CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN BAGIAN HUMAS SETDA KABUPATEN KUDUS

dokumen-dokumen yang mirip
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN BAGIAN HUKUM SETDA KABUPATEN KUDUS BAB I PENDAHULUAN

SIFAT 1,20 1, BELANJA DAERAH 21,209,398,160 9,783,272,940 30,992,671, % 28,997,201, % 1,995,469,358

KERTAS KERJA PENYUSUNAN NERACA KONSOLIDASI POSISI PER TANGGAL.

LAPORAN KEUANGAN BERBASIS AKRUAL SEKRETARIAT DAERAH KABUPATEN MUKOMUKO CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

BAB V PENYUSUNAN LAPORAN KEUANGAN SKPD

CATATAN LAPORAN KEUANGAN DINAS KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA KOTA BANDUNG TAHUN 2015

LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (LAKIP) BAGIAN HUMAS SETDA KABUPATEN KUDUS TAHUN 2013

BUPATI TASIKMALAYA PERATURAN BUPATI TASIKMALAYA NOMOR 37 TAHUN 2008 TENTANG

BAB VI PENYUSUNAN LAPORAN KEUANGAN PPKD

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN PERIODE : PER 31 DESEMBER 2014 BAB I. PENDAHULUAN

Laporan Anggaran dan Realisasi Pendapatan dan Belanja Kabupaten Aceh Utara Tahun Anggaran 2006

PEMERINTAH PROVINSI JAWA TIMUR LAPORAN REALISASI ANGGARAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR SAMPAI DENGAN 31 DESEMBER 2015 DAN 2014

1.3 Sistematika penulisan catatan atas laporan SKPD

1.1 MAKSUD DAN TUJUAN PENYUSUNAN LAPORAN KEUANGAN

Catatan Atas Laporan Keuangan merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan ini 1

KECAMATAN BAYAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN. Untuk Periode Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2016 BAB I PENDAHULUAN

PROGRAM S-1 AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS SUMATERA UTARA DEPARTEMEN AKUNTANSI

Anggaran Realisasi Realisasi Cat

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN DINAS PERINDUSTRIAN, PERDAGANGAN, KOPERASI DAN UKM PEMERINTAH KABUPATEN MUKOMUKO

LAPORAN KEUANGAN DINAS PERTANIAN, PERKEBUNAN DAN KEHUTANAN TAHUN 2014

DAFTAR ISI. Halaman I. DAFTAR ISI... i II. DAFTAR TABEL... iii III. DAFTAR LAMPIRAN... iv

PEMERINTAH KABUPATEN BLITAR LAPORAN REALISASI ANGGARAN PENDAPATAN DAN BELANJA DAERAH UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR SAMPAI DENGAN 31 DESEMBER 2014 DAN 2013

LAPORAN KEUANGAN POKOK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN DINAS PERHUBUNGAN KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA PEMERINTAH KABUPATEN MUKOMUKO

BAB I PENDAHULUAN 1.2. MAKSUD DAN TUJUAN PENYUSUNAN LAPORAN KEUANGAN

PEMERINTAH KABUPATEN NGANJUK

KEBIJAKAN AKUNTANSI PELAPORAN KEUANGAN

PEMERINTAH KABUPATEN BLITAR

Laporan Keuangan. Deskripsi Prosedur

Lampiran 1 LAPORAN REALISASI ANGGARAN BADAN PERENCANAAN DAN PEMBANGUNAN KOTA MEDAN TAHUN ANGGARAN 2013 (dalam rupiah) NO.

