Keyword: Parenting, The States of Cooperative in Children, Children Aged 6-12 years old

dokumen-dokumen yang mirip
Keyword: Parenting, The States of Cooperative in Children, Children Aged 6-12 years old

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. penilaian Frankl Behavior Rating Scale pada responden yang berjumlah 44

BAB I PENDAHULUAN. Allah SWT kepada setiap orangtua. Setiap orangtua akan merasa bahagia jika

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

Abstrak. Abstract. Pendahuluan. Hardiani et al., Hubungan Pola Asuh Orang Tua dengan Kebersihan Rongga Mulut Anak Retardasi...

HUBUNGAN POLA ASUH ORANG TUA DENGAN KEBERSIHAN RONGGA MULUT ANAK RETARDASI MENTAL DI SLB-C YAYASAN TAMAN PENDIDIKAN DAN ASUHAN JEMBER

BAB III METODE PENELITIAN. orangtua dengan menggunakan rancangan cross-sectional (Notoadmojo, perawatan gigi dan mulut di RSGM UMY.

Pengaruh pola asuh orangtua terhadap tingkat kecemasan anak sebelum menjalani perawatan penambalan gigi Di RSGM Unsrat

Hubungan perasaan takut anak terhadap perawatan gigi dengan kebersihan gigi dan mulut di RSGM Unsrat Manado

Kata kunci : Pola Asuh Orang Tua, Kecerdasan Emosional. *Program Studi D-IV Kebidanan STIKES Ngudi Waluyo

HUBUNGAN POLA ASUH IBU DENGAN TINGKAT PERKEMBANGAN PERSONAL SOSIAL PADA ANAK USIA PRA SEKOLAH DI TK PDHI BANGUNTAPAN BANTUL YOGYAKARTA

ABSTRAK. Kata Kunci: susu formula dalam botol, indeks karies, anak usia 3 4 tahun

ABSTRAK HUBUNGAN ANTARA TINGKAT PENDIDIKAN DAN PERILAKU ORANG TUA TERHADAP TINGKAT KEPARAHAN KARIES GIGI PADA ANAK KELAS 1 DI SDN X DAN Y

ABSTRAK. Pembimbing I : DR. Felix Kasim, dr, M.Kes Pembimbing II : drg. Winny Suwendere, MS

Kata kunci : Pengetahuan, kesehatan gigi dan mulut, indeks def-t/dmf-t.

PERBANDINGAN STATUS KEBERSIHAN GIGI DAN MULUTPADA ANAK BERKEBUTUHAN KHUSUS SLB-B DAN SLB-C KOTA TOMOHON

UNIVERSITAS UDAYANA. Skripsi ini diajukan sebagai Salah satu syarat untuk memperoleh gelar SARJANA KESEHATAN MASYARAKAT

SKRIPSI HUBUNGAN CHILD ABUSE DENGAN PERILAKU AGRESIF ANAK USIA SEKOLAH DI SDN 10 SUNGAI SAPIH KOTA PADANG TAHUN Penelitian Keperawatan Anak

PERANAN KOMUNIKASI TERAPEUTIK TERHADAP TINGKAT KECEMASAN PASIEN PENCABUTAN GIGI YANG BERUMUR 6-12 TAHUN DI PUSKESMAS NARAS TAHUN 2013

KUESIONER POLA ASUH ORANGTUA

POLA ASUH KELUARGA YANG MEMILIKI ANAK TUNAGRAHITA DI YAYASAN PEMBINAAN ANAK CACAT(YPAC) MEDAN

PENGARUH INTERVENSI MUSIK KLASIK MOZART DIBANDING MUSIK INSTRUMENTAL POP TERHADAP TINGKAT KECEMASAN DENTAL PASIEN ODONTEKTOMI

HUBUNGAN STUNTING DAN GIZI KURANG DENGAN SKOR IQ ANAK SEKOLAH DASAR UMUR 8 TAHUN DI KECAMATAN BULULAWANG KABUPATEN MALANG TESIS

HUBUNGAN ANTARA PENGETAHUAN PERAWAT TENTANG REKAM MEDIS DENGAN KELENGKAPAN PENGISIAN CATATAN KEPERAWATAN JURNAL PENELITIAN MEDIA MEDIKA MUDA

