ARAH PENGEMBANGAN DAN PENGELOLAAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT ARAH PENGEMBANGAN DAN PENGELOLAAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT

dokumen-dokumen yang mirip
Manual Mutu Pengabdian

MANUAL MUTU PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT UNIVERSITAS BRAWIJAYA

MANUAL MUTU PENGABDIAN. Lembaga pengabdian masyarakat Universitas negeri gorontalo

Manual Mutu Pengabdian Kepada masyarakat Universitas Pembangunan Panca Budi

PERATURAN AKADEMI BIDANG PENGABDIAN MASYARAKAT PROGRAM STUDI D III KEPERAWATAN

PERATURAN AKADEMIK PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT PA 03 PJM

KEBIJAKAN AKADEMIK UNIVERSITAS KATOLIK INDONESIA ATMA JAYA TAHUN

Kebijakan Mutu Akademik FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS ISLAM MALANG

PEDOMAN Peninjauan dan Penyusunan Visi Misi di Lingkungan UIB FOR/SPMI-UIB/PED.01-00

STANDAR PELAKSANA PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT. 1. Visi dan Misi Politeknik Visi :

KEBIJAKAN SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL UNIVERSITAS ABULYATAMA

KATA PENGANTAR. 2) Kegiatan pengabdian pada masyarakat merupakan implementasi hasil penelitian yang telah dilaksanakan oleh civitas akademika.

PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN NASIONAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR 33 TAHUN 2006 TENTANG STATUTA UNIVERSITAS AIRLANGGA

Rencana Strategis Pengabdian Kepada Masyarakat Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LP2M) STIE Kusuma Negara 2016

MONITORING DAN EVALUASI INTERNAL KINERJA PELAKSANAAN RENOP No. Revisi 00

Pengabdian Kepada Masyarakat merupakan salah satu Tri Dharma Perguruan Tinggi. Pengabdian kepada masyarakat harus berperan dalam memajukan

PANDUAN PELAKSANAAN KERJA

Makrina Tindangen Pendidikan Biologi FKIP Universitas Mulawarman Samarinda ABSTRAK

KEBIJAKAN MUTU INTERNAL SEKOLAH TINGGI ILMU FARMASI PADANG TAHUN

MANUAL MUTU AKADEMIK

KEPUTUSAN SENAT AKADEMIK INSTITUT PERTANIAN BOGOR NOMOR : 30/I/KEP/SA/2003. tentang KEBIJAKAN DASAR PEMBERDAYAAN MASYARAKAT INSTITUT PERTANIAN BOGOR

Rencana Strategis Pengabdian Kepada Masyarakat

KEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS HASANUDDIN NOMOR : 3763/H4/P/2008 TENTANG KEBIJAKAN AKADEMIK UNIVERSITAS HASANUDDIN REKTOR UNIVERSITAS HASANUDDIN,

STANDAR MUTU PENGABDIAN KEPADA

I. PENDAHULUAN. agar peserta didik secara aktif mengembangkan potensi dirinya untuk

DAFTAR ISI LEMBAR PENGESAHAN... KATA PENGANTAR... DAFTAR ISI... KEPUTUSAN KETUA STMIK PRABUMULIH... BAB I PENDAHULUAN... 1

PEDOMAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT STKIP PGRI LUBUKLINGGAU

KETENTUAN UMUM Pasal 1 Pengertian Peraturan Penelitian dan Publikasi Ilmiah

BAB 1 PENDAHULUAN PEDOMAN PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT EDISI X 1

KEBIJAKAN AKADEMIK STIKOM CKI TAHUN

Pedoman Budaya Mutu Universitas FOR/SPMI-UIB/PED

KA/LPM-UNSRAT/01 KEBIJAKAN AKADEMIK UNIVERSITAS SAM RATULANGI. Tahun

Kebijakan Akademik Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Musi Rawas

Kebijakan Akademik 1

BUKU STANDAR PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT

KEBIJAKAN AKADEMIK FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS TRUNOJOYO MADURA UNIT PENJAMINAN MUTU FAKULTAS

RENCANA STRATEGIS PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT TAHUN

KEBIJAKAN MUTU AKADEMIK

STANDAR PENGELOLAAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT. 1. Visi dan Misi Politeknik Kesehatan Kementerian Kesehatan Surakarta

PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN NASIONAL TENTANG NOMOR 16 TAHUN 2005 TENTANG STATUTA UNIVERSITAS AIRLANGGA DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA,

STRATEGI PENERAPAN KELEMBAGAAN PERGURUAN TINGGI MANDIRI MELALUI BHP. TIUR ASI SIBURIAN Abstrak

B A D A N P E N J A M I N A N M U T U

KEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS DIAN NUSWANTORO Nomor : 099/KEP/UDN-01/XII/2006. tentang

KEBIJAKAN AKADEMIK FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS TRUNOJOYO MADURA

FAKULTAS PERIKANAN DAN ILMU KELAUTAN UNIVERSITAS DAYANU IKHSANUDDIN BAU BAU

BAB I KEBIJAKAN MUTU INTERNAL FAKULTAS A. Kebijakan Umum 1. Fakultas sebagai bagian dari Universitas Andalas berpartisipasi aktif dalam gerakan menjag

DOKUMEN MUTU KEBIJAKAN AKADEMIK

Manual Mutu Akademik FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS ISLAM MALANG. Universitas Islam Malang, 2015 All Rights Reserved

INSTITUT SAINS DAN TEKNOLOGI AL-KAMAL

MANUAL MUTU AKADEMIK FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS TRUNOJOYO MADURA

Manual Mutu Akademik FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS TRUNOJOYO MADURA

15. Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI. No. 258/MPN.A.4/KP Tahun 2011 tentang Pengangkatan Rektor Universitas Andalas Periode ; 1

KATA PENGANTAR. LPM Universitas PGRI Semarang

RENSTRA PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT

UNIVERSITAS HASANUDDIN FAKULTAS KEDOKTERAN KEBIJAKAN AKADEMIK FAKULTAS KEDOKTERAN

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN KUDUS

RENCANA STRATEGIS (RENSTRA) PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT LEMBAGA PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT (LPPM)

Manual Mutu FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS TRUNOJOYO

STANDAR PROSES PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT

Manual Mutu Akademik Fakultas Kedokteran Universitas Brawijaya

STMIK MUSIRAWAS Jl. Jendral Besar H.M Soeharto RT.08 Kelurahan Lubuk Kupang Kecamatan Lubuklinggau Selatan I Kota Lubuklinggau DOKUMEN STANDAR

RENCANA STRATEGIS (RENSTRA) PENELITIAN LEMBAGA PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT (LPPM)

