BAB II PERENCANAAN KINERJA 2.1. RENCANA STRATEGIS 2011-2016 2.1.1. Pernyataan Visi Visi adalah rumusan umum mengenai keadaan yang diinginkan dan pandangan jauh kedepan, kemana organisasi akan dibawa dan berkarya agar tetap konsisten dan dapat eksis, antisipatif, inovatif secara prouktif. Berdasarkan Perda No 9 Tahun 2011 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Blitar Tahun 2011-2016, visi yang disampaikan oleh Bupati dan Wakil Bupati Blitar terpilih yakni Terwujudnya Kabupaten Blitar Yang Sejahtera, Religius Dan Berkeadilan Dalam visi tersebut dijabarkan dalam 7 (tujuh) misi, diantara ketujuh misi tersebut yang berkaitan erat dengan Badan Kepegawaian Daerah Kabupaten Blitar adalah misi ketujuh, yaitu Mewujudkan revitalisasi proses desentralisasi dan otonomi daerah melalui reformasi birokrasi yang profesional dan bersih dari KKN. Tujuan dari Misi tersebut adalah Membentuk birokrasi yang profesional dalam melayani masyarakat, sehingga terwujud birokrasi yang efisien dan efektif, bebas korupsi, kolusi dan nepotisme. Dalam kedudukan sebagai unsur Pemerintah Kabupaten Blitar yang tugas melaksanakan penyusunan dan pelaksanaan kebijakan daerah di bidang kepegawaian, maka Badan Kepegawaian Daerah Kabupaten Blitar menetapkan visinya sebagai berikut : TERWUJUDNYA APARATUR PEMERINTAH YANG PROFESIONAL, NETRAL DAN BERWIBAWA 2.1.2 Pernyataan Misi Misi adalah rumusan umum mengenai upaya - upaya yang akan dilaksanakan untuk mewujudkan visi. Dengan adanya misi akan diketahui apa yang harus dilakukan oleh instansi / SKPD agar tujuan umum organisasi dapat terlaksanan dengan baik. Misi diharapkan juga akan dapat menunjukan peran dan program-program instansi kepada seluruh jajaran organisasi serta pihak-pihak yang berkepentingan. Dengan mengacu pada visi yang telah 9
ditetapkan maka Badan Kepegawaian Daerah Kabupaten Blitar menetapkan misinya sebagai berikut : 1. Meningkatnya tertib Administrasi Kepegawaian yang efektif dan Efisien. Misi ini menjelaskan bahwa Badan Kepegawaian Daerah Kabupaten Blitar sebagai Satuan Kerja Perangkat Daerah yang mengelola tentang kepegawaian berkewajiban untuk mengatur atau mengelola arsip atau dokumen serta melayani pegawai sesuai dengan peraturan kepegawaian yang berlaku serta tidak membeda-bedakan antara pegawai. 2. Penempatan aparatur sesuai dengan kebutuhan dan Kopetensi. Misi ini menjelaskan bahwa Badan Kepegawaian Daerah kabupaten Blitar setiap menempatkan aparutur sesuai dengan formasi yang ada dan tentunya sesuai dengan kemampuan masing-masing personil sehingga dapat melaksanakan pekerjaannya dengan baik dan profesional. 3. Meningkatnya Kompetensi, Kualitas dan Kuantitas Sumber Daya Aparatur Badan Kepegawaian Daerah Kabupaten Blitar selaku SKPD yang menangani masalah Aparatur harus berusaha meningkatkan kemampuan pegawai dalam segala hal dan memiliki skill yang dapat diandalkan sehingga menjadi Aparatur yang displin, profesional dan berwibawa. 4. Meningkatnya pengembangan data kepegawaian yang akurat dan Ketersediaan Aparatur Badan Kepegawaian Daerah Kabupaten Blitar harus mampu menyediakan Aparatur yang profesional dan menyajikan data kepegawaian setiap saat dengan akurat sehingga dapat digunakan untuk mengambil keputusan terkait dengan kebijakan-kebijakan kepegawaian. Misi Badan Kepegawaian Daerah yang merupakan cara untuk mencapai visi dapat diuraikan berdasarkan Tugas Pokok dan Fungsi di setiap Bidang. 2.1.3. Tujuan Startegis Tujuan merupakan penjabaran dari misi yang hendak dicapai dalam jangka menengah yakni 1 tahun sampai kurun waktu 5 tahun. Tujuan yang ditetapkan atas dasar pernyataan visi dan misi organisasi serta didasarkan atas isu analisis strategis. Penetapan tujuan dalam perencanaan stratejik didasarkan pada faktor kunci keberhasilan (Critical Success Factor) dari hasil analisis lingkungan, maka Badan Kepegawaian Daerah Kabupaten Blitar menetapkan tujuan sebagai berikut : 1. Meningkatkan kualitas pelayanan Aparatur yang professional. 2. Meningkatnya penempatan aparatur sesuai kompetensinya. 10
