Gambar 3.1: Dua batu yang dijatuhkan dari ketinggian yang sama dan dalam waktu yang sama.

dokumen-dokumen yang mirip
SUMBER BELAJAR PENUNJANG PLPG

Please purchase PDFcamp Printer on to remove this watermark. I. PENDAHULUAN

KINEMATIKA GERAK LURUS

Mahasiswa memahami konsep tentang gerak lurus beraturan dan gerak lurus berubah beraturan

Besaran Dasar Gerak Lurus

dari gambar di atas diperoleh AO + BO = 150 km atau 150 km = 30km/jam.t + 45km/jam.t, sehingga diperoleh

BAB III GERAK LURUS. Gambar 3.1 Sistem koordinat kartesius

PETA KONSEP GERAK VERTIKAL KEATAS GERAK VERTIKAL KEBAWAH GERAK VERTIKAL GERAK JATUH BEBAS

Bab. Gerak Lurus. A. Gerak, Jarak, dan Perpindahan B. Kelajuan dan Kecepatan C. Percepatan D. Gerak Lurus Beraturan E. Gerak Lurus Berubah Beraturan

BAB II KINEMATIKA GERAK LURUS. A. STANDAR KOMPETENSI : Mendeskripsikan gejala alam dalam cakupan mekanika klasik sistem diskrit (partikel).

TUJUAN :Mahasiswa memahami konsep ilmu fisika, penerapan besaran dan satuan, pengukuran serta mekanika fisika.

GLB - GLBB Gerak Lurus

Soal dan Pembahasan GLB dan GLBB

A. Pendahuluan dan Pengertian

SUMBER BELAJAR PENUNJANG PLPG

KISI KISI UJI COBA SOAL

1. Sebuah benda diam ditarik oleh 3 gaya seperti gambar.

Makalah Fisika Dasar tentang Gerak Lurus BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

LEMBAR JUDGEMENT INSTRUMEN PENILAIAN KEMAMPUAN KOGNITIF MATERI GERAK DENGAN MULTIREPRESENTASI.

Kinematika Dwi Seno K. Sihono, M.Si. - Fisika Mekanika Teknik Metalurgi dan Material Sem. ATA 2006/2007

PERTEMUAN III KINEMATIKA. Prepared by Vosco

Buku Siswa GERAK LURUS

Setiap benda yang bergerak akan membentuk lintasan tertentu. GERAK LURUS

soal dan pembahasan : GLBB dan GLB

MATERI gerak lurus GERAK LURUS

Soal Gerak Lurus = 100

1. GERAK LURUS BERATURAN (GLB) 2. GERAK LURUS BERUBAH BERATURAN (GLBB) 3. GERAK VERTIKAL 4. GERAK JATUH BEBAS 5. GERAK PARABOLA

Kegiatan Belajar 3 MATERI POKOK : JARAK, KECEPATAN DAN PERCEPATAN

LATIHAN USAHA, ENERGI, IMPULS DAN MOMENTUM

Lembar Kegiatan Siswa

BAB III GERAK LURUS BERUBAH BERATURAN

MATERI PEMAHAMAN GRAFIK KINEMATIKA

BAB I PENDAHULUAN. hukum newton, baik Hukum Newton ke I,II,ataupun III. materi lebih dalam mata kuliah fisika dasar 1.Oleh karena itu,sangatlah perlu

Di unduh dari : Bukupaket.com

SMP kelas 8 - FISIKA BAB 2. GAYA DAN HUKUM NEWTONLatihan Soal 2.5

BAB iv HUKUM NEWTON TENTANG GERAK & PENERAPANNYA

BAB KINEMATIKA GERAK LURUS

Kata. Kunci. E ureka. A Pengertian Gerak


ANALISA KESALAHAN KONSEP PADA FILM KARTUN

Antiremed Kelas 8 Fisika

MOMENTUM, IMPULS, DAN TUMBUKAN

Gerak dalam Satu Dimensi

Kinematika Gerak KINEMATIKA GERAK. Sumber:

KINEMATIKA 1. Fisika Dasar / Fisika Terapan Program Studi Teknik Sipil Salmani, ST., MS., MT.