Bab 4. Visi, Misi, Tata Nilai, Tujuan Strategik, Arah Kebijakan dan Strategi Fakultas Ekonomi Unila

MANUAL MUTU AKADEMIK MM.GJM-FE-UB.01 GJM

1.1.1 Mekanisme penyusunan visi, misi, tujuan dan sasaran program studi, serta pihak-pihak yang dilibatkan.

SALINAN KEBIJAKAN MUTU UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH KENDARI LEMBAGA PENJAMINAN MUTU

2 pendidikan tinggi harus memajukan ilmu pengetahuan dan teknologi dengan menjunjung tinggi nilai-nilai agama dan persatuan bangsa untuk kemajuan pera

Kebijakan Sistem Penjaminan Mutu Internal di Universitas Kristen Indoneisa

MENTERI PENDIDIKAN NASIONAL REPUBLIK INDONESIA KEPUTUSAN MENTERI PENDIDIKAN NASIONAL REPUBLIK NOMOR 042/U/2000

KEBIJAKAN SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL UNIVERSITAS SERAMBI MEKKAH UNIVERSITAS SERAMBI MEKKAH BATOH BANDA ACEH

KEBIJAKAN AKADEMIK PROGRAM PASCASARJANA UNHAS

Kebijakan Mutu Internal Unand Tahun

i

Manual Mutu Akademik

STANDAR PENGELOLAAN PENELITIAN

RENCANA INDUK PENGABDIAN KEPADA MASYARKAT (RIPkM) STKIP SEBELAS APRIL SUMEDANG

PEDOMAN Pengembangan Suasana Akademik dan Otonomi Keilmuan FOR/SPMI-UIB/PED

STANDAR II STANDAR NASIONAL PENELITIAN

KEBIJAKAN SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL (SPMI) UNIVERSITAS ISLAM MALANG PUSAT PENJAMINAN MUTU UNIVERSITAS ISLAM MALANG

MANUAL MUTU AKADEMIK UB MANUAL MUTU AKADEMIK UNIVERSITAS BRAWIJAYA

Rencana Strategis Pengabdian Kepada Masyarakat UNIVERSITAS DIAN NUSWANTORO

RENCANA INDUK PENGEMBANGAN (RIP)

LEMABAGA PENELITIAN PENGEMBANGAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT SEKOLAH TINGGI KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN CITRA BINA NUSANTARA

KETENTUAN MENGENAI TOLOK UKUR DAN TATA CARA PENILAIAN KINERJA PIMPINAN INSTITUT TEKNOLOGI BANDUNG

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG 2014

GUBERNUR JAWA TENGAH RANCANGAN PERATURAN DAERAH PROVINSI JAWA TENGAH NOMOR TENTANG INOVASI DAERAH DI PROVINSI JAWA TENGAH

Pedoman Pelaksanaan program kerja dan Realisasi Anggaran FOR/SPMI-UIB/PED

KEBIJAKAN SISTEM PENJAMINAN MUTU AKADEMIK INTERNAL DI UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG

KEBIJAKAN AKADEMIK STIKOM DINAMIKA BANGSA TAHUN

PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN NASIONAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR 49 TAHUN 2007 TENTANG STANDAR PENGELOLAAN PENDIDIKAN OLEH SATUAN PENDIDIKAN NONFORMAL

INSTITUT SAINS DAN TEKNOLOGI AL-KAMAL

KEBIJAKAN NON AKADEMIK UNIVERSITAS PEMBANGUNAN JAYA

LPPM UNMAL UNIVERSITAS MALAHAYATI BANDAR LAMPUNG

KONTRIBUSI SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL DALAM PENGEMBANGAN MUTU PERGURUAN TINGGI

SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL UNIVERSITAS ISLAM MADURA

BAB I PENDAHULUAN Dinamika kebijakan pembangunan perguruan tinggi dan tuntutan kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi mengharuskan Institut Agama

Manual Mutu Akademik Universitas Pembangunan Panca Budi

RENCANA STRATEGIS (RENSTRA)PENGABDIAN KEPADA MASYRAKAT

ilmu pengetahuan dan teknologi untuk mewujudkan

UNIVERSITAS SRIWIJAYA Jl. Palembang-Prabumulih, km 32 Ogan Ilir Indralaya

Transkripsi:

ARAH PENGEMBANGAN DAN PENGELOLAAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT ARAH PENGEMBANGAN DAN PENGELOLAAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT LAMPIRAN KEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS JEMBER Nomor : 78/UN25/TU/2013 LAMPIRAN KEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS JEMBER Nomor : 78/UN25/TU/2013 LEMBAGA PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT UNIVERSITAS JEMBER 2013 LEMBAGA PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT UNIVERSITAS JEMBER 2013

Menimbang : Mengingat: KEM ENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN U N I V E R S I T A S J E M B E R Jalan Kalimantan 37 - Kampus Tegalboto Kotak Pos 159 Jember 68121 T e l p. : ( 0 3 3 1 ) 3 3 0 2 2 4, 3 3 4 2 6 7 F a x. : ( 0 3 3 1 ) 3 3 9 0 2 9 www.unej.ac. id KEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS JEMBER Nomor : 78/UN25/TU/2013 T E N T A N G ARAH PENGEMBANGAN DAN PENGELOLAAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT UNIVERSITAS JEMBER REKTOR UNIVERSITAS JEMBER, a. bahwa untuk meningkatkan kualitas penyelenggaraan pengabdian kepada masyarakat di lingkungan Universitas Jember, perlu mengantisipasi perkembangan kegiatan pengabdian kepada masyarakat di tingkat nasional, regional, dan global; b. Bahwa untuk mengantisipasi sebagaimana dimaksud pada huruf a perlu disusun Arah Pengembangan dan Pengelolaan Pengabdian Kepada Masyarakat Universitas Jember sebagai acuan pelaksanaan kegiatan pengabdian; c. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud pada poin a dan b, perlu diterbitkan Keputusan Rektor yang mengatur tentang Arah Pengembangan Dan Pengelolaan PkM UJ. 1. Undang-undang RI Nomor 20 Tahun 2003 tanggal 8 Juli 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2003 Nomor 78, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4301); 2. Undang-Undang RI Nomor 14 Tahun 2005, tanggal 30 Desember 2005 tentang Guru dan Dosen (lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2005 Nomor 157, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4586); 3. Undang - Undang RI Nomor : 12 Tahun 2012, tanggal 10 Agustus 2012 tentang Pendidikan Tinggi (Lembaran Negara RI Tahun 2012 Nomor 158, Tambahan Lembaran Negara RI Nomor 5336); 4. Peraturan Pemerintah RI Nomor 19 Tahun 2005, tanggal 16 Mei 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan(Lembaran Negara Tahun 2005 Nomor 41, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4496); 5. Peraturan Pemerintah RI Nomor 17 Tahun 2010 tentang Pengelolaan dan Penyelenggaraan Pendidikan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2010 Nomor 23, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5105) sebagaimana diubah dengan Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 66 Tahun 2010 tentang Perubahan atas Peraturan Pemerintah Nomor 17 Tahun 2010 tentang Pengelolaan dan Penyelenggaraan Pendidikan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2010 Nomor 112, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5157); 6. Peraturan Presiden RI Nomor 08 Tahun 2012, tanggal 17 Januari 2012 tentang Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia (KKNI); 7. Keputusan Mendikbud RI Nomor Nomor 264/U/1999, tentang Kerjasama Perguruan Tinggi, tanggal 13 Oktober 1999; 8. Keputusan Mendiknas RI Nomor 183/O/2002, tanggal 21 Oktober 2002 tentang Statuta Universitas Jember; 9. Keputusan Mendikbud RI Nomor 83/MPK-A4/KP/2012 tentang Pemberhentian dan Pengangkatan Rektor Universitas Jember Periode Tahun 2012 2016. 10. Peraturan Mendiknas RI No. 17 Tahun 2010 tentang pencegahan dan penanggulangan plagiat di perguruan tinggi. Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2012 tentang Pendidikan Perguruan Tinggi 12. Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor : 83/MPK.A4/KP/2012 Tentang Pengangkatan Rektor Universitas Jember Periode 2012-2016; 13. Keputusan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 18/O/2002 tanggal 21 Oktober 2002, tanggal 21 Oktober 2002 tentang Statuta Universitas Jember;