ABSTRAK PENGARUH KONSUMSI DHA TERHADAP KECENDERUNGAN GANGGUAN PEMUSATAN PERHATIAN DAN HIPERAKTIVITAS PADA ANAK USIA 3 6 TAHUN

HUBUNGAN PENGETAHUAN TENTANG KESEHATAN GIGI DAN MULUT DENGAN TINDAKAN MENJAGA KEBERSIHAN GIGI DAN MULUT PADA MURID SD SHAFIYYATUL AMALIYYAH PADA TAHUN

[JDS] JOURNAL OF SYIAH KUALA DENTISTRY SOCIETY

HUBUNGAN ANTARA POLA ASUH ORANG TUA TERHADAP PERKEMBANGAN KOGNITIF ANAK USIA 4 SAMPAI 5 TAHUN DI PAUD KASIH BUNDA PONTIANAK

HUBUNGAN ANTARA STATUS GIZI DENGAN PERKEMBANGAN ANAK USIA 1000 HARI PERTAMA KEHIDUPAN SKRIPSI. Untuk Memenuhi Persyaratan

FAKULTAS KEPERAWATAN UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

HUBUNGAN TINGKAT PENDIDIKAN DAN POLA ASUH ORANG TUA DENGAN PERKEMBANGAN PSIKOSOSIAL ANAK PRA SEKOLAH DI TK AL-ABIDIN BANYUANYAR SURAKARTA

HUBUNGAN ANTARA POLA ASUH ORANGTUA DENGAN TINGKAT KEKOOPERATIFAN ANAK USIA 6-12 TAHUN DALAM KUNJUNGAN PERAWATAN GIGI DAN MULUT DI RSGM UMY

ABSTRAK. Kata kunci : pengetahuan, sikap, perilaku, pencegahan karies, indeks karies gigi sulung

GAMBARAN TINGKAT KEPUASAN PASIEN TERHADAP PERAWATAN GIGI DAN MULUT DI PUSKESMAS BAHU

POLA ASUH ORANG TUA DENGAN PERKEMBANGAN BAHASA ANAK PRASEKOLAH (USIA 3-6 TAHUN)

SKRIPSI. oleh Dita Dityas Hariyanto NIM

PENGARUH PENERAPAN KOMUNIKASI TERAPEUTIK PERAWAT TERHADAP PERILAKU KOOPERATIF ANAK USIA TODDLER DI RSUD TUGUREJO SEMARANG

KARYA TULIS ILMIAH. Disusun oleh MUHAMMAD IRFAN RIZALDY PROGRAM STUDI PENDIDIKAN DOKTER FAKULTAS KEDOKTERAN DAN ILMU KESEHATAN

Pola Asuh Orang Tua Sebagai Faktor Penentu Kualitas Pemenuhan Kebutuhan Dasar Personal Hygiene Anak Usia 6-12 Tahun

PERBEDAAN KUALITAS HIDUP PASIEN GERIATRI DI RSUP DR. KARIADI SEMARANG YANG MENDAPAT PERAWATAN GIGI DAN TIDAK MENDAPAT PERAWATAN GIGI

Hubungan Pola Asuh Keluarga gengan Parenting Stress pada Orangtua Anak Tunagrahuta di Yayasan Pembinaan Anak Cacat Palembang

MULUT TERHADAP JUMLAH KARIES GIGI M1 PERMANEN PADA ANAK USIA 9-12 TAHUN DI MI SYAFAAT MUHAMMADIYAH JETIS KECAMATAN BAKI KABUPATEN SUKOHARJO

Fakultas Kedokteran Gigi, Universitas Hasanuddin Makassar, Indonesia

HUBUNGAN ANEMIA DENGAN MOTIVASI BELAJAR REMAJA PUTRI DI SMK MURNI 1 SURAKARTA

HUBUNGAN POLA ASUH ORANG TUA DENGAN PENYESUAIAN DIRI PESERTA DIDIK DI SMA N 16 PADANG JURNAL

PENGARUH TERAPI BERCERITA TERHADAP SKALA NYERI ANAK USIA PRASEKOLAH (3-6 TAHUN) SELAMA TINDAKAN PENGAMBILAN DARAH VENA DI RSUD TUGUREJO SEMARANG

