Tugas Akhir. Diajukan untuk memenuhi salah satu persyaratan. memperoleh gelar Ahli Madya D3 Farmasi. Oleh: Lusiana Rizqi M DIPLOMA 3 FARMASI

Transkripsi

1 IDENTIFIKASI POTENSI INTERAKSI OBAT PADA PERESEPAN PASIEN DM TIPE 2 DENGAN PENYAKIT PENYERTA HIPERTENSI DI INSTALASI RAWAT JALAN RSUD DR. MOEWARDI PADA TAHUN Tugas Akhir Diajukan untuk memenuhi salah satu persyaratan memperoleh gelar Ahli Madya D3 Farmasi Oleh: Lusiana Rizqi M DIPLOMA 3 FARMASI FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM UNIVERSITAS SEBELAS MARET SURAKARTA 2015 i

2 PENGESAHAN TUGAS AKHIR IDENTIFIKASI POTENSI INTERAKSI OBAT PADA PERESEPAN PASIEN DM TIPE 2 DENGAN PENYAKIT PENYERTA HIPERTENSI DI INSTALASI RAWAT JALAN RSUD DR. MOEWARDI PADA TAHUN Oleh: LUSIANA RIZQI NIM. M Telah dipertahankan di depan Tim Penguji pada tanggal 31 Juli 2015 dinyatakan telah memenuhi syarat Pembimbing TA Surakarta, 31Juli 2015 Penguji I Heru Sasongko, S.Farm., M.Sc, Apt. NIK Vinci Mizranita, S.Farm., M.Pharm, Apt. NIP Penguji II Anif Nur Artanti, M.Sc., Apt. NIK Dekan FMIPA UNS Mengesahkan Ketua Program D3 Farmasi Prof. Ir. Ari Handono Ramelan, M.Sc.(Hons).Ph.D. NIP Estu Retnaningtyas N.,STP.,M.Si. NIP ii

3 PERNYATAAN Dengan ini saya menyatakan bahwa tugas akhir saya yang berjudul IDENTIFIKASI POTENSI INTERAKSI OBAT PADA PERESEPAN PASIEN DM TIPE 2 DENGAN PENYAKIT PENYERTA HIPERTENSI DI INSTALASI RAWAT JALAN RSUD DR. MOEWARDI PADA TAHUN adalah hasil penelitian saya sendiri dan tidak terdapat karya yang pernah diajukan untuk memperoleh gelar apapun di suatu perguruan tinggi, serta tidak terdapat karya atau pendapat yang ditulis atau diterbitkan orang lain, kecuali secara tertulis diacu dalam naskah ini dan disebutkan dalam daftar pustaka. Apabila di kemudian hari ditemukan adanya unsur penjiplakan, maka gelar yang telah diperoleh dapat ditinjau dan atau dicabut. Surakarta, Juli 2015 Lusiana Rizqi M iii

4 IDENTIFIKASI POTENSI INTERAKSI OBAT PADA PERESEPAN PASIEN DM TIPE 2 DENGAN PENYAKIT PENYERTA HIPERTENSI DI INSTALASI RAWAT JALAN RSUD DR. MOEWARDI PADA TAHUN LUSIANA RIZQI Program Studi D3 Farmasi, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Sebelas Maret INTISARI Diabetes melitus menduduki peringkat ke-6 penyebab kematian di dunia. Pada tahun 2013, 1,3 juta orang di Indonesia meninggal akibat diabetes melitus, dan 4% meninggal sebelum usia 70 tahun. Penyebab kematian yang paling utama pada penderita DM adalah timbulnya penyakit kardiovaskuler. Salah satu faktor resiko terjadinya penyakit kardiovaskuler tersebut adalah hipertensi. Terapi pada pasien DM tipe 2 dengan penyakit penyerta hipertensi sering digunakan kombinasi obat yang menimbulkan resiko interaksi obat. Terjadinya resiko interaksi obat perlu diperhatikan karena merupakan salah satu dari masalah terkait obat yang dapat mempengaruhi outcome klinis pasien. Penelitian bertujuan mengidentifikasi potensi interaksi obat pada peresepan pasien DM tipe 2 dengan penyakit penyerta hipertensi di instalasi rawat jalan RSUD Dr. Moewardi pada Maret 2014 Maret Penelitian ini merupakan penelitian non eksperimental yang bersifat deskriptif. Pengumpulan datanya dilakukan secara retrospektif dengan mengambil data peresepan pasien dari instalasi farmasi dan data rekam medis. Teknik sampling yang digunakan ialah purposive sampling, dengan kriteria inklusi pasien umum DM tipe 2 dengan penyakit penyerta hipertensi yang mendapatkan terapi antidiabetik oral dan atihipertensi, dalam 1 resep pasien terdapat 2 atau lebih obat, data peresepan mulai Maret 2014 Maret Identifikasi potensi interaksi obat yang terjadi pada penelitian ini berdasarkan studi literatur yang ada. Hasil identifikasi potensi interaksi obat pada pasien DM tipe 2 dengan penyakit penyerta hipertensi berdasarkan literatur menunjukkan terdapat 4 interaksi obat yang terjadi, yakni interaksi metformin-nifedipine sebesar 7,14%, sulfonylurea- ACE inhibitor sebesar 28,57%, metformin-acarbose sebesar 28,57%, dan interaksi yang paling banyak ditemui adalah antara sulfonylurea- CCB sebesar 35,71%. Kata kunci: DM tipe 2, hipertensi, interaksi obat iv