3. Meningkatnya profesionalisme Aparatur dalam melayani masyarakat. 4. Meningkatkan pelayanan publik yang dapat diakses dengan mudah dan cepat. 2.1.4. INDIKATOR KINERJA UTAMA (IKU) Indikator Kinerja Utama (outcome) Badan Kepegawaian Daerah kabupaten Blitar merupakan ukuran keberhasilan pencapaian sasaran strategis yang menunjukan peran dari Badan Kepegawaian Daerah kabupaten Blitar dalam hal Pembinaan Bidang Kepegawaian Kabupaten Blitar. Penentuan Indikator Kinerja Utama dilakukan dengan mempertibangankan tujuan program dan kegiatan dalam mendukung program-program yang akan dilaksanakan. Indikator ini digunakan untuk mengukur keberhasilan yang dicapai oleh program sedang keberhasilan kegiatan diukur dengan indikator keluaran (output). Indikator Kinerja Utama di Lingkungan Badan Kepegawaian Daerah Kabupaten Blitar sesuai dengan Keputusan Kepala Badan Kepegawaian Daerah Kabupaten Blitar Nomor 800 / 165/409.205/2014 tanggal 20 Nopember 2014 dapat dilihat pada tabel 2.1. Tabel. 2.1. Indikator Kinerja Utama (IKU) Badan Kepegawaian Daerah Kabupaten Blitar NO SASARAN RENSTRA SKPD URAIAN INDIKATOR 1 Tercapainya pelayanan Administrasi Perkantoran yag efektif dan efisien serta Meningkatnya pemeliharaan Sarana dan Prasarana Aparatur dan laporan capaian kinerja dan keuangan yang akuntable 2. Tercapainya penempatan Aparatur sesuai kebutuhan dan kompetensi Aparatur 3. Meningkatnya pembinaan dan pengembangan etos kerja pegawai 4 Meningkatnya pelayanan Administrasi Kepegawaian Prosentase Dokumen / Laporan capaian kinerja dan keuangan Prosentase pegawai yang menduduki jabatan sesuai kompetensi Prosentase pejabat yang dilantik Prosentase Pegawai yang mengikuti pendidikan dan latihan (struktural, diklat PIM) Jumlah penyelenggaraan pendidikan dan latihan (struktural, fungsional, teknis) Prosentase Kelulusan Ujian Kedinasan Jumlah Sosialisasi perundang-undangan Prosentase Pegawai yang belum melakukan sumpah PNS Persentase Dokumen kepegawaian yang diselesaikan tepat waktu (sesuai dengan kewenangannya) Jumlah produk data kepegawaian Prosentase peng update an Aplikasi kepegawaian Pemerintah Kab. Blitar 11
2.2. PERJANJIAN KINERJA Perjanjian Kinerja atau dapat disebut dengan Penetapan Kinerja pada dasarnya adalah pernyataan komitmen yang merepresentasikan tekad dan janji untuk mencapai kinerja yang jelas dan terukur dalam rentang waktu satu tahun tertentu dengan mempertimbangkan sumber daya yang dikelola. Tujuan khusus penetapan kinerja antara lain adalah untuk: 1. Meningkatkan akuntabilitas, transparansi, dan kinerja aparatur; 2. Sebagai wujud nyata komitmen antara penerima amanah dengan pemberi amanah; 3. sebagai dasar penilaian keberhasilan/kegagalan pencapaian tujuan dan sasaran organisasi; 4. menciptakan tolok ukur kinerja sebagai dasar evaluasi kinerja aparatur; 5. sebagai dasar pemberian reward atau penghargaan dan sanksi. Badan Kepegawaian Daerah kabupaten Blitar telah membuat penetapan kinerja tahun 2013 secara berjenjang sesuai dengan kedudukan, tugas, dan fungsi yang ada. Penetapan kinerja ini merupakan tolok ukur evaluasi akuntabilitas kinerja pada akhir tahun 2014. Penetapan Kinerja Badan Kepegawaian Daerah Kabupaten Blitar tahun 2014 disusun dengan berdasarkan pada Rencana Kinerja Tahun 2014 yang telah ditetapkan. Secara ringkas, gambaran keterkaitan tujuan, sasaran, indikator kinerja dan target Badan Kepegawaian Daerah tahun 2014 adalah sebagai berikut: Tabel. 