BAB IV METODE PENELITIAN. A. Tahapan Penelitian. Tahapan penelitian ditampilkan dalam bentuk flow chart pada Gambar 4.1.

dokumen-dokumen yang mirip
BAB IV METODE PENELITIAN. A. Tahapan Penelitian. Tahapan penelitian ditampilkan dalam bentuk flow chart pada Gambar 4.1.

BAB V ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN. A. Hasil Pengumpulan Data Lapangan. konstruksi yang mengikuti tender di Layanan Pengadaan Secara Elektronik

ANALISIS HARGA PENAWARAN KONTRAKTOR PADA PROSES PELELANGAN UNTUK MENDAPATKAN NILAI EXPECTED PROFIT DAN MARK UP

STRATEGI HARGA PENAWARAN PADA TENDER PROYEK KONSTRUKSI DENGAN MEMPERHITUNGKAN FAKTOR RESIKO

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Maraknya pembangunan di Indonesia membuat sektor konstruksi di tanah

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Kegiatan proyek telah dikenal sejak dahulu, baik membuat rumah tinggal

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. masyarakat adil dan makmur yang merata materiil dan spiritual berdasarkan

NASKAH SEMINAR STRATEGI HARGA PENAWARAN UNTUK PROYEK KONSTRUKSI DENGAN MODEL FRIEDMAN, ACKOFF & SASIENI

STRATEGI HARGA PENAWARAN DENGAN MEMPERHITUNGKAN FAKTOR RESIKO PADA PROYEK PEMBANGUNAN PERUMAHAN PT.PP. LONSUM DI MUARA RUPIT PROVINSI SUMATERA SELATAN

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. 1. Dalam menyusun strategi penawaran untuk memenangkan tender, model

SURAT PERNYATAAN. Yang bertanda tangan dibawah ini:

ANALISIS STRATEGI PENAWARAN UNTUK MEMENANGKAN TENDER PROYEK KONSTRUKSI GEDUNG DI KOTA DENPASAR DENGAN MODEL FRIEDMAN TUGAS AKHIR

BAB III LANDASAN TEORI. A. Strategi Penawaran. bergantung pada tujuan perusahaan diantaranya adalah memaksimumkan

BAB III LANDASAN TEORI. A. Strategi Penawaran. disepakati bersama (Nugraha, 1985). Dalam melakukan penawaran, kontraktor

BAB I PENDAHULUAN. Dalam upaya mendapatkan pekerjaan ( proyek ) pada sector jasa konstruksi hampir

STRATEGI PENAWARAN UNTUK MEMENANGKAN TENDER PROYEK KONSTRUKSI. Abstrak

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Konsultan untuk mendapatkan penawaran bersaing sesuai spesifikasi dan dapat

BAB III LANDASAN TEORI. A. Strategi Penawaran. penting. Melalui tahap ini maka pihak penawar atau kontraktor harus saling

MODEL STRATEGI PENAWARAN UNTUK PROYEK KONSTRUKSI DI INDONESIA

STRATEGI DAN ANALISIS PENETAPAN HARGA PROYEK OLEH KONTRAKTOR TUGAS AKHIR SARJANA STRATA SATU. Oleh: CHANDRA No. Mhs : NPM :

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. A. Layanan Pengadaan Secara Elektronik. sistem e-procurement (pengadaan secara elektronik) yang dikembangkan oleh

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. A. Layanan Pengadaan Secara Elektronik (LPSE) Lembaga Pengadaan barang dan jasa secara elektronik (LPSE) mulai

STRATEGI PENAWARAN UNTUK PROYEK KONSTRUKSI DENGAN MODEL FRIEDMAN DAN GATES

STUDI HARGA PENAWARAN DAN FAKTOR PENENTU PEMENANG TENDER PROYEK KONSTRUKSI DI DIY UNTUK KUALIFIKASI NON KECIL (234K)

TUGAS AKHIR METODE STRATEGI PENAWARAN PROYEK KONTRUKSI

BAB I PENDAHULUAN. Di Indonesia sektor jasa konstruksi selama ini sudah terbukti sebagai salah