GAMBARAN PENGETAHUAN BAHAYA MEROKOK TERHADAP KESEHATAN GIGI DAN MULUT PADA MASYARAKAT DI DUSUN NGEBEL, KASIHAN BANTUL

EFEKTIVITAS MEDIA CERITA BERGAMBAR DAN ULAR TANGGA DALAM PENDIDIKAN KESEHATAN GIGI DAN MULUT SISWA SDN 2 PATRANG KABUPATEN JEMBER

NASKAH PUBLIKASI. Hubungan Pola Asuh Ibu dengan Perilaku Sulit Makan Pada Anak Usia Prasekolah di Taman Kanak-Kanak Al-Ikhwah Pontianak

Hubungan pengetahan kesehatan gigi dan mulut dengan status karies pada pemulung di tempat pembuangan akhir Sumompo Manado

PENGARUH POLA ASUH IBU TERHADAP PERKEMBANGAN ANAK USIA 4-6 TAHUN ABSTRAK

PERBEDAAN PERKEMBANGAN MOTORIK BALITA DI BAWAH ASUHAN KELUARGA DAN TAMAN PENITIPAN ANAK (TPA) DI PONDOK PESANTREN ASSALAAM SUKOHARJO SKRIPSI

LAPORAN HASIL KARYA TULIS ILMIAH

ABSTRAK. Kata kunci : kecemasan dental, tanaman bunga berwarna biru muda, pencabutan gigi

HUBUNGAN POLA ASUH ORANG TUA DAN KEJADIAN SKIZOFRENIA PADA USIA DEWASA MUDA DI RUMAH SAKIT JIWA PROF. DR. SOEROJO MAGELANG SKRIPSI

DALAM PEMILIHAN JENIS GIGITIRUAN DI PULAU KODINGARENG SKRIPSI PRAPRIMADANI MURSYID J

PENGETAHUAN IBU HAMIL TENTANG ASUPAN ZAT GIZI MIKRO SELAMA KEHAMILAN DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS HELVETIA MEDAN

ABSTRAK PENGARUH KURANG TIDUR TERHADAP PENINGKATAN RISIKO OBESITAS

KECEMASAN ANAK USIA TODDLER YANG RAWAT INAP DILIHAT DARI GEJALA UMUM KECEMASAN MASA KECIL

Citra Puspitaningrum * Yuni Sapto Edhy Rahayu** Rusana** Abstract

HUBUNGAN KOMUNIKASI INTERPERSONAL DENGAN TINGKAT KECEMASAN PASIEN SEBELUM TINDAKAN PENCABUTAN GIGI DI RSGM FK UNSRAT

KARYA TULIS ILMIAH. Disusun Oleh : NAFI ATUS SYARIFAH

TESIS. Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Mencapai Derajat Magister Program Studi Ilmu Kesehatan Masyarakat. Oleh : Anggia Rahmah Nursani S

KATA PENGANTAR. dapat menyelesaikan skripsi yang berjudul Hubungan Antara Pola Asuh Orang

Kata Kunci : Pola Asuh Ibu, Status Gizi Anak Balita

Kata kunci: Penyakit periodontal, Gingivitis, Kualitas Hidup, OHIP-14

BAB I PENDAHULUAN. akan menghambat fungsi seseorang dalam kehidupannya (Turner et al, 2012).

PENGARUH SARAPAN PAGI TERHADAP KADAR HEMOGLOBIN (Hb) PADA MURID SEKOLAH DASAR ( Studi di SDN 1 Wates, Kecamatan Slahung, Kabupaten Ponorogo )

Angket untuk Riset Partisipan Perawat

HUBUNGAN KINERJA PERAWAT DENGAN KEPUASAN KERJA PERAWAT DI RUANG RAWAT INAP RS PKU MUHAMMADIYAH GAMPING NASKAH PUBLIKASI

ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

Ibnu Sutomo 1, Ir. Rahayu Astuti, M.Kes 2, H. Edy Soesanto, S.Kp, M.Kes 3

HUBUNGAN MOTIVASI, KOMPETENSI DAN BEBAN KERJA DENGAN KINERJA PERAWAT DI INSTALASI RAWAT INAP RSUD dr. SOEDIRAN MANGUN SUMARSO WONOGIRI TESIS

