BUKU PANDUAN PRAKTEK PROFESI MAHASISWA KEPERAWATAN JIWA. Pas foto 2x 3 cm

dokumen-dokumen yang mirip
BUKU PANDUAN PRAKTEK PROFESI MAHASISWA KEPERAWATAN KOMUNITAS. Pas foto 2 x 3 cm

BUKU PANDUAN PRAKTEK PROFESI MAHASISWA KEPERAWATAN GERONTIK. Pas foto 2 x 3 cm

BUKU PANDUAN PRAKTEK PROFESI MAHASISWA KEPERAWATAN MANAGEMEN. Pas foto 2x 3 cm

INSTRUKSI KERJA TATA TERTIB PRAKTEK PROFESI

SILABUS PRE KLINIK KEPERAWATAN JIWA PROGRAM A 2011

BUKU PANDUAN PRAKTEK BELAJAR LAPANGAN M.A KEPERAWATAN JIWA PRODI D III KEPERAWATAN STIKES MUHAMMADIYAH KLATEN TAHUN 2014/ 2015

Panduan Praktek Belajar Mahasiswa Program Studi Ilmu Keperawatan STIKes Faletehan-Serang

BUKU PANDUAN PRAKTEK PROFESI MAHASISWA KEPERAWATAN GAWAT DARURAT. Pas foto 2 x 3 cm

PANDUAN KEGIATAN PRAKTEK KLINIK KEBIDANAN MAHASISWA SEMESTER GANJIL DIPLOMA IV KEBIDANAN SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN U BUDIYAH BANDA ACEH

BUKU PANDUAN PRAKTIK KLINIK KEPERAWATAN MATERNITAS II

BUKU PANDUAN PRAKTIK KLINIK KEPERAWATAN MATERNITAS II

PANDUAN KEGIATAN PRAKTEK KLINIK KEBIDANAN MAHASISWA TK II SEMESTER GANJIL PRODI D-III KEBIDANAN T.A. 2013/2014 DISUSUN OLEH : TIM STIKES U BUDIYAH

PANDUAN KEGIATAN PRAKTEK KLINIK KEBIDANAN MAHASISWA TK II SEMESTER GANJIL PRODI D-III KEBIDANAN T.A. 2014/2015

PANDUAN KEGIATAN PRAKTEK PRODI S-1 KESEHATAN MASYARAKAT STIKes U BUDIYAH

MANUAL PROSEDUR PELAKSANAAN PBP PROFESI PROGRAM STUDI S1 KEBIDANAN FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS BRAWIJAYA

MANUAL PROSEDUR PELAKSANAAN PBP PROFESI

BUKU PANDUAN PRAKTIK KLINIK KEPERAWATAN KELUARGA

RANCANGAN PEMBELAJARAN SEMESTER KEPERAWATAN GERONTIK

STANDAR AKADEMIK STIKES RS BAPTIS KEDIRI. Standar 3 Kompetensi Lulusan

STUDENT REPORT PRAKTEK BELAJAR KLINIK KEPERAWATAN MATERNITAS II PROGRAM STUDI DIII KEPERAWATAN TAHUN 2014 / 2015 PAS FOTO 4 X 6 NAMA... NPM...

BUKU PANDUAN PRAKTEK PROFESI MAHASISWA KEPERAWATAN BEDAH. Pas foto 2 x 3 cm

BUKU PANDUAN PRAKTEK PROFESI MAHASISWA KEPERAWATAN ANAK. Pas foto 2 x 3 cm

Instruksi Kerja TATA TERTIB PESERTA PRE DIETETIC INTERNSHIP PROGRAM STUDI ILMU GIZI FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS BRAWIJAYA

SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN (STIKes) DISUSUN OLEH : TIM STIKES U BUDIYAH

Instruksi Kerja TATA TERTIB PESERTA PRE DIETARY INTERNSHIP JURUSAN GIZI FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS BRAWIJAYA

METODE BIMBINGAN KLINIK

STUDENT REPORT PRAKTEK BELAJAR KLINIK KEPERAWATAN MATERNITAS II PROGRAM STUDI DIII KEPERAWATAN. NAMA... NIM... No. Telf... FOTO

LEMBAR EVALUASI LABORATORIUM KLINIK KEPERAWATAN KOMUNITAS PROGRAM STUDI S1 KEPERAWATAN NAMA : NIM : JENIS KELAMIN : ALAMAT : LAHAN PRAKTEK : PAS FOTO

PERATURAN DEKAN FAKULTAS HUKUM UNIVERSITAS BRAWIJAYA NOMOR 1 TAHUN 2013 TENTANG

PANDUAN PROGRAM PENGENALAN LAPANGAN (PPL) Oleh: TIM PENGELOLA PROGRAM PENGENALAN LAPANGAN

KOMPETENSI PERAWAT R. NETY RUSTIKAYANTI

Disampaikan Oleh: R. Siti Maryam, MKep, Ns.Sp.Kep.Kom 17 Feb 2014

PANDUAN PENYULUHAN PADA PASIEN UPTD PUSKESMAS RAWANG BAB I PENDAHULUAN

STUDENT REPORT PRAKTEK BELAJAR KLINIK KEPERAWATAN MATERNITAS II PROGRAM STUDI DIII KEPERAWATAN. NAMA... NIM... No. Telf... FOTO

2). Fokus pada kesadaran pada proses pembelajaran dan tanggung jawab. 3). Peran dosen tidak mengajari tetapi menstimulasi proses yang aktif.

PADA TAHUN 2020 MENHHASILKAN PERAWAT PROFESIONAL, PENUH CINTA KASIH DAN MAMPU BERSAING SECARA NASIONAL.

