RUNDOWN KEGIATAN PENGAWAS PUSAT HARI H 3 (PERSIAPAN DAN KOORDINASI) 1 PP mengikuti Kegiatan Briefing dengan Panitia Pusat PP Mendapat / mencari informasi tentang PJL (nama dan Nomor HP); dari Panitia Pusat 2 PP Mengambil Tas Manajemen Ujian/ Tas merah berisi Berita Acara, ATK, Kartu Peserta, Buku Album/ Presensi, dll 3 PP Mengambil Koper Berisi Soal dalam keadaan tersegel (dengan map biru didalamnya) 4 PP Mengecek kelengkapan dari isian tas Manajemen Ujian (Tas Merah) dan jika telah lengkap mengisi dan menyerahkan lembar serah terima dari petugas kepada PP 5 PP Mengecek Identitas Koper /Kode TUK yg di luar atau didalam saku koper, serta segel ruang 6 PP Mengambil Map Administrasi / Keuangan 7 PP Mengecek kelengkapan dan kesesuaian isian Map Administrasi. Menyerahkan lembar serah terima dari petugas kepada PP 8 PP mengambil tiket perjalanan dan tiket kepulangan (tentatif) 9 PP Mencatat nomor HP/ Telp : a. Divisi Manajemen Ujian Panitia Pusat / Bu Paramitha (08557801914) atau Divisi Manajemen Ukom D-3 Kep Regional 3 Surabaya /Diyah Arini (081330427926) b. Koordinator Pisat (Divisi Materi Uji / soal) / Pak Imam S. (081318579049) atau Divisi Materi Ukom D-3 Kep Regional 3 Surabaya / Abdul Ghofar (08582952904) c. Petugas Bandara Penerima Berkas/ Koper (jika ada akan diinformasikan kemudian) d. PP Pusat yang diperbantukan menjadi pengumpul koper 10 PP menghubungi PJL : a. Mengenalkan diri dan tugasnya untuk menjadi sebagai pengawas pusat di TUK b. Memastikan bahwa tiket (rute perjalanan) yang akan ditempuh sesuai dengan tujuan / TUK c. Meminta PJL Untuk membantu mencarikan penginapan (akomodasi) dengan pagu maksimal Rp. 500.000,-/ hari / orang atau twin sharing sesuai kebutuhan / kondisi di TUK). d. Menyampaikan rencana kedatangan dan rencana pelaksanaan briefing e. Meminta untuk menginformasikan kepada PL dan Peserta tentang rencana briefing (Briefing dengan peserta sekitar 1 jam setelah jadwal briefing dengan PJL dan PL) dan memastikan seluruh komponen ujian HARUS hadir pada saat Briefing f. Mengingatkan agar seluruh peserta saat briefing membawa Pas foto 3 X 4 background merah 2 lembar dan identitas (KTP, SIM, KTM atau identitas lain yang mengandung foto dan dapat dipertanggungjawabkan) g. Meminta kepada PJL untuk menyiapkan : Cutter, Gunting, Selotif/ Lakban, Lem, LCD, Laptop / komputer dan Printer Menyiapkan NPWP Perguruan tinggi/ Bendahara Pengeluaran; Surat tugas dan SPPD Pengawal Lokal dari luar institusi (rangkap 2) Konsumsi kegiatan bagi seluruh komponen ujian (PP, PJL, PL dan Admin) TROUBLE SHOOTING Jika PP tidak dapat menghubungi PJL, segera kontak Panitia Pusat (Ibu Pramita) Apabila tiket pesawat belum didapatkan hingga pukul 13.00 pada H-2, agar segera berkoordinasi dengan Panitia Pusat Apabila hasil konfirmasi dengan PJL ternyata ada kesalahan ticketing, misalnya keterbatasan jadwal penerbangan/ kendaraan, kesalahan tujuan pesawat dan sebagainya; segera berkoordinasi dengan PP
PERSIAPAN KEBERANGKATAN 1 Memastikan Kesiapan Keberangkatan yang perlu dibawa : a. Koper berisi Materi Uji (sesuai TUK/ tidak tertukar) b. Tas Manajemen Uji (Tas Merah) sesuai TUK (tidak tertukar) c. Map Administrasi (Keuangan) d. Tiket keberangkatan dan kepulangan e. Kartu Identitas (KTP/ SIM) untuk keperluan Boarding f. Tas/ kebutuhan pribadi g. Dana Pribadi secukupnya (digunakan untuk menjaga kemungkinan yang tidak diinginkan seperti tertinggal pesawat, dsb) 2 Memastikan Bandara Keberangkatan sesuai dengan Jadwal Pesawat (Misalnya : Garuda di terminal 2; Lion / Batik bisa