PEDOMAN PELAKSANAAN KOLOKIUM

dokumen-dokumen yang mirip
Jurusan Kimia, FMIPA, ITS Surabaya

Dokumen Level : PROSEDUR OPERASIONAL BAKU PROSEDUR TUGAS AKHIR

PEDOMAN TUGAS AKHIR I. Latar Belakang II. Tujuan Pedoman Tugas Akhir III. Definisi Tugas Akhir IV. Tujuan Tugas Akhir adalah :

Nomor Dokumen PPK 13. Nomor Revisi 01. Tanggal Terbit

PANDUAN TUGAS AKHIR MAHASISWA JURUSAN TEKNIK MESIN TIM PENYUSUN

HALAMAN JUDUL PROSEDUR OPERASIONAL BAKU PELAKSANAAN TUGAS AKHIR/SKRIPSI

PROSEDUR OPERASIONAL STANDAR PELAKSANAAN SKRIPSI PROGRAM STUDI S1 FARMASI

BAB I PENGERTIAN BAB II PERSYARATAN DAN PROSEDUR

PANDUAN TUGAS AKHIR 27

PEMBEKALAN SKRIPSI PRODI AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMIKA DAN BISNIS. Universitas Kanjuruhan Malang

Departemen Ilmu Nutrisi dan Teknologi Pakan No. Bagian : POB 6 Fakultas Peternakan Institut Pertanian Bogor

Departemen Ilmu Nutrisi dan Teknologi Pakan No. Bagian : POB 6 Fakultas Peternakan Institut Pertanian Bogor

Standard Operating Procedure Pelaksanaan Tesis

Departemen Ilmu Nutrisi dan Teknologi Pakan No. Bagian : POB 5 Fakultas Peternakan Institut Pertanian Bogor

PELAKSANAAN UJIAN PROPOSAL

PEDOMAN TUGAS AKHIR JURUSAN TEKNIK SISTEM PERKAPALAN

Departemen Ilmu Nutrisi dan Teknologi Pakan No. Bagian : POB 5 Fakultas Peternakan Institut Pertanian Bogor

Bab. I Pendahuluan. I.1 Tujuan. SOP ini bertujuan untuk:

1. TUJUAN Prosedur ini ditetapkan sebagai pedoman bagi mahasiswa dalam mengajukan Tugas Akhir/Skripsi.

I. PENDAHULUAN. Tahapan proses penyelesaian studi strata satu (S1) di perguruan tinggi

UNIVERSITAS SEBELAS MARET PROGRAM STUDI D3 TEKNIK INFORMATIKA PELAKSANAAN TUGAS AKHIR. STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR Hal. 1 dari 3

STANDAR MUTU PENYELESAIAN TUGAS AKHIR PROGRAM SARJANA FEB UNSOED

JURUSAN TEKNIK ELEKTRO SOP SKRIPSI

KEPUTUSAN DEKAN FAKULTAS FARMASI UNIVERSITAS GADJAH MADA Nomor: UGM/FA/114/UM/01/39 Tentang SKRIPSI

PROGRAM STUDI S1 JURUSAN KIMIA FMIPA UNIVERSITAS ANDALAS. Prosedur Operasional Standar Ujian Akhir

PROGRAM STUDI TEKNIK GEOLOGI FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS SYIAH KUALA

PROGRAM STUDI S1 JURUSAN KIMIA FMIPA UNIVERSITAS ANDALAS. Prosedur Operasional Standar Seminar Tugas Akhir

MANUAL MUTU PENYELENGGARAAN SKRIPSI

UNIVERSITAS NEGERI SURABAYA FAKULTAS MIPA Kampus Ketintang Surabaya Telp. (031) Fax (031) web site :

MANUAL PROSEDUR PELAKSANAAN TUGAS AKHIR

PROSEDUR OPERASIONAL BAKU SEMINAR TUGAS AKHIR PROGRAM SARJANA DEPARTEMEN STATISTIKA INSTITUT PERTANIAN BOGOR 2016

PROSEDUR OPERASIONAL STANDAR SKRIPSI

Standard Operating Procedure Penyelenggaraan Seminar dan Ujian Skripsi Program Studi S1 Statistika

