TABEL MEKANISME ALUR DATA DJPK

dokumen-dokumen yang mirip
PERATURAN MENTERI KEUANGAN NOMOR 21/PMK.07/2009 TENTANG PELAKSANAAN DAN PERTANGGUNGJAWABAN ANGGARAN TRANSFER KE DAERAH MENTERI KEUANGAN,

SALINAN PERATURAN MENTERI KEUANGAN NOMOR 04/PMK.07/2008 TENTANG PELAKSANAAN DAN PERTANGGUNGJAWABAN ANGGARAN TRANSFER KE DAERAH MENTERI KEUANGAN,

PERANAN KEMENTERIAN KEUANGAN DALAM ALOKASI ANGGARAN PEMERINTAH DAERAH GUNA MENDUKUNG INPRES NOMOR 12 TAHUN 2011

KEBIJAKAN PENGANGGARAN DANA PERIMBANGAN DALAM APBD 2017 DAN ARAH PERUBAHANNYA

SALINAN PERATURAN MENTERI KEUANGAN NOMOR 126 /PMK.07/2010 TENTANG PELAKSANAAN DAN PERTANGGUNGJAWABAN ANGGARAN TRANSFER KE DAERAH

SALINAN PERATURAN MENTERI KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 250/PMK.07/2014 TENTANG PENGALOKASIAN TRANSFER KE DAERAH DAN DANA DESA

GARIS-GARIS BESAR PROGRAM PEMBELAJARAN DTSS PENGELOLAAN TRANSFER DANA KE DAERAH

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

KABUPATEN JEMBRANA RINCIAN PERUBAHAN APBD MENURUT URUSAN PEMERINTAHAN DAERAH, ORGANISASI, PENDAPATAN, BELANJA DAN PEMBIAYAAN TAHUN ANGGARAN 2013

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA DIREKTORAT JENDERAL PERIMBANGAN KEUANGAN ARAH KEBIJAKAN SISTEM INFORMASI KEUANGAN DAERAH (SIKD)

DANA PERIMBANGAN DAN PINJAMAN DAERAH

KEBIJAKAN UMUM DAN ALOKASI DAK TA 2014

SALINAN PERATURAN MENTERI KEUANGAN REPUB NOMOR 165/PMK.07/2012 TENTANG PENGALOKASIAN ANGGARAN TRANSFER KE DAERAH DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA DANA BAGI HASIL SUMBER DAYA ALAM (DBH SDA)

UPAYA MEMAKSIMALKAN PELAKSANAAN TRANSFER KE DAERAH PADA DIREKTORAT DANA PERIMBANGAN 1 Oleh: Peserta Diklatpim IV Angkatan 127 Kelompok II Tahun

DANA BAGI HASIL YANG BERSUMBER DARI PENERIMAAN PAJAK BUMI DAN BANGUNAN

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

PERHITUNGAN ALOKASI DAN KEBIJAKAN PENYALURAN DAK TA 2014, SERTA ANGGARAN TRANSFER KE DAERAH DI BIDANG KEHUTANAN

LAPORAN KEUANGAN TRANSFER KE DAERAH

SALINAN PERATURAN MENTERI KEUANGAN NOMOR 120/PMK.05/2009 TENTANG SISTEM AKUNTANSI DAN PELAPORAN TRANSFER KE DAERAH MENTERI KEUANGAN,

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA DEPARTEMEN KEUANGAN. Sistem. Akuntansi. Pelaporan. Daerah.

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA DANA BAGI HASIL. Novotel, Bogor, 06 September 2015 DIREKTORAT JENDERAL PERIMBANGAN KEUANGAN

Revenue & Expenditure

BAB 1 PENDAHULUAN. pemerintah dan kepentingan masyarakat setempat sesuai dengan perundangundangan.

Pengelolaan Keuangan Daerah

HUBUNGAN KEUANGAN ANTARA PEMERINTAH PUSAT DAN DAERAH

2016, No Pasal 1 Dalam Peraturan Menteri ini yang dimaksud dengan: 1. Kapasitas Fiskal adalah gambaran kemampuan keuangan masing-masing daerah

PECAPP. Revenue & Expenditure. Pengenalan tentang Keuangan Daerah. Syukriy Abdullah

2015, No Pasal 1 Dalam Peraturan Menteri ini yang dimaksud dengan: 1. Kapasitas Fiskal Daerah yang selanjutnya disebut Kapasitas Fiskal adalah g

2017, No BAB I KETENTUAN UMUM Pasal 1 Dalam Peraturan Menteri ini, yang dimaksud dengan: 1. Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara yang selanju

2016, No (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2015 Nomor 278, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5767); MEMUTUSKAN: Menetap

