Gambar 1. Grafik Waktu Biaya

dokumen-dokumen yang mirip
Gambar 1. Grafik Waktu Biaya

Crashing Project. Bahan Kuliah

MANAJEMEN PROYEK (Crashing Project)

MANAJEMEN PROYEK (PERT)

MANAJEMEN PROYEK (PERT)

PERAMALAN (FORECASTING) #2

EMA302 - Manajemen Operasional Materi #1 Ganjil 2015/2016. EMA302 Manajemen Operasional

PENGANTAR. EMA302 Manajemen Operasional. h t t p : / / t a u f i q u r r a c h m a n. w e b l o g. e s a u n g g u l. a c. i d

#14 MANAJEMEN PERSEDIAAN

EMA302 Manajemen Operasional

#14 MANAJEMEN PERSEDIAAN

MANAJEMEN PROYEK (CPM)

#12 MANAJEMEN PERSEDIAAN

EMA302 - Manajemen Operasional Materi #3 Ganjil 2015/2016. EMA302 Manajemen Operasional

#12 SUMBER DAYA MANUSIA DAN DESAIN KERJA

#14 MANAJEMEN PERSEDIAAN

OPERASI DAN PRODUKTIVITAS

EMA302 Manajemen Operasional

EMA302 Manajemen Operasional

EMA302 - Manajemen Operasional Materi #5 Ganjil 2015/2016 STRATEGI OPERASI. EMA302 Manajemen Operasional

Pengertian Penjadwalan

TEKNIK ANALISA JARINGAN (CPM)

BAB V ANALISA HASIL. kritis, artinya aktivitas tersebut merupakan aktivitas non kritis.

EMA302 - Manajemen Operasional Materi #9 Ganjil 2014/2015. EMA302 - Manajemen Operasional

STRATEGI PROSES, LOKASI, DAN TATA LETAK

DESAIN PRODUK DAN JASA

OPTIMALISASI WAKTU PELAKSANAAN PROYEK MENGGUNAKAN METODE LEAST COST ANALYSIS (Studi Kasus: Proyek Pembangunan Extentionn Mall Denpasar Junction)

BAB II KAJIAN PUSTAKA, RERANGKA PEMIKIRAN, DAN HIPOTESIS

ANALISA PENJADWALAN PROYEK PEMBUATAN PIANO DIGITAL XY DENGAN MENGGUNAKAN CPM (CRITICAL PATH METHOD) DAN CRASHING TIME DI PT. KAWAI INDONESIA PLANT 3

DAFTAR ISI. Halaman Judul... i. Lembar Pengesahan... ii. Motto... iii. Halaman Persembahan... iv. Kata Pengantar... v. Daftar Isi...

BAB II LANDASAN TEORI

MANAJEMEN PROYEK DALAM EVALUASI DAN PENGENDALIAN PROYEK PEMBANGUNAN MENARA TELEKOMUNIKASI XL PT. NETWAVE MULTI MEDIA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

Manajemen Proyek. Riset Operasi TIP FTP UB

Time Chart of Project

BAB 3 METODE PENELITIAN

Penentapan Perencanaan Produksi guna Menentukan Besaran Produksi yang Tepat pada PT Goodyear Indonesia Tbk

Analisis Optimasi Pelaksanaan Proyek Revitalisasi Integrasi Jaringan Universitas Kadiri Menggunakan Metode PERT Dan CPM

PENDAHULUAN TINJAUAN PUSTAKA METODE PENELITIAN ANALISIS DAN PEMBAHASAN KESIMPULAN DAN SARAN DAFTAR PUSTAKA

PERTUKARAN WAKTU DAN BIAYA PADA PROYEK PEMBANGUNAN GEDUNG SENI DAN BUDAYA (EX. GEDUNG MITRA) KOTA SURABAYA

Area Pasar. Gambar 1. Alokasi Masalah/Metode Penugasan

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER

ANALISA PERHITUNGAN PERTUKARAN WAKTU DAN BIAYA (TCTO) PADA PEMBANGUNAN GEDUNG KULIAH UNIVERSITAS NEGERI MALANG

3.11. Program Microsoft Project BAB IV METODE PENELITIAN 4.1. Lokasi Penelitian Tahap dan Prosedur Penelitian

DAFTAR ISI. Halaman HALAMAN JUDUL HALAMAN PENGESAHAN HALAMAN PERSETUJUAN PERSEMBAHAN MOTTO ABSTRAK KATA PENGANTAR

Materi #13 TIN211 Keselamatan dan Kesehatan Kerja Industri 2014 SUMBER DAYA MANUSIA DAN

