HUBUNGAN POLA ASUH PERMISIF ORANG TUA TERHADAP KENALAKAN REMAJA DI BALAI PEMASYARAKATAN KELAS I SEMARANG (Pendekatan Bimbingan Konseling Islam)

Transkripsi

1 HUBUNGAN POLA ASUH PERMISIF ORANG TUA TERHADAP KENALAKAN REMAJA DI BALAI PEMASYARAKATAN KELAS I SEMARANG (Pendekatan Bimbingan Konseling Islam) SKRIPSI Untuk memenuhi sebagian persyaratan mencapai derajat Sarjana Sosial Islam (S.Sos.I) Jurusan Bimbingan dan Penyuluhan Islam (BPI) YULIANITA ISNASARI FAKULTAS DAKWAH DAN KOMUNIKASI INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI WALISONGO SEMARANG 2014

2 ii

3 iii

4 PERNYATAAN Dengan ini saya menyatakan bahwa skripsi ini adalah hasil karya saya sendiri dan di dalamnya tidak terdapat karya yang pernah diajukan untuk memperoleh gelar kesarjanaan di suatu perguruan tinggi di lembaga pendidikan lainnya. Pengetahuan yang diperoleh dari hasil penerbitan maupun yang belum atau tidak diterbitkan, sumbernya dijelaskan di dalam tulisan dan daftar pustaka. Semarang, 20 Juni 2014 Yulianita Isnasari iv

5 M O T T O Dan janganlah kamu merugikan manusia dengan mengurangi hakhaknya, dan janganlah membuat kerusakan di bumi. (QS. Asyua ra 138) v

6 PERSEMBAHAN Karya skripsi ini saya persembahkan kepada: o Ayahanda juga ibunda tercinta Suwarno dan Siti Romlah, yang telah membesarkan dengan kasih sayang, memberikan bimbingan dan nasehat yang tiada pernah henti, dan selalu mendoakan kesuksesan adinda. Semoga Allah SWT selalu melimpahkan kasih sayangnya pada mereka berdua. o Semua sahabat-sahabatku yang telah membantu, memberikan motivasi sampai skripsi ini selesai. Semoga Allah SWT memberikan rahmat serta hidayah-nya kepada kita semua. Amin. vi

7 KATA PENGANTAR Segala puji dan syukur kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat, taufiq, hidayah, dan inayah-nya kepada peneliti sehingga karya ilmiah yang berjudul Hubungan Pola Asuh Permisif Orang Tua Terhadap Kenakalan Remaja di Balai Pemasyarakatan Kelas I Semarang (Pendekatan Bimbingan Konseling Islam) dapat terselesaikan walaupun telah melalui beberapa hambatan dan rintangan. Shalawat dan salam semoga terlimpah kepada Nabi Muhammad SAW yang telah mengantar umatnya dari kegelapan kepada terangnya kebenaran dan ilmu pengetahuan. Teriring rasa terima kasih dan penghargaan yang tulus kepada semua pihak yang secara langsung maupun tidak langsung telah membantu peneliti selama proses penulisan skripsi ini. Untuk itu, di dalam kesempatan ini peneliti mengucapkan terima kasih setinggi-tingginya kepada yang terhormat: 1. Bapak Prof. Dr. Muhibbin, M.Ag, Selaku Rektor IAIN Walisongo Semarang. 2. Bapak Drs. Muhammad Sulthon, M.Ag, selaku dekan Fakultas Dakwah dan Komunikasi IAIN Walisongo Semarang. 3. Ibu Hj. Mahmudah, S.Ag., M.Pd., selaku Ketua Jurusan BPI dan Ibu Anila Umriana, M.Pd selaku Sekretaris Jurusan BPI yang telah memberikan izin untuk penelitian ini. vii

8 4. Yang terhormat, Bapak Abdul Sattar, M.Ag., selaku pembimbing bidang sustansi materi, yang sangat teliti dan sabar dalam membimbing dan menuntun peneliti dalam menyelesaikan karya ilmiah ini. 5. Yang terhormat, Ibu Wening Wihartati, S.Psi.,M.Si., selaku pembimbing bidang metodologi dan tata tulis, yang telah meluangkan waktunya untuk memberikan bimbingan kepada peneliti sehingga karya ilmiah ini dapat terselesaikan. 6. Yang terhormat, Bapak Kepala Balai Permasyarakatan Kelas I Semarang, yang telah memberikan izin kepada peneliti untuk mengadakan research pada klien remaja Balai Pemasyarakatan kelas 1 Semarang. 7. Yang terhormat Bapak Catur Yuliwiranto, S.ST., MSW selaku Kasubbag TU, Bapak Giyanto, S.IP selaku Kasi Bimbingan Klien Anak, dan Ibu Dra. Prapti Rahayu selaku Kasi Bimbingan Klien Dewasa Balai Pemasyarakatan Kelas 1 Semarang, yang telah membantu dalam proses penelitian. 8. Yang terhormat, Bapak dan Ibu dosen Fakultas Dakwah dan Komunikasi IAIN Walisongo, yang telah memberikan ilmu pengetahuan kepada peneliti selama dalam masa perkuliahan. 9. Bapak dan Ibu tercinta, kakak (IdhaApridiana) yang telah ikut memberikan dukungan moral maupun material hingga karya ilmiah ini selesai. 10. Semua sahabat saya khususnya (Mimi Asih, Dek Lely, Dek Topek, Us Mamah Tata, Amron, Ely, Indra, Mimin, Tutut, Fauzan, Ane, Ika,Tante Roikha, Eka Risty, Vany, Mb Sri, Ulis) yang slalu memberikan dukungannya kepada peneliti. viii