di terminal 1 atau 3, dsb) 3 Berangkat dari Hotel paling lambat 2 jam sebelum jadwal keberangkatan pesawat (kecuali ada konfirmasi tertentu / melihat situasi perjalanan) 4 Apabila ada transit/ pindah pesawat, harus memastikan saat CHECK IN bahwa seluruh bagasi sampai di lokasi ujian (bandara yang dituju) 5 Apabila transit, maka saat pindah pesawat harus menghubungi (1) Pramugari (2) bagian pindah pesawat; bahwa barang yang dibawa harus dipastikan ikut pindah pesawat. Apabila perlu tunjukkan / foto Label Nomor Bagasi. TROUBLE SHOOTING Jika dalam kegiatan transit (pindah pesawat) terjadi ketinggalan kopor/ barang, segera berkoordinasi dengan petugas bandara dengan memastikan nomor telp (HP) petugas bandara atau ke bagian Lost and Found. Kontak ke Panitia Pusat untuk memberikan informasi seperlunya Apabila Jadwal Kepulangan PP dari waktu penyerahan Materi Uji dan Berkas Administrasi Uji (di Jakarta) dengan jadwal kepulangan ke tempat asal tidak mencukupi (mepet), maka sebaiknya Kopor Materi Uji dan tas pribadi dibawa ke dalam kabin pesawat (tidak dimasukkan bagasi).
KEGIATAN PENGAWAS PUSAT SAAT BRIEFING DAN PERSIAPAN TUK (H-1) 1 Menuju ke TUK dengan membawa Tas Manajemen (Tas Merah) dan Map Administrasi 2 Mengenalkan diri kepada Pimpinan, PJL dan PL serta berkoodinasi untuk pelaksaan briefing (tempat, kesiapan LCD, dll) 3 Meminta / mengingatkan agar seluruh komponen ujian dapat ikut briefing dan mengecek jika ada komponen yang tidak dapat ikut briefing agar segera mencari pengganti (PL atau Admin) 4 Meminta kepada PJL untuk mengingatkan kembali rencana waktu (jam) pelaksanan Briefing kepada mahasiswa dan meminta mereka berkumpul dengan membawa pas foto dan kartu identitas serta berkumpul di tempat briefing 15 menit sebelumnya 5 PP memimpin Briefing bagi PJL, PL dan Admin 6 PP mengisi berita acara dan meminta komponen ujian untuk mengisi presensi serta melengkapi pakta integritas 7 PP mendistribusikan keuangan dan meminta bukti legal kepada PJL, PL dan Admin 8 PP melakukan Briefing dengan peserta 9 PP mendistribusikan tugas dan kelengkapan administasi Briefing kepada PL (Pengecekan peserta, Penempelan Foto di Kartu dan Buku Album, Penyerahan kartu peserta ujian, tanda tangan terima kartu peserta ujian dan stempel kartu) 10 PP menunjuk 2 orang mahasiswa sebagai saksi pembukaan segel koper pada hari H 11 PP mengecek dan melengkapi : a. Berita acara Briefing b. Pakta Integritas c. Daftar Presensi Briefing (Komponen Ujian dan peserta) d. Daftar Koreksi Nama e. Daftar Penerimaan Kartu Ujian 12 PP bekerja sama dengan PJL dalam penyiapan tempat ujian : a. Ruang ujian sesuai ketentuan (kelayakan, jumlah kursi dan distribusinya) termasuk jam dinding, tissue dan tempat sampah b. Sound system c. Petunjuk arah d. Genset (Sumber listrik cadangan) e. Kamar mandi dan pintu/ tangga darurat (bila perlu) 13 PP Mengecek kesesuaian tempat ujian dan meminta penempelan nomor kursi (sistem mengular ke samping), denah ruangan dan nama ruangan; dikelola PJL dan PL 14 PP dan PJL Melakukan pengecekan final dari ruangan dan kemudian menutup/ mengunci serta menyegel ruang tempat ujian 15 PP mengisi Berita Acara Persiapan Ujian H-1 (Kesiapan Ujian) 16 PP memasukkan seluruh dokumen kedalam Tas Merah