14. Rencana Strategis Universitas Jember Tahun 2011-2015 MEMUTUSKAN Menetapkan : KEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS JEMBER TENTANG ARAH PENGEMBANGAN DAN PENGELOLAAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT UNIVERSITAS JEMBER Pertama : Mengesahkan Arah Pengembangan dan Pengelolaan Pengabdian Kepada Masyarakat Universitas Jember sebagaimana tercantum dalam Lampiran Keputusan ini; Kedua : Arah Pengembangan dan Pengelolaan Pengabdian Kepada Masyarakat sebagaimana dimaksud dalam diktum Pertama merupakan pedoman kebijakan dari Universitas Jember bagi seluruh sivitas akademika dalam melaksanakan kegiatan pengabdian kepada masyarakat sesuai dengan Visi, Misi, dan Tujuan Universitas Jember sebagaimana tercantum dalam Rencana Strategis Universitas Jember Tahun 2011-2015; Ketiga : Dengan terbitnya Keputusan ini, semua peraturan yang berhubungan dengan Pengabdian Kepada Masyarakat di lingkungan Universitas Jember yang bertentangan dengan surat keputusan ini dengan sendirinya dinyatakan tidak berlaku; Keempat : Keputusan ini mulai berlaku sejak tanggal ditetapkan; Kelima : Apabila dikemudian hari terdapat kekeliruan dalam keputusan ini akan dilakukan perbaikan sebagaimana mestinya. Tembusan disampaikan kepada Yth.: 1. Menteri Pendidikan dan Kebudayaan; 2. Sekretaris Jenderal; 3. Inspektur Jenderal; 4. Dirjen Dikti; Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia. 5. Pembantu Rektor; 6. Dekan Fakultas/Ketua Program Studi; 7. Ketua Lembaga; 8. Kepala Biro; Universitas Jember. Ditetapkan di : Jember Pada Tanggal : REKTOR, MOH. HASAN NIP. 19640404 198802 1001

KATA PENGANTAR Kehidupan dan perkembangan akademik di Perguruan Tinggi, salah satunya adalah Universitas Jember (UNEJ) tidak terlepas dari perkembangan ilmu pengetahuan, teknologi serta tuntutan masyarakat seirama dengan meningkatnya kualitas kehidupan. Dengan pendidikan di UNEJ, diharapkan muncul sumber daya manusia yang mempunyai kemampuan akademis, profesional, etis dan kepemimpinan, serta tanggap terhadap kebutuhan ilmu pengetahuan dan teknologi. Oleh karena itu program penelitian yang dilakukan di UNEJ dituntut untuk menghasilkan produk yang berkualitas dan bermanfaat. Sedangkan program Pengabdian Kepada Masyarakat (PkM) di UNEJ diarahkan kepada penerapan hasil penelitian maupun hasil pendidikan yang telah dilakukan UNEJ bagi kesejahteraan dan kecerdasan masyarakat. Dengan demikian PkM yang dilakukan oleh dosen dan mahasiswa UNEJ tidak hanya sekedar kegiatan tanpa basis sains, tetapi merupakan satu forum penerapan hasil penelitian dan pendidikan dengan sasaran yang jelas. Arah Pengembangan dan Pengelolaan PkM UNEJ ini disusun dengan harapan agar pelaksanaan dan pengelolaan kegiatan-kegiatan PkM memenuhi standar mutu minimal dari sasaran yang telah ditetapkan UNEJ. Buku ini berisi tentang arah kebijakan pengembangan dan pengelolaan pelaksanaan PkM di lingkungan UNEJ. Oleh karena itu maka buku ini hendaknya dijadikan pedoman bagi penyusunan pedoman pelaksanaan kegiatan PkM di lingkungan UNEJ. Akhirnya ucapan terima kasih disampaikan kepada semua pihak yang telah berkontribusi dan berpartisipasi dalam penyusunan dokumen ini. Masukan dan kritik yang konstruktif tetap diharapkan demi lebih baiknya dokumen ini. Jember, Januari 2013 Tim Penyusun DAFTAR ISI Kata Pengantar... Daftar Isi... Bab I. Pendahuluan... 1 1.1 Latar Belakang... 1 1.2 Tujuan... 2 1.3 Mekanisme Penyusunan Arah Pengembangan & Pengelolaan PkM... 2 Bab II. Kerangka Kebijakan Arah Pengembangan & Pengelolaan PkM... 4 2.1 Misi, Tujuan dan Sifat kegiatan... 4 2.2 Azas Penyelenggaraan... 4 2.3 Arah kebijakan dabn Pengembangan Program... 5 2.4 Pengelolaan Sumber Daya... 5 2.5 Evaluasi Program Kegiatan PkM... 6 2.6 Kelembagaan dan Struktur LPM UNEJ... 2.7 Program & Sumber Pendanaan Kegiatan PkM... 7 2.8 Kerjasama Kegiatan PkM... 8 2.9 Hasil Kegiatan PkM... 8 Bab III. Pengelolaan Kegiatan PkM... 9 3.1 Arah dan Jenis Kegiatan PkM... 9 3.2 Pengelolaan Mutu Kegiatan PkM... 10 3.3 Mekanisme Pemenuhan Standar Mutu Kegiatan PkM... 11 3.4 Pengendalian Mutu Kegiatan PkM... 13 3.5 Keberlanjutan Program... 14 i ii Bab IV. Penutup... 15 Lampiran Arah Pengembangan dan Pengelolaan PkM Universitas Jember i Arah Pengembangan dan Pengelolaan PkM Universitas Jember ii

