STANDAR PELAYANAN INSTALASI LABORATORIUM PATOLOGI KLINIK

dokumen-dokumen yang mirip
Pasal 6 Peraturan Menteri Kesehatan ini mulai berlaku pada tanggal diundangkan.

PERATURAN DAERAH KABUPATEN INDRAMAYU NOMOR : 20 TAHUN 2007

Walikota Tasikmalaya

KEPUTUSAN DIREKTUR RUMAH SAKIT UMUM DAERAH NGANJUK NOMOR 445 / /SK/ /2015 TENTANG PERUBAHAN KEPUTUSAN BUPATI NOMOR 188/06.01/SK/411.

TARIF RETRIBUSI PELAYANAN KESEHATAN PROVINSI JAWA TENGAH BALAI KESEHATAN PARU MASYARAKAT WILAYAH MAGELANG

PEDOMAN PELAYANAN LABORATORIUM BAB I PENDAHULUAN

BERITA DAERAH KABUPATEN BANJARNEGARA TAHUN 2017 NOMOR 36

NO SERI C PERATURAN DAERAH KABUPATEN GARUT NOMOR 29 TAHUN 2001

BERITA DAERAH KABUPATEN KUDUS

BUPATI TANGERANG PROVINSI BANTEN PERATURAN BUPATI TANGERANG NOMOR 98 TAHUN 2015 TENTANG

BERITA DAERAH KABUPATEN BANJARNEGARA TAHUN 2007 NOMOR 25 SERI C

Lampiran Surat Keputusan Direktur RS Mutiara Hati Mojokerto

PERATURAN MENTERI KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 26 TAHUN 2015 TENTANG TARIF PEMERIKSAAN KESEHATAN CALON TENAGA KERJA INDONESIA

BAB I PENDAHULUAN. tuntutan akan pelayanan kesehatan yang bermutu pun semakin meningkat.

DAFTAR LAMPIRAN. Lampiran 1. Tindakan Pemeriksaan Laboratorium Periode s/d

PEMERINTAH KABUPATEN ENDE DINAS KESEHATAN KABUPATEN ENDE PUSKESMAS KOTARATU. KEPUTUSAN KEPALA PUSKESMAS KOTARATU Nomor : / / / / 2017 TENTANG

IK.MU / Automatic analyzer Cobas C- 311 I JAFFE I otomatis. 1 dari 6

Struktur dan besarnya tarif Retribusi PUSKESMAS ditentukan sebagai berikut : I. TARIF RAWAT JALAN DAN RAWAT INAP. JASA PELAYANAN (Rp)

LAMPIRAN : JENIS PELAYANAN, INDIKATOR DAN STANDAR

KOP DINAS KESEHATAN KOTA DEPOK BERITA ACARA PEMERIKSAAN PELAYANAN DARAH (UTD)

Merupakan alat yang digunakan untuk pemeriksaan hematologi klinik, guna mengetahui kadar

LKM juga terbukti cukup memprihatinkan, terutama keberadaan incinerator secara

GOOD LABORATORY PRACTICE (PRAKTEK LABORATORIUM YANG BENAR) Hasil pemeriksaan laboratorium digunakan untuk :

BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG

STANDARD PELAYANAN MINIMAL (SPM) RUMAH SAKIT UMUM DAERAH KABUPATEN BELITUNG TIMUR

DINAS KESEHATAN KABUPATEN LEBONG PUSKESMAS MUARA AMAN. Jalan Lapangan Hatta No. 1 Kelurahan Pasar Muara aman

STANDAR PELAYANAN SERTIFIKASI KESEHATAN IKAN UNTUK LALULINTAS DOMESTIK MASUK

BAB I. berbagai program dan upaya kesehatan (Depkes, 2004). mutu pelayanan dan mutu hasil pemeriksaan di laboratorium.