LAPORAN REALISASI ANGGARAN PENDAPATAN DAN BELANJA DAERAH

KABUPATEN SUBANG N E R A C A DINAS KEPENDUDUKAN DAN CATATAN SIPIL PER 31 DESEMBER TAHUN 2015 DAN TAHUN 2014

SISTEM AKUNTANSI NOMOR 15 LAPORAN KONSOLIDASIAN

BUPATI SAMPANG KATA PENGANTAR

BADAN PEMERIKSA KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA LAPORAN HASIL PEMERIKSAAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

Kata Pengantar. Binjai, 27 Februari 2017 Pengguna Anggaran. Ir. Dewi Anggeriani NIP

LAPORAN KEUANGAN DINAS PERINDUSTRIAN DAN PERDAGANGAN PROVINSI JAWA TENGAH TAHUN 2015 PEMERINTAH PROVINSI JAWA TENGAH

BAB XV SISTEM AKUNTANSI LAPORAN KONSOLIDASIAN

PEMERINTAH KABUPATEN BANDUNG DINAS PERUMAHAN, PENATAAN RUANG DAN KEBERSIHAN N E R A C A

PEMERINTAH KOTA SEMARANG NERACA PER 31 DESEMBER 2014 DAN 2013 (Audited)

NERACA PEMERINTAH KABUPATEN KARIMUN PER 31 DESEMBER 2013 DAN 2012

PENGANTAR. PEMERINTAH KABUPATEN BINTAN NERACA PER 31 Desember 2014 dan 2013

PERATURAN WALIKOTA MALANG NOMOR 24 TAHUN 2014 TENTANG URAIAN TUGAS POKOK, FUNGSI DAN TATA KERJA BADAN PENGELOLA KEUANGAN DAN ASET DAERAH

BADAN PENGELOLAAN KEUANGAN ACEH

PROFIL KEUANGAN DAERAH

PEMERINTAH KABUPATEN SUBANG DINAS PENDAPATAN PENGELOLAAN KEUANGAN DAN ASET DAERAH

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN (CALK) DINAS PENDIDIKAN KAB TEMANGGUNG 2014 BAB I PENDAHULUAN

KEBIJAKAN AKUNTANSI NO. 03 NERACA

PEMERINTAH KOTA SEMARANG NERACA PER 31 DESEMBER 2014 DAN 2013 (Audited)

BAB IV ANALISA HASIL DAN PEMBAHASAN

PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN LUWU UTARA INSPEKTORAT KABUPATEN N E R A C A PER 31 DESEMBER 2012 DAN 2011 (Dalam Rupiah)

Ringkasan Laporan Realisasi Anggaran TA 2013 dan 2012 dapat disajikan sebagai berikut:

PEMERINTAH KABUPATEN PURBALINGGA SKPD KELURAHAN PURBALINGGA WETAN

PEMERINTAH KABUPATEN SUBANG DINAS PETERNAKAN

BAB III GAMBARAN PENGELOLAAN KEUANGAN DAERAH SERTA KERANGKA PENDANAAN

BUPATI SAMPANG KATA PENGANTAR

PEMERINTAH KABUPATEN BANGKA TENGAH NERACA KOMPARATIF

LAPORAN KEUANGAN POKOK

Realisasi Belanja Negara pada TA 2014 adalah senilai Rp ,00 atau mencapai 90,41% dari alokasi anggaran senilai Rp ,00.

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

WALIKOTA MALANG PERATURAN WALIKOTA MALANG NOMOR 65 TAHUN TENTANG TUGAS POKOK, FUNGSI DAN TATA KERJA BADAN PENGELOLA KEUANGAN DAN ASET DAERAH

NERACA. Per 31 Desember 2016 URAIAN AUDITED DEBET KREDIT ASET 2 ASET LANCAR

ANGGARAN SETELAH PERUBAHAN 2015 (Rp)