PRAKTEK KERJA NYATA ILMU KOMUNIKASI UB IV

STUDENT REPORT PRAKTEK BELAJAR KLINIK SISTEM REPRODUKSI PROGRAM STUDI S 1 KEPERAWATAN TAHUN 2016 / 2017 NAMA... NPM... STIKES MUHAMMADIYAH KLATEN

KOMPETENSI NERS BERBASIS. KERANGKA KUALIFIKASI NASIONAL INDONESIA Indonesian Qualification Framework

PANDUAN PROGRAM LATIHAN AKADEMIK (PLA)

PANDUAN LABORATORIUM KLINIK KEPERAWATAN KEPERAWATAN GERONTIK II TAHUN AJARAN 2017/2018

PENERAPAN PRAKTIK KEPERAWATAN PROFESIONAL: Dewi Irawaty, MA, PhD

Emiliana Tarigan Staf Pengajar STIK Sint Carolus Jakarta

INSTRUMEN SUPERVISI ASUHAN KEPERAWATAN PASIEN SECARA LANGSUNG PADA PERAWAT ASOSIET

RANCANGAN PROGRAM PEMBELAJARAN (RPP)

PERATURAN AKADEMIK PENDIDIKAN PROFESI DOKTER FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS HASANUDDIN

LEMBAR EVALUASI PRAKTEK KEPERAWATAN GAWAT DARURAT II PROGRAM STUDI DIII KEPERAWATAN

BAB II PELAKSANAAN. A. Peserta Magang. B. Tahap Kegiatan Magang

INDONESIA NATIONAL NURSES ASSOCIATIONS COMPETENCIES FRAMEWORK

STANDAR PRAKTIK KEBIDANAN. IRMA NURIANTI, SKM. M.Kes

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. kedudukan sosial. Teori peran menggambarkan interaksi sosial dalam. dimasyarakat yang ditetapkan oleh budaya.

BAB II PENGELOLAAN PELAYANAN KEPERAWATAN. (Manajemen Pelayanan Keperawatan Profesional). Sistem MPKP ini

Instruksi Kerja TATA TERTIB PESERTA DI(DIETETIC INTERNSHIP) PROGRAM STUDI ILMU GIZI FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS BRAWIJAYA

BAB V KESIMPULAN DAN REKOMENDASI. Bagian akhir disertasi ini mengemukakan dua hal, yakni kesimpulan hasil

: Evi Karota Bukit, SKp, MNS NIP : : Kep. Jiwa & Kep. Komunitas. : Asuhan Keperawatan Jiwa - Komunitas

STANDAR PROSES PROGRAM S1 PGSD IKATAN DINAS BERASRAMA UNIVERSITAS NEGERI MEDAN

BAB 1 PENDAHULUAN A. Latar Belakang B. Tujuan

BUKU PANDUAN PRAKTIK KLINIK KEPERAWATAN ANAK II

Kode: NAMA MATA KULIAH. BUKU BLOK PSIK FKUB Semester, Program A Reguler TIM FASILITATOR:

KOMISI STUDI AKHIR (KSA) Deskripsi: Struktur Organisasi: Tugas dan Wewenang: Tata Tertib Rapat KSA:

BUPATI PASURUAN PROVINSI JAWA TIMUR PERATURAN DAERAH KABUPATEN PASURUAN NOMOR 10 TAHUN 2016 TENTANG IZIN PRAKTIK PERAWAT

BAB I PENDAHULUAN. tersebut menjadikan perawat sebagai satu-satunya profesi dengan intensitas

Manual Prosedur DIETETIC INTERNSHIP CLINIC PROGRAM STUDI ILMU GIZI FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS BRAWIJAYA

HOME CARE/HOSPITAL HOME CARE M.HADARANI, S.KEP.NS.MPH

STANDAR PENDIDIKAN DOKTER SPESIALIS BEDAH SARAF

MODUL KEPERAWATAN JIWA I NSA : 420 MODUL DISTRES SPIRITUAL DISUSUN OLEH TIM KEPERAWATAN UNIVERSITAS ESA UNGGUL

Manual Prosedur PRE DIETETIC INTERNSHIP COMMUNITY PROGRAM STUDI ILMU GIZI FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS BRAWIJAYA

Standard Operating Procedure. FASILITATOR PBL (Problem Based Learning)

MAGANG KERJA FAKULTAS PERTANIAN UB GANJIL SUDARTO

KEPANITERAAN ILMU KEDOKTERAN KOMUNITAS TERAPAN III & IV

UNIVERSITAS HASANUDDIN Kode / No : STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR Tanggal : PELAKSANAAN PERKULIAHAN Revisi : Halaman : PROGRAM STUDI FISIOTERAPI

DEPARTEMEN BIOSTATISTIKA DAN KEPENDUDUKAN

MODUL KEPERAWATAN JIWA I NSA : 420 MODUL ANXIETAS DISUSUN OLEH TIM KEPERAWATAN UNIVERSITAS ESA UNGGUL

STANDAR KOMPETENSI PERAWAT INDONESIA

STANDAR PRAKTIK KEPERAWATAN INDONESIA. Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI)

Chori Elsera, S.Kep., Ns., M.Kep

BAB II PELAKSANAAN. A. Peserta Magang. B. Tahap Kegiatan Magang. C. Pembimbing Magang

3. Tata tertib ini wajib ditaati oleh semua siswa selama mereka masih berlajar di SMK. BONAVITA TANGERANG.

PANDUAN KEPERAWATAN ANAK PROGRAM PENDIDIKAN PROFESI NERS ALIH JALUR STIKES MUHAMMADIYAH KLATEN TAHUN 2017/2018

MODUL PEMBELAJARAN MATA KULIAH: KEPERAWATAN BENCANA (PROGRAM B 2014)

PERATURAN MENTERI KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 37 TAHUN 2017 TENTANG PELAYANAN KESEHATAN TRADISIONAL INTEGRASI DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

TELAAH KOMPETENSI DIII KEPERAWATAN

Komunikasi dengan tenaga kesehatan lain. Lilik s

BAB II PENGELOLAAN PELAYANAN KEPERAWATAN. pada pasien (Gillies, 1989). Rumah Sakit Jiwa Derah Provsu telah menerapkan

PRE PLANNING TERAPI AKTIVITAS KELOMPOK ORIENTASI REALITA SESI I: PENGENALAN ORANG

Manual Prosedur MONITORING DAN EVALUASI PENULISAN TUGAS AKHIR. Program Studi Ilmu Gizi FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS BRAWIJAYA

LEMBAR EVALUASI PRAKTIK KLINIK KEPERAWATAN ANAK II PROGRAM STUDI D III KEPERAWATAN STIKES MUHAMMADIYAH KLATEN TA 2017/2018

BAB I PENDAHULUAN A. Latar belakang masalah

Metodologi Asuhan Keperawatan

Tujuan Legeslasi: 1.Memperthankan kualitas pelayanan 2.Memberi kewenangan 3. Menjamin perlindungan hukum 4. Meningkatkan profesionalime

