Lampiran 1. Koefesiensi Variasi Bobot Badan Awal setiap Ekor Domba Lokal Jantan yang Digunakan dalam Penelitian

dokumen-dokumen yang mirip
Lampiran 1. Prosedur Analisis Bahan Kering dengan Metode Analisis. 2. Mendinginkan cawan alumunium dalam eksikator selama 15 menit dan

Lampiran 1. Prosedur Kerja Mesin AAS

Keterangan : A = Berat Cawan Alumunium B = Berat cawan alumunium + sampel sebelum dioven C = Berat cawan alumunium + sampel setelah dioven

r = =

BAHAN DAN METODE PENELITIAN. Penelitian menggunakan 24 ekor Domba Garut jantan muda umur 8 bulan

Rancangan Acak Lengkap (RAL) Completely Randomized Design Atau Fully Randomized Design

LAMPIRAN. Lampiran 1. Prosedur Analisis Serat Kasar dengan Metode Analisis. 1. Menyiapkan kertas saring kering oven dengan diameter 4,5 cm, dicatat

III BAHAN DAN METODE PENELITIAN

Lampiran 1. Prosedur Pengambilan Sampel dan Data. kemudian dipanaskan dalam oven pada suhu 105 o C selama 12 jam untuk

Tij FK = = = = p.r 3 x 6 18 JK(G) = JK(T) JK(P) = ,50 = ,50

MATERI DAN METODE. Produksi Ternak Fakultas Pertanian dan Peternakan UIN Suska Riau pada bulan

M 1 P 0.1 M 1 P 2.3 M 0 P 3.2 M 1 P 1.3 M 1 P 3.1

Lampiran 1. Prosedur Analisis Protein Kasar (Analisis Kjeldahl) (1) Mengambil contoh sampel sebanyak 2 mililiter (Catat sebabai A gram)

III BAHAN DAN METODE PENELITIAN. Ternak yang digunakan yaitu Domba Garut betina umur 9-10 bulan sebanyak

III BAHAN DAN METODE PENELITIAN. jantan dengan bobot badan rata-rata 29,66 ± 2,74 kg sebanyak 20 ekor dan umur

III BAHAN DAN METODE PENELITIAN. minggu dengan bobot badan rata-rata gram dan koefisien variasi 9.05%

III BAHAN DAN METODE PENELITIAN. Ayam petelur yang digunakan adalah ayam petelur yang berumur 27

PERANCANGAN PERCOBAAN

III BAHAN DAN METODE PENELITIAN. kelompok perlakuan dan setiap kelompok diulang sebanyak 5 kali sehingga setiap

Berdasarkan data nilai HU telur itik tegal pada Tabel 5 diperoleh perhitungan

III BAHAN DAN METODE PENELITIAN. Ternak yang digunakan dalam penelitian ini adalah 10 ekor sapi perah Fries

Lampiran 1. Perhitungan Kelangsungan Hidup Benih Ikan Koi Pada Penelitian Pendahuluan.

III BAHAN DAN METODE PENELITIAN. dari kawasan Universitas Padjadjaran sebanyak 100 kg bahan kering dan untuk

Lampiran 1. Analisis Statistik Rataan Perubahan Diameter Folikel setelah Preservasi Ovarium Ulangan. Perlakuan P1 P2 P3

Tabel 7. Data rata-rata kadar air (%) litter yang sudah ditransformasi (Archin)

Lampiran 1. Skema Penelitian

Tata letak percobaan secara acak selama penelitian adalah sebagai berikut : D2 B1 D3 B3 B2 E3 C2 C3 A2 D1 A3 E2

III BAHAN DAN METODE. dan masing-masing unit percobaan adalah lima ekor puyuh betina fase produksi.

III BAHAN DAN METODE PENELITIAN. Bahan yang digunakan yaitu meliputi : sekitar kebun di Sukabumi Jawa Barat.

III BAHAN DAN METODE PENELITIAN

METODOLOGI PENELITIAN. Penelitian ini telah dilakukan di Kandang Penelitian Laboratorium UIN. Agriculture Recearch Development Station (UARDS)

Lampiran 1. Deskripsi Tanaman Jagung Manis Varietas Bonanza. : Dikembangkan oleh Departemen Pendidikan dan Pengembangan PT. East West Seed Indonesia.