::Sekolah Pascasarjana IPB (Institut Pertanian Bogor)::

STANDAR OPERATING PROSEDUR PENYELESAIAN TUGAS AKHIR UNIVERSITAS SAHID SURAKARTA

PEDOMAN PENYELENGGARAAN KARYA AKHIR PROGRAM PASCASARJANA MANAJEMEN DAN BISNIS INSTITUT PERTANIAN BOGOR

BUKU PANDUAN TUGAS AKHIR DAN UJIAN SIDANG TUGAS AKHIR PROGRAM DIPLOMA IV/ SARJANA TERAPAN

Standard Operating Procedure Pelaksanaan Matakuliah Topik Khusus Penunjang Skripsi

PETUNJUK PELAKSANAAN KERJA PRAKTEK (IND-400)

LEMBAR PENGESAHAN PROSEDUR UJIAN TENGAH SEMESTER DAN UJIAN AKHIR SEMESTER

Pembantu Umum: 1. Erna Wijiati. Yogyakarta, 01 Maret 2008 Tim Penyusun

SOP TUGAS AKHIR DAN KELULUSAN

PEDOMAN KERJA PRAKTEK MAHASISWA

BUKU PANDUAN TUGAS AKHIR DAN UJIAN SIDANG TUGAS AKHIR

Pelaksanaan proses ujian mempertahankan skripsi sebagai proses akhir dari skripsi.

PANDUAN ATURAN PELAKSANAAN TUGAS SARJANA

KATA PENGANTAR. Padang, 16 Februari SOP Skripsi Prodi Psikologi S1

PROSEDUR UJIAN AKHIR SARJANA

PENUNJUKAN DOSEN PEMBIMBING TESIS

UNIVERSITAS ANDALAS. SOP UJIAN TUGAS AKHIR No. Dok: Revisi : 00 Page 1 of 5

PROSEDUR UJIAN SKRIPSI

MANUAL PROSEDUR PENGISIAN KARTU RENCANA STUDI (KRS) MAHASISWA UNIVERSITAS MA ARIF NAHDLATUL ULAMA KEBUMEN

Tim Penyusun : Jatinangor, 4 Mei 2017 Ketua Program Studi S1 Statistika Unpad. Dr. Yusep Suparman, M.Sc

BAGIAN I PENDAHULUAN

PROSEDUR OPERASI STANDAR MAGANG

BUKU PANDUAN BIMBINGAN SKRIPSI PRODI JUDUL/TOPIK SKRIPSI

Panduan Kerja Praktek (KP)

MANUAL PROSEDUR UJIAN KOMPREHENSIF

PERATURAN TUGAS AKHIR

INSTRUKSI KERJA SKRIPSI FAKULTAS PSIKOLOGI

BUKU PANDUAN TUGAS AKHIR DAN UJIAN SIDANG TUGAS AKHIR PROGRAM SARJANA SAINS TERAPAN PERANCANGAN JALAN DAN JEMBATAN

1. TUJUAN Menjelaskan alur atau mekanisme proses pengajuan judul, pembimbingan, pendaftaran ujian, dan pelaksanaan ujian skripsi

Apabila mahasiswa bisa memberikan usulan perbaikan atau penyelesaian masalah, maka itu merupakan nilai tambah, namun bukan suatu keharusan.

Prosedur ini berlaku dalam pelaksanaan seminar skripsi mahasiswa S1 Departemen Gizi Masyarakat, Fakultas Ekologi Manusia IPB.

MEKANISME MATAKULIAH PRA/SKRIPSI PRODI TEKNIK INFORMATIKA

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR (SOP) SEMINAR PROPOSAL MAHASISWA

MEKANISME MATAKULIAH PRA/SKRIPSI

MANUAL PROSEDUR PENYUSUNAN TUGAS AKHIR PROGAM PASCASARJANA TEKNOLOGI INDUSTRI PERTANIAN

BUKU PANDUAN PROYEK AKHIR DAN UJIAN SIDANG PROYEK AKHIR PROGRAM D-III TEKNIK KONSTRUKSI GEDUNG DAN TEKNIK KONSTRUKSI SIPIL

Instruksi Kerja Jurusan Ilmu Ekonomi Studi Pembangunan Fakultas Ekonomi Universitas Brawijaya