PELAPORAN DATA REALISASI PENDAPATAN, BELANJA, DAN PEMBIAYAAN YANG BERSUMBER DARI DANA TRANSFER

SALINAN PERATURAN MENTERI KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 33/PMK.07/2015 TENTANG PETA KAPASITAS FISKAL DAERAH DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

PEMERINTAH KABUPATEN SAMPANG

2016, No menetapkan Peraturan Menteri Keuangan tentang Pengelolaan Transfer ke Daerah dan Dana Desa; Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 21 Tahu

Laporan Lengkap Konsultan Global Pusat Jakarta 2014

2016, No ditentukan penggunaannya dalam rangka mengoptimalkan pemanfaatan uang daerah; c. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA KEBIJAKAN DBH SUBDIT DBH DITJEN PERIMBANGAN KEUANGAN KEMENTERIAN KEUANGAN

SALINAN PERATURAN MENTERI KEUANGAN NOMOR 04/PMK.07/2011 TENTANG TATA CARA PENYAMPAIAN INFORMASI KEUANGAN DAERAH DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

SALINAN PERATURAN MENTERI KEUANGAN NOMOR 04/PMK.07/2011 TENTANG TATA CARA PENYAMPAIAN INFORMASI KEUANGAN DAERAH DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

Transfer ke Daerah dan Dana Desa dalam APBN ISBN:

Laporan Monitoring dan Evaluasi Pembiayaan Daerah Tahun 2014 SILPA yang berasal dari Transfer Bersifat Earmarked (Dana Alokasi Khusus)

RANCANGAN UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR... TAHUN... TENTANG HUBUNGAN KEUANGAN ANTARA PEMERINTAH PUSAT DAN DAERAH

Hubungan Keuangan antara Pemerintah Daerah-Pusat. Marlan Hutahaean

BAB III GAMBARAN UMUM DANA PERIMBANGAN

- 1 - Merumuskan dan melaksanakan kebijakan dan standardisasi teknis di bidang dana perimbangan.

Catatan : Kebijakan Transfer ke Daerah Dalam rangka RAPBNP Tahun 2011 Kebijakan belanja daerah atau transfer ke daerah dalam APBN 2011

2 Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara, perlu mengatur kembali mekanisme pelaksanaan dan pertanggungjawaban transfer ke daerah dan dana desa; d. bah

BAB I PENDAHULUAN. Hal ini ditandai dengan diterbitkannya Undang-Undang Nomor 32 Tahun

PENJELASAN ATAS UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA TENTANG HUBUNGAN KEUANGAN ANTARA PEMERINTAH PUSAT DAN DAERAH

BAB III GAMBARAN PENGELOLAAN KEUANGAN DAERAH SERTA KERANGKA PENDANAAN

2 makro yang disertai dengan perubahan pokok-pokok kebijakan fiskal, dan pergeseran anggaran antarunit organisasi dan/atau antarprogram yang berdampak

PEMERINTAH KOTA BOGOR PENJABARAN APBD

BAB 1 PENDAHULUAN. pemerintah pusat, dikarenakan tingkat kebutuhan tiap daerah berbeda. Maka

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA DIREKTORAT JENDERAL PERIMBANGAN KEUANGAN. Kebijakan Pinjaman Daerah dan Obligasi Daerah

BAB III RANCANGAN KERANGKA EKONOMI DAERAH DAN KEBIJAKAN KEUANGAN DAERAH

BAB II DESKRIPSI OBYEK PENELITIAN

-2- No.1927, 2015 Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 24 Tahun 2002 tentang Surat Utang Negara; 2. Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan N

2 d. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud dalam huruf a, huruf b, dan huruf c perlu menetapkan Peraturan Menteri Keuangan tentang Aloka

BAB I PENDAHULUAN. Pelaksanaan Desentralisasi di Indonesia ditandai dengan adanya Undangundang

RENCANA KERJA ANGGARAN PEJABAT PENGELOLA KEUANGAN DAERAH (RKA - PPKD)

KEPUTUSAN DEWAN PERWAKILAN DAERAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 21/DPD RI/I/ TENTANG HASIL PENGAWASAN

WALIKOTA BATU PROVINSI JAWA TIMUR PERATURAN DAERAH KOTA BATU NOMOR 3 TAHUN 2015 TENTANG

DEPARTEMEN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA DIREKTORAT JENDERAL PERIMBANGAN KEUANGAN

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

I. PENDAHULUAN. Latar Belakang

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. oleh besar kecilnya pendapatan asli daerah (PAD) dibandingkan dengan