Standar Pelayanan Penerbitan Sertifikasi Cara Karantina Ikan Yang Baik (CKIB) dan Instalasi Karantina Ikan (IKI)

A. TARIF PELAYANAN PENUNJANG MEDIK (LABORATORIUM PATOLOGI KLINIK)

STANDAR PELAYANAN Nomor : 02/Std-Ply/RSPR/VII/ Pelayanan Rekam Medis pasien IGD

PEMERINTAH KABUPATEN NUNUKAN

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. sakit antara lain pelayanan rawat inap, rawat jalan, dan gawat darurat (Undangundang

PEMERINTAH KABUPATEN JEMBER

BUPATI SUKOHARJO PERATURAN BUPATI SUKOHARJO NOMOR 1 TAHUN 2010 TENTANG

MANAJEMEN LABORATORIUM KLINIK BERDASARKAN PERMENKES NOMOR 411/MENKES/PER/III/2010

PEDOMAN PELAYANAN LABORATORIUM RSHS

BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang

PEMERIKSAAN LABORATORIUM DAN JENIS JENIS PEMERIKSAAN

~KAN. IK. Ill/ IS.17 I ELF A I Mini vidas. test divace I Clinipette

PEMERINTAH KABUPATEN SUKOHARJO

PEMERINTAH KOTA MADIUN RUMAH SAKIT UMUM DAERAH

PERATURAN BUPATI TANGERANG NOMOR : 45 TAHUN 2012 TENTANG STANDAR PELAYANAN MINIMUM RSUD BALARAJA KABUPATEN TANGERANG

LAPORAN KETERANGAN PERTANGGUNGJAWABAN PEMERINTAH DAERAH (LKPJ) RUMAH SAKIT UMUM DAERAH PARIAMAN TAHUN 2013

STANDAR PELAYANAN PEMERINTAH KABUPATEN SAMPANG DINAS KESEHATAN PUSKESMAS OMBEN KEPUTUSAN KEPALA PUSKESMAS NOMOR : 188/45/

Standar Pelayanan Penerbitan Sertifikat Cara Penanganan Ikan Yang Baik (CPIB) Di Tingkat Suplier

PEMERINTAH KABUPATEN MALINAU DINAS KESEHATAN KABUPATEN MALINAU PUSKESMAS MALINAU KOTA

PERATURAN DAERAH PROVINSI JAWA BARAT

PEMERIKSAAN HEMATOLOGY ( SECARA OTOMATIS )

STANDAR PELAYANAN PENGUJIAN PENYAKIT IKAN DAN MUTU HASIL PERIKANAN NON LALULINTAS

BUPATI SEMARANG PROVINSI JAWA TENGAH PERATURAN BUPATI SEMARANG NOMOR 75 TAHUN 2015 TENTANG

1. Mahasiswa Poltekkes Kemenkes Yogyakarta 2,3. Dosen Poltekkes Kemenkes Yogyakarta

BAB I PENDAHULUAN Kondisi Umum Identifikasi Masalah

TARIF PELAYANAN RAWAT INAP TARIP PELAYANAN JASA SARANA JASA PELAYANAN JUMLAH

100% 100% (2/2) 100% 100% (4142) (4162) (269) (307) (307) (269) (278) (263) (265) (264) 0% (638) 12 mnt. (578) 10 mnt

No. Dokumen. 02/Lab/Keperawatan/05/2014. Kebijakan : Harap diperhatikan kategori pasien. Ditetapkan STANDAR Tanggal Terbit

BAB III METODE PENELITIAN. total dalam serum dan plasma pada balita yang dirawat inap di RS.Telogorejo.

BERITA DAERAH KABUPATEN GUNUNGKIDUL ( Berita Resmi Pemerintah Kabupaten Gunungkidul ) Nomor : 32 Tahun : 2014

BAB I PENDAHULUAN. serta memiliki kemampuan untuk menjangkau pelayanan dan fasilitas kesehatan yang

RENCANA KERJA TAHUNAN (RKT)

SKPD : RSUD LEUWILIANG

PERATURAN WALIKOTA MOJOKERTO TENTANG

MEWUJUDKAN PELAKSANAAN DISPENSING OBAT KANKER DENGAN BIAYA TERBATAS. Erlina Instalasi Farmasi RSUD Dr.Pirngadi Medan

PEMERINTAH KABUPATEN KUBU RAYA DINAS KESEHATAN PUSKESMAS SUNGAI KAKAP

~KAN. Darah EDTA Lekosit IK.HE.PR0.011/Sysmex Xs 800i/Electronic Cell Counter Penambahan alat

