PENILAIAN PRESTASI KERJA PEGAWAI PEMERINTAH NON PEGAWAI NEGERI

Transkripsi

1 PENILAIAN PRESTASI KERJA PEGAWAI PEMERINTAH NON PEGAWAI NEGERI JABATAN : TEKNISI DAN ADMINISTRASI POLITEKNIK NEGERI JEMBER 2018

2 PENILAIAN PRESTASI KERJA adalah : Sebagai penyedia informasi yang sangat membantu dalam membuat dan menerapkan keputusan-keputusan serta sebagai pengendalian perilaku yang produktif yang disyaratkan untuk mencapai hasil yang telah disepakati. Tujuan pembuatan SKP adalah : Agar setiap Pegawai dan Pejabat Penilai dapat menyusun Sasaran Kerja Pegawai sesuai dengan bidang tugas jabatan masing-masing, serta dapat mengetahui capaian Sasaran Kerja Pegawainya;

3 MANFAAT HASIL PENILAIAN HASIL PENILAIAN PRESTASI KERJA PPNPN DIMANFAATKAN SEBAGAI DASAR PERTIMBANGAN PENETAPAN KEPUTUSAN KEBIJAKAN PEMBINAAN KARIER PEGAWAI a. Bidang Pekerjaan b. Bidang Pengangkatan dan Penempatan c. Bidang Pengembangan Sebagai dasar pertimbangan dalam kebijakan perencanaan kuantitas dan kualitas SDM, serta kegiatan perancangan pekerjaan dalam organisasi Sebagai dasar pertimbangan dalam proses rekrutmen, seleksi, dan penempatan pegawai dalam jabatan sesuai dengan kompetensi dan prestasi kerja pegawai Sebagai dasar pertimbangan pengembang an karier dan pengembangan kemampu-an serta ketrampilan pegawai yg berkaitan dgn pola karier dan program diklat dalam organisasi

4 d. Bidang Penghargaan Sebagai dasar pertimbangan pemberian penghargaan dengan berbasis prestasi kerja. e. Bidang Disiplin Sebagai dasar pertimbangan dalam proses rekrutmen, seleksi, dan penempatan pegawai dalam jabatan sesuai dengan kompetensi dan prestasi kerja pegawai

5 SISTEM PENILAIAN KINERJA PEGAWAI OBYEKTIF TUPOKSI ORGANISASI RENJA TERUKUR AKUNTABEL PARTISIPASI TRANSPARAN REWARD BAIK ASS - CENT PSI -TEST REKOMENASI TUPOKI INDIVIDU PNS TUPOKI UNIT KERJA SKP PENILAIAN KINERJA PRESTASI KERJA PERILAKU KERJA ORIENTASI PELAYANAN INTEGRITAS KOMITMEN DISIPLIN HASIL PENILAIAN FEEDBACK HASIL PENILAIAN BURUK PEMBINAAN TINDAK LANJUT HASIL PENILAIAN REKOMENASI ASS - CENT PSI -TEST KERJASAMA KEPEMIMPINAN PUNISHMENT

6 SASARAN KERJA PEGAWAI BOBOT 60%

7 SETIAP PEGAWAI PADA AWAL TAHUN WAJIB MENYUSUN SASARAN KERJA PEGAWAI BERDASARKAN RENCANA KERJA TAHUNAN INSTANSI

8 SKP PALING SEDIKIT MELIPUTI ASPEK KUALITAS, KUANTITAS, DAN WAKTU BIAYA (target Biaya) Biaya yang dibutuhkan utk menyelesaikan suatu pekerjaan dalam 1 tahun, mis: jutaan, ratusan juta, miliaran, dll. KUANTITAS (target output) TARGET SKP KUALITAS (target kualitas) dokumen, konsep naskah SK paket laporan dll. WAKTU (target waktu) Waktu yg dibutuhkan yg dibutuhkan utk menyelesaikan, mis: bulan, triwulan, kuartal, semesteran, dan tahunan Diprediksi pada mutu hasil kerja yg terbaik, kualitas diberikan nilai paling tinggi 90 (91 setara 100)

9 PENANDATANGAN SKP PNS YANG DINILAI Tugas Pokok Jabatan ATASAN LANGSUNG (Pejabat Penilai) Penetapan Bidang Prestasi Kegiatan Tugas Pokok Jabatan Target (Aspek kuan, kual, waktu, dan/atau biaya) Tugas tambahan dan/atau kreativitas ATASAN PEJABAT PENILAI Penetapan Renstra/Renja Tidak Setuju Setuju Tanda Tangan SKP Tanda Tangan SKP

10 ATASAN LANGSUNG SKP Kesepakatan PEGAWAI YG DINILAI Kontrak Kerja DALAM HAL SKP YANG DISUSUN OLEH PEGAWAI TIDAK DISETUJUI OLEH PEJABAT PENILAI, MAKA KEPUTUSANNYA DISERAHKAN KEPADA ATASAN PEJABAT PENILAI DAN BERSIFAT FINAL

