BAB III METODE PENELITIAN

Transkripsi

1 BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis /Rancangan Penelitian dan Metode Pendekatan Penelitian ini merupakan explanatory research, yaitu untuk menjelaskan hubungan antara umur ibu, paritas, riwayat kehamilan, pemeriksaan selama kehamilan (ANC) dan penyakit ibu dengan BBLR. Sedangkan rancangan penelitian yang digunakan adalah rancangan kasus kontrol dengan matching yaitu untuk mempelajari dinamika korelasi antara faktor-faktor resiko dengan efek yang berupa status kesehatan tertentu, dengan model pendekatan retrospektif. 14,15) B. Populasi dan Sampel 1. Populasi Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh bayi yang dilahirkan di BRSUD Dr. H. Soewondo Kabupaten Kendal, antara tanggal 1 Januari sampai dengan 31 Mei 2005 yang berjumlah 182 bayi. 2. Sampel Penelitian dimulai dengan mengidentifikasi sejumlah sampel dengan efek atau menderita BBLR (kelompok kasus) yaitu bayi cukup bulan (37 minggu) yang dilahirkan dengan berat badan lahir rendah ( 2500 gram), dan sejumlah sampel tanpa efek atau tidak menderita BBLR (kelompok kontrol) yaitu bayi yang dilahirkan dengan berat badan normal (> 2500 gram), kemudian secara retrospektif diteliti faktor risiko yang dapat menerangkan mengapa kasus terkena efek, sedang kontrol tidak, dengan matching kelas perawatan yang sama, sehingga didapatkan sampel pada kelompok kasus adalah 35 bayi dan kelompok kontrol 35 bayi, total sampel dalam penelitian ini adalah 70 bayi. 12

2 C. Variabel dan Definisi Operasional 1. Variabel bebas a. Umur ibu b. Paritas c. Riwayat Kehamilan d. Pemeriksaan selama kehamilan (ANC) e. Penyakit ibu 2. Variabel Terikat Berat Badan Lahir Rendah 3. Definisi Operasional No Variabel Definisi Operasional Skala I Variabel bebas 1 Umur ibu Umur ibu pada saat melahirkan Rasio 2 Paritas Jumlah anak yang dilahirkan hidup Rasio 3 Riwayat kehamilan 4 Pemeriksaan selama kehamilan (ANC) Pernah tidaknya ibu mengalami abortus (pengeluaran dari hasil konsepsi yang kurang dari 28 minggu dalam kandungan), melahirkan bayi berat lahir rendah atau prematur (bila hasil konsepsi dilahirkan dengan berat badan kurang atau umur hamil kurang dari 37 minggu). Frekuensi kunjungan ibu dalam memeriksakan kehamilan kepada petugas kesehatan (bidan/dokter praktek swasta) atau tempat pelayanan kesehatan (Puskesmas/ RS/RB). 5 Penyakit ibu Ada tidaknya penyakit yang diderita ibu saat II Variabel terikat Berat Badan Lahir Rendah kehamilannya dan dapat mempengaruhi hasil akhir kehamilan yaitu hipertensi, jantung, paruparu, dan penyakit infeksi. Berat badan bayi yang diukur segera setelah bayi lahir. Nominal Rasio Nominal Rasio 13

3 D. Pengumpulan Data Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan data primer dan sekunder. 1. Data Primer Yaitu data yang diperoleh langsung dari hasil wawancara dengan responden menggunakan kuesioner mengenai umur ibu, paritas, riwayat kehamilan, pemeriksaan selama kehamilan (ANC) dan penyakit ibu. 2. Data Sekunder Yaitu data penunjang yang diperoleh dari BRSUD Dr. H.Soewondo Kabupaten Kendal. E. Pengolahan dan Analisa Data 1. Pengolahan Data Data yang telah dikumpulkan langkah selanjutnya adalah pengolahan data yang meliputi editing, tabulasi dan analisa data. Data yang ditabelkan antara lain umur ibu, paritas, riwayat kehamilan, pemeriksaan selama kehamilan dan penyakit ibu. a. Data tentang umur ibu Umur ibu diukur dalam tahun penuh umur ibu, dikategorikan berdasarkan Ida Bagus Gde Manuaba yaitu : 1) < 20 tahun. 2) tahun 3) 35 tahun b. Data tentang paritas Paritas atau jumlah anak yang dilahirkan hidup : c. Data tentang riwayat kehamilan Riwayat kehamilan ibu, dikategorikan pada pernah dan tidak pernahnya ibu mengalami abortus, melahirkan bayi dengan berat badan rendah atau prematur. 14

4 d. Data tentang pemeriksaan selama kehamilan Frekuensi kunjungan ibu dalam memeriksakan kehamilan kepada petugas kesehatan atau tempat pelayanan kesehatan. e. Data tentang penyakit ibu Penyakit ibu dikategorikan pada menderita dan tidak menderita penyakit yang pernah dialami ibu pada saat kehamilannya. f. Data tentang berat badan lahir rendah Berat badan lahir yang diukur segera setelah bayi lahir. 2. Analisis Data a. Analisis Univariat (Deskriptif) Digunakan untuk memperoleh gambaran tentang variabel umur ibu, paritas, riwayat kehamilan, pemeriksaan selama kehamilan (ANC) dan penyakit ibu yang disajikan dalam bentuk tabel distribusi frekuensi. b. Analisis Bivariat Digunakan untuk mengetahui hubungan antara dua variabel yaitu bebas dan variabel terikat. Uji statistik yang digunakan adalah Chi Kuadrat, yaitu untuk mengetahui ada tidaknya perbedaan frekuensi umur ibu, paritas, riwayat kehamilan, pemeriksaan selama kehamilan (ANC) dan penyakit ibu yang berhubungan dengan kejadian BBLR. 16) Kriteria : Ho ditolak jika P value < 0,05 untuk tingkat signifikan 5 % Berarti terdapat perbedaan yang bermakna hubungan antara umur ibu, paritas, riwayat kehamilan, perawatan selama kehamilan (ANC) dan penyakit ibu dengan BBLR. Ho diterima jika P value > 0,05 untuk tingkat signifikan 5 % Berarti tidak terdapat perbedaan yang bermakna hubungan antara umur ibu, paritas, riwayat kehamilan, perawatan selama kehamilan (ANC), dan penyakit ibu dengan BBLR. 15

5 c. Perhitungan Rasio Odds dengan Matching Penetapan resiko relatif pada rancangan kasus kontrol dilakukan dengan menghitung rasio odds. Rumus perhitungan rasio odds dengan matching. 14) Ro = b c Keterangan : Ro = angka perhitungan rasio odds dengan matching b = jumlah pasangan kasus kontrol yang karakteristiknya hanya didapatkan pada kasus. c = jumlah pasangan kasus kontrol yang karakteristiknya hanya didapatkan pada kontrol. 16