BERITA DAERAH KABUPATEN GUNUNGKIDUL ( Berita Resmi Pemerintah Kabupaten Gunungkidul ) Nomor : 29 Tahun : 2014

STANDAR PELAYANAN SERTIFIKASI KESEHATAN IKAN UNTUK LALULINTAS IMPOR

STANDAR PELAYANAN PUBLIK

STRUKTUR DAN BESARNYA TARIF RETRI BUSI PELAYANAN KESEHATAN DI PUSKESMAS SE KOTA MAGELANG NO JENIS PELAYANAN TARIF

PEMERINTAH KABUPATEN MELAWI

LAPORAN BULANAN INDIKATOR MUTU PERIODE JULI S.D SEPTEMBER 2016

STANDAR PELAYANAN SERTIFIKASI KESEHATAN IKAN UNTUK LALULINTAS DOMESTIK KELUAR

PENCAPAIAN INDIKATOR MUTU BULAN APRIL S.D JUNI 2016

BAB III METODE PENELITIAN. mengetahui mikroorganisme yang terdapat pada tangan tenaga medis dan

Standar Pelayanan Penerbitan HC (Sertifikat Kesehatan) Mutu Ikan Untuk Ekspor Berbasis e HC

PENCAPAIAN INDIKATOR MUTU BULAN JANUARI-MARET 2016

RENCANA UMUM PENGADAAN (RUP)

PERATURAN BUPATI LANDAK NOMOR 34 TAHUN 2008 TENTANG TUGAS POKOK, FUNGSI, STRUKTUR ORGANISASI DAN TATA KERJA RUMAH SAKIT UMUM DAERAH KABUPATEN LANDAK

2016, No. -2- c. bahwa Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia melalui Surat Nomor: B/2143/IV/2015/Pusdokkes tanggal 29 April 2015, telah menyampa

STANDAR PELAYANAN SERTIFIKASI KESEHATAN IKAN UNTUK LALULINTAS EKSPOR

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Umum Objek Penelitian Profil Rumah Sakit Muhammadiyah Bandung

Lampiran 2. RENCANA KINERJA TAHUNAN (RKT)

BAB I PENDAHULUAN. Rumah Sakit adalah institusi pelayanan kesehatan yang. menyediakan pelayanan rawat inap, rawat jalan, dan gawat darurat.

Rumusan Rencana Program dan Kegiatan SKPD Tahun 2014 dan Prakiraan Maju Tahun 2015 Kabupaten Agam

MISI MENJADI RUMAH SAKIT BERSTANDAR KELAS DUNIA PILIHAN MASYARAKAT KEPUASAN DAN KESELAMATAN PASIEN ADALAH TUJUAN KAMI

1 BAB I PENDAHULUAN. pengentasan kemiskinan. Tujuan MDGs di bidang kesehatan merupakan tujuan

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang

RENCANA KEGIATAN PEMBELAJARAN MINGGUAN

ILMU PATOLOGI KLINIK. Dr. BURHANUDDIN NST, SpPK-KN,FISH

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. bagian-bagian darah yang berasal dari donor kepada seorang penderita (resipien).

c. Trigliserid ^ 165 mg/dl

PEMERINTAH KABUPATEN SANGGAU DINAS KESEHATAN PUSKESMAS ENTIKONG KEPALA PUSKESMAS ENTIKONG,

KEBIJAKAN PROGRAM PELAYANAN KESEHATAN DAN PELAYANAN RUJUKAN RUMAH SAKIT SAIFUL ANWAR

DEWAN PERWAKILAN RAKYAT DAERAH PROVINSI KALIMANTAN BARAT

PROVINSI JAWA BARAT PERATURAN DAERAH KABUPATEN KARAWANG NOMOR 6 TAHUN 2016 TENTANG

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Rumah Sakit adalah suatu institusi pelayanan kesehatan yang

PENGENDALIAN MUTU LABORATORIUM

BERITA DAERAH KOTA BEKASI

BAB II GAMBARAN KINERJA SAAT INI

Transkripsi:

