MANAJEMEN TEKNIK LINGKUNGAN PENGORGANISASIAN

dokumen-dokumen yang mirip
PERENCANAAN STRATEGIS DAN OPERASIONAL PROYEK. Kuliah Manajemen TL

Integrasi Personil (lanjutan)

KONSEP UMUM MANAJEMEN. Sumijatun September 2008

Evolusi Teori. Manajemen Manajer. Teori Manajem en Klasik

MENGELOLA ENTITAS BISNIS. Muniya Alteza

Landasan hubungan interaksi antara karyawan dan majikan yang. Kepuasan dan motivasi bergantung pada kontrak psikologis antara organisasi dan karyawan:

BAB 2 MANAJEMEN DAN MANAJER

PENGANTAR MANAJEMEN PERPUSTAKAAN A. Ridwan Siregar Universitas Sumatera Utara

Perencanaan Strategis Pengendalian Manaajemen Pengendalian Operasi

tugas sehari-hari (Arwani, 2005).

MANAJEMEN KEWIRAUSAHAAN

Mary Parker Follet : the art of getting things done trough the others.. seni mencapai sesuatu melalui orang lain

STRUKTUR & DESAIN ORGANISASI

BAB II KAJIAN PUSTAKA. 2.1 Pengertian Manajemen Sumber Daya Manusia

SISTEM PENDUKUNG MANAJEMEN

Manajemen dan Manajer

MANAJEMEN UMUM. Kode MK : MKK Program Studi : Sistem Informasi Bobot : 2 sks. STMIK Pradnya Paramita Malang

Kuliah 9. Manajemen Publik. Marlan Hutahaean

Tugas : e Learning Administrasi Bisnis Nama : Erwin Febrian Nim :

TUGAS AKHIR METODE PENGAWASAN BAGIAN SUMBER DAYA MANUSIA PADA PT. BANK PEMBANGUNAN DAERAH SUMATERA BARAT CABANG BUKITTINGGI

Pengertian Manajemen Dan Peran Manajer 1. George R Terry mendefinisikan bahwa manajemen adalah proses pencapaian tujuan yang telah ditentukan sebelumn


Organizing (Pengorganisasian) I M A Y U D H A P E R W I R A

Proses manajemen. Suhada, ST., MBA

III. KERANGKA PEMIKIRAN

Evolusi Teori Manajemen Manajemen dan Organisasi adalah prodk sejarah, keadaan sosial, dari tempat kejadian.

MANAJEMEN DAN MANAGER. Dosen : Diana Ma rifah

KOMP. PERANGGARAN 1. Materi DASAR PPL (perencanaan dan pengendalian laba)

ASPEK MANAJEMEN & ORGANISASI

MANAGING WORK EFFECTIVELY

Pengambilan Keputusan

Leadership Karakteristik, Kompetensi, Perilaku

MOTIVASI, PENGELOLAAN INDIVIDU DAN KELOMPOK DALAM ORGANISASI BISNIS. Minggu ke tujuh

Perencanaan yang baik harus dapat menjawab 6 pertanyaan yang disebut unsur-unsur perencanaan : Tindakan apa yang harus dikerjakan (what) Apa sebab

STRUKTUR ORGANISASI. By Nina Triolita, SE, MM. Pertemuan Ke 10 Pengantar Bisnis

ekonomi Kelas X MANAJEMEN K-13 A. Pengertian Manajemen Tujuan Pembelajaran

Materi Konsep Dasar Perilaku Oganisasi

PENGELOLAAN PROYEK SISTEM INFORMASI

Permasalahan Umum yang Sering Terjadi pada Perusahaan

teguhfp.wordpress.com HP : Flexi:

manajemen organisasi pemerintah dan nonprofit studi tentang manajemen publik

BAB VII MANAJEMEN,DAN KEPEMIMPINAN DALAM BISNIS. Copyright 2005 by South-Western, a division of Thomson Learning, Inc. All rights reserved.