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA. bebas. Metode pengujian ini mengacu pada standar ASTM E23, ISO 148 dan

CONTOH SOAL & PEMBAHASAN

MOMENTUM LINEAR DAN IMPULS MOMENTUM LINEAR DAN IMPULS

KINEMATIKA 1. Fisika Dasar / Fisika Terapan Program Studi Teknik Sipil Salmani, ST., MS., MT.

MODUL MATA PELAJARAN IPA

Xpedia Fisika. Kinematika 01

SMP kelas 8 - FISIKA BAB 1. GERAKLatihan Soal m. 50 m. 100 m. 150 m

iammovic.wordpress.com PEMBAHASAN SOAL ULANGAN AKHIR SEKOLAH SEMESTER 1 KELAS XII

PEMBAHASAN SOAL UJIAN NASIONAL SMA MATA PELAJARAN FISIKA TAHUN 2016/2017

ANTIREMED KELAS 11 FISIKA

GERAK BENDA DALAM BIDANG DATAR DENGAN PERCEPATAN TETAP

Soal No. 1 Bola bermassa M = 1,90 kg digantung dengan seutas tali dalam posisi diam seperti gambar dibawah.

ANTIREMED KELAS 10 FISIKA

r = r = xi + yj + zk r = (x 2 - x 1 ) i + (y 2 - y 1 ) j + (z 2 - z 1 ) k atau r = x i + y j + z k

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Tabel 2. Saran Perbaikan Validasi SARAN PERBAIKAN VALIDASI. b. Kalimat soal

K13 Revisi Antiremed Kelas 10 FISIKA

PENGENDALIAN MUTU KLAS X

BAB iv HUKUM NEWTON TENTANG GERAK & PENERAPANNYA

Antiremed Kelas 11 FISIKA

Mahasiswa memahami konsep gerak parabola, jenis gerak parabola, emnganalisa dan membuktikan secara matematis gerak parabola

Soal Pembahasan Dinamika Gerak Fisika Kelas XI SMA Rumus Rumus Minimal

USAHA, ENERGI & DAYA

1. Sebuah mobil memiliki kecepatan awal sebesar 6 m/s. Setelah 1 menit, kecepatan mobil tersebut menjadi 9 m/s. Berapakah percepatan mobil tersebut?

TKS-4101: Fisika. KULIAH 3: Gerakan dua dan tiga dimensi J U R U S A N T E K N I K S I P I L UNIVERSITAS BRAWIJAYA

Usaha Energi Gerak Kinetik Potensial Mekanik

BAB USAHA DAN ENERGI

K13 Revisi Antiremed Kelas 10 Fisika

Antiremed Kelas 8 Fisika

ANTIREMED KELAS 11 FISIKA

Untuk SMA dan MA Kelas X GERAK LURUS LKPD. Nama : Kelas :

CHAPTER 2. Dik : t = 0,5 s V = 90 km/h = 25 m/s Dit : s =? Jawab : s = V x t = 25 x 0,5 = 12,5 m. hogasaragih.wordpress.com Grup 1

Kumpulan Soal UN Fisika Materi Usaha dan Energi

LATIHAN SOAL MENJELANG UJIAN TENGAH SEMESTER STAF PENGAJAR FISIKA TPB

tujuh4glb - - GERAK LURUS - - Gerak Lurus 7112 Fisika A 4 km 3 km

LAPORAN PRAKTIKUM FISIKA DASAR MODUL 2 PESAWAT ATWOOD

GERAK LURUS. Posisi Materi Kecepatan Materi Percepatan Materi. Perpindahan titik materi Kecepatan Rata-Rata Percepatan Rata-Rata

BAB USAHA DAN ENERGI I. SOAL PILIHAN GANDA

Latihan Soal Gerak pada Benda dan Kunci No Soal Jawaban 1 Perhatikan gambar di bawah ini!