LAMPIRAN 7 : KEPUTUSAN DIREKTUR RSUD MUNTILAN KABUPATEN MAGELANG NOMOR : 180.186/83/KEP/48/2018 TANGGAL : 8 MEI 2018 TENTANG : PERUBAHAN ATAS KEPUTUSAN DIREKTUR RUMAH SAKIT UMUM DAERAH MUNTILAN KABUPATEN MAGELANG NOMOR : 188.4/354.a/18/2015 TENTANG STANDAR PUBLIK PADA RUMAH SAKIT UMUM DAERAH MUNTILAN KABUPATEN MAGELANG STANDAR INSTALASI LABORATORIUM PATOLOGI KLINIK Dasar hukum : 1. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 40 Tahun 2004 Tentang Sistem Jaminan Kesehatan Nasional. 2. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 24 Tahun 2011 Tentang Badan Penyelenggara Jaminan Sosial. 3. Undang-undang Republik Indonesia Nomor 36 Tahun 2014 tentang Tenaga Kesehatan. 4. Undang-Undang Nomor 44 Tahun 2009 tentang rumah sakit. 5. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 32 Tahun 1996 tentang Tenaga Kesehatan. 6. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 61 tahun 2007 tentang Pedoman Teknis Pengelolaan Keuangan Badan Layanan Umum Daerah. 7. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 411/ Menkes/ Per/III/ 2010 tentang Laboratorium Klinik. 8. Peraturan Menteri Kesehatan No 43 Tahun 2013 Tentang Penyelenggaraan Laboratorium Klinik Yang Baik dan Benar 9. Peraturan Menteri kesehatan Nomor 56 tahun 2014 tentang Klasifikasi Dan Perijinan Rumah Sakit. 10.Keputusan Menteri Kesehatan Nomor RI nomor 364/ Menkes/ SK/III/2003 tentang Laboratorium Kesehatan. 11.Keputusan Menteri Kesehatan No. 129 Tahun 2008 Tentang Standar Pelayanan Minimal Rumah Sakit. 12. Peraturan Bupati Magelang Nomor 4 Tahun 2012 Tentang Tarif Pelayanan Kesehatan Pada Badan Layanan Umum Daerah Rumah Sakit Umum Daerah Muntilan Kabupaten Magelang. 13. Peraturan Bupati Magelang Nomor 16 Tahun 2013 Tentang Perubahan Atas Peraturan Bupati Magelang Nomor 55 Tahun 2012 Tentang Pelayanan Kesehatan Bagi Masyarakat Miskin Di Kabupaten Magelang Yang Tidak Termasuk Dalam Kuota Penerima Jaminan Kesehatan Masyarakat. 14. Peraturan Bupati Magelang Nomor 16 Tahun 2014 Tentang Rencana Penerapan Dan Pencapaian Standar Pelayanan Minimal Rumah Sakit Umum Daerah Muntilan Kabupaten Magelang. 15. Peraturan Bupati Magelang Nomor 48 Tahun 2014 Tentang Perubahan Atas Peraturan Bupati Magelang Nomor 55 Tahun 2012 Tentang Pelayanan Kesehatan Bagi Masyarakat 61