BAB I. PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Sistem perencanaan merupakan sistem yang sangat strategis dalam pengelolaan kelembagaan dan merupakan persyaratan dasar bagi perwujudan Good University Governance (GUG). Oleh sebab itu, Lembaga PkM(LPM) Universitas Jember (UNEJ) secara konsisten selalu mengembangkan sistem perencanaan dalam bentuk Arah Kebijakan dan Pengelolaan Kegiatan PkM(PkM). Sebagaimana diamanahkan oleh Undang-undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional Pasal 20, UNEJ sebagai sebuah Lembaga Pendidikan Tinggi berkewajiban menyelenggarakan dharma pengabdian kepada (PkM) masyarakat di samping melaksanakan dharma penelitian dan pendidikan. Sejalan dengan kewajiban tersebut, Undang-undang Nomor 12 Tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi Pasal 47 maka kegiatan PkM di UNEJ merupakan kegiatan Sivitas Akademika (Dosen dan Mahasiswa) dalam mengamalkan dan membudayakan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi untuk memajukan kesejahteraan umum dan mencerdaskan kehidupan bangsa. Agar amanah di atas dapat dilaksanakan dengan baik, pelaksanaan PkM di UNEJ harus diarahkan untuk mencapai tujuan dan standar tertentu. Untuk mencapai tujuan dan standar PkM, UNEJ melalui Lembaga Pengabdian Kepada Masyarakat (LPM) mendorong dan memfasilitasi para dosen dan mahasiswa dalam melaksanakan kegiatan PkM guna mendukung peningkatan mutu pendidikan tinggi, daya saing bangsa, kesejahteraan dan kecerdasan masyarakat secara terprogram dan berkelanjutan. Di sisi yang lain, kegiatan PkM memiliki peran sentral dalam upaya mewujudkan visi UNEJ menjadi universitas unggul dalam pengembangan sains, teknologi, dan seni berwawasan lingkungan, bisnis, dan pertanian industrial. Kegiatan PkM diselenggarakan dalam rangka penerapan, pengembangan, dan penyebarluasan ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni yang dapat menyejahterakan individu dan masyarakat, mendukung pembangunan daerah dan nasional, serta berkontribusi pada pemecahan masalah daerah maupun nasional. Selanjutnya, agar penyelenggaraan PkM di UNEJ semakin mantap, terarah, dan mencapai sasaran maka UNEJ perlu menyusun Kebijakan dan Pengelolaan Kegiatan PkM. Hal ini sejalan dengan beberapa keinginan LPM untuk; (1) mewujudkan keunggulan PkM di UNEJ, (2) mewujudkan daya saing UNEJ di bidang PkM tingkat nasional maupun internasional, (3) meningkatkan angka partisipasi sivitas akademika dalam melaksanakan kegiatan PkM yang bermutu, dan (4) meningkatkan kapasitas pengelolaan PkM di UNEJ. Kebijakan arah pengembangan dan pengelolaan PkM UNEJ merupakan arah kebijakan dan pengambilan keputusan dalam pengelolaan PkM di UNEJ. Penyusunan kebijakan dan pengelolan pelaksanaan kegiatan PkM di UNEJ diharapkan menjadi basis peningkatan mutu perguruan tinggi dan atmosfir akademik yang kondusif. Di samping itu, produk dari hasil pelaksanaan kegiatan PkM di UNEJ diharapkan dapat membantu memecahkan masalah yang ada di masyarakat, dunia usaha atau industri secara umum dan stakeholders lainnya dalam lingkup lokal, regional dan nasional. Kebijakan arah pengembangan dan pengelolaan PkM UNEJ disusun dengan mempertimbangkan baik perkembangan realitas kondisi internal maupun eksternal. Kondisi internal meliputi seluruh potensi dan kebutuhan pengembangan kelembagaan. Kondisi eksternal dengan mengakomodasi kebijakan pemerintah, khususnya Rencana Strategis Kementerian Pendidikan Nasional, dan lebih khusus lagi Rencana Strategis Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi, serta mengakomodasi perkembangan tuntutan masyarakat baik nasional maupun internasional. 1.2 Tujuan Kebijakan dan pengelolaan kegiatan PkM UNEJ dikembangkan sebagai pedoman pelaksanaan kegiatan PkM yang memiliki nilai keunggulan sebagai dasar pembentukan dan pengembangan payung pengabdian menurut bidang ilmu untuk mengantisipasi kebutuhan pemangku kepentingan. Secara rinci tujuan penyusunan Arah Kebijakan dan Pengelolaan PkM adalah sebagai berikut: 1. Sebagai arah kebijakan dalam pengembangan perencanaan kegiatan PkM yang realistis dan terukur sebagai dasar pengembangan pelaksanaan kegiatan PkM bagi setiap sivitas akademikadan pusat-pusat pengabdian di lingkungan UNEJ. 2. Sebagai alat kontrol seluruh kegiatan PkM di lingkungan UNEJ, bahwa setiap capaian kinerja merupakan usaha sadar yang didasarkan pada pelaksanaan perencanaan yang telah ditetapkan. 3. Sebagai dasar penetapan efektivitas dan efisiensi pengelolaan kegiatan PkM yang dilaksanakan oleh setiap civitas academika dan pusat-pusat dilingkungan UNEJ. 1.3 Proses Penyusunan Kebijakan Arah Pengembangan dan Pengelolaan PkM UNEJ Kebijakan arah pengembangan dan pengelolaan PkM UNEJ disusun dengan mekanisme pentahapan, yaitu: tahap penyusunan draf, tahap pembahasan, tahap perbaikan akhir, dan tahap penetapan. Tahap penyusunan draf, dilakukan melalui forum group discussion (FGD) dengan melibatkan pusat-pusat pengabdian dan kabag dan kasubag di LPM UNEJ. Pada tahap pembahasan dilakukan Arah Pengembangan dan Pengelolaan PkM Universitas Jember 1 Arah Pengembangan dan Pengelolaan PkM Universitas Jember 2

