat iklan, dan sejenisnya lalu kami mulai sebarkan di media sosial agar produk kami ini bisa semakin dikenal. Dan untuk proses produksi sendiri kami akan lakukan jika ada pemesanan agar produk kami bisa tetap fresh saat berada di tangan pelanggan.
STRATEGI BISNIS Selain itu, kami akan menghadirkan tampilan pengemasan produk secara menarik pula agar terlihat semakin elegan dan dapat diterima positif di kalangan masyarakat. Kemasan yang baik tentunya akan mengubah citra produk itu sendiri menjadi lebih elegan sehingga lebih diminati oleh semua kalangan bahkan kalangan muda sekalipun. Bentuk promosi lain dari produk kami yaitu kami menjual produk dalam kemasan ekonomis agar dapat terjangkau bagi semua kalangan.
STRATEGI BISNIS III. Metode Pelaksanaan Metode pelaksanaan yang akan digunakan adalah dengan memperkenalkan produk kami kepada temanteman di kampus khususnya teman-teman di satu fakultas melalu road sale, lalu setelah itu baru kami akan memasarkan produk kami ini ke jaringan lebih luas lagi dan mempromosikannya melalui media sosial. IV. Target Pasar Untuk target awal kami adalah orang- orang terdekat kami yaitu teman-teman dan kakak-kakak di sekitaran kampus maupun para dosen dan karyawan. Setelah itu baru kami akan memasarkan pada semua kalangan yang lebih luas lagi.
OPERATION / PRODUCTION I. Lokasi Usaha Pemilihan lokasi usaha kami di Kampus A Universitas Negeri Jakarta. II. III. Rencana Tata Letak Rencana tata letak tempat usaha kami di depan Gedung L, Kampus A Universitas Negeri Jakarta. Perlengkapan Usaha Perlengkapan yang dibutuhkan: Stand Etalase Kursi dua buah IV. Target Produksi Bahan dasar pembuatan pizza seperti tepung dan kentang serta makanan khas Indonesia yang menjadi komponennya kami dapatkan di pasar maupun supermarket terdekat.
OPERATION / PRODUCTION V. Proses Produksi a) Bahan yang digunakan: Bahan Kulit : 1/4kg tepung terigu 1 sendok teh garam 2 sendok makan gula pasir 1 sendok teh ragi instan 100ml air 50gr minyak sayur Isi Pizza : 2 buah kentang Daun bawang 2 bawang putih Garam dan lada Saus Dasar : Saus cabai Saus tomat Bawang Bombay Minyak sayur Bahan Topping Rendang: Daging sapi Bawang merah Bawang putih 1 sachet bumbu rendang siap pakai Garam Gula Paprika
OPERATION / PRODUCTION Bahan Topping Oncom: 1 kotak oncom 6 buah bawang merah 3 buah bawang putih 4 potong cabe rawit 1 tangkai daun bawang 50gr minyak sayur 1/4 paprika 50gr minyak sayur b) Peralatan yang dibutuhkan: 5 buah loyang 1 buah mixer pin 2 buah rolling pin 2 buah kuas kuas 1 buah wajan 1 buah spatula 3 buah piring atau wadah 3 buah pisau 5 buah sendok 1 buah skop kue isi tabung gas plastik kue parutan keju microwave sarung tangan plastik
COMPETITIVE ANALISYS KJHKJLVKFKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKK KKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKK KKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKK KKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKK KKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKK KKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKK KKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKK KKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKK KKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKK KKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKK KKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKK KKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKK
