DASAR PROGRAM PERENCANAAN DAN PERANCANGAN ARSITEKTUR (DP3A) SUPERBLOCK Di Kranji Bekasi Barat (low Aparteman penekanan minimalis) Diajukan sebagai Pelengkap dan Syarat guna Mencapai Gelar Sarjana Teknik Arsitektur Universitas Muhammadiyah Surakarta Disusun oleh : Andy Priyanto D 300 050 029 JURUSAN TEKNIK ARSITEKTUR FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA 2011
DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL...i LEMBAR PERSETUJUAN...ii LEMBAR PENILAIAN... iii KATA PENGANTAR... iv DAFTAR ISI... vi DAFTAR TABEL... x DAFTAR GAMBAR...xi ABSTRAK... xvi BAB I PENDAHULUAN 1.1. Pengertian Judul...1 1.2. Latar belakang...2 1.2.1. Perkembangan Superblock...2 1.2.2. Perkembangan Kota Bekasi...2 1.2.2.1.Sejarah kota bekasi masa awal dan pra-republik...2 1.3. Rumusan permasalahan...4 1.4. Persoalan...5 1.5. Tujuan dan sasaran...5 1.5.1. Tujuan...5 1.5.2. Sasaran...6 1.6. Manfaat...6 1.6.1 Manfaat Subyektif...6 1.6.2 Secara obyektif...6 1.7. Lingkup pemabahasan...7 1.8. Keluaran...7 1.9. Metodelogi pembahasan Metode Penulisan... 7 1.9.1. Pengumpulan data...8 1.9.2. Analisis...11 1.9.3. Sintesis...10 vi
1.10.Sistematika... 10 BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1. Superblock13 2.1.1.PengertianSuperblock...11 2.1.2 Peranan Superblock dalam perkembangan kota...12 2.1.3. pengenalan awal konsep superblock...12 2.2.Persyaratan dalam konsep Superblok...13 2.2.1. Aspek Dalam Perancangan Kawasan Superblock... 14 2.2.2 Fenomena dan perkembangan Superblock di Jakarta...15 2.2.3 Arsitektur Modern Tropis...16 2.2.4 Contoh superblock yang sudah ada di Indonesia...17 2.3. Superblock...20 2.3.1 Pengertian Pusat Superblock...20 2.3.2 Pendekatan Dasar Rancang Kawasan....21 2.3.1 Teori Pendekatan Perancangan Kawasan...21 2.3.2 Prinsip integrasi dalam kawasan...21 2.4. Elemen-elemen Perancangan Kawasan...23 2.5. Konsep Superblock dan Revitalisasi Kawasan...27 2.6. Penerapan Konsep Superblock & Aspek Kontekstual Kawasan... 28 2.6.1 Syarat Lokasi yang berpotensi dengan konsep perancangan superblock...29 2.7.Syarat-syarat untuk Mendukung Keberhasilan Penerapan Konsep Superblock Melalui Mekanisme Peremajaan Kota...30 2.7.1 Pedestrian as a lingkage system...30 2.7.2. Pedestrian dalam Kawasan Superblock...30 2.8. Jenis dan Klasifikasi Jalur Pejalan Kaki...31 2.8.1 Elemen Pendukung Jalur Pedestrian (street furniture)...33 2.9. Aspek-aspek yang Mempengaruhi Kualitas Kegiatan dalam Ruang Pedestrian...33 2.10. Kategori Perjalanan Pejalan Kaki...35 2.10.1. Karakteristik bentuk pedestrian...36 vii