Tugas Akhir HENDRAWAN MARTHA PRADIKTA JURUSAN TEKNIK SIPIL FAKULTAS TEKNIK SIPIL DAN PERENCANAAN INSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOPEMBER SURABAYA 2014

Pertemuan ke 14 MEMPERSINGKAT WAKTU PROYEK

EMA302 Manajemen Operasional

BAB 1 PENDAHULUAN. dunia konstruksi semakin cepat dan pesat. Dalam pekerjaan sebuah proyek

BAB 5 KESIMPULAN DAN SARAN

BAB II STUDI PUSTAKA

MEMPERCEPAT WAKTU PELAKSANAAN PROYEK KONSTRUKSI DENGAN PENAMBAHAN JAM KERJA (LEMBUR)

Kata kunci: optimum, percepatan, lembur, least cost analysis.

BAB III METODE PENELITIAN

BAB 1 PENDAHULUAN. waktu penyelesaian proyek bisa dipercepat dari kurun waktu normal dengan

Kata kunci: perbandingan biaya, penambahan tenaga kerja, jam kerja (kerja lembur), time cost trade off

PERCEPATAN PROYEK PADA SEBUAH GEDUNG BERTINGKAT

TUGAS AKHIR OPTIMALISASI BIAYA DAN WAKTU PELAKSANAAN PROYEK DENGAN METODE CRASHING PADA PROYEK SATRIO TOWER

Konferensi Nasional Teknik Sipil 3 (KoNTekS 3) Jakarta, 6 7 Mei 2009

PENERAPAN METODE PERT DAN CPM PADA SUATU JARINGAN KERJA (NETWORK) SERTA MENGOPTIMALKAN WAKTU PENYELESAIAN PROYEK

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

CCR314 - Riset Operasional Materi #1 Ganjil 2015/2016 CCR314 RISET OPERASIONAL

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB III METODE PENELITIAN. (Perusahaan Umum Pembangunan Perumahan Nasional) pada proyek pembangunan

TUGAS AKHIR ANALISA OPTIMASI BIAYA DAN WAKTU PADA PROYEK LANJUTAN TAHAP III PEMBANGUNAN GEDUNG FAKULTAS TEKNOLOGI INFORMASI(FTIF) ITS

Manajemen Operasi. Modul Final Semester MODUL PERKULIAHAN. Tatap Kode MK Disusun Oleh Muka 10 MK Andre M. Lubis, ST, MBA

I T S INSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOPEMBER SURABAYA. Biodata Penulis TRI WAHYU NUR WIJAYANTO

BAB II LANDASAN TEORI. Pengelola proyek selalu ingin mencari metode yang dapat meningkatkan

ISSN : e-proceeding of Management : Vol.4, No.3 Desember 2017 Page 2282

Jl. Ir. Sutami 36A, Surakarta 57126; Telp

PERCEPATAN PELAKSANAAN PEKERJAAN PROYEK JALAN SERUA RAYA DEPOK DENGAN METODE TIME COST TRADE OFF

ANALISIS KEBIJAKAN PEMELIHARAAN MESIN DALAM RANGKA MEMINIMUMKAN BIAYA PEMELIHARAAN PADA PT PARAMOUNT BED INDONESIA

OPTIMALISASI BIAYA DAN WAKTU DENGAN METODE TIME COST TRADE OFF PADA PROYEK REVITALISASI GEDUNG BPS KOTA GORONTALO

Latar Belakang. Pendekatan Manajemen Ilmiah. Rancangan Kerja (Job Design) #14 - SDM dan Desain Kerja TIN211 - K3I Taufiqur Rachman 1

#6 METODE TRANSPORTASI

PENGENDALIAN BIAYA DAN WAKTU PROYEK DENGANN METODE KONSEP NILAI HASIL (Studi Kasus: Proyek Pembangunan The Royal Bukit)

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang

PERCEPATAN DURASI PROYEK DENGAN PENAMBAHAN TENAGA KERJA MENGGUNAKAN METODE LEAST COST ANALYSIS

BAB6 KESIMPULAN DAN SARAN

BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN. dibandingkan dengan metode konvensional yang diterapkan Fungiyaki.