GAMBARAN PENGETAHUAN PENCABUTAN GIGI SISWA SMA NEGERI 1 SANG TOMBOLANG KABUPATEN BOLAANG MONGONDOW

GAMBARAN SIKAP PERAWAT DALAM KOMUNIKASI TERAPEUTIK PADA ANAK USIA BALITA OVERVIEW ATTITUDE OF NURSES IN COMMUNICATION THERAPEUTIC IN CHILDREN

Maria Victa Agusta R.*, Ade Ismail AK**, Muhammad Dian Firdausy*** ABSTRAK

HUBUNGAN POLA ASUH ORANG TUA DENGAN KONSEP DIRI ANAK USIA SEKOLAH (10-12 TAHUN)

Nursing Lecturer of School of Health Science, Al Irsyad Cilacap 2) 3) Nursing Lecturer of Nursing Science Program, Soedirman University

BAB I PENDAHULUAN. tujuan penelitian, manfaat penelitian, dan keterbaruan penelitian.

Hakim, et al, Hubungan Bauran Pemasaran dan Faktor Psikologis dengan...

HUBUNGAN PENGETAHUAN IBU TENTANG ALAT PERMAINAN EDUKATIF (APE) DENGAN PERKEMBANGANANAK USIA TODDLER DI KELURAHAN TLOGOMAS KECAMATAN LOWOKWARU MALANG

TESIS. Oleh KATHERINE EMILY PANGGABEAN /IKM

ABSTRAK GAMBARAN INFEKSI MALARIA DI RSUD TOBELO KABUPATEN HALMAHERA UTARA PROVINSI MALUKU UTARA PERIODE JANUARI DESEMBER 2012

POLA ASUH KELUARGA DAN TIPE KEPRIBADIAN REMAJA DI SMPN 7 MEDAN

ABSTRAK GAMBARAN PENDERITA DENGUE HAEMORRHAGIC FEVER

HUBUNGAN POLA ASUH IBU DAN BERAT BADAN LAHIR DENGAN KEJADIAN STUNTING

ABSTRAK HUBUNGAN USIA DAN JENIS KELAMIN TERHADAP RISIKO JATUH PADA LANSIA

PENGARUH PENDIDIKAN KESEHATAN TERHADAP PERILAKU ORANG TUA DALAM TOILET TRAINING TODDLER ABSTRAK

HUBUNGAN KARAKTERISTIK PERAWAT DENGAN MOTIVASI PERAWAT DALAM PEMENUHAN KEBUTUHAN KEBERSIHAN DIRI PASIEN DI RUANG RAWAT INAP RSU

SKRIPSI. Untuk memenuhi sebagian persyaratan. Mecapai derajat Sarjana Kedokteran

HUBUNGAN POLA ASUH ORANG TUA DENGAN PERKEMBANGAN KECERDASAN EMOSI ANAK USIA PRASEKOLAH DI TK PANTI PURUHITA KRAPYAK KOTA SEMARANG

HUBUNGAN POLA ASUH DENGAN KEJADIAN KEKERASAN TERHADAP ANAK USIA SEKOLAH (6-18 TAHUN) DI KELURAHAN DUFA-DUFA KECAMATAN TERNATE UTARA

ABSTRAK GAMBARAN KECEMASAN PADA SISWA DAN SISWI KELAS XII IPA/IPS SMA SANTA MARIA 2 ANGKATAN 2009

ABSTRAK GAMBARAN PENGETAHUAN DAN PERILAKU KARYAWAN LAPANGAN PERUSAHAAN LISTRIK NEGARA (PLN) BANDUNG TERHADAP KESELAMATAN DAN KECELAKAAN KERJA 2010

NASKAH PUBLIKASI ARTA DEBORAH SIMANJUNTAK NIM I

HUBUNGAN KEMANDIRIAN ANAK DENGAN KEMAMPUAN TOILET TRAINING ANAK USIA TODDLER

OLEH: Ria Rahmawati NRP:

