SISCA RAHMADONNA, M.Pd Diadopsi dari Berbagai Sumber

dokumen-dokumen yang mirip
MENGGALI SEPOTONG MAKNA. Diadopsi dari Berbagai sumber

MENGENAL TEKNOLOGI PENDIDIKAN. Sisca Rahmadonna *) lain. Secara teorititis maupun profesional, teknologi pembelajaran menggarap tentang bagaimana

Pengertian Bahan Ajar

Pengertian Bahan Ajar

PENYUSUNAN BAHAN AJAR. Diklat Pra Uji Kompetensi Pendidik Kursus dan Pelatihan Pendidikan Nonformal

Definisi Teknologi Pendidikan

FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA PENGEMBANGAN BAHAN AJAR CETAK

TEKNOLOGI PENDIDIKAN

Modul Pelatihan PENGEMBANGAN BAHAN BELAJAR KEMDIKBUD. Kegiatan Belajar 1. Pusat Teknologi Informasi & Komunikasi Pendidikan. IKA KURNIAWATI, M.

Pengertian Bahan Ajar

PEDOMAN PENYUSUNAN MODUL PEMBELAJARAN UNIVERSITAS ESAUNGGUL. Modul merupakan sarana pembelajaran yang berisi materi, metode, batasan-batasan,

WARUNG MATEMATIKA SEBAGAI PENGEMBANGAN KECERDASAN MATEMATIS-LOGIS ANAK BAGI GURU TAMAN KANAK-KANAK (TK)

Pengembangan Modul Elektronik Berbasis 3D Pageflip Professional

PENGEMBANGAN BAHAN AJAR. Pengembangan Bahan Ajar. Sosialisasi KTSP 2008

PENGEMBANGAN BAHAN AJAR BIOLOGI

Karakteristik Bahan Ajar Siswa Sekolah Dasar. Dede Trie Kurniawan. Company LOGO

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

SUMBER BELAJAR. Dalam usaha meningkatkan kualitas proses pembelajaran dan hasil pembelajaran, kita

BAB II KAJIAN PUSTAKA

BAB III METODE PENELITIAN. penelitian pengembangan atau disebut juga Research and Development

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini merupakan penelitian Research and Development (R&D).

PENGEMBANGAN BAHAN AJAR R. NETY RUSTIKAYANTI 2017

PENGEMBANGAN BAHAN AJAR

PENGEMBANGAN BAHAN AJAR PERSAMAAN DAN FUNGSI KUADRAT BERBASIS ICT

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini disusun berdasarkan model penelitian Research and

BAB III METODE PENELITIAN PENGEMBANGAN. penelitian dan pengembangan atau Research and Development (R&D).

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

PEDOMAN SINGKAT PENYUSUNAN RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS) Menurut Peraturan Pemerintah Nomor 32 tahun 2013 yang merupakan

PENGEMBANGAN ELECTRONIC MODULE OF CHEMISTRY MATERI IKATAN KIMIA KELAS X SMA/MA

BAHAN AJAR MODUL. Irnin Agustina D.A., M.Pd.

BAB III METODE PENELITIAN. Jenis penelitian ini merupakan penelitian penembangan yaitu suatu penelitian

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. media pembelajaran interaktif berbasis macromedia flash dengan materi

PANDUAN PENYUSUNAN PERANGKAT PEMBELAJARAN BERBASIS RISET

SATUAN ACARA PERKULIAHAN

BAB III METODE PENELITIAN. dihasilkan berupa software pembelajaran matematika melalui media Macromedia Flash

AECT (Association for Educational Communication and Technology) membedakan enam jenis sumber belajar yang dapat digunakan dalam proses belajar,

ANIMASI KOMPUTER DAN MULTIMEDIA

BAB II KAJIAN PUSTAKA

PENGEMBANGAN MULTIMEDIA PEMBELAJARAN INTERAKTIF PADA MATA PELAJARAN ILMU PENGETAHUAN ALAM UNTUK SISWA KELAS VIII SMP

BAB III METODE PENELITIAN. menghasilkan suatu produk baru melalui proses pengembangan dan validasi.

BAB III METODE PENELITIAN. pendekatan project based learning. Bahan ajar yang dikembangkan berupa RPP

BAB III METODE PENELITIAN. menghasilkan produk tertentu dan menguji kualitas produk tersebut. Produk

Pengembangan Sumberdaya Air (HSKB 518) KONTRAK PERKULIAHAN

Mata Kuliah Media Pembelajaran PBD semester 6 Pengampu: Nurhidayati, M. Hum.

