UPAYA MERAIH PELUANG DI ERA MASYARAKAT EKONOMI ASIA DENGAN MEMANFAATAN TEKNOLOGI KOMUNIKASI BERBASIS MEDIA SOSIAL

dokumen-dokumen yang mirip
BAB I PENDAHULUAN. aspek kehidupan. Komunikasi pun akhirnya tidak dapat ditawar lagi dan menjadi

BAB I PENDAHULUAN. wisatawan asing dari luar negeri. Hampir setiap hari libur atau weekend kota

BAB I PENDAHULUAN. signifikan dilihat dari peningkatan jumlah pelanggan telepon selular pada saat ini

Teknik marketing yang menggunakan Social Media sebagai sarana untuk mempromosikan suatu produk atau suatu jasa, atau produk lainnya secara lebih

Teknologi sudah bukan merupakan hal yang tabu atau hanya orang tertentu saja yang

BAB 1 PENDAHULUAN. yang memiliki perkembangan sangat cepat dan melesat adalah bidang teknologi.

BAB V KESIMPULAN. Karakter media sosial sebagai teknologi informasi dan perilaku masyarakat

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. perdagangan bebas antara negara-negara ASEAN. Indonesia dan sembilan negara

BAB I PENDAHULUAN. yang memanfaatkan teknologi dan internet. mencapai 63 juta orang ( diakses pada 7 September

BAB I PENDAHULUAN. aktifitas, seperti mencari informasi, berkomunikasi, serta sarana berbelanja.

BAB III PELAKSANAAN PERJANJIAN ONLINE BERUPA PERJANJIAN ENDORSE MELALUI INSTAGRAM

BAB I PENDAHULUAN. Media sosial kini telah berkembang dari komunikasi satu arah menjadi platform

BAB I PENDAHULUAN. termasuk halnya dengan pemasaran. Kali ini, marketing pun bisa dilakukan

BAB I PENDAHULUAN 1. Pendahuluan 1.1 Gambaran Umum 1.2 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. tahun ke tahun. Situasi pertumbuhan industri tercermin dari pasar otomotif yang

E-UMKM: APLIKASI PEMASARAN PRODUK UMKM BERBASIS ANDROID SEBAGAI STRATEGI MENINGKATKAN PEREKONOMIAN INDONESIA

BAB I PENDAHULUAN. Perkembangan internet saat ini menjadi sangat pesat, Ramadhani (2003),

BAB I PENDAHULUAN. perusahaan sekarang adalah promosi secara online. Promosi secara online adalah

BAB IV GAMBARAN UMUM PENELITAN. dalam hal memenuhi kebutuhan, praktis adalah salah satu ciri khas dari bisnis online

BAB I PENDAHULUAN. Universitas Sumatera Utara. 1 Universitas Sumatera Utara

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Penelitian

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Perkembangan bisnis daring (online) semakin pesat seiring dengan

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. pesat di seluruh belahan dunia, yakni salah satunya termasuk di Indonesia. Media

BAB I PENDAHULUAN. Pemasaran modern seperti saat sekarang ini membutuhkan lebih dari

BAB I PENDAHULUAN. bisnis restoran dan rumah makan tumbuh subur. Perkembangan bisnis kuliner di. tajam, Indonesia menjadi pasar yang potensial.

BAB 1 PENDAHULUAN. Pada saat ini sudah terbentuk segmen pasar yang disebut Emerging Global

BAB I PENDAHULUAN. Gambar 1.1 Grafik Perbandingan Jumlah Pengusaha Indonesia Dengan Negara Lain. Indonesia

BAB I PENDAHULUAN. Perusahaan Pattent Goods mulai berdiri pada 12 Desember 2013, pembuatan kaos kaki yang pemasarannya terfokus dengan menggunakan

BAB 1 PENDAHULUAN. Akibat tingkat pertumubuhan yang positif tersebut, secara otomatis industri

BAB I PENDAHULUAN. jaringan digital, jangkauan global, interaktivitas, may to many communications,

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Meningkatnya jumlah pengguna internet, telah menarik berbagai

KERUPUK KARAK BERAS TANPA BORAK, MSG DAN PENGAWET, MENEMBUS PASAR DENGAN BRANDING. Sri Sumarni. 1 ABSTRAK

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Konteks Masalah

KARYA ILMIAH PELUANG BISNIS ONLINE / INTERNET NAMA : HANDOKO ARIF SAPUTRA NIM : KELAS : S1 TI-2L

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah. Teknologi komunikasi yang semakin maju dan berkembang pesat

, 2015 PENGARUH PERFORMANCE EXPECTANCY, EFFORT EXPECTANCY, DAN SOCIAL INFLUENCE TERHADAP BEHAVIORAL INTENTION INSTAGRAM

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Awal September 2015, pemerintah menerbitkan paket kebijakan ekonomi

BAB I PENDAHULUAN. paling mencolok dari perkembangan teknologi tersebut adalah gadget dan

BAB IV ANALISIS DATA FACEBOOK DAN INSTAGRAM SEBAGAI MEDIA PUBLISHING. telah diperoleh pada saat penelitian berlangsung.