OKK TAHUN 2010 UNDIKSHA PANITIA PELAKSANA 0KK TAHUN 2010 BADAN EKSEKUTIF MAHASISWA UNIVERSITAS PENDIDIKAN GANESHA TERSEDIA:

BAB I PENDAHULUAN. berjalan secara efektif dan efisien yang dimulai dari perencanaan, mengupayakan agar individu dewasa tersebut mampu menemukan

PELATIHAN BASIC COURSE COMMUNITY MENTAL HEATLH NURSING BAGI PERAWAT PUSKESMAS DI WILAYAH KERJA DINAS KESEHATAN KABUPATEN MOJOKERTO

KATA SAMBUTAN. Pontianak, Dekan FK UNTAN

BAB I PENDAHULUAN. dilakukan berdasarkan ilmu dan kiat keperawatan yang berorientasi kepada

RSUD KOTA DUMAI PELAYANAN GAWAT DARURAT

DOKUMEN PEMBELAJARAN KONSEP DASAR KEPERAWATAN SEMESTER GASAL TAHUN AJARAN 2017/2018

PETUNJUK PELAKSANAAN KERJA PRAKTEK (KP) PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA

2 Mengingat e. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud dalam huruf a, huruf b, huruf c, dan huruf d, perlu membentuk Undang-Undang tentang

BAB II TINJAUAN TEORETIS. dan mencapai tujuan yang telah ditentukan (Herujito, 2001). mengandung arti control yang diterjemahkan ke dalam bahasa

Transkripsi:

BUKU PANDUAN PRAKTEK PROFESI MAHASISWA KEPERAWATAN JIWA Pas foto 2x 3 cm NAMA :... NIM :... PROGRAM :... KELOMPOK :... ALAMAT :...... NO HP :... JURUSAN KEPERAWATAN FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS BRAWIJAYA MALANG 2012 Buku Panduan Praktek Profesi Keperawan Jiwa JK FK UB 1

DAFTAR ISI Hal Cover Dalam... 1 Daftar Isi... 2 Kata Pengantar... 3 Tata Tertib... 4 Pedoman Praktek Profesi... 6 A. Deskripsi Mata Ajar.. 6 B. Profil Lulusan Pendidikan Profesi.. 6 C. Kompetensi Lulusan Pendidikan Tahap Profesi. 6 D. Pelaksanaan Praktek... 8 E. Metode Bimbingan... 8 F. Bentuk Laporan Dan Format Evaluasi. 9 G. Format Evaluasi... 10 H. Rencana Kegiatan Harian 23 I. Keterangan Ijin Mahasiswa 59 J. Bukti Mengganti Jaga. 60 K. Bukti Mengumpulkan Laporan... 61 Buku Panduan Praktek Profesi Keperawan Jiwa JK FK UB 2

KATA PENGANTAR Berdasarkan Kurikulum Pendidikan Ners-Implementasi Kurikulum KBK yang disusun oleh Tim KBK AIPNI 2009, maka setelah program akademik diselesaikan selama 4 tahun diharapkan mahasiswa memperoleh pengalaman belajar klinik dan pengalaman belajar di departemen Jiwa secara komprehensif, sehingga memiliki kemampuan professional dalam bidang keperawatan. Asuhan keperawatan professional merupakan kegiatan melaksanakan asuhan keperawatan kepada klien baik secara individu ataupun kelompok berdasarkan ilmu dan kiat keperawatan. Ini berarti asuhan keperawatan dilaksanakan dengan menggunakan metode penyelesaian masalah secara ilmiah (Scientific Problem Solving), dengan landasan ilmu dan teknologi keperawatan maju secara tepat guna, serta menggunakan ketrampilan professional keperawatan yang mencakup ketrampilan intelektual, tehnikal dan interpersonal yang dilandasi etika profesi keperawatan. Pada tahap pelaksanaan praktek profesi ini diharapkan mahasiswa mampu mengaplikasikan dan mengintegrasikan seluruh konsep selama program akademik. Adapun waktu praktek yang akan ditempuh adalah selama 3 semester dengan beban studi 37 SKS. Metode yang digunakan dalam pembimbingan adalah metode preceptorship, yaitu pendekatan bimbingan belajar yang dilakukan dengan model peran (preceptor) melalui proses bimbingan terstruktur, dengan lahan praktek sesuai dengan kompetensi yang akan dicapai. Malang, 10 Juni 2012 Ketua Jurusan Keperawatan Ttd Dr.dr. Kusworini, M.Kes,Sp.PK Buku Panduan Praktek Profesi Keperawan Jiwa JK FK UB 3

TATA TERTIB PRAKTEK PROFESI MAHASISWA JURUSAN KEPERAWATAN FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS BRAWIJAYA MALANG 1. Ketentuan Akademik a. Telah lulus pada seluruh mata kuliah yang tersedia di semester I VIII dan telah menyelesaikan tahap akademik termasuk TA b. Telah menyelesaikan registrasi pada semester VIII. 2. Ketentuan Administrasi Telah melunasi biaya administrasi pada semester yang bersangkutan (termasuk biaya prefesi, SPP, dan PPKM). 3. Ketentuan Pelaksanaan a. Ketentuan umum Mahasiswa diwajibkan mematuhi peraturan yang telah ditentukan institusi yaitu : Memakai pakaian seragam atas putih (kombinasi abu), bawah celana panjang atau rok putih (mahasiswa perempuan), bawah celana putih (mahasiswa laki-laki), sepatu hitam tidak bersuara, kerudung/kap putih (kombinasi abu) yang sudah diseragamkan dan tidak diperkenankan menggunakan kerudung berbahan kaos, lengkap dengan tanda pengenal. Disiplinan dalam memakai atribut. Tidak menggunakan make-up berlebihan (rambut palsu, bulu mata palsu, pewarna rambut, soft lense berwarna, pewarna kuku, perhiasan berlebihan, bros berlebihan). b. Persiapan Nursing Kit dan alat perlindungan diri (APD) secara mandiri. c. Kehadiran (Presensi) Setiap mahasiswa wajib memenuhi kehadiran 100% pada seluruh departemen. d. Izin/Ketidakhadiran. Izin dapat dilakukan mahasiswa jika ada kepentingan yang tidak bisa ditinggal*) dengan diketahui langsung oleh kedua pembimbing, maksimal 3 hari. Ijin harus disampaikan kepada preceptor klinik, preceptor akademik, koordinator departemen dan koordinator profesi PSIK. Bagi mahasiswa yang ijin >3 hari wajib diketahui oleh koordinator besar profesi (PSIK). Secara keseluruhan ijin maksimal 6 hari dengan ketentuan penggantian. Ketidakhadiran lebih dari 6 hari mahasiswa dinyatakan mengundurkan diri dari departemen yang sedang dijalani. e. Penggantian Praktek/Dinas Mengganti Mahasiswa wajib mengganti ijin yang telah dilakukan dengan jumlah hari yang sama jika ijin diketahui preceptor akademik dan preceptor klinik. Mengganti 2 x jumlah hari jika tidak diketahui preceptor akademik dan preceptor klinik dan jika diluar ijin yang dipertimbangkan. Mahasiswa wajib mengganti hari ijin di luar jadwal praktek yang sedang berlangsung dan tidak diperkenankan dalam sehari 2 shift. Mahasiswa yang telah mengganti praktik klinik harus menyerahkan form pernyataan telah menggantii praktik yang ditinggalkan kepada preceptor akademik dan preceptor klinik. Buku Panduan Praktek Profesi Keperawan Jiwa JK FK UB 4

