UJIAN PRAKTIKUM ILMU PENGETAHUAN ALAM

dokumen-dokumen yang mirip
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. rumah tangga, industri maupun tempat-tempat umum lainnya dan pada umumnya

BAB I PENDAHULUAN. Industri adalah kegiatan ekonomi yang mengolah bahan mentah, bahan

BAB I PENDAHULUAN. Industrialisasi menempati posisi sentral dalam ekonomi masyarakat

I. PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Salah satu kebutuhan yang paling mendasar bagi manusia adalah

I. PENDAHULUAN. kacang kedelai yang sangat digemari oleh masyarakat Indonesia. Selain

BAB I PENDAHULUAN. Kelapa merupakan komoditas penting bagi rakyat Indonesia dan

BAB I PENDAHULUAN. secara maksimal sayuran tersebut. Sehingga menambah tumpukan sampah. Limbah merupakan material sisa yang tidak di inginkan setelah

I. PENDAHULUAN. cruciferae yang mempunyai nilai ekonomis tinggi. Sawi memiliki nilai gizi yang

BAB I PENDAHULUAN. pembangunan instalasi pengolahan limbah dan operasionalnya. Adanya

Zero Waste. [Prinsip Menciptakan Agro-Industri Ramah Lingkungan] Dede Sulaeman [1]

KONSENTRAT TERNAK RUMINANSIA

BAB I PENDAHULUAN. yang berskala besar seperti limbah industri rokok, industri kertas, dan industri

TINJAUAN PUSTAKA. Ekosistem air terdiri atas perairan pedalaman (inland water) yang terdapat

I. PENDAHULUAN A. Latar Belakang Pada saat ini pandangan perkembangan pertanian organik sebagai salah satu teknologi alternatif untuk menanggulangi

BAB I PENDAHULUAN. sisa proses yang tidak dapat digunakan kembali. Sisa proses ini kemudian menjadi

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang

I. PENDAHULUAN. makhluk hidup, baik manusia, hewan, maupun tumbuhan. Akses terhadap air

BAB I PENDAHULUAN. dapat menyebabkan penyakit, cacat janin, kematian, bahkan. pemutusan mata rantai kehidupan suatu organisme. Limbah merupakan dapat

BAB I PENDAHULUAN. Allah SWT menciptakan alam semesta dengan sebaik-baik ciptaan. Langit

BAB III PENCEMARAN SUNGAI YANG DIAKIBATKAN OLEH LIMBAH INDUSTRI RUMAH TANGGA. A. Penyebab dan Akibat Terjadinya Pencemaran Sungai yang diakibatkan

BAB I PENDAHULUAN. pencemaran yang melampui daya dukungnya. Pencemaran yang. mengakibatkan penurunan kualitas air berasal dari limbah terpusat (point

BAB I PENDAHULUAN. dibutuhkan adalah air bersih dan hygiene serta memenuhi syarat kesehatan yaitu air

Pengemasan dan Pemasaran Pupuk Organik Cair

I. PENDAHULUAN. membuat kita perlu mencari bahan ransum alternatif yang tersedia secara

PENDAHULUAN. Latar Belakang. meningkat. Peningkatan tersebut disebabkan karena banyak industri yang

I. PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. gandum dan padi. Biji Jagung menjadi makanan pokok sebagian penduduk Afrika

BAB III METODE PENELITIAN. Ayam Pedaging dan Konversi Pakan ini merupakan penelitian penelitian. ransum yang digunakan yaitu 0%, 10%, 15% dan 20%.

BAB I PENDAHULUAN. Pusat Statistik pada tahun 2011 produksi tanaman singkong di Indonesia

KOMPOSISI KIMIA BEBERAPA BAHAN LIMBAH PERTANIAN DAN INDUSTRI PENGOLAHAN HASIL PERTANIAN

BAB I PENDAHULUAN. Meningkatnya aktifitas berbagai macam industri menyebabkan semakin

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA

BAB I PENDAHULUAN. masalah, salah satunya adalah tercemarnya air pada sumber-sumber air

BAB I PENDAHULUAN. Air merupakan salah satu sumber daya alam yang mutlak diperlukan bagi

PENDAHULUAN. dalam tiga dasawarsa terakhir telah mencapai tingkat rendah bahkan sangat rendah.