PEMASARAN ONLINE (Manfaat, Keuntungan & Cara Kerjanya)

KARYA ILMIAH PELUANG BISNIS BUTIK ONLINE

BAB I PENDAHULUAN. dapat dipastikan terisolasi dari lingkungan sekitarnya.harold D. Lasswell dalam

BAB 1 PENDAHULUAN. namun juga di negara berkembang salah satunya Indonesia. internet. Internet (singkatan dari interconnected networking)

BAB I PENDAHULUAN. perkembangan teknologi internet. Dengan internet pelaku bisnis tidak lagi mengalami

BAB I PENDAHULUAN. Internet menjadi salah satu teknologi informasi yang fenomenal belakangan

BAB I PENDAHULUAN. Asia-Pasifik. Pertumbuhan penjualan online di Indonesia meningkat dari tahun 2011

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah

adalah sebesar 1,628 milyar US dollar (naik 15% dari tahun sebelumnya), untuk beriklan di koran sebesar 501 juta US dollar (naik 8,5%), di internet 14

BAB IV HASIL RANCANGAN PRODUKSI. perancangan sangatlah penting. Maka dari itu penulis memilih media sosial Youtube

BAB I PENDAHULUAN. Perkembangan pemasaran yang ketat di era globalisasi ini menuntut perusahaan untuk

BAB IV ANALISIS TENTANG STRATEGI PEMASARAN TOKO CLARISSA GROSIR FASHION GRESIK

Kreasi Jilbab, Bisnisnya Mudah Omsetnya Jutaan Rupiah

SIAP Mencoba Yammer? MENGAPA YAMMER? ANDA DAPAT MENGGUNAKAN YAMMER UNTUK BERGABUNG DENGAN JARINGAN SEKARANG JUGA!

BAB I PENDAHULUAN. perubahan dalam berbagai aspek kehidupan, salah satunya gaya hiudp masyarakat yang

BAB I PENDAHULUAN. Gambar 1.1 Current Operating System

ABSTRAKSI. Nama: Yudo Aryo Wicaksono NIM: Kelas: S1-TI-2A

BAB I PENDAHULUAN. Gambar 1.1 Piramida Hirarki Kebutuhan Maslow. Aktualisasi Diri. Penghargaan. Kasih Sayang. Rasa Aman. Kebutuhan Fisiologis

JELI MELIHAT PELUANG BISNIS MENGGUNAKAN SITUS JEJARING SOSIAL FACEBOOK

4 Langkah untuk Mulai Berjualan Online Sampai Berhasil Mendapatkan Pembeli

BAB I RINGKASAN EKSEKUTIF

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pemilihan Judul

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Pada Era globalisasi dengan perkembangan jaman yang semakin modern

BAB 5 KESIMPULAN DAN SARAN

BAB I PENDAHULUAN. perubahan teknologi telah membuat kegiatan branding pun mengalami perubahan.

BAB 1 PENDAHULUAN. Di era globalisasi ini, kebutuhan manusia terhadap teknologi informasi

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. komunikasi beserta penemuan-penemuan baru menyebabkan perubahan dari

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. penjual dan pembeli harus saling bertemu atau bertatap muka pada suatu tempat

BAB I PENDAHULUAN. Berkembangnya penggunaan teknologi berbasis internet kini mulai marak

I. PENDAHULUAN. Era globalisasi memberikan pengaruh cukup besar bagi pemasaran dan

BAB 1 PENDAHULUAN. Per akhir tahun 2012, jumlah UMKM di Indonesia 56,53 juta unit dengan kontribusi

BAB I PENDAHULUAN. Siapa yang tidak memiliki akun social media? Pertanyaan ini rasanya menjadi

BAB I PENDAHULUAN. Gambar 1.1 Logo HijUp Sumber :

BAB I PENDAHULUAN. Kehidupan sekarang ini sudah memasuki era sosial media, yang telah

BAB I PENDAHULUAN. dalam situs jejaring sosial, seperti Facebook, Twitter, dan Instagram telah

6 Kiat Sukses Melakukan Promosi di Bulan Ramadhan

BAB I PENDAHULUAN. dapat di pergunakan sebagai media promosi di Internet seperti : Instagram,

BAB I PENDAHULUAN. dan telah menjadi area untuk semua orang, tidak hanya beberapa pihak saja.