EVALUASI PELAKSANAAN PROYEK MENGGUNAKAN METODE EARNED VALUE ANALYSIS

OPTIMASI BIAYA DAN DURASI PROYEK MENGGUNAKAN PROGRAM LINDO (STUDI KASUS: PEMBANGUNAN DERMAGA PENYEBERANGAN SALAKAN TAHAP II)

BAB IV METODELOGI PENELITIAN. Samsat Kulon Progo, Kabupaten Kulon Progo. pengawas, dan lain-lain. Variabel-variabel yang sangat mempengaruhi

Kata kunci: PERT, penambahan jam kerja (lembur), lintasan kritis, Time Cost Trade Off.

PROJECT PLANNING AND CONTROLLING SCHEDULE PROYEK GEDUNG 8 LANTAI SISTEM PRACETAK DENGAN MENGGUNAKAN MS PROJECT

ANALISIS PENERAPAN METODE PROJECT MANAGEMENT PADA BAGIAN PERENCANAAN PT X

: SANDIKA HENDI SURYO ANGGORO

Analisa Time Cost-Trade Off Pada Pembangunan Perluasan Rumah Sakit Petrokimia Gresik

BAB II KAJIAN PUSTAKA DAN RERANGKA PEMIKIRAN

OLEH : ADITYA FEBRIATMOKO PEMBIMBING Ir.Achmad Faiz HP, MS

BAB 5 KESIMPULAN DAN SARAN

DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL... LEMBAR PENGESAHAN... LEMBAR PERNYATAAN... INTISARI... ABSTRACT... KATA PENGANTAR... DAFTAR ISI... DAFTAR TABEL...

ANALISA PEMBIAYAAN PROYEK PEMBANGUNAN LANJUTAN GEDUNG LABORATORIUM TERPADU FKIP UNIVERSITAS TANJUNGPURA PONTIANAK

Prosiding Manajemen ISSN:

BAB I PENDAHULUAN. Jasa konstruksi adalah layanan jasa konsultansi perencanaan pekerjaan

BAB IV ANALISA TIME COST TRADE OFF

1. PERHITUNGAN COST SLOPE Menurut Soeharto, 1999, hubungan antara biaya -waktu normal dan dipersingkat dapat digambarkan sebagai berikut :

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian dilaksanakan pada bulan November 2015.

Ferani Rachmadini Sukrisman

Transkripsi:

#11 MANAJEMEN PROYEK (CRASHING PROJECT) Dapat diartikan sebagai akselerasi proyek. Akselerasi merupakan pengurangan waktu normal aktivitas. Akselerasi diperoleh dengan menyediakan lebih banyak sumber daya (diukur dalam satuan mata uang), bagi aktivitas yang akan dikurangi waktunya. Crashing Project merupakan suatu metode untuk mempersingkat lamanya waktu proyek dengan mengurangi waktu dari satu atau lebih aktivitas proyek yang penting menjadi kurang dari waktu normal aktivitas. Crashing Project merupakan tindakan untuk mengurangi durasi keseluruhan proyek setelah menganalisa alternatif-alternatif yang ada (dari jaringan kerja). Bertujuan untuk mengoptimalisasikan waktu kerja dengan biaya terendah. Seringkali dalam crashing terjadi trade-off, yaitu pertukaran waktu dengan biaya. Pertukaran (Trade-Off) Waktu dan Biaya Dapat digambarkan dalam bentuk grafik waktu biaya (seperti pada Gambar 1). Digunakan untuk membandingkan alternatif tambahan biaya untuk manfaatnya. Yang paling sulit untuk membuat grafik ini adalah mencari total biaya langsung untuk lama proyek tertentu dalam jangka waktu yang relevan. Gambar 1. Grafik Waktu Biaya Terdapat 3 (tiga) langkah yang diperlukan untuk mengkonstruksikan grafik waktu biaya, yaitu: 1) Cari total biaya langsung untuk lama proyek yang telah dipilih, contoh: biaya pegawai dan peralatan. 2) Cari total biaya tidak langsung untuk lama proyek yang telah dipilih, contoh: biaya konsultansi dan administrasi. 3) Jumlahkan biaya langsung dan tidak langsung untuk lama proyek yang telah dipilih tersebut. 1 / 9 6623 Taufiqur Rachman (http://taufiqurrachman.weblog.esaunggul.ac.id)

