PENJELASAN SINGKAT KRITERIA PENILAIAN KOMPETISI DRUMBAND

dokumen-dokumen yang mirip
JUKLAK KOMANDO MARCHING BAND COMPETITION

Gatut Susanta, Ir. Ketua Panitia SIMBC 2016 World Association of Marching Show Bands South East Asia (WAMSB SEA)

LAST LIMITS KOMPOSISI MUSIK BERDASARKAN KRITERIA PENILAIAN UNTUK KOMPETISI MARCHING BAND NASKAH PUBLIKASI ILMIAH

Harapan kami semoga kegiatan ini akan menjadi kegiatan yang dapat membangun karakater generasi muda sebagai anak bangsa.

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Proses realisasi karya seni bersumber pada perasaan yang

BEKASI OPEN MARCHING BAND COMPETITION - TRANSERA SEASON II (T-BOMBC INDONESIA)

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Dina Febriyanti, 2013

BAB I PENDAHULUAN. umum musik yang meliputi pitch, dinamika, kualitas sonik dari timbre dan

BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG

ESTETIKA BENTUK Pengertian. Estetika adalah suatu kondisi yang berkaitan dengan sensasi keindahan yang dirasakan seseorang

LAPORAN KARYA SEN1 I: (UNIVERSITAS NEGERI PADANG) Oleh: Erfan Lubis,SPd. NlP FAKULTAS BAHASA SASTRA DAN SEN1

pergelaran wayang golek. Dalam setiap pergelaran wayang golek, Gending Karatagan berfungsi sebagai tanda dimulainya pergelaran.

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP No. 1.1) : SMP Negeri 2 Gerokgak

KEJUARAAN TERBUKA KONSER DRUM BAND / MARCHINGBAND ( MARCHING ON THE JUNGLE 2014 )

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Musik merupakan seni yang menghasilkan suara terampil dan

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang

TINGKAT KABUPATEN/KOTA BANTEN 2015

BAB I PENDAHULUAN. dari sudut struktual maupun jenisnya dalam kebudayaan. Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (1990:602) Musik adalah ilmu atau

BAB I PENDAHULUAN. untuk diikuti. Pendidikan musik kini menjadi sesuatu yang penting bagi manusia

BAB I PENDAHULUAN. Kurikulum yang sekarang banyak digunakan oleh sekolah yaitu Kurikulum

Tipografi Aplikatif PENGGUNAN HURUF DISPLAY. Ir. Kamil Rusdi Abdullah, M.Si. Modul ke: 10Fakultas FAKULTAS TEKNI PERENCANAAN DAN DESAIN

Standar Kompetensi (SK) dan Kompetensi Dasar (KD) Mata Pelajaran Seni Musik Sumber: KTSP 2006

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

KATA PENGANTAR. Jakarta, Februari 2018 Direktur PGTK PAUD dan Dikmas, Dr. Abdoellah, M.Pd. NIP

2015 MODEL PEMBELAJARAN TARI UNTUK MENINGKATKAN PENGUASAAN RITME GERAK DAN RASA MUSIKAL BAGI GURU SENI BUDAYA DI PROVINSI JAWA BARAT

Wujud Garapan Anda Bhuwana Kiriman I Kadek Alit Suparta, Mahasiswa PS Seni Karawitan, ISI Denpasar. Instrumentasi dan Fungsi Instrumen

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

UJIAN KEMAMPUAN KUANTITATIF

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

KOMPETENSI DASAR SENI BUDAYA DAN PRAKARYA SEKOLAH DASAR KELAS I - VI

MODUL PRAKTIKUM. Penyusun: Tim

BAB I PENDAHULUAN. Musik merupakan suatu media yang tidak dapat dipisahkan dengan

BAB 1 PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Sampah merupakan material sisa yang tidak diinginkan setelah berakhirnya

BAB 4 KONSEP DESAIN. 4.1 Landasan Teori/Metode Teori membuat Komik. Dalam bukunya, Scott McCloud mengatakan bahwa komik adalah

BAB I PENDAHULUAN. merupakan suatu pundi pokok untuk mencapai cita-cita suatu bangsa. Pendidikan

P E R A T U R A N LOMBA UNJUK GELAR ( DISPLAY COMPETITION ) 2013 S A T U A N K E C I L Pasal 1 PENDAHULUAN. Pasal 2 TAPAK LOMBA

BAB I PENDAHULUAN. laku dalam upaya pengembangan dirinya. Perubahan yang terjadi pada peserta

BAB I PENDAHULUAN. berkembang secara optimal. Berikut pernyataan tentang pendidikan anak usia

LAPORAN KARYA SEN1 PENCIPTAAN LAGU HYMNE. ALUMNI UNlVERSlTAS BUNG HATTA PADANG. Oleh: Erfan Lubis,SPd. Nip UNlVERSlTAS BUNG HATTA

BAB I PENDAHULUAN. Musik merupakan salah satu cabang seni yang mempunyai fungsi melatih

BAB II LANDASAN TEORI. tradisi slametan, yang merupakan sebuah upacara adat syukuran terhadap rahmat. dan anugerah yang diberikan oleh Allah SWT.

