SISREKMED (SISTEM INFORMASI REKAM MEDIS)

dokumen-dokumen yang mirip
BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI

4.11 Navigation diagram Navigation diagram Mencatat Jenis Penyakit

MANUAL BOOK APLIKASI COMPLETE MEDICAL SOFTWARE MANAGEMENT (CMSM) MODUL REKAM MEDIS

Prosedur Penggunaan Sistem

SISTEM PENGOLAHAN DATA RAWAT INAP DI RSUP Dr. SOERADJI TIRTONEGORO KLATEN BERBASIS MULTIUSER

BAB IV HASIL DAN UJICOBA

PANDUAN MENJALANKAN PROGRAM

BAB V PENGUJIAN DAN IMPLEMENTASI SISTEM. Pengujian sistem dimaksudkan untuk menguji semua element element

Sistem Informasi Pengadaan ATK ( Alat Tulis Kantor )

BAB V PENGUJIAN SISTEM DAN IMPLEMENTASI. komponen sistem yang diimplementasikan dan mengetahui kelemahan dari

URAIAN TUGAS INSTALASI REKAM MEDIK

MANUAL BOOK APLIKASI COMPLETE MEDICAL SOFTWARE MANAGEMENT (CMSM) MODUL REGISTRASI.

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. menghasilkan informasi-informasi yang sesuai dengan kebutuhan administrasi

JENIS FORMULIR REKAM MEDIS

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PEMBAHASAN. Pembuatan Aplikasi Peminjaman dan Pengembalian Buku Pada Perpustakaan SLTP Negeri 1

BAB V IMPLEMENTASI DAN PEMBAHASAN. terbagi menjadi dua, yaitu perangkat keras dan perangkat lunak.

GLOBAL HEALTH SCIENCE, Volume 2 Issue 2, Juni 2017 ISSN

BAB V PENGUJIAN DAN IMPLEMENTASI SISTEM. Pengujian merupakan bagian yang penting dalam siklus pembangunan

BAB V IMPLEMENTASI DAN PEMBAHASAN. menggunakan Aplikasi Pengelolaan Data Anak Tuna Grahita yaitu:

BAB IV HASIL DAN UJICOBA

MODUL IGD (INSTALASI GAWAT DARURAT)

SOFTWARE REKAM MEDIK RUMAH SAKIT (REGRISTRASI, BILLING, REKAM MEDIK, RAWAT INAP, RAWAT JALAN, PRESENSI, PENGGAJIAN, APOTIK, INVENTARIS)

Cara kerja sistem aplikasi Sistem Pakar Troubleshooting Kerusakan Monitor untuk menemukan kerusakan terhadap permasalahan yang terjadi.

BAB IV IMPLEMENTASI. dan perangkat lunak adalah sebagai berikut.

User Manual. Aplikasi SIMARS(e-Hospital Solution) (Untuk Diagnosa Pasien)

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

3.2 Gambaran Umum SIMPUS di Puskesmas Cimahi Utara. Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi semakin pesat pada

BAB V IMPLEMENTASI DAN PEMBAHASAN. dibutuhkan Hardware dan software untuk menggunakan program Sistem Informasi

BAB IV HASIL DAN UJI COBA. digunakan untuk memperjelas tentang tampilan-tampilan yang ada pada aplikasi sistem

INFOKES, VOL. 3 NO. 3 November 2013 ISSN :

4. Pilih direktori tempat penyimpanan lalu klik Lanjut. A. INSTALLASI SOFTWARE 1. Masukkan CD Program ke dalam CD ROM

BAB V IMPLEMENTASI DAN PEMBAHASAN. perpustakaan SMA N 14 Surabaya dibutuhkan: 1. Sistem Operasi Microsoft Windows XP Profesional

Daftar Isi. A. Pendahuluan B. Operasional Sistem Halaman Login Menu Dashboard Menu Data Kemiskinan... 3

MANUAL BOOK APLIKASI COMPLETE MEDICAL SOFTWARE MANAGEMENT (CMSM)

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB V IMPLEMENTASI DAN PEMBAHASAN. a. Hardware dengan spesifikasi minimal sebagai berikut: b. Software dengan spesifikasi sebagai berikut:

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI SISTEM. dari sistem terdiri dari kebutuhan perangkat keras (hardware) dan perangkat lunak

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB 1 PENDAHULUAN. lembaga kesehatan pemerintah yang memberikan jasa pelayanan kesehatan

1. BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

CARA MENJALANKAN PROGRAM

BAB V IMPLEMENTASI DAN PEMBAHASAN. perpustakaan MTs. An Nuriyah Gresik dibutuhkan : 1. Sistem Operasi Microsoft Windows XP Profesional

BAB IV IMPLEMENTASI DAN TESTING

Aplikasi Pengelolaan Pesanan Cetak Digital Printing

Tugas Praktik Pengelolaan Sistem Rekam Medis V Semester Ganjil Tahun Akademik 2009/2010

INFOKES, VOL. 3 NO. 3 November 2013 ISSN :

BAB V HASIL DAN PEMBAHASAN

Berikut ini adalah petunjuk pemakaian aplikasi sistem basis data. Petunjuk berikut ini disertai dengan tampilan layar. Keterangan selengkapnya

SOFTWARE REKAM MEDIS DOKTER PRAKTEK

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. telah dibuat pada tahap tiga. Adapun kebutuhan software (perangkat lunak) dan

BAB V IMPLEMENTASI DAN PEMBAHASAN

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah pertama Kedua

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

untuk dioperasikan. Dalam implementasi Aplikasi Pengolahan Data Perpustakaan SMP N 24

BAB V IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB V IMPLEMENTASI SISTEM

MANUAL BOOK APLIKASI COMPLETE MEDICAL SOFTWARE MANAGEMENT (CMSM) MODUL APOTEK

LANGKAH-LANGKAH MENJALANKAN PROGRAM

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

4.2.2 Perancangan Input dan Output

Bab IV. HASIL DAN ANALISIS

Prosedur di Bagian Rekam Medis Standar Operasional Prosedur (SOP) Pengertian Standar Operasional Prosedur (SOP)

Pengantar. 1. Data diri Guru/Staf lengkap beserta NUPTK, dan Nomor Anggota 2. Status Aktif/Non Aktif. b. Kategori Pelajar/Peserta Didik

Sistem Informasi Pendistribusian Penjualan Velg

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI SISTEM. penyelesaian produksi dengan menggunakan metode Earliest Due Date (EDD) ini

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

TINJAUAN PELAKSANAAN PROSEDUR PEMINJAMAN DOKUMEN REKAM MEDIS DI UNIT FILING RUMAH SAKIT UMUM DAERAH PANDAN ARANG BOYOLALI TAHUN 2012

Standar Operasional Prosedur (SOP)

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB V IMPLEMENTASI DAN PEMBAHASAN. pada SMA Negeri 15 Surabaya. Penjelasan yang diberikan yaitu mengenai

BAB V PENUTUP. 1) Implementasi Solusi Di Instalasi Rekam Medis Rumah Sakit. Pusat TNI-AU dr. S. Hardjolukito Yogyakarta

SOFTWARE REKAM MEDIS DOKTER PRAKTEK

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI SISTEM

Halaman ini merupakan halaman awal saat pengguna membuka web. Pada halaman

PROSEDUR MENJALANKAN APLIKASI

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. Untuk dapat menjalankan aplikasi ini, perlu disediakan perangkat yang

BAB V TESTING DAN IMPLEMENTASI SISTEM

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. mempersiapkan kebutuhan system (baik hardware maupun software), persiapan

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB III ANALISIS PERANCANGAN SISTEM

BAB 2 3. TINJAUAN PUSTAKA

Daftar Isi 1. PENDAHULUAN PENGGUNA APLIKASI SITEMAP ALUR PROSES MENU APLIKASI... 19

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. Surabaya. Berkembang dari APIKES PENA HUSADA SURABAYA, yaitu

MANUAL BOOK APLIKASI COMPLETE MEDICAL SOFTWARE MANAGEMENT (CMSM) MODUL RAWAT JALAN

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

Nama : Totok Suprawoto NIM : Program : Sistem Informasi

idoctor - Software untuk membantu Dokter Praktek berbasis Cloud USER MANUAL idoctor / Software Dokter Praktek

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB I PENDAHULUAN. Administrasi menurut Hendi Haryadi dalam bukunya Administrasi

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB V IMPLEMENTASI DAN PEMBAHASAN. 1. PC dengan Processor minimal 1800 MHz. sistem ini yaitu Windows 2000 atau XP, Microsoft Visual Basic.

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. Rekam Medis pada Rumah Sakit Mata Masyarakat Surabaya.