Feed Wafer dan Feed Burger. Ditulis oleh Mukarom Salasa Selasa, 18 Oktober :04 - Update Terakhir Selasa, 18 Oktober :46

LEMBAR KERJA SISWA 1

BAB I PENDAHULUAN. Perkembangan industri pada umumnya dan agro-industri pada khususnya

PENGARUH KETINGGIAN MEDIA DAN WAKTU INKUBASI TERHADAP BEBERAPA KARAKTERISTIK FISIK NATA DE SOYA

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang

Lampiran 1 TAHAP PEMBUATAN PUPUK ORGANIK CAIR

BAB I PENDAHULUAN. mengandung protein dan zat-zat lainnya seperti lemak, mineral, vitamin yang

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Tahu merupakan salah satu makanan yang digemari dan mudah dijumpai

PEMBUATAN BIOPLUS DARI ISI RUMEN Oleh: Masnun, S.Pt., M.Si

BAB I PENDAHULUAN 1.1.Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. limbah, mulai dari limbah industri makanan hingga industri furnitur yang

BAB I PENDAHULUAN. selain memproduksi tahu juga dapat menimbulkan limbah cair. Seperti

KUALITAS NATA DE CASSAVA LIMBAH CAIR TAPIOKA DENGAN PENAMBAHAN GULA PASIR DAN LAMA FERMENTASI YANG BERBEDA

I. PENDAHULUAN. Peternakan di Indonesia setiap tahunnya mengalami peningkatan, sehingga

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Industri tahu mempunyai dampak positif yaitu sebagai sumber

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Limbah merupakan hasil sisa produksi dari pabrik maupun rumah tangga yang sudah tidak dimanfaatkan.

PEMANFAATAN LIMBAH PASAR SEBAGAI PAKAN RUMINANSIA SAPI DAN KAMBING DI DKI JAKARTA

BAB I PENDAHULUAN. telah terjadi perubahan-perubahan dalam tatanan lingkungan sehingga tidak sama lagi

BAB I PENDAHULUAN. Saat ini, industri tepung aren menghasilkan limbah cair dan limbah padat.

PENGARUH LAMA FERMENTASI & JENIS SUMBER NITROGEN TERHADAP PRODUKTIVITAS & SIFAT FISIK NATA DE LONTAR

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang

PEMBUATAN PUPUK ORGANIK

Limbah dan Pemanfaatannya. Telco 1000guru dengan SMA Batik 1 Solo 23 Februari 2012

Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)

BAB I PENDAHULUAN. Limbah dibedakan menjadi dua yaitu limbah anorganik dan limbah

SILABUS MATA PELAJARAN ILMU PENGETAHUAN ALAM

Standart Kompetensi Kompetensi Dasar

BAB I PENDAHULUAN. Saat ini jumlah kendaraan bermotor di Indonesia telah mencapai lebih dari

Buku Panduan Operasional IPAL Gedung Sophie Paris Indonesia I. PENDAHULUAN

Pupuk organik cair termasuk dalam salah satu pupuk organik yang memiliki manfaat memperbaiki sifat fisik tanah, membantu pembentukan klorofil daun,

I. PENDAHULUAN. Tanaman kedelai ( Glycine max L. Merril) merupakan komoditi pertanian. kacang-kacangan lainnya. Biji kedelai mengandung 30-50% protein

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian tentang Pengaruh Penggunaan Campuran Onggok dan Molase

BAB I PENDAHULUAN. dihasilkan perkebunan ataupun pabrik biji kopi yang jika tidak dimanfaatkan akan

BIDANG KEGIATAN : PKM PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT

Keberhasilan Pembangunan Peternakan di Kabupaten Bangka Barat. dalam arti yang luas dan melalui pendekatan yang menyeluruh dan integratif dengan

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

PENDAHULUAN. yaitu ekor menjadi ekor (BPS, 2016). Peningkatan

BAB I PENDAHULUAN. perkembangan perekonomian rakyat Indonesia, namun dilain pihak dampak