LAPORAN KEUANGAN DINAS TENAGA KERJA KOTA BANDUNG SEBELUM AUDIT

BUPATI KUTAI BARAT PROVINSI KALIMANTAN TIMUR PERATURAN BUPATI KUTAI BARAT NOMOR 24 TAHUN 2017 TENTANG

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN BAB I PENDAHULUAN

BAB III GAMBARAN PENGELOLAAN KEUANGAN DAERAH SERTA KERANGKA PENDANAAN

PEMERINTAH KABUPATEN INDRAGIRI HULU NERACA Per 31 Desember 2015 dan 2014

BAB III GAMBARAN PENGELOLAAN KEUANGAN DAERAH SERTA KERANGKA PENDANAAN

jtä ~Éàt gtá ~ÅtÄtçt cüéä Çá ]tãt UtÜtà

Peraturan Pemerintah Nomor 20 Tahun 1968 tentang Berlakunya Undang-Undang Nomor 9 Tahun 1967 dan Pelaksanaan Pemerintahan di Propinsi Ben

PEMERINTAH KABUPATEN SOLOK DINAS PERTANIAN Kayu Aro Sukarami Telp/Fax (0755) Aro Suka

ANGGARAN SETELAH PERUBAHAN 2014 REALISASI (Rp)

IKHTISAR PENCAPAIAN KINERJA KEUANGAN

NERACA DINAS SOSIAL PROVINSI JAWA TENGAH Per 31 Desember 2016

BUPATI BANTUL PERATURAN BUPATI BANTUL

WALIKOTA BATU PERATURAN WALIKOTA BATU NOMOR 34 TAHUN 2013 TENTANG PENJABARAN TUGAS DAN BADAN PENGELOLA KEUANGAN DAN ASET DAERAH KOTA BATU

NERACA SKPD... PROVINSI JAWA TENG Per 31 Desember 2016 KOREK PER 31 DES 2015 URAIAN

BADAN PEMERIKSA KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA LAPORAN HASIL PEMERIKSAAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

KOREKSI KESALAHAN, PERUBAHAN KEBIJAKAN AKUNTANSI, PERUBAHAN ESTIMASI AKUNTANSI, DAN OPERASI YANG TIDAK DILANJUTKAN

BAB I PENDAHULUAN. 1.3 Tujuan Pembahasan Masalah

PEMERINTAH KOTA PADANG PANJANG LAPORAN ARUS KAS UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR SAMPAI DENGAN 31 DESEMBER 2013 DAN 2012.

PEMERINTAH KABUPATEN SEMARANG NERACA PER 31 DESEMBER 2015 DAN 2014

LAPORAN PERTANGGUNGJAWABAN PELAKSANAAN APBD DINAS/BADAN/RSUD/RSJD... TAHUN ANGGARAN 2016

BAB III Gambaran Pengelolaan Keuangan Daerah dan Kerangka Pendanaan

BERITA DAERAH KABUPATEN GUNUNGKIDUL

LANDASAN TEORI Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Menurut Peraturan Menteri Dalam Negeri No. 21 tahun 2011 tentang

BUPATI MALANG PROVINSI JAWA TIMUR

GUBERNUR KALIMANTAN BARAT

PANDUAN PENYUSUNAN SISTEM AKUNTANSI PEMERINTAH DAERAH

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA. tugas pembantuan dengan prinsip otonomi seluas-luasnya dalam sistem dan. daerah sebagai penyelenggara pemerintah daerah.

BAB III GAMBARAN PENGELOLAAN KEUANGAN DAERAH

RINGKASAN LAPORAN KEUANGAN

: OTDA, PEMERINTAHAN UMUM, ADM KEUANGAN ORGANISASI URUSAN PEMERINTAHAN DINAS PENDAPATAN, PENGELOLAAN KEUANGAN DAN ASET JUMLAH

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB III GAMBARAN PENGELOLAAN KEUANGAN DAERAH SERTA KERANGKA PENDANAAN

BUPATI BELITUNG PERATURAN BUPATI BELITUNG NOMOR 32 TAHUN 2008 TENTANG

BAB III PEMBAHASAN. daerah dan tugas pembantu di bidang pendapatan, pengelolaan keuangan. Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah.