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI

BAB III PEMBAHASAN. penyewaan film berupa DVD asli (original) dan blu-ray. Rental Bioskop Rumah ini

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. mengapa dan bagaimana pelayanan yang diberikan kepada pasien selama

Transkripsi:

SISREKMED (SISTEM INFORMASI REKAM MEDIS) Pencipta : Tominanto, S.Kom., M.Cs Warsi Maryati, A.Md.RMIK., S.K.M. APIKES CITRA MEDIKA SURAKARTA TAHUN 2014 i

ii

USER MANUAL SISREKMED SISREKMED merupakan singkatan dari Sitem Informasi Rekam Medis adalah sebuah program komputer atau software yang digunakan untuk simulasi praktikum sistem rekam elekronik di Laboratorium Rekam Medis APIKES Citra Medika Surakarta. SISREKMED ini dibangun dengan perangkat lunak bahasa pemrograman Microsoft Visual Foxpro 9.0 dan Database MySQL. Sistem operasi (operating system) minimum untuk menjalankan program ini Microsoft Windows XP. Petujuk pengoperasian program SISREKMED ini adalah sebagai berikut : 1. Pengaktifan Program Pengaktifan program dimulai dengan menghidupkan komputer, tunggu sampai proses booting selesai dengan munculnya tampilan desktop windows. Setelah itu klik dua kali sirm.exe, tunggu beberapa saat kemudian akan tampil menu sebagai berikut: Gambar 1. Menu Utama Sistem Informasi Rekam Medis 1

Untuk mengoperasikan program ini, klik file pilih Masuk. Masukan user name dan password dengan benar lalu klik tombol Masuk, seperti gambar berikut : Gambar 2. Form Log In Masukkan user name (admin) dan password (admin) maka akan tampilan form menu utama menjadi aktif. Form menu utama terdiri dari 5 menu yaitu : File, Master, Transaksi, Laporan, dan Cari Data. 2. Menu File Menu File terdapat sub menu yaitu : Masuk dan Keluar. Gambar 3. Menu File 2

3. Menu Master Menu master terdapat 6 sub menu yaitu : Master Pasien, Master Dokter, Master Poliklinik, Master Bangsal, Master Diagnosis, Master Tindakan, dan Master Wilayah. a) Master Pasien Gambar 4. Menu Master Menjalankan form master pasien, pilih master data kemudian pilih salah satu sub menu pasien maka akan tampil seperti gambar berikut: Gambar 5. Master Pasien 3

Tombol Pasien Baru berfungsi untuk mengosongkan form dan siap diisi data kembali dan secara otomatis akan menambah ke nomor rekam medik yang belum dipakai, setelah selesai pilih tombol Simpan untuk menyimpan data pasien baru yang telah dimasukkan, untuk tombol Batal berfungsi untuk membatalkan penyimpanan. Untuk mengubah data yang telah dimasukkan dengan mengarahkan pointer ke nomor rekam medik pada grid kemudian pilih Ubah maka data akan tampil pada form, setelah diubah klik Simpan kembali. Jika ingin mencetak kartu pasien, maka pilih Cetak. Pencarian berfungsi untuk mencari identitas pasien berdasarkan nama pasien, ketikkan nama pada teks setelah itu pilih cari, jika ditemukan maka data pasien akan tampil, untuk membatalkan pilih Refresh dan untuk kembali ke menu utama pilih Selesai. b) Master Dokter Untuk menjalankan Master Dokter, pilih master kemudian pilih sub menu master dokter maka akan tampil seperti gambar berikut : Gambar 6. Master Dokter 4

Tombol Dokter Baru berfungsi untuk mengosongkan form dan siap diisi data kembali dan secara otomatis akan menambah ke kode dokter yang belum dipakai, setelah selesai pilih tombol Simpan untuk menyimpan data pasien baru yang telah dimasukkan, untuk tombol Batal berfungsi untuk membatalkan penyimpanan ketika form sudah diisi. Mengubah data yang telah dimasukkan dengan mengarahkan pointer ke kode dokter pada grid kemudian pilih Ubah maka data akan tampil pada form, setelah diubah klik Simpan kembali. Pencarian berfungsi untuk mencari data dokter berdasarkan nama dokter, ketikkan nama pada teks setelah itu pilih cari, jika ditemukan maka data dokter akan tampil, untuk membatalkan atau melakukan pencarian nama yang lain pilih Refresh dan untuk kembali ke menu utama pilih Selesai. c) Master Poliklinik Untuk menjalankan Master Poliklinik, pilih master kemudian pilih sub menu Master Poliklinik maka akan tampil seperti gambar. Gambar 7. Master Poliklinik 5