Miskin Di Kabupaten Magelang Yang Tidak Termasuk Dalam Kuota Penerima Jaminan Kesehatan Masyarakat. 16.Keputusan Direktur Rumah Sakit Umum Daerah Muntilan Kabupaten Magelang Nomor 180.186/50/18/2016 tentang Pemberlakuan Pedoman Pelayanan Instalasi Laboratorium Rumah Sakit Umum Daerah Muntilan Kabupaten Magelang. 1 PERSYARATAN : Rawat Jalan : 1. Umum : Surat Permintaan Pemeriksaan dari dokter umum dan dokter spesialis. 2. BPJS : SEP (Surat Egibilitas Pasien) yang didapat saat pendaftaran, Surat Permintaan Pemeriksaan dari dokter klinik spesialis RSUD Muntilan. 3. Jamkesda : Surat Jaminan Jamkesda yang didapat saat pendaftaran, Surat Permintaan Pemeriksaan dari dokter klinik spesialis RSUD Muntilan. Rawat Inap : BPJS, Jamkesda & Umum : Surat Permintaan Pemeriksaan dari dokter umum/dokter spesialis & Sampel Pemeriksaan. 2 PROSEDUR : Rawat Jalan : 1. Pasien datang dari Poliklinik RSU, Poliklinik Luar RSU, dan permintaan sendiri yang sudah mendaftar di pendaftaran. 2. Pasien melakukan registrasi pada bagian administrasi rawat jalan & laboratorium sesuai dengan ketentuan yang berlaku. 3. Pasien menuju ke ruangan untuk proses pengambilan sampel oleh petugas laboratorium. 4. Pasien menunggu hasil pemeriksaan di tempat yang telah disediakan didepan laboratorium. 5. Petugas laboratorium melakukan pemeriksaan sampel, membuat laporan hasil pemeriksaan, validasi dan ekspertasi. 6. Setelah pemeriksaan selesai hasil dikeluarkan dan diserahkan kepada pasien. Rawat Inap : 1. Petugas laboratorium keliling mengambil sampel darah pada jam-jam tertentu/petugas bangsal mengirimkan sampel pemeriksaan ke laboratorium. 2. Petugas laboratorium melakukan registrasi sesuai dengan lembaran pemeriksaan laboratorium dari sampel pasien. 3. Petugas laboratorium melakukan pemeriksaan sampel, membuat laporan hasil pemeriksaan, validasi dan ekspertasi.. 4. Setelah pemeriksaan selesai hasil dikeluarkan dan diambil oleh masing-masing petugas bangsal. IGD : 1. Petugas IGD menyerahkan sampel ke laboratorium dan menunggu hasil pemeriksaan. 2. Petugas laboratorium melakukan registrasi sesuai dengan lembaran permintaan pemeriksaan laboratorium dari sampel pasien dan membuatkan rincian biaya. 62

3. Petugas laboratorium melakukan pemeriksaan sampel membuat laporan hasil pemeriksaan, validasi dan ekspertasi. 4. Hasil pemeriksaan darah rutin dan rincian biaya pemeriksaan diserahkan kepada petugas IGD. Pasien Rawat Jalan : - Poliklinik RS Administrasi Sampling Hasil Pasien Dokter Peminta Rawat Inap: -Bangsal Surat Permintaan Pemeriksaan Lab Administrasi Sampling/ Menerima sampel Hasil Rawat Inap IGD -SPP -Sampel Darah (Yang Beridentitas) Petugas IGD Px Darah Rutin/Cito yang bisa ditunggu Administrasi Hasil DL & Rekening diserahkan petugas Kimia Darah & Permintaan Pemeriksaan yang lainnya IGD/Bangsal 3 WAKTU 4 BIAYA : 1) Klinik Rawat Jalan : Senin-Sabtu (07.00-14.00) 2) Rawat Inap : 24 jam 3) Jumlah waktu tunggu hasil lab kimia darah dan darah rutin : 140 menit : Pasien Umum : (Lampiran 18) Pasien BPJS : Tidak Membayar, di klaim ke BPJS. Pasien Jamkesda : Tidak Membayar, di klaim ke Dinas Kesehatan. 63