Komponen Waktu Dalam crashing project, terdapat dua komponen waktu, yaitu: Waktu Normal (Normal Time), yaitu penyelesaian aktivitas dalam kondisi normal. Waktu Akselerasi (Crash Time), yaitu waktu terpendek yang paling mungkin untuk menyelesaikan aktivitas. Dari dua komponen tersebut dapat diperoleh Total Waktu Akselerasi, dengan persamaan: Total Waktu Akselerasi = Waktu Normal Waktu Akselerasi Komponen Biaya Dalam crashing project, terdapat tiga komponen biaya, yaitu: Biaya Normal (Normal Cost), yaitu biaya langsung untuk menyelesaikan aktivitas pada kondisi normal. Biaya Akselerasi (Crash Cost), yaitu biaya langsung untuk menyelesaikan aktivitas pada kondisi akselerasi/crash (pada kondisi waktu terpendek yang paling mungkin untuk menyelesaikan aktivitas). Dari dua komponen tersebut dapat diperoleh Total Biaya Akselerasi, dengan persamaan: Total Biaya Akselerasi = Biaya Akselerasi Biaya Normal Biaya Akselerasi per Unit Waktu (Slope), yaitu biaya langsung untuk menyelesaikan aktivitas pada kondisi akselerasi/crash (pada kondisi waktu terpendek yang paling mungkin untuk menyelesaikan aktivitas) dalam satuan waktu terkecil yang ditentukan, dengan menggunakan persamaan: Biaya Akselerasi per Unit Waktu Slope = Total Biaya Akselerasi Total Waktu Akselerasi Grafik Linear Waktu Biaya Dari komponen waktu dan biaya tersebut terdapat hubungan linear seperti yang digambarkan dalam grafik berikut ini. Gambar 2. Grafik Linear Waktu Biaya 2 / 9 6623 Taufiqur Rachman (http://taufiqurrachman.weblog.esaunggul.ac.id)

Langkah Crashing Project Untuk melakukan crashing pada sebuh proyek, terdapat langkah-langkah untuk menyelesaikannya, yaitu: 1) Gambar diagram jaringan untuk setiap kejadian 2) Hitung total waktu akselerasi, total biaya akselerasi, dan biaya akselerasi per unit waktu untuk setiap kejadian. 3) Tentukan garis edar kritis dan lamanya waktu proyek. 4) Pilih aktivitas pada garis edar kritis yang memiliki biaya akselerasi minimal, dan kurangi waktu aktivitas tersebut semaksimal mungkin. Catatan: Jika hanya ada satu jalur kritis, pilihlah aktivitas yang: a) Masih bisa dilakukan crash, dan b) Mempunyai biaya crash terkecil per satuan waktu. Jika terdapat lebih dari satu jalur kritis, maka pilih satu aktivitas sedemikian rupa sehingga: a) Setiap aktivitas yang dipilih masih bisa dilakukan crash, dan b) Biaya crash total per satuan waktu dari semua aktivitas yang dipilih merupakan yang terkecil. 5) Perbaharui semua waktu kegiatan, jika batas waktu yang di inginkan telah tercapai, maka berhenti. Jika tidak, ulangi langkah 3 Contoh Tabel 1. Soal Crashing Project Aktivitas Waktu Normal (Minggu) Waktu Akselerasi (Minggu) Biaya Normal ($) Biaya Akselerasi ($) 1 2 12 7 3.000 5.000 2 3 8 5 2.000 3.500 2 4 4 3 4.000 7.000 3 4 0 0 0 0 4 5 4 1 500 1.100 4 6 12 9 50.000 71.000 5 6 4 1 500 1.100 6 7 4 3 15.000 22.000 75.000 110.700 Sesuai tabel di atas (Tabel 1), tentukan biaya tambahan jika ingin proyek selesai dalam waktu 30 minggu. 3 / 9 6623 Taufiqur Rachman (http://taufiqurrachman.weblog.esaunggul.ac.id)