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. dibudidayakan di air tawar dan disukai oleh masyarakat karena rasanya yang

BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN. telah dijabarkan pada bagian bab 5, maka pada bagian ahir ini dapat ditarik beberapa

I. PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Salah satu masalah yang timbul akibat meningkatnya kegiatan

PEMANFAATAN LIMBAH PADAT TAPIOKA ( ONGGOK ) SEBAGAI

BAB I PENDAHULUAN. penting di Indonesia termasuk salah satu jenis tanaman palawija/ kacang-kacangan yang sangat

Standar Kompetensi : Memahami polusi dan dampaknya pada manusia dan lingkungan

PERANGKAT UJI PUPUK ORGANIK (PUPO) (ORGANICFERTILIZER TEST KIT )

PENGOLAHAN LIMBAH PABRIK MIE INSTAN

I. PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. ternyata memiliki sebuah potensi besar yang luput terlihat. Salah satu limbah yang

BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1. Sampah dan Jenis Sampah Sampah merupakan sesuatu yang dianggap tidak berharga oleh masyarakat. Menurut Hadiwiyoto

I. PENDAHULUAN. Pemberian bahan organik dapat meningkatkan pertumbuhan dan aktifitas. banyak populasi jasad mikro (fungi) dalam tanah (Lubis, 2008).

I. PENDAHULUAN. mandi, mencuci, dan sebagainya. Di sisi lain, air mudah sekali terkontaminasi oleh

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. dikembangkan, mulai dari teh, kopi, karet, kakao, kelapa, rempah-rempah

MENILIK KELAPA & MINYAKNYA UNTUK BERBAGAI PELUANG USAHA

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang

III. METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilaksanakan pada Desember 2014 Februari 2015 di Jurusan

Kuesioner Penelitian

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang

KARYA ILMIAH PELUANG BISNIS

I. PENDAHULUAN. upaya yang dilakukan pemerintah yaitu pembangunan di bidang industri, dalam

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

I. PENDAHULUAN. melalui perluasan areal menghadapi tantangan besar pada masa akan datang.

ANALISIS BIAYA PRODUKSI PENGOLAHAN PAKAN DARI LIMBAH PERKEBUNAN DAN LIMBAH AGROINDUSTRI DI KECAMATAN KERINCI KANAN KABUPATEN SIAK

Transkripsi:

UJIAN PRAKTIKUM Ujian Ilmu Pengetahuan Alam Ujian Praktikum ILMU PENGETAHUAN ALAM ILMU PENETAHUAN ALAM Tahun Pelajaran 2015 2016 Dampak Limbah Cair Domestik Terhadap Kelangsungan Hidup Organisme Air Oleh : Nama : Kelas / Program Keahlian : XII /. No. Peserta Ujian : Tanggal Ujian : Februari 2016 SMK Multicomp Jl. Raya Kali Mulya. Kp. Kebun Duren Keluranhan Kali M ulya Kecamatan Cilodong Kota Depok 1

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Pertumbuhan limbah kian hari kian tak terbendung. Hal ini tentunya akan mendatangkan sejumlah permasalahan permasalahan yang tidak dapat diabaikan. Pertumbuhan akan limbah ini tentunya tidak luput dari aktifitas manusia yang setiap harinya selalu memproduksi limbah baik dalam skala kecil atau domestik hingga skala massal (industri). Sangat dilematis jika permasalahan limbah tidak ditangani tepat guna dan secara bijaksana, karena permasalahan yang ditimbulkan limbah itu akan semakin kompleks dan menjadi tidak sederhana lagi seperti yang terjadi di China. Selain itu banyak sekali permasalahan lain yang ditimbulkan limbah seperti permalasalahan kesehatan, lingkungan hidup, estetika hingga permasalahan sosial dan ekonomi. Tanpa disadari hampir dari setiap kegiatan yang dilakukan oleh manusia selalu menghasilkan limbah baikk domestik maupun industri seperti limbah air cucian, limbah sisa dan bungkus makanan, limah pertanian dan sebagainya. Dibutuhkan kesadaran sosial dan peran serta seluruh masyarakat dalam mengangani permasalahan limbah karena permasalahan limbah bukan saja permasalahan yang dihadapi pemerintah tepai permasalahan limbah adalah permasalahan kita bersama. Berdasarkan hal tersebut diatas maka dilakukannya pengamatan Dampak Limbah Domestik Cair Terhadap Kelangsungan Hidup Organisme Air. B. Identifikasi Malasah Berdasarkan uraian latar belakang masalah diatas, maka dapat diidentifikasikan permasalahan permasalahan masalah tersebut dalaha sebagai berikut ; 1. Adakah dampak yang ditimbulkan oleh limbah domestik terhadap lingkungan hidup? 2. Apakah dampak yang ditimbulkan oleh limbah cair domestik terhadap kelangsungan hidup organisme air? 3. Bagaimanakan pengaruh limbah cair domestik terhadap kelangsungan hiduporganisme air? 2

