Pertemuan. Tantangan Manajemen by mayo

dokumen-dokumen yang mirip
BAB II PEMBAHASAN SISTEM INFORMASI

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang 1.2 Rumusan Masalah 1.3 Tujuan

Technologi Informasi Dan Sistem Informasi Manajemen

Gambaran Umum Sistem Informasi dan Teknologi Informasi

Gambaran Umum Sistem Informasi dan Teknologi Informasi

Teknologi Informasi dan Sistem Informasi Manajemen 01

Modul ke: CHAPTER 2. Sistem Informasi dalam Perusahaan. Fakultas PASCA SARJANA. Dr. Istianingsih. Program Studi Magister Akuntansi

Apakah Sistem Informasi Itu?

Pengantar Sistem Informasi & e-bisnis. Defri Kurniawan

Gambaran Umum Sistem Informasi dan Teknologi Informasi

KSI Lanjut Konsep Dasar KONSEP DASAR

Oleh : Edi Sugiarto, S.Kom, M.Kom

SISTEM INFORMASI SISTEM INFORMASI MANAJEMEN

Sistem Informasi (Information System)

Modul ke: CHAPTER 12 ENHANCING DECISION MAKING. Fakultas. Dr. Istianingsih. Ekonomi Dan Bisnis. Program Studi Magister Akuntansi.

Mendefinisikan dan menggambarkan proses bisnis dan hubungan mereka dengan sistem informasi. Menjelaskan sistem informasi yang mendukung fungsi bisnis

Materi II Overview Sistem Informasi. Sistem Informasi Manajemen Dr. Hary Budiarto

Tantangan Manajemen. Teknologi. Informasi. Sistem. Informasi. Konsep-konsep Dasar

Sistem Informasi

Lintang Yuniar Banowosari Pengantar Sistem Informasi IT / 2 SKS

SISTEM INFORMASI. Apakah Sistem Informasi Itu?

BUSINESS INTELLIGENCE. Management Database & Informasi

Business Process and Information Systems. Didi Supriyadi - Pertemuan ke-3 Sistem Informasi Manajemen ST3 Telkom

TUGAS 1 SISTEM INFORMASI BERBASIS INTERNET ( SIBI )

BAB 2 DASAR SISTEM INFORMASI BISNIS

BAB III MENGGUNAKAN TEKNOLOGI INFORMASI UNTUK KEUNGGULAN KOMPETITIF

SISTEM INFORMASI PADA PERUSAHAAN

Konsep Sistem Informasi. I Gde Dharma Nugraha

Pengantar Sistem Teknologi Informasi

I. PENDAHULUAN Latar Belakang

Enterprise Resource Planning (ERP)

Teknik Informatika S1

SI, Organisasi, Manajemen


SISTEM INFORMASI CREATED BY:

Implementasi Sistem Informasi Untuk Menunjang Kegiatan Strategis Perusahaan

INFRASTRUKTUR E-BISNISE Pertemuan ke-4

komponen Sistem informasi 1

I. SISTEM BISNIS ENTERPRISE

Gambaran Umum Sistem Informasi Manajemen. Fakultas Ilmu Komputer dan Teknologi Informasi Jurusan Sistem Informasi Universitas Gunadarma 2014

DASAR SISTEM DALAM BISNIS

KONSEP DASAR SISTEM INFORMASI DALAM BISNIS

BAB I PENDAHULUAN. tepat dalam mempertahankan keunggulan kompetitifnya (competitive advantage).

80 Slamet Hariyanto, Sistem Informasi Manajemen SISTEM INFORMASI MANAJEMEN OLEH : SLAMET HARIYANTO

RANGKUMAN SIM Ch. 9 MENCAPAI KEUNGGULAN OPERASIONAL DAN KEINTIMAN PELANGGAN MELALUI APLIKASI PERUSAHAAN

Referensi. Buku : Systems Analysis & Design Methods (SADM), Whitten Jeffrey L, Leonny B., Kevin D., McGraw-Hill, 2004,ISBN :

Miyarso Dwi Ajie # 8 Otomasi Perpustakaan [SISTEM INFORMASI] Sebuah pengantar

SISTEM BISNIS ELEKTRONIK

RENCANA PROGRAM & KEGIATAN PEMBELAJARAN SEMESTER (RPKPS)

Minggu 01 Sistem Informasi

DASAR SISTEM INFORMASI BISNIS

TINJAUAN SEKILAS SIA Pengertian

BAB 2 SISTEM INFORMASI UNTUK KEUNGGULAN KOMPETITIF

BAB 4 PERENCANAAN STRATEGI SISTEM DAN TEKNOLOGI INFORMASI. permintaan terhadap produk juga meningkat.