PERATURAN DAERAH KOTA MAGELANG NOMOR 8 TAHUN 2016 TENTANG PERUBAHAN ANGGARAN PENDAPATAN DAN BELANJA DAERAH

LAPORAN KEUANGAN 1. LAPORAN REALISASI ANGGARAN

Transkripsi:

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN BAGIAN HUMAS SETDA KABUPATEN KUDUS BAB I PENDAHULUAN 1.1. Maksud dan tujuan penyusunan laporan keuangan Laporan Keuangan SKPD menyajikan informasi mengenai jumlah sumber daya ekonomi yang digunakan dalam kegiatan entitas akuntansi serta hasil-hasil yang telah dicapai. Untuk tujuan tersebut laporan keuangan SKPD menyediakan informasi : - Mengenai perubahan posisi keuangan entitas akuntansi apakah mengalami kenaikan/penurunan sebagai akibat kegiatan yang dilakukan selama periode pelaporan. - Mengenai Belanja, Aset, dan Ekuitas pada tahun 213. 1.2. Landasan hukum penyusunan laporan keuangan Bagian Humas Setda Kabupaten Kudus dalam menyusun laporan keuangan mendasarkan pada: a. Standar Akuntansi Pemerintahan yang tertuang dalam Peraturan Pemerintah Nomor 24 Tahun 25 b. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 tahun 26 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah; c. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 59 tahun 27 tentang Perubahan Atas Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 26 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah; d. Peraturan Daerah Kabupaten Kudus Nomor 3 Tahun 27 tentang Pokok-pokok Pengelolaan Keuangan Daerah Kabupaten Kudus; e. Peraturan Bupati Kudus Nomor 9 Tahun 213 tentang Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Kabupaten Kudus Tahun Anggaran 213; 1.3. Sistematika Penulisan Catatan atas Laporan Keuangan BAB I BAB II BAB III BAB IV BAB V BAB VI BAB VII : Pendahuluan : Ekonomi makro, kebijakan keuangan dan pencapaian target kinerja APBD : Ikhtisar pencapaian kinerja keuangan : Kebijakan Akuntansi : Penjelasan pos-pos laporan keuangan : Penjelasan atas informasi-informasi nonkeuangan : Penutup 1

BAB II EKONOMI MAKRO, KEBIJAKAN KEUANGAN DAN PENCAPAIAN TARGET REALISASI KINERJA APBD 2.1.Ekonomi Makro Kondisi Ekonomi makro dipengaruhi oleh : a. Pertumbuhan Ekonomi / PDRB Dalam tahun 25 sampai dengan 28 menunjukkan pertumbuhan kearah positif dan terus meningkat. PDRB atas dasar harga berlaku tahun 25 adalah 19.822.794,31 untuk tahun 26 sebesar 21.417.328,55, tahun 27 mencapai 23.884.99,97 dan tahun 28 mencapai 27.138.456,44. Kondisi ini menunjukkan bahwa perekonomian di Kabupaten Kudus semakin membaik. b. Laju Inflasi Laju inflasi di Kabupaten Kudus dari tahun 26 sebesar 6,18 % tahun 27 tercatat 6,79 %, tahun 28 sebesar 11,99 % dan tahun 29 sebesar 3 %. Hal ini mengindikasikan perekonomian Kabupaten Kudus sangat fluktuatif. Laju Inflasi merupakan salah satu faktor ekonomi yang sangat berpengaruh di daerah, namun faktor ini diluar kendali dari Pemerintah Daerah, karena sangat dipengaruhi dari perubahan kebijakan pemerintah pusat. 2.2.Kebijakan Keuangan a. Kebijakan Umum Pendapatan Daerah Dalam merencanakan target Pendapatan asli Daerah (PAD) mempertimbangkan realisasi penerimaan tahun lalu, potensi, dan asumsi pertumbuhan ekonomi yang dapat mempengaruhi masing-masing jenis penerimaan daerah. Dalam upaya peningkatan PAD, pemerintah kabupaten kudus tidak menetapkan kebijakan yang memberatkan dunia usaha dan masyarakat. Kebijakan peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD) ditempuh melalui penyederhanaan sistim dan prosedur administrasi pemungutan pajak dan retribusi daerah, meningkatkan ketaatan wajib pajak dan pembayaran retribusi daerah serta peningkatan pengendalian dan pengawasan atas pemungutan PAD yang diikuti dengan peningkatan kualitas, kemudahan, ketepatan dan kecepatan pelayanan. Disamping hal tersebut, kebijakan peningkatan pendapatan asli daerah dari hasil pengelolaan kekayaan daerah yang dipisahkan ditempuh dengan memperhatikan : a) Membandingkan secara rasional hasil pengelolaan kekayaan daerah dengan nilai kekayaan darah yang disertakan; b) Mendayagunakan kekayaan daerah yang tidak dipisahkan dan belum dimanfaatkan, untuk dikelola atau dikerjasamakan dengan pihak ketiga. 2