Media Pembelajaran Bahasa Perancis PR 503

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS)

PENGEMBANGAN HANDOUT MATEMATIKA BERBASIS PENDEKATAN REALISTIK UNTUK SISWA SMP KELAS VII SEMESTER 2

BAB III METODE PENELITIAN

MODUL MULTI MEDIA CD INTERAKTIF SEBAGAI MEDIA PENYAMPAI MATERI PEMBELAJARAN YANG EFEKTIF DAN AKTRAKTIF. Oleh : Kuncoro Wulan D.

II. TINJAUAN PUSTAKA. Bahan ajar merupakan seperangkat materi/substansi pembelajaran (teaching

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. Hasil pengembangan dari penelitian ini adalah berupa sebuah CD

GARIS-GARIS BESAR PROGRAM PENGAJARAN (GBPP) Mata Kuliah/SKS : Tujuan Mata Kuliah : Deskripsi Mata Kuliah No dst

DAFTAR ISI A. LATAR BELAKANG 25 B. TUJUAN 25 C. RUANG LINGKUP KEGIATAN 25 D. UNSUR YANG TERLIBAT 26 E. REFERENSI 26 F. PENGERTIAN DAN KONSEP 26

PEDOMAN PENYUSUNAN RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER UNIVERSITAS ESA UNGGUL JAKARTA. Menurut Peraturan Pemerintah Nomor 32 tahun 2013 yang merupakan

BAB III METODE PENELITIAN. Produk yang dikembangkan dalam penelitian ini adalah Lembar Kegiatan

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS) MEDIA PEMBELAJARAN DAN TIK PKn

MATERI PELATIHAN KTSP 2009 HALAMAN 1 DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONAL

PENYUSUNAN LEMBAR KEGIATAN SISWA (LKS) SEBAGAI BAHAN AJAR

KONTRAK PEMBELAJARAN (KP) MATA KULIAH. Multimedia

III METODE PENELITIAN. Penelitian ini merupakan penelitian dan pengembangan (Research and Development).

SILABUS INOVASI PENDIDIKAN

BAB III METODE PENELITIAN. Realistik (PMR) bagi siswa SMP kelas VIII sesuai Kurikulum 2013.

BAB III METODE PENELITIAN. mata pelajaran ekonomi ini dilaksanakan di SMA Negeri 2 Ngaglik pada akhir

PROGRAM STUDI AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI UNIVERITAS WIRARAJA SUMENEP

DAFTAR ISI A. LATAR BELAKANG 25 B. TUJUAN 25 C. RUANG LINGKUP KEGIATAN 25 D. UNSUR YANG TERLIBAT 26 E. REFERENSI 26 F. PENGERTIAN DAN KONSEP 26

BAB I PENDAHULUAN. negara yang demokratis serta bertanggung jawab (UU No. 20, 2003, h. 4).

BAB III METODE PENELITIAN. (educational research and development) yang mengembangkan bahan ajar

Contoh: Evaluasi Bahan Ajar dalam Bentuk Buku. Instrumen Evaluasi Formatif Bahan Ajar

MEDIA PEMBELAJARAN (الوسائل التعليمية)

BAB III METODE PENELITIAN. pengembangan atau Research and Development (R&D), yang bertujuan untuk

PEDOMAN PENYUSUNAN RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS) UNIVERSITAS ESA UNGGUL JAKARTA

BAB III METODE PENELITIAN. Development). Penelitian ini berjudul Pengembangan LKPD IPA tema

BAB III METODE PENELITIAN. menghasilkan produk tertentu, dan menguji keektifan produk. Penelitian ini

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini merupakan jenis penelitian pengembangan atau Research and

KOMUNIKASI BISNIS (MPB-307)

UNIVERSITAS HASANUDDIN Kode / No : STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR Tanggal : PELAKSANAAN PERKULIAHAN Revisi : Halaman : PROGRAM STUDI FISIOTERAPI

Pengantar Statistik PR 410

KONSEP PENGEMBANGAN KURIKULUM. Oleh : Galuh Puspo Rimby

BAB II LANDASAN TEORI. Matematika berasal dari bahasa latin manthanein atau mathema yang

Info awal, ringkasan, pemandu, mind map, dll 1 per babak. Latihan, contoh soal, contoh tugas 2 per semester

PENGEMBANGAN BAHAN AJAR UNTUK PENDIDIKAN TINGGI PAU-PPAI, UNIVERSITAS TERBUKA 2008

Ardilla Elfira Safitri Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial, FIS, UNY ABSTRAK