Tombol Poliklinik berfungsi untuk mengosongkan form dan siap diisi data kembali. Setelah selesai pengisian, pilih tombol Simpan untuk menyimpan data poliklinik baru yang telah dimasukkan, untuk tombol Batal berfungsi untuk membatalkan penyimpanan ketika form sudah diisi. Mengubah data yang telah dimasukkan dengan mengarahkan pointer ke kode poliklinik pada grid kemudian pilih Ubah maka data akan tampil pada form, setelah diubah klik Simpan kembali. Pencarian berfungsi untuk mencari data poliklinik berdasarkan nama poliklinik, ketikkan nama pada teks setelah itu pilih cari, jika ditemukan maka data poliklinik akan tampil, untuk membatalkan atau melakukan pencarian nama yang lain pilih Refresh dan untuk kembali ke menu utama pilih Selesai. d) Master Bangsal Untuk menjalankan Master Bangsal, pilih master kemudian pilih sub menu Master Bangsal maka akan tampil seperti gambar. Gambar 8. Master Bangsal 6

Tombol Bangsal berfungsi untuk mengosongkan form dan siap diisi data kembali. Setelah selesai pengisian, pilih tombol Simpan untuk menyimpan data bangsal baru yang telah dimasukkan, untuk tombol Batal berfungsi untuk membatalkan penyimpanan ketika form sudah diisi. Mengubah data yang telah dimasukkan dengan mengarahkan pointer ke kode bangsal pada grid kemudian pilih Ubah maka data akan tampil pada form, setelah diubah klik Simpan kembali. Pencarian berfungsi untuk mencari data bangsal berdasarkan nama bangsal, ketikkan nama pada teks setelah itu pilih cari, jika ditemukan maka data bangsal akan tampil, untuk membatalkan atau melakukan pencarian nama yang lain pilih Refresh dan untuk kembali ke menu utama pilih Selesai. e) Master Diagnosis Untuk menjalankan Master Diagnosis, pilih master kemudian pilih sub menu Master Diagnosis maka akan tampil seperti gambar. Gambar 9. Master Diagnosis 7

Tombol Diagnosis berfungsi untuk mengosongkan form dan siap diisi data kembali. Setelah selesai pengisian, pilih tombol Simpan untuk menyimpan data diagnosis baru yang telah dimasukkan, untuk tombol Batal berfungsi untuk membatalkan penyimpanan ketika form sudah diisi. Mengubah data yang telah dimasukkan dengan mengarahkan pointer ke kode ICD-10 pada grid kemudian pilih Ubah maka data akan tampil pada form, setelah diubah klik Simpan kembali. Pencarian berfungsi untuk mencari data diagnosis berdasarkan nama diagnosis, ketikkan nama pada teks setelah itu pilih cari, jika ditemukan maka data diagnosis akan tampil, untuk membatalkan atau melakukan pencarian nama yang lain pilih Refresh dan untuk kembali ke menu utama pilih Selesai. f) Master Tindakan Untuk menjalankan Master Tindakan, pilih master kemudian pilih sub menu Master Tindakan maka akan tampil seperti gambar. Gambar 10. Master Tindakan 8

Tombol Tindakan berfungsi untuk mengosongkan form dan siap diisi data kembali. Setelah selesai pengisian, pilih tombol Simpan untuk menyimpan data tindakan baru yang telah dimasukkan, untuk tombol Batal berfungsi untuk membatalkan penyimpanan ketika form sudah diisi. Mengubah data yang telah dimasukkan dengan mengarahkan pointer ke kode ICD-9-CM pada grid kemudian pilih Ubah maka data akan tampil pada form, setelah diubah klik Simpan kembali. Pencarian berfungsi untuk mencari data tindakan berdasarkan nama tindakan, ketikkan nama pada teks setelah itu pilih cari, jika ditemukan maka data tindakan akan tampil, untuk membatalkan atau melakukan pencarian nama yang lain pilih Refresh dan untuk kembali ke menu utama pilih Selesai. g) Master Wilayah Untuk menjalankan Master Wilayah, pilih master kemudian pilih sub menu Master Wilayah maka akan tampil seperti gambar. Gambar 11. Master Wilayah 9