Nama : Yohanna Enggasari. Pertanyaan :

Motivasi penting dikarenakan :

PERTEMUAN 3 PERKEMBANGAN KONSEP

KONSEP MANAJEMEN. Oleh: Setiadi, MKep

SISTEM INFORMASI MANAJEMEN ZAINUL MUCHLAS STIE ASIA MALANG 2013

PERAN MANAJEMEN DALAM AGRIBISNIS

PERTEMUAN 10 KOORDINASI DAN RENTANG MANAJEMEN

Konsep Sistem dan Sistem Informasi pada Organisasi dan Manajemen Perusahaan

BAB II. Kajian Pustaka, Kerangka Pemikiran dan Rancangan Hipotesis Tujuan Manajemen Sumber Daya Manusia

Disusun Oleh : Abdul Zaelani. Informatika A / IV

Manajemen, Kepemimpinan dan Pemberdayaan Karyawan

PERTEMUAN 4 P E R E N C A N A A N (PLANNING)

Distinctive Strategic Management

Konsep Sistem dan Sistem Informasi pada Organisasi dan Manajemen Perusahaan (Lanjutan..) Konsep Sistem Informasi (TIF 1205)

PROYEK DAN MANAJEMEN FUNGSIONAL

Pokok Bahasan : Motivasi Sub Pokok Bahasan : Pengertian, Teori Motivasi,Bentuk Motivasi, Jenis Motivasi, Tantangan dan Alat2 Motivasi

RENCANA BISNIS Business Plan

Pendetakan tradisional

IMPLEMENTASI STRATEGI

Materi Minggu 3. Pengambilan Keputusan dalam Organisasi

1. Peran individu dalam organisasi olahraga. 2. Menjelaskan tentang perilaku organisasi.

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

We have been trying to push BEM UNNAR from the top.

Membuat keputusan adalah salah satu fungsi yg paling penting yang dilakukan oleh para pemimpin Kepemimpinan partisipatif, pendelegasian, dan

ANALISIS STRATEGI PENINGKATAN KINERJA BAGIAN SEKRETARIAT PADA DINAS PENDIDIKAN, PEMUDA DAN OLAHRAGA KABUPATEN BANGGAI

5 BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

DASAR-DASAR MANAJEMEN EFEKTIF

KOMP. PERANGGARAN 1. Materi 1 PENGENALAN PERANGGARAN

Pengadaan karyawan harus didasarkan pada prinsip apa baru siapa.

Wirausaha, Manajer dan Karyawan M. Judi Mukzam

SISTEM PENDUKUNG MANAJEMEN

KEPEMIMPINAN dan KERJA SAMA TIM

Def e i f n i i n s i i s Pe P ng n o g r o g r a g ni n s i asia i n

Distinctive Strategic Management

C A R E E R H O G A N D E V E L O P TIPS- TIPS PENGEMBANGAN UNTUK MANAJEMEN KARIR. Laporan untuk: John Doe ID: HC Tanggal: 29 Juli 2015

KONSEP DASAR. POKOK BAHASAN Yang akan dibahas pada pertemuan ini adalah : KONSEP DASAR SISTEM. Karakteristik Sistem. Bina Sarana Informatika

KETERKAITAN ANTAR PENELITIAN MANAJEMEN DENGAN PENDIDIKAN DAN PENGEMBANGAN ILMU MANAJEMEN. OLEH : RITHA F. DALIMUNTHE, SE, MsI

APA ITU FUNGSI MANAJEMEN?

PENDEKATAN & KENDALA Dalam MSDM MATERI 2

PENGANTAR BUSINESS PLAN


BAB IV MOTIVASI, PENGELOLAAN INDIVIDU DAN KELOMPOK DALAM ORGANISASI BISNIS

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

PERTEMUAN 2 KEPEMIMPINAN

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. dapat dianggap sebagai akibat tidak dipenuhinya rencana jadwal yang telah

PENGURUS. Persyaratan untuk dapat dipilih dan diangkat menjadi pengurus koperasi ditetapkan dalam anggaran dasar koperasi yang bersangkutan.

Latihan Ketrampilan Manajemen Mahasiswa Konsep Dasar Manajemen

BAB II LANDASAN TEORI

Manajemen. Pengantar. Manajemen. dan Organisasi. Bab. edisi kesepuluh. Penerbit Erlangga

PROJECT MANAGEMENT BODY OF KNOWLEDGE (PMBOK) PMBOK dikembangkan oleh Project Management. Institute (PMI) sebuah organisasi di Amerika yang

KONSEP DASAR PENGAMBILAN KEPUTUSAN MANAJEMEN

PERKEMBANGAN TEORI MANAJEMEN

Konsep Sistem dan Sistem Informasi pada Organisasi dan Manajemen Perusahaan

BAB II URAIAN TEORITIS. Herfina (2006), Kualitas Sumber Daya Manusia dan Pengaruhnya

PERILAKU KEORGANISASIAN IT

BAB II LANDASAN TEORI

II. TINJAUAN PUSTAKA Kepemimpinan

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. sumber-sumber keperawatan dengan menerapkan proses manajemen untuk

Transkripsi:

MANAJEMEN TEKNIK LINGKUNGAN PENGORGANISASIAN

PENGORGANISASIAN Difinisi: menentukan siapa yang akan mengerjakan dan serta bagaimana orang dan kegiatan berhubungan Pentingnya pengorganisasian: - bila tidak ada- kekacauan terjadi, apa dan siapa yg tanggung jawab - bila tida ada- tidak ada cara yg efektif utk mencegah diplikasi - menghubungkan antara perencanaan dan pelaksanaan - hasil penting: struktur organisasi (sistem hubungan kegiatan dan wewenangnya) Struktur Organisasi: - Sistem hubungan kegiatan dan wewenang - Sistem pengelompokan kegiatan yg diikatkan oleh wewenang

PENGORGANISASIAN KONSEP DASAR PENGORGANISASIAN: - Spesialisasi - Kesatuan komando = satu atasan - Rentang kendali - Wewenang WEWENANG: hak yg dimiliki seorang manajer utk pengambilan keputusan dan memberi perintah kepada bawahannya Wewenang termasuk: - hak mengambil keputusan - menugaskan bawahan - mengharapkan prestasi yg memuaskan dari bawahan

PENGORGANISASIAN KEKUASAAN: kekuatan yg mendukung wewenang TANGGUNG JAWAB: kewajiban yg harus dijalankan - Tidak dapat didelegasikan o WEWENANG terdiri dari: + LINI (lini autority): wewenang pengambilan keputusan yang terjadi antara atasan dan bawahan + STAF, wewenang utk membantu meliputi hak utk memberi nasehat dan membantu + FUNGSIONAL, wewenang ini terbatas pada suatu kegiatan tanpa melihat siapa dan dimana kegiatan tersebut dilaksanakan

DEPARTEMENTASI Proses pengelompokan kegiatan dalam unit kerja atau sub-sub pd dasarnya menerapkan prinsip pembagian kerja dan spesialisasi 1. Menurut Fungsi 2. Menurut Produk 3. Menurut Wilayah 4. Menurut Pelanggan 5. Menurut Proses atau Peralatan 6. Menurut Waktu, misalnya menurut proses, shift 7. Campuran: kriterianya bagaimana pembagian tsb. Akan memberikan hasil yg maksimum

DELEGASI Persoalan yg terpenting adalah berapa banyak wewenang yg harus atau dapat dilimpahkan kepada bawahannya, tergantung: 1. Sifat delegasi : terprogram 2. Kemampuan bawahan 3. Hasil yg diharapkan 4. Koordinasi: dalam situasi dimana pekerjaan-pekerja saling berhubungan dan berpengaruh satu dengan lainnya, maka diperlukan koordinasi yg tinggi

Menurut Henry Gantt (1912) Aktivitas : Event : mulai, selesai dari aktivitas A B Aktivitas A harus diselesaikan sebelum aktivitas B dilaksanakan A B Aktivitas A dan B berlangsung bersamaan

Menurut Henry Gantt (1912) A B C Aktivitas A dan B berlangsung bersamaan dan aktivitas A dan B harus diselesaikan sebelum aktivitas C berlangsung B A C D

MANAJER Orang yg mencoba utk mencapai tujuan organisasi/unit kerjanya bersama dan/atau melalui orang lain Semua orang yg mempunyai wewenang utk memerintah orang lain Orang yg mengarahkan dan memimpin pekerjaan orang-orang lain

MANAJER Manajer Puncak (Eksekutif) Manajer Tengah (Manajer) Manajer Lini (Penyelia) Manager Teknis Komunikasi

PERENCANAAN (PLANNING) Sebagai usaha untuk menghadapi masa depan yg tidak pasti Perencanaan: mengubah posisi pada saat ini ke posisi yg diinginkan Manfaat : - mengurangi resiko ketidak pastian - memusatkan perhatian pd sasaran - dasar management lainnya

PERENCANAAN (PLANNING) Ciri : - pengetahuan tentang pekerjaan - batas toleransi atas penyimpangan - memperhatikan SDM - fleksibel - melihat kemungkinan adaptasi - memperhatikan kendala

Stakeholders memilih Board of Directors memperkerjakan Presiden CEO Manager Vice President of Manufacturing Vice President Of Finance Vice President Of Maintenence