C. Pembatasan Masalah SMK Multicomp Depok Mengingat keterbatasan waktu, tenaga biaya dan pemikiran maka percobaan ini dibatasai hanya pada Apakah dampak yang ditimbulkan oleh limbah cair domestik terhadap kelangsungan hidup organisme air? D. Perumusan Masalah Berdasarkan pembatasan masalah diatas, maka perumusan masalah yang akan diamati pada percobaan ini adalah Apakah dampak negatif limbah cair domestik terhadap kelangsungan hidup organisme air? E. Tujuan Percobaan Adapun tujuan dari percobaan ini adalah untuk mengetahui seberapa besar dampak negatif limbah cair domestik terhadap kelangsungan hidup organisme air. F. Manfaat Percobaan Dari hasil percobaan diharapkan siswa mampu : 1. Dapat meningkatkan kesadaran akan pentingnya menjaga alam sekitar dari dampak dampak negatif limbah pada umumnya dan limbah cair domestik pada khususnya. 2. Dapat mencegah terjadinya polusi baik pada polusi tanah, polusi air dan polusi udara. 3

BAB II KONSEP TEORITIS A. Pengertian Limbah Limbah adalah barang yang terbuang atau dibuang dari aktivitas manusia maupun proses alam yang belum memiliki nilai ekonomis. Lingkungan hidup adalah kesatuan ruang dengan semua benda, keadaan, makhluk hidup, termasuk manusia. Lingkungan hidup terdiri dari dua komponen yaitu: a. Faktor biotik : tumbuhan, hewan dan manusia b. Faktor abiotik : tanah, air, udara, suhu dan cuaca Berdasarkan jenisnya, limbah dapat dibedakan menjadi ; a. Limbah organik Yaitu kelompok limbah yang terdiri dari bahan bahan penyusun tumbuhan dan hewan. Limbah jenis ini dihasilkan oleh kegiatan manusia berupa pertanian, perikanan, peternakan, rumah tangga dan industri. Limbah organik secara alami mudah diuraikan oleh mikroorganisme. b. Limbah anorganik Yaitu kelompok limbah yang tidak mudah hancur/diuraikan oleh aktivitas mikroorganisme. Beberapa limbah anorganik sama sekali tidak dapat diuraikan, dan sebagian lagi dapat diuraikan tetapi membutuhkan waktu yang sangat lama. Jika dikelola dengan baik dan benar serta tepat maka limbah sebenarnya dapat mendagtangkan manfaat bagi pengelolanya bahkan bagi masyarakat luas. Beberapa pemanfaatan dan pengolahan limbah antara lain: a) Limbah yang berasal dari pabrik pengolahan daging yang berupa limbah tulang, Limbah tulang memiliki sifat kimia yaitu kaya akan protein dan mineral. Sehingga berdasarkan sifat kimia yang dimiliki oleh limbah tulang tersebut, memungkinkan untuk dibuat suatu produk yang merupakan sumber protein dan mineral. b) Limbah yang berasal dari industri tahu dan tempe dapat dimanfaatkan untuk diolah menjadi kerupuk ampas tahu, kembang tahu, stik tahu, dan dengan proses fermentasi dapat dihasilkan nata de soya dan kecap ampas tahu. c) Limbah kelapa 4