Tombol Wilayah berfungsi untuk mengosongkan form dan siap diisi data kembali. Setelah selesai pengisian, pilih tombol Simpan untuk menyimpan data wilayah baru yang telah dimasukkan, untuk tombol Batal berfungsi untuk membatalkan penyimpanan ketika form sudah diisi. Mengubah data yang telah dimasukkan dengan mengarahkan pointer ke kode wilayah pada grid kemudian pilih Ubah maka data akan tampil pada form, setelah diubah klik Simpan kembali. Pencarian berfungsi untuk mencari data wilayah berdasarkan nama wilayah, ketikkan nama pada teks setelah itu pilih cari, jika ditemukan maka data wilayah akan tampil, untuk membatalkan atau melakukan pencarian nama yang lain pilih Refresh dan untuk kembali ke menu utama pilih Selesai. 4. Menu Transaksi Menu transaksi terdiri dari tujuh sub menu yaitu sub menu rawat jalan, rawat darurat, rawat inap, coding & index, SHRI, Assembling dan Filing. Tampilan menu transaksi adalah sebagai berikut: Gambar 12. Menu Transaksi 10

Berikut ini adalah tampilan form transaksi pendaftaran rawat jalan : Gambar 13. Menu Transaksi Pendaftaran Pasien Rawat Jalan Tombol Daftar berfungsi untuk mengosongkan form dan siap diisi data pendaftaran pasien rawat jalan. Setelah selesai pengisian, pilih tombol Simpan untuk menyimpan data pendaftaran yang telah dimasukkan, untuk tombol Batal berfungsi untuk membatalkan penyimpanan ketika form sudah diisi. Mengubah data yang telah dimasukkan dengan mengarahkan pointer ke kode transaksi pada grid kemudian pilih Ubah maka data akan tampil pada form, setelah diubah klik Simpan kembali. Pencarian berfungsi untuk mencari data pendaftaran rawat jalan berdasarkan nama pasien, ketikkan nama pada teks setelah itu pilih cari, jika ditemukan maka data pasien rawat jalan akan tampil, untuk membatalkan atau melakukan pencarian nama yang lain pilih Refresh 11

dan untuk kembali ke menu utama pilih Selesai. Sedangkan tombol Cetak digunakan untuk menampilkan form Cetak Kartu Pasien. Berikut ini adalah form transaksi pendaftaran rawat darurat : Gambar 14. Menu Transaksi Pendaftaran Pasien Rawat Darurat Tombol Daftar berfungsi untuk mengosongkan form dan siap diisi data pendaftaran pasien rawat darurat. Setelah selesai pengisian, pilih tombol Simpan untuk menyimpan data pendaftaran yang telah dimasukkan, untuk tombol Batal berfungsi untuk membatalkan penyimpanan ketika form sudah diisi. Mengubah data yang telah dimasukkan dengan mengarahkan pointer ke kode transaksi pada grid kemudian pilih Ubah maka data akan tampil pada form, setelah diubah klik Simpan kembali. Pencarian berfungsi untuk mencari data pendaftaran rawat darurat berdasarkan nama pasien, ketikkan nama pada teks setelah itu pilih cari, jika ditemukan maka data pasien rawat darurat akan tampil, untuk 12

membatalkan atau melakukan pencarian nama yang lain pilih Refresh dan untuk kembali ke menu utama pilih Selesai. Sedangkan tombol Cetak digunakan untuk menampilkan form Cetak Kartu Pasien. Berikut ini adalah form transaksi pendaftaran pasien rawat inap : Gambar 15. Menu Transaksi Pendaftaran Pasien Rawat Inap Tombol Daftar berfungsi untuk mengosongkan form dan siap diisi data pendaftaran pasien rawat inap. Setelah selesai pengisian, pilih tombol Simpan untuk menyimpan data pendaftaran yang telah dimasukkan, untuk tombol Batal berfungsi untuk membatalkan penyimpanan ketika form sudah diisi. Mengubah data yang telah dimasukkan dengan mengarahkan pointer ke kode transaksi pada grid kemudian pilih Ubah maka data akan tampil pada form, setelah diubah klik Simpan kembali. Pencarian berfungsi untuk mencari data pendaftaran rawat inap berdasarkan nama pasien, ketikkan nama pada teks setelah itu pilih cari, 13