b. Kebijakan Umum Belanja Daerah Belanja daerah disusun dengan pendekatan prestasi kerja yang berorientasi pada pencapaian hasil dari input yang direncanakan. Perbandingan tingginya belanja tidak langsung dibandingkan belanja langsung tidak mengesampingkan prestasi kerja yang berorientasi pada pencapaian hasil pada belanja langsung. 2.3.Indikator pencapaian target kinerja APBD Target kinerja APBD yang dicerminkan melalui indikator keberhasilan pelaksanaan program dan kegiatan pada tahun 213 secara umum telah berhasil dilaksanakan. Faktor Pendorong tercapainya tingkat keberhasilan antara lain : 1.... 2.... 3. dst... 3

BAB III IKHTISAR PENCAPAIAN KINERJA KEUANGAN SKPD 3.1. Ikhtisar Realisasi Pencapaian Target Kinerja Keuangan SKPD No Uraian Target Realisasi % Pencapaian 1 2 3 4 5 6 Belanja Langsung 1 Program Pelayanan Administrasi Perkantoran a. Kegiatan Penyediaan Jasa Pemeliharaan dan Perijinan Kendaraan Dinas / Operasional b. Kegiatan Penyediaan Jasa Administrasi Keuangan c. Kegiatan Jasa Perbaikan Peralatan Kerja d. Kegiatan Penyediaan Alat Tulis Kantor e. Kegiatan Barang Cetakan dan Penggandaan f. Penyediaan Bahan Bacaan dan Peraturan Perundangundangan g. Penyediaan Makanan dan Minuman h. Rapat-rapat Koordinasi dan Konsultasi Keluar Daerah 2 Program Peningkatan Sarana Prasarana Aparatur a. Pemeliharaan Rutin/Berkala Gedung Kantor b. Kegiatan Pemeliharaan Rutin / Berkala Kendaraan Dinas / Operasional 4.6. 4.235.675 92,8% 141.84. 14.18.5 99,36% 28.4. 28.4. 1 % 1.. 1.. 1 % 25.. 24.999.6 1 % 64.998. 64.678. 99,51 % 12.51. 11.282. 93,62 % 42.65. 38.755. 9,87 % 1.. 1.. 1% 14.3. 14.299.8 1 % Ket 4

1 2 3 4 5 6 3. Program Optimalisasi Pemanfaatan Teknologi Informasi a. Penyusunan Informasi Terhadap Layanan Publik 4 Program Pengembangan Komunikasi, Informasi dan Media Massa a. Pengadaan Alat Studio dan Komunikasi 5 Program Kerjasama Informasi dengan Media Massa a. Kegiatan Penyebarluasan Informasi Pembangunan Daerah 8.. 79.998. 1% 155.. 15.338. 96,99% 1.452.7. 1.418.972.5 97,68 % 3.2. Hambatan dan Kendala yang ada dalam Pencapaian Target yang telah ditetapkan. Pada tahun anggaran 213 tidak terdapat hambatan dan kendala dalam pencapaian target yang telah ditetapkan. 5