ANALISIS KINERJA ANGGARAN PENDAPATAN DAN BELANJA PROVINSI NANGGROE ACEH DARUSSALAM PADA TAHUN

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA,

DAFTAR ISI KATA PENGANTAR DAFTAR ISI DAFTAR GRAFIK DAN TABEL

2011, No Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 33 Tahun 2004 tentang Perimbangan Keuangan Antara Pemerintah Pusat dan Pemerintahan Daerah (Lembaran

PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 55 TAHUN 2005 TENTANG DANA PERIMBANGAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

MENTERI KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA

PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 55 TAHUN 2005 TENTANG DANA PERIMBANGAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 55 TAHUN 2005 TENTANG DANA PERIMBANGAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

MENTERI KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA - 1 -

PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 55 TAHUN 2005 TENTANG DANA PERIMBANGAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

UNDANG-UNDANG TENTANG HUBUNGAN KEUANGAN ANTARA PEMERINTAH PUSAT DAN PEMERINTAHAN DAERAH.

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA DIREKTORAT JENDERAL PERIMBANGAN KEUANGAN 2014 A PB D L A P O R A N A N A L I S I S REALISASI APBD

RANCANGAN PERATURAN DAERAH KABUPATEN GARUT NOMOR TAHUN 2014 TENTANG PERUBAHAN ANGGARAN PENDAPATAN DAN BELANJA DAERAH TAHUN ANGGARAN 2014

DOKUMEN PELAKSANAAN ANGGARAN PEJABAT PENGELOLA KEUANGAN DAERAH ( DPA PPKD )

224/PMK.07/2008 PETA KAPASITAS FISKAL DAERAH

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

RENCANA DAN KEBIJAKAN ALOKASI TRANSFER KE DAERAH DAN DANA DESA

PEMERINTAH KOTA BENGKULU RENCANA KERJA ANGGARAN PERUBAHAN PEJABAT PENGELOLA KEUANGAN DAERAH ( RKAP PPKD ) TAHUN ANGGARAN 2014 PENDAPATAN

- 1 - PERATURAN MENTERI KEUANGAN NOMOR 46 / PMK.02 / 2006 TENTANG TATA CARA PENYAMPAIAN INFORMASI KEUANGAN DAERAH MENTERI KEUANGAN,

Kuliah ke-10. Desentralisasi Ekonomi

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

I. PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

RANCANGAN UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA TENTANG HUBUNGAN KEUANGAN PUSAT DAN DAERAH DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

SALINAN PERATURAN MENTERI KEUANGAN NOMOR 73/PMK.02/2006 TENTANG

PERIMBANGAN KEUANGAN ANTARA PEMERINTAH PUSAT DAN PEMERINTAHAN DAERAH UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 33 TAHUN 2004

BADAN PEMERIKSA KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA HASIL PEMERIKSAAN ATAS

ANGGARAN PENDAPATAN & BELANJA NEGARA DIANA MA RIFAH

Transkripsi:

Lampiran 1 Peraturan Direktur Jenderal Perimbangan Keuangan Nomor PER- 01 /PK/2009 Tentang Mekanisme Aliran Data di Lingkungan DJPK TABEL MEKANISME ALUR DATA DJPK No. SUMBER DATA KOMPONEN DATA Bentuk Data Periode Pengiriman 1. Direktorat Dana Perimbangan 1. Transfer ke Daerah 1.1. Dana Bagi Hasil (DBH) 1.1.1. DBH Pajak 1.1.1.1. PPh 1.1.1.2. PBB 1.1.1.3. BPHTB 1.1.1.4. Cukai 1.1.1.5. Data lainnya 1.1.2. DBH Sumber Daya Alam (SDA) 1.1.2.1. Minyak bumi 1.1.2.2. Gas Bumi 1.1.2.3. Pertambangan umum 1.1.2.4. Pertambangan Panas Bumi 1.1.2.5. Kehutanan 1.1.2.6. Perikanan 1.1.2.7. Data lainnya melalui aplikasi. sesuai format data 1.2. Dana Alokasi Umum (DAU) - Hardcopy Perpres (formal) melalui aplikasi. sesuai format data 1.3. Dana Alokasi Khusus (DAK) 1.3.1. Pendidikan 1.3.2. Kesehatan 1.3.3. Kependudukan melalui aplikasi. sesuai format data standar. Perpres diterima 1