Pertemuan. Peranan Sistem Informasi Dalam Dunia Bisnis

MENINGKATKAN MUTU PENGAMBILAN KEPUTUSAN MANAJEMEN UNTUK PERUSAHAAN DIGITAL

Sistem Enterprice SASARAN : Sistem Enterprise. Sistem Informasi Enterprise. Information Systems Today

Sistem Informasi Manajemen (dan Bisnis)

Gambaran Umum Sistem Informasi dan Teknologi Informasi

Modul Sistem Informasi Bisnis

Gambaran Umum Sistem Informasi Manajemen. Fakultas Ilmu Komputer dan Teknologi Informasi Jurusan Sistem Informasi Universitas Gunadarma

UNIVERSITAS BRAWIJAYA FAKULTAS ILMU ADMINISTRASI JURUSAN ADMINISTRASI BISNIS

BAB 3 PENTINGNYA TEKNOLOGI INFORMASI

FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEGAGALAN DAN KESUKSESAN PENERAPAN DARI SISTEM INFORMASI MANAJEMEN DI PERUSAHAAN

SATUAN ACARA PERKULIAHAN

SISTEM INFORMASI MANAJEMEN

TRANSACTION PROCESSING

Makalah Sistem Informasi Manajemen (SIM)

SISTEM INFORMASI E-BISNIS

BAB 2 SISTEM INFORMASI UNTUK KEUNGGULAN KOMPETITIF

Konsep E-Business. Mia Fitriawati, S.Kom, M.Kom

SISTEM LINTAS FUNGSI PERUSAHAAN Sistem lintas fungsi perusahaan merupakan sistem yang mendukung/berfokus pada penyelesaian berbagai proses bisnis dasa

Kerangka Lecture. Elemen Lingkungan. Menggunakan Teknologi Informasi Untuk Keunggulan Kompetitif

BAB 14 TEKNOLOGI INFORMASI DAN PENGENDALIAN

BAB 2 LANDASAN TEORI

SISTEM INFORMASI MANAJEMEN

ANALISA & PERANCANGAN SISTEM

Chapter 1 INTRODUCTION TO COMPUTERIZED BASED INFORMATION SYSTEM. By MAHSINA, SE, MSI

BAB 9 PENGGUNAAN TEKNOLOGI INFORMASI DALAM PERDAGANGAN MELALUI JARINGAN ELEKTRONIK

SISTEM INFORMASI MENJADI TANTANGAN MANAJEMEN

ANALISA PROSES BISNIS

Aplikasi Manajemen Perkantoran E*/**

Pendahuluan. Konsep dan Prinsip Dasar Sistem Informasi. Definisi informasi. Siklusinformasi 7/19/2008. PSI - I Gede Made Karma 1

ENTERPRISE RESOURCE PLANNING (ERP)

Enterprise Resource Planning (ERP)

EVOLUSI DAN APLIKASI SISTEM INFORMASI BERBASIS KOMPUTER

Pembahasan Materi #11

BAB III LANDASAN TEORI

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

2 Sistem Informasi untuk Keunggulan Strategis

Pengembangan Sistem Informasi Secara Outsourcing dan Insourcing

SISTEM BISNIS DENGAN ELEKTRONIK

SISTEM INFORMASI AKUNTANSI

Organisasi dan System Analyst

Sistem Informasi Manajemen

Teknologi dan Informasi. Stefany Y. Bara langi, S.Si., MT Aplikasi Komputer Pertemuan II