PENGARAHAN Pengarahan : fungsinya adalah berusaha membuat karyawan melaksanakan pekerjaannya sehingga sasaran organisasi tercapai secara efisien Proses pengarahan : memberi instruksi, memimpin, memotivasi Manager menggunakan asumsi-asumsi dalam berkomunikasi Asumsi mengenai orang dengan tingkah laku: menurut Douglas Mc. Gregor digolongkan dalam 2 ekstrim x, y Teori X : - pada umumnya orang tidak suka bekerja dan jika ada kesempatan akan berusaha menghindari - karena itu, agar orang mau bekerja maka ia perlu diperintah/ diawasi, dipaksa, bahkan diancam - rata-rata orang lebih suka diperintah, menghindari tanggung jawab, tidak punya ambisi tinggi dan sangat mementingkan jaminan keamanan

PENGARAHAN Teori Y : Pengarahan tenaga fisik dan mental untuk bekerja pada hakekatnya sama dengan waktu bermain dan istirahat Pengawasan dan ancaman bukan satu-satunya cara untuk mencapai tujuan organisasi. Orang akan mengarahkan dan mengawasi dirinya sendiri dalam mencapai tujuan asalkan ia sudah menyetujuinya Menyetujui tujuannya merupakan bagian yang erat hubungannya dengan kebutuhan untuk mencapai penghargaan terhadap prestasinya Dalam kondisi yang cocok, orang bersedia menerima dan bahkan mencari tanggung jawab Kemampuan imajinasi, kecerdasan dan kreativitas memecahkan masalah tersebut luas pada populasi dan tidak terbatas pada sejumlah kecil orang Dalam jaman modern ini potensi intelektual orang baru digunakan sebagian

GAYA KEPEMIMPINAN OTOKRATIS: - cenderung memusatkan kekuasaan dan dirinya - menggunakan wewenang yg ada pd dirinya utk mengatur lingkungan kerja dan kegiatan bawahan -Bawahan hanya mempunyai sedikit kebebasan atau berpengaruh pada pengambilan keputusan - Bawahan hanya bertanggung jawab utk mematuhi perintah dan mengerjakan apa yg disuruh - Komunikasi hanya mengalir dari atas ke bawah PARTISIPATIF - membagi wewenang dan tanggungjawab dengan bawahannya - kedua belah pihak berperan dalam pengambilan keputusan - komunikasi dan pengaruh mengalir secara timbal balik

GAYA KEPEMIMPINAN DEMOKRATIS - Jarang menggunakan wewenang dan tanggungjawab dan mendelegasikan wewenang - Kebebasan dalam pengambilan keputusan kelompok - Wewenang dan pengaruh dipusatkan pada kelompok bukan individu DALAM MEMILIH GAYA, FAKTOR YG MEMPENGARUHI : - IKLIM ORGANISASI -KELOMPOK - SIFAT PEKERJAAN -WAKTU - LINGKUNGAN YG MEMPENGARUHI SIKAP ANGGOTA ORGANISASI

MOTIVASI: Motivasi: kebutuhan yg mendorong perbuatan ke arah suatu tujuan tertentu Teori Maslow: terdapat hirarki motivasi - kebutuhan fisiologis: kebutuhan makanan, air, baju dll - kebutuhan akan rasa aman = bahaya fisik dan rasa aman secara ekonomis - kebutuhan sosial = kebutuhan dicintai, mencintai, kasih sayang, diterima orang lain, berkumpul dll - kebutuhan penghargaan: penghargaan, pengakuan, status, kebebasan - kebutuhan realisasi diri: kebutuhan utk memanfaatkan seluruh potensi yg ada pd diri orang lain dan mengeksprasikan diri Teori Motivasi Heizberg : berpusat pd pekerjaan yg membuat orang puas atau tidak puas

MOTIVASI: Teori Motivasi Heizberg : berpusat pd pekerjaan yg membuat orang puas atau tidak puas Asumsi Heizberg: orang bermotivasi melakukan pekerjaan jika mereka dapat mencapai sasaran dan memenuhi kebutuhan sebagai individu Ada faktor kepuasan (satisfiers), terdiri dari achievement, pengakuan pekerjaan itu sendiri, tanggung jawab dan perkembangan serta kemajuan. Sebaliknya jika faktor-faktor tesebut tidak ada, orang bukan hanya tidak puas saja, tetapi juga tidak berarti - - tidak ber prestasi

MOTIVASI: Faktor Dissatisfiers, jika tidak terpenuhi membuat orang tidak puas dan tidak bermotivasi, sehingga berprestasi rendah Contoh dissatisfiers : gajih, kebijakan perusahaan, supervisi, hubungan antara manusia dan kondisi kerja