2.10.2 Pelayanan Pejalan Kaki...39 2.11. Studi banding Superblock yang ada di daerah jakarta...40 2.12. SUPERBLOCK...44 2.12.1 Pengertian Superblock...44 BAB III TINJAUAN KOTA BEKASI 3.1. Kondisi Fisik...45 3.1.1. Kondisi Topografi...45 3.I.2 Geologi dan Jenis Tanah...46 3.1.3. Hidrologi dan klimatologi...46 3.2. Pertumbuhan Ekonomi Perkembangan Laju Pertumbuhan Ekonomi Kota Bekasi, Jawa Barat dan Indonesia Tahun 2004 2006...47 3.2.1 Struktur Ekonomi...48 3.2.2 Struktur Ekonomi Kota Bekasi Tahun 2005 dan 2006... 48 3.2.3Kondisi Ekonomi Mikro (UMKM)...49 3.2.4 Sektor Basis Ekonomi Dalam Lingkup Regional... 52 3.3 Berdasarkan RT RW...53 3.3.1 pariwisata, perdagangan dan jasa, pendidikan dan pengetahuan...53 3.4 Sosial Budaya Daerah...54 3.4.1 Kependudukan...55 3.4.2 Ketenagakerjaan...57 3.5, Prasarana dan Sarana Daerah...57 3.5.1. Perhubungan dan transportasi...57 BAB IV ANALISA PERENCANAAN DAN PERANCANGAN 4. 1 Gagasan Perancangan...59 4.1.1 Fungsi dan Peranan Superblock Kranji Bekasi Barat...59 4.1.2 Sasaran dan Lingkup Pelayanan...59 4.1.3 Struktur Organisasi Superblock Kranji Bekasi Barat...60 4.1.4 Program Kegiatan Superblock Kranji Bekasi Barat... 60 4.1.5 Konsep dasar superblock...61 4.1.6 Pelaku Kegiatan....61 viii
4.2.2 Site Terpilih...61 4. 3 Analisa dan Konsep Ruang...63 4.3.1 Analisa Jumlah Pengguna Bangunan...63 4.3.2 Analisa Pendekatan Kebutuhan Ruang dan Besaran Ruang...64 4.3.3 Konsep Kebutuhan Ruang dan Besaran Ruang...66 4.3.4 Rekapitulasi Besaran Ruang...78 4.3.5 Perhitungan Jumlah Lantai...79 4.3.5 Konsep Pola Hubungan Ruang...79 4. 4 Analisa dan Konsep Site...81 4.4.1 Analisa dan Konsep Sirkulasi Eksternal...81 4.4.2 Analisa dan Konsep Pencapaian...83 4.4.3 Analisa dan Konsep Penzoningan...85 4.4.4 Analisa dan Konsep Tata Massa Bangunan...86 4.4.5 Analisa dan Konsep Sirkulasi Internal.....87 4.4.6 Analisa dan Konsep Orientasi Bangunan...89 4.4.7 Analisa dan Konsep View...90 4.4.8 Analisa dan Konsep Kebisingan...91 4.4.9 Analisa dan Konsep Klimatologi...92 4.4.10 Analisa dan Konsep Lanscape...94 DAFTAR PUSTAKA ix
DAFTAR TABEL Tabel 2.1 Data Bangunan Superblock di Jakarta...20 Tabel 2.2 Luas Wilayah, Banyaknya Penduduk dan Kepadatan per Km 2 menurut Kecamatan / Area, Population and Population Density by Districts 2008...20 Tabel 2.3 Jumlah Penduduk menurut Kecamatan dan Jenis Kelamin / Population by Sexes and Districts 2008... 21 Tabel 2,4 KLASIFIKASI JALUR PEDESTRIAN... 33 Tabel 3.1 Kontribusi Sektor Atas Dasar Harga Berlaku terhadap Perekonomian Kota Bekasi Tahun 2003-2006 (dalam %)...48 Tabel 3.2 produk domestik regional bruto kota Bekasi atas dasar harga konstan 2000 tahun 2003-2006...49 Tabel 3.3 kelompok jumlah usaha... 51 Tabel 3.4 Peran UMKM terhadap pertumbuhan Ekonomi, Tahun 2007... 52 Tabel 3.5 produk domestik regional bruto kota Bekasi atas dasar harga konstan 2000 tahun 2003-2006...52 Tabel 3.6 Nilai location (LQ) Wilayah kota kabupaten di jadebotabek (2007)...53 Tabel 3.7 Indeks pembangunan Manusia kota Bekasi dan Komponen pembentukanya 2003-2007...55 Tabel 3.8 laju pertumbuhan penduduk kota Bekasi... 56 Tabel 3.9 Jumlah Penduduk menurut Kecamatan dan Jenis Kelamin / Population by Sexes and Districts 2008...56 Tabel 3.10 Luas Wilayah, Banyaknya Penduduk dan Kepadatan per Km 2 menurut Kecamatan / Area, Population and Population Density by Districts 2008... 57 Tabel 3.11 Target dan capaian rasio jumlah penduduk bekerja : penduduk usia kerja...58 Tabel 3.12 Berdasarkan Status Tahun 2001-2007... 59 Tabel 3.13 Perkembangan Panjang Jalan di Kota Bekasi Berdasarkan Status Tahun 2001-2007 Panjang Jalan Berdasarkan Fungsi Tahun 2007...60 x
