BAB III ANALISA DAN PEMBAHASAN

dokumen-dokumen yang mirip
BAB IV ANALISA DAN PEMBAHASAN. Apotek Nusa indah merupakan usaha yang bergerak dalam bidang

BAB III ANALISIS SISTEM. dan mengevaluasi permasalahan-permasalahan yang ada sehingga ditemukan

Analisis Sistem Akuntansi Penerimaan Kas Pada Apotek Kimia Farma. Ulfah Maghfirotun K

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. Objek penelitian yang di ambil penulis adalah Apotek Century Jalan

3.2 ANALISIS PROSEDUR YANG SEDANG BERJALAN. bidang kedokteran spesialis anak dimana sistem perhitungan stok obat dan

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. UD. PRIBUMI yang terletak di Jl. Pahlawan No 53, Wonotengah, Purwoasri

BAB III METODE PENELITIAN

1. Hasil wawancara dan kuisioner dengan pihak perusahaan. 1. Bergerak di bidang apakah perusahaan ini?

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

SISTEM AKUNTANSI PELAYANAN PADA PASIEN RAWAT JALAN KLINIK AGUS SALIM

BAB III ANALISIS SISTEM BERJALAN. dimana jenis produk atau obat yang di tawarkan kepada pelanggan berupa barang bebas dan

Praktek Penjualan Obat Generik Pada Dua Apotek di Surabaya

BAB IV ANALISIS SISTEM YANG DIUSULKAN

BAB 3 ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB IV HASIL DAN ANALISIS

BAB III ANALISA SISTEM

BAB III ANALISIS SISTEM

PENERAPAN SISTEM INFORMASI AKUNTANSI PENERIMAAN KAS PADA APOTEK NUR-HIDAYAH PARUNG BERBASIS VISUAL BASIC

Analisis Sistem Akuntansi Penjualan Tunai Pada Apotik Anniri Farma. Nama : Rahimah NPM : Kelas : 3EB22

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah. Apotik Sinar Jaya yang bertempat di ruko Oktoiskandar No.2 Samarinda

BAB IV ANALISIS SISTEM. sistem tersebut sampai menghasilakn suatu informasi.

BAB 3 ANALISIS SISTEM BERJALAN

BAB III ANALISIS SISTEM

ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI BERORIENTASI OBYEK

PENGEMBANGAN SISTEM INFORMASI APOTEK (STUDI KASUS : APOTEK LEUWI SEHAT MAJALENGKA )

BAB IV ANALISA HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB III ANALISIS SISTEM

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

74 LAMPIRAN WAWANCARA

BAB V SIMPULAN DAN SARAN. Setelah melakukan pengamatan dan evaluasi penelusuran atas fungsi penjualan

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG SEDANG BERJALAN

BAB II BAHAN RUJUKAN

eksternal maupun internal perusahaan, disusunlah suatu sistem informasi akuntansi secara manual maupun terkomputerisasi.

BAB IV ANALISIS DATA DAN RANCANGAN PROSEDUR PENGELOLAAN OBAT/ALAT KESEHATAN DI INSTALASI FARMASI RUMAH SAKIT MYRIA PALEMBANG

Perancangan Sistem Informasi

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN

ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI MANAJEMEN PADA BUANA SELULAR INDONESIA

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN

BAB III ANALISA DAN PERMASALAHAN. rumah sakit, balai pengobatan atau klinik, perwakilan pemerintah dan lain-lain.

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB IV PERANCANGAN SISTEM. Perancangan sistem adalah suatu gambaran sketsa sistem atau pengaturan

BAB III ANALISIS SISTEM YANG SEDANG BERJALAN

BAB IV PEMBAHASAN. Evaluasi Penerapan Pengendalian Internal Sistem Informasi Akuntansi. Pembelian pada PT Pondok Pujian Sejahtera

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Karena selama ini di Apotek RSI Cabang Pandaan masih tergolong baru dan masih dalam tahap pengembangan, maka

BAB III ANALISIS SISTEM

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG SEDANG BERJALAN. merupakan perusahaan yang bergerak di bidang supplier handuk dan sprey ke