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR (SOP) PELAKSANAAN SEMINAR HASIL PENELITIAN MAHASISWA

PETUNJUK PELAKSANAAN PENYELENGGARAAN PROGRAM DOKTOR (S3) A. UJIAN KUALIFIKASI

PROSEDUR BAKU Edisi/Revisi: 1/0

BUKU PANDUAN & JURNAL BIMBINGAN SKRIPSI

TATA CARA PELAKSANAAN PENELITIAN (SKRIPSI) Program Studi Ilmu Komputer

PEDOMAN KERJA PRAKTEK MAHASISWA

FAKULTAS PERIKANAN DAN ILMU KELAUTAN UNIVERSITAS BUNG HATTA STANDART OPERATING PROSEDURE (SOP)

Bagi perusahaan atau instansi tempat kerja praktek :

PROSEDUR MUTU PELAKSANAAN UJIAN SIDANG

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN FISIKA FKIP UNIVERSITAS JAMBI UJIAN SKRIPSI

PROGRAM STUDI DIII JURUSAN STATISTIKA

Harap diperhatikan bagi mahasiswa yang mengajukan SEMINAR USUL/SEMINAR HASIL/UJIAN SKRIPSI : 1. Semua berkas pada saat pendaftaran tersusun rapi dan

Manual Prosedur Penunjukan Dosen Pembimbing dan Judul Tugas Akhir. Universitas Brawijaya

HALAMAN JUDUL PROSEDUR OPERASIONAL BAKU PELAKSANAAN KEGIATAN MAGANG MAHASISWA (KMM)

KOMISI STUDI AKHIR (KSA) Deskripsi: Struktur Organisasi: Tugas dan Wewenang: Tata Tertib Rapat KSA:

BAB 1 PENDAHULUAN A. Ketentuan Umum B. Tanggung Jawab C. Penjadwalan... 4 BAB 2. SEMINAR PROPOSAL... 5 A. KETENTUAN UMUM...

Bab 1 Panduan Umum Kerja Praktek

PEDOMAN KERJA PRAKTEK MAHASISWA

KEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS PELITA HARAPAN SURABAYA Nomor : 08/SKR/UPHS/VIII/2008. t e n t a n g

TATA CARA PELAKSANAAN SEMINAR

PANDUAN KOLOKIUM MAHASISWA PROGRAM EKSTENSI SARJANA ILMU KOMPUTER, FMIPA IPB

DESAIN PENELITIAN UNTUK TESIS PROGRAM MAGISTER MANAJEMEN PENDIDIKAN A. SISTEMATIKA PENELITIAN KUANTITATIF

KEMENTERIAN AGAMA UNIVERSITAS ISLAM NEGERI (UIN) MAULANA MALIK IBRAHIM MALANG FAKULTAS SAINS DAN TEKNOLOGI JURUSAN KIMIA

KATA PENGANTAR. Medan, Agustus 2016 Tim Penyusun PANDUAN UJIAN MEJA HIJAU FE UNIMED

KEGIATAN BELAJAR MENGAJAR

SISTEM MANAJEMEN MUTU ISO 9001:2008 DEPARTEMEN STATISTIKA FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM INSTITUT PERTANIAN BOGOR

PROSEDUR SEMINAR TUGAS AKHIR

Prosedur Penyusunan IS Minor Project Semester Ganjil 2011/2012

INSTRUKSI KERJA SKRIPSI dan PKL JURUSAN MATEMATIKA FAKULTAS MIPA IK.UJM-JM.FMIPA-UB.06

UNIVERSITAS KATOLIK PARAHYANGAN PROGRAM PASCASARJANA

Transkripsi:

PEDOMAN PELAKSANAAN KOLOKIUM DEPARTEMEN KIMIA FAKULTAS ILMU ALAM INSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOPEMBER SURABAYA 2015