telaah draf arah kebijakan dan pengelolan PkM dengan melibatkan berbagai stakeholders baik internal maupu eksternal dalam rangka untuk menyempurnakan draft arah kebijakan dan pengelolaan PkM UNEJ. Hasil pembahasan ini ditindaklanjuti dalam bentuk perbaikan dokumen arah kebijakan dan pengelolaan PkM UNEJ yang kemudian digunakan sebagai dasar penetapan oleh rektor. BAB II. Kerangka Kebijakan Arah Pengembangan dan Pengelolaan PkM UNEJ 2.1 Misi, Tujuan dan Sifat Kegiatan a. Misi kegiatan PkM UNEJ adalah pemberdayaan masyarakat melalui pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi tepat guna, agar kemampuan masyarakat meningkat dan masyarakat dapat terentas dari keterbelakangan dan memiliki kemampuan kompetitif. b. Kegiatan PkM di UNEJ didasarkan pada permasalahan aktual di masyarakat untuk dikembangkan menjadi program penelitian/pendidikan interdisipliner yang hasilnya dapat dirasakan oleh masyarakat. c. Kegiatan PkM di UNEJ harus memberi manfaat bagi masyarakat, perguruan tinggi dan sivitas akademika. 2.2 Asas Penyelenggaraan Penyelenggaran kegiatan PkM yang dilaksanakan oleh dosen dan mahasiswa di lingkungan UNEJ harus memenuhi beberapa azas: a. Asas manfaat, yaitu bahwa kegiatan PkM diarahkan dan diselenggarakan agar dapat memberikan manfaat yang sebesar-besarnya bagi masyarakat, perguruan tinggi, dan sivitas akademika. b. Asas akuntabilitas, yaitu bahwa semua penyelenggaraan kegiatan PkM harus dapat dipertanggungjawabkan secara ilmiah, terbuka dan senantiasa mengacu pada perkembangan keilmuan yang mutakhir yang bersifat dinamis. c. Asas transparansi, yaitu bahwa kegiatan PkM diselenggarakan secara terbuka, didasarkan pada tatanan dan aturan yang jelas dengan semangat saling mempercayai sehingga terbentuk suasana kondusif untuk melaksanakan kegiatan. d. Asas kualitas, yaitu bahwa kegiatan pengabdian kepada masyarakat diselenggarakan dengan senantiasa mengedepankan kualitas input, proses, output dan outcomes. e. Asas koherensi dan integritas, yaitu bahwa kegiatan pengabdian kepada masyarakat diselenggarakan secara terpadu (interdisipliner), terarah, terstruktur, dan sistematik berbasis pada visi dan misi UNEJ untuk efektivitas dan efisiensi. f. Asas kerakyatan, yaitu bahwa penyelenggaraan kegiatan pengabdian kepada masyarakat bersifat dinamis dan harus mampu menjamin terakomodasinya segenap kepentingan rakyat secara lebih luas tanpa harus mengorbankan idealisme ilmiah. Arah Pengembangan dan Pengelolaan PkM Universitas Jember 3 Arah Pengembangan dan Pengelolaan PkM Universitas Jember 4

g. Asas hukum, yaitu bahwa semua pihak yang terlibat secara langsung maupun tidak langsung dalam penyelenggaraan kegiatan harus taat pada hukum yang berlaku yang penegakannya dijamin oleh negara. 2.3 Arah Kebijakan dan Pengembangan Program a. Seluruh pelaksanaan kegiatan PkM di lingkungan UNEJ dikoordinir oleh Lembaga Pengabdian Kepada Masyarakat Universitas Jember (LPM UNEJ). b. LPM UNEJ bertugas mengkoordinasikan dan merancang program pengabdian yang strategis, terencana baik dalam hal kegiatan, pendanaan, dan jadwal pelaksanaan. c. Program-program kegiatan PkM yang dirancang oleh LPM UNEJ harus berbasis evaluasi diri. d. LPM UNEJ membentuk pusat-pusat layanan masyarakat yang disesuaikan dengan kebutuhan. e. Layanan yang diberikan hendaknya memiliki keunggulan kompetitif dengan mempertimbangkan dinamika yang terjadi di tengah masyarakat, sehinga terjadi adanya perubahan perilaku masyarakat dari konsumtif menjadi produktif. f. LPM UNEJ harus berperan secara aktif menerapkan hasil-hasil penelitian ke masyarakat melalui inovasi teknologi tepat-guna. g. LPM UNEJ berkewajiban menyebarluaskan perkembangan ilmu pengetahuan, teknologi, dan budaya ke masyarakat luas. h. LPM UNEJ apat melaksanakan kegiatan pelayanan jasa dan konsultansi yang saling menguntungkan pada masyarakat industri, lembaga pemerintah dan swasta, serta swadaya masyarakat, baik dalam skala lokal, daerah, nasional, maupun internasional. i. LPM UNEJ harus menfasilitasi temuantemuan baru yang diperoleh dari penerapan teknologi di masyarakat dalam proses perolehan hak kekayaan intelektual. 2.4 Pengelolaan Sumberdaya a. Sumber daya untuk pelaksanaan kegiatan PkM di lingkungan UNEJ adalah sivitas akademika (dosen dan mahasiswa) UNEJ dan masyarakat sasaran. b. Dalam pelaksanaan kegiatan PkM, aspek manfaat harus dikedepankan. Hal ini dilakukan dengan secara aktif menggali dan memilah kegiatan-kegiatan yang dapat meningkatkan peran serta masyarakat. c. Mahasiswa sebagai bagian dari sivitas akademika disyaratkan melaksanakan kegiatan PkM melalui kegiatan Kuliah Kerja Nyata) KKN, bersifat mengikat sebagai bagian dari persyaratan akademik, bertujuan sebagai wahana pembelajaran dan peningkatan kepedulian terhadap masyarakat. d. KKN mahasiswa diarahkan pada pelaksanaan KKN tematik, misalnya KKN Tematik Pos Pemberdayaan Masyarakat (POSDAYA), KKN Pembelajaran Pemberdayaan Masyarakat (KKN PPM), dan lainnya. 2.5 Evaluasi Program Kegiatan PkM a. Kegiatan-kegiatan PkM yang dilaksanakan harus selalu dievaluasi dan dikaji secara terus menerus untuk menjamin agar manfaatnya dapat dirasakan oleh masyarakat dan permasalahan yang ditangani tetap aktual. b. Kegiatan-kegiatan PkMharus mencerminkan kontribusi nyata perguruan tinggi pada kesejahteraan, sehingga perguruan tinggi harus akomodatif terhadap usulan-usulan kegiatan dan perubahanperubahan yang terjadi di masyarakat. 2.6 Kelembagaan dan Struktur Organisasi LPM UNEJ a. Pimpinan UNEJ (Pembantu Rektor I) melalui LPM UNEJ merencanakan, mengkoordinasi dan melaksanakan kegiatan PkM baik yang ada di pedesaan, perkotaan dan ataupun kelompok-kelompok masyarakat lain yang memerlukan peran UNEJ secara nyata dan bermakna. b. Pelayanan masyarakat dalam bentuk kegiatan PkM di lingkungan UNEJ dapat dilakukan oleh LPM UNEJ atau unit lain yang ada di UNEJ dengan berkoordinasi dengan LPM UNEJ. Secara kelembagaan LPM UNEJ dipimpin oleh seorang ketua dan seorang sekretaris. Dalam urusan administrasi lembaga dilaksanakan oleh bagian tata usaha dengan dipimpin oleh seorang Kepala Tata Usaha dan dibantu oleh dua orang Kasubag, yaitu Kepala Sub Bagian Umum dan Kepala Sub Bagian Data dan Informasi. Di bawah Kasubag ada staf yang melaksanakan tugastugas administrasi. Struktur organisasi LPM UNEJ disajikan pada diagram Gambar 1.1 berikut. Arah Pengembangan dan Pengelolaan PkM Universitas Jember 5 Arah Pengembangan dan Pengelolaan PkM Universitas Jember 6