5 PRODUK : Kegiatan Pemeriksaan Laboratorium meliputi : 1. Pemeriksaan darah lengkap (Hemoglobin, Lekosit, Eritrosit, Hematokrit, Trombosit, Diff Count) 2. Pemeriksaan darah rutin (Hemoglobin, Lekosit, Eritrosit, Hematokrit, Trombosit) 3. Pemeriksaan golongan darah 4. Pemeriksaan KED/LED 5. Pemeriksaan Malaria 6. Pemeriksaan Hitung Reticulosit 7. Pemeriksaan Lymf. Plasma Biru 8. Pemeriksaan Morfologi Darah Tepi 9. Pemeriksaan Hemostasis - Pemeriksaan Masa Pembekuan (CT) - Pemeriksaan Masa Pendarahan (BT) - Pemeriksaan PTP - Pemeriksaan APTP 10. Pemeriksaan Urinalisa - Pemeriksaan Urine Rutin 11. Pemeriksaan Faeces - Pemeriksaan Faeces Rutin - Pemeriksaan Darah Samar 12. Pemeriksaan Reproduksi Sugestasi - Pemeriksaan Tes Kehamilan - Pemeriksaan Titer hcg 13. Pemeriksaan Diabetes - Pemeriksaan Glukosa Sewaktu - Pemeriksaan Glukosa Puasa - Pemeriksaan Glukosa 2J PP - Pemeriksaan Hb A1C 14. Pemeriksaan Fungsi Ginjal - Pemeriksaan Ureum - Pemeriksaan Creatinin - Pemeriksaan Asam Urat 15. Pemeriksaan Fungsi Hati - Pemeriksaan Bill Total - Pemeriksaan Bill Direk - Pemeriksaan Bill Indirek - Pemeriksaan Protein Total - Pemeriksaan Albumin - Pemeriksaan SGOT - Pemeriksaan SGPT 16. Pemeriksaan Fungsi Lemak - Pemeriksaan Cholesterol Total - Pemeriksaan Triglyceride - Pemeriksaan HDL-Cholesterol - Pemeriksaan LDL-Cholesterol 17. Pemeriksaan Elektrolit-AGD - Pemeriksaan Na-K-Cl - Pemeriksaan Analisa Gas Darah 18. Pemeriksaan Infeksi Lain - Pemeriksaan Anti Dengue (IgG-IgM) - Pemeriksaan Anti Salmonella (typ.igm) - Pemeriksaan Widal - Pemeriksaan Anti-HIV 19. Pemeriksaan Hepatitis - HBs Ag 20. Pemeriksaan Endotiroid - Pemeriksaan T3 64

- Pemeriksaan T4 - Pemeriksaan TSH - Pemeriksaan FT4 (Free T4) 21. Pemeriksaan Tuberculosis - Pemeriksaan BTA Mikroskopis 22. Pemeriksaan Mikrobiologi - Pemeriksaan Mikroskopis Gram - Pemeriksaan Kultur / Sensitifitas 23. Pemeriksaan Analisa LCS - Pemeriksaan Jumlah Sel - Pemeriksaan Hitung Jenis Sel - Pemeriksaan Glukosa - Pemeriksaan Protein Total - Pemeriksaan Nonne & Pandy 24. Pemeriksaan Analisa Cairan Pleura - Pemeriksaan Jumlah Sel - Pemeriksaan Hitung Jenis Sel - Pemeriksaan Glukosa - Pemeriksaan Protein Total - Pemeriksaan Rivalita Test 6 PENGADUAN : Pengaduan, saran, masukan, dan informasi lebih lanjut dapat disampaikan atau diperoleh melalui: 1) Petugas : Direktur RSUD Muntilan Kabupaten Magelang / Petugas Terkait / Petugas Humas & Infokom RS 2) Kotak Saran yang tersedia. 3) SMS centre : 081229791058/081548220198 4) Telepon : (0293) 587004 5) Website : rsud.magelangkab.go.id 6) Email : rsudkabmgl @gmail.com 7 SARANA PRASARANA/ FASILITAS A. Fasilitas Ruang : 1) Ruang Pengambilan Spesimen : 3 2) Ruang Pendaftaran : 2 3) Ruang tunggu pasien : 1 4) Ruang kerja pemeriksaan laboratorium Kimia Klinik, Hematologi dan Imunoserologi. 5) Ruang pemeriksaan laboratorium Mikrobiologi. 6) Ruang Dokter Penanggung Jawab. 7) Kamar mandi pasien. 8) Kamar mandi petugas. 9) Sumber listrik yang cukup, baik dan aman, tegangan dan arus stabil, tersedia grounding / arde, panel pengaman mudah dijangkau. 10) Gudang reagen dan B3 dibuat terpisah. 11) Refrigrator dan Freezer untuk penyimpanan bahan dan reagen tersedia cukup 12) Sumber air bersih tersedia, kualitas baik. 13) UPS untuk semua peralatan. 14) Papan penunjuk arah, papan identitas mudah dan papan peringatan tersedia dan mudah di lihat. 15) Penempatan AC sesuai dengan kebutuhan. 16) Tersedia pengolahan limbah cair laboratorium yang terhubung dengan IPAL Rumah Sakit. 17) Penerangan menggunakan lampu neon 65