SISTEM INFORMASI MANAJEMEN LANJUTAN. Dea Arri Rajasa, SE., S.Kom

OBJEK PEMBELAJARAN OBJEK PEMBELAJARAN. Pertemuan 1 Konsep Dasar ERP. Gambaran Umum ERP. Definisi Sistem Informasi Klasifikasi Sistem Informasi

Materi Bahasan. Lingkup ecrm ERP SCM Supplier Relationalship Management Partner Relationalship Management Agar e-business sukses

P4 Pemanfaatan Komputer Di Berbagai Bidang. A. Sidiq P. Universitas Mercu Buana Yogyakarta

Transkripsi:

Pertemuan 3 Tantangan Manajemen 1.1 2012 by mayo

Mengapa Sistem Informasi Sistem informasi manajemen (SIM) bertujuan untuk memenuhi kebutuhan informasi umum semua manajer dalam perusahaan atau dalam subunit organisasional perusahaan. Subunit dapat didasarkan pada area fungsional atau tingkatan manjemen. SIM menyediakan informasi bagi pemakai dalam bentuk laporan dan output dari berbagai simulasi model matematika. Laporan dan output model dapat disediakan dalam bentuk tabel atau grafik. Pengaruh perilaku selalu penting bagi kinerja sistem informasi, tetapi terutama penting bagi sistem informasi organisasi seperti SIM. Para manajer dan spesialis informasi dapat membuat program yang dirancang untuk mengubah dampak negatif dari pengaruh perilaku menjadi hasil yang positif. 1.2 2012 by mayo

Tipe utama sistem dalam organisasi Transaction Processing Systems (TPS) Management Information Systems (MIS) Decision Support Systems (DSS) Executive Support Systems (ESS) 1.3 2012 by mayo

Cara mengorganisasi sistem informasi Kelompok layanan Level Operasional Level Manajemen Level Strategik Berdasar fungsi Sales and marketing Manufacturing and production Finance and accounting Human resources 1.4 2012 by mayo

1.5 2012 by mayo

Ciri aplikasi TPS 1.6 2012 by mayo

Management Information Systems 1.7 2012 by mayo

Management Information Systems (MIS) (contoh) 1.8 2012 by mayo

Decision-Support Systems (DSS) Voyage-estimating decision-support system 1.9 2012 by mayo

Model of a Typical Executive Support System 1.10 2012 by mayo

Hubungan antar Sistem 1.11 2012 by mayo

SIM mencerminkan suatu sikap para eksekutif Sistem informasi merupakan aplikasi komputer untuk mendukung operasi dari suatu organisasi: operasi, instalasi, dan perawatan komputer, perangkat lunak, dan data. SIM adalah kunci 1.12 2012 by mayo

Sifat Sistem Informasi 1. Tidak harus kompleks 2. Bisa saja menggunakan sebuah computer 1.13 2012 by mayo

Tantangan Manajemen Pengiriman informasi yang baik tidak hanya tergantung pada kemampuan perangkat keras dan perangkat lunak komputer, tetapi juga pada kemampuan organisasi mengelola data secara efektif sebagai sumber yang penting. Ketidakmampuan dalam pengelolaan data akan mengakibatkan terhambatnya kinerja organisasi. Ada beberapa hambatan manajemen yang harus dihadapi dalam mengelola sumber data, yaitu (1) hambatan organisasional dalam lingkungan database, (2) mengintegrasikan data dan memastikan kualitas data. 1.14 2012 by mayo

Hambatan Organisasional dalam Lingkungan Database Implementasi database membutuhkan perubahan organisasional secara menyeluruh meliputi peran informasi (dan para manajer informasi), alokasi kekuatan pada tingkat senior, kepemilikan dan bagi-pakai informasi, serta pola-pola persetujuan organisasional. Dalam lingkungan file tradisional, tiap departemen mengkonstruksi file dan program untuk memenuhi kebutuhan khusus mereka. Sedangkan database, file dan program harus dibangun sebagai syarat mutlak untuk organisasi data secara baik. Investasi yang dikeluarkan untuk aplikasi sistem manajemen database (SMDB) memang cukup besar, namun hal itu seimbang dengan keuntungan yang dapat diperoleh perusahaan atau organisasi jika bersedia melakukan perubahan organisasional. 1.15 2012 by mayo