DAFTAR GAMBAR Gambar 1.1 Peta kota bekasi... 5 Gambar 3.1 Peta kota bekasi... 45 Gambar 4.1 Struktur Organisasi superblock... 62 Gambar 4.2 Peta Lokasi Site... 64 Gambar 4.3 Foto udara lokasi site... 64 Gambar 4.4 Kondisi Existing site... 64 Gambar 4.5 Analisa sirkulasi eksternal... 79 Gambar 4.6 Konsep sirkulasi eksternal... 80 Gambar 4.7 Analisa letak ME dan SE... 81 Gambar 4.8 Konsep letak ME dan SE... 82 Gambar 4.9 Analisa penzoningan... 83 Gambar 4.10Analisa tata massa... 84 Gambar 4.11Analisa sirkulasi internal... 84 Gambar 4.12Konsep sirkulasi internal... 85 Gambar 4.13Konsep sirkulasi internal... 86 Gambar 4.14Konsep sirkulasi internal... 87 Gambar 4.15kebisingingan... 87 Gambar 4.16Konsep kebisingan... 88 Gambar 4.17 Analisa iklim... 88 Gambar 4.18 konsep perencanaan... 89 Gambar :4.19 Analisa tata guna lahan mikro... 90 Gambar : 4.20Analisa makro tata guna lahan... 91 Gambar :4.21Analisa mikro... 92 Gambar :4.22 Analisa makro... 92 Gambar : 4.23Analisa mikro... 93 Gambar :4.24 Analisa makro... 93 Gambar : 4.25 Analisa Ruang Terbuka... 94 Gambar : 4.26 Analisa Jalur Pejalan kaki... 94 Gambar :4.27 Analisa pendukung aktivitas... 95 Gambar :4.28 Analisa penandaan... 96 xi
KATA PENGANTAR Assalamu alaikum Wr. Wb Puji syukur kehadirat Allah SWT yang senantiasa melimpahkan hidayah-nya kepada seluruh hambanya. Sholawat dan salam selalu tercurah pada junjungan Nabi Muhammad SAW yang telah membawa kita dari jaman kegelapan menuju terangnya cahaya ilmu pengetahuan. Dengan mengucap alhamdulillah segala puji bagi Allah SWT, mengiringi pra tugas akhir yang akhirnya mengantarkan pada terselesaikannya tugas ini. Dalam kesempatan ini, penulis menyampaikan terimakasih kepada semua pihak yang telah membantu tersusunnya Dasar Program Perencanaan dan Perancangan Arsitektur (DP3A) Tugas Akhir ini. 1. Ibu Ir. Dhani Mutiari, MT. selaku Ketua Jurusan Teknik Arsitektur Universitas Muhammadiyah Surakarta. 2. Bapak, Ir.Nurhasan,MT selaku Dosen Pembimbing I. 3. Bapak Ir.Samsudin Raidy selaku Dosen Pembimbing II. 4. Ibu Ronim Azizah,S.T.,MT, selaku Koordinator Tugas Akhir. 5. Bapak Ir.Alfa Febela,MT selaku Pembimbing Akademik Penulis. 6. Bapak dan Ibu tercinta, terima kasih atas doa restu yang telah engkau berikan kepada anakmu ini untuk menyelesaikan sebuah studi I love you mam and dad 7. adik-adikku,teman - temanku yang telah memberikan doa atas dukungan, dan tuntutannya terima kasih.. 8. Buat yang tersayang terima kasih atas doa dan semangat yang telah di beriakan 9. Buat temen smp negri 2 tambun selatan (nina, dipda, jo, mona, nesa,ruri, faisal, jenius aspan,bang hendri, andi kuncoro, yulda, komuniti arch DO )Terima kasih atas semangat dan doa nya 10. Buat temen yang sering direpotin terima kasih juga iv