DERAJAT DAN FAKTOR PENYEBAB DEPRESI PADA MAHASISWA FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS KRISTEN MARANATHA ANGKATAN 2008 PERIODE SEPTEMBER 2009 DESEMBER

HUBUNGAN POLA ASUH DENGAN PERKEMBANGAN ANAK USIA PRASEKOLAH DI TK KARTIKA X-9 CIMAHI 2012

Sri Marisya Setiarni, Adi Heru Sutomo, Widodo Hariyono Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Ahmad Dahlan, Yogyakarta

Transkripsi:

The Relationship between The Parenting and The States of Cooperative in Children Aged 6-12 years old in Dental Care Visit at RSGM UMY ABSTRAK Parenting is an important factor in the development of child s independence, especially in mantaining self-cleanliness. One example of them is how parents take care of their children oral and mouth health. Lack of cooperativenes of the children at taking care of their oral and mouth health often be found as a problem. This research is an analytic observational with cross-sectional study. Questionaire were given to the parents to analyze the relation of parenting and the states of coperativeness in children aged 6-12 years old. Result showed a relation between parenting of subjects which are democrative, authoritarian, and permissive parenting with subjects qualm level that had been divided into two age groups; 6-8 of age, and 9-12 of age groups. Based on the result, it could be concluded that there was a relation of parenting and the states of coperativeness in children aged 6-12 years old from dental visit in RSGM UMY. Democrative parenting showed high, authoritarian parenting showed moderate, and permissive showed low in terms of the states of coperativeness level in Children aged 6-12 years old in dental care visit at RSGM UMY by value p= 0.000 (p<0.05). Keyword: Parenting, The States of Cooperative in Children, Children Aged 6-12 years old ABSTRAK Pola asuh orangtua adalah salah satu faktor terpenting dalam terbentuknya perkembangan kemandirian anak, terutama dalam menjaga kebersihan dirinya (Hardiani dkk, 2012). Salah satu contoh usaha orangtua dalam merawat anak adalah dalam merawat kesehatan gigi dan mulut anak. Masalah yang sering dijumpai dalam hal ini adalah kurang kooperatifnya anak dalam melakukan perawatan gigi dan mulut. Desain penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah observasional analitik dengan rancangan cross-sectional. Penelitian dilakukan dengan memberikan kuisioner kepada orang tua anak selanjutnya menganalisis hubungan yang timbul antara pola asuh orangtua terhadap tingkat kekooperatifan anak usia 6-12 tahun. Hasil penelitian menunjukkan adanya hubungan antara pola asuh orangtua subyek yaitu pola asuh demokratif, otoriter, dan permisif dengan tingkat kecemasan subyek yang telah dibagi menjadi dua kelompok usia yaitu kelompok usia 6-8 tahun dan kelompok usia 9-12 tahun. Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan, dapat disimpulkan bahwa terdapat hubungan pola asuh orangtua dengan tingkat kekooperatifan anak usia 6-12 tahun dalam kunjungan perawatan gigi dan mulut di RSGM UMY. Pola asuh orangtua demokratif menunjukkan tingkat kekooperatifan 1