9 11. Penghargaan dan ucapan terima kasih juga peneliti sampaikan kepada Semua kawan-kawan angkatan 2009 khususnya Jurusan BPI. Kepada mereka semua tidak ada sesuatu yang dapat peneliti berikan sebagai imbalan, kecuali sebait do a Semoga Allah membalas kebaikannya dengan balasan yang lebih baik dan lebih banyak. Skripsi yang sederhana ini terlahir dari usaha yang maksimal dari kemampuan terbatas pada diri peneliti. Peneliti menyadari bahwa dalam penulisan skripsi ini masih banyak kekurangan dan kesalahan, baik dari segi isi maupun tulisan. Oleh karena itu kritik dan saran yang bersifat konstuktif sangat peneliti harapkan demi kesempurnaan di masa yang akan datang. Akhirnya dengan segala kerendahan hati peneliti berharap semoga skripsi ini dapat bermanfaat bagi peneliti dan pembaca yang budiman. Kesempurnaan hanya milik Allah SWT, hanya kepadanya kita bersandar, berharap, dan memohon taufik dan hidayah. Semarang, 20 juni 2014 Peneliti ix

10 DAFTAR TABEL Halaman Tabel 1 Blue print Skala Pola Asuh Permisif 47 Orang Tua Sebelum Uji Terpakai Tabel 2 Blue print Skala Pola Asuh Permisif 48 Orang Tua Pasca Uji Terpakai Tabel 3 Blue print Skala Kenakalan Remaja 49 Sebelum Uji Terpakai Tabel 4 Blue print Skala Kenakalan Remaja 50 Pasca Uji Terpakai Tabel 5 Rincian Subjek Berdasarkan Jenis Asimilasi 59 Klien Remaja Tabel 6 Rincian Subjek Berdasarkan Jenis Kelamin 60 Tabel 7 Rincian Subjek Berdasarkan Pendidikan 61 Terakhir Tabel 8 Distribusi Frekuensi Pola Asuh Permisif 67 Orang Tua Tabel 9 Kualitas Pola Asuh Permisif Orang Tua 69 Tabel 10 Distribusi Frekuensi Kenakalan Remaja 71 Tabel 11 Kualitas Kenakalan Remaja 73 x

11 DAFTAR LAMPIRAN Lampiran 1a Skala Pola Asuh Permisif Orang Tua Sebelum Ujicoba Terpakai Lampiran 1b Skala Pola Asuh Permisif Orang Tua Pasca Ujicoba Terpakai Lampiran 2a Skala Kenakalan Remaja Sebelum Ujicoba Terpakai Lampiran 2b Skala Kenakalan Remaja Pasca UjiCoba terpakai Lampiran 3a Uji Validitas dan Reliabilitas Skala Pola Asuh Permisif Orang Tua Tahap 1 Lampiran 3b Uji Validitas dan Reliabilitas Skala Pola Asuh Permisif Orang Tua Tahap 2 Lampiran 4a Uji Validitas dan Reliabilitas Skala Kenakalan Remaja Tahap 1 Lampiran 4b Uji Validitas dan Reliabilitas Skala Kenakalan Remaja Tahap 2 Lampiran 5 Lampiran 6 Deskripsi Subjek Penelitian Skor Perolehan Subjek Lampiran 7a Hasil Penyebaran Skala Pola Asuh Permisif xi

12 Orang Tua Sebelum Uji coba Terpakai Lampiran 7b Hasil Penyebaran Skala Pola Asuh Permisif Pasca Uji coba Terpakai Lampiran 8a Hasil Penyebaran Skala Kenakalan Remaja Sebelum Uji coba Terpakai Lampiran 8b Hasil Penyebaran Skala Kenakalan Remaja Pasca Uji coba Terpakai xii