BAB III METODE PENELITIAN

SEMINAR NASIONAL JURUSAN FISIKA FMIPA UM 2015

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Suatu hasil penelitian diharapkan dapat dimanfaatkan sebagai sumber

Info awal, ringkasan, pemandu, mind map, dll 1 per babak. Latihan, contoh soal, contoh tugas 2 per semester

PENGEMBANGAN MODUL MATA PELAJARAN TEKNIK ELEKTRONIKA DASAR KELAS X TEKNIK AUDIO VIDEO DI SMK MUHAMMADIYAH 1 BANTUL

BAB III METODE PENELITIAN. modul IPA ini menggunakan metode Research and Development. (R&D). Penelitian R&D menurut Nana Syaodih Sukmadinata (2012:

BAB III METODE PENELITIAN

MEMBUDAYAKAN MENULIS BUKU AJAR

III. METODE PENELITIAN. Metode penelitian ini adalah research and development atau penelitian

PENGELOAAN SUMBER BELAJAR MASYARAKAT. Oleh: Fitta Ummaya Santi Pendidikan Luar Sekolah UNY

KONTRAK PERKULIAHAN Multi Media Pembelajaran Fisika Dr. H. Ahmad Yani, M.Si. 1. Deskripsi mengembangkan 2. Tujuan Perkuliahan

BAB I PENDAHULUAN. Pendidikan Jarak Jauh (PJJ) adalah suatu sistem pendidikan yang ditandai

BAB III METODE PENELITIAN. and Development), dengan menggunakan model pengembangan Borg and

PENGEMBANGAN MODEL PEMBELAJARAN. Endang Mulyatiningsih

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. perkembangan kognitif, antara lahir dan dewasa yaitu tahap sensorimotor, pra

BAB I PENDAHULUAN. Tabel 1.1. Data hasil PISA dan TIMSS. Tahun PISA TIMSS dari 38 negara dari 41 negara -

PENULISAN KARYA ILMIAH

SEKOLAH TINGGI ILMU EKONOMI (STIE) LABUHANBATU

Transkripsi:

SISCA RAHMADONNA, M.Pd Diadopsi dari Berbagai Sumber

IDENTITAS MATAKULIAH Nama Matakuliah : Pengembangan Bahan Ajar Cetak Kode Matakuliah : PMT429 Jumlah SKS : 4 SKS Dosen : Sisca Rahmadonna, M.Pd Program Studi : Teknologi Pendidikan Prasyarat : -

DESKRIPSI MATAKULIAH Mata kuliah pengembangan bahan ajar cetak merupakan mata kuliah yang dirancang untuk membantu mahasiswa mengembangakan kemampuan dalam mengembangkan bahan ajar. Mata kuliah ini akan memberi pengetahuan dan ketarampilan tentang berbagai hal yang berkaitan dengan bahan ajar.

EVALUASI PERKULIAHAN Teknik evaluasi dipakai berupa nilai aktivitas dan kesungguhan selama proses perkuliahan, kedisiplinan, tugas-tugas, ujian tertulis tengah semester dan ujian akhir semester. NA = RT + UTS + UAS Keterangan: NA RT UTS UAS = Nilai Akhir = Rerata Nilai Tugas dan keaktifan = Ujian Tengah Semester = Ujian Akhir Semester

BENTUK EVALUASI Nilai Harian : Diperoleh dari tugas-tugas yang diberikan dan keaktifan selama proses perkuliahan. Bentuk tugas antara lain: makalah (kelompok) dan tugas Individu Ujian Tengah semester : Ujian tengah semester berbentuk ujian tertulis Ujian Akhir semester : Pengumpulan modul pembelajaran yang dibuat secara individu

BOBOT EVALUASI Nilai Harian : Nilai Harian (NA) memiliki bobot penilaian 35% Ujian Tengah semester : Ujian tengah semester memiliki bobot 25% Ujian Akhir semester : Laporan tugas lapangan memiliki bobot 40% + Total Penilaian 100%

TUGAS MODUL 1. Boleh di buat dalam masa perkulihan (dari awal perkuliahan) 2. Dibuat secara mandiri 3. Memperhatikan unsur-unsur modul 4. Dapat berupa modul perkuliahan atau modul mata pelajaran * Penilaian modul dilakukan bersama-sama antara dosen dan mahasiswa. (dosen memberikan nilai dengan pertimbangan nilai yang diberikan mahasiswa).