(Ipteks bagi Kewirausahaan atau IbK, Ipteks bagi Produk Ekspor atau IbPE, Ipteks bagi Inovasi Kreativitas Kampus atau IbIKK, Ipteks bagi Wilayah atau IbW, Ipteks bagi Wilayah antara PT-CSR atau PT-Pemda-CSR atau IbWPT, dan Hibah Hi-Link); d. Dana hibah kompetitif kegiatan Iptekda LIPI; e. Dana kerjasama dengan mitra lain, seperti Yayasan, Pemerintah Kabupaten, Propinsi atau Pusat; f. Dana luar negeri. 2.8 Kerjasama Kegiatan PkM LPM UNEJ wajib menjalin kerjasama baik dengan instansi dalam negeri (baik instansi pemerintah maupun swasta) dan luar negeri dengan azaskesetaraan dalam rangka menambah sumber pendanaan kegiatan PkM. 2.9 Hasil Kegiatan PkM Keterangan: Gambar 1.1 Struktur Organisasi LPM 1. Pusat Pengelolaan dan Pengembangan Kuliah Kerja Nyata (P3-KKN). 2. Pusat Inkubator Bisnis Seni dan Budaya Tradisional (PIB-SBT). 3. Pusat Penerapan dan Pengembangan Teknologi Pedesaan (P3TP). 4. Pusat Pemberdayaan Masyarakat dan Lembaga Mandiri Mengakar Masyarakat (P2M-LM3). 5. Pusat Layananan Pengembangan Kebijakan Otonomi Daerah (PLP-KOD). 6. Pusat Pengelolaan Lingkungan Kependudukan dan Penanggulangan Kebencanaan (P2LKPK). 7. Pusat Layanan Kesehatan Masyarakat dan Pengembangan Herbal (PL-KMPH). Hasil pelaksanaan kegiatan PkM oleh sivitas akademika di lingkungan UNEJ diarahkan untuk: 1. Menghasilkan karya PkM berwawasan ecotechno-preneurship. 2. Menghasilkan karya dan produk berbasis sains, teknologi, dan seni yang inovatif, berwawasan lingkungan, bisnis, dan pertanian industrial untuk kesejahteraan masyarakat. 3. Memberdayakan masyarakat agribisnis dengan menerapkan teknologi tepat guna berbasis kearifan lokal. 4. Menghasilkan sistem pengelolaan lembaga yang tansparan dan akuntabel berdasarkan prinsip-prinsip good governance 5. Terbangunnya jaringan kerjasama dengan stakeholders dan lembaga lain dalam penyelenggaraan pengabdian kepada masyarakat. 2.7 Sumber Pendanaan dan Program Kegiatan PkM Sumber pendanaan kegiatan PkM yang dilaksanakan oleh sivitas akademika di lingkungan UNEJ dapat bersumber dari: a. Dana mandiri pelaksana; b. Dana DIPA UNEJ; c. Dana hibah kompetitif kegiatan PkM Ditlitabmas Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi yang terdiri dari hibah mono tahun (Ipteks bagi Masyarakat atau IbM) dan hibah multi tahun Arah Pengembangan dan Pengelolaan PkM Universitas Jember 7 Arah Pengembangan dan Pengelolaan PkM Universitas Jember 8