ANALISIS SWOT a. Strength Memiliki ciri khas berbeda dengan pizza lainnya dengan memasukkan masakan nusantara pada toppingnya. Harga yang terjangkau dikalangan mahasiswa b. Weakness Produksi belum stabil c. Opportunity Banyaknya kreasi menu topping Ciri khas yang berbeda memudahkan dalam promosi produk d. Threat Produk yang belum dikenal masyarakat Banyaknya restoran pizza lain yang lebih disukai dan dikenal masyarakat
PROYEKSI KEUANGAN DAN ANALISA LABA RUGI I. Biaya Bahan Baku Bahan yang digunakan dapat menghasilkan pizza sebanyak 20 loyang untuk produksi selama 2 hari dengan rincian sebagai berikut: 1. Pizza rendang 7 loyang 2. Pizza oncom 6 loyang 3. Pizza pisang 7 loyang No. Nama Bahan Jumlah Harga / Unit () Total Harga () 1. Tepung Terigu 2 kg 10.000,- 20.000,- 2. Fermipan 2 bungkus 3.500,- 7.000,- 3. Minyak Sayur ½ kg 26.000,- 13.000,- 4. Garam 1 bungkus 2.000,- 2.000,- 5. Gula ¼ kg 16.000 4.000,- 6. Keju Cheddar 5 kotak 20.000,- 100.000,- 7. Saus Sambal 1 botol 25.000,- 25.000,- 8. Oncom 10 kotak 1.000,- 10.000,- 9. Daun Bawang 2 ikat 2.500,- 5.000,- 10. Cabe 1 ons 5.000,- 5.000,-
11. Bawang Putih 1 ons 4.000,- 4.000,- 12. Bawang Merah 1 ons 4.000,- 4.000,- 13. Bawang Bombay ¼ kg 40.000,- 10.000,- 14. Paprika 3 buah 3.500,- 10.000,- 15. Kentang 1 kg 10.000,- 10.000,- 16. Daging Sapi ¼ kg 120.000,- 30.000,- 17. Bumbu Rendang Siap 2 sachet 5.000,- 10.000,- Pakai 18. Penyedap Rasa 5 sachet 500,- 2.500,- 19. Pisang 1 sisir 10.000,- 10.000,- 20. Meises ¼ kg 40.000,- 10.000,- 21. Susu kental manis 1 kaleng 13.000,- 13.000,- Jumlah 304.500,- II. Biaya Packaging: No. Nama Bahan Jumlah Harga / Unit () Total Harga () 1. Kardus (Packaging 1 10 3.000,- 30.000,- loyang) 2. Kertas alas pizza 10 200,- 2.000,-
3. Kertas minyak 10 x 6 200,- 12.000,- 4. Plastik untuk kemasan 1 loyang 5. Plastik untuk kemasan 1 pcs 10 500,- 5.000,- 10 x 6 250,- 15.000,- Jumlah 64.000,- III. Biaya Peralatan Peralatan No Nama Alat Jumlah Ada Belum Ada Harga Per Unit Total Harga 1 Mixer Khusus Roti 1 v 5,000,000 5,000,000 2 Timbangan Kue 1 v 3 Rolling Pin 2 v 20,000 40,000 4 Loyang 4 v 13,000 52,000 5 Spatula Karet 2 v 13,000 26,000 6 Sendok 5 v 7 Gelas Ukur 1 v 8 Pisau Pizza 2 v 20,000 40,000 9 Teflon 2 v 80,000 160,000
10 Spatula Plastik 2 v 28,000 56,000 11 Parutan Keju 2 v 10,000 20,000 12 Sekop Kue 1 v 15,000 15,000 13 Microwave 1 v 3,500,000 3,500,000 14 Serbet 2 v 7,500 15,000 15 Container Box Uk.Sedang 3 v 15,000 45,000 16 Container Box Uk.Besar 3 v 20,000 60,000 17 Piring Datar Besar 4 v 15,000 60,000 18 Lemari es 1 v 19 Etalase v 2,000,000 2,000,000 20 Meja Stand v 1,500,000 1,500,000 21 Kursi v 40,000 80,000 Jumlah 12,669,000