Jawaban Gambar Diagran Jaringan Dari Tabel 1, diagram jaringan dapat digambarkan sebagai berikut: Gambar 3. Diagram Jaringan Untuk Tabel 1 Penentuan Total Waktu Akselerasi, Total Biaya Akselerasi, dan Biaya Akselerasi Per Unit Waktu Hasil perhitungan total waktu akselerasi, total biaya akselerasi, dan biaya akselerasi per unit waktu dapat diihat pada tabel berikut. Aktivitas Tabel 2. Hasil Perhitungan Akselerasi Total Waktu Akselerasi (Minggu) Total Biaya Akselerasi ($) Biaya Akselerasi per Minggu ($) 1 2 5 2.000 400 2 3 3 1.500 500 2 4 1 3.000 3000 3 4 0 0 0 4 5 3 600 200 4 6 3 21.000 7.000 5 6 3 600 200 6 7 1 7.000 7.000 35.700 18.300 Penentuan Garis Edar Kritis Dan Lama Waktu Proyek Dengan menggunakan CPM, garis edar dan waktu proyek dapat diketahui. Hasil perhitungan CPM dapat dilihat pada gambar berikut ini. 4 / 9 6623 Taufiqur Rachman (http://taufiqurrachman.weblog.esaunggul.ac.id)

Gambar 4. Hasil Perhitungan CPM Dari Gambar 4 dapat diketahui garis edar kritis terjadi pada kejadian 1 2 3 4 6 7, dengan lama waktu proyek adalah 36 minggu. Penentuan Aktivitas Yang Akan di Crash Sebelum kita melakukan pemilihan pada aktivitas yang akan di crash, terlebih dahulu kita kelompokkan perhitungan akselerasi dari aktivitas pada garis edar kritis, yang hasilnya terdapat pada tabel berikut. Aktivitas Tabel 3. Hasil Perhitungan Akselerasi Garis Edar Kritis Total Waktu Akselerasi (Minggu) Total Biaya Akselerasi ($) Biaya Akselerasi per Minggu ($) 1 2 5 2.000 400 2 3 3 1.500 500 3 4 0 0 0 4 6 3 21.000 7.000 6 7 1 7.000 7.000 12 31.500 14.900 Untuk penentuan aktivitas yang akan dilakukan crash, pilih aktivitas pada garis edar kritis yang memiliki biaya akselerasi minimal, dan kurangi waktu aktivitas tersebut semaksimal mungkin. Dari Tabel 3, aktivitas 1 2 merupakan aktivitas yang memiliki biaya akselerasi per minggu terkecil, sehingga akan dilakukan crash pada aktivitas ini, dengan rincian perhitungan sebagai berikut. 5 / 9 6623 Taufiqur Rachman (http://taufiqurrachman.weblog.esaunggul.ac.id)

Dengan biaya akselerasi per unit waktu sebesar $400, sehingga merupakan aktivitas dengan biaya paling minimal. Dapat dipercepat dengan total waktu 5 minggu, sehingga: Waktu aktivitas setelah akselerasi = Waktu normal Waktu Akselerasi Digunakan = 12 5 = 7 minggu Lama waktu proyek setelah akselerasi = Waktu proyek awal Waktu Akselerasi Digunakan = 36 5 = 31 minggu Biaya tambahan setelah akselerasi = Biaya akselerasi per minggu x Waktu Akselerasi Digunakan = 400 x 5 = $2.000 Perbaharui Waktu Kegiatan Dengan telah dilakukan crash pada aktivitas 1 2, maka waktu aktivitas 1 2 mengalami perubahan dari 12 minggu menjadi 7 minggu. Sehingga diagram jaringan akan menjadi seperti gambar berikut. Gambar 5. Diagram Jaringan Setelah Crash 1 2 Lama waktu proyek juga mengalami perubahan, dari 36 minggu menjadi 31 minggu. Karena waktu proyek yang diharapkan adalah 30 minggu, maka akan dilakukan crash kembali. Penentuan Kembali Garis Edar Kritis Dan Lama Waktu Proyek Hasil perhitungan CPM dengan menggunakan waktu aktivitas 1 2 yang baru dapat dilihat pada gambar berikut ini. 6 / 9 6623 Taufiqur Rachman (http://taufiqurrachman.weblog.esaunggul.ac.id)