KONTRAK BELAJAR Kehadiran : minimal 75% Keterlambatan : minimal 15 menit Pakaian : 1. Sopan 2. Kaos berkerah 3. Menggunakan sepatu/sepatu sandal

KONTAK PERSON Dosen dapat dihubungi di: Jurusan : Kurikulum dan Teknologi Pendidikan E-mail : sisca_rahmadonna@yahoo.com donna_uny@plasa.com Hp : 081381171114

TEKNOLOGI PENDIDIKAN Teknologi Pendidikan merupakan suatu bidang atau lapangan yang baik secara teoritis maupun profesional menggarap tentang bagaimana manusia dapat belajar dengan mudah, bahkan dapat mengatasi masalahmasalah secara teknologis.

TEKNOLOGI PENDIDIKAN DEVELOPMENT Print Technologies Audiovisual Technologies Computer based Technologies Integrated Technologies UTILIZATION Media Utilization Diffusion of Innovation Implementation of institutionalization Policies and regulation DESIGN Instructional Systems Design Massage Design Instructional Stratesies Learner Characteristics THEORY PRACTICE EVALUATION Problem Analysis Criterion-Referenced Measurement Formative evaluation Summative evaluation MANAGEMENT Project management System management Information management

Creating Processes + Resources Managing Study Using Practice Facilitating Learning + Improving performance

Sumber belajar yang dirancang atau sengaja dibuat untuk membantu belajar-mengajar (learning resources by design) misalnya buku, brosur, film, video, tape, slides, OHP, dll. Sumber belajar yang dimanfaatkan guna memberi kemudahan kepada seseorang dalam belajar berupa segala macam sumber yang ada di sekeliling kita. Sumber belajar tersebut tidak dirancang untuk kepentingan suatu kegiatan pembelajaran (learning resources by utilization). Misalnya pasar, toko, museum, tokoh masyarakat, pakar, dll.

PENGEMBANGAN BAHAN AJAR Pembelajaran Bahan Ajar Proses Belajar Metode Media Pembelajaran

BAHAN AJAR Bahan ajar adalah bahan-bahan atau materi pelajaran yang disusun secara sistematis, yang digunakan guru/pendidik dan siswa/peserta didik dalam proses pembelajaran Intinya: 1. Unik : Audiens tertentu 2. Spesifik : untuk tujuan tertentu

BENTUK BAHAN AJAR 1. Bahan cetak : Buku, modul, leaflet, lembar kerja siswa, dll 2. Audio visual : Video film, VCD 3. Audio : Radio, kaset, CD Audio 4. Visual : Foto, gambar, model/maket 5. Multi media : CD interaktif, computer based, internet

CONTOH BAHAN AJAR

BAHAN AJAR VS BUKU TEKS Bahan ajar merupakan bahan atau materi pembelajaran yang disusun secara sistematis yang digunakan pendidik dan peserta didik dalam kegiatan belajar mengajar. Buku teks merupakan sumber informasi yang disusun dengan struktur dan urutan berdasarkan bidang ilmu tertentu

PERAN BAHAN AJAR BAGI GURU 1. Menghemat waktu guru dalam mengajar 2. Mengubah peran guru dari seorang pengajar menjadi fasilitator 3. Meningkatkan proses pembelajaran menjadi lebih efektif dan interaktif

PERAN BAHAN AJAR BAGI SISWA 1. Siswa dapat belajar tanpa harus ada guru atau teman siswa yang lain 2. Siswa dapat belajar kapan saja dan di mana saja yang dia kehendaki 3. Siswa dapat belajar sesuai dengan kecepatannya sendiri 4. Siswa dapat belajar menurut urutan yang dipilihnya sendiri 5. Membantu potensi siswa untuk menjadi pelajar mandiri

1. Klasikal 2. Individual 3. Kelompok PERAN BAHAN DALAM PEMBELAJARAN

PENYUSUNAN PETA BAHAN AJAR Materi Pembelajaran Materi Pembelajaran SK KD Materi Pembelajaran Materi Pembelajaran Materi Pembelajaran

ANALISIS PENYUSUNAN BAHAN AJAR Standar Kompetensi Kompetensi Dasar Indikator Bahan Ajar Kegiatan Pembelajaran Materi Pembelajaran

CIRI-CIRI BAHAN AJAR 1. Menimbulkan minat baca 2. Ditulis dan dirancang untuk siswa 3. Menjelaskan tujuan instruksional 4. Disusun berdasarkan pola belajar yang fleksibel 5. Struktur bedasarkan kebutuhan siswa dan kompetensi akhir yang akan di capai 6. Memberi kesempatan siswa untuk berlatih 7. Mengakomodasi kesulitan siswa

8. Mengakomodasi kesulitan siswa 9. Gaya penulisan komunikatif dan semi formal 10. Kepadatan berdasar kebutuhan siswa 11. Dikemas dalam proses intraksional 12. Mempunyai mekanisme untuk mengumpulkan umpan balik dari siswa 13. Menjelaskan cara mempelajari bahan ajar

SISCA RAHMADONNA NIP. 19840724 200812 2 004

PENGERTIAN Modul merupakan alat atau sarana pembelajaran yang berisi materi, metode, batasan-batasan, dan cara evaluasi yang dirancang secara sistematis dan menarik untuk mencapai kompetensi yang diharapkan sesuai dengan tingkat kompleksitasnya.