Lampiran 1. Tata Letak Wadah Penelitian

III BAHAN DAN METODE PENELITIAN. pisang nangka diperoleh dari Pasar Induk Caringin, Pasar Induk Gedebage, dan

PERANCANGAN PERCOBAAN

PERANCANGAN PERCOBAAN

Acak Kelompok Lengkap (Randomized Block Design) Arum H. Primandari, M.Sc.

BAHAN DAN METODE PENELITIAN. Ayam yang digunakan adalah broiler strain cobb sebanyak 200 ekor yang

III BAHAN DAN METODE PENELITIAN. Ternak yang digunakan dalam penelitian adalah ayam kampung jenis sentul

Lampiran 1. Alat dan Bahan yang Digunakan Selama Penelitian. Timbangan Duduk

OBJEK DAN METODE PENELITIAN. tradisional Babah Kuya yang terletak di pasar baru. Pasak bumi yang digunakan

III BAHAN DAN METODE PENELITIAN. tanaman singkong. Daun singkong sebanyak 4 kg segar diperoleh dari

III BAHAN DAN METODE PENELITIAN. Ternak yang menjadi percobaan yaitu puyuh jepang (Coturnix-coturnix

III BAHAN DAN METODE PENELITIAN. Ternak penelitian yang digunakan adalah sapi perah FH pada periode

III. MATERI DAN METODE. Penelitian ini bertempat dilahan percobaan Fakultas Pertanian dan

III BAHAN/OBJEK DAN METODE PENELITIAN. Ternak yang digunakan dalam penelitian, yaitu 20 ekor Domba Priangan

Lampiran 1. Prosedur Pemeliharaan Kelinci Lokal Koloni dan Individu. 1. Pembuatan kandang untuk 2 perlakuan, yaitu koloni dan individu.

III BAHAN DAN METODE PENELITIAN. Ternak percobaan dalam penelitian ini adalah sapi perah bangsa Fries

III BAHAN DAN METODE PENELITIAN. starter sampai finisher (1-35 hari) sebanyak 100 ekor dan koefisien variasi kurang

MATERI DAN METODE. Penelitian ini telah dilakukan pada bulan November - Desember 2014 di

Lampiran 1. Proses Fermentasi Substrat Padat Tepung Kulit Ubi Kayu

III BAHAN DAN METODE PENELITIAN. Kabupaten Bogor. Pada umur 0-14 hari ayam diberi ransum yang sama yaitu

Lampiran 1. Perhitungan Kebutuhan Molase Perhitungan untuk molase adalah sebagai berikut :

MATERI DAN METODE. Gambar 2. Contoh Domba Penelitian

III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. Objek penelitian ini berupa ovarium domba lokal umur <1 tahun 3 tahun

Parameter Satuan Alat Sumber Fisika : Suhu

Lampiran 1. Tata Letak Wadah Penelitian

BAHAN DAN METODE PENELITIAN. diperoleh dari sawah dengan spesies Pomacea canaliculata Lamarck. Keong mas

III BAHAN DAN METODE PENELITIAN. Bahan penelitian yang digunakan adalah itik pedaging jantan dengan bobot

Lampiran 1. Kuisioner Pengujian Organoleptik Kerupuk Kulit Kelinci KUISIONER UJI ORGANOLEPTIK. : Ujilah sampel-sampel berikut terhadap warna, aroma,

III BAHAN DAN METODE PENELITIAN. jenis sentul dengan umur 1 hari (day old chick) yang diperoleh dari Balai

BAHAN DAN METODE. Alat yang digunakan dalam penelitian ini meliputi: cangkul, parang, ajir,

III BAHAN DAN METODE PENELITIAN. 1. Timbangan analitik dan timbangan digital, berfungsi untuk menimbang. 2. Oven, berfungsi untuk mengeringkan sampel

MATERI DAN METODE. Penelitian ini telah dilakukan pada bulan Februari-Maret 2015 di Kandang

Imbangan Efisiensi Protein pada Kelinci Rex...Yanuar Adi Prasetyo W

MATERI DAN METODE. Materi

MATERI DAN METODE. Bahan yang digunakan dalam penelitian ini adalah sapi Bali betina umur

III. MATERI DAN METODE. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Maret 2014 di Laboratorium

MATERI DAN METODE. Penelitian ini telah dilaksanakan pada Bulan Mei sampai Agustus 2015 di

Uji Beda Nyata Terkecil (BNT)

MATERI DAN METODE. Penelitian ini akan dilaksanakan selama 5 minggu dimulai dari bulan

BAHAN DAN METODE PENELITIAN

III BAHAN DAN METODE PENELITIAN. kelompok dan setiap kelompok diulang sebanyak 5 kali sehingga setiap kandang

MATERI METODE. Penelitian telah dilaksanakan pada bulan November 2014-Januari Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau.