BAB I PENDAHULUAN. dari hari ke hari. Oleh karenanya strategi menentukan harga penawaran menjadi

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

STUDI KASUS PENGAMBILAN KEPUTUSAN DALAM STRATEGI PENAWARAN PT.BUMI KARSA MENGGUNAKAN MODEL FRIEDMAN. Abstrak

BAB 1 PENDAHULUAN. Untuk melaksanakan pembangunan konstruksi memerlukan kontraktor yang

BAB I PENDAHULUAN. berkaitan dengan proyek konstuksi, baik oleh kontraktor, konsultan maupun

BAB I PENDAHULUAN. Negara berkembang Hal ini dilakukan guna meningkatkan taraf hidup dan

BAB I PENDAHULUAN. Dalam merencanakan harga suatu proyek, perusahaan. transaksi dalam hal ini adalah antara owner dan kontraktor.

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

PERMODELAN MARK UP HARGA PENAWARAN KONTRAKTOR PADA PROSES PELELANGAN

1.1. LATAR BELAKANG MASALAH

BAB I PENDAHULUAN. penentu baik buruknya pelaksanaan proyek kosntruksi.

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB 1 - PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG

STUDI PENGARUH PERBEDAAN HARGA PENAWARAN DAN HARGA PERKIRAAN SENDIRI (HPS) TERHADAP KINERJA PENYELESAIAN PROYEK-PROYEK PEMERINTAH

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BABn TINJAUAN PUSTAKA. Adapun literatur yang berhubugan dengan masalah yang dibahas dalam tugas akhir

I T S INSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOPEMBER SURABAYA. Biodata Penulis TRI WAHYU NUR WIJAYANTO

BAB I. Setiap organisasi didirikan untuk mencapai tujuan tertentu. Pada umumnya

BAB I PENDAHULUAN. Pendahuluan

BAB I PENDAHULUAN. Fikri Al Abqori/ NIM : ; Tri Febrianto Pamungkas/ NIM :

BAB I PENDAHULUAN. Project life cycle. Construction. Tender Document. Product

KAJIAN EFISIENSI DAN EFEKTIFITAS AANWIJZING ELEKTONIK PADA PENGADAAN PEKERJAAN KONSTRUKSI DARI SEGI PENYEDIA JASA SKRIPSI

lelang, melakukan lelang, sampai tanda tangan kontrak untuk menangani

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. proyek, serta aspek waktu penyelesaian konstruksi.

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

BAB I PENDAHULUAN. serta memberi nilai pada masing-masing kejadian tersebut.

BAB I PENDAHULUAN. mencari penyedia barang dan jasa. Proses lelang (procurement) biasanya dilakukan

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

STUDI TENTANG FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI BIAYA PENAWARAN KONTRAKTOR PADA SUATU PROYEK KONSTRUKSI

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA, MEMUTUSKAN:

1 BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB 2. TINJAUAN PUSTAKA

Adapun pengukuran produktivitas tenaga kerja dapat diketahui dengan beberapa metode sebagai berikut:

ESTIMASI DANA TALANGAN MENGGUNAKAN ANALISIS CASH FLOW PADA PROYEK PEMBANGUNAN GEDUNG ASRAMA P3GT CIMAHI ABSTRAK

Analisa Time Cost-Trade Off Pada Pembangunan Perluasan Rumah Sakit Petrokimia Gresik

Politeknik Negeri Sriwijaya BAB I PENDAHULUAN

BAB I PENDAHULUAN. baik itu BUMN, BUMD, dan Swasta, untuk memenuhi kebutuhan pelaksanaan

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB IV METODELOGI PENELITIAN. Samsat Kulon Progo, Kabupaten Kulon Progo. pengawas, dan lain-lain. Variabel-variabel yang sangat mempengaruhi

BAB I PENDAHULUAN. I.1. Latar Belakang

BAB III METODE PENELITIAN

Skema harga satuan pekerjaan, yang dipengaruhi oleh faktor bahan/material, upah tenaga kerja dan peralatan dapat dirangkum sebagai berikut :