IV. Biaya Perlengkapan No Nama Alat Jumlah Perlengkapan Ada Belum Ada Total Harga 1 Plastik Untuk Menggilas 1 Pack v 10.000 2 Sarung Tangan Plastik 1 Pack v 10.000 3 Isi Tabung Gas 3 kg 1 Pack v 19.000 4 Tissue 1 Pack v 25.000 Jumlah 64.000 V. Biaya Produksi Total biaya bahan baku = 304.500,- *20 loyang pizza, 10 loyang dikemas dengan kardus yang masing-masing kardus berisi 1 loyang pizza, sedangkan 10 loyang lainnya dikemas dengan menggunakan kertas minyak berupa potonganpotongan pizza. = 304.500,- : 2 (jenis pengemasan) = 152.250,-
Biaya produksi untuk pizza ukuran satu loyang = 152.250,- : 10 = 15.225,- = 15.225,- + kemasan 3.200,- + plastik 500,- = 18.925,- Biaya produksi untuk pizza ukuran 1 pcs = 152.250,- : 10 loyang : 6 potong = 2.538,- = 2.538,- + kemasan 200,- + plastik 250,- = 2.988,- VI. Total kebutuhan modal kerja: = Biaya Bahan Baku + Biaya Packaging + Biaya Peralatan + Biaya Perlengkapan + Biaya lain-lain (listrik dan administrasi) = 304.500,- + 64.000,- + 12.669.000,- + 64.000,- + 100.000,- = 13.201.500,-
VII. Harga Penjualan Untuk penjualan selama 2 hari (10 loyang + 60 pcs) 10 loyang pizza = 28.000,- x 10 = 280.000,- 60 pcs pizza = 5.000,- x 60 = 300.000,- 580.000,- VIII. Laba Kotor Per Hari Untuk penjualan selama 2 hari = Harga Penjualan (Biaya Bahan Baku + Biaya Packaging) = 580.000,- - ( 304.500,- + 64.000) = 211.500,- Untuk penjualan selama 1 hari = 211.500,- : 2 = 105.750,-
IX. Biaya Perawatan Peralatan No Nama Alat Harga Beli Inflasi 10% 1 Mixer Khusus Roti 2 Rolling Pin 3 Loyang 4 Parutan Keju 5 Sekop Kue 6 Microwave 7 8 Container Box Uk.Sedang Container Box Uk.Besar 9 Etalase 5.000.000 40.000 52.000 20.000 15.000 3.500.000 45.000 60.000 2.000.000 5,500,000.00 44,000.00 57,200.00 22,000.00 16,500.00 3,850,000.00 49,500.00 66,000.00 2,200,000.00 Nilai Ekonomis Ph 1 Tahun Ph 6 Bulan 5th 1,100,000.00 550,000.00 5th 8,800.00 4,400.00 3th 19,200.00 9,600.00 3th 7,400.00 3,700.00 3th 3,300.00 1,650.00 5th 770,000.00 385,000.00 7th 7,100.00 3,550.00 7th 9,500.00 4,750.00 10th 220,000.00 110,000.00
10 Meja Stand 11 Kursi 12 13 14 15 16 17 18 19 20 Spatula Karet Pisau Pizza Teflon Spatula Plastik Serbet Piring Datar Besar Etalase Meja Stand Kursi 1.500.000 1,650,000.00 10th 165,000.00 82,500.00 80.000 88,000.00 5th 17,600.00 8,800.00 26,000.00 28,600.00 3th 9,600.00 4,800.00 40,000.00 1.00 3th 14,700.00 7,350.00 160,000.00 176,000.00 3th 58,700.00 29,350.00 56,000.00 61,600.00 3th 20,600.00 10,300.00 15,000.00 16,500.00 1th 16,500.00 82,550.00 60,000.00 66,000.00 3th 22,000.00 11,000.00 2,000,000 2,200,000.00 10th 220,000.00 110,000.00 1,500,000 1,650,000.00 10th 165,000.00 82,500.00 80,000 88,000.00 3th 29,400.00 14,700.00 Total Penyusutan 2,884,400.00 1,516,500.00
Biaya Perawatan Peralatan Diperkirakan setiap (6) bulan memerlukan biaya perawatan alat sebesar 100.000,00 Telephone dan Komunikasi Diperkirakan 200.000,00/ bulan, maka biaya untuk (6) bulan 1.200.000,00 X. Analisis Titik Impas Laba Kotor Per Bulan = 105.750,- x 20 hari = 2.115.000,- Laba Bersih = Laba Kotor Gaji Karyawan (5) Biaya perawatan peralatan per bulan = 2.115.000,- - ( 300.000,- x 5) 300.000,- = 315.000,- Pengembalian Modal = Total Kebutuhan Modal Kerja : Laba Bersih = 13.201.500,- : 315.000,- = 41,9 = 42 bulan
LAMPIRAN Lampiran II LOGO PRODUK
LAMPIRAN Lampiran III Packaging Produk Kemasan 1 Slice Kemasan 1 loyang