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

INDIKATOR ESENSIAL Menjelaskan karakteristik peserta. didik yang berkaitan dengan aspek fisik,

BAB I PENDAHULUAN. kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia, serta keterampilan yang diperlukan

Teknik dan Kriteria Evaluasi Pendidikan Seni Tari Dewi Karyati dan Maman Tocharman

BAB I PENDAHULUAN. pengaruh perkembangan musik yang sangat fenomenal di dunia yaitu musik rock.

A. PENDAHULUAN B. DASAR PEMIKIRAN

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Pada dasarnya pembelajaran merupakan upaya yang diberikan untuk

BAB II LANDASAN TEORI

ELEMEN-ELEMEN MUSIK & TEKNIK PERMAIN MUSIK

BAB I PENDAHULUAN. berbagai suara kedalam pola-pola yang dapat dimengerti dan dipahami

BAB 1 PENDAHULUAN. manusia. Sejak dahulu tanpa disadari, manusia telah menggunakan seni dalam

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. suatu bahasa. Puisi juga merupakan cara penyampaian tidak langsung seseorang

LAPORAN PENELITIAN CONDUCTOR ORCHESTRA DALAM KEGIATAN DIES NATALIS UNY KE 47

BABII KEHIDUPAN SENI BUDAYA

BAB V KESIMPULAN. Campursari karya Manthous dapat hidup menjadi musik. industri karena adanya kreativitas dari Manthous sebagai pencipta

Bahan Ajar BAB I KONSEP, DAN PENTINGNYA SENI MUSIK

Tabel 1.1. Event Marching Band

BAB I PENDAHULUAN. pendukung berupa gagasan, sifat dan warna bunyi. Kendati demikian, dalam

PROSES PEMBELAJARAN MUSIK BAGI KELOMPOK BAND JUST 4_U DI SMA BOPKRI 1 YOGYAKARTA

BAB I PENDAHULUAN. Analisis merupakan salah satu kemampuan yang harus dimiliki oleh seorang

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

56. Mata Pelajaran Seni Budaya untuk Sekolah Menengah Pertama (SMP)/Madrasah Tsanawiyah (MTs)

INDIKATOR ESENSIAL Menjelaskan karakteristik peserta. didik yang berkaitan dengan aspek fisik,

BAB V KESIMPULAN. Adaptasi dalam Jêmblungan berdampak pada perubahan. garap pertunjukannya sebagai media hiburan. Adalah ngringkês

mempertimbangkan hasil akhir. Bermain dilakukan secara suka rela dan tidak ada paksaan atau tekanan dari luar kewajiban. ( Perkembangan Anak Jilid 1,

EFEKTIVITAS PENGGUNAAN METODE SOLFEGIO UNTUK PEMBELAJARAN KETRAMPILAN BERMAIN MUSIK DI SEKOLAH DASAR

Modul 3 PPG-Konten Kurikulum 1

BAB II KAJIAN MASALAH

LAPORAN PENELITIAN GENERAL MANAGER PENTAS ORCHESTRA VIOLET ORCHESTRA DALAM KEGIATAN DIES NATALIS UNY KE 46 TAHUN 2010

PROGRAM PEMBELAJARAN SENI BUDAYA DAN KETRAMPILAN SEKOLAH DASAR KELAS III SEMESTER 2

BAB II SENI TARI DAN UNSUR VISUAL

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( RPP)

MATERI 2 PENCIPTAAN DAN PENATAAN TARI

2015 PENGARUH LATIHAN ANGKLUNG TERHADAP PENGETAHUAN TANGGA NADA DIATONIS ANAK TUNAGRAHITA RINGAN DI SPLB-C YPLB CIPAGANTI KOTA BANDUNG

KISI-KISI MATERI PLPG MATA PELAJARAN SENI MUSIK KLASIK

BAB 4 KONSEP DESAIN. 4.1 Landasan Teori Teori Publikasi

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pemilihan Tema dan Karya Alasan Pemilihan Tema

56. Mata Pelajaran Seni Budaya untuk Sekolah Menengah Pertama (SMP)/Madrasah Tsanawiyah (MTs)

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. Tari adalah ekspresi jiwa manusia, dalam mengekspresikan diri

BENTUK LAGU PADA KARYA MUSIK SESEBULAN

SOAL PENILAIAN AKHIR SEMESTER GANJIL TAHUN PELAJARAN 2017/2018. Berilah Tanda silang( X ), hurup a,b,c, dan d pada jawaban yang benar dibawah!

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

BAB I PENDAHULUAN. bentuk partitur atau tulisan musik. Pemain musik melalui alat musiknya

Sample. Jl. Kepribadian V/5 Semarang Born on : 05 Mei 2005 WP

BAB 1 PENDAHULUAN. Musik adalah suatu hasil karya seni bunyi dalam bentuk lagu atau

STANDAR KOMPETENSI LULUSAN MUSIK

Hasil Wawancara : Apa yang menjadi peran dan tanggung jawabjuru kamera dalam menentukan keberhasilan tayangan programx-factor Indonesia dilihat dari

BAB I PENDAHULUAN. perasaan, pengalaman, kreatifitas imajinasi manusia, sampai pada penelaahan

SILABUS PENGALAMAN BELAJAR. Mendengarkan penjelasan guru tentang macammacam

BAB I PENDAHULUAN. dan bermanfaat bagi perkembangan kepribadian peserta didik, yang terletak pada

Tes Teori Tambahan Pengganti Nilai Kurang pada Kegiatan Praktik

BAB I PENDAHULUAN. menulis seseorang dapat menyampaikan hal yang ada dalam pikirannya.