MODUL Modul adalah bahan ajar yang disusun secara sistematis dan menarik yang mencakup isi materi, metode, dan bahan evaluasi yang dapat digunakan secara mandiri. Keterbacaan dibuat sederhana yangs esuai dengan level berfikir sasarannya. Digunakan secara mandiri, belajar sesuai dengan kecepatan masing-masing individu secara efektif dan efisien

Memiliki karakteristik stand alone, yaitu modul yang dikembangkan tidak tergantung pada media lain. Bersahabat dengan user atau pengguna, membantu memudahkan pengguna untuk merespon atau diakses Mampu membelajarkan diri sendiri Tujuan antara dan tujuan akhir modul dirumuskan secara jelas dan terukur. Terdapat rangkuman Terdapat evaluasi pembelajaran.

MODUL Kerangka Penulisan Modul CETAKKAN Pedoman Penulisan Modul MODUL Kerangka pengembangan modul INTERAKTIF Pedoman pengembangan modul MI

Bagian-Bagian Modul Sebelum memulai dengan materi 1. Judul 2. Daftar Isi 3. Diagram Topik 4. Tujuan 5. Pretest

Pada saat pemberian materi: 1. Pendahuluan 2. Hubungan dengan pelajaran lain 3. Heading 4. Pemberian tugas 5. Sign Posting

Setelah pemberian materi 1. Ringkasan 2. Glossary 3. Post test 4. Indeks

Sisca Rahmadonna 2011

EVALUASI MEDIA 1. OBSERVASI 2. EVALUASI AHLI MEDIA 3. EVALUASI AHLI MATERI 4. EVALUASI PENGGUNA

PROSEDUR PENGEMBANGAN Development Desain Evaluation Implementation Bagan model pengembangan multimedia Rob Phillips (1997: 38)

KONVERSI DATA KUANTITATIF KE DATA KUALITATIF DENGAN SKALA 5 Data Kuantitatif Rentang Data Kualitatif 5 X > Xi + 1,80 Sbi Sangat baik 4 Xi + 0,60 Sbi< X Xi + 1,80Sbi Baik 3 Xi 0,60Sbi < X Xi + 0,60Sbi Cukup 2 Xi 1,80Sbi < X Xi 0,60 Sbi Kurang 1 X Xi 1,80Sbi Sangat kurang

Lajutan Keterangan: Xi = Rerata ideal = ½(skor mak + skor min) Sbi = Simpang baku ideal = 1/6(skor mak skor min) X = Skor aktual Rumus konversi yang dikemukakan oleh Sukardjo (2005: 55)

PEDOMAN KONVERSI DATA KUANTITATIF KE DATA KUALITATIF DENGAN SKALA 5 Data Kuantitatif Rentang Data Kualitatif 5 X > 4,08 Sangat baik 4 3,36 < X 4,08 Baik 3 2,64 < X 3,36 Cukup 2 1,92 < X 2,64 Kurang 1 X 1,92 Sangat kurang

Untuk mendapatkan data rerata hasil penilaian yang akan digunakan sebagai kesimpulan, digunakan rumus: Rerata Penilaian = Total Penilaian Aspek yang Diamati x Siswa

KISI-KISI INSTRUMEN EVALUASI AHLI MATERI Isi Materi Kurikulum Urutan materi Cakupan materi Kejelasan materi Urgensi tiap materi Aktualitas (up to date) materi Kejelasan sasaran Kejelasan tujuan pembelajaran Struktur materi Ketepatan evaluasi Konsisten antara tujuan dan latihan

KOMPONEN PENILAIAN AHLI MEDIA Komponen Utama: 1. Komunikasi (struktur, logika, interaksi, pemberian contoh, pengayaan, kesimpulan, latihan, evaluasi, dll) 2. Desain (tampilan, gambar pendukung, warna, grafis background, ukuran teks, ukuran gambar, jenis huruf, kreatifitas, dll) 3. Format Sajian (urutan sajian)