Fisika Umum (MA301) Gerak dalam satu dimensi. Kecepatan rata-rata sesaat Percepatan Gerak dengan percepatan konstan Gerak dalam dua dimensi

Antiremed Kelas 10 FISIKA

GAYA DAN PERCEPATAN. Gb. anak sedang main ayunan. Apakah dorongan atau tarikan yang kamu lakukan itu? untuk mengetahuinya lakukanlah kegiatan berikut!

GAYA. Hoga saragih. hogasaragih.wordpress.com

GERAK PARABOLA. Nama Kelompok : Kelas : Anggota Kelompok : Semester/ tahun Ajaran : A. Petunjuk Belajar

Gerak Jatuh Bebas. Sehingga secara sederhana persaman GLBB sebelumya dapat diubah menjadi sbb:

dengan g adalah percepatan gravitasi bumi, yang nilainya pada permukaan bumi sekitar 9, 8 m/s².

TKS-4101: Fisika MENERAPKAN KONSEP USAHA DAN ENERGI J U R U S A N T E K N I K S I P I L UNIVERSITAS BRAWIJAYA

BAHAN AJAR PENERAPAN HUKUM KEKEKALAN ENERGI MEKANIK DALAM KEHIDUPAN SEHARI-HARI

MENERAPKAN HUKUM GERAK DAN GAYA

BAB DINAMIKA ROTASI DAN KESEIMBANGAN BENDA TEGAR

FISIKA. Kelas X PENGUKURAN K-13. A. BESARAN, SATUAN, DAN DIMENSI a. Besaran

138 Ilmu Pengetahuan Alam SMP dan MTs Kelas VII

Lampiran 1. Tabel rangkuman hasil dan analisa. 16% siswa hanya mengulang soal saja.

Xpedia Fisika. Soal Mekanika

BAB MOMENTUM DAN IMPULS

Fisika Umum (MA-301) Gerak Linier (satu dimensi) Posisi dan Perpindahan. Percepatan Gerak Non-Linier (dua dimensi)

Transkripsi:

1. Jatuh Bebas Bila dua batu yang berbeda beratnya dijatuhkan tanpa kecepatan awal dari ketinggian yang sama dalam waktu yang sama, batu manakah yang sampai di tanah duluan? Peristiwa di atas dalam Fisika disebut sebagai jatuh bebas, yakni gerak lurus berubah beraturan pada lintasan vertikal. Ciri khasnya adalah benda jatuh tanpa kecepatan awal (vo = nol). Semakin ke bawah gerak benda semakin cepat. Gambar 3.1: Dua batu yang dijatuhkan dari ketinggian yang sama dan dalam waktu yang sama. Percepatan yang dialami oleh setiap benda jatuh bebas selalu sama, yakni sama dengan percepatan gravitasi bumi (tentang percepatan gravitasi bumi akan Anda pelajari pada modul ke 3). Pada modul ini, cukup Anda ketahui bahwa percepatan gravitasi bumi itu besarnya g = 9,8 dan sering dibulatkan menjadi 10. Gambar 3.2. Benda jatuh bebas mengalami percepatan yang besarnya sama dengan percepatan gravitasi. Pada jatuh bebas ketiga persamaan GLBB dipercepat yang kita bicarakan pada kegiatan sebelumnya tetap berlaku, hanya saja vo kita hilangkan dari persamaan karena harganya nol dan lambang s pada persamaan-persamaan tersebut kita ganti dengan h yang menyatakan ketinggian dan a kita ganti dengan g. Jadi, ketiga persamaan itu sekarang adalah:

Persamaan-persamaan jatuh bebas Keterangan: g = percepatan gravitasi ( ) h = ketinggian benda (m) t = waktu (s) vt = kecepatan pada saat t (m/s) Perhatikan persamaan jatuh bebas yang kedua. Bila ruas kiri dan kanan sama-sama kita kalikan dengan 2, kita dapatkan: atau sehingga, Persamaan waktu jatuh benda jatuh bebas Dari persamaan waktu jatuh, terlihat bahwa waktu jatuh benda bebas hanya dipengaruhi oleh dua faktor yaitu h = ketinggian dan g = percepatan gravitasi bumi. Jadi berat dari besaran-besaran lain tidak mempengaruhi waktu jatuh. Artinya meskipun berbeda beratnya, dua benda yang jatuh dari ketinggian yang sama di tempat yang sama akan jatuh dalam waktu yang bersamaan. Dalam kehidupan kita sehari-hari mungkin kejadiannya lain. Benda yang berbeda beratnya, akan jatuh dalam waktu yang tidak bersamaan. Hal ini dapat terjadi karena adanya gesekan udara. Percobaan di dalam tabung hampa udara membuktikan bahwa sehelai bulu ayam dan satu buah koin jatuh dalam waktu bersamaan.

Contoh: Gambar 3.3: Bulu ayam dan koin di tabung hampa udara.

1. Dari salah satu bagian gedung yang tingginya 20 m, dua buah batu dijatuhkan secara berurutan. Massa kedua batu masing-masing 1/2 kg dan 5 kg. Bila percepatan gravitasi bumi di tempat itu g = 10, tentukan waktu jatuh untuk kedua batu itu (Abaikan gesekan udara) Penyelesaian: Karena gesekan udara diabaikan (umumnya memang demikian), maka gerak kedua batu memenuhi persamaan waktu jatuh gerak jatuh bebas. Untuk batu pertama, h1 = h2 = 20 m, m1 = 0,5 kg m2 = 5 kg g = 10 t1 =? dan t2 =? = 2 sekon Untuk batu kedua, h1 = h2 = 20m, sehingga t2 = t1 = 2 sekon Jadi, benda-benda yang jatuh bebas dari ketinggian yang sama di tempat yang sama (= percepatan gravitasinya sama) akan jatuh dalam waktu yang sama. Kegiatan Laboratorium Cobalah Anda lakukan eksperimen bersama teman Anda. Carilah sebuah tempat di lingkungan Anda di mana Anda dapat menjatuhkan benda dengan leluasa. Semakin tinggi tempat itu dari tanah, akan semakin baik, misalnya sebuah menara. Suruh teman Anda menunggu di bawah menara. Sementara Anda di atas menara itu. Setelah teman Anda siap, jatuhkanlah sebuah benda (misalnya bola) ke bawah menara. Suruh teman Anda mencatat waktu jatuh benda dengan menggunakan stopwatch atau jam tangan digital.

Lakukan hal itu berulang-ulang dan untuk berbagai benda yang berbeda. Bandingkan waktu jatuh berbagai benda itu. Apakah berbeda? Bila Anda lakukan percobaan ini dengan cermat, Anda pilih benda-benda yang pejal dan bulat (bukan papan, apalagi kertas), akan Anda dapatkan bahwa waktu jatuh semua benda itu akan sama. Gambar 3.4: Membandingkan waktu jatuh berbagai benda. Contoh: 2. Seekor monyet menjatuhkan buah durian dari pohonnya (g = 10 ). Dari ketinggian berapa buah itu dijatuhkan bila dalam 1,5 s buah itu sampai di tanah? Berapa kecepatan durian itu, 1 s sejak dijatuhkan? Gambar 3.5: Buah durian mengalami jatuh bebas. Penyelesaian: Kita gunakan persamaan kedua jatuh bebas untuk menghitung ketinggian. Jadi, = 1/2. 10 (1,5) = 5 (2,25) = 11,25 meter

Kita gunakan persamaan pertama untuk menghitung kecepatan. Jadi, vt = g.t = 10. 1 = 10 m/s Contoh: 3. Berapakah kecepatan sebuah benda saat jatuh bebas dari ketinggian 5 m saat tepat tiba di tanah (anggap g = 10 )? Penyelesaian: Kita gunakan persamaan ketiga jatuh bebas. vt vt = 2.g.h = 2. 10. 5 = 100 = 10 m/s