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. Pendidikan merupakan salah satu upaya untuk mencerdaskan kehidupan

BAB III LANDASAN TEORI

BAB I PENDAHULUAN. yang dituangkan melalui instrumen atau suara dengan unsur dasar melodi,

Transkripsi:

PENJELASAN SINGKAT KRITERIA PENILAIAN KOMPETISI DRUMBAND copyright@2008 http://drumbandciamisfestival.wordpress.com 1

MARCHING & MANEUVERING Penekanan evaluasi mengacu pada PENCAPAIAN KETEPATAN dan PENCAPAIAN KESEMPURNAAN pelaksanaan oleh setiap pemain dan kelompok / unit secara keseluruhan yang selaras antara musik dan sikap serta gerakan tubuh. Ada 2 Poin utama penilaian pada caption ini, yaitu ; KERAPIAN, KESERAGAMAN & KESELARASAN ; 1. Keseragaman Gerak & Jajar 2. Jarak dalam barisan & formasi 3. Pemecahan, pemutaran dan perubahan bentuk 4. Sikap, tempo dan langkah 5. Ketepatan waktu gerakan 11 20 : Peserta berada pada pilihan sulit dievaluasi dan hanya sekali dua kali saja mereka memiliki pengertian mengenai jarak, ketepatan waktu pergerakan dan penjajaran serta keseragaman gerak. Faktor Kesulitan amat rendah. 21 30 : Peserta secara umum tidak menyadari kewajiban dasarnya dalam pergerakan dan perubahan bentuk yang berkaitan dengan jarak, ketepatan waktu gerakan dan penjajaran / garis yang lurus. Terdapat beberapa keadaan dengan kekurangan / cacat. Faktor kesulitan rendah / cukup. 31 50 : Peserta kadang-kadang menunjukkan pencapaian yang rata-rata rendah dalam pergerakan dan perubahan bentuk yang berkaitan dengan jarak, ketepatan waktu gerakan dan penjajaran / garis yang lurus. Kesalahan yang dibuat secara mendasar bahkan ketika peserta melaksanakan kewajiban dasar dalam pergerakan dan perubahan bentuk. Faktor kesulitan sedang 51 60 : Peserta biasanya menunjukkan pencapaian dengan tingkat rata-rata dalam pergerakan dan perubahan bentuk. Kesalahan masih terjadi namun banyak terdapat keadaan dengan sedikit kekeliruan yang tidak nyata. Peserta biasanya melaksanakan kewajiban dasar dalam pergerakan dan perubahan bentuk dengan cukup baik. Faktor kesulitan agak tinggi. 61 70 : Peserta mempertunjukkan tingkat pencapaian di atas rata-rata dalam pergerakan dan perubahan bentuk. Kesalahan atau cacat hanya terlihat dalam kelompok terutama saat peserta melaksanakan pergerakan dan perubahan bentuk yang sulit dan kompleks. Faktor kesulitan tinggi. TEKNIK DAN RAGAM GERAKAN ; 1. Dasar Gerak / Gerakan 2. Style dan Variasi Gerakan 3. Artikulasi Gerak Tubuh dan Peralatan http://drumbandciamisfestival.wordpress.com 2

11 20 : Kemampuan dalam dasar gerak / gerakan dengan tingkat rata-rata. Peserta dan anggota memperlihatkan kemampuan sedang dengan tingkat kesulitan tidak terlalu tinggi. Artikulasi gerak tubuh terlihat namun kurang konsisten pada saat dan posisi yang berubah. 21 30 : Kemampuan dalam dasar gerak / gerakan dengan tingkat di atas rata-rata. Peserta dan anggota memperlihatkan kemampuan yang baik dengan tingkjat kesulitan tinggi. Artikulasi gerak tubuh terlihat nyata dan konsisten pada saat dan posisi yang berubah. Poin maksimal yang dicapai dalam Caption M&M ini adalah 100. http://drumbandciamisfestival.wordpress.com 3