5 DRUG INTERACTION POTENTION IDENTIFICATION ON TYPE 2 DIABETES MELLITUS WITH HIPERTENSION S OUTPATIENT PRESCRIBING IN RSUD DR. MOEWARDI ABSTRACT Diabetes mellitus was ranked the sixth leading cause of death in the world. In 2013, 1.3 million people in Indonesia died because of diabetes mellitus, and 4% died before the age of 70 years. The most significant cause of death in people with diabetes is the onset of cardiovascular disease. One factor of the risk of the onset of cardiovascular disease is hypertension. Therapy in patients with type 2 diabetes mellitus with hypertension often used the combination of drugs that pose a risk of drug interactions. The risk of drug interactions should be considered because it is one of the drug-related problem that may affect the clinical outcome of patients. This research aims to identify potential drug interactions in patients with type 2 diabetes mellitus prescription with hypertension in outpatient installation of Dr.Moewardi Hospital in March March This study is non expetimental descriptive method. The data collection was done retrospectively to retrieve the data from the patient prescription pharmacy and medical records. The sampling technique that used is purposive sampling, with the common inclusion criteria of type 2 diabetes mellitus patients with hypertension who received oral antidiabetic therapy and antihypertensive, in 1 patient prescriptions there are two or more drugs, the prescribing data began in March March The analysis of potential drug interactions occur in this study based on existing literature. The results identification of potential drug interactions in patients with type 2 DM with hypertension based on the literature shows that there are four drug interactions occur, specifically the interaction of metformin-nifedipine by 7,14%, sulfonylurea- ACE inhibitors by 28,57%, metformin-acarbose by 28,57%, and the most common interactions are between sulphonylurea- CCB by 35,71%. Keywords: Type 2 DM, hypertension, drug interaction v

6 MOTTO Berupayalah engkau untuk memperbaiki hubunganmu dengan Tuhanmu, karena dengannya seluruh urusanmu akan menjadi baik vi

7 PERSEMBAHAN Seiring dengan sembah sujud pada Allah SWT, Tugas Akhir ini penulis persembahkan kepada: Bapak Ibu tercinta atas kasih sayang dan pengorbanan yang tiada sanggup terbalas, serta do anya yang senantiasa mengiringi setiap langkah Kakak dan Adikku tersayang yang selalu memberi semangat dan do anya Sahabat-sahabatku, teman-temanku, serta Almamaterku vii

8 KATA PENGANTAR Puji syukur penulis panjatkan kepada Allah SWT atas segala rahmat dan karunia-nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan tugas akhir yang berjudul Identifikasi Potensi Interaksi Obat pada Peresepan Pasien DM tipe 2 dengan penyakit penyerta hipertensi di Instalasi Rawat Jalan RSUD Dr. Moewardi pada Tahun Penulisan tugas akhir ini adalah sebagai salah satu syarat untuk menyelesaikan pendidikan pada program D3 Farmasi Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Sebelas Maret Surakarta. Pada kesempatan ini, dengan penuh ketulusan penulis ingin mengucapkan terima kasih kepada: 1. Bapak Prof. Ir. Ari Handono Ramelan, M.Sc.,(Hons), Ph.D, selaku Dekan Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Sebelas Maret Surakarta. 2. Ibu Estu Retnaningtyas N, S.TP., M.Si. selaku Ketua Program Studi D3 Farmasi FMIPA UNS Surakarta. 3. Bapak Heru Sasongko, S.Farm., M.Sc., Apt. selaku dosen pembimbing tugas akhir yang telah banyak memberikan arahan, bimbingan, semangat dan motivasi kepada penulis dalam menyelesaikan tugas akhir. 4. Bapak Wisnu Kundarto, S.Farm., Apt., selaku dosen pembimbing akademik yang juga telah banyak memberikan arahan dan bimbingan kepada penulis. 5. Seluruh staf pengajar program studi D3 Farmasi Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Sebelas Maret Surakarta. viii