f. Keterlambatan Mahasiswa wajib datang dan pulang pada jam shift tepat waktu yaitu : Pagi : jam 07.00 s.d 14.00 Sore : jam 14.00 s.d 21.00 Malam : jam 21.00 s.d 07.00 Keterlambatan datang 15 30 mahasiswa menambah jam praktek sesuai keterlambatan, jika terlambat > 30 mahasiswa dianggap tidak masuk pada hari tersebut. 4. Sanksi Sanksi yang diberlakukan bagi mahasiswa yang tidak mengikuti baik sengaja atau tidak sengaja ketentuan ada. a. Bentuk sanksi : 1) Ringan, berupa teguran lisan dari preceptor akademik dan preceptor klinik dengan bukti teguran tertulis pada buku panduan 2) Sedang, berupa surat pernyataan dari mahasiswa yang diketahui oleh Ketua Jurusan 3) Berat, berupa pernyataan tidak lulus pada departemen yang bersangkutan dan diberhentikan sementara berdasarkan SK Dekan sampai dengan masalah menemukan pemecahan. b. Kategori sanksi : 1) Ringan, jika pelanggaran terhadap tata tertib terjadi 1 2 kali 2) Sedang, jika pelanggaran terhadap tata tertib terjadi 3 5 kali 3) Berat, jika pelanggaran terhadap tata tertib terjadi > 6 kali 5. Ketentuan Lain a. Mahasiswa wajib mengikuti seluruh ketentuan tata tertib: b. Mahasiswa wajib mengisi presensi, buku panduan, dan seluruh ketentuan program yang dijalankan. c. Mahasiswa wajib mengumpulkan seluruh buku yang telah diisi pada setiap pergantian siklus/bagian dengan diketahui oleh preceptor klinik dan akademik maksimal satu minggu setelah meninggalkan departemen yang bersangkutan. d. Ketentuan lain yang belum termasuk di dalam peraturan ini akan diselesaikan berdasarkan keputusan yang akan datang. Keterangan *) Jenis ijin yang dipertimbangkan : 1. Keluarga meninggal dunia 2. Sakit 3. Masalah administrasi instansi asal (bukti dilampirkan) Malang, 10 Juni 2012 Ketua Jurusan Keperawatan Ttd Dr.dr. Kusworini, M.Kes,Sp.PK Buku Panduan Praktek Profesi Keperawan Jiwa JK FK UB 5

PEDOMAN PRAKTEK PROFESI KEPERAWATAN JIWA A. Deskripsi Mata Ajar Tahap pembelajaran profesi ini dirancang untuk mempersiapkan Presepti untuk menguasai profesi keperawatan jiwa secara nyata di lapangan. Program pembelajaran praktek profesi Mental Health Nursing berfokus pada aplikasi proses keperawatan jiwa untuk membantu klien dan keluarga mencapai kesehatan yang optimum berdasarkan aspek bio-psikososio-spiritual. Pengalaman pembelajaran praktek profesi ini meliputi pelaksanaan asuhan keperawatan pada klien dengan gangguan jiwa, masalah psikososial, dan sehat jiwa. Program pembelajaran praktek profesi Mental Health Nursing dilaksanakan di rumah sakit jiwa, pelayanan umum, dan komunitas. B. Profil Lulusan Pendidikan Profesi Tahap pendidikan profesi lebih difokuskan pada profil sebagai: 1. Care provider 2. Manajer asuhan klien 3. Community leader 4. Researcher 5. Teacher C. Kompetensi Lulusan Pendidikan Tahap Profesi 1. Kompetensi Umum Kompetensi lulusan pendidikan tahap profesi difokuskan pada kemampuan : a. Berkomunikasi secara efektif dalam menjalin hubungan interpersonal b. Melaksanakan asuhan keperawatan profesional di tatanan klinik dan komunitas dengan menggunakan hasil penelitian serta menerapkan aspek etik dan legal dalam praktik keperawatan c. Mengaplikasikan fungsi kepemimpinan dan manajemen keperawatan d. Menggunakan hasil penelitian dalam upaya meningkatkan kualitas asuhan keperawatan 2. Unit Kompetensi a. Mampu melakukan komunikasi terapeutik dalam interaksi dengan klien dan keluarga b. Mampu menggunakan ketrampilan interpersonal yang efektif dalam kerja tim kesehatan jiwa c. Mampu menggunakan teknologi dan informasi kesehatan secara efektif dan bertanggung jawab d. Mampu mengelola asuhan keperawatan secara komprehensif dengan benar pada kasus gangguan jiwa, kasus gangguan jiwa resiko, dan kasus sehat melalui populasi sehat jiwa sesuai dengan tumbuh kembang manusia dari bayi sampai dengan lansia e. Mampu mengoptimalkan kaidah-kaidah etik dan legal keperawatan dalam memberikan asuhan keperawatan jiwa termasuk Buku Panduan Praktek Profesi Keperawan Jiwa JK FK UB 6