DISPLAY & SHOWMANSHIPS Evaluasi dilakukan dalam kaitan keserasian antara program, musik dan bentuk serta gerakan pelaksanaannya. DISPLAY menjadi efektif dan merupakan pengembangan materi yang didasari oleh factor kecerdasan, keindahan dan menggugah emosi / perasaan. SHOWMANSHIP didasari atas kemampuan komunikasi musik dan gerakan yang selaras dari peserta yang dapat dimengerti dan dilihat. Ada 2 Poin utama penilaian pada caption ini, yaitu ; 1. Koordinasi 5. Kontinuitas 2. Interpretasi dan penegasan 6. Kreativitas dan Imajinasi 3. Artistik 7. Klimaks 4. Integrasi 8. Dampak Keragaman KONSEP PAGELARAN 11 30 : Isi / substansi program secara umum tidak jelas terlihat, meski hanya sedikit saja di beberapa bagian. Konsep pagelaran biasanya tidak terlihat / kabur. Kreativitas dan imajinasi kurang karena masalah desain atau pelaksanaannya. Koordinasi hanya terlihat sekali-sekali saja. Faktor kesulitan amat rendah. 31 50 : Program jarang memperlihatkan isi / substansi yang bermutu. Konsep pagelaran kurang jelas dan tidak dipertunjukan secara konsisten. Tidak ada atau sedikit saja adegan kreatif dalam desainnya. Peserta tidak mampu meningkatkan efek atau dampak dari desain dengan baik. Koordinasi antar bagian / seksi kurang atau jarang. Faktor kesulitan rendah / cukup. 51 70 : Program sekali-sekali mempertunjukkan isi / substansi yang bermutu dan mendetail. Konsep pagelaran dipertunjukkan dengan lemah dan hanya sedikit saja ada adegan kreativitas dan percepatan yang baik. Peserta kurang konsisten mencapai atau berusaha untuk meningkatkan efek dan dampak dari desain. Koordinasi antar bagian / seksi di bawah tingkat rata-rata. Faktor kesulitan sedang 71 90 : Program mempertunjukkan isi / sustansi yang bermutu sedang atau rata-rata dan mendetail. Konsep pagelaran dipertunjukkan cukup mendetail dan berhasil baik. Ada cukup adegan yang dibuat dan dipertunjukkan dengan kreativitas tinggi dan menarik. Integrasi dan percepatan mencapai hasil rata-rata cukup baik. Peserta mempertunjukkan hasil rata dalam meningkatkan efek dan dampak dari desain. Koordinasi antar bagian / seksi pada tingkat rata-rata. Faktor kesulitan agak tinggi. 91 100 : Program sering dan biasanya dipertunjukkan dengan isi / substansi yang bermutu baik dan mendetail. Konsep pagelran sangat jelas dipertunjukkan dengan mendetail dan berhasil amat baik. Imajinasi dan kreativitas dimunculkan sepanjang program. Integrasi dan percepatan berhasil baik dalam menghasilkan efek dan dampak pagelaran. Peserta menunjukkan hasil di atas rata-rata dalam meningkatkan efek dan dampak dari desain. Koordinasi antar bagian / seksi pada tingkat di atas rata-rata. Faktor kesulitan tinggi. http://drumbandciamisfestival.wordpress.com 4

1. Keterlibatan 4. Efek Emosional 2. Komunikasi 5. Semangat 3. Intensitas/ bobot 6. Prefesionalisme EFEK SHOWMANSHIP 11 30 : Peserta tidak mencapai tingkat komunikasi yang diharapkan. Keterlibatan seluruh perhatian / bagian tidak terlihat. Usaha memperlihatkan dan melibatkan faktor emosi dalam pagelaran dan permainan tidak ada. 31 50 : Peserta berusaha untuk berkomunikasi melalui musik dan permainnya. Keterlibatan dipertunjukkan dengan lemah selama pagelaran. Ada beberapa adegan dengan usaha untuk melibatkan emosi. Pagelaran kurang konsisten dan berkesinambungan. 51 70 : Peserta mempertunjukkan komunikasi pada tingkat rata-rata. Keterlibatannya cukup jelas, namun kurang konsisten selama pagelaran. Bisa dilihat faktor keterlibatan emosi, namun hanya dari sisi kecil. Tingkat rata-rata yang dicapai untuk efek pagelaran dengan beberapa adegan yang berdampak kuat dan komunikatif dengan para pemirsa / penonton. 71 90 : Peserta mempertunjukkan komunikasi di atas tingkat rata-rata. Keterlibatannya konstan selama program dengan adegan yang bervariasi. Usaha melibatkan faktor emosi jelas terlihat dan sejumlah lain peningkatan tanggung jawab sudah dikembangkan. Komunikasi dengan para pemirsa kurang konsisten. 91 100 : Peserta mempertunjukkan tingkat komunikasi yang amat baik. Keterlibatan amat konsisten dan konstan selama program. Keterlibatan emosi secara konstan diperagakan selama pagelaran melalui beraragam tanggung jawab baru. Pagelaran yang amat maju dengan tingkat komunikasi yang konsisten dengan para pemirsa. Poin maksimal yang dicapai dalam Caption D&S ini adalah 200. http://drumbandciamisfestival.wordpress.com 5

MUSIC ANALYSIS HORN LINE Penekanan evaluasi mengacu pada PENCAPAIAN TEKNIK dan PENGUASAAN MUSIK yang disampaikan oleh pemain alat tiup dengan cara penyajian dan permainan yang dipertunjukan melalui kemampuannya dan pagelarannya. Ada 2 Poin utama penilaian pada caption ini, yaitu ; MUTU TEKNIK 1. Keseragaman & teknik Penyajian 4. Mutu, Kejernihan Suara dan Dinamika 2. Penguasaan teknik 5. Pengendalian & Ketepatan Nada 3. Ketepatan waktu & Irama 11 25 : Kontrol kurang dan sedikit sekali corak permainan yang bisa dilihat. Pada jenis pemahaman instrumen jarang dipertunjukkan. Kejernihan suara buruk. Pencapaian musik dan permainan dengan tingkat rata-rata hanya sekali dipertunjukkan. 26 60 : Kontrol cukup dan corak permainan bisa dilihat. Namun secara keseluruhan pola permainan masih ada kekurangan. Pemahaman pada jenis kelompok instrumen dipertunjukkan meskipun kejernihan suara musik kurang. Pemain terlihat hanya terpaku pada notasi saja. Beberapa bagian terlihat pencapaian tingkat di atas rata-rata. 61 85 : Sesekali terlihat adanya kemampuan teknik dan ketetapan waktu yang baik. Pola permainan terbaca meskipun kejernihan suara tidak konsisten. Peran tiap bagian / kelompok instrumen dalam hal ansamble terutama pada bagian yang penting masih sering ada kekurangan. Penggunaan kemampuan teknik yang merata cukup terlihat danjuga dipertunjukkan pencapaian musik dan permainan di atas rata-rata secara konsisten. 86 95 : Ketetapan teknik permainan yang baik dan konsisten. Kejernihan suara konsisten dan dapat terbaca / terdengar dengan baik. Meskipun permainan secara keseluruhan masih ada kekurangan, pemain dan kelompoknya masingmasing memahami perannya dalam ansamble. Bagian yang dapat membutuhkan teknik di atas rata-rata dipertunjukkan sepanjang penampilan dan kemampuan teknik yang amat tinggi kadang-kadang dipertunjukkan. 96 100 : Kontrol teknik yang sempurna oleh seluruh pemain yang menghasilkan kejernihan suara dan kontrol tempo yang baik. Semua bagian kelompok instrumen memahami peran dan tanggung jawabnya secara kontnyu. Phrase dan setiap bagian musik dimainkan dengan keseragaman yang baik dari awal sampai akhir. Kekurangan hanya terjadi pada bagian yang membutuhkan kemampuan teknik dan konsentrasi yang tinggi. Terdapat beberapa bagian yang dimainkan dengan kemampuan sangat baik oleh seluruh pemain. http://drumbandciamisfestival.wordpress.com 6