jika ditemukan maka data pasien rawat inap akan tampil, untuk membatalkan atau melakukan pencarian nama yang lain pilih Refresh dan untuk kembali ke menu utama pilih Selesai. Sedangkan tombol Cetak digunakan untuk menampilkan form Cetak Kartu Pasien. Berikut ini adalah form transaksi rawat inap untuk pasien pindah bangsal: Gambar 16. Menu Transaksi Pendaftaran Pasien Rawat Inap Pindah Tombol Pasien Pindah berfungsi untuk mengosongkan form dan siap diisi data pasien rawat inap pindah. Setelah selesai pengisian, pilih tombol Simpan untuk menyimpan data pendaftaran yang telah dimasukkan, untuk tombol Batal berfungsi untuk membatalkan penyimpanan ketika form sudah diisi. Mengubah data yang telah dimasukkan dengan mengarahkan pointer ke kode transaksi pada grid kemudian pilih Ubah maka data akan tampil pada form, setelah diubah klik Simpan kembali. 14

Pencarian berfungsi untuk mencari data pendaftaran rawat inap pindah berdasarkan nama pasien, ketikkan nama pada teks setelah itu pilih cari, jika ditemukan maka data pasien rawat inap yang pindah akan tampil, untuk membatalkan atau melakukan pencarian nama yang lain pilih Refresh dan untuk kembali ke menu utama pilih Selesai. Berikut ini adalah form transaksi pasien rawat inap keluar : Gambar 17. Menu Transaksi Pendaftaran Pasien Rawat Inap Keluar Tombol Pasien Keluar berfungsi untuk mengosongkan form dan siap diisi data pendaftaran pasien rawat inap yang telah selesai mendapatkan pelayanan kesehatan (pasien pulang). Setelah selesai pengisian, pilih tombol Simpan untuk menyimpan data pendaftaran yang telah dimasukkan, untuk tombol Batal berfungsi untuk membatalkan penyimpanan ketika form sudah diisi. Mengubah data yang telah dimasukkan dengan mengarahkan pointer ke kode transaksi pada 15

grid kemudian pilih Ubah maka data akan tampil pada form, setelah diubah klik Simpan kembali. Pencarian berfungsi untuk mencari data pendaftaran rawat inap keluar berdasarkan nama pasien, ketikkan nama pada teks setelah itu pilih cari, jika ditemukan maka data pasien rawat inap keluar akan tampil, untuk membatalkan atau melakukan pencarian nama yang lain pilih Refresh dan untuk kembali ke menu utama pilih Selesai. Berikut ini adalah form transaksi coding dan indexing rawat jalan : Gambar 18. Menu Transaksi Coding dan Indexing Pasien Rawat Jalan Tombol Index Baru berfungsi untuk mengosongkan form dan siap diisi data index rawat jalan. Setelah selesai pengisian, pilih tombol Simpan untuk menyimpan data index yang telah dimasukkan, untuk tombol Batal berfungsi untuk membatalkan penyimpanan ketika form sudah diisi. Mengubah data yang telah dimasukkan dengan mengarahkan pointer ke kode transaksi pada grid kemudian pilih Ubah maka data akan tampil pada form, setelah diubah klik Simpan kembali. 16

Pencarian berfungsi untuk mencari data index rawat jalan berdasarkan nama pasien, ketikkan nama pada teks setelah itu pilih cari, jika ditemukan maka data index rawat jalan akan tampil, untuk membatalkan atau melakukan pencarian nama yang lain pilih Refresh dan untuk kembali ke menu utama pilih Selesai. Berikut ini adalah form transaksi coding dan indexing rawat inap : Gambar 19. Menu Transaksi Coding dan Indexing Pasien Rawat Inap Tombol Index Baru berfungsi untuk mengosongkan form dan siap diisi data index rawat inap. Setelah selesai pengisian, pilih tombol Simpan untuk menyimpan data index yang telah dimasukkan, untuk tombol Batal berfungsi untuk membatalkan penyimpanan ketika form sudah diisi. Mengubah data yang telah dimasukkan dengan mengarahkan pointer ke kode transaksi pada grid kemudian pilih Ubah maka data akan tampil pada form, setelah diubah klik Simpan kembali. 17