Jom FTEKNIK Volume 4 No.1 Februari

BAB I PENDAHULUAN. proyek. Pada tahap awal, estimasi biaya digunakan untuk mengetahui berapa

BAB III METODE PENELITIAN

PENYEMPURNAAN PENGAMBILAN KEPUTUSAN MENGGUNAKAN MODEL FRIEDMAN DENGAN BANTUAN MODEL TEORI UTILITAS DAN AHP ( ANALYTIC HIERARCHY PROCESS )

BAB III SISTEM ORGANISASI DAN MANAJEMEN PROYEK

PERATURAN PEMERINTA H REPUBLIK INDONESIA NOMOR 59 TAHUN 2010 TENTANG PERUBAHAN ATAS PERATURAN PEMERINTAH NOMOR 29 TAHUN 2000

BAB I PENDAHULUAN. Perkembanganpembangunan proyek konstruksidi Indonesia semakin pesat,

-2- MEMUTUSKAN : PERATURAN KOMISI PEMILIHAN UMUM TENTANG UNIT LAYANAN PENGADAAN BARANG/JASA KOMISI PEMILIHAN UMUM.

BAB I PENDAHULUAN. Dewasa ini proyek konstruksi semakin banyak dijumpai. Dalam

BAB 5. HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB I PENDAHULUAN. Organisasi merupakan salah satu sarana untuk mencapai. tujuan perusahaan melalui pelaksanaan fungsi-fungsi manajemen

PENGANTAR PENGADAAN BARANG/JASA

PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 59 TAHUN 2010 TENTANG

BAB 1 PENDAHULUAN. PT. Hutama Karya Cabang I Sumatera Utara yang beralamat di Jl. D.I Panjaitan No.

finansial kurang baik. Keadaan finansial suatu proyek mempengaruhi prestasi kerja

FORMULIR ISIAN PENGENDALIAN PEMBANGUNAN PELABUHAN PERIKANAN (P4) (TAHUN ANGGARAN BERJALAN)

Probabilitas dan Statistika Analisis Data Lanjut. Adam Hendra Brata

BAB I PENDAHULUAN 1.1. LATAR BELAKANG

TUGAS AKHIR. Evaluasi Efektifitas Pengambilan Keputusan Dalam Lelang Pengadaan Peralatan Laboratorium

Politeknik Negeri Sriwijaya BAB I PENDAHULUAN

I. PENDAHULUAN. pengadaan barang seperti pengadaan fasilitas gedung pada suatu instansi

BAB III METODE ANALISIS INCREMENTAL

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. sementara yang berlangsung dalam jangka waktu terbatas, dengan alokasi. sasarannya telah digariskan dengan jelas.

BAB I PENDAHULUAN. Ada banyak faktor yang mempengaruhi lancarnya pelaksanaan suatu

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Pengadaan merupakan suatu kegiatan yang berkaitan dengan

IDENTIFIKASI FAKTOR DOMINAN YANG BERPENGARUH PADA KEGAGALAN MEMENANGKAN TENDER DENGAN PENDEKATAN MANAJEMEN RISIKO SKRIPSI

PENENTUAN NILAI MARK-UP PADA PROYEK-PROYEK KONSTRUKSI MENGGUNAKAN REGRESI DUMMY. Disampaikan di : RUANG SIDANG JURUSAN TEKNIK SIPIL 17 JANUARI 2012

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang

ANALISIS METODE MONTECARLO PADA KONSEP NILAI HASIL UNTUK MONITORING PROYEK

Transkripsi:

BAB IV METODE PENELITIAN A. Tahapan Penelitian Tahapan penelitian ditampilkan dalam bentuk flow chart pada Gambar 4.1. mulai Perumusan masalah: 1. Mengungkapkan latar belakang 2. Memunculkan inti permasalahan 3. Menentukan tujuan 4. Menentukan batasan masalah Identifikasi data yang diperlukan (tahun 2011 s/d 2015) Observasi awal ke lokasi studi kasus Pengumpulan data sekunder (tahun 2011 s/d 2015) Pemilihan data yang akan digunakan untuk penelitian A Gambar 4.1 Tahapan penelitian model strategi penawaran 54