11. Nanda,ningtyas terima kasih ya sayang atas motifasi, dan doa yang telah kau berikan I miss you 12. Terima kasih ya Allah SWT atas kemudahan yang telah engkau beriakan dan kesehatan,rahmat yang telah engkau berikan kepada hamba-mu ini hingga hamba-mu bisa menyelesaikan kuliah. Penulis menyadari bahwa tersusunnya DP3A Tugas Akhir ini tidak lepas dari kelalaian dan masih jauh dari kesempurnaan. Penulis mengharapkan saran dan kritik yang membangun untuk menyelesaikan tahap tugas akhir berikutnya. Akhir kata, penulis berharap agar DP3A Tugas Akhir ini bermanfaat bagi para pembaca terutama bagi rekan-rekan civitas akademika. What ever you do, do it with and joy!!!! apapun yang kamu kerjakan, kerjakanlah dengan gembira Wassalamu alaikum Wr. Wb Surakarta, 9 maret 2011 Penulis v
ABSTRAKSI SUPERBLOCK KRANJI BEKASI BARAT ( LOW APARTEMEN PENEKANAN MINIMALIS) TAHUN 2011 Sejarah lahirnya superblock dimulai pada saat terjadinya jaman kejayaan perekonomian di Amerika Serikat setelah terjadinya Perang Dunia II. Pada saat terjadinya kejayaan perekonomian tersebut menuntut konsekwensi munculnya gedung-gedung yang besar dengan skala yang besar sebagai markas untuk mengendalikan manajemen perekonomian terutama dari kalangan swasta. Karena bentuknya yang utuh dengan skala yang besar, maka orang menamakannya dengan sebutan gedung dengan skala 1 (satu) blok penuh. Baru pada awal tahun 1960-an, muncul gedunggedung dengan skala lebih dan satu blok dan terjadi aktivitas terkait dan terintegrasi antara blok satu dengan blok lainnya, maka lahirlah suatu istilah apa yang disebut dengan Superblock. Sebuah unit tempat tinggal yang terdiri dari Kamar Tidur, Kamar Mandi, Ruang Tamu, Dapur, Ruang Santai yang berada pada satu lantai bangunan vertikal yang terbagi dalam beberapa unit tempat tinggal. (Sumber:Joseph De Chiara & John Hancock Callender Time Server Standart Mc Grow Hill, 1968, For Building Type NY). Kranji sangat potensial dengan adanya suatu fasilitas superblock karena akses yang mudah dan fasilitas yang sudah ada.dari segi penduduk yang padat,kemacatan. Dalam hal ini pentingnya suatu fasilitas superblock sebagai suatu fasilitas dibidang hunian,bisnis, rekreyasi yang mampu meningkatkan sumber pemasukan kota bekasi agar dapat mensejahterakan masyarakat kota Bekasi, baik dalam hal finansial maupun dalam hal penguasaan bisnis bagi masyarakat kota Bekasi Kata kunci : kranji,sebagai superblock (low aparteman) memiliki kepadatan yang cukup tinggi dalam konsep tata guna lahan,ruang terbuka kota,misalnya untuk kepentingan pendestrian yang semakin di butuhkan warga kota. xvi