III MATERI DAN METODE PENELITIAN. Ternak yang digunakan dalam penelitian adalah puyuh (Coturnix coturnix

METODE. Materi. Gambar 2. Contoh Domba yang Digunakan dalam Penelitian Foto: Nur adhadinia (2011)

III. MATERI DAN METODE. Penelitian ini telah dilaksanakan selama empat bulan (1 Maret 29 Juni

Bab II. Rancangan Acak Lengkap (RAL) Completed randomized design (CRD)

PERANCANGAN PERCOBAAN

Pengacakan dan Tata Letak

III BAHAN DAN METODE PENELITIAN. Ternak yang digunakan dalam penelitian ini adalah marmot Cavia porcellus

Lampiran 1. Proses Kultur Cair Bacillus sp. yang Akan Digunakan Dalam Pakan. Alat dan Bahan yang Digunakan. Proses Pengambilan Bakteri

Perancangan Percobaan

III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. Ternak yang diamati dalam penelitian ini adalah ayam broiler strain cobb

III. MATERI DAN METODE

Rancangan Acak Lengkap

MATERI DAN METODE. Materi

Gambar 2. Domba didalam Kandang Individu

Lampiran 1. Tata Letak Wadah Penelitian

Contoh RAK Faktorial

III. MATERI DAN METODE. Agrostologi, Industri Pakan dan Ilmu Tanah dan 2). Laboratorium Ilmu Nutrisi

MATERI DAN METODE. Materi

Lampiran 1. Syarat Mutu Sosis Daging Menurut SNI

MATERI DAN METODE. Perlakuan P 0 P 1 P 2 P 3 M 1 M 1 P 0 M 1 P 1 M 1 P 2 M 1 P 3 M 2 M 2 P 0 M 2 P 1 M 2 P 2 M 2 P 3

I. MATERI DAN METODE. Pelaksanaan penelitian ini bertempat di Laboratarium UIN Agriculture Research and

METODE. Lokasi dan Waktu

MATERI DAN METODE. Penelitian ini telah dilakukan pada bulan Februari sampai dengan Maret

III BAHAN DAN METODE PENELITIAN. berisi 5 ekor dan anak ayam diberi nomor (wing tag) sesuai perlakuan untuk

MATERI DAN METODE. Penelitian ini telah dilakukan pada bulan Nopember sampai dengan

III BAHAN DAN METODE PENELITIAN. 1. Litter Broiler sebanyak 35 kilogram, diperoleh dari CV. ISMAYA PS. Kecamatan Ibun Kabupaten Bandung.

Transkripsi:

LAMPIRAN 41

Lampiran 1. Koefesiensi Variasi Bobot Badan Awal setiap Ekor Domba Lokal Jantan yang Digunakan dalam Penelitian Ulangan Perlakuan P1 P2 P3 ------------------------Kg---------------------- 1 19,26 18,90 24,88 2 19,26 20,60 17,02 3 21,86 21,50 20,78 4 24,20 24,80 20,80 5 23,60 23,24 20,68 6 18,60 20,78 20,86 Total 126,78 129,82 125,02 Rataan 21,13 21,64 20,84 Ragam 2,43 2,09 2,49 Koefisien Variasi 11,49% 9,67% 11,94% Keterangan: P1 = Rumput Lapangan 60% + ampas tahu 20 % + Konsentrat 20% P2 = Rumput Lapangan 40% + 20% Tongkol Jagung + Ampas tahu 20 % Konsentrat 20% P3 = Rumput Lapangan 40% + 20% Tongkol jagung olahan FAKB 20% + Ampas tahu 20 % + Konsentrat 20% Koefesien Variasi (KV) = 10,5008 Karena KV < 15%, maka bobot badan ternak dianggap seragam (homogen) 42