1.3.4. Jalan 1.3.5. Irigasi 1.3.6. Air Minum & Penyehatan Lingkungan 1.3.7. Kelautan & Perikanan 1.3.8. Pertanian 1.3.9. Prasarana Pemerintahan 1.3.10. Lingkungan hidup 1.3.11. Kehutanan 1.3.12. Data lainnya 1.4. Otonomi Khusus (Otsus) & Penyesuaian 1.4.1. Otsus Papua 1.4.2. Otsus Aceh 1.4.3. Dana infrastruktur Papua dalam rangka Otsus 1.4.4. Dana sarana dan prasarana Papua Barat 1.4.5. Penyeimbang DAU 1.4.6. Dana tunjangan pendidikan 1.4.7. Data lainnya melalui aplikasi. sesuai format data 2. Realisasi Transfer ke Daerah 3 hari setelah SP2D diterima 3. Data Dasar 3.1. Dasar Perhitungan DAU 3.1.1. Jumlah Penduduk 3.1.2. Luas wilayah 3.1.2.1. Darat 3.1.2.2. Laut 3.1.3. IKK 3.1.4. IPM 3.1.5. PDRB 3.1.6. Gaji PNSD 3.1.7. Data lainnya - Hardcopy Perpres tentang Alokasi DAU diterima. 2

3.2. Dasar Penghitungan DBH 3.2.1. DBH Pajak 3.2.1.1. Penerimaan PPh 3.2.1.2. Penerimaan PBB 3.2.1.3. Penerimaan BPHTB 3.2.1.4. Data lainnya 3.2.2. DBH SDA 3.2.2.1. Penerimaan Minyak bumi 3.2.2.2. Penerimaan Gas Bumi 3.2.2.3. Penerimaan Pertambangan umum 3.2.2.4. Penerimaan Pertambangan Panas Bumi 3.2.2.5. Penerimaan Kehutanan 3.2.2.6. Penerimaan Perikanan 3.2.2.7. Data lainnya PMK tentang alokasi DBH diterima. 2. Direktorat Pajak Daerah dan Retribusi Daerah 1. Peraturan Daerah 2. Rancangan Peraturan Daerah sesuai format data standar database PDRD dievaluasi oleh Dit. PDRD 3. Direktorat Pembiayaan dan Kapasitas Daerah (PKD) 1. Peta Kapasitas Fiskal - Hardcopy PMK 2. Pinjaman Daerah - Hardcopy Pinjaman 3. Hibah Daerah - Hardcopy Hibah 4. Pemekaran Daerah - Hardcopy UU 3 hari setelah loan agreement diterima. naskah hibah diterima. UU tentang pembentukan 3

4. Direktorat EPIKD 1. APBD 1.1. Anggaran (Ringkasan & Rincian) 1.2. Perubahan (Ringkasan) 1.3. Realisasi (Ringkasan & Rincian) 2. Neraca 3. Laporan Arus Kas 4. Dekonsentrasi/Tugas Pembantuan (DK/TP) 4.1. Anggaran DK/TP 4.2. Realisasi DK/TP 5. Data Lain 5.1. Inflasi 5.2. Pertumbuhan Ekonomi 5.3. Tingkat Pengangguran 5.4. Jumlah Penduduk Miskin 5.5. Daerah tertinggal 5.6. Sertifikat Bank Indonesia (SBI) 5.7. Data lainnya. daerah diterima. Selambat-lambatnya 30 hari kerja setelah APBD diterima. Selambat-lambatnya 3 hari kerja setelah diterima Selambat-lambatnya 3 hari kerja setelah diterima 6. Laporan Keuangan Transfer ke Daerah Selambat-lambatnya 3 hari setelah Laporan Audit diterima 4

MEKANISME ALUR DATA DAN PENYAJIAN DATA DJPK Lampiran 2 Peraturan Direktur Jenderal Perimbangan Keuangan Nomor PER- 01 /PK/2009 Tentang Mekanisme Aliran Data di Lingkungan DJPK Pusat Data 3 2 Aplikasi/Media Lainnya INTERNET 1 SUMBER DATA / PENGGUNA DATA PENGGUNA DATA 4 SEKRETARIAT DIT. DAPER DIT. PDRD DIT. PKD DIT. EPIKD INSTANSI DI LUAR DJPK Dan MASYARAKAT KETERANGAN 1. Sumber Data menyampaikan data ke Pusat Data dengan menggunakan Aplikasi atau media lain 2. Aplikasi/media lain sebagai sarana penghubung untuk membaca, menulis/menambah, menyampaikan/mengirim, menayangkan/menyajikan, mencetak dan menghapus data untuk keperluan Sumber Data, Pusat Data dan Pengguna Data. 3. Pusat Data (Dit. EPIKD pengelola pusat data) sebagai sistem basis data, senantiasa menjaga, menjamin, mengelola dan membantu menyajikan data menggunakan Aplikasi atau Internet untuk kepentingan Sumber Data dan Pengguna Data. 4. Instansi di luar DJPK dan Masyarakat selaku pengguna data. 5

2024 © DocPlayer.info Pengaturan dan alat privasi | Ketentuan | Tanggapan