1. Phrasing 4. Keterlibatan 2. Ekspresi, Style & Langgam Suara 5. Aransemen 3. Komunikasi PENGUASAAN MUSIK 11 25 : Tidak ada usaha untuk menunjukkan ekspresi dan interpretasi musik. Penampilan berada di antara kekurangan pada kejernihan suara dan teknik dasar. Warna suara buruk, karena kelamaan pada tuning. Kemampuan ratarata kadang terlihat meskipun di beberapa bagian adanya pencapaian di bawah rata-rata ataupun di atas rata-rata. 26 60 : Terlihat beberapa usaha untuk menunjukkan ekspresi dan interpretasi musik. Penampilan monoton. Warna suara tidak konsisten, karena kekurangan kemampuan teknik dan perbedaan tuning. Kualitas kemampuan di atas ratarata namun jarang terlihat. 61 85 : Terlihat usaha yang sering dilakukan untuk meningkatkan ekspresi dan interpretasi musik yang menonjol. Beberapa usaha komunikasi dan langgam suara diperlihatkan oleh beberapa pemain. Fungsi pemain lebih ke perorangan dan bukan sebagai kelompok. Kedalaman musik bisa terlihat. Penggunaan teknik rata-rata diperlihatkan sepanjang penampilan. 86 95 : Musik yang komunikatif sering diperlihatkan dan dicapai. Style dan langgam suara diekspresikan secara seragam. Setiap bagian / kelompok sudah melaksanakan fungsinya masing-masing. Permainan yang monoton hanya untuk saat pendek saja. Kedalaman musik secara nyata dapat dikenali. Mutu suara konsisten. Kadang terhambat oleh metode teknik yang tidak konsisten. Bagian permainan dengan kemampuan di atas rata-rata dipertunjukkan. Kemampuan bermain dengan teknik tinggi kadang dipertunjukkan. 96 100 : Semua bagian musik jelas dan nyata. Keterlibatan yang konsisten dalam musik yang padu dan sesuai dengan kebutuhan. Style dan langgam suara amat memikat dan dikomunikasikan dengan baik. Warna suara yang khas dan mutu suara yang jernih senantiasa diperlihatkan oleh hampir seluruh pemain. Sering dipertunjukkan kemampuan teknik yang tinggi oleh seluruh pemain. Poin maksimal yang dicapai dalam Caption MAHL ini adalah 200. http://drumbandciamisfestival.wordpress.com 7

MUSIC ANALYSIS PERCUSSION LINE Penekanan evaluasi mengacu pada PENCAPAIAN TEKNIK dan PENGUASAAN MUSIK yang disampaikan oleh pemain alat perkusi dengan cara penyajian dan permainan yang dipertunjukan melalui kemampuannya dan pagelarannya. Ada 2 Poin utama penilaian pada caption ini, yaitu ; MUTU TEKNIK 1. Keseragaman & teknik Penyajian 4. Mutu, Kejernihan Suara dan Dinamika 2. Penguasaan teknik 5. Pengendalian & Ketepatan Nada 3. Ketepatan waktu & Irama 11 25 : Kontrol kurang dan sedikit sekali corak permainan yang bisa dilihat. Pada jenis pemahaman instrumen jarang dipertunjukkan. Kejernihan suara buruk. Pencapaian musik dan permainan dengan tingkat rata-rata hanya sekali dipertunjukkan. 26 60 : Kontrol cukup dan corak permainan bisa dilihat. Namun secara keseluruhan pola permainan masih ada kekurangan. Pemahaman pada jenis kelompok instrumen dipertunjukkan meskipun kejernihan suara musik kurang. Pemain terlihat hanya terpaku pada notasi saja. Beberapa bagian terlihat pencapaian tingkat di atas rata-rata. 61 85 : Sesekali terlihat adanya kemampuan teknik dan ketetapan waktu yang baik. Pola permainan terbaca meskipun kejernihan suara tidak konsisten. Peran tiap bagian / kelompok instrumen dalam hal ansamble terutama pada bagian yang penting masih sering ada kekurangan. Penggunaan kemampuan teknik yang merata cukup terlihat danjuga dipertunjukkan pencapaian musik dan permainan di atas rata-rata secara konsisten. 86 95 : Ketetapan teknik permainan yang baik dan konsisten. Kejernihan suara konsisten dan dapat terbaca / terdengar dengan baik. Meskipun permainan secara keseluruhan masih ada kekurangan, pemain dan kelompoknya masingmasing memahami perannya dalam ansamble. Bagian yang dapat membutuhkan teknik di atas rata-rata dipertunjukkan sepanjang penampilan dan kemampuan teknik yang amat tinggi kadang-kadang dipertunjukkan. 96 100 : Kontrol teknik yang sempurna oleh seluruh pemain yang menghasilkan kejernihan suara dan kontrol tempo yang baik. Semua bagian kelompok instrumen memahami peran dan tanggung jawabnya secara kontnyu. Phrase dan setiap bagian musik dimainkan dengan keseragaman yang baik dari awal sampai akhir. Kekurangan hanya terjadi pada bagian yang membutuhkan kemampuan teknik dan konsentrasi yang tinggi. Terdapat beberapa bagian yang dimainkan dengan kemampuan sangat baik oleh seluruh pemain. http://drumbandciamisfestival.wordpress.com 8