PERBEDAAN TEORI MOTIVASI: MC GREGOR MASLOW HEIZBERG ASUMSI KEBUTUHAN DIS SATISFIER/ SATISFIER TEORI X Fisiologis Keamanan Sosial - Gaji - Hub antar orang - Kondisi kerja - Kebijakan perusahaan - Supervisi TEORI Y Penghargaan Diri Realisasi Diri - Pekerjaan - Achievement - Pengakuan - Tanggung Jawab - Perkembangan

PROSEDUR / CARA ORIENTASI GAYA KOMUNIKASI TOPIK PEMBICARAAN PROSES KOMUNIKASI KOMUNIKASI EFEKTIF TINDAKAN (APA) - HASIL PRODUKTIVITAS -SASARAN EFISIEN -PENAMPILAN BERGERAK MAJU -TANGGUNG JAWAB, UMPAN BALIK, PENAGALAMAN, TANTANGAN, PENCAPAIAN HASIL, PERUBAHAN KEPUTUSAN -SANGAT PRAKMATIS -LANGSUNG PD SASARAN -TINDAK SASARAN -MEMENTINGKAN KEPUTUSAN2 -CEPAT (MELOMPAT DARI SATU IDE KE IDE LAINNYA) -SANGAT ENERGIK -Pusatkan pembicaraan -Awal ke pd hasil apa yg dpt dicapai (nyatakan kesim pulan ttg topik pem bicaraan tsb pd awal diskusi) -Nyatakan rekomendasi yg terbaik (tdk terlalu kaku, berikan alternatif) -Tekankan manfaat praktek -Gunakan alat bantuan presentasi (visual)

PROSEDUR / CARA ORIENTASI GAYA KOMUNIKASI TOPIK PEMBICARAAN PROSES KOMUNIKASI KOMUNIKASI EFEKTIF PROSES (BAGAIMANA) -FAKTA -PROSEDUR -PERENCANAAN -PENGORGANISASIAN -PENGENDALIAN -PENGUJIAN -MENCOBA -MENGANALISIS -MENGOBSERVASI -MEMBUKTIKAN -SISTIMATIS -BERPIKIR LOGIS (SEBAB AKIBAT) -BERBICARA ATAS FAKTA -TIDAK EMOSIONAL -SABAR -DATAR, KURANG MENARIK -HATI-HATI -Usahakan ringkas, ungkapkan fakta yg penting saja -Usahakan menyusun pembicaraan tsb secara terstruktur -Uraiakan usulan secara terperinci -Pertimbangkan alt lain berikan pro dan kontra -Jangan tergesa-gesa -TERPERINCI -Uraikan usulan teratur

PROSEDUR / CARA ORIENTASI GAYA KOMUNIKASI TOPIK PEMBICARAAN PROSES KOMUNIKASI KOMUNIKASI EFEKTIF ORANG (SIAPA) -ORANG -KEBUTUHAN -MOTIVASI -KERJA KELOMPOK -KOMUNIKASI -PERASAAN -KEPERCAYAAN -HARAPAN -PENGEMBANGAN -SEMANGAT KELOMPOK -PENEGERTIAN -KEPEKAN -KESADARAN -KERJASAMA -NILAI-NILAI -HUBUNGAN PRIBADI -SPONTAN -EMPATI -HANGAT -SUNYEKTIF -EMOSIONAL -SENSITIF -SEDIAKAN CUKUP WAKTU UTK BERBINCANG2 (JGN LNGSUNG PD TOPIK PEMBICARAAN) -TEKANKAN HUB YG NYATA ANTARA TOPIK PEMBICARAAN KITA DGN ORG2 YG TERLIBAT DIDALAMNYA -TUNJUKKAN PD HSL YG BAIKYG TELAH DIKUPAS DGN IDE KITA YG LALU -KEMUKAKAN PULA DUKUNGAN DR BEBERAPA INDIVIDU YG TERPANDANG -APA BILA KOMUNIKASI TERTULIS, SEBAIKNYA GUNAKAN GAYA PENULISAN INFORMAL