Lampiran 2. Jumlah Konsumsi Bahan Kering Rumput Lapang setiap Ekor Domba Lokal Jantan selama Penelitian Perlakuan Sediaan Rumput Sisa Rumput Konsumsi Rumput BK Rumput (%) Konsumsi BK Rumput 43 Konsumsi BK Rumput /Hari P11 113400 5412 107988 35,75 38605,71 919,18 P12 113400 3158 110242 35,75 39411,52 938,37 P13 113400 3552 109848 35,75 39270,66 935,02 P14 113400 1245 112155 35,75 40095,41 954,65 P15 113400 1792 111608 35,75 39899,86 950,00 P16 113400 6718 106682 35,75 38138,82 908,07 P21 75600 3555 72045 35,75 25756,09 613,24 P22 75600 1928 73672 35,75 26337,74 627,09 P23 75600 4046 71554 35,75 25580,56 609,06 P24 75600 5619 69981 35,75 25018,21 595,67 P25 75600 2717 72883 35,75 26055,67 620,37 P26 75600 3699 71901 35,75 25704,61 612,01 P31 75600 3209 72391 35,75 25879,78 616,19 P32 75600 3206 72394 35,75 25880,86 616,21 P33 75600 6325 69275 35,75 24765,81 589,66 P34 75600 5891 69709 35,75 24920,97 593,36 P35 75600 3858 71742 35,75 25647,77 610,66 P36 75600 1884 73716 35,75 26353,47 627,46 Keterangan: Konsumsi Hijauan Konsumsi BK Hijauan Konsumsi BK Hijauan/Hari = Konsumsi BK Hijauan Lama Pemeliharaan (42 hari) = Sediaan Hijauan Sisa Hijauan = Konsumsi Hijauan x BK Hijauan

Lampiran 3. Jumlah Konsumsi Bahan Kering Konsentrat Setiap Ekor Domba Lokal Jantan Selama Penelitian Perlakuan Sediaan Konsentrat Sisa Konsentrat Konsumsi Konsentrat BK Konsentrat (%) Konsumsi BK Konsentrat 44 Konsumsi BK Konsentrat /Hari P11 39102 218 38884 42,45 16506,26 393,01 P12 39102 168 38934 42,45 16527,48 393,51 P13 39102 602 38500 42,45 16343,25 389,13 P14 39102 85 39017 42,45 16562,72 394,35 P15 39102 0 39102 42,45 16598,80 395,21 P16 39102 733 38369 42,45 16287,64 387,80 P21 45528 3718 41810 59,14 24726,43 588,72 P22 45528 377 45151 59,14 26702,30 635,77 P23 45528 632 44896 59,14 26551,49 632,18 P24 45528 2943 42585 59,14 25184,77 599,64 P25 45528 222 45306 59,14 26793,97 637,95 P26 45528 3200 42328 59,14 25032,78 596,02 P31 45528 826 44702 60,19 26906,13 640,62 P32 45528 2198 43330 60,19 26080,33 620,96 P33 45528 5356 40172 60,19 24179,53 575,70 P34 45528 2279 43249 60,19 26031,57 619,80 P35 45528 279 45249 60,19 27235,37 648,46 P36 45528 68 45460 60,19 27362,37 651,49

Lampiran 4. Data Konsumsi Rata-Rata Bahan Kering Domba Lokal Jantan Selama Penelitian Perlakuan Konsumsi BK Konsumsi BK Total Konsumsi Hijauan/Hari Konsentrat/Hari BK/Hari ---------------------------------g-------------------------------------- P11 919,18 345,93 1265,11 P12 938,37 347,12 1285,49 P13 935,02 336,78 1271,80 P14 954,65 349,09 1303,74 P15 950,00 351,12 1301,12 P16 908,07 333,66 1241,73 P21 613,24 402,39 1015,63 P22 627,09 481,94 1109,03 P23 609,06 475,87 1084,93 P24 595,67 420,84 1016,51 P25 620,37 485,63 1106,00 P26 612,01 414,72 1026,73 P31 616,19 476,60 1092,79 P32 616,21 443,93 1060,14 P33 589,66 368,74 958,40 P34 593,36 442,01 1035,37 P35 610,66 489,63 1100,29 P36 627,46 494,65 1122,11 Keterangan: Total Konsumsi BK/Hari = KBK Hijauan/Hari + KBK Konsentrat/Hari 45