diantaranya melakukan pencatatan dan pelaporan (dokumentasi) secara sistematis, akurat, lengkap, tepat sesuai dengan masalah dan penyelesaiannya pada masing-masing kasus kelolaan f. Mampu memberikan asuhan peka budaya dengan menghargai etnik, agama atau faktor lain dari setiap klien yang unik g. Mampu melakukan kolaborasi dengan tim kesehatan lainnya h. Mampu mendemonstrasikan keterampilan teknis keperawatan yang sesuai dengan standar yang berlaku atau secara kreatif dan inovatif agar pelayanan yang diberikan efisien dan efektif i. Mampu mengembangkan pola pikir kritis, logis dan etis dalam mengembangkan asuhan keperawatan jiwa j. Mampu memberikan asuhan keperawatan jiwa yang berkualitas secara holistik, kontinyu dan konsisten k. Mampu menjalankan fungsi advokasi untuk mempertahankan klien agar dapat mengambil keputusan untuk dirinya l. Mampu menggunakan prinsip-prinsip peningkatan kualitas berkesinambungan dalam praktik keperawatan jiwa m. Mampu mempertahankan lingkungan yang aman secara konsisten melalui penggunaan strategi manajemen kualitas dan manajemen resiko n. Mampu melaksanakan pelayanan kesehatan jiwa sesuai dengan kebijakan yang berlaku dalam bidang kesehatan o. Mampu memberikan dukungan kepada tim asuhan keperawatan jiwa dengan mempertahankan akuntabilitas asuhan keperawatan yang diberikan serta memberdayakan sistem pendukung klien dalam melakukan asuhan keperawatan jiwa p. Mampu mewujudkan lingkungan kerja yang kondusif q. Mampu mengembangkan potensi diri untuk meningkatkan kemampuan profesional r. Mampu berkontribusi dalam mengembangkan profesi keperawatan s. Mampu menggunakan hasil penelitian untuk diterapkan dalam pemberian asuhan keperawatan jiwa t. Mampu bekerjasama dengan unsur terkait di masyarakat dalam menerapkan asuhan keperawatan jiwa di komunitas u. Mampu mengembangkan program yang kreatif dan inovatif di tatanan komunitas dalam aspek promotif, preventif, kuratif dan rehabilitatif v. Mampu melaksanakan terapi modalitas keperawatan jiwa sesuai dengan masalah klien w. Mengaplikasikan fungsi kepemimpinan dan mengelola ruang perawatan x. Mampu merencanakan kebutuhan sarana dan prasarana ruangan keperawatan jiwa secara berkelompok y. Mampu mengorganisasikan manajemen ruangan keperawatan secara berkelompok z. Mampu mencegah dan menyelesaikan konflik di dalam tim kesehatan jiwa aa. Mampu memberikan pengarahan kepada anggota tim bb. Mampu melakukan evaluasi terhadap anggota timnya cc. Mampu menerapkan gaya kepemimpinan yang sesuai dengan kondisi ruangan Buku Panduan Praktek Profesi Keperawan Jiwa JK FK UB 7

D. Pelaksanaan Praktek 1. Bobot SKS Praktek profesi secara keseluruhan mempunyai bobot 36 SKS dengan metode PBP (Proses Belajar Praktek), maka setiap 1 SKS secara rinci perhitungan jamnya adalah 4 jam x 1 SKS x 16 minggu = 64 jam. Dengan perhitungan waktu minimal satu hari 7 jam, sehingga pada departemen keperawatan jiwa akan diperoleh perhitungan sebanyak 3 SKS praktek yang diselesaikan dalam waktu 5 minggu. 2. Waktu dan Tempat Pelaksanaan : 18 Juni 2012-18 Juni 2013 Tempat : 1. RSJ Radjiman Wediodiningrat Lawang 2. Puskesmas Bantur Pelaksanaan Praktek Klinik Waktu shift pelaksanaan praktek klinik disesuaikan dengan kepentingan kompetensi dan kondisi lapangan, karena itu Presepti dimungkinkan berada pada waktu praktek shift : Pagi = 7 jam, sore = 7 jam, Malam = 10 jam, sesuai situasi kondisi dan keberadaan kasus di ruangan serta tetap memperhatikan kompetensi yang harus dicapai dalam jumlah waktu yang harus dipenuhi tercapai dalam seminggu 41-42 jam. E. Metode Preceptorship 1. Preseptor terdiri dari preseptor akademik PSIK dan preseptor klinik yang ditempati praktek dengan kriteria sbb : Preseptor akademik adalah preseptor yang ditentukan berdasarkan SK Dekan FK-Unibraw yang berasal dari staf Dosen yang sudah terlibat dalam pembelajaran teori dan praktikum pada mata kuliah Mental Health Nursing dengan level S2/Spesialis Keperawatan Jiwa, S1 Keperawatan dengan pengalaman masa kerja > 1 tahun Preseptor klinik adalah preseptor yang ditentukan berdasarkan SK Dekan FK-Unibraw yang terdiri dari perawat yang berada di ruangan yang ditempati Presepti PSIK dengan level pendidikan S2 Keperawatan dan S1 Keperawatan dengan masa kerja > 5 tahun 2. Teknik Pelaksanaan Preceptorship Klinik Pelaksanaan preceptorship dilakukan setiap hari praktek dengan alokasi waktu preceptorship 1 shift dengan metode ceramah, diskusi, tanya jawab pada kelompok materi laporan pendahuluan, pengelolaan klien/ketrampilan psikomotor dan responsi ataupun terhadap kasus yang bersangkutan sesuai dengan kompetensi di masing-masing departemen. 3. Teknik Evaluasi Evaluasi dilakukan oleh preseptor akademik ataupun preseptor klinik sesuai dengan bobot dan pencapaian kompetensi seperti ketentuan dalam buku panduan, sbb : Buku Panduan Praktek Profesi Keperawan Jiwa JK FK UB 8