11 SKP bagi Pegawai yang cuti bersalin/cuti besar Penyusunan SKP bagi pegawai yang menjalani cuti bersalin, harus mempertimbangkan jumlah kegiatan dan target serta waktu yang disesuaikan dengan kondisi pegawai yang bersangkutan Contoh 1: Seorang pegawai pada bulan April 2014 merencanakan akan mengambil cuti bersalin karena diperkirakan akan melahirkan pada bulan April Atasan langsung agar mempertimbangkan jumlah kegiatan dan target waktu yang akan dilaksanakan oleh pegawai yang akan mengambil cuti bersalin tersebut sesuai dengan kondisinya Contoh 2: Seorang pegawai pada awal tahun 2014 telah menandatangani kontrak kerja selama 1 tahun dengan target 12 laporan. Ternyata pada bulan Maret 2014 yang bersangkutan dinyatakan positif hamil menurut keterangan dokter sehingga diperkirakan pada bulan oktober yang bersangkutan akan menjalani cuti bersalin. Dengan demikian maka penilaian SKP pada akhir tahun disesuaikan dengan kondisinya

12 SKP bagi PNS yang Cuti Sakit Penyusunan SKP bagi pegawai yang menjalani cuti sakit, harus disesuaikan dengan sisa waktu dalam tahun berjalan. Contoh 1: Seorang pegawai pada awal tahun mengalami sakit lebih dari 1 bulan dan mendapat cuti sakit dari pejabat yang berwenang, maka penyusunan SKP dimulai dari tangal pegawai yang bersangkutan mulai masuk kerja yang kegiatan dan targetnya disesuaikan dengan sisa waktu dalam tahun berjalan. Contoh 2: Seorang pegawai pada tahun 2014 karena sesuatu hal mengalami sakit selama 3 bulan atau lebih yang dibuktikan dengan surat keterangan sah dari rumah sakit/dokter dan yang bersangkutan tidak dapat melaksanakan tugas kedinasan. Dalam hal ini maka penilaian SKP yang bersangkutan pada akhir tahun, targetnya disesuaikan dengan sisa waktu dalam tahun berjalan

13 PERILAKU KERJA BOBOT 40%

14 PENILAIAN PERILAKU KERJA Meliputi aspek : 1. Orientasi pelayanan 2. Integritas 3. Komitmen 4. Disiplin 5. Kerja sama, dan 6. Kepemimpinan, hanya dilakukan bagi Pegawai yang menduduki jabatan struktural(termasuk tugas tambahan sebagai pimpinanptn) 1. Penilaian dilakukan oleh pejabat penilai sesuai dengan kriteria yang telah ditentukan 2. Pejabat penilai dapat mempertimbangkan masukan dari pejabat penilai lain yang setingkat di lingkungan unit kerja masing-masing 3. Nilai perilaku kerja dapat diberikan paling tinggi 100.

15 PELAKSANAAN PENILAIAN PRESTASI KERJA PEGAWAI

16 Jenis pekerjaan : Contoh Pekerjaan Teknisi Menyusun program tahunan pengelolaan laboratorium sebagai anggota Menyiapkan peralatan dan bahan pada kegiatan pendidikan Menyiapkan peralatan dan bahan pada kegiatan penelitian Menyiapkan peralatan dan bahan pada kegiatan pengabdian masyarakat Memberikan penjelasan dan melakukan supervisi pengoperasian peralatan dan penggunaan bahan pada kegiatan pendidikan: Memberikan penjelasan dan melakukan supervisi pengoperasian peralatan dan penggunaan bahan pada kegiatan penelitian: Melakukan supervisi pengoperasian peralatan dan penggunaan bahan pada kegiatan pengabdian kepada masyarakat: Mengoperasikan peralatan dengan penggunaan bahan pada kegiatan penelitian: Mengoperasikan peralatan dengan penggunaan bahan pada kegiatan pengabdian kepada masyarakat: Menyusun laporan penggunaan peralatan dan bahan dalam rangka: Mengelola (material handling) sisa bahan menurut kategori yang ditetapkan: Memilah limbah yang dihasilkan dari proses penggunaan bahan: Mengolah limbah yang dihasilkan dari proses penggunaan bahan:

17 Jenis pekerjaan : Memantau kualitas bahan Contoh Pekerjaan Teknisi Menguji dan memverifikasi unjuk kerja peralatan pada penggunaan bahan pada kegiatan pendidikan: Menguji dan memverifikasi unjuk kerja peralatan pada penggunaan bahan pada kegiatan penelitian: Menguji dan memverifikasi unjuk kerja peralatan pada penggunaan bahan pada kegiatan pengabdian kepada masyarakat: Membuat laporan kegiatan praktikum Menyusun jadwal pemeliharaan/perawatan peralatan dan bahan Membersihkan, menata, dan menyimpan peralatan 28 Membersihkan sarana penunjang Menata dan menyimpan sarana penunjang Membersihkan, menata dan menyimpan bahan Mengembangkan sistem pengelolaan laboratorium sebagai anggota

18 Jenis Jabatan : Jenis Jabatan Administrasi Administrasi Umum (Unit, Kepegawaian, Keuangan, BMN, Perencanaan, Akademik dan Kemahasiswaan) Administrasi Program studi Administrasi Jurusan

19 TERIMAKASIH