yang tinggi, pola asuh orangtua otoriter menunjukkan tingkat kekooperatifan yang sedang dan pola asuh permisif menunjukkan tingkat kekooperatifan yang rendah pada anak usia 6-12 tahun dalam kunjungan perawatan gigi dan mulut di RSGM UMY dengan nilai p= 0.000 (p<0.05). Kata kunci : Pola Asuh, Tingkat Kekooperatifan Anak, Anak Usia 6-12 Tahun. Pendahuluan Cara orangtua dalam mendidik anak disebut pola asuh orangtua. Pola asuh orangtua adalah salah satu faktor terpenting dalam terbentuknya perkembangan kemandirian anak, terutama dalam menjaga kebersihan dirinya (Hardiani dkk, 2012). Mengasuh, membesarkan, mendidik dan merawat anak merupakan suatu tugas mulia yang tidak pernah luput dari berbagai rintangan. Seberat apapun rintangan itu, orangtua tetap harus melaksanakannya, karena tugas mulia ini bersifat wajib. Salah satu contoh usaha orangtua dalam merawat anak adalah dalam merawat kesehatan gigi dan mulut anak. Masalah yang sering dijumpai dalam hal ini adalah kurang kooperatifnya anak dalam melakukan perawatan gigi dan mulut. Kurang kooperatifnya anak dalam melakukan masalah perawatan gigi dan mulut dapat dikarenakan beberapa faktor diantaranya adalah rasa takut, pengalaman masa lalu dalam melakukan perawatan medis umum maupun perawatan gigi, pengaruh orangtua atau teman, dan faktor lingkungan seperti ruang praktek dokter gigi, penampilan dan cara berkomunikasi dokter gigi atau perawat gigi (Yusuf, 2013). Menurut Yusuf (2013) tingkat kooperatif anak dipengaruhi oleh beberapa faktor, yaitu usia, jenis kelamin, perkembangan mental, riwayat dental, kondisi psikologis anak, lingkungan praktek dan pola asuh orangtua. Penelitian Handayani & Puspitasari (2008) menyatakan bahwa anak yang 2

mendapat dukungan baik dari orangtua, bersifat kooperatif saat dilakukan perawatan di rumah sakit. Permatasari (2015) juga menambahkan bahwa terdapat beberapa faktor yang dapat mempengaruhi perilaku anak dalam melakukan perawatan gigi, seperti faktor orangtua, tim dokter gigi, dan lingkungan klinik gigi. Terdapat tiga macam pola asuh orangtua yaitu otoriter, demokrasi, dan permisif. Pola asuh yang baik akan membentuk perilaku anak yang positif. Begitu juga sebaliknya, pola asuh yang keras akan membentuk perilaku anak menjadi mudah marah, agresif dan mudah cemas (Yanuarita, 2014). Pramawaty & Hartati (2012) mengatakan bahwa pola asuh yang keras dapat berpengaruh pada perilaku anak, seperti pemalu, penakut, kurang kreatif dan akan berpengaruh pada keaktifan anak dalam pergaulan. Salah satu manifestasi dari cemas dalam perawatan adalah tidak kooperatifnya anak, sehingga anak menolak dalam melakukan perawatan (Suprabhra, 2011). Menurut Saputri (2015), terkadang dokter gigi membutuhkan tekhnik manajemen perilaku khusus untuk mendapatkan hasil perawatan yang maksimal pada anak Metode Penelitian Desain penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah observasional analitik, dengan melakukan penelitian pola asuh orangtua dengan rancangan cross-sectional terhadap subyek penelitian dan selanjutnya mempelajari dengan menganalisis hubungan yang timbul antara pola asuh orangtua terhadap tingkat kekooperatifan anak usia 6-12tahun. Sebanyak 44 anak dibagi menjadi 2 kelompok usia. Pemberian kuisioner terhadap orangtua dilakukan pada saat orangtua mengantar subyek saat penelitian dan mahasiswa 3

koas mengisi skala untuk menilai tingkat kekooperatifan anak pasca perawatan gigi dan mulut. Hasil 120 80 0 40 20 0 2930 30 31 21 22 0 1 0 0 0 2 0 0 0 0 0 n % n % n % Demokratif Tidak Demokratif Total Total Gambar 1. Grafik distribusi pola asuh orangtua demokratif terhadap tingkat kekooperatifan subyek anak usia 6-12 tahun di RSGM UMY Gambar 1 menunjukkan bahwa distribusi pola asuh 44 orangtua dari subyek terdiri dari pola asuh demokratif dan tidak demokratif. Pola asuh demokratif dengan tingkat kekooperatifan rendah berjumlah 0 subyek dengan presentase 0%, pola asuh demokratif dengan tingkat kekooperatifan sedang berjumlah 1 subyek dengan presentase 5,3%, dan pola asuh demokratif dengan tingkat kekooperatifan tinggi berjumlah 18 subyek dengan presentase 94,%. 4