PROSEDUR / CARA ORIENTASI GAYA KOMUNIKASI TOPIK PEMBICARAAN PROSES KOMUNIKASI KOMUNIKASI EFEKTIF IDE-IDE (MENGAPA) -KONSEP -CARA-CARA BARU -PEMBAHARUAN -KREATIVITAS -PELUANG-PELUANG -PERBAIKAN -POTENSIAL -APA-APA YG BARU -MEREKA SENDIRI -IDE YG DIBICARAKAN UTK PERIODA WAKTU YAD -TULISAN DR PERNYATA- AN UMUM KE YG KHUSUS -PROPOSAL HRS MEMPER- LIHATKAN SECARA LSG HUB ANTARA KONSEP POKOK YG DIUSULKAN -IMAGINATIF -KHARISMATIK -SUKAR UTK DIPAHAMI -EGO TERPUSAT -TIDAK REALISTIS -KREATIF -PENUH DGN IDE2 YG BARU -PROVOKATIF -SEDIAKAN CUKUP WAKTU UTK BERDISKUSI -TAHAN DIRI JIKA TOPIK MELOMPAT- LOMPAT -HUBUNGKAN TOPIK YG DIBAHAS DGN SUATU KONSEP YG LEBIH LUAS -TEGASKAN KEUNIKAN ATAS KEKHASAN TTG TOPIK YG DIBICARAKAN -PERLIHATKAN MANFAAT

PENGENDALIAN (CONTROLING) HINDARI KATA PENGAWASAN - ERAT KAITANNYA DGN PERENCANAAN FOKUS KE TINGKAH LAKU ORANG, KRN ORANG YG MENENTUKAN TERCAPAINYA ATAU TIDAKNYA SASARAN SITUASI SEKARANG PRESTASI YG DIINGINKAN SASARAN KOREKSI PENYIMPANGAN

LANGKAH-LANGKAH DLM PENGENDALIAN MENETAPKAN STANDAR DAN CARA PENGUKURAN PRESTASI MENGUKUR PRESTASI MEMBANDINGKAN HASIL DAN STANDARD YA TIDAK TINDAKAN KOREKSI

PENENTUAN KRITERIA: - ANGGARAN - STANDAR KERJA -JADWAL CIRI-CIRI PENGENDALIAN YG BAIK: -EKONOMIS -TEPAT WAKTU -BERFOKUS PD HAL YG PENTING -DAPAT DIMENGERTI -DAPAT DITERIMA

ANALISA SWOT (KUALITATIF) SD EKSTERNAL SD INTERNAL PENINGKATAN KERJA PELUANG (OPPORTUNITIES) 1. 2. TANTANGAN (THREATS) KEKUATAN (STRENGTHS) 1. 2. STRATEGI SO: MENGANDUNG BERBAGAI ALTERNATIF STRATEGI YG BERSIFAT MEMANFAATKAN PELUANG DGN MENDAYA GUNAKAN KELUARAN/ KELEBIHAN YG DIMINTA PERUSAHAAN STRATEGI ST: KATAGORI ALTERNATIF STRATEGI YG MEMANFAAT- KAN ATAU MENDAYAGUNA- KAN KEKUATAN UNTUK MENGATASI ANCAMAN KELEMAHAN (WEAKNESSES) 1. 2. STRATEGI WO: BERSIFAT MEMANFAATKAN PELUANG EKSTERNAL UNTUK MENGATASI KELEMAHAN PERUSAHAAN STRATEGI WT: KATAGORI ALTERNATIF STRATEGI SBG SOLUSI DARI ASSESSMENT ATAS KELE- MAHAN PERUSAHAAN DAN ANCAMAN YG DIHADAPI, ATAU USAHA MENGHINDARI ANCAMAN UTK MENGATASI KELEMAHAN PERUSAHAAN

CONTOH: KESIMPULAN HASIL ANALISA SWOT YG DILAPORKAN OLEH TIM PENYUSUN CORPORATE PLAN PDAM KEKUATAN - MEMILIKI DED & MASTER PLAN -OPERASI LANCAR -KUALITAS AIR SELALU MEMENUHI SYARAT -KEUNTUNGAN USAHA > 15 % -TIDAK PUNYA HUTANG -MEMILIKI SISTEM PAM DGN KAPASITAS 80 L/DET KELEMAHAN -RATIO KARYAWAN VS PELANGGAN = 45 -PENYUSUNAN LAPORAN RUTIN LAMBAT -KEHILANGAN AIR = 36 % PRODUKSI -PEMANFAATAN UNIT PRODUKSI = 55 % KAPASITAS TERPASANG -CAKUPAN PELAYANAN = 39,5 %

CONTOH: KESIMPULAN HASIL ANALISA SWOT YG DILAPORKAN OLEH TIM PENYUSUN CORPORATE PLAN PDAM PELUANG -PELANGGAN BARU = 15 % -ADA TAWARAN PINJAMAN LUNAK -ADA BANTUAN PINJAMAN SDM TANTANGAN -DPR BELUM MENGIJINKAN KENAIKKAN TARIF DASAR AIR -KEPADATAN PENDUDUK DAERAH PELAYANAN BARU < 50 ORANG/HA -PENCEMARAN AIR BAKU MENINGKAT