13 ABSTRAK Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatifyang bertujuan untuk menguji secara empiris hubungan pola asuh permisif orang tua terhadap kenakalan remaja melalui pendekatan bimbingan konseling Islam. Manfaat yang dapat diperoleh dari penelitian ini adalah memberikan kajian yang lebih luas mengenai pola asuh permisif orang tua serta pengaruhnya yang berhubungan dengan kenakalan remaja yang kerap terjadi akibat pola asuh permisif yang diberikan oleh orang tua. Penelitian ini juga diharapkan dapat menjadi pelajaran bagi para pembaca pada umumnya, dan khususnya bagi para orang tua dalam menerapkan pola asuh terhadap anak-anaknya sehingga dapat dengan pintar memilih dan menerapkan cara pengasuhan yang terbaik yang nantinya berdampak positif bagi pertumbuhan dan perkembangan anak sehingga menjadi generasi penerus bangsa yang bisa dibanggakan, yang benar-benar berguna bagi nusa dan bangsa. Hipotesis yang diajukan dalam penelitian ini adalah: Ada hubungan positif pola asuh permisif orang tua dengan kenakalan remaja. Semakin tinggi pola asuh permisif orang tua maka semakin tinggi kenakalan remaja. Semakin rendah pola asuh permisif orang tua maka semakin rendah kenakalan remaja. Populasi penelitian ini adalah klienremaja Balai Pemasyarakatan kelas 1 Semarang. Pengambilan sampel menggunakan sample populasi yaitu cara pengambilan sample apabila populasi yang menjadi obyek penelitian kurang atau sama dengan 100 (seratus) orang, maka seluruh populasi harus menjadi sampel. Dalam penelitian remaja yang berusia tahun di Balai Pemasyarakatan kelas 1 Semarang berjumlah 30 orang, maka penelitian ini termasuk penelitian populasi. Instrumen yang digunakan untuk mengambil data adalah skala pola asuh permisif orang tua dan skala kenakalan remaja. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode statistik dengan menggunakan teknik analisis regresi sederhana.teknik analisis tersebut digunakan untuk menguji apakah ada hubungan antara pola asuh permisif orang tua dengan kenakalan remaja. Kesimpulan dari penelitian ini adalah: Ada hubungan positif antara pola asuh permisif orang tua dengan kenakalan remaja yaitu sebesar 22,5%.Adapun sisanya yaitu 77,5 % dijelaskan oleh prediktor lain dan kesalahan-kesalahan lain. Semakin tinggi pola asuh permisif orang tua maka semakin tinggi kenakalan remaja.semakin rendah pola asuh permisif orang tua maka semakin rendah kenakalan remaja. Dari hasil upaya menanggulangi kenakalan remaja di Balai Pemasyarakatan kelas 1 Semarang melalui pendekatan bimbingan konseling Islam yang disebabkan oleh pola asuh permisif orang tua berupa fungsi presertative, kuratif dan developmental. Dapat dijadikan alternative dalam menanggulangi kenakalan remaja di Balai Pemasyarakatan kelas 1 Semarang. xiii

14 Kata kunci: Pola asuh permisif orang tua, Kenakalan remaja, dan Pendekatan Bimbingan Konseling Islam. DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL... i PERSETUJUAN PEMBIMBING... ii HALAMAN PENGESAHAN... iii PERNYATAAN... iv MOTTO v PERSEMBAHAN... vi KATA PENGANTAR... vii DAFTAR TABEL... x DAFTAR LAMPIRAN... xi ABSTRAK xii DAFTAR ISI... xiii BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Rumusan Masalah Tujuan Penelitian Manfaat Penelitian Tinjauan Pustaka Sistematika Penulisan Skripsi BAB II KERANGKA DASAR PEMIKIRAN TEORITIK xiv

15 2.1. Kenakalan Remaja Pengertian Remaja Ciri-ciri Remaja Pengertian Kenakalan Remaja Bentuk-bentuk Kenakalan Remaja Faktor-faktor yang Mempengaruhi Kenakalan Remaja Pola Asuh Permisif Pengertian Pola Asuh Permisif Aspek-aspek Pola Asuh Permisif Orang Tua Sebab-sebab Pola Asuh Permisif Orang Tua Dampak Pola Asuh Permisif Orang Tua Bimbingan Penyuluhan Islam Pengertian Bimbingan Penyuluhan Islam Metode Bimbingan Penyuluhan Islam Fungsi dan Tujuan Bimbingan Penyuluhan Islam Hubungan Pola Asuh Permisif Orang Tua dengan Tingkat Kenakalan Remaja dalam Perspektif Fungsi Bimbingan Penyuluhan Islam Hipotesis BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1. Jenis Penelitian Definisi Konseptual dan Operasional Definisi Konseptual Definisi Operasional Sumber dan Jenis Data Populasi dan Sampel Teknik Pengumpulan Data Teknik Analisis Data BAB IV GAMBARAN UMUM BALAI PEMASYARAKATAN xv

16 KELAS I SEMARANG 4.1.Sejarah Singkat Berdirinya Balai Pemasyarakatan Kelas I Semarang Visi, Misi, dan Fungsi Balai Pemasyarakatan Kelas I Semarang Visi Misi Tugas Pokok dan Fungsi Proses Bimbingan Klien Balai Pemasyarakatan Kelas I Semarang Struktur Organisasi Balai Pemasyarakatan Kelas I Semarang BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 5.1. Deskripsi Subjek Penelitian Uji Normalitas dan Heteroskedastisitas Uji Hipotesis Pembahasan BAB VI PENUTUP 6.1. Kesimpulan Saran Penutup DAFTAR PUSTAKA LAMPIRAN BIODATA xvi

17 xvii