Selain limbah air kelapa Anda tentu mengenal pembuatan keset dari kulit buah kelapa. Kulit buah kelapa atau yang disebut sabut kelapa dengan proses pengolahan sederhana dapat juga diubah menjadi serat yang menjadi bahan baku utama springbed (kasur pegas), jok mobil mewah, kepingan sabut (coco husk chip), dan serbuk (coco dust) yang dapat diolah menjadi media tanaman dan pupuk organik. d) Limbah rumah makan e) Limbah organik Limbah organik seperti pucuk tebu, jerami padi, jerami kedelai dan jerami jagung dan limbah industri seperti ampas tebu, dedak padi, bungkil kedelai, bungkil kelapa, ampas kopi dapat dikembangkan untuk dimanfaatkan sebagai bahan baku pakan ternak. Selain itu limbah organik dapat dimanfaatkan untuk pembuatan kompos. Limbah organik yang digunakan sebagai bahan baku dalam pembuatan kompos 5

BAB III LANGKAH PERCOBAAN A. Alat Dan Bahan 1. Alat : a. 3 Buah bejana / toples dengan ukuran yang sama. b. 1 Buah stop watch / penghitung waktu. c. 3 Buah pengaduk. d. 3 Buah sendok teh. 2. Bahan : a. Air. b. Sabun mandi. c. Sabun cuci. d. Deterjen. e. 3 Ekor ikan kecil. B. Langkah Percobaan 1. Masukan air kedalam toples dengan masing masing ukuran / volume yang sama (500 ml). seperti pada gambar! 500 ml 500 ml 500 ml Toples I Air Sabun Cuci Toples II Air Deterjen Toples III Air Shampo 6

2. Masukan 1 sendok teh sabun mandi lalu aduk sabun mandi tersebut hingga larut di air pada toples pertama. 3. Masukan 1 sendok teh sabun cuci lalu aduk sabun cuci tersebut hingga larut di air pada toples kedua. 4. Masukan 1 sendok teh deterjen lalu aduk deterjen tersebut hingga larut di air pada toples ketiga. 5. Setelah itu masukan 1 ekor ikan kecil kedalam masing masing toples secara bersamaan, lalu catat waktunya. 6. Amati apa yang terjadi pada ketiga ikan pada masing masing toples tersebut lalu catat waktunya pada 5 menit pertama, 10 Menit dan 20 menit berikutnya. C. Tugas Awal 1. Apakah yang dimaksud dengan limbah, polusi dan polutan jelaskan! 2. Apa yang kalian ketahui tentang bahan B3, Jelaskan! 3. Sebutkan dampak limbah bagi organisme! 7

BAB IV LEMBAR DATA A. Data Praktikan Nama Praktikan :.. No Ujian Peserta :.. Kelas / Program Keahlian : XII / Akomodasi Perhotelan / Pemasaran / Multimedia *) Nama Praktikum : Dampak Limbah Cair Domestik Terhadap Kelangsungan Hidup Organisme Air. Tanggal Praktikum : Februari 2016. B. Data Ruangan Suhu Ruangan : o C Tekanan Udara : - Menyetujui, Guru Mata Pelajaran Wahidil Qohar, S. Pd 8

C. Data Praktikum Percobaan Jenis Polutan Organisme Air Hasil Pengamatan Waktu 5 Menit 10 Menit 20 Menit Toples I Sabun Mandi Ikan Toples II Sabun Cuci Ikan Toples III Deterjen Ikan D. Tugas Akhir 1. Apakah yang dimaksud dengan pencemaran lingkungan, jelaskan dan berikan contohnya! 2. Apakah yang dimaksud dengan keseimbangan lingkungan Jelaskan dan sebutkan konsep lingkungan yang seimbang! 3. Sebutkan dampak negatif limbah domestik yang selalu kita produksi setiap harinya terhadap ekosistem! 4. Bagaimanakah cara menangulangi limbah domestik yang kita produksi setiap harinya! 5. Buatlah kesimpulan dari percobaan yang telah kalian lakukan! 9