55 A Analisis hitungan probabilitas menang dengan pendekatan statistik: 1. Multi Distribusi Discrete 2. Multi Distribusi Normal 3. Single Distribusi Normal Analisis hitungan : Friedman Method : Gates Method : Ackoff & Sasieni Method : Pengujian masing-masing model dengan data pilihan Pembahasan hasil penelitian Kesimpulan dan Saran Selesai Gambar 4.1 Tahapan Penelitian model strategi penawaran (Lanjutan)

56 B. Populasi / Pengambilan Data Tender Konstruksi Data yang diperlukan berupa data sekunder yang diperoleh dengan cara pengumpulan data pelelangan secara online melalui LPSE Provinsi Kalimantan Timur. Data penawaran yang terkumpul dari tahun 2011 sampai tahun 2015 diseleksi berdasarkan batasan masalah yang telah dibahas sebelumnya yaitu tender proyek konstruksi di atas Rp.200.000.000 dan minimal 5 (lima) perusahaan kontraktor yang mengikuti lelang. Setelah data berdasarkan batasan masalah tersebut dikumpulkan, selanjutnya data diseleksi berdasarkan jumlah terbanyak peserta lelang dan keaktifan kontraktor mengikuti lelang. Hasil akhir pengolahan data awal penawaran konstruksi didapat 30 pelelangan pekerjaan konstruksi dengan jumlah perusahaan kontraktor sebanyak 7 pesaing selama lima tahun melalui layanan pengadaan secara elektronik yang kemudian masing-masing perusahaan diberi kode berdasarkan abjad depan perusahaan. C. Pengolahan Data dengan Pendekatan Statistik Tahap pertama pengolahan data dengan pendekatan statistik adalah menentukan metode yang digunakan, yaitu metode multi distribusi discrete, multi distribusi normal dan single distribusi normal. Data diubah menjadi rasio yang kemudian dikelompokkan dari rasio terkecil dan rasio terbesar. Setelah itu mencari nilai rata-rata, standar deviasi dan varian untuk multi distribusi normal dan single distribusi normal, sedangkan multi distribusi discrete menggunakan rasio awal yang telah dianalisis.

57 Hasil dari pengolahan data ini adalah probabilitas menang setiap kontraktor. Pada metode multi distribusi discrete digunakan histogram atau analisis dari program Microsoft Excel yang pada dasarnya sama, sedangkan pada metode multi distribusi normal dan single distribusi normal digunakan tabel distribusi normal komulatif Z. D. Pengolahan Data dengan Model Penawaran Setelah selesai menghitung seluruh probabilitas menang menggunakan pendekatan statistika multi distribusi discrete, multi distribusi normal dan single distribusi normal, selanjutnya adalah menghitung Expected Profit maksimum dan menentukan mark up optimum menggunakan tiga model strategi penawaran, yaitu model Friedman, model Gates dan model Ackoff & Sasieni. Setelah itu dibuat grafik perbandingan antara Expected profit terhadap mark up dari masing-masing model. Sebelumnya ditentukan rentang mark up yang digunakan yaitu -20 % sampai 20 %. E. Pengujian Model dengan Data Pilihan Optimum mark up yang didapat akan diuji terhadap harga-harga penawaran dengan melihat apakah akan lebih rendah (yang berarti menang) atau lebih tinggi (yang berarti kalah) dari harga penawaran terendah dengan rentang mark up -20 % sampai 20 %. Penawaran diluar rentang tersebut dianggap kurang ideal dan tidak dapat dipertanggungjawabkan. Penawaran hipotesis didapat dengan mengalihkan estimasi biaya dari kontrak dengan mark up hasil

58 perhitungan kemudian dibandingkan dengan penawaran terendah dari kontraktor pemenang. Data yang dipilih dalam pengujian adalah data pelelangan terbaru dari data yang digunakan dalam penelitian ini dengan anggapan bahwa data terbaru paling mendekati dengan keadaan pelelangan saat ini. Jumlah data yang diuji sebanyak 2 pelelangan tanpa memperhitungkan anggaran lelang yang ditawarkan.