KOLOKIUM 1. Pengertian Kolokium dalam kurikulum Departemen Kimia FMIPA ITS tahun 2014 2019 adalah suatu kegiatan kurikuler keahlian/profesi dalam bidang yang dicakup oleh laboratorium/kelompok penelitian yang ada di Departemen Kimia oleh mahasiswa di bawah bimbingan dosen pembimbing berupa seminar ilmiah. Aktivitas kolokium adalah penelusuran literatur, pengumpulan data langsung dan penerapan cara penyusunan laporan ilmiah dalam bentuk makalah dalam topik tertentu serta mempresentasikan dan mempertahankan makalah tersebut dalam suatu seminar. Pada akhir seminar pembimbing dan penguji dapat memberikan penjelasan dan rangkuman terhadap subjek kolokium yang berlangsung. 2. Makalah kolokium Makalah kolokium disusun berdasarkan artikel dalam majalah ilmiah berbahasa Inggris sebagai artikel acuan utama (disarankan penerbitan maksimal 5 tahun sebelum penulisan makalah), yang harus didukung dengan referensi terkait Makalah bukan merupakan terjemahan satu artikel ilmiah dan tidak harus seluruh data dari artikel acuan utama digunakan. Makalah ditulis dalam bahasa Indonesia baku dengan format sama dengan tata tulis penyusunan skripsi Departemen kimia FMIPA ITS. Makalah agar dilengkapi dengan data dan informasi yang kurang dari artikel acuan utama dengan referensi yang lain sehingga menjadi makalah yang sempurna. Makalah kolokium terdiri atas : halaman awal (halaman judul, halaman pengesahan, pengantar, daftar isi), batang tubuh (pendahuluan, tinjauan pustaka, metodologi, hasil dan bahasan, kesimpulan) dan penutup (daftar pustaka) Topik yang dibahas dalam kolokium ini sebaiknya merupakan topik-topik yang baru. 3. Beban Kredit. Kolokium berbobot 2 (dua) SKS dengan lama kegiatan 1 (satu) semester. 4. Pembimbing Pembimbing Kolokium adalah staf pengajar di Departemen Kimia MIPA ITS. Untuk satu judul kolokium hanya ada 1 (satu) pembimbing. Seluruh staf pengajar di Departemen Kimia ITS berkewajiban membimbing kolokium dengan batasan maksimum 4 (empat) judul untuk tiap staf pengajar per semester. 5. Penguji Penguji Kolokium adalah staf pengajar di Departemen Kimia MIPA ITS yang dilaksanakan dalam suatu seminar. Seminar dilakukan secara terbuka dan dinilai oleh

tim penguji kolokium. Tim penguji kolokium ini berjumlah 3 (tiga) orang staf pengajar dengan susunan : - Ketua Tim merangkap anggota - Pembimbing merangkap anggota - Anggota Seminar dapat dilaksanakan apabila dihadiri oleh seluruh tim penguji kolokium. 6. Persyaratan Mahasiswa dapat mengambil kolokium setelah lulus matakuliah Literatur Kimia dan sudah menempuh 73 sks (ini disyaratkan di sistem kurikulum) 7. Tatacara Pengambilan Kolokium a. Mahasiswa dapat mengambil kolokium pada tiap awal semester dengan mendaftarkan diri pada koordinator kolokium pada minggu pengisian FRS berlangsung (pendaftaran ditutup pada jam kerja hari terakhir pelaksanaan perubahan FRS) dengan membawa formulir KOL 01 yang sudah diisi dan ditandatangani oleh pembimbing (formulir disediakan di TU Kimia). b. Koordinator mendistribusikan daftar peserta kolokium pada kelompok riset atau laboratorium yang sesuai. c. Kepala laboratorium selanjutnya menyusun jadwal seminar Kolokium dan mengumumkannya pada minggu kelima perkuliahan serta menyerahkan kepada TU kimia agar dibuatkan undangan, berita acara dan form nilai seminar. d. Mahasiswa peserta kolokium harus mengikuti seminar kolokium yang diadakan (di laboratorium riset masing-masing) dan mengisi daftar kehadiran. Dosen penguji Kolokium (Ketua Sidang) berkewajiban mengontrol daftar hadir. e. Makalah kolokium belum dijilid yang telah disetujui dan ditandatangani oleh pembimbing selanjutnya diserahkan rangkap 3 (tiga) kepada kepala kalab (paling lambat 5 hari kerja sebelum pelaksanaan seminar yang telah ditetapkan oleh Kalab). Penyerahan makalah ke kalab disertai dengan kartu bimbingan minimal 10 (sepuluh) kali pembimbingan. (dikumpulkan dalam soft copy per pembimbing) f. Seminar dilakukan secara terbuka dan dinilai oleh tim penguji kolokium. Seminar dapat dilaksanakan apabila dihadiri oleh seluruh tim penguji kolokium. Seminar dikelola sebagai : presentasi 15 menit, diskusi masingmasing penguji 15 menit. g. Selama menyampaikan makalahnya dalam seminar, mahasiswa berpakaian rapi, berbaju putih dengan pakaian bawah berwarna gelap. h. Selama seminar berlangsung, peserta seminar (pembicara maupun pendengar) tidak diperkenankan meninggalkan ruang seminar sampai seminar dinyatakan selesai.