Lampiran 5. Analisis Sidik Ragam dari Pengaruh Penggunaan Olahan Tongkol Jagung yang Direndam dengan Filtrat Abu Kayu Bakar (FAKB) dalam Ransum terhadap Konsumsi Bahan Kering Domba Lokal Jantan ulangan perlakuan P1 P2 P3 -------------------------------g--------------------------------- 1 1265,11 1015,63 1092,79 2 1285,49 1109,03 1060,14 3 1271,80 1084,93 958,40 4 1303,74 1016,51 1035,37 5 1301,12 1106,00 1100,29 6 1241,73 1026,73 1122,11 Total 7668,99 6358,82 6369,10 Rataan 1278,17 1059,80 1061,52 46 Faktor Koreksi (FK) FK = Y ij 2 /tr = (20396,92) 2 /(3)(6) = 416034343,16/18 = 23113019,06 Jumlah Kuadrat (JK) Jumlah Kuadrat Total (JKT) JKT = (Y ijk ) 2 FK = (1265,11 2 + 1285,49 2 + 1271,80 2 + 1303,74 2 + 1301,12 2 + 1241,73 2 + 1015,63 2 + 1109,03 2 + 1084,93 2 + 1016,51 2 + 1106,00 2 + 1026,73 2 + 1092,79 2 + 1060,14 2 + 958,40 2 + 1035,37 2 + 1100,29 2 + 1122,11 2 ) 23113019,06 = (1600503,31 + 1652484,54 + 1617475,24 + 1699737,99 + 1541893,39 + 1031504,30 + 1229947,54 + 11770773,11 + 1223236 + 1054174,49 + 1194189,98 + 1123896,82 + 918530,56 + 1071991,04 + 1210638,08

47 + 1259130,85) 23113019,06 = 23332611,93 23113019,06 = 219592,87 Jumlah Kuadrat Perlakuan (JKP) JKP = ( ( yj) 2 /R} FK = {(7668,99 2 + 6358,82 2 + 6369,10 2 )/6} 23113019,06 = {(58813456,70 + 40434649,81 + 40565462,59)/6} - 23113019,06 = (139813569,10/6) 23113019,06 = 23302261,52 23113019,06 = 189242,45 Jumlah Kuadrat Galat (JKG) JKG = JKT JKP = 219592,87 189242,45 = 30350,41 Kuadrat Tengah (KT) Kuadrat Tengah Perlakuan (KTP) KTP = JKP/dbp = 189242,45/2 = 94621,23 Kuadrat Tengah Galat (KTG) KTG = JKG/dbg = 30350,41/15 = 2023,36 Frekuensi Hitung (F-hit) F-hit P = KTP/KTG = 94621,23/2023,36 = 46,76 Sidik Ragam Pengaruh Perlakuan terhadap Konsumsi Bahan Kering

Sumber Keragaman JK db KT F-hit F-tabel P 189242,45 2 94621,23 46,76 3,68 G 30350,41 15 2023,36 Total 1634544,69 17 Keterangan: Fhit > Ftabel (0,05), maka tolak H0 dan terima H1, artinya Penggunaan Olahan Tongkol Jagung yang Direndam dengan Filtrat Abu Kayu Bakar (FAKB) dalam Ransum berpengaruh nyata terhadap Konsumsi Bahan Kering Domba Lokal Jantan 48

49 Lampiran 6. Uji Duncan Pengaruh Konsumsi Bahan Kering Domba Lokal Jantan S S LSR = SSR x Sx Perlakuan SSR LSR P2 3,01 55,26 P3 3,16 58,02 P1 3,25 59,67 Uji Duncan Pengaruh Konsumsi Bahan Kering Domba Lokal Jantan Perlakuan Rataan Selisih Rataan LSR 0,05 Signifikansi P2 1059,80 0 55,26 a P3 1061,52 1,72 58,02 a P1 1278,17 218,37 216,65 59,67 b Keterangan : Huruf yang berbeda pada kolom signifikasi menunjukkan berbeda nyata (P<0,05).