Pencarian berfungsi untuk mencari data index rawat inap berdasarkan nama pasien, ketikkan nama pada teks setelah itu pilih cari, jika ditemukan maka data index rawat inap akan tampil, untuk membatalkan atau melakukan pencarian nama yang lain pilih Refresh dan untuk kembali ke menu utama pilih Selesai. Berikut ini adalah form transaksi sensus harian rawat inap : Gambar 20. Menu Transaksi Sensus Harian Rawat Inap Tombol Sensus Baru berfungsi untuk mengosongkan form dan siap diisi data sensus harian rawat inap. Sebelum mengetikkan tombol Sensus Baru terlebih dahulu isi tanggal sensus kemudian secara otomatis akan muncul data sensus. Setelah itu, pilih tombol Simpan untuk menyimpan data sensus, untuk tombol Batal berfungsi untuk membatalkan penyimpanan. Untuk menghapus data sensus klik tombol Hapus. Tombol Cetak digunakan untuk mencetak grafik Barber Johnson dan untuk kembali ke menu utama pilih Selesai. 18

Berikut ini adalah tampilan form transaksi analisis kuantitatif dokumen rekam medis : Gambar 21. Menu Transaksi Analisis Kuantitatif Dokumen Rekam Medis Tombol Baru berfungsi untuk mengosongkan form dan siap diisi data analisis kuantitatif dokumen rekam medis. Setelah selesai pengisian, pilih tombol Simpan untuk menyimpan data analisis yang telah dimasukkan, untuk tombol Batal berfungsi untuk membatalkan penyimpanan ketika form sudah diisi. Mengubah data yang telah dimasukkan dengan mengarahkan pointer ke kode transaksi pada grid kemudian pilih Ubah maka data akan tampil pada form, setelah diubah klik Simpan kembali. Analisis dilakukan berdasarkan empat review yaitu identifikasi, autentifikasi, pencatatan dan pelaporan. Setelah semua data diisi maka 19

secara otomatis akan muncul kesimpulan analisis. Untuk kembali ke menu utama pilih Selesai. Berikut ini adalah tampilan form transaksi filing dokumen rekam medis : Gambar 22. Menu Transaksi Filing Dokumen Rekam Medis Tombol Pinjam digunakan untuk menyimpan data dokumen rekam medis yang dipinjam baik untuk kepentingan pelayanan, pendidikan, penelitian maupun audit medis. Tombol Kembali digunakan untuk menyimpan data dokumen rekam medis yang telah selesai dipinjam. Tombol Retensi digunakan untuk menyimpan data dokumen rekam medis yang dipindahkan ke rak inaktif. Tombol Musnah digunakan untuk menyimpan data dokumen rekam medis yang telah dimusnahkan. Tombol Batal digunakan untuk membatalkan transaksi. Untuk kembali ke menu utama klik tombol Selesai. 20

5. Menu Laporan Menu laporan terdiri dari beberapa sub menu yaitu menu laporan master, laporan rawat jalan, laporan rawat inap, laporan index rawat jalan, laporan index rawat inap, laporan assembling, laporan filing, laporan SHRI, Resume dan kartu pasien. Tampilan menu laporan yaitu sebagai berikut : Gambar 23. Menu Laporan a) Laporan Master Cara menampilkan form laporan master yaitu pilih menu Laporan pada menu utama, setelah itu pilih laporan master maka akan muncul seperti pada gambar berikut ini : 21

Gambar 24. Laporan Data Master Laporan master terdiri dari laporan master pasien, master dokter, master poliklinik, master bangsal, master diagnosis, master tindakan, master kelurahan, master kecamatan dan master wilayah. Tombol Print digunakan bila laporan data pasien akan dicetak di kertas, tombol Preview digunakan untuk menampilkan laporan data pasien dan apabila ingin kembali ke menu utama pilih tombol Selesai. dipreview Berikut ini adalah tampilan laporan master pasien ketika : Gambar 25. Laporan Data Master Pasien b) Laporan Rawat Jalan Cara menampilkan form laporan rawat jalan yaitu pilih menu Laporan pada menu utama. Setelah itu pilih laporan rawat jalan maka akan muncul form laporan rawat jalan seperti pada gambar berikut ini : 22