Ebook Drumband PENGUASAAN MUSIK 1. Phrasing 2. Ekspresi, Style & Langgam Suara 3. Komunikasi 4. Keterlibatan 5. Aransemen 11 25 : Tidak ada usaha untuk menunjukkan ekspresi dan interpretasi musik. Penampilan berada di antara kekurangan pada kejernihan suara dan teknik dasar. Warna suara buruk, karena kelamaan pada tuning. Kemampuan ratarata kadang terlihat meskipun di beberapa bagian adanya pencapaian di bawah rata-rata ataupun di atas rata-rata. 26 60 : Terlihat beberapa usaha untuk menunjukkan ekspresi dan interpretasi musik. Penampilan monoton. Warna suara tidak konsisten, karena kekurangan kemampuan teknik dan perbedaan tuning. Kualitas kemampuan di atas ratarata namun jarang terlihat. 61 85 : Terlihat usaha yang sering dilakukan untuk meningkatkan ekspresi dan interpretasi musik yang menonjol. Beberapa usaha komunikasi dan langgam suara diperlihatkan oleh beberapa pemain. Fungsi pemain lebih ke perorangan dan bukan sebagai kelompok. Kedalaman musik bisa terlihat. Penggunaan teknik rata-rata diperlihatkan sepanjang penampilan. 86 95 : Musik yang komunikatif sering diperlihatkan dan dicapai. Style dan langgam suara diekspresikan secara seragam. Setiap bagian / kelompok sudah melaksanakan fungsinya masing-masing. Permainan yang monoton hanya untuk saat pendek saja. Kedalaman musik secara nyata dapat dikenali. Mutu suara konsisten. Kadang terhambat oleh metode teknik yang tidak konsisten. Bagian permainan dengan kemampuan di atas rata-rata dipertunjukkan. Kemampuan bermain dengan teknik tinggi kadang dipertunjukkan. 96 100 : Semua bagian musik jelas dan nyata. Keterlibatan yang konsisten dalam musik yang padu dan sesuai dengan kebutuhan. Style dan langgam suara amat memikat dan dikomunikasikan dengan baik. Warna suara yang khas dan mutu suara yang jernih senantiasa diperlihatkan oleh hampir seluruh pemain. Sering dipertunjukkan kemampuan teknik yang tinggi oleh seluruh pemain. Poin maksimal yang dicapai dalam Caption MAPL ini adalah 200. http://drumbandciamisfestival.wordpress.com 9