Kognitif dan Psikomotor (80%) Rencana Kegiatan Harian, Log Book dan Portofolio : 10% Case Report (LP, SP dan Askep) : 20% Resume Kasus : 10% Responsi (SOCA) : 10% Seminar : 10% Penyuluhan/KIE : 10% Target ketrampilan : 10% Afektif (20%) Sikap/Perilaku : 20% Evaluasi dilakukan oleh preseptor akademik dan preseptor klinik dengan bobot masing-masing sebesar 100% kemudian di ratarata. Batas Score yang harus tercapai dalam kategori lulus adalah: a. A = lebih dari 80 b. B+ = lebih dari 75 80 c. B = lebih dari 69 75 d. C+ = lebih dari 60 69 4. Presepti Presepti adalah seluruh mahasiswa semester IV dan V program B, semester IX dan X program A, yang akan dibagi menjadi kelompokkelompok kecil sesuai dengan rotasi dan jadwal (terlampir) pencapaian di masing-masing ruang Rumah Sakit. 5. Lain-lain Presepti wajib mendokumentasikan asuhan keperawatan jiwa yang meliputi : a. Laporan Pendahuluan b. Asuhan Keperawatan Klien : Pengkajian, Analisa Data, Pohon Masalah, Diagnosa Keperawatan, Rencana Intervensi Keperawatan, Implementasi (termasuk TAK, Pendidikan Kesehatan pada individu dan keluarga), dan Evaluasi (SOAP) c. Strategi Pelaksanaan untuk kasus kelolaan (1 hari minimal satu kali dengan target interaksi tiga kali sehari) d. Analisa Proses Interaksi yang dilakukan 1 minggu sekali e. Buku Rencana Kegiatan Harian f. Laporan Resume g. Home Visite h. Log Book i. Portofolio Buku Panduan Praktek Profesi Keperawan Jiwa JK FK UB 9

FORMAT EVALUASI PERAN SERTA PRE CONFERENCE, DISKUSI DAN POST CONFERENCE Nama Presepti : Ruang : NO Aspek Yang Dinilai 1 Membuat LP dan SP Observasi / Terbimbing Supervisi Terstruktur Mandiri D TD D TD D TD 2 Mengidentifikasikan masalah atau mengemukakan isu untuk diskusi kelompok 3 Memberikan ide selama conference 4 Mensintesa pengetahuan dan memakainya dalam masalah 5 Menerima ide-ide orang lain 6 Mengontrol emosi sendiri 7 Memperlihatkan perhatian dalam proses kelompok dan kerjasama dalam pencapaian kelompok Total Nilai Tanggal Nama Dan Paraf Preseptor Score nilai 0 dan 1 (0 : tidak dilakukan; 1 : dilakukan) Nilai akhir = skor yang didapat x 100 7 Keterangan : D = Dilakukan, TD = Tidak Dilakukan Buku Panduan Praktek Profesi Keperawan Jiwa JK FK UB 10

FORMAT PENILAIAN SIKAP Nama Presepti : Ruang : NO Aspek Yang Dinilai Observasi Supervisi Terstruktr Mandiri Mandiri D TD D TD D TD D TD 1 Kedisiplinan (datang dan pulang tepat waktu) 2 Pemakaian seragam dan atribut saat praktek di ruangan 3 Pelaksanaan prosedur sesuai dengan rencana kegiatan harian 4 Kerjasama dalam kelompok 5 Kepatuhan mengikuti jadwal tempat praktek sesuai rotasi Total Nilai Tanggal Dan Paraf Preseptor Score nilai 0 dan 1 ( 0 : tidak dilakukan; 1 : dilakukan ) Nilai akhir= skor yang didapat x 100 5 Keterangan : D = Dilakukan, TD = Tidak Dilakukan Buku Panduan Praktek Profesi Keperawan Jiwa JK FK UB 11

Nama Presepti : Ruang : FORMAT PENILAIAN ANALISIS PROSES INTERAKSI No Aspek Yang Dinilai 1 Memilih dan menata lingkungan yang sesuai Terbimbing Supervisi Terstruktur Mandiri Mandiri D TD D TD D TD D TD 2 Menetapkan tujuan hubungan yang berorientasi pada klien 3 Memakai teknik komunikasi yang sesuai dalam mendorong pikiran dan perasaan klien 4 Membina hubungan saling percaya 5 Memusatkan komunikasi verbal pada klien selama interaksi 6 Memusatkan komunikasi non verbal pada klien selama interaksi 7 Menganalisa komunikasi verbal dan non verbal klien saat interaksi 8 Menganalisa komunikasi verbal dan non verbal perawat saat interaksi 9 Menetapkan rasional komunikasi verbal dan non verbal yang telah Buku Panduan Praktek Profesi Keperawan Jiwa JK FK UB 12

dilakukan 10 Mengimplementasikan rencana intervensi keperawatan selama interaksi Total Nilai Tanggal Dan Paraf Preseptor Score nilai 0 dan 1 ( 0 : tidak dilakukan; 1 : dilakukan) Nilai akhir= skor yang didapat x 100 10 Keterangan : D = Dilakukan, TD = Tidak Dilakukan Buku Panduan Praktek Profesi Keperawan Jiwa JK FK UB 13

FORMAT PENILAIAN PELAKSANAAN TERAPI AKTIVITAS KELOMPOK Nama Presepti : Ruang : No Aspek Yang Dinilai Observasi Supervisi Terstruktur Mandiri Mandiri 1 Persiapan (proposal) - -------Bobot 30% D TD D TD D TD D TD a. Mengidentifikasi tujuan umum dan khusus kegiatan b. Memilih kegiatan yang sesuai dengan klien c. Setting tempat dan waktu d. Seleksi klien yang sesuai e. Alat bantu dan media 2 Pelaksanaan ------ Bobot 50% a. Orientasi - Salam terapeutik - Evaluasi/validasi - Kontrak b. Tahap Kerja - Penjelasan aturan main - Melaksanakan kegiatan sesuai rencana - Memberi reinforcement - Kesimpulan c. Tahap Terminasi - Evaluasi - Rencana tindak lanjut - Kontrak yang akan datang Buku Panduan Praktek Profesi Keperawan Jiwa JK FK UB 14

3 Kreativitas pengembangan aktivitas Bobot 10% 4 Kemampuan memimpin kelompok Bobot 10% Total Nilai Tanggal Dan Paraf Preseptor Nilai 0-100 Keterangan : D = Dilakukan, TD = Tidak Dilakukan Buku Panduan Praktek Profesi Keperawan Jiwa JK FK UB 15