i. Bagi mahasiswa yang mengambil mata kuliah Kolokium, evaluasi akhirnya dinyatakan sah apabila kehadiran dalam seminar adalah minimal 90 % dari seluruh presentasi kolokium masing-masing kelompok riset atau laboratorium. j. Nilai kolokium dikeluarkan di akhir semester, apabila mahasiswa peserta kolokium telah menyerahkan makalah yang sudah direvisi, ditandatangani oleh pembimbing dan dijilid ke Koordinator Kolokium. 8. Evaluasi Kolokium Kolokium dievaluasi berdasarkan kecakapan mahasiswa menyusun makalah, mempresentasikan dan mendiskusikannya di depan penguji. a. Kolokium dievaluasi dengan formula : N = [0,4 (0,4 A + 0,6 B)+0,6(0,3 C +0,7 D)] N = 0,16 A + 0,24 B + 0,18 C + 0,42 D dimana: N = nilai akhir kolokium = 40% nilai dari pembimbing +60% nilai penguji A dan B = nilai dari dosen pembimbing A = Penelusuran literature dan pegumpulan data langsung (40%) B = Penyusunan laporan ilmiah (60%) C dan D = nilai dari dosen penguji C = nilai rata-rata dari seluruh nilai presentasi/tata krama yang diberikan oleh tim penguji (30%) D = nilai rata-rata dari seluruh nilai diskusi/tanya jawab yang diberikan oleh tim penguji (70%) b. Kriteria penilaian diskusi/tanya jawab adalah : Dengan distribusi nilai : 81 100 : bila pertanyaan dijawab dengan baik dan benar secara langsung dan mampu menjawab pertanyaan yang bersifat lanjutan dari pertanyaan awal. 71 80 : bila pertanyaan dijawab dengan baik dan benar secara langsung. 66 70 : bila pertanyaan dijawab dengan baik dan benar dengan arahan penanya atau penguji lain. 61-65 : bila pertanyaan dijawab dan sebagian besar jawaban baik dan benar. 56 60 : bila pertanyaan dijawab dan sebagian kecil jawaban baik dan benar. < 55 : bila pertanyaan dijawab dengan salah atau tidak terjawab.

c. Kriteria penilaian presentasi/tatakrama adalah : Presentasi dinilai berdasarkan kemampuan mahasiswa dalam teknik presentasi, penggunaan waktu, penggunaan bahasa, tatakarama dan etika selama presentasi. Kriteria penilaian diatur sebagai berikut : 1. Sistematika dalam presentasi (30) 2. Slide presentasi (30) 3. Penggunaan bahasa (15) 4. Pemanfaatan waktu (10) 5. Sikap dan etika (15) d. Nilai diskusi/tanya jawab dan presentasi/tata krama diberikan oleh seluruh tim penilai sesaat setelah seminar berlangsung sedangkan nilai makalah hanya diberikan oleh pembimbing dan disampaikan sesaat seminar akan dimulai. e. Kolokium dinyatakan lulus bila harga N 56 Kriteria kelulusan kolokium ini dibagi atas 2 golongan yaitu : 1. Lulus 2. Tidak Lulus. Bila terdapat perbaikan makalah, maka perbaikan ini sepenuhnya menjadi tanggung jawab pembimbing. Mahasiswa yang tidak lulus kolokium harus mengulang kembali kolokium dengan judul dan pembimbing yang berbeda pada semester berikutnya.