COLOURGUARD Penekanan evaluasi mengacu pada PENCAPAIAN TEKNIK dan PENGUASAAN ALAT yang disampaikan oleh pemain Colourguard dengan cara penyajian dan permainan yang dipertunjukan melalui kemampuannya dan pagelarannya. Ada 2 Poin utama penilaian pada caption ini, yaitu ; KOMPOSISI PROGRAM : Bentuk, Gerak dan Peralatan 1. Konstruksi 4. Keaneka-ragaman / Variasi 2. Integrasi 5. Pemanfaatan Bentuk, Gerak dan Peralatan 3. Musikalitas 1 10 : Komposisi program sangat sederhana dalam mendukung musiknya. Pemanfaatan bentuk, gerakan dan peralatan sangat jarang dilakukan. Sangat minim terlihat usaha memasukan CG dalam seluruh konsep pagelaran. CG seolah berdiri sendiri. Variasi gerakan dan komposisi sangat minim ditonjolkan, terkesan hanya gerakan dasar saja. Penggunaan peralatan tidak selalu serasi dengan gerakan dan konsep pagelaran secara keseluruhan. 11 20 : Komposisi program sesekali cukup mendukung musiknya. Pemanfaatan bentuk, gerakan dan perlatan sesekali dipertunjukkan. Tim desain hanya sesekali mengintegrasikan CG ke dalam seluruh konsep pagelaran. Penggunaan peralatan sesekali terlihat cukup serasi dengan konsep pagelaran. Pemanfaatan arena dan posisi cukup jelas meskipun tidak selalu berhasil dengan baik. 21 30 : Komposisi program memperlihatkan penalaran yang cukup baik dengan usaha yang cukup sesuai dengan musiknya. Usaha yang cukup ekspresif dengan menggali lebih dari satu unsur pagelaran. Penampilan yang rata-rata menampik ketiga unsur komposisi program; bentuk, gerakan dan perlatan. Tim desain sering mengintegrasikan CG ke dalam seluruh konsep pagelaran. Pemanfaatan arena secara umum berhasil baik. Terlihat penangan yang cukup rapi untuk penampilan CG. 31 40 : Komposisi program memperlihatkan penalaran terhadap musik di atas ratarata, sesekali bahkan sangat serasi dan sesuai dengan musiknya. Penampilan yang menyuguhkan variasi pemanfaatan ketiga unsur komposisi program, di atas rata-rata. Secara menyeluruh berhasil dengan baik mengintegrasikan CG dengan seuluruh konsep pagelaran dan hanya sedikit kekurangan pada detil pelaksanannya. Pemanfaatan arena berhasil dengan baik dan banyak unsur kreatifitasnya, dengan hanya sedikit kekurangan. 41 50 : Komposisi program memperlihatkan penalaran yang sangat baik dengan musiknya. Sangat mendukung unsur musikalitas dan bahkan memberikan penguatan terhadap musiknya, dengan gerakan dan penampilan yang sangat baik, unsur kreatifitas tinggi dan orisinil. CG secara konstan terintegrasi ke dalam seluruh konsep pagelaran. Pemanfaatan arena berhasil dengan sangat baik, kreatif dan sangat bervariasi. http://drumbandciamisfestival.wordpress.com 10

KESEMPURNAAN : Bentuk, Gerakan dan Peralatan 1. Teknik 4. Tata Laksana / Eksekusi 2. Ketepatan Waktu / Timing 5. Pola Bentuk 3. Penempatan Posisi 1 10 : Teknik dan kemampuan sangat minim diperagakan oleh kelompok CG yang secara umum kurang memahami akan fungsi utama mereka dalam menampilkan gerakan dan penggunaan peralatan secara tepat waktu maupun penempatan posisinya. Teknik baik individu maupun keseragamannya sangat sulit dikenali dan tidak dipahami secara menyeluruh oleh semua anggota. Pelaksanaannya yang berkesinambungan tidak terlihat. 11 20 : Teknik dan kemampuan diperagakan dengan tingkat di bawah rata-rata. CG secara umum nenampilkan peragaan di bawah rata-rata dan hanya sesekali menampilkan peragaan yang baik tetapi tidak konsisten dalam penggunaan perlatan secara tepat waktu maupun penempatan posisinya. Teknik dapat terbaca namun tidak konsisten dan penampilan yang baik hanya terlihat pada beberapa anggota saja, dan kemampuan tidak merata pada seluruh anggota. 21 30 : Teknik dan kemampuan pada tingkat rata-rata. Kelompok CG memiliki kemampuan dalam peragaan gerakan dan penggunaan peralatan yang bertaraf rata-rata. Variasi gerakan dan kemampuan memainkan peralatan cukup sering diperagakan namun sering tidak konsisten dalam seluruh konsep pagelaran. Teknik dapat terbaca tapi tidak secara detail diperagakan. Tata laksana dilakukan cukup padu, tetapi masih kurang konsisten. 31 40 : Teknik dan kemampuan yang cukup menonjol dan diatas rata-rata. CG melakukan gerakan dan penguasaan peralatan dengan tingkat di atas ratarata. Keindahan gerakan meskipun agak jarang cukup sering ditonjolkan dengan pergerakan, timing dan penempatan posisi yang cukup tepat. Teknik dan tata laksana komposisi jelas terlihat. 41 50 : Teknik dan kemampuan yang sangat impresif. CG menampilkan kemampuan tinggi dalam pergerakan dan penguasaan peralatan. Keindahan gerakan ditampilkan secara konsisten di seuluruh konsep pagelaran. Teknik yang superioir di atas rata-rata ditonjolkan oleh seluruh pemain CG. Teknik dan tata laksana komposisi ditonjolkan seluruh pemain dengan sangat baik dalam seluruh konsep pagelaran. Poin maksimal yang dicapai dalam Caption CG ini adalah 100. http://drumbandciamisfestival.wordpress.com 11