Nama Presepti : Ruang : FORMAT PENILAIAN SEMINAR KELOMPOK No Aspek Yang dinilai 1 Persiaan proses seminar (Bobot 20%) - Penggunaan media - Lingkungan kondusif - Alokasi waktu - Kelengkapan anggota 2 Presentasi (Bobot 25%) - Pemaparan materi/kasus jelas dan menarik - Interaktif - Penguasan materi/kasus - Kesimpulan 3 Substansi materi/makalah (Bobot 40%) - Topik menarik* - Sistematika penulisan - Kedalaman analisa materi - Referensi/kepustakaan 4 Kemampuan menjawab pertanyaan dalam diskusi (Bobot 10%) 5 Kerja sama dalam kelompok (Bobot 5%) Total Nilai Seminar 1 Seminar 2 Seminar 3 Seminar 4 D TD D TD D TD D TD Tanggal Dan Paraf Preseptor Nilai 0-100 Keterangan : D = Dilakukan, TD = Tidak Dilakukan *) Catatan Topik seminar adalah : 1 Pelaksanaan asuhan keperawatan yang dianalisa dengan menggunakan metode ilmiah 2 Trend dan Issue terkait asuhan keperawatan yang dapat diaplikasikan di lahan Buku Panduan Praktek Profesi Keperawan Jiwa JK FK UB 16

FORMAT PENILAIAN PENDIDIKAN KESEHATAN Nama Presepti : Ruang : No Aspek yang Dinilai Terbimbing Supervisi Terstruktur Mandiri Mandiri D TD D TD D TD D TD 1 Persiapan ---- 30% 1. Identifikasi masalah 2. Membuat SAP/SATPEL 3. Penggunaan media 4. Penggunaan metode 2 Pelaksanaan --- 50% 1. Melakukan pendekatan secara tepat 2. Mejelaskan maksud dan tujuan 3. Penyampaian materi : - Tepat dan benar - Sistematis - Mudah dimengerti 4. Penggunaan alat peraga 5. Asertif selama penyuluhan 6. Mampu membangkitkan minat/motivasi peserta penyuluhan 7. Penampilan luwes 8. Mengevaluasi peserta penyuluhan 3 Lain-Lain ---- 20% - Alokasi waktu penyuluhan tepat - Kerjasama dalam kelompok Total Nilai Tanggal Dan Paraf Preseptor Nilai 0-100 Keterangan : D = Dilakukan, TD = Tidak Dilakuka Buku Panduan Praktek Profesi Keperawan Jiwa JK FK UB 17

FORMAT PENILAIAN LAPORAN KASUS (RESUME KASUS) Nama Presepti : Ruang : NO Aspek Yang Dinilai 1. Pengkajian---Bobot 20 % - Ketepatan data - Ketepatan pengkajian fokus terhadap masalah klien 2. Diagnosa----Bobot 20 % - Penetapan diagnosa - Penentuan prioritas diagnosa 3. Perencanaan--Bobot 20 % - Penentuan tujuan - Penentuan kriteria hasil - Ketepatan intervensi 4. Pelaksanaan---Bobot 20 % - Komunikasi tepat - Tindakan sesuai dengan masalah klien - Kemampuan memodifikasi tindakan - Keberhasilan tindakan 5. Evaluasi-----Bobot 20 % - Ketepatan (SOAP) - Dokumentasi dengan tepat Total Nilai Terbimbing Supervisi Terstruktur Mandiri Mandiri D TD D TD D TD D TD Tanggal Dan Paraf Preseptor Nilai 0-100 Keterangan : D = Dilakukan, TD = Tidak Dilakukan Buku Panduan Praktek Profesi Keperawan Jiwa JK FK UB 18

FORMAT PENILAIAN UJIAN KASUS NO ASPEK YANG DINILAI Terbimbing Supervisi Terstruktur Mandiri Mandiri A Responsi ( Bobot 35%) D TD D TD D TD D TD 1. Kelengkapan dokumentasi (LP, SP, dan laporan proses keperawatan) 2. Kemampuan menganalisa hasil pengkajian 3. Kemampuan menetapkan diagnosa sesuai dengan hasil pengkajian 4. Kesesuaian rencana tindakan yang akan disusun dengan diagnosa klien 5. Kemampuan mengaitkan kasus dengan teori 6. Ketepatan memberikan ide dan tanggapan rasionalisasi sesuai dengan kasus yang dikelola B InteraksiDengan Klien/Keluarga (Bobot 50%) 1. Melakukan langkah-langkah metode SP kepada klien /keluarga sesuai dengan diagnosa keperawatan Orietasi : - Salam - Evaluasi validasi - Kontrak Kerja : - Melakukan langkahlangkah SP dengan tepat - Melakukan tindakan keperawatan dengan tepat - Kemampuan dalam modifikasi tindakan keperawatan Terminasi: - Evaluasi/validasi - Tindak lanjut - Kontrak yang akan datang 2 Dokumentasi hasil interaksi dan evaluasi tindakan dengan tepat Bobot (15%) Total Nilai Tanggal Dan Paraf Pembimbing Buku Panduan Praktek Profesi Keperawan Jiwa JK FK UB 19

FORMAT PENILAIAN LAPORAN KASUS KELOLAAN (ASKEP) No Aspek yang dinilai Observasi/ Supervisi Mandiri Mandiri Terbimbing Terstruktur PENGKAJIAN D TD D TD D TD D TD 1 Mengumpulkan data secara komprehensif dan akurat 2 Menggunakan teknik komunikasi dengan tepat dalam mendapatkan data 3 Mengidentifikasi masalah keperawatan disetiap aspek data pengkajian klien 4 Mengidentifikasi daftar masalah keperawatan potensial dan aktual 5 Membuat analisa data dengan mengelompokkan hasil pengkajian secara tepat DIAGNOSA 6 Rumusan diagnosa keperawatan berdasarkan masalah dan kebutuhan klien 7 Membuat prioritas dari diagnosa keperawatan klien PERENCANAAN 8 Menetapkan tujuan klien yang sesuai dan konsisten dengan diagnosa keperawatan 9 Menetapkan kriteria evaluasi hasil yang realitas dan dapat diukur 10 Membuat strategi tindakan keperawatan 11 Merencanakan keterlibatan keluarga dalam perencanaan askep klien IMPLEMENTASI 12 Mengimplementasikan strategi tindakan keperawatan yang telah dibuat Buku Panduan Praktek Profesi Keperawan Jiwa JK FK UB 20