Mengintegrasikan Data dan Memastikan Kualitas Data Perusahaan harus bersedia menggunakan banyak waktu untuk mengumpulkan, memadatkan dan membakukan data yang membentuk database agar bisa mengeliminasi segala bentuk ketidakkonsistenan, berlebihan, dan kesalahan yang biasanya muncul sewaktu penambahan data dan pemeliharaannya dari beragam sistem dan wilayah fungsional. 1.16 2012 by mayo

Kemampuan Sistem Informasi (Turban, McLean, dan Wetherbe, 1999) Melaksanakan komputasi numerik, bervolume besar, dengan kecepatan tinggi Menyediakan komunikasi dalam organisasi atau antarorgansiasi yang murah, akurat, dan cepat Menyimpan informasi dalam jumlah yang sangat besar dalam ruang yang kecil tetapi mudah diakses Memungkinkan pengaksesan informasi yang sangat banyak di seluruh dunia dengan cepat dan murah Meningkatkan efektivitas dan efisiensi orang-orang yang bekerja dalam kelompok dalam suatu tempat atau pada beberapa lokasi Menyajikan informasi dengan jelas yang menggugah pikiran manusia Mengotomasikan proses-proses bisnis yang semiotomatis dan tugas-tugas yang dikerjakan secara manual Mempercepat pengetikan dan penyuntingan Melaksanakan hal-hal di atas jauh lebih murah daripada kalau dikerjakan secara manual 1.17 2012 by mayo

PERANAN SISTEM INFORMASI (Alter, 1992) Berpartisipasi dalam pelaksanaan tugas-tugas Otomasi Mengaitkan perencanaan, pengerjaan, dan pengendali dalam sebuah subsistem Mengkoordinasikan subsistem-subsistem Mengintegrasikan subsistem-subsistem. 1.18 2012 by mayo

Ada banyak teknologi alternatif untuk membantu perusahaan mencapai keamanan dan kontrol, tapi disiplin organisasi diminta untuk menggunakan teknologi-teknologi tersebut secara efektif. 1. Tantangan investasi sistem informasi 2. Tantangan strategik bisnis 3. Tantangan globalisasi 4. Tantangan infrastruktur teknologi informasi 5. Tantangan tanggung jawab dan pengawasan: etika dan keamanan. 1.19 2012 by mayo

Pendekatan Kontemporer Sistem Informasi 1.20 2012 by mayo

Pendekatan Teknis Ilmu Komputer, fokus pada akses penyimpanan data. Metode Kuantitatif, fokus pada praktik manajemen. Riset Operasi, fokus pada parameter terpilih. Menekankan pada model normatif berbasis matematis pada ilmu sistem informasi sebagaimana teknologi fisik dan kapabilitas formal pada sistem. Disiplin yang disumbangkan pada pendekatan teknis adalah ilmu komputer, ilmu manajemen dan riset operasi. Ilmu komputer menekankan pada teori tentang kemampuan menghitung, metode komputasi, dan metode penyimpanan dan akses data yang efisien. Ilmu manajemen menekankan pada pengembangan model untuk pengambilan keputusan dan praktek manajemen. 1.21 2012 by mayo

Pendekatan Perilaku Ahli Sosiologi, mempelajari keterkaitan Individu dalam kelompok. Ahli Psikologi, mempelajari keterkaitan dengan pola individu. Ahli Ekonomi, mempelajari keterkaitan dengan proses menekan biaya produksi. Bagian penting dalam bidang sistem informasi adalah isu perilaku yang muncul dalam pengembangan dan pemeliharaan jangka panjang dari sistem informasi. Isu seperti integrasi strategik bisnis, desain, implementasi, utilisasi dan manajemen tidak dapat digali dengan baik dengan pendekatan teknis. 1.22 2012 by mayo