BAB IV KEBIJAKAN AKUNTANSI 4.1 Entitas akuntansi / entitas pelaporan keuangan daerah Entitas Akuntansi adalah Bagian Humas Setda Kab. Kudus sebagai Unit Kerja Perangkat Daerah. 4.2 Basis akuntansi yang mendasari penyusunan laporan keuangan Basis akuntansi yang mendasari penyusunan laporan keuangan SKPD adalah basis kas untuk pengakuan pendapatan, belanja dan pembiayaan. Sedangkan basis akrual untuk pengakuan aset, kewajiban, dan ekuitas dana. 4.3. Basis pengukuran yang mendasari penyusunan laporan keuangan SKPD Basis pengukuran untuk akuntansi penerimaan las, antara lain : - Surat Ketetapan Pajak Daerah (SKP-Daerah) - Surat Ketetapan Retribusi Daerah (SKR) - Surat Tanda Setoran (STS) - Bukti Transfer - Nota Kredit Bank Sedangkan basis pengukuran untuk akuntansi pengeluaran kas, antara lain : - Surat Penyediaan Dana (SPD) - Surat Perintah Membayar (SPM) - Kuitansi Pembayaran - Surat Perintah Pencairan Dana (SP2D) - Bukti Transfer - Nota Debet Bank 4.4. Penerapan Kebijakan Akuntansi Berkaitan dengan ketentuan yang ada dalam SAP pada SKPD Kebijakan akuntansi yang telah diterapkan dan kebijakan akuntansi yang belum diterapkan atas pos-pos laporan keuangan sesuai dengan Standar Akuntansi Pemerintahan adalah : a. Telah sesuai Standar Akuntansi Pemerintahan - Pengakuan aset tetap berdasarkan harga perolehan. b. Belum mengikuti Standar Akuntansi Pemerintahan - Aset tetap belum dilakukan penyusutan. 6

BAB V PENJELASAN POS-POS LAPORAN KEUANGAN 5.1. Rincian dan Penjelasan Masing-masing Pos-pos Pelaporan Keuangan SKPD 5.1.1 Pendapatan No Uraian Anggaran Realisasi Lebih/Kurang % 1. PAD 35.75. 4.984.7 5.234.7 115% 2. Dana Perimbangan 3. Lain-lain Pendapatan Penjelasan realisasi pendapatan : Sumber pendapatan berasal dari retribusi iklan di Radio Suara Kudus selama tahun 213. 5.1.2 Belanja N o Uraian Anggaran Realisasi Lebih/Kurang % BELANJA 3.272.667. 3.17.86.117 (254.86.883) 1. Belanja Operasi 3.119.717. 2.867.81.117 (251.96.883) - Belanja Pegawai 1.395.921.. 1.187.239.342 (28.681.658) - Belanja Barang 1.723.796. 1.68.57.775 (43.225.225) 2. Belanja Modal 152.59. 15.5. 2.9. - Tanah - Peralatan dan Mesin 152.59. 15.5. 2.9. - Gedung dan Bangunan - Jalan Irigasi dan Jaringan - Belanja Aset tetap Lainnya Penjelasan Realisasi belanja : Tahun 213 total belanja yang dikelola oleh Bagian Humas sebesar Rp 3.273.667. terdiri dari : - Belanja Tidak Langsung Rp 1.222.227. - Belanja Langsung Rp 2.5.44. Dari total belanja sebesar Rp 3.272.667. tersebut terealisasi sebesar Rp 3.17.86.117 atau 92 %. 7