TROUBLE SHOOTING Ada Komponen Ujian tidak sesuai kualifikasi atau tidak hadir saat briefing : diputuskan harus diganti dengan orang lain (PJL dan PL harus dosen dan wajib hadir Hari H dan H-1) Jika Saat briefing peserta tidak membawa kartu identitas berfoto maka kartu ditahan dan diambil setelah ada kartu identitas; jika terpaksa dapat dibuktikan dengan surat pernyataan pimpinan institusi bahwa yang bersangkutan adalah benar / sesuai dengan identitas. Jika peserta terlambat hadir : diinformasikan untuk mengikuti kegiatan briefing susulan pada hari H (1 jam sebelum pelaksanaan ujian, bila tidak mungkin briefing dapat dilakukan oleh PL)
KEGIATAN PENGAWAS PUSAT SAAT PELAKSANAAN UJIAN (HARI H) 1 Menyerahkan koper kepada PJL, memastikan koper tersegel dan memimpin pembukaan koper serta melakukan pengecekan kelengkapan isi koper 2 Mendistribusikan soal, LJK, lembar quisioner, Buku album dan Berita Acara kepada masingmasing PL 3 Mengisi/ melengkapi Berita Acara Pembukaan Naskah Soal dan Daftar Tilik Kelengkapan 4 Mengkoordinir pelaksanaan ujian (apabila ada sound sistem, maka memandu pelaksaan ujian secara terpusat (mengikuti rounddown PL) 5 Setelah selesai ujian, mengkoordinir pengumpulan kembali berkas soal, berkas LJK, berkas Kuesioner terisi, Berkas tidak terpakai, Berita acara Ujian (dari PL) 6 PP dan PJL mengecek (kelengkapan jumlah, urutan, dan pengisian identitas di LJK) dan memasukkan dokumen ke dalam amplop kembali 7 PP Mengisi / mengecek : a. Berita Acara Hari H b. Daftar Hadir Komponen Ujian c. Format Penilaian Komponen Ujian (PJL, PL, sarana prasarana) d. Daftar Hadir Peserta Ujian (Buku Album) 8 Seluruh berkas dari Map Biru dikembalikan ke tempat semula (ke dalam Koper) 9 PP dan PJL dengan disaksikan oleh PL memasukkan seluruh amplop bekas, amplop soal kembali, amplop LJK kembali, amplop kuesioner kembali dan amplop LJK tidak terpakai serta Map Biru dan ATK sisa kedalam Kopor, lalu dilakukan penutupan dan penyegelan kopor menggunakan kabel tie PASTIKAN TIDAK ADA BERKAS TERTINGGAL DILUAR SEBELUM PENYEGELAN 10 Memastikan seluruh berkas Keuangan (Kwitansi dan tanda terima honor PL, PJL, Admin; konsumsi, sewa ruangan, bill hotel serta sewa kendaraan(bila ada), termasuk presensi yang berasal dari berkas keuangan) telah lengkap dan masuk Map Administrasi / Keuangan 11 Memastikan seluruh berkas dari Tas Merah telah terisi dan dikembalikan ke tempatnya 12 Pamit Pulang : Menyampaikan terima kasih, Permintaan maaf, dan bila perlu menyampaikan informasi lain (rencana pengumuman, rencana Konas AIPDiKI), dll 13 Mengecek tiket kepulangan dan kembali ke Jakarta dengan membawa berkas yang lengkap (kecuali yang dijadwalkan dititipkan ke PP Pengumpul) 14 Menyerahkan Koper (materi Uji), Berkas Administrasi (tas merah) dan Map Keuangan ke Petugas Pengumpul di Bandara xx Khusus PP yang menjadi pengumpul / dikumpulkan ke PP lain: Koordinasi dan melakukan proses penyerahan dan penerimaan berkas ujian dan administrasi keuangan; dengan mengisi berita acara
TROUBLE SHOOTING Berkas di Map Biru jumlah copy kurang : memfotocopy berkas Ada Berkas di Map Biru tidak lengkap : segera kontak dengan Divisi Manajemen Uji dengan menyertakan alamat email, untuk dilakukan pengiriman data segera by email Naskah soal yang tidak terpakai/ cadangan tidak terpakai segera diamankan oleh PP sejak mulai ujian; bila perlu selalu dibawa oleh PP Apabila ada peserta yang meminta penggantian naskah soal diluar waktu yang telah diberikan / diinformasikan oleh PP/ PL; maka tidak diperkenankan LJK cadangan yang terpakai (digunakan untuk ujian) maka saat selesai ujian dimasukkan ke dalam Amplop LJK Kembali (bukan ke Amplop LJK tidak terpakai) Hal-hal (kejadian) yang terjadi diluar rencana, maka WAJIB dikonsultasikan ke Divisi Manajemen Uji (Ibu Pramita) atau Divisi Materi Uji (Bpk. Imam S.)