BAB III. Pengelolaan Kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat (PkM) 3.1 Arah dan Jenis Kegiatan PkM a. Arah kegiatan PkM di UNEJ ditentukan dengan mengacu pada visi dan misi Perguruan Tinggi serta kebutuhan masyarakat pengguna, maupun sasaran yang ingin dicapai. b. Sejalan dengan perkembangan UNEJ, maka: 1) Pelaksanaan PkM di lingkungan UNEJ adalah kegiatan PkM berbasis Riset. Dengan demikian, pada kegiatan PkM diharapkan terjadinya transfer pengetahuan dan teknologi yang dikembangkan dari hasil riset di UNEJ. Di samping itu, perlu dikembangkan sinergi sumber daya manusia di UNEJ dengan masyarakat yang menjadi subjek kegiatan dengan mengedepankan potensi unggulan yang ada di masyarakat tersebut. 2) Kegiatan PkM yang dilakukan agar mengacu pada upaya-upaya pemberdayaan masyarakat dan peningkatan potensinya, peningkatan kualitas dan kemandirian masyarakat, dan peningkatan pendapatan asli daerah. Kegiatan yang dilakukan dapat berupa kegiatan perintisan dan kegiatan penunjang. Kegiatan perintisan merupakan kegiatan yang merintis hal-hal baru dalam mengatasi suatu permasalahan, termasuk di dalamnya merintis tumbuh kembangnya suatu sistem pelaksanaan kegiatan baru. Kegiatan penunjang merupakan kegiatan yang dilakukan untuk menunjang berbagai kegiatan pihak lain dengan tujuan mempercepat dan meningkatkan kualitas proses pembangunan serta keberhasilan pencapaian tujuan-tujuannya. Kegiatan penunjang ini dibedakan atas kegiatan komplementer, apabila kegiatan pengabdiannya menunjang keberhasilan kegiatan yang telah dilaksanakan. dilakukan bersama-sama dengan pihak lain. c. Kegiatan PkM yang dikembangkan dapat berbentuk pendidikan kepada Masyarakat, pelayanan kepada Masyarakat, pengembangan wilayah, Kaji Tindak (Action research). d. Jenis-jenis kegiatan PkM yang dilakukan dapat berupa: 1) Bantuan kepada pemerintah untuk mengembangkan potensi dan inventarisasi daerah serta mewujudkan kerjasama yang serasi dengan melibatkan kepakaran perguruan tinggi, kewenangan pemerintah dan masyarakat. 2) Penciptaan wahana scientific-based entrepreneurship, terutama masyarakat yang ekonominya lemah atau pendidikannya masih rendah, dengan mengaplikasikan ilmu dan ketrampilan hasil penelitian. 3) Penyelenggaraan kerjasama UNEJ dengan pemerintah daerah(provinsi dan kabupaten/kota) untuk mendukung pengembangan usaha kecil. 4) Penyelenggaraan kerjasama kegiatan PkM dengan kelompok UMKM atau dunia usaha lain dilakukan untuk meningkatkan kemampuan dalam penerapan ilmu dan teknologi, pendidikan maupun pelatihan bagi sumber daya manusia di UMKM untuk meningkatkan kemampuan dalam ilmu dan teknologi. 5) Penyelenggaraan perintisan sarana scientific based interpeneurship di dalam kampus yang melibatkan sivitas akademika dan almuni ( misalnya: IbK, IbIKK, inkubator bisnis). 6) Mengembangkan suatu sistem informasi dan layanan teknologi. 3.2 Pengelolaan Mutu Kegiatan PkM UNEJ Pengelolaan mutu terhadap kegiatan PkM di UNEJ dilaksanakan mulai dari penetapan perencanaan standar mutu, pengendalian mutu dan peningkatan mutu. a. Perencanaan standar mutu kegiatan PkM meliputi proses identifikasi kebutuhan masyarakat sasaran secara objektif dan setepat mungkin serta mewujudkannya dalam program. Dengan demikian, kegiatan PkM yang akan dilakukan hendaknya didahului dengan survei langsung terhadap permasalahan di masyarakat. Dari hasil survei dan masukan-masukan masyarakat, direncanakan kegiatan pengabdian, target sasaran dan kualitas kegiatan PkM yang dituangkan dalam bentuk proposal pengabdian. b. Pengendalian mutu kegiatan PkM adalah pelaksanaan langkah-langkah (prosedur) yang telah direncanakan agar terkendali dan taat prosedur, sehingga semua berlangsung sebagaimana mestinya. Dalam kaitan dengan kegiatan PkM, maka setiap item kegiatan harus taat prosedur dan perubahan item kegiatan dilakukan setelah evaluasi yang cermat. Dengan demikian mutu kegiatan yang direncanakan tercapai dan terjamin. c. Peningkatan mutu kegiatan PkM meliputi evaluasi untuk menemukan kelemahan dan permasalahan dari informasi sebelumnya, yakni perencanaan standar mutu, pengendalian mutu, dan informasi tentang implementasi di lapangan. Dari hasil evaluasi, kemudian direncanakan standar mutu dan metode pengendalian mutu yang baru. Standar mutu pelaksanaan PkM oleh UNEJ perlu ditingkatkan secara bertahap sesuai dengan kemampuan yang dimiliki dan ditetapkan dengan mengacu pada visi misi UNEJ dan kebutuhan masyarakat pengguna. Keberhasilan penjaminan mutu kegiatan PkM dapat diukur dari indikator-indikator sebagai berikut: Arah Pengembangan dan Pengelolaan PkM Universitas Jember 9 Arah Pengembangan dan Pengelolaan PkM Universitas Jember 10

a. Relevansi, yakni kegiatan pengabdian dengan kebutuhan masyarakat pengguna yang menjadi target kegiatan. b. Efisiensi, yakni kehematan penggunaan sumber daya dana, tenaga, waktu, untuk produksi dan penyajian jasa pengabdian yang sesuai dengan kebutuhan masyarakat pengguna. c. Efektivitas, yakni kesesuaian perencanaan dengan hasil yang dicapai, atau ketepatan sistem, metode, dan prosedur yang digunakan untuk menghasilkan jasa yang direncanakan. d. Akuntabilitas, yakni dapat tidaknya kinerja dan jasa pengabdian tersebut dipertanggungjawabkan. e. Kreativitas, yakni kemampuan lembaga mengadakan inovasi, pembaharuan, atau menciptakan sesuatu yang sesuai dengan perkembangan zaman, termasuk kemampuan evaluasi diri. f. Empati, yakni kemampuan para pengelola pengabdian memberikan pelayanan sepenuh dan setulus hati kepada semua khalayak sasaran. g. Ketanggapan, yakni kemampuan para pengelola kegiatan pengabdian memperhatikan dan memberikan respons terhadap keadaan serta kebutuhan masyarakat pengguna dengan cepat dan tepat. h. Produktivitas, yakni kemampuan lembaga dan seluruh staf pengelola untuk menghasilkan jasa yang sesuai dengan kebutuhan masyarakat pengguna menurut rencana yang telah ditetapkan, baik secara kuantitatif maupun kualitatif. 3.3 Mekanisme Pemenuhan Standar Mutu Kegiatan PkM Mekanisme pemenuhan standar mutu kegiatan PkM terdiri atas penentuan kebijakan dan implementasi atas kebijakan dengan dua tahapan, yaiti tahapan penentuan kebijakan dan tahapan implementasi kebijakan. 3.3.1. Tahap penentuan kebijakan meliputi: a. Penentuan program PkM jangka panjang dan mensosialisasikan kepada sivitas akademika. b. Menjabarkan program jangka panjang dalam rencana tahunan, program-program unggulan dan indikator kinerjanya. c. Penyusunan pedoman pelaksanaan kegiatan PkM di UNEJ, meliputi pengajuan proposal, seleksi proposal, pendanaan, prosedur pelaksanaan, penjaminan mutu, supervisi dan monitoring kegiatan serta sistem pelaporan. Berdasarkan Renstra Universitas Jember Tahun 2011-2015, pelaksanaan program kegiatan PkM di lingkungan UNEJ diarahkan untuk: 1. Memberdayakan masyarakat pertanian industrial melalui Penguatan Kelembagaan Teknologi Tepat Guna (TTG). Program ini dirancang untuk meningkatkan nilai tambah dan daya saing hasil pertanian melalui kegiatan-kegiatan: a. Pengembangan TTG yang berwawasan lingkungan; b. Peningkatan pengetahuan dan ketrampilan masyarakat dalam mengembangkan bisnis dan menerapkan TTG berwawasan lingkungan; c. Pengembangan dan penguatan kelembagaan/kelompok bisnis. 2. Mengembangkan inkubator bisnis, seni dan budaya. Program ini dirancang untuk membantu kelompok usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM), khususnya di bidang pertanian yang sedang berkembang sehingga mapan dan mampu meraih laba melalui kegiatan: a. Pemberdayaan fungsi dan kelembagaan Inkubator Bisnis; b. Penyediaan informasi, konsultasi, diklat, dan jasa lainnya; c. Pengembangan jaringan kerjasama dengan berbagai pelaku agribisnis; d. Pengembangan desa binaan yang berorientasi pertanian industrial dan lingkungan; e. Pemberdayaan dan pengembangan industri kreatif, seni dan budaya tradisional masyarakat. 3. Pemberdayaan Masyarakat dan Pengentasan Kemiskinan Program ini dirancang untuk ikut berkontribusi dalam peningkatan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) di Indonesia, melalui kegiatan: a. Pengembangan SDM melalui pembentukan dan penguatan Pos Pemberdayaan Keluarga (POSDAYA); b. Pengembangan budaya lokal untuk pengentasan kemiskinan; c. Pelatihan keterampilan hidup dalam rangka pengentasan kemiskinan. 3.3.2. Tahap implementasi kegiatan meliputi: a. Tahap persiapan, meliputi: penetapan judul kegiatan PkM dan penerapan Ipteks yang akan dilakukan, penetapan tim dan tugas pokok, penetapan kelompok sasaran dan review kepustakaan terkait ipteks yang akan diabdikan. b. Survei awal ke lapangan dan analisis situasi. Tahapan ini meliputi pengumpulan data dari masyarakat menyangkut kondisi dan potensi wilayah (fisik, sosial, ekonomi, lingkungan yang relevan dengan kegiatan), pengumpulan data dari calon kelompok sasaran. c. Identifikasi dan perumusan masalah, perumusan tujuan dan manfaat Kegiatan, penetapan kerangka pemecahan masalah, penetapan waktu dan metode kegiatan, penyusunan anggaran kegiatan dan rancangan evaluasi kegiatan. Arah Pengembangan dan Pengelolaan PkM Universitas Jember 11 Arah Pengembangan dan Pengelolaan PkM Universitas Jember 12