Pendekatan Sistem Sosioteknik SIM menggabungkan tataran teoritis dari ilmu komputer, ilmu manajemen & riset operasi dengan orientasi praktis melalui pembuatan sistem dan aplikasi. Juga menekankan pada isu keperilakuan yang diangkat oleh sosiologi, ekonomi dan psikologi. Perspektif sistem sosioteknik membantu menghindari pendekatan teknologi murni pada sistem informasi. Penekanannya adalah pada perlunya optimasi kinerja sistem secara keseluruhan, baik teknis maupun perilaku. Hal ini berarti bahwa teknologi harus diubah dan didesain agar sejalan dengan kebutuhan organisasi dan individu. 1.23 2012 by mayo

Organisasi fungsi IS Mempunyai departemen Sistem Informasi yang bertanggung jawab terhadap IT Anggota departemen SI Programmers System analysts Project managers Database administrators Network administrators Chief information officer End users (users of IS services outside the IS department) 1.24 2012 by mayo

How IS Impact Organizations Teori ekonomi Menekan biaya transaksi dan meningkatkan pendapatan dengan karyawan lebih sedikit (transaction cost theory) Agency theory memampukan perusahaan mengurangi biaya manajemen dan meningkatkan pendapatan Teori perilaku IS/IT memindahkan pengambilan keputusan ketingkatan manajemen lebih rendah dan manajer bisa membuat keputusan lebih cepat karena informasi tersedia Teori Post-industrial Mendatarkan hirarki, tetapi otoritas meningkat karena pengetahuan dan kompetensi dibandingkan posisi formal; pekerja pengetahuan dapat mengelola diri; task force organization 1.25 2012 by mayo

How IS Impact Organizations (cont) The Internet and Organizations The Internet increases the accessibility, storage, distribution of information and knowledge for business firms. The Internet lowers the transaction and agency costs of firms. Businesses are rapidly rebuilding their key business processes based on Internet technology. Example: online order entry, customer service, and fulfillment of orders. 3/5/2012 Laudon & Laudon 26 1.26 2012 by mayo

Peran Baru Sistem Informasi dalam Organisasi Inisiasi dan perancangan sistem informasi strategis. Perencanaan, pengembangan dan pengendalian infrastruktur. Menggabungkan internet dan e-commerce kedalam bisnis. Mengelola integrasi sistem, termasuk internet, intranet dan extranet. Kerjasama dengan tingkat eksekutif dalam menjalankan bisnis. Mengelola outsourcing. Secara proaktif menggunakan pengetahuan bisnis dan teknologi untuk menggali ide-ide inovatif tentang TI. Menciptakan aliansi bisnis dengan vendor dan IS Department dalam organisasi lain. Menyediakan lingkungan komputasi yang baru. Sebagai tambahan dari fungsi tradisioanl : pengelolaan keamanan sistem, pengembangan dan perawatan, operasional komputer. 1.27 2012 by mayo

Proses Bisnis Faktor lingkungan dan aplikasi perusahaan memaksa bisnis untuk menguji proses Perilaku kerja dalam berorganisasi, koordinasi dan fokus pada produksi barang atau jasa Aliran kerja bahan baku, informasi dan pengetahuan Sistem informasi membantu organisasi Amencapai efisiensi dengan mengotomatisasi bagian proses Berpikir ulang dan mempersingkat proses 1.28 2012 by mayo

PERAN SIM PADA PENGAMBILAN KEPUTUSAN menurut tiga tahapan proses pembuatan keputusan, yaitu pemahaman, perancangan (design), dan pemilihan. Dukungan SIM biasanya melibatkan pengolahan, file komputer maupun non komputer. Pada tahap pemahaman hubungannya dengan SIM adalah pada proses penyelidikan yang meliputi pemeriksaan data baik dengan cara yang telah ditentukan maupun dengan cara khusus. Pada tahap perancangan (design), SIM membuat model-model keputusan untuk diolah berdasarkan data yang ada serta memprakarsai pemecahan-pemecahan alternatif. Model-model yang tersedia harus membantu menganalisis alternatif-altematif. Dukungan SIM terdiri dari perangkat lunak statistika serta perangkat lunak pembuatan model lainnya. Hal ini melibatkan pendekatan terstruktur, manipulasi model, dan sistem pencarian kembali data base. 1.29 2012 by mayo