CONTOH: KESIMPULAN HASIL ANALISA SWOT YG DILAPORKAN OLEH TIM PENYUSUN CORPORATE PLAN PDAM STRATEGI SO -MENYUSUN PROPOSAL PERLUASAN SISTEM YG SEBAGIAN DANA DARI PINJAMAN LUNAK WO -MENGIRIM PEGAWAI UNTUK DIKLAT -MENAMBAH JARINGAN DISTRIBUSI

CONTOH: KESIMPULAN HASIL ANALISA SWOT YG DILAPORKAN OLEH TIM PENYUSUN CORPORATE PLAN PDAM o o ST -EKSPOSE KE DPR TTG POTENSI KEUNTUNGAN PERLUASAN SISTEM YG BERMANFAATAN DANA PINJAMAN LUNAK WT -PENYESUAIAN STRUKTUR TARIF AIR

MANAJEMEN STRATEGI= STRATEGI KOORPORASI ADALAH SEMI ILMU ATAU SCIENCE (ILMU) DALAM MEMFORMULASI, MELAKSANAKAN DAN MENGEVALUASI KEPUTUSAN UNTUK MENCAPAI OBJEKTIF PERUSAHAAN TAHAPAN MANAJEMEN STRATEGIS: -FORMULASI STRATEGI -IMPLEMENTASI -EVALUASI FORMULASI STRATEGI TERDIRI DARI: -MEMBANGUN VISI DAN MISI -IDENTIFIKASI ANCAMAN DAN PELUANG EKSTERNAL SERTA MENGURAIKAN KEKUATAN DAN KELEMAHAN INTERNAL -MEMBANGUN OBJEKTIF JANGKA PANJANG -MENGHASILKAN STRATEGI ALTERNATIF -MEMILIH STRATEGI YG AKAN DIJALANKAN

MANAJEMEN STRATEGI= STRATEGI KOORPORASI IMPLEMENTASI STRATEGI TERDIRI DARI: -MEMBANGUN OBJEKTIF TAHUNAN -MEMOTIVASI KARYAWAN -ALOKASI SUMBER DAYA SEHINGGA FORMULASI STRATEGI BISA DILAKSANAKAN -MEMBANGUN STRUKTUR ORGANISASI EFEKTIF -MEMPERSIAPKAN KEUANGAN -MEMBANGUN DAN MENGGUNAKAN SISTEM INFORMASI IMPLEMENTASI = MOBILISASI KARYAWAN DAN MANAJER UTK MENJALANKAN STRATEGI YG SUDAH DIFORMULASIKAN TANTANGAN PD TAHAP IMPLEMENTASI ADALAH BAGAIMANA MENSTIMULASI MANAJER DAN KARYAWAN MELALUI ORGANISASI UTK BEKERJA DGN BANGGA DAN ANTUSIAS UTK MENCAPAI OBJEKTIF YG SUDAH DITETAPKAN

MANAJEMEN STRATEGI= STRATEGI KOORPORASI PENDEKATAN: 1. PARTISIPATIF -MEMBAGI WEWENANG DAN TANGGUNGJAWAB GN BAWAHANNYA -KEDUA BELAH PIHAK BERPERAN DLM PENGAMBILAN KEPUTUSAN -KOMUNIKASI DAN PENGARUH MENGALIR SECARA TIMBAL BALIK 2. DEMOKRATIS -JARANG MENGGUNAKAN WEWENANG DAN MENDELEGASIKAN WEWENANG -KEBEBASAN DLM PENGAMBILAN KEPUTUSAN KELOMPOK -WEWENANG DAN PENGARUH DIPUSATKAN PD KELOMPPOK BUKAN INDIVIDU DALAM MEMILIH GAYA, FAKTOR YG MEMPENGARUHI: -IKLIM ORGANISASI -KELOMPOK -SIFAT PEKERJAAN -WAKTU -LINGKUNGAN YG MEMPENGARUHI SIKAP ANGGOTA ORGANISASI

EVALUASI Evaluasi : untuk mengetahui informasi keberhasilan atau kegagalan strategi Semua strategi dapat berubah karena kondisi internal dan eksternal yang terus berubah Aktivitas fundamental evaluasi adalah: -review faktor internal dan eksternal berdasarkan strategi sekarang -mengukur kinerja -mengambil tindakan perbaikan

Mengapa dibutuhkan evaluasi??? Karena sukses sekarang belum tentu sukses dimasa yang akan datang

