i
ii
iii
Pengaruh Mikrogravitasi Pada Biji Cabai Rawit yang Telah Terpapar Radiasi UV-C Terhadap Laju Pertumbuhan Tanaman Cabai Rawit (Capsicum Frustescent L.) SKRIPSI Karya tulis ini tidak dipublikasikan tetapi tersedia di perpustakaan di lingkungan Universitas Udayana; Diperkenankan dipakai sebagai referensi kepustakaan Tetapi pengutipan harus menyebutkan sumbernya Sesuai dengan kebiasaan ilmiah. Karya tulis ini merupakan hak milik intelektual Universitas Udayana iv
FAKTA INTEGRITAS Dengan ini saya menyatakan bahwa dalam skripsi ini tidak terdapat karya yang pernah diajukan untuk memperoleh gelar kesarjanaan di suatu perguruan tinggi dan sepanjang sepengetahuan saya juga tidak terdapat karya atau pendapat yang pernah ditulis atau diterbitkan oleh orang lain, kecuali yang secara tertulis diacu dalam naskah ini dan disebutkan dalam daftar pustaka. v
ABSTRAK Telah dilakukan penelitian tentang pengaruh mikrogravitasi pada biji cabai rawit (Capsicum Frustescent L.) yang telah terpapar radiasi UV-C selama 1 jam terhadap laju pertumbuhan, persentase tanaman hidup, kadar klorofil a, b dan karotenoid daun, serta biomassa tanaman cabai rawit. Perlakuan mikrogravitasi diberikan sebagai fungsi waktu yaitu 12, 24 dan 48 jam. Sebagai pembanding adalah perlakuan dengan radiasi UV-C selama 1 jam, mikrogravitasi dengan variasi waktu 12, 24 dan 48 jam, serta biji tanpa perlakuan. Pengukuran tinggi tanaman dan persentase tanaman hidup dilakukan mulai dari tanaman muncul dipermukaan tanah sampai hari ke-40. Pengukuran kadar klorofil a, b dan karotenoid daun, serta biomassa tanaman dilakukan pada hari ke-10, 20 dan 40. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perlakuan mikrogravitasi pada biji cabai yang terpapar radiasi UV-C selama 1 jam memberikan pengaruh positif terhadap laju pertumbuhan tanaman cabai rawit serta kadar klorofil a, b, karotenoid dan biomassa dari tanaman cabai. Besar pengaruh bergantung pada lama perlakuan yang diberikan. Kata kunci: biji cabai rawit, mikrogravitasi, UV-C, laju pertumbuhan, klorofil a, b dan karotenoid, biomassa. ABSTRACT It has been done a research on the effect of microgravity on cayenne pepper (Capsicum Frustescent L.) seeds that have been exposed to UV-C radiation for 1 h on the rate of growth, the percentage of plants alive, the contents of chlorophyll a, b and carotenoids of leafs and the plants biomass. The treatments of microgravity have been given as a function of time, namely 12 h (S5), 24 h (S6) and 48 h (S7). For comparison, it has been used the seeds which have been exposed to UV-C radiation for 1 h (S1), to microgravity for 12 h (S2), 24 (S3) and 48 h (S4), and without treatment (S0). The measurements of plant height and percentage of live plants made from age 0 to 40 days. The measurements of chlorophyll a, b and carotenoid of leaves, and biomass are conducted on the 10 th, 20 th and 40 th day. The results showed that the treatment of microgravity on the seeds which have been exposed to UV-C radiation for 1 h gave a positive response on the rate of growth and the content of chlorophyll a, b, carotenoid and biomass of pepper plants. The effects depend on the length of the treatment given. Keywords: cayenne pepper seeds, UV-C, growth rate, chlorophyll a, b and carotenoid, biomass. vi
KATA PENGANTAR Puja dan puji syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa karena berkat asung kertha wara nugraha-nyalah proposal tugas akhir yang berjudul Pengaruh Mikrogravitasi Pada Biji Cabai Rawit yang Telah Terpapar Radiasi UV-C Terhadap Laju Pertumbuhan Tanaman Cabai Rawit (Capsicum Frustescent L.) dapat terselesaikan dengan baik dan lancar sekaligus tepat waktu. Pada kesempatan yang berbahagia ini pula penulis ingin menyampaikan ucapan terima kasih kepada: 1. Ibu Ni Nyoman Rupiasih, S.Si., M.Si., Ph.D selaku pembimbinng I dan Bapak Drs. I Made Sumadiyasa, M.Si. selaku pembimbing II yang bersedia membantu dalam menyelesaikan Tugas Akhir ini. Baik dalam koreksi, saran, ataupun bimbingannya 2. Bapak Ir. S. Poniman, M.Si., selaku Ketua Jurusan Fisika FMIPA Universitas Udayana. 3. Bapak IGA Putra Adnyana, S.Si., M.Si., selaku Sekretaris Jurusan Fisika FMIPA Universitas Udayana. 