Lampiran 7. Data Rata-Rata Pertambahan Bobot Badan Harian Domba Lokal Jantan Selama Penelitian Perlakuan Bobot Badan Awal Bobot Badan Akhir PBB PBBH ----------------------------------------g---------------------------------------- P11 19780 24700 4920 117,1429 P12 20060 23500 3440 81,90476 P13 22320 25920 3600 85,71429 P14 24780 30620 5840 139,0476 P15 24020 25820 1800 42,85714 P16 19320 23900 4580 109,0476 P21 19140 23960 4820 114,7619 P22 21460 25700 4240 100,9524 P23 21800 28180 6380 151,9048 P24 24820 27180 2360 56,19048 P25 24720 28720 4000 95,2381 P26 21720 26460 4740 112,8571 P31 26380 33200 6820 162,381 P32 18480 22180 3700 88,09524 P33 21200 23400 2200 52,38095 P34 21140 22440 1300 30,95238 P35 21900 25440 3540 84,28571 P36 22660 26920 4260 101,4286 Keterangan: Pertambahan Bobot Badan (PBB) = Bobot Badan Akhir Bobot Badan Awal Pertambahan Bobot Badan Harian (PBBH) = PBB : Lama Pemeliharaan (42 hari) 50

Lampiran 8. Analisis Sidik Ragam dari Pengaruh Penggunaan Olahan Tongkol Jagung yang Direndam dengan Filtrat Abu Kayu Bakar (FAKB) dalam Ransum terhadap Pertambahan Bobot Badan Harian (PBBH) Domba Lokal Jantan ulangan Perlakuan P1 P2 P3 -------------------------------g--------------------------------- 1 117,14 114,76 162,38 2 81,90 100,95 88,10 3 85,71 151,90 52,38 4 139,05 56,19 30,95 5 42,86 95,24 84,29 6 109,05 112,86 101,43 Total 575,71 631,90 519,52 Rataan 95,95 105,32 86,59 51 Faktor Koreksi (FK) FK = Y ij 2 /tr = (1727,14) 2 /(3)(6) = 2983022,45/18 = 165723,47 Jumlah Kuadrat (JK) Jumlah Kuadrat Total (JKT) JKT = (Y ijk ) 2 FK = (117,14 2 + 81,90+ 85,71 2 + 139,05 2 + 42,86 2 + 109,05+ 114,76 2 + 100,95 2 + 151,90 2 + 56,19 2 + 95,24 2 + 112,86 2 + 162,38 2 + 88,10 2 + 52,38 2 + 30,95 2 + 84,29 2 + 101,43 2 ) 165723,47 = (13721,78+ 6707,61 + 7346,20 + 19334,90 + 1836,98 + 11891,90 + 13169,86 + 10190,90 + 23073,61 + 3157,32 + 9070,66 + 12737,38 + 26367,26 + 7761,61 + 2743,66 + 957,90 + 413526,16 + 7104,80 + 10288,04) 165723,47

52 = 187463,27 165723,47 = 21739,80 Jumlah Kuadrat Perlakuan (JKP) JKP = ( ( yj) 2 /R} FK = {(575,71 2 + 631,90 2 + 519,52 2 )/6} 165723,47 = {(331446,94 + 399303,63 + 269904,99)/6} - 165723,47 = (1000655,56/6) 165723,47 = 166775,93 165723,47 = 1052,46 Jumlah Kuadrat Galat (JKG) JKG = JKT JKP = 21739,80 1052,46 = 20687,34 Kuadrat Tengah (KT) Kuadrat Tengah Perlakuan (KTP) KTP = JKP/dbp = 1052,46/2 = 526,23 Kuadrat Tengah Galat (KTG) KTG = JKG/dbg = 20687,34/15 = 1379,16 Frekuensi Hitung (F-hit) F-hit P = KTP/KTG = 526,23/1379,16 = 0,38

Sidik Ragam Pengaruh Perlakuan terhadap Konsumsi Bahan Kering Sumber Keragaman JK db KT F-hit F-tabel P 1052,46 2 526,23 0,38 3,68 G 20687,34 15 1379,16 Total 21739,80 17 Keterangan: Fhit < Ftabel (0,05), maka tolak H1 dan terima H0, artinya Pengaruh Penggunaan Olahan Tongkol Jagung yang Direndam dengan Filtrat Abu Kayu Bakar (FAKB) dalam Ransum berpengaruh tidak nyata terhadap Pertambahan Bobot Badan Harian (PBBH) Domba Lokal Jantan 53

54 Lampiran 9. Dokumentasi Penelitian Gambar 1. Pembuatan filtrat abu kayu bakar Gambar 2. Pemberian Pakan Gambar 3. Penimbangan Domba Gambar 4. Kandang Individu Penelitian

55 Gambar 5. Pembuatan Konsentrat Pakan Gambar 6. Penimbangan sisa pakan