GENERAL EFFECT Ada 3 Poin utama penilaian pada caption ini, yaitu ; 1. Koordinasi Horn Percussion colourguard 2. Imajinasi dan Kreatifitas 3. Variasi 4. Artistik 5. Klimaks REPERTOIRE 5 16 : Kejelasan musik dipertanyakan. Konsep musik tidak terlihat. Koordinasi horn Line dan Percussion Line tidak terdengar. 17 32 : Kekurangan pada pengertian dasar musik dan permainan. Konsep kurang menarik dan hanya ada sedikit variasi. Keseluruhan musik monoton dan tidak terdengar adanya klimaks pada bagian lagu. Koordinasi dan keserasian Horn line dan Percussion Line pada tingkat rata-rata. 33 48 : Pengertian dasar musik dan permainan pada tingkat rata-rata. Konsep meskipun lemah masih mengandung sedikit unsur yang menarik dengan variasi cukup. Keseluruhan musik artistik dan terdengar klimaks pada beberapa nomor lagu. Koordinasi dan keserasian Horn Line dengan Percussion Line pada tingkat di atas rata-rata dan pada beberapa bagian saja. 49 64 : Meskipun tidak konsisten terlihat adanya imajinasi, kreatifitas pada unsur isi musik dan kedalamannya. Konsep sudah cukup baik dengan banyak unsur menarik dan bervariasi. Musik tertata baik dengan harmonisasi dan dinamika yang cukup dan baik di beberapa bagian. Koordinasi dan keserasian Horn Line dengan Percussion Line pada tingkat di atas rata-rata sepanjang penampilan. 65 80 : Secara konsisten musik tergarap baik dengan banyak imajinasi dan kreatifitas yang tinggi. Konsep sangat baik dengan memperhatikan penataan lagu, harmoni, orkestrasi dan dinamika yang tepat sepanjang penampilan. Koordinasi dan keserasian horn Line dan Percussion Line terlihat adanya pencapaian yang tingkatnya tinggi sekali. SHOWMANSHIP 1. Keterlibatan antar bagian 2. Komunikasi dan kedalam Pagelaran 3. Faktor Emosi 4. Semangat 5. Profesionalisme http://drumbandciamisfestival.wordpress.com 12

5 12 : Fungsi dan keterlibatan para pemain tidak terlihat jelas. Pemahaman bermain dengan faktor emosi masih kurang. Tidak terlihat semangat dalam menampilkan permainan. 13 24 : Unsur pelatihan dan kesiapan masih kurang jelas dan hanya terlihat pada beberapa bagian saja. Komunikasi, konsentrasi dan semangat masih kurang diperlihatkan dan hanya kadang-kadang dipertunjukkan pada beberapa bagian saja. 25 36 : Seringkali namun tidak secara konsisten, adanya keterlibatan pemain dalam mengkomunikasikan musiknya. Peserta memperagakan beberapa pemahaman mengenai fungsinya masing-masing dalam mendukung pagelaran. Konsentrasi dan semangat sering kerana masih adanya kelemahan pada teknik bermain. Pemirsa sudah sering terlibat dan terpengaruh dengan musik yang dimainkan. 37 48 : Peserta sudah memahami fungsi dan tugasnya dan terlihat dalam keseluruhan penampilan dan berkomunikasi dengan musik yang dimainkannya. Pemahaman dalam mendukung pagelaran dipertunjukkan pada tingkat di atas rata-rata. Konsentrasi dan semangat terlihat konsisten sepanjang penampilan karena didukung teknik yang baik. Pemirsa terlibat dan terpengaruh serta terbawa dengan musik yang dimainkan. 49 60 : Peserta memperagakan fungsi dan tugasnya masing-masing sepanjang penampilan dengan keterlibatan emosi yang tinggi. Konsentrasi dan semangat tidak pernah mengendur dengan dukungan teknik di atas rata-rata dan sering bahkan dengan kemampuan yang amat tinggi. Pemirsa secara konstan sangat terlibat, terpengaruh dan terbawa musik yang dimainkan dengan penuh perasaan sepanjang penampilan. 1. Keindahan Pagelaran 2. Keserasian Musik dengan Gerak & Bentuk 3. Segi Menghibur dari Pagelaran VISUAL EFFECT 5 12 : Keindahan pagelaran yang menunjukkan keterkaitan musik dengan gerakan dan bentuk display tidak terlihat. Musik dan visualisasinya berdiri sendiri. 13 24 : Terlihat adanya usaha untuk menghubungkan unsur musik dengan gerak dan bentuk, meskipun dalam bentuk sederhana dan mudah terbaca. Pada beberapa bagian sudah terlihat adanya perpaduan unsur musik dan keterlibatan pemain pendukung meskipun belum sepenuhnya menyatu. Kadangkala terdapat bagian yang cukup menghibur dan bisa dinikmati. 25 36 : Di beberapa bagian unrus musik, bentuk dan integrasi pemain pendukung dipertunjukkan. Bentuk pagelaran sudah mengandung konsep yang mengalir dan dramatis dengan penjiwaan yang rata-rata oleh para pemainnya. Secara umum pagelaran cukup menghibur dan membawa pemirsa untuk terlibat dan terpengaruh secara emosional. 37 48 : Perpaduan unsur musik, bentuk, gerakan dan integrasi pemain pendukung sudah menyatu. Kemegahan pagelaran dengan dramatisasi yang baik mudah dimengerti dan dinikmati sehingga membawa pemirsa langsung terlibat dalam http://drumbandciamisfestival.wordpress.com 13

pagelaran yang dapat dilihat, didengar dan dimengerti maknanya. Secara keseluruhan pagelaran memberi hiburan yang menarik bagi pemirsa. 49 60 : Sepanjang penampilan mempertunjukkan kemampuan dan kemahiran dalam permainan musik, pergerakan yang jarang berhenti serta melibatkan seluruh pemain. Si saat-saat tertentu peserta menampilkan kejutan dengan unsur gerak dan visualisasi yang tidak terduga. Pemirsa sangat terlibat dan terbawa secara emosional karena unsur pertunjukkan yang amat menawan dan mengesankan sebagai suatu hiburan. Poin maksimal yang dicapai dalam Caption GE ini adalah 200. http://drumbandciamisfestival.wordpress.com 14