4. Bapak dan Ibu dosen Jurusan Fisika FMIPA Universitas Udayana yang telah memberikan referensi pustaka dalam penyelesaian Tugas Akhir ini. 5. Keluarga khususnya Orang Tua saya yang telah memberikan doa dan dukungan dalam penyelesaian Tugas Akhir ini. 6. Ni Luh Yuni Pramita Utami yang telah membantu memberikan dukungan dalam penyelesaian Tugas Akhir ini. 7. Teman-teman angkatan 2012 yang telah memberikan dukungan dalam penyelesaian Tugas Akhir ini. Penulis menyadari bahwa pada tugas akhir ini masih banyak kekurangan serta kesalahan yang ada. Dengan segala kerendahan hati, penulis berharap banyak kepada Dosen ataupun pembaca lain memberikan saran ataupun kritik guna membenahi serta menyempurnakan tugas akhir ini. Bukit Jimbaran, 14 Oktober 2016 Penulis vii
DAFTAR ISI Halaman LEMBAR JUDUL... i LEMBAR PENGESAHAN TUGAS AKHIR... ii LEMBAR PERSETUJUAN TUGAS AKHIR.. iii PEDOMAN PENGGUNAAN.. iv FAKTA INTEGRITAS. v ABSTRAK. vi KATA PENGANTAR... vii DAFTAR ISI... viii DAFTAR GAMBAR... x DAFTAR TABEL. xi BAB I PENDAHULUAN... 1 1.1 Latar Belakang... 1 1.2 Rumusan Masalah... 2 1.3 Batasan Masalah... 3 1.4 Tujuan Penelitian... 3 1.5 Manfaat Penelitian... 3 BAB II TINJAUAN PUSTAKA... 4 2.1 Radiasi Ultraviolet (UV)... 4 2.2 Mikrogravitasi... 5 2.3 Perhitungan Nilai g... 5 2.4 Tanaman Cabai. 7 2.5 Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Pertumbuhan Tanaman 8 2.6 Pengaruh Radiasi UV-C dan Mikrogravitasi Terhadap PertumbuhanTanaman. 9 BAB III METODOLOGI PENELITIAN... 11 3.1 Waktu dan Tempat Penelitian... 11 3.2 Alat dan Bahan... 11 3.3 Diagram Alur Penelitian... 12 viii
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN... 18 4.1 Hasil Penelitian... 18 4.2 Pembahasan. 18 4.2.1 Laju pertumbuhan tanaman... 18 4.2.2 Uji statistik 28 4.2.3 Persentase jumlah tanaman hidup. 30 4.2.4 Kadar klorofil dan karotenoid 31 4.2.5 Biomassa tanaman. 35 BAB V PENUTUP. 38 5.1 Kesimpulan.. 38 5.2 Saran 38 DAFTAR PUSTAKA ix
DAFTAR GAMBAR Gambar 2.1 Klinostat 2-D yang Dibangun dengan Satu Poros... 6 Gambar 3.1 Skema Pelaksanaan Penelitian... 12 Gambar 3.2 Skema Pelaksanaan Eksperimen... 13 Gambar 4.1. Grafik tinggi tanaman rata-rata terhadap waktu (hari) pada kelompok sampel S0 sampai S7. 21 Gambar 4.2 Grafik hubungan antara tinggi tanaman rata-rata terhadap waktu (hari) pada sampel S0 22 Gambar 4.3 Grafik hubungan antara tinggi tanaman rata-rata terhadap waktu (hari) pada sampel S1 23 Gambar 4.4 Grafik hubungan antara tinggi tanaman rata-rata terhadap waktu (hari) pada sampel S2 23 Gambar 4.5 Grafik hubungan antara tinggi tanaman rata-rata terhadap waktu (hari) pada sampel S3 24 Gambar 4.6 Grafik hubungan antara tinggi tanaman rata-rata terhadap waktu (hari) pada sampel S4 24 Gambar 4.7 Grafik hubungan antara tinggi tanaman rata-rata terhadap waktu (hari) pada sampel S5 25 Gambar 4.8 Grafik hubungan antara tinggi tanaman rata-rata terhadap waktu (hari) pada sampel S6... 25 Gambar 4.9 Grafik hubungan antara tinggi tanaman rata-rata terhadap waktu (hari) pada sampel S7. 26 Gambar 4.10 Grafik laju pertumbuhan tinggi tanaman rata-rata masing-masing kelompok sampel pada fase vegetatif I dan fase vegetatif II.. 27 Gambar 4.11 Grafik perbandingan kadar klorofil-a dari masing-masing kelompok sampel pada hari ke-10,hari ke-20 dan hari ke-40... 33 Gambar 4.12 Grafik perbandingan kadar klorofil-b dari masing-masing kelompok sampel pada hari ke-10,hari ke-20 dan hari ke-40... 34 Gambar 4.13 Grafik perbandingan kadar klorofil-a dari masing-masing kelompok sampel pada hari ke-10, hari ke-20 dan hari ke-40... 34 Gambar 4.14 Biomassa masing-masing kelompok sampel pada hari ke-10, 20 dan 40... 36 x
DAFTAR TABEL Tabel 4.1 Tinggi rata-rata tanaman cabai rawit dari masing-masing sampel pada hari ke-0 sampai ke-40. 19 Tabel 4.2 Laju pertumbuhan tinggi tanaman rata-rata masing-masing kelompok sampel S0 sampai S7. 27 Tabel 4.3 Hasil uji t-selisih rata-rata seluruh kelompok sampel... 29 Tabel 4.4 Persentase tanaman hidup pada masing-masing kelompok sampel 30 Tabel 4.5 Kadar klorofil-a dari semua sampel masing-masing pada hari ke-10, 20 dan 40. 32 Tabel 4.6 Kadar klorofil-b dari semua sampel masing-masing pada hari ke-10, 20 dan 40. 32 Tabel 4.7 Kadar karotenoid dari semua sampel masing-masing pada hari ke-10, 20 dan 40. 32 Tabel 4.8 Massa kering tanaman untuk semua sampel pada hari ke-10, ke-20 dan ke-40.. 35 Tabel 4.9 Biomassa tanaman untuk semua sampel pada hari ke-10, ke-20 dan ke-40 36 xi