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. 2.1 Gambaran Umum CV. AWAM ELEKTRONIK. CV. AWAM ELEKTRONIK yang terletak di Jl Raya Babad 230,

Standard Operating Procedure (SOP) Sistem CV. BS. Jl. Lebak Indah No. 22, Surabaya STANDARD OPERATING PROCEDURE PROSEDUR SISTEM PERSEDIAAN

BAB III ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN

BAB III OBJEK PENELITIAN. Pada tanggal 6 Januari 2002 PT Prima Auto Mandiri didirikan di Tebet dengan

BAB IV PERANCANGAN SISTEM

BAB 4 EVALUASI DAN PEMBAHASAN

No. Pernyataan. Tidak. Tidak. Tidak. Tidak

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN. Apotek Newton merupakan salah satu sarana kesehatan yang bertujuan untuk

BAB 3 TATA LAKSANA SISTEM YANG BERJALAN

SISTEM INFORMASI AKUNTANSI PENERIMAAN KAS PADA TM BOOK STORE

BAB 4 ANALISA PROSES BISNIS AWAL

BAB 5 SIMPULAN DAN SARAN. bicarakan sebelumnya. Dari semua bab yang ada, penulis dapat menarik beberapa

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB 6 KESIMPULAN DAN SARAN

BAB III PELAKSANAAN MAGANG

BAB 3 ANALISIS SISTEM BERJALAN

BAB IV PAPARAN DATA DAN PEMBAHASAN HASIL PENELITIAN Latar Belakang Apotek RSI Aisyiyah Cabang Pandaan

BAB 4 PEMBAHASAN 4.1 Penjualan Unsur Pengendalian Internal Pada PT. Tiga Putra Adhi Mandiri

BAB 3 ANALISIS SISTEM BERJALAN. 3.1 Gambaran Umum dan Struktur Organisasi Perusahaan

BAB II HASIL SURVEY. setidaknya lebih dari 6 tahun. Awal mula CV MJS berdiri karena pemilik melihat

BAB III ANALISIS SISTEM

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG SEDANG BERJALAN

SISTEM INFORMASI PENJUALAN TUNAI PADA TOKO RAJA VARIANSI MOTOR

BAB III ANALISA MASALAH

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. I. Implementasi Sistem Informasi atas Pembelian dan Penjualan pada CV.

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. 1 Pendahuluan. 1.1 Latar Belakang Permasalahan

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG SEDANG BERJALAN. Berikut ini adalah data tentang perusahaan PT LION BROTHER.

Jurnal Penelitian SISTEM INFORMASI PENJUALAN OBAT BERBASIS MULTIUSER PADA APOTEK GAJAH KUAT SEMARANG

BAB 3 ANALISIS SISTEM. perusahaan serta akibat yang ditimbulkan masalah tersebut. dimana masih berstatus sewaan dari orang lain.

BAB I PENDAHULUAN. 1-1 Universitas Kristen Maranatha

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN

ANALISIS SISTEM INFORMASI AKUNTANSI PEMBELIAN KREDIT PADA PT INTI ANDALAN NUSANTARA : SISKA INAYATILLAH : 2A214314

ABSTRAK. Universitas Kristen Maranatha

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG SEDANG BERJALAN

SISTEM INFORMASI APOTEK (SIAP)

Aplikasi Apotik X dengan penerapan metode Economic Order Quantity

BAB III OBJEK PENELITIAN

BAB 3 SISTEM YANG SEDANG BERJALAN

ANALISIS SISTEM INFORMASI PERSEDIAAN DAN PENJUALAN OBAT PADA APOTEK CEMARA

BAB IV PEMBAHASAN. IV.1. Evaluasi Efektivitas dan Efisiensi Aktivitas Pembelian, Penyimpanan, dan. Penjualan Barang Dagang pada PT Enggal Perdana

BAB I PENDAHULUAN. dalam proses bisnis pemesanan obat yang semakin berkembang. Saat ini, apotekapotek

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. UD. ROHMAT JAYA yang terletak di Jl. Makam No 1,Balong Dowo, Candi

BAB 3 SISTEM YANG SEDANG BERJALAN

BAB I PENDAHULUAN. ini sangat ketat. Munculnya distributor - distributor ini didukung oleh adanya