d. Penulisan dan pengajuan proposal yang dilanjutkan dengan review dan perbaikan proposal. e. Penerbitan surat tugas dan/atau kontrak bagi yang lolos seleksi. f. Pelaksanaan kegiatan, analisis hambatan-hambatan di lapangan dan cara mengatasinya. g. Evaluasi dan pelaporan. 3.4 Pengendalian Mutu Kegiatan PkM 3.4.1. Pengendalian Standar Pada Tahap Proposal. a. Evaluasi selama berlangsungnya proses penyusunan proposal dan perbaikan langsung dilakukan jika terjadi kesalahan. b. Tahapan seleksi proposal dilakukan melalui desk evaluation oleh reviewer internal yang kompeten. Pada proses tersebut, berbagai kelemahan rancangan pengabdian kepada masyarakat yang dibuat diinventarisasi dan dianalisis, serta dapat langsung dilakukan perbaikan. Dengan demikian hanya pengusul yang mampu melalui seleksi ini dengan baik yang usulan programnya akan disetujui. 3.4.2. Pengendalian Standar Pada Tahap Hasil Akhir Pengabdian. a. Evaluasi terhadap pelaksanaan PkM di UNEJ secara menyeluruh terhadap proses, penyajian, dan hasil pengabdian kepada masyarakat dilakukan oleh reviewer internal (untuk sumber dana UNEJ) dan reviewer internal dan eksternal (untuk sumber dana ditlitabmas). Evaluasi kegiatan di lapangan akan dilakukan jika dipandang perlu. b. Inventarisasi terhadap kelemahan kegiatan, sebab dan faktor penghambat untuk menemukan akar masalah. c. Menyusun rencana mengatasi hambatan dalam rangka peningkatan mutu. 3.5 Keberlanjutan Program Kegiatan PkM Dalam rangka menjamin keberlanjutan pelaksanaan program kegiatan PkM d lingkungan UNEJ, LPM UNEJ dapat melakukan kegiatan-kegiatan berikut: a. Peningkatan kompetensi sivitas akademika dalam pelaksanaan kegiatan PkM melalui kegiatan pelatihan penyusunan proposal dan pelaporan penggunaan anggaran kegiatan PkM; b. Menjalin kerjasama dengan berbagai stakeholders baik dalam negeri maupun luar negeri dalam rangka menjamin keberlajutan mendapatkan pendanaan untuk pelaksanaan kegiatan PkM; c. Menyusun rencana strategis kegiatan PkM wajib melaksanakan yang didalamnya memuat peta jalan kegiatan PkM, seperti di tunjukkan dalam lampiran. Arah Pengembangan dan Pengelolaan PkM Universitas Jember 13 Arah Pengembangan dan Pengelolaan PkM Universitas Jember 14

BAB IV. Penutup Arah Pengembangan dan Pengelolaan PkM UNEJ merupakan rumusan strategis untuk menentukan arah dan kebijakan kegiatan PkM dalam upaya meningkatkan peran LPM UNEJ untuk mendukung terwujudnya visi melalui pelaksanaan misi UNEJ menjadi universitas unggul dalam dalam pengembangan sains, teknologi, dan seni berwawasan lingkungan, bisnis, dan pertanian industrial. Keterwujudan visi tersebut sangat tergantung pada komitmen dan konsisitensi dalam mengimplementasikan Arah Pengembangan dan Pengelolaan yang telah ditetapkan. Oleh karena itu, Arah Pengembangan dan Pengelolaan PkM UNEJ ini sudah seharusnya dijadikan sebagai rujukkan bagi setiap sivitas akademika UNEJ dan bukan hanya dokumen akademis semata. Daftar Pustaka 1. Praktek Baik Dalam Penjaminan Mutu Perguruan Tinggi, Direktorat Pembinaan Akademik dan Kemahasiswaan, Direktorat Jendral Pendidikan Tinggi, Department Pendidikan Nasional, 2005. 2. Directorat Pendidikan General of Higher Education, 2003, Higher Education Long Term Strategy (HELTS) 2003-2010. 3. Panduan Pelaksanaan Penelitian dan Pengabdian Pada Masyarakat, Edisi IX, 2013, Direktorat Pembinaan Penelitian dan Pengabdian Pada Masyarakat, 4. Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi. Pedoman Penjaminan Mutu (Quality Assurance) Pendidikan Tinggi, 2003, 5. Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi. 6. Renstra Universitas Jember, Tahun 2011-2015. 7. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003 Tentang Sistern Pendidikan Nasional. 8. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 12 Tahun 2012 Tentang Pendidikan Tinggi. Arah Pengembangan dan Pengelolaan PkM Universitas Jember 15 Arah Pengembangan dan Pengelolaan PkM Universitas Jember 16