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Penelitian. Indonesia merupakan negara berkembang dimana masyarakatnya sangat

I. PENDAHULUAN A. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. dalam berkomunikasi terutama dengan adanya teknologi internet. Internet saat ini

BAB I PENDAHULUAN. yang secara signifikan berlangsung dengan cepat khususnya teknologi internet.

LINGKUNGAN BISNIS. Oleh: Desinta Dwi H PERSAINGAN ONLINE SHOP di Facebook

Gambar 1.1 Logo Shopee (Sumber : Shopee, 2015)

Digital Entrepreneur di Era Ekonomi Kreatif

BAB I PENDAHULUAN. mereka agar dapat memenuhi kebutuhan sesuai perilaku konsumen itu sendiri.

BAB I PENDAHULUAN. Perkembangan teknologi mendorong perusahaan untuk menampilkan iklan secara

Kelas Bisnis Online Fahmi Hakim

SKRIPSI. Diajukan untuk memenuhi salah satu syarat memperoleh gelar Sarjana Teknik Informatika

BAB I PENDAHULUAN. ketika akan memutuskan untuk memiliki suatu produk. Keputusan itu akan

BAB I PENDAHULUAN. masyarakarat Indonesia. Terlebih kamera aksi ini banyak dimiliki oleh kalangan

2016 PENGARUH CELEBGRAM (CELEBRITY ENDORSER PADA INSTAGRAM) TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN

BAB I PENDAHULUAN. perubahan dalam berbagai aspek kehidupan, salah satunya gaya hidup manusia

BAB 1 PENDAHULUAN. Ketika dimulainya perdagangan bebas antar negara di ASEAN pada awal tahun ini,

BAB I PENDAHULUAN. berbasis internet yang membangun di atas dasar ideologi dan teknologi Web

BAB I PENDAHULUAN. promosikan agat dapat dikenal sehingga membutuhkan bauran komunikasi. pemasaran langsung dan interaktif.

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Broadband di Forum Kaskus.co.id mengenai social media serta pengaruhnya

Transkripsi:

UPAYA MERAIH PELUANG DI ERA MASYARAKAT EKONOMI ASIA DENGAN MEMANFAATAN TEKNOLOGI KOMUNIKASI BERBASIS MEDIA SOSIAL Nila Kusuma Windrati (nilakw@ut.ac.id) Universitas Terbuka, Jl. Cabe Raya, Pondok Cabe, Pamulang, Kota Tangerang Selatan Abstrak Maraknya penggunaan Teknologi Komunikasi berbasis media sosial di kalangan masyarakat seluruh dunia tampaknya bisa menjadi peluang bagi Indonesia untuk menjawab tantangan di Era Masyarakat Ekonomi Asia. Dengan kemampuannya untuk membuat jaringan pertemanan tanpa batas wilayah, menjadi media pemasaran tanpa bayar, dan kemampuannya dalam menampilkan foto yang diunggah oleh penggunanya, membuat media sosial banyak dimanfaatkan masyarakat Indonesia sebagai media komunikasi pemasaran yang jangkauannya bisa menembus tidak hanya pada tataran Asia bahkan dunia. Di Indonesia sendiri saat ini diperkirakan pengguna akun media sosial seperti facebook, instagram, twitter dan lain-lainnya hampir mencapai 90 juta orang, dengan jaringan pertemanan dari berbagai belahan dunia. Makalah ini bertujuan untuk mengetahui apakah benar media sosial instagram bisa digunakan sebagai media komunikasi pemasaran untuk meraih peluang di MEA 2015, dan bagaimana strategi komunikasi pemasar yang digunakan oleh para pemilik usaha untuk mengiklankan hasil usahaya Kata kunci: Masyarakat Ekonomi Asia, UMKM, teknologi komunikasi berbasis media sosial Instagram, strategi pemasaran, A. PENDAHULUAN Tahun 2015 ini masyarakat dari negara-negara di Asean memasuki era Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA). MEA sendiri merupakan suatu bentuk pasar tunggal di kawasan Asia Tenggara yang diselenggarakan pada tahun 2015 ini sebagai hasil prakarsa dari para pemimpin Asean. Pembentukan pasar tunggal yang diistilahkan dengan MEA nantinya memungkinkan satu negara menjual barang dan jasa dengan mudah ke negara-negara lain di seluruh Asia Tenggara sehingga kompetisi akan semakin ketat (Sari, 2014). Indonesia sebagai Negara yang berada di wilayah Asia Tenggara tentunya juga harus mampu bersaing dalam kompetisi perdagangan tingkat Asean tersebut, tidak hanya sebagai konsumen tetapi juga sebagai produsen yang mampu memasarkan hasil produksinya hingga menembus kawasan Asean. Upaya keras tentu harus dilakukan oleh para pemilik usaha di Indonesia, baik itu dari sisi kualitas hasil produksi maupun bagaimana cara memasarkan hasil produksinya sehingga bisa diterima oleh masyarakat di tingkat ASEAN. Di Indonesia sendiri, berdasarkan data yang dihimpun oleh Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil Menengah Republik Indonesia, mayoritas pemilik usaha terkategori sebagai pengusaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) 535