Kunci manajemen strategis: komunikasi Eksternal Audit Membangun Visi Membangun Objektif Jangka Panjang Buat Evaluasi & Memilih strategi Membangun Policy & Kebijakan tahunan Alokasi SD Menilai & Evaluasi Kinerja Internal Audit Formulasi Strategi Implementasi Evaluasi

PERAN MANAJER Manajer: individu didalam suatu organisasi yg memiliki otoritas (wewenang) utk mengatur aktivitas kerja paling sedikit 1 orang bawahan Manajer melakukan tugas-tugas sbb: 1. Perencanaan (planning): berhubungan dgn aspek2 strategis, memilih tujuan organisasi & memformulasikan cara utk menanganinya 2. Pengorganisasian (organizing): mengatur/ mengembangkan peran2 di dalam organisasi melalui deskripsi2 tugas yg saling berhubungan

PERAN MANAJER Manajer melakukan tugas-tugas sbb: 3. Staffing: perekrutan dan penempatan penugasan 4. Pengarahan (directing): mobilisasi sumber-sumber daya dalam rangka pencapaian tujuan - berhubungan dgn kepemimpinan 5. Pengaturan (controlling): membandingkan kinerja bawahan dgn tujuan organisasi yg telah ditetapkan utk menjamin adanya kemajuan atau meyakinkan perlunya adanya perubahan 6. Koordinasi (coordinating): memastikan bahwa semua orang atau unit di dalam organisasi bekerjasama bukan saling nerseteru karena ketidakjelasan pesan, penugasan atau konflik tujuan

Peran Manajerial oleh Mintzberg A. Peran dlm hub dgn yg lainnya di organisasi & lingkungannya: 1. Figurehead: aspek2 simbolis & seremonial organisasi 2. Leader: mendifinisikan hub antara manajer dan bawahan 3. Liaison: meliputi jaringan antar personil yg berhubungan orang2 selevel (atau lebih atas) & orang luar

Peran Manajerial oleh Mintzberg B. Peran yg berhub dgn informasi: 1. Recipient: penerimaan pesan / informasi 2. Disseminator: menyampaikan informasi ke bawahan 3. Jurubicara (spokesperson): menyampaikan informasi ke luar organisasi

Peran Manajerial oleh Mintzberg C. Peran pengambilan keputusan: 1. Kewirausahaan (entrepreneurial role): mengambil tanggung jawab dalam hal perubahan organisasi, berperan sebagai penyangga & pendesain perubahan khusus (pemanfaatkan kesempatan dsb) - bersifat proaktif 2. Penangan gangguan (disturbance): konflik, kompetisi, dst. 3. Pengalokasian sumber daya: menentukan siapa dapat apadidalam organisasi (uang, waktu, material, perolehan orang dst) 4. Perorganisasian: mewakili organisasi di dalam negosiasirutin & penting (akusisi, kontrak, perjanjian kerja dst)

Model Kotter menegenai manajer umum: 1. Agenda setting (penetapan agenda): memformulasikan rencana2 & tujuan yg berhubungan (tapi tdk terlalu detail) tentang tanggung jawab jangka panjang & pendek yg berupa isu2 keuangan, pasar, organisasi (biasanya berisi dafta tujuan2 & rencana2) 2. Network building: berusaha utk menetapkan suasana yg baik, yg dpt memacuorg utk mengimplementasikan agenda 3. Implementasi agenda: efektif melalui teknik2 utk mempengaruhi org (motivasi, komunikasi dsb) bila dibandingkan dgn status dan otoritas

Kecakapan yg perlu dimiliki oleh manajer (katz): 1. Kecakapan teknis: pengetahuan & mahir di dalam metode, proses dan prosedur 2. Kecakapan utk dpt bekerjasama dgn org lain termasuk menciptakan lingkungan dimana org merasa aman & dpt berekspresi (berpendapat) - human skill 3. Kecakapan konseptual: mampu utk melihat gambaran umum sehingga dapat mengarahkan komponen2 penting dlm suatu keadaan dan mengerti hub diantara mereka (system handling) 4. Kecakapan desain: menyelesaikan masalah2 dengan cara yg menguntungkan organisasi dan dapat dilaksanakan

Tahapan dalam manajerial Leading Organizing Planning Controlling Level Atas Level Menengah Level Bawah

Evaluasi : PRODUKTIVITAS = OUTPUT / INPUT EFEKTIF = PENCAPAIAN TUJUAN EFISIEN = PENCAPAIAN TUJUAN DGN MENGGUNAKAN SUMBER DAYA SEDIKIT MUNGKIN