Pada tahap pemilihan, SIM menjadi paling efektif apabila hasil-hasil perancangan disajikan dalam suatu bentuk yang mendorong pengambilan keputusan. Apabila telah dilakukan pemilihan, maka peranan SIM berubah menjadi pengumpulan data untuk umpan balik dan penilaian kemudian. Dukungan SIM pada tahap pemilihan adalah memilih berbagai model keputusan melakukan analisis kepekaan (analisis sensitivitas) serta menentukan prosedur pemilihan. Dukungan SIM untuk pembuatan keputusan terdiri dari suatu database yang lengkap, kemampuan pencarian kembali database, perangkat lunak statistika dan analitik lainnya, serta suatu dasar model yang berisi perangkat lunak pembuatan model-model keputusan. 1.30 2012 by mayo

Peluang Meningkatkan fleksibilitas karena kemampuan organisasi merespon perubahan dan mengambil peluang baru Improved communication Separation of work and location Mass customization Data-mining The Internet Menyewa, menonton, membeli film Download musik Memesan buku Menyewa mobil Paket travel KRS 1.31 2012 by mayo

Hambatan Resistensi untuk berubah Sistem informasi terhambat oleh politik organisasi karena mempengaruhi akses pada sumberdaya kunci (informasi). Sistem informasi berpotensi mengubah struktur, budaya, politik dan kerja. Kebanyakan gagalnya penerapan SI karena resistensi politik untuk berubah. Satu keunggulan dicapai, kesulitan mempertahankan keunggulan Tidak cukup cepat merespon perubahan (Kodak) 1.32 2012 by mayo

Integrasi fungsi dalam proses bisnis Melampaui batas penjualan, pemasaran, manufakturing dan penelitian pengembangan Kelompok pekerja dari spesialisasi berbeda menjadi satu pekerjaan komplet 1.33 2012 by mayo

The Order Fulfillment Process 1.34 Figure 2-1 2012 by mayo

Peluang Baru Sistem Informasi peluang untuk menciptakan website yang reliabel dan strategistrategi yang dapat mendukung e-commerce dan e-business. Lebih mendalam, pendapatan, liabilitas, reputasi, kesan merek dan bahkan kemampuan perusahaan untuk bertahan. 1.35 2012 by mayo

Tantangan organisasi E-commerce, e-business, dan kompetisi global memaksa perusahaan membawa barang/jasa ke pasar lebih cepat, meningkatkan pelayanan pelanggan dan melaksanakan proses lebih efisien. Membutuhkan informasi terintegrasi dari fungsi berbeda, level managemen, dan koordinasi dengan partner bisnis Solusi Enterprise applications yang mengkoordinasikan, kegiatan dan pengetahuan didalam dan antar perusahaan Interorganizational systems yang mengotomatisasi aliran informasi melampaui batasan organisasi (an inter-firm system) 1.36 2012 by mayo

Integrasi sistem Enterprise-Wide Process Enterprise applications: Didesain untuk mendukung koordinasi dan integrasi proses organisasi secara luas contoh Supply chain management systems (SCM) Customer relationship management systems (CRM) Knowledge management systems 1.37 2012 by mayo

Pengembangan sistem informasi yang baru membutuhkan suatu perencanaan sistem teknologi informasi. 1.38 2012 by mayo

1.39 2012 by mayo

Potensi pengembangan produk substitusi Kekuatan tawar menawar penjual atau pemasok Persaingan antarperusahaan sejenis Kekuatan tawar menawar pembeli atau konsumen Kemungkinan masuknya pesaing baru 1.40 2012 by mayo

1.41 2012 by mayo

1.42 2012 by mayo

1.43 2012 by mayo

Manajer Tidak Bisa bergantung pada profesional IT dalam menentukan peluang strategis Manajer harus memahami apa yang terjadi dalam industri secara umum dan apa peran teknologi secara khusus 1.44 2012 by mayo

Pertanyaan Memahami dinamika struktur dan kompetisi industri (ub, gunakan model kompetitif Porter) Memahami bisnis, perusahaan dan nilai industri (gunakan rantai nilai Porter) 1.45 2012 by mayo