Jurnal Ilmiah Universitas Batanghari Jambi Vol.14 No.4 Tahun 2014

BAB IV AUDIT OPERASIONAL ATAS FUNGSI PENJUALAN DAN PENERIMAAN KAS PADA PT KURNIA MULIA CITRA LESTARI IV. 1. PERENCANAAN DAN PENGENDALIAN AUDIT

BAB IV ANALISIS SISTEM YANG SEDANG BERJALAN. jelas bagaimana cara kerja sistem tersebut dan masalah apa sedang yang dihadapi

BAB IV PERANCANGAN SISTEM INFORMASI AKUNTANSI LAPORAN KEUANGAN ARUS KAS

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN. mekanikal, peralatan elektrikal, peralatan keselamatan kerja.

BAB IV ANALISIS SISTEM YANG SEDANG BERJALAN. dilakukan berdasarkan urutan kejadian yang ada dan fungsi pada sub bagian, dari

BAB II HASIL SURVEY. 2.1 Gambaran Umum Koperasi Surya Mandiri. Koperasi Surya Mandiri memiliki tujuan mensejahterakan para

LAMPIRAN 1 STRUKTUR ORGANISASI RSUP DR HASAN SADIKIN BANDUNG

Transkripsi:

15 BAB III ANALISA DAN PEMBAHASAN 3.1 Sejarah Singkat Berdirinya Apotek Apotek medicine shoppe merupakan usaha yang bergerak dalam bidang pelayanan masyarakat. Apotek ini berdiri pada tanggal 14 Desember 2005 yang beralamat di Jl. Tebet Timur Dalam Raya No. 61 Jakarta Selatan. Mengingat usianya yang masih muda apotek ini hanya mempunyai 8 orang karyawan dan banyak karyawan yang mempunyai tugas rangkap misalnya kasir merangkap penjualan dan pembayaran, pimpinanan perusahaan merangkap pembelian dan lain-lain. 3.2 Struktur Organisasi dan Fungsi Struktur Organisasi adalah susunan hubungan antara atasan dengan para staff dan aktivitas satu sama lain serta terhadap ke seluruh pertanggung jawaban, wewenang melalui tujuan perusahaan pada pencapaian sasarannya, untuk itu struktur pengorganisasian tiap-tiap organisasi atau perusahaan dibuat agar tujuan yang telah ditetapkan dapat tercapai dengan memperjelas tugas dan tanggung jawab dari masing-masing bagian yang terkait, maka diperlukan bagian organisasi. Bagan organisasi adalah suatu gambaran dari struktur organisasi yang menunjukkan satuan-satuan organisasi. Berikut ini bagan struktur organisasi dari Apotek The Medicine Shoppe. 15

16 Pimpinan Apoteker Administrasi Ass. Apoteker Juru Resep Kasir Bag. Pelayanan Obat Dalam struktur diatas dijelaskan adanya pembagian tugas dan tanggung jawab secara bertingkat adalah sebagai berikut : a. Pimpinan dalam hal ini orang yang mempunyai Apotek yang memberikan perlindungan baik secara hukum maupun secara teknik. b. Apoteker bertugas sebagai penanggung jawab segala hal yang berhubungan dengan obat-obatan dan segala kegiatan apotek. c. Asisten Apoteker bertugas menarik obat-obatan yang melalui resep dan penanggung jawab yang berhubungan dengan obat. d. Juru resep bekerja membantu asisten apoteker meracik obat-obat dan mencatat daftar obat yang telah habis. e. Administrasi bertugas mengolah seluruh kegiatan manajemen di apotek dan membuat laporan penjualan bulanan dan juga laporan keuangan. f. Kasir bertugas melayani pembaran dari pembeli pasien dan juga melayani pembeli dari luar. g. Bagian pelayanan obat bertugas memberi pelayanan kepada pembeli dan membuat laporan penjualan harian. 3.3 Analisa Sistem Yang Sedang Berjalan Sistem yang berjalan pada Apotek The Medicine Shoppe adalah sebagai berikut : 1. Bagian persediaan obat mengambil dokumen kartu persediaan obat, kemudian mengecek obat yang habis.