9 6. Ayahanda Mistaji dan Ibunda Umi Rojipah yang selalu ikhlas memberikan pengorbanan dan do a yang tiada henti, serta kasih sayang yang telah diberikan kepada penulis. 7. Seluruh pihak di RSUD Dr. Moewardi yang telah membantu jalannya penelitian penulis. 8. Kakakku Mas Syamsu Bachtiar dan Adikku Khoirun Nisa yang telah memberikan banyak semangat kepada penulis selama ini. 9. Keluarga besar teman-teman D3 Farmasi angkatan 2012 FMIPA UNS yang telah bersama-sama berjuang dan berbagi dalam suka maupun duka demi menyelesaikan tugas akhir, juga atas kebersamaannya dalam menempuh perjuangan yang indah selama kuliah. 10. Semua pihak yang tidak dapat disebutkan satu persatu, yang telah membantu penulis dalam pembuatan tugas akhir. Penulis menyadari adanya keterbatasan pengetahuan dan pengalaman dalam penyusunan tugas akhir ini, sehingga masih terdapat banyak kekurangan. Penulis mengharapkan adanya kritik dan saran yang membangun demi perbaikan dan penyempurnaan tugas akhir ini. Semoga tugas akhir ini dapat memberi manfaat bagi perkembangan ilmu kefarmasian khususnya dan ilmu pengetahuan pada umumnya. Surakarta, Juli 2015 Penulis ix

10 DAFTAR ISI Halaman HALAMAN JUDUL... i PENGESAHAN... ii PERNYATAAN... iii INTISARI... iv ABSTRACT... v MOTTO... vi PERSEMBAHAN... vii KATA PENGANTAR... viii DAFTAR ISI... x DAFTAR TABEL... xii DAFTAR SINGKATAN... xiii BAB I PENDAHULUAN... 1 A. Latar Belakang Masalah... 1 B. Rumusan Masalah... 4 C. Tujuan Penelitian... 4 D. Manfaat Penelitian... 4 BAB II TINJAUAN PUSTAKA... 6 A. Diabetes Melitus... 6 B. Pengobatan Diabetes Melitus (DM)... 8 C. Hipertensi D. Pengobatan Hipertensi E. Interaksi Obat F. Rekam Medis G. Kerangka Pemikiran H. Keterangan Empirik BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Rancangan Penelitian x

11 Halaman B. Alat dan Bahan C. Waktu dan Tempat Penelitian D. Definisi Operasional E. Populasi dan Sampel F. Cara Kerja G. Pengumpulan dan Analisis Data BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Karakteristik Pasien Distribusi Pasien Berdasarkan Jenis Kelamin Distribusi Pasien Berdasarkan Usia Distribusi Pasien Berdasarkan Jumlah Pemakaian Obat B. Karakteristik Obat C. Identifikasi Interaksi Obat D. Keterbatasan Penelitian BAB V PENUTUP A. Kesimpulan B. Saran DAFTAR PUSTAKA LAMPIRAN xi

12 DAFTAR TABEL Halaman Tabel 1. Kriteria Penegakan Diagnosis... 6 Tabel 2. Klasifikasi hipertensi untuk dewasa umur 18 tahun Tabel 3. Distribusi pasien berdasarkan jenis kelamin Tabel 4. Distribusi pasien berdasarkan usia Tabel 5. Distribusi pasien berdasarkan jumlah pemakaian obat Tabel 6. Gambaran penggunaan antidiabetik oral secara kombinasi maupun tunggal Tabel 7. Gambaran penggunaan antihipertensi secara kombinasi maupun tunggal Tabel 8. Kejadian potensi interaksi obat pada pemberian terapi antidiabetik oral dan antihipertensi xii

13 DAFTAR SINGKATAN DM WHO JNC : Diabetes Melitus : Worl Health Organization : The Joint National Committee on prevention, detection, evaluation, and treatment of high blood pressure Riskesdas RSUD Dr. GDP G2JPP OHO CCB : Riset Kesehatan Dasar : Rumah Sakit Umum Daerah : Dokter : Gula Darah Puasa : Gula Darah 2 Jam setelah makan / Gula Darah Post Prandial : Anti Hipoglikemik Oral : Calcium Channel Blocker xiii