Sumber: Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah Republik Indonesia Adapun Jumlah kekayaan dan pendapatan para pemilik UMKM tersebut adalah sebagai berikut; Usaha produktif yang kekayaannya sampai 50 juta rupiah dengan pendapatan sampai 300 juta rupiah per tahun digolongkan sebagai Usaha Mikro; Usaha produktif yang nilai kekayaan usahanya antara 50 juta hingga 500 juta rupiah dengan total penghasilan sekitar 300 juta hingga 2,5 miliar rupiah per tahun dikategorikan sebagai Usaha Kecil. Sedangkan Usaha Menengah merupakan usaha produktif yang memilik kekayaan (modal) 500 juta hingga 10 miliar rupiah dengan jumlah pendapatan per tahun berkisar 2,5-50 miliar rupiah (Yohanes, 2014). Sebagai kelompok usaha yang terkategori Mikro, Kecil dan Menengah, tentunya kehadiran MEA bisa menjadi peluang bagi mereka untuk bisa berkiprah di pasar ASEAN tersebut. Apalagi bila mengingat bahwa salah satu fokus perhatian MEA adalah pada kelompok UKM. Namun sebagai pengusaha yang secara kekayaan terkategori rendah, tentunya upaya memasarkan hasil produksinya sampai kawasan ASEAN tidaklah ringan dan membutuhkan biaya yang tidak sedikit. Oleh karena itu MEA memberikan alternatif pilihan pada penggunaan media online sebagai media pemasaran bagi para UMKM tersebut. Dengan penggunaan media online para pemilik UKM bisa memasarkan hasil produksinya dengan biaya yang relatif murah. Dari berbagai jenis media online, media sosial merupakan media yang banyak diminati oleh para penggunannya karena penggunaan media sosial tidak dibatasi oleh tempat dan waktu, selain itu media sosial juga sangat diminati oleh masyarakat karena biayanya yang terjangkau bagi siapa pun untuk menggunakan media sosial (Tahir, 2013). Dengan karakteristiknya tersebut membuat media sosial banyak dimanfaatkan oleh para pemilik usaha untuk memasarkan hasil produksinya. B. MEDIA SOSIAL INSTAGRAM SEBAGAI MEDIA KOMUNIKASI PEMASARAN YANG MAMPU MENEMBUS PASARAN ASEAN Media sosial sebagai media online yang yang banyak digunakan sebagai media pemasaran saat ini dapat diartikan sebagai saluran atau sarana pergaulan sosial secara online di dunia maya (internet). Para pengguna (user) media sosial berkomunikasi, berinteraksi, saling kirim pesan, dan saling berbagi (sharing), dan membangun jaringan (networking) (Tea, 2014). Kepopuleran dari media sosial ditunjukkan dengan banyaknya jumlah pengguna media sosial. Di 536