13 Melakukan strategi komunikasi terapeutik dengan tepat dalam melakukan interaksi: Fase Orientasi: - Salam teraputik - Evaluasi / validasi - Kontrak Fase Kerja: - Melakukan langkahlangkah metode implementasi SP sesuai dengan diagosa keperawatan Fase Terminasi: - Melakukan evaluasi subyektif dan obyektif - Memberikan tindak lanjut yang harus dilakukan klien setelah interaksi - Membuat kontrak yang akan datang DOKUMENTASI 14 Mencatat semua perilaku klien (subyektif dan obyektif) setelah interaksi 15 Melakukan penilaian tentang keberhasilan tindakan keperawatan yang telah dilakukan 16 Memodifikasi rencana tindakan keperawatan berdasa Total Nilai Tanggal /Nama Dan Paraf Pembimbing Buku Panduan Praktek Profesi Keperawan Jiwa JK FK UB 21

KOMPETENSI PEMENUHAN KEBUTUHAN DASAR MANUSIA ASPEK YANG DINILAI Observasi Supervisi Terstruktur Mandiri Mandiri D TD D TD D TD D TD Membantu makan a. Parsial b. Total Membantu BAB/BAK a. Parsial b. Total Membantu mandi a. Parsial b. Total Membantu berpakaian/berhias a. Parsial b Total Memfasilitasi istirahat dan tidur a. Parsial b. Total Memfasilitasi penggunaan obat a. Per oral b. IV c. Lain-lain Memfasilitasi kegiatan di dalam ruangan a. Parsial b. Total Perawatan luka a. Parsial b. Total Pemasangan infus a. Parsial b. Total Oksigenasi a. Parsial b. Total Pre dan Post ECT Terapi Rehabilitasi Lain-Lain 1. 2. 3. 4 5 Buku Panduan Praktek Profesi Keperawan Jiwa JK FK UB 22

Buku Panduan Praktek Profesi Keperawan Jiwa JK FK UB 23

Buku Panduan Praktek Profesi Keperawan Jiwa JK FK UB 24

Buku Panduan Praktek Profesi Keperawan Jiwa JK FK UB 25

Buku Panduan Praktek Profesi Keperawan Jiwa JK FK UB 26

Buku Panduan Praktek Profesi Keperawan Jiwa JK FK UB 27

Buku Panduan Praktek Profesi Keperawan Jiwa JK FK UB 28

Buku Panduan Praktek Profesi Keperawan Jiwa JK FK UB 29

Buku Panduan Praktek Profesi Keperawan Jiwa JK FK UB 30

Buku Panduan Praktek Profesi Keperawan Jiwa JK FK UB 31

Buku Panduan Praktek Profesi Keperawan Jiwa JK FK UB 32

Buku Panduan Praktek Profesi Keperawan Jiwa JK FK UB 33

Buku Panduan Praktek Profesi Keperawan Jiwa JK FK UB 34

Buku Panduan Praktek Profesi Keperawan Jiwa JK FK UB 35

Buku Panduan Praktek Profesi Keperawan Jiwa JK FK UB 36

Buku Panduan Praktek Profesi Keperawan Jiwa JK FK UB 37

Buku Panduan Praktek Profesi Keperawan Jiwa JK FK UB 38

Buku Panduan Praktek Profesi Keperawan Jiwa JK FK UB 39

Buku Panduan Praktek Profesi Keperawan Jiwa JK FK UB 40

Buku Panduan Praktek Profesi Keperawan Jiwa JK FK UB 41

Buku Panduan Praktek Profesi Keperawan Jiwa JK FK UB 42

Buku Panduan Praktek Profesi Keperawan Jiwa JK FK UB 43

Buku Panduan Praktek Profesi Keperawan Jiwa JK FK UB 44

Buku Panduan Praktek Profesi Keperawan Jiwa JK FK UB 45

Buku Panduan Praktek Profesi Keperawan Jiwa JK FK UB 46

Buku Panduan Praktek Profesi Keperawan Jiwa JK FK UB 47

Buku Panduan Praktek Profesi Keperawan Jiwa JK FK UB 48

Buku Panduan Praktek Profesi Keperawan Jiwa JK FK UB 49

Buku Panduan Praktek Profesi Keperawan Jiwa JK FK UB 50

Buku Panduan Praktek Profesi Keperawan Jiwa JK FK UB 51

Buku Panduan Praktek Profesi Keperawan Jiwa JK FK UB 52

Buku Panduan Praktek Profesi Keperawan Jiwa JK FK UB 53

Buku Panduan Praktek Profesi Keperawan Jiwa JK FK UB 54

Buku Panduan Praktek Profesi Keperawan Jiwa JK FK UB 55

Buku Panduan Praktek Profesi Keperawan Jiwa JK FK UB 56

Buku Panduan Praktek Profesi Keperawan Jiwa JK FK UB 57

Buku Panduan Praktek Profesi Keperawan Jiwa JK FK UB 58

Keterangan Ijin Mahasiswa KETERANGAN IJIN MAHASISWA Departemen : Presepti : Periode : Preceptor : No. Hari/Tanggal Ijin Ruang Keterangan Ijin Tanda tangan Preceptor Klinik Buku Panduan Praktek Profesi Keperawan Jiwa JK FK UB 59

Bukti Mengganti Jaga KETERANGAN MENGGANTI JAGA MAHASISWA Departemen : Presepti : Periode : Preceptor : No. Hari/Tanggal Mengganti Ruang Keterangan Ijin Perawat Jaga Tanda Tangan Perawat Jaga Tanda Tangan Preseptor Klinik Buku Panduan Praktek Profesi Keperawan Jiwa JK FK UB 60

Bukti Mengumpulkan Laporan BUKTI MENGUMPULKAN LAPORAN Departemen : Presepti : Periode : Preceptor : No. Laporan Keterangan Ijin Hari/Tanggal Tanda Tangan Preseptor Akademik Preseptor Klinik 1 2 3 4 5 6 Resume Harian 7 Penyuluhan 8 Seminar 9 Buku Profesi Buku Panduan Praktek Profesi Keperawan Jiwa JK FK UB 61

CATATAN Buku Panduan Praktek Profesi Keperawan Jiwa JK FK UB 1