5.1.3 Aset Uraian Jumlah Kenaikan ( Penurunan ) Tahun 213 Tahun 212 Jumlah % 1 2 3 4 5 ASET ASET LANCAR Kas di Bendahara Penerimaan,,,, Kas di Bendahara Pengeluaran,,,, Kas di Badan Layanan Umum Daerah,,,, Investasi Jangka Pendek,,,, Piutang Pajak,,,, Piutang Retribusi,,,, Piutang Dana Bagi Hasil,,,, Piutang Dana Alokasi Umum,,,, Piutang Dana Alokasi Khusus,,,, Piutang Lain-lain,,,, Persediaan 51,5, 41,, 1,5,,4 Jumlah Aset Lancar 51,5, 41,, 1,5,,4 ASET TETAP Tanah,,,, Peralatan dan Mesin 2,33,915,738, 1,885,318,259, 118,597,479,,,5 Gedung dan Bangunan 81,29,, 81,29,,,, Jalan Irigasi dan Jaringan 15,,, 15,,,,, Aset Tetap Lainnya 25.962., 48,358,, 454,396, 97, Kontruksi dalam Pengerjaan,,,, Akumulasi Penyusutan Aset Tetap,,,, Jumlah Aset Tetap 2.876,167,738, 3,181,966,259, 119.376.347, ASET LAINNYA Tagihan Penjualan Angsuran,,,, Tagihan Tuntutan Ganti Kerugihan Daerah,,,, Kemitraan dengan Pihak Ketiga,,,, Aset Tak Berwujud,,,, Aset lain lain 1,37,, 128,248,, 177,878,,, Jumlah Aset 2,886,589,238, 3,31,255,259, 177,878,, Penjelasan Rincian Penambahan dan Pengurangan Aset Tahun 213 : Penambahan jenis asset terdiri dari : - Persediaan Tahun 213 51.5 - Belanja Modal sebesar 15.5. - Laptop mutasi dari asset 7.419.132 8

Pengurangan jenis asset terdiri : - Penghapusan asset tetap 454.396. - Angkutan 8.871.653 - Penghapusan asset lainnya 117.878. Kewajiban Uraian Jumlah Kenaikan ( Penurunan ) Tahun 213 Tahun 212 Jumlah % 1 2 3 4 5 KEWAJIBAN KEWAJIBAN JANGKA PENDEK Utang Penghitungan Pihak Ketiga,,, % Utang Bunga,,, % Utang Pajak,,, % Utang Jangka Pendek Lainnnya,,, % Penjelasan Rincian Kewajiban : --. 5.1.4 Ekuitas Dana Jumlah Kenaikan ( Penurunan ) Uraian Tahun 213 Tahun 212 Jumlah % EKUITAS DANA INVESTASI EKUITAS DANA LANCAR SILPA,,,, Cadangan Piutang,,,, Cadangan Persediaan 51,5, 41,, 1,5,,4 Jumlah Ekuitas Dana Lancar 51,5, 41,, 1,5, EKUITAS DANA INVESTASI Diinvestasikan dalam Aset Tetap 2,876,167,738, 3,181,966,259,, 35,828,521,4 Diinvestasikan dalam Aset Lainnya (Tidak termasuk Dana Cadangan) 1,37, 128,248,, 117,878,, Jumlah 2,886,598,238, 3,31,225,259, 423,666,21,,4 EKUITAS DANA UNTUK DIKONSOLIDASI RK-PPKD 9