2.2. Sasaran Strategis, Indikator Kinerja Dan Target BKD Kab. Blitar Tahun 2014 SASARAN STRATEGIS INDIKATOR KINERJA TARGET Tercapainya pelayanan Administrasi Perkantoran yag efektif dan efisien Prosentase Dokumen / Laporan capaian kinerja dan keuangan serta Meningkatnya pemeliharaan Sarana dan Prasarana Aparatur dan laporan capaian kinerja dan keuangan yang akuntable 100 % Tercapainya penempatan aparatur sesuai kebutuhan dan kompetensi aparatur Prosentase pegawai yang menduduki jabatan sesuai 1% kompetensi Prosentase pejabat yang dilantik 17.60% Meningkatnya pembinaan dan pegembangan etos kerja pegawai Prosentase Pegawai yang mengikuti pendidikan dan latihan (struktural, diklat PIM) Prosentase penyelenggaraan pendidikan dan latihan (struktural, fungsional, teknis) Prosentase Kelulusan Ujian Kedinasan Jumlah sosialisasi perundangundangan 58,27% 80% 100 % 4 kali 12
SASARAN STRATEGIS INDIKATOR KINERJA TARGET Prosentase Pegawai yang 57,33% melaksanakan sumpah PNS Meningkatnya pelayanan administrasi kepegawaian Prosentase Dokumen Kepegawaian yang diselesaikan tepat waktu 100% (sesuai dengan kewenangannya) Prosentase Produk Data Kepegawaian 100 % Prosentase Peng-Updatetan Data Kepegawaian Pemerintah Kab. Blitar 75% Seiring dengan pelaksanaan kegiatan yang telah ditetapkan akan disesuaikan dengan kondisi baik itu dengan mengubah, menambah atau mengurangi kegiatan, Target dan Biaya melalui Rencana Kerja Anggaran Perubahan (RKAP) dengan mengutamakan kegiatan yang mendesak dan harus dilaksanakan pada tahun 2014. Dalam Pelaksanaan untuk mencapai Sasaran Strategis yang diukur berdasarkan indikator Kinerja maka diperlukan anggaran. Dalam Perjanjian Kinerja Badan Kepegawaian Daerah Kabupaten Blitar mengajukan anggaran sebesar Rp. 4.227.999.525,- (Empat Milyar Tuju Ratus Dua Puluh Tuju Juta Sembilan Ratus Sembilan Puluh Sembilan Ribu Lima Ratus Dua Puluh Lima Rupiah). Pagu Anggaran tersebut digunakan untuk membiyayai program / kegiatan sebagaiaman tabel dibawah ini. Tabel. 2.3. Program dan Kegiatan Badan Kepegawaian Daerah tahun 2014 Program/Kegiatan Anggaran Program Pelayanan Administrasi Perkantoran 357.205.265,00 Penyediaan dan Peningkatan Administrasi Perkantoran 357.205.265,00 Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur 201.026.800,00 Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur 201.026.800,00 Program Fasilitasi pindah/purna tugas PNS 54.717.500,00 Pemulangan Pegawai yang pensiun 45.037.500 Pemindahan Tugas PNS 9.680.000 Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur 1.121.300.000,00 Sosialisasi Peraturan Perundang-undangan 56.732.500 Pendidikan dan Pelatihan Prajabatan bagi Calon PNS Daerah 712.072.500 Diklat Dasar Pajak Bumi Bangunan 52.272.500 Pendidikan dan Pelatihan Struktural bagi PNS daerah/pengiriman Diklatpim 73.130.000 Pendidikan dan Pelatihan Teknis Tugas dan Fungsi bagi PNS Daerah 96.762.500 Ujian Dinas dan Penyesuaian Ijasah 77.575.000 Diklat dan Ujian Sertifikasi Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah 52.755.000 13
Program/Kegiatan Anggaran Program Peningkatan Sistem Laporan dan Capaian Kinerja dan Keuangan 3.163.125,00 Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan Capaian Kinerja dan Keuangan 3.163.125,00 Program Pembinaan dan Pengembangan Aparatur 2.372.904.335,00 Penyusunan Rencana Pembinaan Karir PNS 166.425.000 Seleksi Penerimaan Calon PNS 365.761.435 Penataan Sistem Administrasi Kenaikan Pangkat PNS 227.911.500 Pembangunan/Pengembangan Sistem Informasi Kepegawaian Daerah 61.090.000 Proses Penanganan Kasus-Kasus Pelanggaran Disiplin PNS dan Perceraian PNS 28.627.500 Pemberi Bantuan Tugas Belajar dan Ikatan Dinas 76.735.000 Fasilitasi Penyelenggaraan Penerimaan Paraja IPDN 12.950.000 Penyelenggaraan Diklat Teknis, Fungsional dan Kepemimpinan 1.283.192.400 Monitoring, Evaluasi dan Pelaporan 9.183.750 