DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL HALAMAN PENGESAHAN HALAMAN PERNYATAAN NASKAH SOAL TUGAS AKHIR HALAMAN PERSEMBAHAN KATA PENGANTAR DAFTAR GAMBAR DAFTAR TABEL

Transkripsi

1 DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL HALAMAN PENGESAHAN HALAMAN PERNYATAAN NASKAH SOAL TUGAS AKHIR HALAMAN PERSEMBAHAN KATA PENGANTAR DAFTAR ISI DAFTAR GAMBAR DAFTAR TABEL DAFTAR LAMPIRAN DAFTAR NOTASI DAN SINGKATAN INTISARI ABSTRACT i ii iii iv v vi vii xiii xv xviii xix xx xxi BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Rumusan Masalah Asumsi dan Batasan Masalah Tujuan Penelitian Manfaat Penelitian 5 BAB II TINJAUAN PUSTAKA 6 viii

2 BAB III LANDASAN TEORI 3.1 Industri Minyak dan Gas Proses Mendapatkan Minyak dan Gas Sektor Hulu (upstream) Sektor Tengah (midstream) Sektor Hilir (downstream) Hazard Industri Minyak dan Gas Keselamatan Kerja Resiko Resiko Menurut Teori Keputusan Resiko Menurut Persepsi Penyebab Resiko Manajemen Resiko Persepsi Persepsi Resiko Dari Praktisi Kecelakaan Kerja Teori Penyebab Kecelakaan Kerja Struktur Kecelakaan Kerja Hubungan Antara Persepsi, Perilaku dan Kecelakaan Kerja Pengumpulan Data Dengan Survei 34 BAB IV METODE PENELITIAN 4.1 Subjek Penelitian Pendekatan Alat Penelitian Teknik Sampling 35 ix

3 4.3.2 Jumlah Sampel Instrumen Penelitian Tahapan Penelitian Diagram Alir Penelitian Pengembangan Instrumen Penelitian Tujuan Pilot Study Metode Pilot Study Hasil Pilot Study Penutup Pilot Study 53 BAB V HASIL DAN PEMBAHASAN 5.1 Instrumen Penelitian Profil Perusahaan Profil dan Latar Belakang Responden Data Pribadi Pengalaman Kerja Status Pekerjaan Rotasi dan Shift Kerja Pelatihan Kesehatan dan Keselamatan Kerja Riwayat Kecelakaan Kerja Riwayat Kecelakaan Kerja: Perbedaan Antar Group Responden Penelitian Persepsi Resiko dan Keselamatan Kerja Definisi Resiko Persepsi Resiko: Perbedaan Antar Grup Responden Definisi Keselamatan Kerja 88 x

4 Keselamatan Kerja: Perbedaan Antar Grup Responden Risk Attitude Risk Preference: Perbedaan Antar Grup Responden Safety Attitude Risk Behavior Risk Behavior: Perbedaan Antar Grup Responden Safety Behavior Safety Behavior: Perbedaan Antar Grup Responden Keselamatan Kerja vs Produksi Prioritas Antara Keselamatan Kerja dan Produksi: Antar Grup Responden Keputusan Beresiko vs. Performa Hubungan Antara Keputusan Beresiko dan Performa Antar Grup Responden Pengendalian Resiko Pengendalian Resiko: Perbedaan 142 Antar Grup Responden Kecelakaan Kerja Korelasi Antar Variabel Persepsi Resiko dan Keselamatan Kerja Persepsi Resiko dan Risky Behavior Persepsi Resiko dan Safety Behavior Keselamatan Kerja dan Risky Behavior Keselamatan Kerja dan Safety Behavior Persepsi Resiko dan Risk Preference Keselamatan Kerja dan Risk Preference 155 xi

5 5.6 Ringkasan Hasil Penelitian 156 BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN 6.1 Kesimpulan Saran 221 DAFTAR PUSTAKA 222 LAMPIRAN 228 xii

6 DAFTAR GAMBAR 3.1 Segmen Industri Minyak dan Gas Penyebab Tunggal Penyebab Jamak Penyebab Berantai Penyebab Gabungan Teori Domino H.W. Heinrich Teori Domino yang dikembangkan oleh Bird dan Loftus Teori penyebab ganda/jamak Teori kerusakan energi Teori Reason/Swiss Cheese Struktur kecelakaan kerja Diagram Alir Penelitian Grafik Tanggapan Pernyataan Saya perlu mengambil resiko 99 resiko untuk menyelesaikan suatu pekerjaan [E.1.1.1] 5.2 Grafik Tanggapan Pernyataan Kecelakaan terjadi begitu saja, 100 tidak banyak hal yang bisa dilakukan untuk menghindarinya [E.1.1.2] 5.3 Grafik Tanggapan pernyataan Saya tidak pernah memikirkan 101 resiko dari pekerjaan saya [E.1.1.3] 5.4 Grafik Tanggapan Pernyataan Beberapa orang merupakan 102 accident prone [E.1.1.4] 5.5 Grafik Tanggapan pernyataan Penggunaan mesin dan peralatan 103 teknis membat kecelakaan kerja tak terhindarkan [E.1.1.5] 5.6 Grafik tanggapan pernyataan Terkadang saya harus mengabaikan 109 persyaratan keselamatan kerja demi keberlangsungan produksi [E.2.1.1] xiii