120 80 5 52 40 20 0 6 30 31 21 22 8 1 1 0 0 1 0 0 0 0 0 0 n % n % n % Permisif Tidak Permisif Total Total Gambar 2. Grafik distribusi pola asuh orangtua permisif terhadap tingkat kekooperatifan subyek anak usia 6-12 tahun di RSGM UMY Gambar 2 menunjukkan bahwa distribusi pola asuh 44 orangtua dari subyek terdiri dari pola asuh permisif dan tidak permisif. Pola asuh permisif dengan tingkat kekooperatifan rendah berjumlah 4 subyek dengan presentase 80%, pola asuh permisif dengan tingkat kekooperatifan sedang berjumlah 0 subyek dengan presentase 0%, dan pola asuh permisif dengan tingkat kekooperatifan tinggi berjumlah 1 subyek dengan presentase 20%. 120 91 80 40 20 0 38 30 31 20 22 22 6 1 1 0 0 2 0 0 0 0 0 0 n % n % n % Otoriter Tidak Otoriter Total Total Gambar 3. Grafik distribusi pola asuh orangtua otoriter terhadap tingkat kekooperatifan subyek anak usia 6-12 tahun di RSGM UMY 5

Gambar 3 menunjukkan bahwa distribusi pola asuh 44 orangtua dari subyek terdiri dari pola asuh otoriter dan tidak otoriter. Pola asuh otoriter dengan tingkat kekooperatifan rendah berjumlah 1 subyek dengan presentase 5%, pola asuh otoriter dengan tingkat kekooperatifan sedang berjumlah 18 subyek dengan presentase 90%, dan pola asuh otoriter dengan tingkat kekooperatifan tinggi berjumlah 1 subyek dengan presentase 5%. Tabel 1. Hubungan pola asuh orangtua dengan tingkat kekooperatifan anak usia 6 12 tahun dalam kunjungan perawatan gigi dan mulut di RSGM UMY No 1 2 3 Pearson Chi-square Likelihood Ratio Linear-by-Linear Association Association Asymp. Sig..000.000.000 Tabel 1 menunjukkan hasil uji Chi-square dengan nilai p=0.000 (p<0.05) yang berarti terdapat hubungan antara pola asuh orangtua dengan tingkat kekooperatifan anak usia 6 12 tahun dalam kunjungan perawatan gigi dan mulut di RSGM UMY. Pembahasan Orangtua yang menerapkan pola asuh demokratif pada penelitian ini menunjukkan tingkat kekooperatifan anak dengan frekuensi yang tinggi. Hasil penelitian ini didukung oleh Teviana dan Yusiana (2012) yang mengatakan bahwa kepribadian anak dalam menjadi manusia yang dewasa dan bersikap positif sangat dipengaruhi oleh pemilihan pola asuh yang tepat. 6

Berdasarkan penelitian didapatkan hasil bahwa orangtua yang menerapkan pola asuh otoriter menunjukkan tingkat kekooperatifan anak dengan frekuensi yang sedang. Aisyah (2010) mengatakan bahwa anak yang sering diperlakukan kasar dan ditekan oleh orangtuanya akan menyebabkan anak mempunyai sifat pemarah dan berpeluang untuk memunculkan perilaku agresi Hasil penelitian menunjukkan bahwa orangtua yang menerapkan pola asuh permisif menunjukkan tingkat kekooperatifan anak dengan frekuensi yang rendah. Hasil penelitian ini didukung oleh Pebrianti dkk (2009) yang mengatakan bahwa anak yang diasuh dengan pola asuh permisif akan memiliki kepribadian yang cenderung liar dan melanggar norma-norma masyarakat yang menyebabkan anak ditolak oleh lingkungan yang pada akhirnya kepercayaan dirinya menjadi goyah. Hasil penelitian menunjukkan adanya hubungan antara pola asuh orangtua subyek yaitu pola asuh demokratif, otoriter, dan permisif dengan tingkat kekooperatifan subyek yang telah dibagi menjadi dua kelompok usia yaitu kelompok usia 6-8 tahun dan kelompok usia 9-12 tahun. Kesimpulan Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan, dapat disimpulkan sebagai berikut: 1. Terdapat hubungan pola asuh orangtua dengan tingkat kekooperatifan anak usia 6-12 tahun dalam kunjungan perawatan gigi dan mulut di RSGM UMY. 2. Pola asuh orangtua demokratif menunjukkan tingkat kekooperatifan yang tinggi pada anak usia 6-12 tahun dalam kunjungan perawatan gigi dan mulut di RSGM UMY.