Indonesia sendiri berdasarkan data yang dihimpun oleh Kemenkominfo Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) menunjukkan bahwa pengguna internet di Indonesia saat ini mencapai 63 juta orang, dan 95 persennya menggunakan internet untuk mengakses jejaring sosial. Salahsatu jejaring sosial atau media sosial yang banyak diminati khsusnya oleh para pengusaha adalah media sosial instagram karena instagram dianggap bisa dijadikan senjata dalam content strategy, serta foto atau gambar termasuk dalam kategori konten yang paling appealing untuk para pelanggan (http://netpreneur.co.id/strategi-jitumarketing-lewat-instagram/#.ve6b6dkqqko). Selain itu, pengguna instagram di seluruh dunia saat ini telah mencapai jumalh 300 juta orang (Wisesa, 2014). Oleh karena itu, tepat bila media sosial instagram dimanfaatkan oleh para pemilik usaha, untuk memasarkan hasil produksinya di kawasan ASEAN, karena penggunaan instagram jumlahnya cukup besar dan menembus pasaran global. Di Indonesia sendiri, para pemilik usaha sudah mulai memanfaatkan jenis media sosial ini untuk kegiatan pemasaran dengan jangkuaan tidak hanya pasar ASEAN bahkan pasar global. Berikut contoh dari beberapa para pemilik usaha yang memasarkan hasil produksinya melalui media instagram hingga diminati oleh para konsumen di pasaran global Sumber: https://instagram.com/p/0hqquzyacx/?taken-by=zahratuljannah https://instagram.com/p/6axjtqlkj9/?taken-by=luluelhasbu Dari akun instagram di atas tampak bahwa produk yang ditawarkan tersebut diminati oleh konsumen dari Negara Malaysia dan timur tengah. Artinya bahwa media instagram bisa digunakan sebagai media pemasaran yang jangkauannya menembus pasaran ASEAN bahkan dunia. 537

C. STRATEGI KOMUNIKASI PEMASARAN MELALUI INSTAGRAM Terkait dengan pemasaran yang dilakukan melalui media instagram, para pemilik usaha memiliki beberapa strategi pemasaran agar hasil usaha atau produksinya bisa menarik perhatian konsumen. Dari hasil pengamatan penulisan terhadap beberapa instagram diperoleh data bahwa strategi pemasaran yang dipakai oleh para pemilik usaha melalui media instagram adalah dengan cara: endors, membuat hastag, menghubungkan dengan media sosial lain, memfollow pemilik akun instagram dan meposting tulisan di fasilitas comment instagram milik orang lain. Berikut contoh strategi pemasaran yang dilakukan oleh pemilik usaha di instagram 1. Endors Menurut Pratiwi (..) para pemilik usaha bisa melakukan strategi pemasaran dengan cara mengendors orang yang cukup popular atau terkenal di instagram. Lebih lanjut dikatakan oleh pratiwi bahwa yang dimaksud dengan endors adalah Endors, yaitu meminta dukungan orangorang yang cukup popular di isntagram untuk mempromosikan produk-produk dihasilkan oleh pengusaha terkait. Orang-orang yang cukup popular di instagram ini biasa disebut dengan istilah selebgram. Selebgram ini belum tentu seorang artis popular di layar kaca, tetapi orang-orang yang cukup popular di indtagram. Kepopulerannya dapat dilihat dari banyaknya jumlah follower dari selebgram tersebut Sumber: https://instagram.com/p/3q3zuzyaex/?taken-by=zahratuljannah https://instagram.com/p/45m25zwnss/?taken-by=nabilagardena https://instagram.com/p/48hof_yl0t/?taken-by=dinidjoemiko Namun dari pengamatan terhadap beberapa akun instgram, strategi pemasaran juga dapat dilakukan dengan cara berikut ini: 538

2. Hastag Selain mengindors, para pemilik usaha juga menggunakan strategi pemasaran dengan membuat hastag pada foto hasil produksi yang diunggah di instagram. Dengan adanya hastag ini akan mempermudah para konsumen pemilik instagram untuk menemukan produk tersebut bila konsumen melakukan pencarian jenis produk tersebut di akun instagramnya. Berikut contoh hastag yang dibuat oleh para pemilik usaha di instgram yang memuat hasil produksinya Sumber: https://instagram.com/p/60_alpb35y/?taken-by=awejour https://instagram.com/p/61inqklmjdduojickuwqeklvuz4tdrek4acsk0/?taken-by=artsyshop93 https://instagram.com/p/6b-v08nsqw/?taken-by=purotti 3. Terhubung dengan Media Sosial lain Upaya menjaring konsumen oleh para pemilik usaha dilakukan pula dengan cara menghubungkan instagram dengan media sosial lain. Dengan tersambungnya instagram dengan media lain, maka calon konsumen yang tidak memiliki akun instagram akan bisa terhubung dengan instagram yang memuat hasil foto produksinya bila calon konsumen tersebut memiliki akun media sosial lain yang terhubung dengan isntagram. Berikut contoh tautan antara instagram dengan media sosial lain. 539