BAB VI PENJELASAN ATAS INFORMASI-INFORMASI NON KEUANGAN SKPD Berdasarkan Perda Kabupaten Kudus Nomor 13 Tahun 28 tentang Organisasi dan Tata Kerja Sekretariat Daerah dan Sekretariat Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Kudus. Tugas pokok Bagian Humas Setda Kabupaten Kudus adalah mempersiapkan perumusan kebijakan, pengkoordinasian, penyelenggaraan dan pelayanan administrasi di bidang informasi dan dokumentasi, publikasi dan fasilitasi media serta penyelenggaraan urusan tata usaha dan rumah tangga bagian. Adapun Fungsi SKPD adalah : a. Penyiapan bahan perumusan kebijakan bidang hubungan masyarakat ; b. Penyusunan program, rencana kerja dan kegiatan untuk rencana anggaran satuan kerja Bagian Hubungan Masyarakat ; c. Penyusunan pedoman dan petunjuk teknis di bidang hubungan masyarakat ; d. Pengkoordinasian dan penyelenggaraan pelayanan informasi, dokumentasi, publikasi dan fasilitasi media ; e. Pengelolaan informasi, dokumentasi dan perpustakaan Setda ; f. Pelaksanaan dan pembinaan hubungan masyarakat ; g. Pelayanan administrasi dan fasilitasi di bidang pelayanan informasi, dokumentasi informasi, publikasi, fasilitasi media dan perpustakaan Setda; h. Pelaksanaan penyusunan laporan akuntabilitas kinerja instansi pemerintah Bagian Hubungan Masyarakat ; i. Pelaksanaan monitoring, evaluasi dan pelaporan pelaksanaan tugas Bagian Hubungan Masyarakat ; j. Pengelolaan urusan tata usaha dan rumah tangga bagian E. Susunan Kepegawaian dan Sarpras a. Susunan kepegawaian : Susunan organisasi Bagian Humas terdiri dari : 1 (satu) orang Kepala Bagian 2 (dua) orang Kasubbag : Kasubbag. Informasi dan Dokumentasi Kasubbag. Publikasi dan Fasilitasi Media 1

KEPALA BAGIAN HUMAS KASUBBAG. INFORMASI DAN DOKUMENTASI KASUBBAG. PUBLIKASI DAN FASILITASI MEDIA Personil Bagian Humas Setda Kabupaten Kudus berjumlah 23 orang dengan perincian : 1. Pendidikan 1. Pasca Sarjana (S2) : 1 (satu ) orang 2. Sarjana (S1) : 7 (tujuh) orang 3. Diploma (D3) : 4 (empat) orang 4. SLTA : 1 (sepuluh ) orang 5. SD : 1 (satu) orang 2. Golongan 1. Golongan IV : - 2. Golongan III : 11 (sebelas) orang 3. Golongan II : 12 (dua belas orang ) 4. Golongan I : - b. Sarana dan Prasarana : Sarana dan prasarana yang dimiliki Bagian Humas 1. 1 (satu) unit gedung kantor 2. 1 (satu) unit gedung radio Suara Kudus 3. 2 (dua) unit mobil operasional 4. 6 (enam) sepeda motor operasional 5. Peralatan dokumentasi 11

BAB VII PENUTUP Demikian CALK ini disususn guna memberikan informasi mengenai jumlah sumber daya ekonomi yang digunakan dalam kegiatan entitas akuntansi serta hasil-hasil yang telah dicapai oleh Bagian Humas Setda Kabupaten Kudus. Dalamn penyusunan CALK ini, dapat ditarik kesimpulan bahwa secara umum pelaksanaan program dan kegiatan dalam pelaksanaan seuai dengan target yang telah ditetapkan, Kudus, Januari 214 KEPALA BAGIAN HUMAS PUTUT WINARNO, S.STP Penata Tk. I NIP. 1978312 199711 1 1 12

PERNYATAAN TANGGUNG JAWAB KEPALA SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH KABUPATEN KUDUS Laporan Keuangan Satuan Kerja Perangkat Daerah Bagian Humas Setda Kabupaten Kudus yang terdiri dari Laporan Realisasi Anggaran, Neraca, dan Catatan Atas Laporan Keuangan Tahun Anggaran 212 sebagaimana terlampir, adalah merupakan tanggung jawab kami. Laporan Keuangan tersebut telah disusun berdasarkan Sistem Pengendalian Intern yang memadai, dan isinya telah menyajikan informasi pelaksanaan anggaran dan posisi keuangan secara layak sesuai dengan Standar Akuntasi Pemerintahan. Kudus, 31 Desember 212 Kuasa Pengguna Anggaran YULIONO TRI NUGROHO, SH Pembina NIP. 196172 19813 1 4 13