7 5.7 Grafik tanggapan pernyataan Semangat operasional yang ekonomis 110 sering bertentangan dengan inisiatif untuk meningkatkan keselamatan kerja [E.2.1.2] 5.8. Grafik tanggapan pernyataan Peraturan dan instruksi yang berkaitan 111 dengan keselamatan kerja membuat saya sulit untuk mencapai target produksi [E.2.1.3] 5.9 Grafik tanggapan pernyataan Di tempat kerja terdapat tekanan untuk 113 lebih mendahulukan produksi dibandingkan keselamatan kerja [E.2.1.4] Grafik tanggapan pernyataan Pelaporan pelanggaran instruksi 114 keselamatan kerja merupakan sebuah kerumitan yang tidak perlu E.2.1.5] xiv

8 DAFTAR TABEL 2.1 Ringkasan Tinjauan Pustaka Daftar Pertanyaan Pilot Study Profil Pilot Responden Rangkuman Hasil Pilot Study Ringkasan Pertanyaan Survei Utama Kategori Perusahaan Praktisi berdasarkan Jumlah Karyawan Statistik Deskriptif Jumlah Karyawan Persebaran Responden Berdasarkan Jenis Perusahaan Klasifikasi Responden Berdasarkan Sektor dan Bidang Perusahaan Pengetahuan Responden Mengenai Resiko Distribusi Usia Responden Distribusi Responden Berdasarkan Jenis Kelamin Distribusi Responden Berdasarkan Pendidikan Terakhir Statistik Deskriptif Lama Masa Kerja Distribusi Responden Berdasarkan Tingkatan Manajemen Statistik Deskriptif Lama Usia Instalasi Distribusi Responden Berdasarkan Jenis Instalasi Distribusi Responden Status Pekerjaan Distribusi Responden Berdasarkan Pengalaman Sebagai Safety 66 Supervisor 5.15 Distribusi Responden Berdasarkan Rotasi dan Shift Kerja Distribusi Responden Berdasarkan Pelatihan K Distribusi Responden Berdasarkan Terakhir Kali Mengikuti 68 Pelatihan K Rangkuman 10 Jenis Training K3 menggunakan software Text 68 Analyzer 5.19 Distribusi Riwayat Kecelakaan Kerja Responden Distribusi Kecelakaan Kerja Berdasarkan Demografi 71 xv

9 5.21 Frekuensi Kecelakaan Kerja Responden Riwayat Near Miss Responden Frekuensi Near Miss Responden Penyebab Kecelakaan Responden Jenis Cedera yang Dialami Responden Kategori Resiko Konteks Definisi Resiko Frekuensi Kemunculan kata dari Pertanyaan Resiko di Industri 82 Minyak dan Gas 5.29 Frekuensi Kemunculan kata dari Pertanyaan Kondisi Beresiko Kategori Keselamatan Kerja Konteks Definisi Keselamatan Kerja Frekuensi Kemunculan kata dari Pertanyaan Keselamatan Kerja 91 di Industri Minyak dan Gas 5.33 Frekuensi Kemunculan kata dari Pertanyaan Kondisi Aman Kategori Sikap Perilaku Resiko Alasan Sikap Risk Taker Alasan Sikap Risk Averse Karakter Sikap Risk Taker Respon Pernyataan [E.1.1.1] Respon Pernyataan [E.1.1.2] Respon Pernyataan [E.1.1.3] Respon Pernyataan [E.1.1.4] Respon Pernyataan [E.1.1.5] Faktor-faktor yang Mempengaruhi Risk Attitude Karakter Sikap Pelanggar Aturan Keselamatan Respon Pernyataan [E.2.1.1] Respon Pernyataan [E.2.1.2] Respon Pernyataan [E.2.1.3] Respon Pernyataan [E.2.1.4] Respon Pernyataan [E.2.1.5] 113 xvi

10 5.50 Faktor-faktor yang Mempengaruhi Safety Attitude Kategori Risk Behavior Konteks Definisi Risk Behavior Risky Behavior di Industri Minyak dan Gas Rangkuman Frekuensi Faktor Risk Behavior Korelasi Risky Behavior dan Kecelakaan Kerja Menurut Responden Kategori Safety Behavior Konteks Definisi Safety Behavior Rangkuman Frekuensi Faktor Safety Behavior Prioritas Antara Keselamatan Kerja dan Produksi Persepsi Antara Keputusan Beresiko dan Performa Persepsi Mengenai Kontrol Keselamatan Kerja Frekuensi Cara Mengendalikan Resiko Kategori Cara Terbaik Untuk Mengendalikan Resiko Penyebab Kecelakaan Faktor Penyebab Kecelakaan Jenis Nearmiss di Industri minyak dan gas Ringkasan Hasil Penelitian 154 xvii

11 DAFTAR LAMPIRAN Lampiran 1. Intrumen Penelitian 226 xviii

12 DAFTAR NOTASI DAN SINGKATAN K3 n = Keselamatan dan Kesehatan Kerja = Jumlah sampel xix