Sumber: https://twitter.com/hsc34_2015 4. Memfollow pemilik Akun Instagram memfollow akun instagram milik orang lain juga menjadi strategi para pemilik usaha untuk memperkenalkan produk hasil usahanya. Dengan memfollow para pemilik akun instagram dan kemudian para pemilik akun memfollback maka para pemilik usaha tersebut tergabung dalam jaringan pertemanan pemilik akun yang mereka follow. Dengan terrgabungnya pemilik usaha tersebut dalam jaringan pertemanan orang yang mereka follow maka setiap pemilik usaha tersebut memasarkan hasil produksinya melalui instagram kama orang yang mereka follow otomatis akan melihat produk tersebut ketika yang bersangkutan sedang membuka akun instagramnya. Berikut contoh pemilik usaha yang memfollow akun instagram calon konsumen. Sumber: https://instagram.com/elmiraznjbla/ 5. Memposting Tulisan di Fasilitas Comment Memposting tulisan di fasilitas comment instagram bisa juga menjadi alternatif strategi pemasaran bagi para pemilik usaha. Pada umumnya tulisan yang diposting terkait dengan penawaran hasil produksi usahanya. Diharapkan dengan memposting tulisan tersebut maka 540

pemilik akun instagram yang menerima posting akan tertarik untuk membuak akun isntagram milik pengusaha tersebut. Berikut contoh posting tulisan di fasilitas instagram. Sumber: https://instagram.com/elmiraznjbla/ D. SIMPULAN DAN SARAN 1. Kesimpulan: Media sosial instagram bisa dimanfaatkan untuk meraih peluang di era MEA Strategi pemasaran yang biasa digunakan oleh para pemilik usaha antara lain adalah dengna cara endors, memasang hastag, menghubungkan instagram dengan media sosial lain, memfollow dan memposting pesan di halaman comment pemilik instagram lain 2. Saran: Mengingat instagram bisa dimanfaatkan oleh para pemilik usaha, khususnya UMKM maka sebaiknya perlu dilakukan usaha penyuluhan pada para UMKM yang belum memanfaatkan instagram sebagai media pemasaran agar mau dan bisa memanfaatkan media instagram sebagai media pemasaran hasil produksinya. ACUAN PUSTAKA: Yohanes. 2014. Umkm Menghadapi Pasar Bebas Asean 2015. diunduh dari http://www.academia.edu/8636926/umkm_menghadapi_pasar_bebas_asean_2015 _UMKM_MENGHADAPI_PASAR_BEBAS_ASEAN_2015, pada tanggal 1 September 2015 Tea, Romel.2014. Media Sosial: Pengertian, Karakteristik, dan Jenis. Diunduh dari http://www.romelteamedia.com/2014/04/media-sosial-pengertian-karakteristik.html, tanggal 1 September 2015 pada 541

Strategi Jitu Marketing Lewat Instagram. Diunduh dari http://netpreneur.co.id/strategi-jitumarketing-lewat-instagram/#.ve6b6dkqqko, pada tanggal 2 September 2015 Wisesa, Yoga. 2014. Total Pengguna Instagram Kalahkan Twitter. Diunduh dari http://www.trenologi.com/2014121251531/total-pengguna-instagram-kalahkantwitter/, pada tanggal 2 September 2015 Sari, Dita Indah. 2014. Apa yang harus Anda ketahui tentang Masyarakat Ekonomi Asean. Diakses dari http://www.bbc.com/indonesia/berita_indonesia/2014/08/140826_pasar_tenaga_kerja_ aec, pada tanggal 15 Agustus 2015 Tahir, Harry. Media Sosial Dalam Kehidupan manusia. 2013. Dikases dari http://harrytahir2.blogspot.com/2013/04/karya-tulis-ilmiah-media-sosial-dan.html, pada tanggal 5 September 2015. Pratiwi, Listya. 2014. Antara Brand, Selebriti, dan Komunitas Dunia Maya. Diakses dari http://netpreneur.co.id/antara-brand-selebriti-dan-komunitas-duniamaya/#.vc2lo7w97du. (Data Usaha Mikro, Kecil, Menengah (UMKM) dan Usaha Besar (UB) Tahun 2012 2013, http://www.depkop.go.id/index.php?option=com_phocadownload&view=file&id=335:dat a-usaha-mikro-kecil-menengah-umkm-dan-usaha-besar-ub-tahun-2012-2013&itemid=93 542