Gambar 6. Hasil Perhitungan CPM Dengan Aktivitas 1 2 Yang Baru Dari Gambar 6 dapat diketahui garis edar kritis terjadi pada kejadian 1 2 3 4 6 7, dengan lama waktu proyek adalah 31 minggu. Penentuan Kembali Aktivitas Yang Akan di Crash Dengan menggunakan Tabel 3, pilih aktivitas pada garis edar kritis yang memiliki biaya akselerasi minimal, dan kurangi waktu aktivitas tersebut semaksimal mungkin terkecuali untuk aktivitas 1 2 yang telah dilakukan crash. Dari Tabel 3, aktivitas 2 3 merupakan aktivitas berikutnya yang memiliki biaya akselerasi per minggu terkecil, sehingga akan dilakukan crash pada aktivitas ini, dengan rincian perhitungan sebagai berikut. Dengan biaya akselerasi per unit waktu sebesar $500, sehingga merupakan aktivitas ke-2 dengan biaya paling minimal. Dapat dipercepat dengan total waktu 3 minggu, sehingga: Waktu aktivitas setelah akselerasi = Waktu normal Waktu Akselerasi Digunakan = 8 3 = 5 minggu Lama waktu proyek setelah akselerasi = Waktu proyek awal Waktu Akselerasi Digunakan = 31 3 = 28 minggu Jika waktu akselerasi 2 3 digunakan secara maksimal (3 minggu), maka lama waktu proyek menjadi 28 minggu, lebih cepat dari waktu proyek yang diharapkan yaitu 30 minggu. Berarti waktu akselerasi dapat dikurangi (tidak digunakan secara maksimal). Jika aktivitas 2 3 dipercepat hanya 1 minggu, maka: Waktu aktivitas setelah akselerasi = Waktu normal Waktu Akselerasi Digunakan = 8 1 = 7 minggu 7 / 9 6623 Taufiqur Rachman (http://taufiqurrachman.weblog.esaunggul.ac.id)

Lama waktu proyek setelah akselerasi = Waktu proyek awal Waktu Akselerasi Digunakan = 31 1 = 30 minggu (sesuai dengan waktu yang diharapkan) Biaya tambahan setelah akselerasi = Biaya akselerasi per minggu x Waktu Akselerasi Digunakan = 500 x 1 = $500 Perbaharui Kembali Waktu Kegiatan Dengan telah dilakukan crash pada dua aktivitas, maka waktu aktivitas mengalami perubahan sebagai berikut. Kejadian Tabel 4. Waktu Aktivitas Setelah Crash Waktu Normal Waktu Akselerasi Yang Digunakan Waktu Sekarang 1 2 12 5 7 2 3 8 1 7 Sehingga diagram jaringan akan menjadi seperti gambar berikut. Gambar 7. Diagram Jaringan Setelah Crash 1 2 dan 2 3 Untuk lama waktu proyek juga mengalami perubahan seperti pada tabel berikut. Tabel 5. Waktu Proyek Setelah Crash (Waktu proyek Awal = 36) Kejadian Waktu Akselerasi Yang Digunakan Waktu Proyek Setelah Akselerasi 1 2 5 31 2 3 1 30 Karena waktu proyek sudah sama dengan waktu yang diharapkan maka crash berhenti. 8 / 9 6623 Taufiqur Rachman (http://taufiqurrachman.weblog.esaunggul.ac.id)

Sehingga total biaya tambahan untuk mempercepat waktu menjadi 30 minggu adalah sebesar $2.500, seperti diuraikan pada Tabel 6. Kejadian Tabel 6. Biaya Tambahan Setelah Crash Manjadi 30 Minggu Waktu Akselerasi Yang Digunakan (Minggu) Biaya Akselerasi per Minggu ($) Jumlah Biaya Akselerasi ($) 1 2 5 400 2.000 2 3 1 500 500 Total Biaya Tambahan Setelah Akselerasi = 2.500 Referensi Jay Heizer and Barry Render, Operation Management, 10th Ed., Pearson Prentice Hall, 2011 Roger G. Schroeder and Susan Meyer Goldstein, Operations Management: Contemporary Concepts and Cases, McGraw Hill, 2011 Taylor III, Bernard W. Intorduction to Management Sicience Delapan. Salemba Empat. 2008 Sains Manajemen. Edisi Sobarsa Kosasih, Manajemen Operasi, Mitra Wacana Media, 2009 Pangestu Subagyo, Manajemen Operasi, BPFE Yogyakarta, 2000 Lena Ellitan dan Lina Anatan, Manajemen Operasi: Konsep dan Aplikasi, Refika Aditama, 2008 9 / 9 6623 Taufiqur Rachman (http://taufiqurrachman.weblog.esaunggul.ac.id)