Gambar 26. Laporan Pasien Rawat Jalan c) Laporan Rawat Inap Cara menampilkan form laporan rawat inap yaitu pilih menu laporan pada menu utama. Setelah itu pilih laporan rawat inap maka akan muncul form laporan rawat inap seperti pada gambar berikut ini: Gambar 27. Laporan Pasien Rawat Inap 23

d) Laporan Indeks Rawat Jalan Cara menampilkan form laporan indeks rawat jalan yaitu pilih menu laporan pada menu utama. Setelah itu pilih laporan indeks rawat jalan maka akan muncul form laporan indeks rawat jalan seperti pada gambar berikut ini. Gambar 28. Laporan Indeks Pasien Rawat Jalan e) Laporan Indeks Rawat Inap Cara menampilkan form laporan indeks rawat inap yaitu pilih menu laporan pada menu utama. Setelah itu pilih laporan indeks rawat inap maka akan muncul form laporan indeks rawat inap seperti pada gambar berikut ini. Gambar 29. Laporan Indeks Pasien Rawat Inap 24

f) Laporan Kegiatan Analisis Kuantitatif Cara menampilkan form laporan kegiatan analisis kuantitatif yaitu pilih menu laporan pada menu utama. Setelah itu pilih laporan kegiatan analisis kuantitatif maka akan muncul form laporan kegiatan analisis kuantitatif seperti pada gambar berikut ini. Gambar 30. Laporan Kegiatan Analisis Kuantitatif Laporan kegiatan analisis kuantitatif dokumen rekam medis dapat dilihat di bawah ini : Gambar 31. Laporan Kegiatan Analisis Kuantitatif 25

g) Laporan Kegiatan Filing Cara menampilkan form laporan kegiatan filing yaitu pilih menu laporan pada menu utama. Setelah itu pilih laporan filing maka akan muncul form laporan kegiatan filing seperti pada gambar berikut ini. Gambar 32. Laporan Kegiatan Filing h) Laporan Sensus Harian Rawat Inap (SHRI) Cara menampilkan form laporan SHRI yaitu pilih menu laporan pada menu utama. Setelah itu pilih laporan SHRI maka akan ada 2 pilihan yaitu Rekapitulasi SHRI dan Grafik BJ. Pilih Rekapitulasi SHRI kemudian akan muncul form laporan SHRI seperti pada gambar berikut ini. 26

Gambar 33. Laporan SHRI i) Resume Pasien Cara menampilkan form resume pasien yaitu pilih menu laporan pada menu utama. Setelah itu pilih resume maka akan muncul form cetak resume pasien seperti pada gambar berikut ini. Gambar 34. Cetak Resume Pasien Tampilan resume pasien dapat dilihat berikut ini : 27

Gambar 35. Cetak Resume Pasien j) Kartu Pasien Cara menampilkan form kartu pasien yaitu pilih menu laporan pada menu utama. Setelah itu pilih Kartu Pasien maka akan muncul form cetak kesume pasien seperti pada gambar berikut ini. Gambar 36. Cetak Kartu Pasien 28

Dengan form ini, kita dapat mencetak Karti Identitas Berobat (KIB), Kartu Indeks Utama Pasien (KIUP), Tracer, Lembar Rawat Jalan, Lembar Rawat Darurat dan Resume Masuk dan Keluar untuk pasien rawat inap. Tampilan Kartu Identitas Berobat (KIB) adalah sebagai berikut : berikut : Gambar 37. Kartu Identitas Berobat (KIB) Tampilan Kartu Indeks Utama Pasien (KIUP) adalah sebagai Gambar 38. Kartu Indeks Utama Pasien (KIUP) 29

Tampilan Tracer adalah sebagai berikut : Gambar 39. Tracer Tampilan Resume Masuk dan Keluar untuk pasien rawat inap adalah sebagai berikut : Gambar 40. Resume Masuk dan Keluar 30

k) Cari Data Pencarian data dapat dilakukan melalui menu cari data kemudian pilih jenis data yang akan dicari. Dalam melakukan pencarian data dapat dilihat sebagai berikut : Gambar 41. Menu Pencarian Data Jenis data yang dapat dicari pada menu ini adalah data pasien, data dokter, data poliklinik dan data bangsal. Data pasien yang dapat dicarai terdiri dari pasien rawat jalan, rawat darurat dan rawat inap. Contoh pencarian data adalah sebagai berikut : Gambar 42. Pencarian Data Rawat Jalan Pencarian data dapat dilakukan dengan mengetikkan kata kunci yang akan dicari pada teks kemudian tekan tombol cari. Data 31

yang sesuai dengan kata kunci yang diketikkan akan muncul di tabel. Untuk mengembalikan ke data semula klik tombol Refresh. Apabila telah selesai menggunakan sistem informasi ini, untuk menutup sistem informasi ini dapat dilakukan dengan meilih menu File kemudian pilih Keluar. 32