Pemrosesan Penanganan LP2P 22.518.750 Proses Pengusulan Karpeg, Karis/Karsu, taspen, Bapertarum dan Konversi NIP 23.344.000 Proses Pengusulan Tanda Penghargaan Satyalencana bagi PNS 16.760.000 Proses Pengambilan Sumpah PNS 9.297.500 Pemrosesan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara 15.275.000 Pembinaan PNS Daerah 53.832.500 PROGRAM PENGEMBANGAN DATA/INFORMASI PEGAWAI 117.682.500 Pengangkatan GTT/PTT menjadi CPNS 82.055.000 Penyusunan Formasi/Bezeting Kekuatan Pegawai 24.877.500 Penyusunan Produk Data Kepegawaian 10.750.000 2.3. PERUBAHAN ANGGARAN DAN KEGIATAN Dalam perjalanan waktu kegiatan Badan Kepegawaian Daerah mengalami penambahan/pengurangan pagu kegiatan melalui perubahan anggaran dan kegiatan, yang mana kegiatan-kegiatan tersebut adalah kegiatan permintaan dari luar serta kebutuhan interen Badan Kepegawaian Daerah selain itu juga ada kegiatan yang tidak dilaksanakan karena anggarannya digeser ke Kegiatan lain yang harus segera dilaksanakan. Adapun kegiatan tambahan yang dilakukan pada waktu perubahan anggaran Kegiatan adalah sebagai berikut : Tabel. 2.4. Perubahan Anggaran dan Kegiatan Badan Kepegawaian Daerah tahun 2014 Program/Kegiatan Anggaran Program Pelayanan Administrasi Perkantoran 373.271.265,00 Penyediaan dan Peningkatan Administrasi Perkantoran 373.271.265,00 Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur 289.370.599,00 Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur 289.370.599,00 14
Program Fasilitasi pindah/purna tugas PNS 54.717.500,00 Pemulangan Pegawai yang pensiun 45.037.500 Pemindahan Tugas PNS 9.680.000 Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur 2.201.527.886,00 Sosialisasi Peraturan Perundang-undangan 52.582.500 Pendidikan dan Pelatihan Prajabatan bagi Calon PNS Daerah 1.038.072.500 Peningkatan Kapasitas dan Motivasi Pegawai BKD Kab. Blitar 231.377.886 Diklat Dasar Pajak Bumi Bangunan 70.872.500 Pendidikan dan Pelatihan Struktural bagi PNS daerah/pengiriman Diklatpim 44.185.000 Pendidikan dan Pelatihan Teknis Tugas dan Fungsi bagi PNS Daerah 139.907.500 Ujian Dinas dan Penyesuaian Ijasah 77.575.000 Diklat dan Ujian Sertifikasi Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah 69.955.000 Bintek Akuntnasi Keuangan Daerah Berbasis Akrual 477.000.000 Program Peningkatan Sistem Laporan dan Capaian Kinerja dan Keuangan 4.643.125,00 Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan CapaianKinerja dan Keuangan 4.643.125,00 Program Pembinaan dan Pengembangan Aparatur 2.600.706.650,00 Penyusunan Rencana Pembinaan Karir PNS 152.650.000 Seleksi Penerimaan Calon PNS 698.757.500 Penataan Sistem Administrasi Kenaikan Pangkat PNS 227.892.000 Pembangunan/Pengembangan Sistem Informasi Kepegawaian Daerah 61.090.000 Proses Penanganan Kasus-Kasus Pelanggaran Disiplin PNS dan Perceraian PNS 56.227.500 Pemberi Bantuan Tugas Belajar dan Ikatan Dinas 2.235.000 Fasilitasi Penyelenggaraan Penerimaan Paraja IPDN 12.950.000 Penyelenggaraan Diklat Teknis, Fungsional dan Kepemimpinan 1.282.994.400 Monitoring, Evaluasi dan Pelaporan - Pemrosesan Penanganan LP2P 23.288.750 Proses Pengusulan Karpeg, Karis/Karsu, taspen, Bapertarum dan Konversi NIP 23.344.000 Proses Pengusulan Tanda Penghargaan Satyalencana bagi PNS 16.760.000 Proses Pengambilan Sumpah PNS 9.297.500 Pemrosesan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara 18.670.000 Pembinaan PNS Daerah 14.550.000 PROGRAM PENGEMBANGAN DATA/INFORMASI PEGAWAI 203.762.500 Pengangkatan GTT/PTT menjadi CPNS 179.565.000 Penyusunan Formasi/Bezeting Kekuatan Pegawai 13.447.500 Penyusunan Produk Data Kepegawaian 10.750.000 Penambahan Kegiatan baru Setelah dilakukan Perubahan Anggaran Kegiatan (PAK), Pagu Anggaran Badan Kepegawaian Daerah keseluruhan menjadi Rp. 5.727.999.525,- 15