menyesuaikan dengan kebutuhan. 18) Sarana keselamatan tersedia meliputi APAR, safety box, tempat sampah sesuai dengan jenisnya, cairan antiseptik dan pintu darurat. B.Fasilitas Peralatan - Alat-alat untuk pemeriksaan kimia klinik : 1) Chemistry Automatic Analyser 2) Electrolit Analyser 3) Blood Gas Analyzer 4) Mikropipet dengan berbagai ukuran 5) Timer 6) Glukometer 7) Autoklik Lancet. 8) Tabung reaksi 9) Blue tip dan yellow tip 10) Peralatan pendukung lainnya. - Alat-alat untuk pemeriksaan Hematologi : 1) Hematologi Analyzer 2) Mikroskop Binokuler 3) Counter cell. 4) Bilik Hitung. 5) Timer. 6) Mikropipet. 7) Autoklik Lancet. 8) Objeck Glass, Deck Glass dan peralatan gelas lainnya. 9) Yelow tips, Blue tips 10) Peralatan pendukung lainnya. - Alat alat Pemeriksaan Imunoserologi Analyser: 1) Centrifuge. 2) Mikropipet berbagai ukuran. 3) Timer 4) Tabung-tabung reaksi dan peralatan gelas lainnya. 5) Blue tip dan yellow tip 6) Rotator 7) Peralatan pendukung lainnya. - Alat-alat untuk pemeriksaan Mikrobiologi Analyser: 1) Mikroskop Binokuler 2) Bact Alert 3) Vitex 4) Autoklaf 5) Inkubator 6) Gelas Ukur 7) Lampu spirtus 8) Kawat Ose 9) Safety cabinet lampu UV untuk sterilisasinya. 10) Objeck Glass 11) Specimen container 12) Peralatan pendukung lainnya. - Fasilitas penunjang lain 1) Beberapa unit komputer dan printer 2) Lemari penyimpan dokumen 3) Telepon PABX 4) Link Internet 5) SIM RS 6) Meja tulis 7) Meja kerja 8) Kursi 9) Refrigerator penyimpan reagent dan sampel 66

8 KOMPETENSI PELAKSANA 9 PENGAWASAN INTERNAL 10 JUMLAH PELAKSANA 11 JAMINAN 12 JAMINAN KEAMANAN DAN KESELAMATAN 13 EVALUASI KINERJA 1. Dokter Spesialis Patologi Klinik 2. Pelaksana Teknis 1. Dilakukan oleh atasan langsung 2. Dilakukan oleh SPI 1. Dokter Spesialis Patologi Klinik : 1 2. Pelaksana Teknis : 16 1. Adanya SPM 2.AdanyaSPO 3. Sarana prasarana pendukung 4. Kepastian persyaratan 5. Kepastian biaya 6. SDM Yang Kompeten Di Bidangnya 7. Akreditasi Tahun 2016 : Akreditasi Rumah Sakit Versi 2012 dan mendapatkan predikat lulus "Tingkat Madya (Bintang Tiga)" dari Komisi Akreditasi Rumah Sakit dengan sertifikat akreditasi nomor KARS-SERT/551/XII/2016 yang berlaku sampai dengan 20 Desember 2019. Jaminan Keamanan : Pemenuhan Hak Pasien Jaminan Keselamatan : Pelaksanaan Pasien Safety Evaluasi kinerja pelayanan dilakukan melalui Evaluasi Standar Pelayanan Minimal RS dengan indikator : 1) Waktu tunggu hasil pelayanan Lab kimia darah & darah rutin 2) Pelaksana ekspertisi Dr. Sp. PK 3) Tidak ada kesalahan pemberian hasil pemeriksaan laboratorium 4) Kepuasan pelanggan 5) Pemberi Pelayanan laboratorium patologi klinik 6) Fasilitas dan peralatan 7) Tidak adanya kejadian tertukar specimen 8) Kemampuan memeriksa HIV-AIDS 9) Kemampuan Mikroskopis TB paru 10) Kesesuian hasil pemeriksaan baku mutu eksternal Ditetapkan di : Muntilan Pada tanggal : 8 Mei 2018 DIREKTU& fcsud MUNTILAN ;n magelang UKRLJVIPH gkatl 199603 1 003 67