3. Pola asuh orangtua otoriter menunjukkan tingkat kekooperatifan yang sedang pada anak usia 6-12 tahun dalam kunjungan perawatan gigi dan mulut di RSGM UMY. 4. Pola asuh permisif menunjukkan tingkat kekooperatifan yang rendah pada anak usia 6-12 tahun dalam kunjungan perawatan gigi dan mulut di RSGM UMY. Saran Dalam penelitian ini, pola asuh orangtua dinilai berdasarkan pembagian dari Soetjiningsih dengan menggunakan kuesioner yang diadopsi dari Rachmawati. Tingkat kooperatif anak dinilai berdasarkan pembagian menurut Frankl Behavior Rating Scale. Untuk pengembangan lebih lanjut, disarankan dilakukan penelitian dengan menggunakan penilaian tingkat kooperatif anak yang berbeda. Penelitian ini dilakukan di Rumah Sakit Gigi dan Mulut Universitas Muhammadiyah Yogyakarta dengan sampel anak usia 6-12 tahun, oleh karena itu penelitian ini masih perlu diteliti lebih luas tentang hubungan antara pola asuh orangtua dengan tingkat kekooperatifan anak dengan usia yang lebih bervariasi. 8

DAFTAR PUSTAKA Aisyah St, 2010. Pengaruh Pola Asuh Orang Tua Terhadap Tingkat Agresivitas Anak. Jurnal MEDTEK. Volume 2 Nomer 1. Hal 4, 6. Handayani Dewi Rachmawati dan Puspitasari Ni Putu Dewi. 2008. Pengaruh Terapi Bermain Terhadap Tingkat Kooperatif Selama Menjalani Perawatan pada Anak Usia Pra Sekolah (3-5 Tahun) Di Rumah Sakit Panti Rapih Yogyakarta. Jurnal Kesehatan Surya Medika Yogyakarta. Hal, 10, 11. Hardiani Karina Anggi, drg. Kiswaluyo, M.Kes, drg. Hadnyanawati Hestieyonini. 2012. Hubungan Pola Asuh Orang Tua dengan Kebersihan Rongga Mulut Anak Retardasi Mental di SLB-C Yayasan Taman Pendidikan dan Asuhan Jember. Artikel Ilmiah Hasil Penelitian Mahasiswa 2012. Hal 1. Pebrianti Sandra, Rahayu Wijayanti dan Munjiya. 2009. Hubungan Tipe Pola Asuh Keluarga Dengan Kejadian Skizofrenia Di Ruang Sakura RSUD Banyumas. Jurnal Keperawatan Soedirman (The Soedirman journal of Nursing). Hal 5, 6. Permatasari Andi Sri. 2015. Pola Perilaku Anak Terhadap Perawatan Gigi Dan Mulut (Puskesmas Sudiang Raya dan RSUD Kota Makassar). BMKGI. Volume 3 Nomor 1. Hal 3. Pramawaty Nisha, Hartati Elis. 2012. Hubungan Pola Asuh Orang Tua Dengan Konsep Diri Anak Usia Sekolah (10-12 Tahun). Jurnal Nursing Studies. Volume 1 Nomor 1. Hal 90, 91. Saputri Nasra. 2015. Hubungan Cerebral Palsy Dengan Tingkat Kooperatif Anak Dalam Perawatan Gigi dan Mulut. Hal. 29, 31, 39. Suprabha BS, Rao A, Choudhary S, Ramya Shenoy. 2011. Child Dental Fear and Behabior: The Role of Enviromental Factors in a Hospital Cohort. Jurnal of Indian Society of Pedodontics and Preventive Dentistry. Volume 29 Number 2. Hal 96. Teviana Fenia, Yusiana Maria Anita. 2012. Pola Asuh Orang Tua Terhadap Tingkat Kreativitas Anak. Jurnal STIKES Volume 5, No. 1. Hal 10. Yuniarita Francisca Andri. 2014. Rahasia Ottak & Kecerdasan Anak. Jawa Tengah: Teranova Books. Hal 93. 9