17 2. persediaan obat yang sudah dicek disimpan oleh bagian persediaan obat setelah itu dibuatkan daftar obat yagn habis oleh bagian persediaan obat. 3. Buat daftar obat yang lalu dibuat kartu persediaan obat dan daftar obat yang juga dibuatkan PO (Purchase Order) sebanyak 2 lembar. 4. Dimana lembar PO yang 1 dan yang 2 diserahkan oleh bagian supplier. 5. Oleh supplier setelah menerima lembar PO1 dan lembar PO2 kemudian dibuatkan proses permohonan. Dimana PO yang ke2 diasimpan sedangkan PO1 diserahkan kembali kepada bagian persediaan obat. Disamping hal tersebut bagian supplier juga membuat faktur sebanyak 2 lembar, dimana faktur yang ke2 disimpan dan faktur yang1 diserahkan kepada persediaan obat begitu juga daftar obat baru yang oleh bagian supplier. 6. Oleh bagian persediaan obat setelah menerima PO1 dan faktur 1, beserta daftar obat yang daftar obat yang baru tersebut oleh bagian persediaan obat. Kemudian mengecek daftar obat yang dan buat laporan daftar obat yang. 7. Sedangkan PO1 dan faktur 1 oleh bagian persediaan obat dibuatkan laporan sebanyak 2 lembar. 8. Dimana PO1 dan faktur 1 beserta laporan 1 dibuatkan arsip (disimpan) sedangkan laporan yang ke2 diserahkan kepada pimpinan. 9. Oleh pimpinan laporan tersebut diperiksa dan ditandatangani kemudian disimpan (diarsipkan). 3.4 Masalah Yang Dihadapi Bagian setiap kegiatan usaha apapun, didalam mewujudkan tujuan tentu akan menghadapi atau menemui masalah. Pada Apotek The Medicine Shoppe masalah yang dihadapi berkaitan dengan pengelolaan data persediaan obat untuk itu diperlukan persediaan obat karena untuk mempertahankan

18 stabilitas operasional, menghindari resiko keterlambatan barang yang diperlukan, dan memberikan pelayanan kepada pelanggan dengan baik. Lebih jelasnya yang dihadapi Apotek The Medicine Shoppe adalah : 1. Lambatnya pelayanan kepada konsumen karena harus mengecek obat yang dibutuhkan oleh konsumen dengan melihat daftar kartu persediaan obat. 2. Sering terjadi kerangkapan data yang ada pada kartu persediaan sehingga harus kembali dicek oleh bagian persediaan obat yang mana dibutuhkan waktu yang cukup yang akan merugikan Apotek itu sendiri.

19 3.4.1 Flow Of Document (FOD) Yang Berjalan Bagian Supplier Supplier Cek Obat Laporan 1 yang habis buat daftar obat yang Persediaan Obat Proses Permohonan Faktur 2 Faktur Cek daftar obat yang dan buat laporan Laporan

20 3.5 Sistem Yang Diusulkan Dalam sistem yang penulis usulkan terdapat beberapa perbedaan yang mendasar dibandingkan dengan sistem yang sedang berlangsung, perbedaannya yaitu pada pemakaian sistem komputer dalam mengelola data baik pada bagian administrasi, maupun pada bagian persediaan barang. Tujuan dari sistem yang diusulkan yaitu antara lain : 1. Meningkatkan efesiensi kerja dalam menghasilkan informasi mengenai persediaan obat secara tepat. 2. Mengatasi masalah saat perhitungan terhadap stock obat dan mencegah penumpukan pekerjaan-pekerjaan yang ada sehingga tak terjadi keterlambatan dalam pemrosesan data. 3. Meningkatkan pemakai komputer yang ada dengan menggunakan visual basic 6.0. 4. Laporan yang dihasilkan dapat digunakan sebagai bahan pertimbangan dalam penyediaan obat.

21 3.5.1 Flow Of Document (FOD) Yang Diusulkan Bagian Supplier Supplier Cek Obat Laporan 1 yang habis Buat daftar obat yang Persediaan Obat Proses Permohonan Faktur 2 Faktur Cek daftar obat yang dan buat laporan Laporan